pertemuan ke 3

37
Dasar-dasar Penulisan Karya Ilmiah

Upload: hari

Post on 10-Nov-2015

222 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

pertemuan 3

TRANSCRIPT

  • Dasar-dasar Penulisan Karya Ilmiah

  • Siapa peduli? Siapa berani? Siapa mulai?

  • Perbedaan karya ilmiah dan non-ilmiah

  • Metode IlmiahKriteriaLangkah-langkahBerdasarkan fakta.Bebas dari Prasangka.Menggunakan prinsip analisaMenggunakan ukuran obyektifMenggunakan teknik kuantifikasiMemilih dan mendifinisikan masalahSurvei thd data yg tersedia.Memformulasikan hipotesa.Membangun kerangka analisa serta alat-2 dlm menguji hipotesa.Mengumpulkan data primer.Mengolah,menganalisa serta mem- buat interpretasi.Membuat generalisasi dan kesimpulanMembuat laporan.

  • Fact/data/practiceConjecture/hypothesis/theory/modelDesign experimentProblem formulationTesting

  • Contoh D-S-D

  • Contoh P-M-T

  • Pertimbangan Menetapkan masalahApakah masalahnya bermanfaat?Apakah masalahnya spesifik?Apakah masalahnya menarik?Apakah data bisa diperoleh?Apakah memberikan inovasi?

  • Memilih Problem PenelitianLatar BelakangPekatidak pekaAnugerah yang tidak dapat dipela- jari dalam waktu yang sekejap.Tumbuh dalam perpaduan antara kedalaman pengetahuan serta fungsi.Menggunakan teknik-2 kusus (dg teknik meneliti).Arahkan pada problem yang disukai.Jangan memilih problem yang skopnya sangat luas.

  • Memperdalam Problem PenelitianApabila sudah ada bayangan problem (meskipun masih samar-samar) maka perlu diperdalam secara luas.Melakukan studi lanjut untuk mencari informasi (Tulisan, ucapan dan produksi orang).

  • 5. BUAT OUTLINE SEBELUM MULAI MENULISBuatlah Outline sesederhana mungkin dan aturlah topik-topik dalam urutan yang logis dan mudah dibaca.Kembangkan outline tsb dg cara memberikan Judul, sub-judul, bagian dan sub-bagian dari masing-masing bagian.Kembangkan outline dengan mengadakan pengaturan kembali topik-topik yang ingin dianalisa dalam pengaturan yg lebih efektif dan rasional.Mulailah menulis.

  • 6. Mengukur Prinsip Tulisan

  • Gaya Bahasa Dalam Penulisan Laporan Ilmiah.Tulislah sesuatu dg jelas. Buatlah kalimat sesederhana mungkin. Jangan membuat kalimat yg terlalu panjang. Lebih baik membuat 2-3 kalimat pendek dalam menjelaskan suatu idea. Gunakan paragraf yang pendek.Hati-hati dlm membuat terminologi, berikan defenisi thd terminologi ilmiah spy pengertiannya tidak meragukan.Gunakan tata bahasa dan ejaan yg benar.Usahakan kalimat aktif.Nomori bab, sub bab, tabel, gambar-gambar dg sistim yg sederhana.

  • Ciri-ciri Bahasa IlmiahBahasa Ilmiah harus tepat dan tunggal makna, tidak remang nalar ataupun mendua.Contoh:penelitian ini mengkaji teknik pentajaman objek yang efektif dan efisienBahasa Ilmiah mendefinisikan secara tepat istilah, dan pengertian yang berkaitan dengan suatu penelitian, agar tidak menimbulkan kerancuan.

  • Bahasa Ilmiah itu singkat, jelas dan efektif.Contoh:tulisan ini (dilakukan dengan maksud untuk) membahas kecendrungan teknologi informasi menjelang abad ke-21.

    Catatan: kata-kata yang didalam kurung sebaiknya dihilangkan.

  • Ciri-ciri Laporan yg Ditulis dg BaikKomunikasi yg jelas lewat tata tulis yang baik.Alur pernyataan yg mulus dg kontinuitas yg terpelihara antara gagasan yg satu dg yg lain.Hemat kata-kata.Memilih kata-kata yg komunikatif dan tidak bermakna ganda (AMBIGUOUS).Tidak menggunakan kata-kata yg sensitif,stereotipe, dan sara.Menggunakan kosa kata teknis.Menggunakan fakta serta deduksi dan induksi yg didasdari dg fakta.Tidak bias dlm memilih fakta demi menciptakan kesan tertentu.

  • Kalimat Yang EfektifKalimat yang membangkitkan acuan dan makna yang sama di benak pendengar atau pembaca dengan yang ada di benak pembicara atau penulisKalimat yang efektif ditentukan oleh:Keterpaduan kalimat: mengacu pada penalaran (deduksi, induksi, top-down, bottom-up, dll.)Koherensi kalimat: mengacu pada hubungan timbal-balik antara kalimat-kalimat

  • Kalimat yang Efektifmembahayakan bagi penderitamembicarakan tentang penyakitmengharapkan akan tindakanpara dokter saling bantu-membantukeharusan daripada dilakukannya tindakan pembedahanmembahayakan penderita

    membicarakan penyakit

    mengharapkan tindakan

    para dokter saling membantu

    keharusan melakukan pembedahan

  • Koherensi KalimatHal-hal yang dapat mengganggu koherensi kalimatTempat kataPekan Olah Raga Bekas Penyandang Kusta NasionalPemilihan dan Pemakaian KataMemilih kata depan atau kata penghubung yang salah:Dari hasil perhitungan..Memilih dua kata yang kontradiktif atau medan maknanya tumpang tindih:Banyak penderita-penderita .Suatu ciri-ciri yang didapatkan...

  • Menggunakan kata yang tidak sesuai:Walaupun banyak artikel berpendapat..Menggunakan nama atau istilah yang benar, tetapi penulisannya keliru:Poison (Poisson) distribution

  • Pengejaan (spelling)Konsistensi:Spelling, termasuk hypenation, harus konsisten dalam seluruh tulisan, kecuali dalam kutipan, di mana spelling dari tulisan aslinya dipertahankan, terlepas apakah spellinhg tersebut benar atau salah.Pembagian kata (word division)Pembagian kata sebaiknya dikonsultasikan dengan kamus, sehingga anda tahu dimana sebaiknya suatu kata bisa dipenggalKata-kata asing (foreign words)Apabila anda menyitir suatu kata asing, maka anda harus menuliskannya persis sebagaimana tulisan tersebut ditulis

  • Tanda BacaTujuan tanda baca adalah untuk:Memastikan kejelasan, dan readibility suatu tulisan. Tanda baca memperjelas struktur kalimat, memisahkan beberapa kata,dan mengelompokkan yang lain.Menambah makna pada tulisanTanda baca yang umum dipakai: (,), (;), (:), (.), (?), (!)Kalimat yang terlalu banyak menggunakan tanda baca, sering kali menandakan kalimat tersebut harus ditulis kembali

  • PengejaanPernapasanMenaatiMenerjemahkanMengubahMencolokPengajianAktivitasProvinsiPernafasanMentaatiMenterjemahkanMerubah atau merobahMenyolokPengkajianAktifitasPropinsi

  • Daftar PustakaSemi, M. A., (1990) Menulis Efektif, Angkasa Raya, Padang.Widyamartaya (1978) Kreatif Mengarang, Kanisius, Yogyakarta.