pertemuan-6 general linear least

16

Click here to load reader

Upload: fadillasoraya-isfahanii-silliond

Post on 20-Dec-2015

217 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pembelajaran tentang anum

TRANSCRIPT

Page 1: Pertemuan-6 General Linear Least

REGRESI LINIER KUADRAT TERKECIL SECARA UMUM

Regresi Polinomial

Misalkan kita ingin membuat kurva pencocokan dengan polinomial orde dua (kuadratik)

y=a0+a1 x+a2 x2+e

Untuk kasus ini, jumlah kuadrat residual dinyakatan dengan

Sr=∑i=1

n

( yi−a0−a1 xi−a2 xi2 )2

diferensialkan bentuk ini terhadap koefisien polinomial

∂ Sr

∂ a0

=−2∑ ( y i−a0−a1 xi−a2 xi2 )

∂ Sr

∂ a1

=−2∑ x i ( y i−a0−a1 x i−a2 x i2)

∂ Sr

∂ a2

=−2∑ x i2 ( y i−a0−a1 xi−a2 x i

2)

dengan mengambil semua bentuk turunan sama dengan nol, diperoleh

n a0+ (∑ x i )a1+(∑ x i2 )a2=∑ y i

(∑ x i )a0+(∑ x i2 )a1+(∑ xi

3 ) a2=∑ x i y i

(∑ xi2 ) a0+(∑ x i

3 )a1+(∑ x i4 )a2=∑ x i

2 y i

Untuk kasus polinomial derajat m

y=a0+a1 x+a2 x2+…+am xm+e

Jumlah kuadrat residualnya dapat diterapkan dengan cara yang serupa. Standar error estimasi

kemudian dinyatakan dengan

Page 2: Pertemuan-6 General Linear Least

sy / x=√ Sr

n−(m+1)

Dapatkan regresi kuadratik kuadrat terkecil dari data berikut :

xi yi

0 2,11 7,72 13,63 27,24 40,95 61,1

Penyelesaian :

xi yi xi2 xi

3 xi4 xiyi xi

2yi

0 2,1 0 0 0 0 01 7,7 1 1 1 7,7 7,72 13,6 4 8 16 27,2 54,43 27,2 9 27 81 81,6 244,84 40,9 16 64 256 163,6 654,45 61,1 25 125 625 305,5 1527,5

15 152,6 55 225 979 585,6 2488,8

Diperoleh sistem linier simultan

[ 6 15 5515 55 22555 225 979]{a0

a1

a2}={ 152,6

585,62488,8}

selesaikan dengan menggunakan MATLAB

>> A = [6 15 55; 15 55 225; 55 225 979];

>> b = [152.6; 585.6; 2488.8];

>> x = inv(A)*b

x =

2.4786

2.3593

1.8607

Page 3: Pertemuan-6 General Linear Least

Sehingga diperoleh regresi kuadratis kuadrat terkecil

y=2,4786+2,3593 x+1,8607 x2

Standar error estimasi dan koefisien determinasi ditentukan berikut

xi yi   

0 2,1 544,44 0,143341 7,7 314,47 1,002802 13,6 140,03 1,081603 27,2 3,12 0,804974 40,9 239,22 0,619375 61,1 1272,11 0,09449

15 152,6 2513,39 3,74657

sy / x=√ Sr

n−(m+1)

sy / x=1,1175

r2=St−Sr

S t

r2=0,999

0 1 2 3 4 5 60

10

20

30

40

50

60

70

f(x) = 1.86071428571429 x² + 2.35928571428572 x + 2.47857142857142R² = 0.998509357298405

Page 4: Pertemuan-6 General Linear Least

Regresi Linier Jamak

Regresi linier dapat diperluas untuk dalam bentuk fungsi y dengan dua variabel x1 dan x2

y=a0+a1 x1+a2 x2+e

Sr=∑i=1

n

( y i−a0−a1 x1 ,i−a2 x2 , i )2

dapatkan nilai Sr minimum

∂ Sr

∂ a0

=−2∑ ( y i−a0−a1 x1 ,i−a2 x2 , i )

∂ Sr

∂ a1

=−2∑ x1 ,i ( y i−a0−a1 x1, i−a2 x2 ,i )

∂ Sr

∂ a2

=−2∑ x2 ,i ( y i−a0−a1 x1, i−a2 x2 ,i )

dengan meminimumkan jumlah kuadrat residu, diperoleh

[ n ∑ x1 ,i ∑ x2 ,i

∑ x1, i ∑ x1 ,i2 ∑ x1 ,i x2 , i

∑ x2, i ∑ x1 ,i x2, i ∑ x2 ,i2 ]{a0

a1

a2}={ ∑ y i

∑ x1 , i y i

∑ x2 , i y i}

Gunakan regresi linier untuk mendapatkan kurva yang sesuai dengan data berikut

x1,i x2,i yi

0 0 52 1 10

2,5 2 91 3 04 6 37 2 27

16,5 14 54Penyelesaian

Page 5: Pertemuan-6 General Linear Least

x1,i x2,i yi x1,i2 x1,ix2,i x2,i

2 x1,iyi x2,iyi

0 0 5 0 0 0 0 02 1 10 4 2 1 20 10

2,5 2 9 6,25 5 4 22,5 181 3 0 1 3 9 0 04 6 3 16 24 36 12 187 2 27 49 14 4 189 54

16,5 14 54 76,25 48 54 243,5 100

Dengan menggunakan MATLAB diperoleh nilai ai

>> A = [6 16.5 14; 16.5 76.25 48; 14 48 54];

>> b = [54; 243.5; 100];

>> a = inv(A)*b

a =

5.0000

4.0000

-3.0000

Persamaan regresi liniernya adalah

y=5+4 x1−3 x2

Regresi linier multiple dapat diaplikasikan menjadi bentuk pangkat, eksponensial, ataupun

bentuk fungsi lainnya.

LINIER KUADRAT TERKECIL SECARA UMUM

Model kuadrat terkecil linier secara umum dapat dinyatakan sebagai

y=a0 z0+a1 z1+a2 z2+…+am zm+e

Jika modelnya multiple regresi linier, z0 = 1, z1 = x1, z2 = x2, …, zm = xm, jika fungsinya satu

variabel, z0 = 1, z1 = x, z2 = x2, …, zm = xm. Fungsi hasil regresi juga dapat nonlinier, misalnya

y=a0+a1cos ( ωx )+a2 sin (ωx )

Bentuk umum, kemudian dapat dinyatakan dalam bentuk

{ y }= [ Z ] {a }+ {e }

dalam hal ini

Page 6: Pertemuan-6 General Linear Least

[ Z ]=[ z01 z11 ⋯ zm1

z02 z12 ⋯ zm2

⋮ ⋮ ⋮z0n z1n ⋯ zmn

]m adalah jumlah variabel di dalam model dan n adalah jumlah titik data. Karena n ≥ m + 1, maka

[Z] bukan matriks persegi. Vektor kolom {y} mengandung nilai-nilai dependen yang teramati

{y}T = [y1 y2 y3 … yn]

Vektor kolom {a}T mengandung koefisien-koefisien yang tidak diketahui

{a}T = [a0 a1 a2 … am]

dan vektor kolom {e} mengandung residu

{e}T = [e1 e2 e3 … en]

Jumlah kuadrat residu didefinisikan sebagai

Sr=∑i=1

n [ y i−∑j=0

m

a j zij ]2

dengan meminimumkan nilai Sr akhirnya didapatkan persamaan normal dalam bentuk umum

[[Z]T [Z]]{a} = {[Z]T {y}]

koefisien determinasi dan standar error estimasi kemudian

r2=St−Sr

S t

substitusi nilai Sr dan St menghasilkan

r2=1−Sr

∑ ( y i− y i )2

Dari data berikut kita ingin dapatkan regresi kuadrat

Page 7: Pertemuan-6 General Linear Least

xi yi

0 2,11 7,72 13,63 27,24 40,95 61,1

Aplikasi pada MATLAB

>> x = [0 1 2 3 4 5]';

>> y = [2.1 7.7 13.6 27.2 40.9 61.1]';

>> %Buat matriks [Z]

>> Z = [ones(size(x)) x x.^2]

Z =

1 0 0

1 1 1

1 2 4

1 3 9

1 4 16

1 5 25

>> Z'*Z

ans =

6 15 55

15 55 225

55 225 979

>> a = (Z'*Z)\(Z'*y)

a =

2.4786

2.3593

1.8607

>> Sr = sum((y - Z*a).^2)

Sr =

3.7466

Page 8: Pertemuan-6 General Linear Least

>> r2 = 1 - Sr/sum((y-mean(y)).^2)

r2 =

0.9985

>> syx = sqrt(Sr/(length(x)- length(a)))

syx =

1.1175

Dengan menggunakan fungsi Polyfit, contoh ini dapat juga diselesaikan

>> x = [0 1 2 3 4 5]';

>> y = [2.1 7.7 13.6 27.2 40.9 61.1]';

>> a = polyfit (x,y,2)

a =

1.8607 2.3593 2.4786

Page 9: Pertemuan-6 General Linear Least

Interpolasi Polinomial

Kita ingin mengestimasi nilai intermediet diantara titik-titik data yang presisi. Metode yang

paling umum digunakan untuk tujuan ini adalah interpolasi polinomial. Untuk n titik data, hanya

ada satu polinomial orde n-1 yang melaui keseluruhan titik tersebut. Jadi hanya ada satu garis

lurus yang menghubungkan dua titik, dan ada satu parabola yang menghubungkan himpunan tiga

titik. Bentuk polinomial orde n – 1 dapat dinyatakan dalam bentuk umum

f ( x )=p1 xn−1+ p2 xn−2+ p3 xn−3+ .. .+pn−1 x+ pn

Menentukan koefisien polinomial

Untuk tiga pasangan titik (300;0,616), (400;0,525), dan (500;0,457) buat persamaan parabolanya

dan tentukan nilai f(x) untuk x = 350

Penyelesaian

Dengan substitusi ketiga titik tersebut akan diperoleh persamaan dalam bentuk matriks

{0 ,6160 ,5250 ,457}=[(300)2 300 1

( 400)2 400 1(500 )2 500 1 ]{p1

p2

p3}

Jika persamaan di atas dinyatakan dalam bentuk umum, diperoleh

{f ( x1 )f ( x2 )f ( x3 )

}=[ x12 x1 1

x22 x2 1

x32 x3 1 ]{p1

p2

p3}

Matriks koefisien pada persamaan ini dinyatakan sebagai Vandermonde matrices.

>> x = [300 400 500]';

>> y = [0.616 0.525 0.457]';

>> z = [x.^2 x ones(size(x))]

z =

90000 300 1

160000 400 1

250000 500 1

>> p = z\y

Page 10: Pertemuan-6 General Linear Least

p =

1.15e-06

-0.001715

1.027

sehingga persamaan parabola menjadi

f ( x )=0 , 00000115 x2−0 , 001715 x+1 , 027

Harga f (x) untuk x = 350 dihitung sebagai berikut

>> xi = [350^2 350 1];

>> fi = xi*p

fi =

0.56763

Dengan menggunakan fungsi polyfit dan polyval dapat juga ditentukan nilai berikut

>> x = [300 400 500]';

>> y = [0.616 0.525 0.457]';

>> p = polyfit(x,y,2)

p =

1.15e-06 -0.001715 1.027

>> polyval(p,350)

ans =

0.56762

Interpolasi Polinomial Newton

Interpolasi Linier

Bentuk interpolasi yang paling sederhana dengan menghubungkan dua titik data dengan garis lurus.

f 1 ( x )−f ( x1)f ( x2 )−f ( x1)

=x−x1

x2−x1

modifikasi persamaan, sehingga diperoleh

f 1( x )=f ( x1 )+f ( x2)−f ( x1 )

x2−x1

( x−x1 )

Page 11: Pertemuan-6 General Linear Least

dalam hal ini

f ( x2 )−f ( x1)x2−x1

adalah slope dari garis yang mengubungkan dua titik, dapat juga dikatakan sebagai pendekatan

finite difference turunan pertama. Umumnya makin kecil interval antara dua titik, makin besar

nilai pendekatan yang diperoleh.

Interpolasi Kuadratik

Jika terdapat tiga titik data, maka polinomial derajat dua dapat digunakan sebagai pendekatan, yang secara umum dapat diformulasikan sebagai

f ( x )=b1+b2( x−x1 )+b3 (x−x1 )( x−x2 )

Untuk x = x1 diperoleh

b1= f ( x1)

Untuk x = x2 diperoleh

b2=f ( x2 )−f ( x1 )

x2−x1

Untuk x = x3 diperoleh

b3=

f ( x3 )−f ( x2 )( x3−x2 )

−f ( x2 )− f ( x1 )

x2−x1

x3−x1

Bentuk Umum Interpolasi Polinomial Newton

Bentuk umum polinomial derajat (n -1) untuk n titik data dapat dinyatakan sebagai

f n−1 (x )=b1+b2 ( x−x1)+. ..+bn ( x−x1 )( x−x2 ). . .( x−xn−1 )

Titik-titik data yang dibutuhkan untuk menmbentuk polinomial ini adalah [x1,f(x1)], [x2,f(x2)], ..., [xn,f(xn)]. Dari keseluruhan titik ini dat digunakan untuk menghitung koefisien bi

Page 12: Pertemuan-6 General Linear Least

b1=f ( x1 )b2=f [ x2 , x1]b3=f [ x3 , x2 , x1]⋮b3=f [ xn , xn−1 ,. . .x3 , x2 , x1 ]

Fungsi-fungsi f disebut finite divided difference, untuk finite divided difference pertama

f [ x2 , x1 ]=f ( x2 )−f ( x1 )

x2−x1

Untuk finite divided difference kedua

f [ x3 , x2 , x1 ]=f [ x3 , x2 ]−f [ x2 , x1 ]

x3−x1

Dan seterusnya, hingga finite divide difference ke-n adalah

f [ xn , xn−1 ,. .. , x2 , x1 ]=f [ xn , xn−1 , .. . , x2 ]−f [ xn−1 , xn−2 ,. . ., x1 ]

xn−x1

Script m-file untuk Interpolasi polynomial Newton diberikan berikut

function Yint = NewtonINT(x,y,Xint)n = length(x);a(1)=y(1);for i = 1:n-1 divDIF(i,1)=(y(i+1)-y(i))/(x(i+1)-x(i));endfor j = 2:n-1 for i = 1:n-j divDIF(i,j)=(divDIF(i+1,j-1)-divDIF(i,j-1))/(x(j+i)-x(i)); endendfor j = 2:n a(j) = divDIF(1,j-1);endYint = a(1);xn = 1;for k = 2:n xn = xn*(Xint - x(k-1)); Yint = Yint + a(k)*xn;end

Page 13: Pertemuan-6 General Linear Least

Lagrange Interpolating Polynomial

Seandainya kita memformulasikan interpolasi polinomial linier sebagai rata-rata dua nilai yang menghubungkan kedua garis lurus

f 1( x )=L1 f ( x1 )+L2 f ( x2 )

Dalam hal ini

L1=x−x2

x1−x2

L2=x−x1

x2−x1

f 1( x )=x−x2

x1− x2

f ( x1 )+x−x1

x2−x1

f ( x2 )

Persamaan di atas adalah polinomial interpolasi linier Lagrange . Strategi yang sama dapat digunakan untuk membentuk Polinomial Lagrange orde 2, yang dapat dituliskan sebagai

f 2( x )=( x−x2 )(x−x3 )(x1−x2 )(x1−x3 )

f (x1 )+( x−x1 )( x−x3 )( x2−x1 )( x2−x3 )

f ( x2)+( x−x1 )(x− x2 )

( x3−x1 )(x3−x2 )f (x3 )

Dengan cara yang sama dapat diformulasikan Polinomial Lagrange orde n – 1 sebagai

f n−1 (x )=∑i=1

n

Li( x ) f ( xi )

Dalam hal ini

¿ j≠i ¿¿¿n¿

Page 14: Pertemuan-6 General Linear Least

Script m-file untuk interpolasi Polinomial Lagrange diberikan berikut

function Yint = LagrangeINT(x,y,Xint)n = length(x);for i = 1:n L(i) = 1 for j = 1:n if j~=i L(i)=L(i)*(Xint -x(j))/(x(i)-x(j)); end endendYint = sum(y.*L);