perilaku memilih samsung

11
PERILAKU MAHASISWA DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG (Studi kasus pada mahasiswa Universitas Jendral Soedirman) Latar belakang Semakin berkembangnya era global saat ini, jika kita bandingkan dengan era dijaman dahulu sangat jauh sekali perbedaannya yang kita rasakan. Sekarang kita hidup dijaman era global teknologi dimana semakin tahun perkembangan teknologi semakin berkembang dan maju. Teknologi semakin mendominasi aktivitas yang dilakukan oleh seseorang, hampir tiap hari bahkan tiap waktu orang melakukan aktivitas dengan menggunakan handphone. Perkembangan teknologi informasi semakin pesat, ini berdampak terhadap semakin tingginya persaingan untuk memperebutkan pangsa pasar pada dunia usaha saat ini. Perusahaan yang baik adalah yang harus memahami siapa konsumennya dan bagaimana mereka berperilaku terhadap produk yang di inginkan. Pemahaman perusahaan mengenai siapa konsumennya akan menuntun para pengusaha kepada keberhasilan memenangkan persaingan dunia usaha ke berbagai negara. Dunia teknologi informasi memang selalu menarik untuk selalu di perbincangkan, terutama yang berkaitan dengan telekomunikasi. Ini ditandai dengan perkembangan internet, kemudian disusul dengan teknologi telepon seluler (Handphone) yang begitu cepat dan canggih yang biasa kita sebut smartphone. Teknologi dalam telepon smartphone merupakan salah satu daya tarik untuk menarik para konsumen untuk membeli. Apalagi dikalangan mahasiswa yang cenderung memilih-milih smartphone. Persepsi yang menimbulkan 1

Upload: fahmi-honk-al-ghozali

Post on 04-Feb-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

perilsku konsumen

TRANSCRIPT

Page 1: Perilaku Memilih Samsung

PERILAKU MAHASISWA DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG

(Studi kasus pada mahasiswa Universitas Jendral Soedirman)

Latar belakang Semakin berkembangnya era global saat ini, jika kita bandingkan dengan era dijaman

dahulu sangat jauh sekali perbedaannya yang kita rasakan. Sekarang kita hidup dijaman era global teknologi dimana semakin tahun perkembangan teknologi semakin berkembang dan maju. Teknologi semakin mendominasi aktivitas yang dilakukan oleh seseorang, hampir tiap hari bahkan tiap waktu orang melakukan aktivitas dengan menggunakan handphone.

Perkembangan teknologi informasi semakin pesat, ini berdampak terhadap semakin tingginya persaingan untuk memperebutkan pangsa pasar pada dunia usaha saat ini. Perusahaan yang baik adalah yang harus memahami siapa konsumennya dan bagaimana mereka berperilaku terhadap produk yang di inginkan. Pemahaman perusahaan mengenai siapa konsumennya akan menuntun para pengusaha kepada keberhasilan memenangkan persaingan dunia usaha ke berbagai negara. Dunia teknologi informasi memang selalu menarik untuk selalu di perbincangkan, terutama yang berkaitan dengan telekomunikasi. Ini ditandai dengan perkembangan internet, kemudian disusul dengan teknologi telepon seluler (Handphone) yang begitu cepat dan canggih yang biasa kita sebut smartphone. Teknologi dalam telepon smartphone  merupakan salah satu daya tarik untuk menarik para konsumen untuk membeli. Apalagi dikalangan mahasiswa yang cenderung memilih-milih smartphone. Persepsi yang menimbulkan prefrensi seorang pembeli terhadap suatu produk dengan merek tertentu disebut perilaku konsumen (Assauri, 1998).

Perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului dan menyusuli tindakan ini (Engel et al, 1998). Desain atau model unik serta teknologi yang digunakan seperti kamera, Android, layar lebar, serta fasilitas yang dapat berinternet dengan cepat merupakan daya tarik untuk mempengaruhi perilaku konsumen.

Terdapat tiga faktor yang mempengaruhi pilihan konsumen. Faktor pertama adalah konsumen individual, faktor kedua adalah lingkungan yang mempengaruhi konsumen, faktor ketiga stimulasi pemasaran atau strategi pemasaran. Sedangkan menurut Philip Kotler (2006) menyebutkan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian adalah :

1. Budaya (Kultur,subkultur, kelas social).2. Sosial (kelompok acuan, keluarga, peran dan status).3. Pribadi (umur dan tahap siklus hidup, pekerjaan, kondisi ekonomi, gaya hidup,

kepribadian dan konsep diri), psikologis (motovasi persepsi, pengetahuan, keyakinan dan sikap).

1

Page 2: Perilaku Memilih Samsung

Indonesia sebagai salah satu negara berkembang merupakan pasar smartphone yang masih sangat menggairahkan. Negara seribu pulau ini bahkan sempat menjadi pasar smartphone terbesar di Asia Tenggara dengan total penjualan sebanyak 7,3 juta unit pada kuartal pertama 2014 (https://id.techinasia.com/daftar-pabrik-merek-smartphone-di-indonesia/).

Banyak sekali merek-merek smartphone bahkan dari negara tirai bambu yaitu China tidak ingin ketinggalan, mereka juga banyak memproduksi smartphone yang berkualitas. Adapun merek smartphone yang kita ketahui saat ini adalah : Lenovo, Sony, Apple, Samsung, Xiaomi, LG, Huawei, Asus, ZTE, Oppo, Nokia, dan masih banyak lagi merek smartphone china yang diproduksi di Negara kita yaitu di Indonesia seperti : Mito, Advan, Polytron, Evercross. Pengguna smartphone terbanyak saat ini didominasi oleh kalangan mahasiswa. Karena mahasiswa sangat membutuhkan sekali smartphone yang berkualitas dalam penggunaan sehari-hari.

http://www.droidlime.com/artikel/5-merek-smartphone-paling-laris-tahun-2015.html

Dari data tabel diatas menunjukkan bahwa Samsung menduduki ranking pertama dari merek-merek smartphone lainnya bahkan mampu mengalahkan Apple.Dibuktikan dengan realita yang terjadi, tidak heran sekarang kita bisa lihat banyak mahasiswa yang menggunakan smartphone merek Samsung.

Berdasarkan uraian diatas kami tertarik untuk meneliti “faktor apa saja yang mempengaruhi mahasiswa dalam mengambil keputusan pembelian smartphone Samsung”

Rumusan Masalah1. Seberapa besar pengaruh perilaku mahasiswa terhadap keputusan pembelian smartphone

Samsung ?

2

Page 3: Perilaku Memilih Samsung

Landasan Teori

Perilaku KonsumenSchiffman, Kanuk (2004;8) menjelaskan bahwa perilaku konsumen adalah perilaku yang

ditunjukkan konsumen dalam pencarian akan pembelian, penggunaan, pengevaluasian, dan penggantian produk dan jasa yang diharapkan dapat memuaskan kebutuhan konsumen. Sementara perilaku konsumen itu sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu:

1. Faktor Sosial

a. GroupSikap dan perilaku seseorang dipengaruhi oleh banyak grup-grup kecil. Kelompok dimana orang tersebut berada yang mempunyai pengaruh langsung disebut membership group. Membership group terdiri dari dua, meliputi primary groups (keluarga, teman, tetangga, dan rekan kerja) dan secondary groups yang lebih formal dan memiliki interaksi rutin yang sedikit (kelompok keagamaan, perkumpulan profesional dan serikat dagang). (Kotler, Bowen, Makens, 2003, pp.203-204).

b. Family InfluenceKeluarga memberikan pengaruh yang besar dalam perilaku pembelian. Para pelaku pasar telah memeriksa peran dan pengaruh suami, istri, dan anak dalam pembelian produk dan servis yang berbeda. Anak-anak sebagai contoh, memberikan pengaruh yang besar dalam keputusan yang melibatkan restoran fast food. (Kotler, Bowen, Makens, 2003, p.204)

c. Roles and StatusSeseorang memiliki beberapa kelompok seperti keluarga, perkumpulan-perkumpulan, organisasi. Sebuah role terdiri dari aktivitas yang diharapkan pada seseorang untuk dilakukan sesuai dengan orangorang di sekitarnya. Tiap peran membawa sebuah status yang merefleksikan penghargaan umum yang diberikan oleh masyarakat (Kotler, Amstrong, 2006, p.135).

2. Faktor Personal

a. Economic SituationKeadaan ekonomi seseorang akan mempengaruhi pilihan produk, contohnya rolex diposisikan konsumen kelas atas sedangkan timex dimaksudkan untuk konsumen menengah. Situasi ekonomi seseorang amat sangat mempengaruhi pemilihan produk dan keputusan pembelian pada suatu produk tertentu (Kotler, Amstrong, 2006, p.137).

b. LifestylePola kehidupan seseorang yang diekspresikan dalam aktivitas, ketertarikan, dan opini orang tersebut. Orang-orang yang datang dari kebudayaan, kelas sosial, dan pekerjaan yang sama mungkin saja mempunyai gaya hidup yang berbeda (Kotler, Amstrong, 2006, p.138)

3

Page 4: Perilaku Memilih Samsung

c. Personality and Self ConceptPersonality adalah karakteristik unik dari psikologi yang memimpin kepada kestabilan dan respon terus menerus terhadap lingkungan orang itu sendiri, contohnya orang yang percaya diri, dominan, suka bersosialisasi, otonomi, defensif, mudah beradaptasi, agresif (Kotler, Amstrong, 2006, p.140). Tiap orang memiliki gambaran diri yang kompleks, dan perilaku seseorang cenderung konsisten dengan konsep diri tersebut (Kotler, Bowen, Makens, 2003, p.212).

d. Age and Life Cycle StageOrang-orang merubah barang dan jasa yang dibeli seiring dengan siklus kehidupannya. Rasa makanan, baju-baju, perabot, dan rekreasi seringkali berhubungan dengan umur, membeli juga dibentuk oleh family life cycle. Faktor-faktor penting yang berhubungan dengan umur sering diperhatikan oleh para pelaku pasar. Ini mungkin dikarenakan oleh perbedaan yang besar dalam umur antara orang-orang yang menentukan strategi marketing dan orang-orang yang membeli produk atau servis. (Kotler, Bowen, Makens, 2003, pp.205-206).

e. OccupationPekerjaan seseorang mempengaruhi barang dan jasa yang dibeli. Contohnya, pekerja konstruksi sering membeli makan siang dari catering yang datang ke tempat kerja. Bisnis eksekutif, membeli makan siang dari full service restoran, sedangkan pekerja kantor membawa makan siangnya dari rumah atau membeli dari restoran cepat saji terdekat (Kotler, Bowen, Makens, 2003, p. 207).

3. Faktor Psychological

a. MotivationKebutuhan yang mendesak untuk mengarahkan seseorang untuk mencari kepuasan dari kebutuhan. Berdasarkan teori Maslow, seseorang dikendalikan oleh suatu kebutuhan pada suatu waktu. Kebutuhan manusia diatur menurut sebuah hierarki, dari yang paling mendesak sampai paling tidak mendesak (kebutuhan psikologikal, keamanan, sosial, harga diri, pengaktualisasian diri). Ketika kebutuhan yang paling mendesak itu sudah terpuaskan, kebutuhan tersebut berhenti menjadi motivator, dan orang tersebut akan kemudian mencoba untuk memuaskan kebutuhan paling penting berikutnya (Kotler, Bowen, Makens, 2003, p.214).

b. PerceptionPersepsi adalah proses dimana seseorang memilih, mengorganisasi, dan menerjemahkan informasi untuk membentuk sebuah gambaran yang berarti dari dunia. Orang dapat membentuk berbagai macam persepsi yang berbeda dari rangsangan yang sama (Kotler, Bowen, Makens, 2003, p.215).

4

Page 5: Perilaku Memilih Samsung

c. LearningPembelajaran adalah suatu proses, yang selalu berkembang dan berubah sebagai hasil dari informasi terbaru yang diterima (mungkin didapatkan dari membaca, diskusi, observasi, berpikir) atau dari pengalaman sesungguhnya, baik informasi terbaru yang diterima maupun pengalaman pribadi bertindak sebagai feedback bagi individu dan menyediakan dasar bagi perilaku masa depan dalam situasi yang sama (Schiffman, Kanuk, 2004, p.207).

d. Beliefs and AttitudeBeliefs adalah pemikiran deskriptif bahwa seseorang mempercayai sesuatu. Beliefs dapat didasarkan pada pengetahuan asli, opini, dan iman (Kotler, Amstrong, 2006, p.144). Sedangkan attitudes adalah evaluasi, perasaan suka atau tidak suka, dan kecenderungan yang relatif konsisten dari seseorang pada sebuah obyek atau ide (Kotler, Amstrong, 2006, p.145).

4. Faktor Cultural

Nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan, dan perilaku yang dipelajari seseorang melalui keluarga dan lembaga penting lainnya (Kotler, Amstrong, 2006, p.129). Penentu paling dasar dari keinginan dan perilaku seseorang. Culture, mengkompromikan nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan, dan perilaku yang dipelajari seseorang secara terus-menerus dalam sebuah lingkungan. (Kotler, Bowen, Makens, 2003, pp.201-202).

a. SubcultureSekelompok orang yang berbagi sistem nilai berdasarkan persamaan pengalaman hidup dan keadaan, seperti kebangsaan, agama, dan daerah (Kotler, Amstrong, 2006, p.130). Meskipun konsumen pada negara yang berbeda mempunyai suatu kesamaan, nilai, sikap, dan perilakunya seringkali berbeda secara dramatis. (Kotler, Bowen, Makens, 2003, p.202).

b. Social ClassPengelompokkan individu berdasarkan kesamaan nilai, minat, dan perilaku. Kelompok sosial tidak hanya ditentukan oleh satu faktor saja misalnya pendapatan, tetapi ditentukan juga oleh pekerjaan, pendidikan, kekayaan, dan lainnya (Kotler, Amstrong, 2006, p.132).

Keputusan Pembelian

1998).

Keputusan PembelianKeputusan pembelian menurut Schiffman,Kanuk (2004, p.547) adalah pemilihan dari dua ataulebih alternatif pilihan keputusan pembelian, artinya

5

Page 6: Perilaku Memilih Samsung

bahwa seseorang dapat membuat keputusan, haruslahtersedia beberapa alternatif pilihan. Keputusan untukmembeli dapat mengarah kepada bagaimana prosesdalam pengambilan keputusan tersebut itu dilakukan.Bentuk proses pengambilan keputusan tersebut dapatdigolongkan sebagai berikut:1. Fully Planned Purchase, baik produk dan mereksudah dipilih sebelumnya. Biasanya terjadi ketikaketerlibatan dengan produk tinggi (barangotomotif) namun bisa juga terjadi denganketerlibatan pembelian yang rendah (kebutuhanrumah tangga). Planned purchase dapat dialihkandengan taktik marketing misalnya penguranganharga, kupon, atau aktivitas promosilainnya.2. Partially Planned Purchase, bermaksud untukmembeli produk yang sudah ada tetapi pemilihanmerek ditunda sampai saat pembelajaran.Keputusan akhir dapat dipengaruhi oleh discount

1. harga, atau display produk.

1. Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen: Budaya Sosial Faktor Pribadi Psikologi

2. Faktor Budaya : Faktor budaya adalah faktor yang dipengaruhi kepercayaan, nilai-nilai, dan kebiasaan yang dipelajari yang membantu mengarahkan perilaku konsumen para anggota masyarakat tertentu. Komponen yang termasuk didalamnya yaitu budaya, sub-budaya, dan kelas sosial konsumen. Dalam faktor budaya produk samsung yang berasal dari Korea memiliki nilai tersendiri di mata konsumen dan, mempunyai gaya yang berbeda dengan produk lain dan sudah diakui didunia internasional. Dalam kelas sosial samsung sendiri mempunyai sasaran dari menengaj sampai atas.

3. Faktor Sosial : Faktor sosial adalah faktor yang dipengaruhi oleh orang-orang disekitar kita. Komponen yang termasuk didalamnya yaitu kelompok acuan, keluarga, serta peran dan status sosial konsumen. Dalam faktor sosial samsung memberikan kelebihan untuk memenuhi kebutuhan konsumen, sehingga berbeda dengan yang lain dan mempunyai beberapa produk elektronik dari tv, hp, laptop dll.

4. Faktor Pribadi : Faktor pribadi adalah faktor yang dipengaruhi oleh karakteristik pribadi dari seorang konsumen. Faktor ini samsung memberikan karekteristik sesuai :

6

Page 7: Perilaku Memilih Samsung

•Samsung memberikan peluang untuk Usia memiliki produknya dari kalangan remaja sampai dewasa. •Samsung memberikan kemudahan Pekerjaan untuk mengerjakan suatu tugas dengan produk yang dimilikinya. •Samsung memberikan yang terbaik Gaya untuk pelanggannya dengan cara hidup melakukan kemajuan teknologi yang sesuai kebutuhan konsumen.

5. Faktor Psikologis : Faktor psikologis adalah faktor paling mendasar dalam diri individu yang akan mempengaruhi pilihan-pilihan seseorang dalam membeli. • Seseorang membeli produk ini adanya dorongan trend masa kini dan yang akan datang. Misalnya hp samsung galaxy yang dibekali os android yang trend sekarang Motivasi ini. • Konsumen mempunyai sifat yang menyakinkan terhadap produk samsung yang selalu berkembang dengan teknologi Kepercayaan sesuai zaman ( kebutuhan konsumen).

6. Proses Keputusan Pembelian Konsumen 1. Pengenalan Produk Dalam mempublikasikan samsung sendiri melalui berbagai media : Elektronik, Media sosial, Media cetak dll.2. Pencarian Informasi Pemberitahuan informasi sangat membantu konsumen untukmengetahui perkembangan produk tersebut. Dengan cara melaluisitus perusahaan, majalah, dan dari percakapan antar konsumen.3. Evaluasi alternatif yang ada 4. Keputusan Pembelian Bahwa samsung sendiri Dalam hal ini seorangmempunyai produk yang konsumen akan menilaiharganya terjangkau untuk dari harga dan kualitasmasyarakat luas. produk tersebut.

7. Perilaku Pasca Pembelian Harapan Konsumen terhadap produk samsung adalah kedepannya samsung memberikan produk yang dapat mempermudah pekerjaan dan berbasis teknologi modern Kepuasaan Pasca Pembelian terhadapat produk samsung membuktikan bahwa produknya banyak diminati oleh konsumen dari segi harga maupun kualitas sehingga banyak konsumen yang menyatakan puas dengan kinerja samsung.

8. Pemasar harus berusaha untukmempengaruhi dan mengamati perilaku pasca pembelianPemasar harus selalu memberikan dukungan terhadapkonsumen yang telah memilih produk yang dibelinya danmemantapkan pilihannya itu tepat.Pemasar juga harus mengetahui celah untuk memberitahukankepada konsumen tentang produk yang dikembangkannyasesuai kebutuhan konsumen dengan harga, kualitas, danteknologi yang tinggi.

9. KESIMPULANBanyak konsumen memilih suatu produk dari brandternama, harga yang terjangkau, dan kualitas yangtinggi, sehingga konsumen selulu percaya diri pada saat memakainya.

7

Page 8: Perilaku Memilih Samsung

8