perencanaan investasi pembangunan perumahan …eprints.ums.ac.id/57813/16/naspub 7-1.pdf · yang...
TRANSCRIPT
PERENCANAAN INVESTASI PEMBANGUNAN PERUMAHAN “GRIYA WIROGUNAN” DI DESA WIROGUNAN
KECAMATAN KARTASURA KABUPATEN SUKOHARJO
Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada
Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik
Oleh:
DIKA ANASTA ADITAMA
D100130086
PROGRAM0STUDI TEKNIK SIPIL
FAKULTAS0TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2017
i
HALAMAN PERSETUJUAN
PERENCANAAN0INVESTASI0PEMBANGUNAN0PERUMAHAN
“GRIYA WIROGUNAN” DI DESA WIROGUNAN0KECAMATAN
KARTASURA0KABUPATEN0SUKOHARJO
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
PUBLIKASI ILMIAH
oleh:
DIKA ANASTA ADITAMA
D100130086
Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh:
Dosen Pembimbing
Budi Priyanto, S.T., M.T.
NIK : 736
ii
HALAMAN0PENGESAHAN
PERENCANAAN0INVESTASI0PEMBANGUNAN0PERUMAHAN
“GRIYA WIROGUNAN” DI0DESA WIROGUNAN KECAMATAN
KARTASURA0KABUPATEN SUKOHARJO
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
OLEH
DIKA ANASTA ADITAMA
D100130086
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari ………………2017
dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Dewan Penguji:
1. Budi Priyanto, S.T., M.T. (NIK. 736) (…………………)
(Dosen Pembimbing)
2. Budi Setiawan, S.T., M.T. (NIK. 785) (…………………)
(Anggota I Dewan Penguji)
3. Anto Budi Listyawan, S.T., M.Sc (NIK. 913) (…………………)
(Anggota II Dewan Penguji)
Dekan,
Ir. Sri Sunaryono, PhD
NIK. 682
iii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah
dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas,
maka akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.
`.
Surakarta, 2 Oktober 2017
Penulis
DIKA ANASTA ADITAMA
D100 130086
1
PERENCANAAN0INVESTASI0PEMBANGUNAN0PERUMAHAN
“GRIYA WIROGUNAN” DI0DESA WIROGUNAN KECAMATAN
KARTASURA KABUPATEN SUKOHARJO
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
(Perencanaan0investasi0atas0permintaan0rumah0dengan0analisis0ekonomi)
Abstrak
Hunian atau tempat tinggal merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan
setiap orang baik secara individu maupun kelompok. Sebuah hunian atau
tempat tinggal pada dasarnya berfungsi sebagai tempat berlindung seperti
misalnya dari hujan atau dari terik matahari, selain itu juga sebagai tempat
untuk beristirahat, tempat berkumpul bersama kerabat dan keluarga.
Kebutuhan akan rumah di Kartasura cukup tinggi karena lokasinya yang
strategis berada di dekat pusat kota Surakarta dan berada dekat dengan
daerah lain seperti kabupaten Klaten, Boyolali, dan Karanganyar. Penelitian
ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat
kebutuhan masyarakat di kecamatan Kartasura, mengetahui berapa nilai
investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan perumahan, dan mengetahui
tingkat kelayakan investasi perumahan di desa Wirogunan kecamatan
Kartasura. Studi kelayakan investasi untuk mengetahui layak atau tidaknya
investasi dilakukan berdasarkan aspek finansial dan ekonomi. Alat analisis
yang digunakan adalah NPV,IRR,BCR,IP,PP,ROI dan BEP. Dari hasil
analisis didapatkan NPV Rp 3.534.953.706,33 , IRR 12.1715 % > 12, BCR
1.17 > 1, IP 1.26 > 1, PP 8 bulan 17 hari pada jumlah tetap sedangkan PP 9
bulan 23 hari jumlah tidak tetap, ROI 4.77% per bulan = 57.27% per tahun,
BEP tercapai pada 12 unit rumah terjual. Maka dapat disimpulkan investasi
di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo dapat
diterima dan dilaksanakan.
Kata Kunci: Analisis Ekonomi, Investasi, Permintaan Rumah.
Abstract
Residential or residence is a basic requirement for the life of every
individual either individually or in groups. A dwelling or residence basically
serves as a shelter such as from rain or from the sun, but also as a place to
rest, a place to gather with relatives and family. The need for houses in
Kartasura is quite high because of its strategic location near the center of
Surakarta and close to other districts such as Klaten, Boyolali and
Karanganyar districts. This research was conducted with the aim to find out
how big the level of community needs in Kartasura sub-district, to find out
how much investment needed for housing construction, and to know
whether or not the housing investment in Wirogunan village of Kartasura
sub-district is needed. Investment feasibility study to determine whether or
not feasible investment based on financial and economic aspects. The
analytical tools used to measure feasibility are NPV, IRR, BCR, IP, PP, ROI
2
and BEP. From result of economic analysis used got result of value of NPV
equal to Rp 3.534.953.706,33, IRR value equal to 12.1715 %> 12, value of
BCR equal to 1.17 > 1, IP value 1,26 > 1, PP value 8 month 17 day at
annual flow Cash with a fixed amount while the value of PP for 9 months 23
days on annual cash flow amounts not fixed, the value of ROI of 4.77% per
month = 57.27% per year, BEP value can be achieved sales of residential
units sold as many as 12 units of houses. From these results can be
concluded that investment in Wirogunan Village, District Kartasura,
Sukoharjo District can be accepted and implemented.
Keywords: Analysis Economic, Demand For Homes, Investment.
1. PENDAHULUAN
Pertumbuhan penduduk harus selalu diimbangi dengan adanya ketersediaan
rumah tinggal. Rumah tinggal merupakan kebutuhan pokok bagi setiap individu
maupun kelompok sebagai tempat untuk melangsungkan hidup, sebagai tempat
berlindung, tempat beristirahat, dan tempat berkumpul dengan keluarga.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan jumlah penduduk di
kabupaten Sukoharjo kurang lebih 875.917 jiwa. Kabupaten Sukoharjo merupakan
salah satu kabupaten dengan laju pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan
ekonomi yang cukup tinggi. Pertumbuhan penduduk ini menyebabkan
pertumbuhan pada permintaan rumah tinggal. Ketersedian rumah tinggal yang
memadai dan layak nantinya akan berpengaruh pada perekonomian masyarakat
dan juga kehidupan social antar masyarakat.
. Di Kecamatan Kartasura saat ini menjadi daerah yang cukup berkembang
karena lokasinya yang strategis berada di dekat pusat kota Surakarta dan berada
dekat dekat dengan daerah lain seperti Kabupaten Klaten, Boyolali, dan
Karanganyar. Maka dari beberapa hal diatas dapat menjadi peluang yang cukup
menjanjikan bagi para pengembang.
Seiring dengan zaman yang semakin maju berdampak juga pada gaya
hidup dan kondisi sosial masyarakat. Dari hal tersebut para pengembang harus bisa
menyesuaikannya dengan kondisi dalam masyarakat agar nantinya masyarakat
dapat memiliki sebuah rumah tinggal yang sesuai dan dapat memenuhi kebutuhann
3
Dari latar belakang masalah tersebut , terdapat masalah dalam penelitian ini
sebagai berikut:
1. Berapa besar tingkat kebutuhan masyarakat di Desa Wirogunan, Kecamatan
Kartasura terhadap rumah tinggal.
2. Berapa besar nilai investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan perumahan
dengan luas tanah 5633 m2 di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura,
Kabupaten Sukoharjo.
3. Bagaimana permintaan masyarakat terhadap model dan type rumah tinggal.
Penelitian ini mempunyai tujuan yang hendak dicapai sebagai berikut:
1. Mengetahui seberapa besar tingkat kebutuhan masyarakat di Kecamatan
Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
2. Mengetahui seberapa besar nilai investasi yang dibutuhkan untuk
pembangunan perumahan di Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
3. Mengetahui kelayakan investasi perumahan di Desa Wirogunan, Kecamatan
Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
4. Mengetahui tentang seperti apa model dan type rumah tinggal yang
diinginkan masyarakat di Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
4
2. METODE PENELITIAN
Tahap I : Pengumpulan data dan informasi dari berbagai instansi terkait.
Data Primer (Luas lahan, Hasil Survey0, Sertifikat tanah &
Data0Sekunder0(Data0Kependudukan0(BPS)0&0Perkembangan0Wilayah0(DPU)
Tahap II : Studi literature yang berkaitan dengan penelitian
Tahap III : Menyusun data dan mengelompokan data yang diperoleh
Mulai
1. TYPE 60/120
2. TYPE 80/160
Fasilitas :
1. Pos Satpam
2. Taman
3. Pagar Keliling
4. Drainase
5. Mushola
6. Lapangan olahraga
7. Lampu penerangan
8. Gapura
9. Jalan Paving
OH (Over Head)
1. Izin Pasang Listrik
2. Izin Pasang PDAM
3. IMB
4. Sertifikat
5. Izin Penggunaan
lahan
6. Dan lain-lain.
Tahap V : Menghitung lama investasi
Total Investasi
Kajian Ekonomi :
1. Payback Period (PP)
2. Return On Investment (ROI)
3. Net Present Value (NPV)
4. Internal Rate of Return (IRR)
5. Indeks Profitabilitas (IP)
6. Benefit Cost Ratio (BCR)
7. Break Even Point (BEP)
Selesai
Tahap IV : Menganalisa tingkat kelayakan pembanguan perumahan
Kebutuhan Rumah
Kuesioner (SPSS)
Tahap VI : Kesimpulan dan saran
Layak
5
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Uji kecukupan data
Berikut adalah hasil dari uji kecukupan data :
N’ = [𝑘
𝑠√𝑁 ∑ 𝑋𝑖2−(∑ 𝑋𝑖)2
∑ 𝑋𝑖]
2
, N≥N’ (1)
Didapat N’= 80.3235, data dinyatakan cukup karena N ≥ N’.
b. Uji validitas dan reabilitas
Tabel 1. Hasil Uji Validitas
Kansei Word Corrected Item-
Total Correlation Keterangan
Pekerjaan 0.385 Valid
Pendapatan 0.295 Valid
Tipe Rumah 0.245 Valid
Pembelian 0.629 Valid
Uang Muka 0.431 Valid
Angsuran 0.511 Valid
Dinyatakan valid karena nilai r kalkulasi > r table = 0.211.
Tabel 2. Hasil Uji Reabilitas
Reliability Stastics
Nilai rtabel Cronbach’s Alpha N of Items
0,211 0,571 9
Didapat hasilralpha > rtabel dengan nilai 0.571 > 0.211 maka data
Reliable.
6
c. Uji korelasi
Tabel 3. Hasil Uji Korelasi
Subjek Pearson
Correlation
Significance
(2-tailed) N
Nilai
rtabel
Nilai
Signifikansi
Pekerjaan 0,617 0,000 85 0,211 0,05
Pendapatan 0,617 0,000 85 0,211 0,05
Tipe Rumah 0,353 0,000 85 0,211 0,05
Pembelian 0,694 0,000 85 0,211 0,05
Uang Muka 0,713 0,000 85 0,211 0,05
Angsuran 0,676 0,000 85 0,211 0,05
Pearson correlation ≥ r table 0.211 dan nilai signifikansi < 0.05.
3.2 Perencanaan Master Plan
Gambar 1. Perencanaan Masterplan
7
3.3 Perencanaan Jumlah Rumah
Tabel 4. Hasil Perencanaan0Jumlah0Rumah
No. Tipe Rumah Jumlah Rumah
1. Tipe 60/120 14 unit
2. Tipe 80/160 12 unit
TOTAL 26 unit
Gambar 2. Perencanaan Rumah Tipe 60/120
8
Gambar 3. Perencanaan Rumah Tipe 80/160
9
3.4 Rekapitulasi0Total0Biaya0Proyek
Tabel 5. Rekapitulsasi0total0biaya0proyek
3.5 Hasil Analisa Kelayakan Ekonomi
Data yang diperoleh dari hasil wawancara :
Lama investasi : 2 tahun
Investasi awal : Rp 7,003,756,557.59
Modal sendiri : Rp 7,000,000,000.00
Luas tanah : 5.633 m2
Luas bangunan : 3.600 m2
Jumlah Bangunan :
1. Tipe 60/120 : 14 Unit
2. Tipe 80/160 : 12 Unit
10
Tabel 6. Tabel Rencana Aliran Kas Masuk Yang Diharapkan
Tabel 7. Tabel0Rencana0Aliran0keuangan0bulan0ke-4 dan bulan ke-8
Tabel 8. Tabel0Rencana0Aliran0keuangan0bulan0ke-12 dan bulan ke-16
11
Tabel 9. Tabel0Rencana0Aliran0keuangan0bulan0ke-200dan0bulan ke-24
3.7 Penilaian0Kelayakan0Ekonomi
a. Net Present Value (NPV)
Tabel 11. Tabel PV Cast Out
Tabel 12. Tabel PV Cast In
Maka NPV = Rp. 17.136.192.564,94 – Rp. 13.601.238.858,61
= Rp. 3.534.953.706,33
Maka NPV = (+) investasi diterima.
12
b. Internal Rate of Return (IRR)
Tabel 13. Tabel PV Cast Out
Tabel 14. Tabel PV Cast In
Nilai NPV = Rp. 17.136.192.564,94 – Rp. 13.601.238.858,61
= Rp. 3.534.953.706,33
NPV positif (+) yaitu Rp. 3.534.953.706,33
Dicoca i 20 % per tahun
Tabel 15. Tabel PV Cast Out
13
Tabel 16. Tabel PV Cast In
Diperoleh NPV = Rp 15.692.493.309,28 - Rp 11.650.016.872,95
= Rp 4.042.476.436,34
Selisih nilai I = 20% - 12% = 8 %
Didapat (PV)a = Rp 17.136.192.564,94
Didapat (PV)b = Rp. 13.601.238.858,61
Selisih = Rp 3.534.953.706,33
(PV)a – (PV)c
= Rp 5.486.175.692,00
Sehingga (i)c diperoleh dari :
=12 + [Rp 3.534.953.706,33
Rp 5.486.175.692,00] x 27.9 %
= 0.1715 % per tahun
IRR = 12.1715 % >12 % (diterima)
c. Benefit Cost Ratio (BCR)
BCR = (PV)B
(PV)C
= Rp 13.601.238.858,61
Rp.11.650.016.872,95
= 1,17
Nilai BCR = 1,17 > 1. (diterima).
14
d. Indeks0Profitabilitas (IP)
IP = Nilai sekarang kas masuk
Nilai sekarang kas keluar
` = Rp 17.136.192.564,94
Rp.13.601.238.858,61
= 1,26
Nilai BCR = 1,26 > 1.(diterima)
e. Payback Period (PP)
1. Aliran0kas0tahunan0dengan0jumlah0tetap
Periode pengembalian = Rp 7.000.000.000,00 / Rp 817.888.303,44
= 8.56 bulan
= 8 bulan 17 hari
2. Aliran0kas0tahunan0dengan0jumlah0tidak0tetap
Tabel 17. Tabel PV Cast In
Periode pengembalian = 12 + Rp. 2.123,839718,17
Rp.3.811.528.461,62 x 4 bulan
= 9.77 bulan
= 9 bulan 23 hari
15
f. Return On Investment (ROI)
Tabel 18. Tabel PV Cast In
Pemasukan rata-rata per bulan sebelum pajak
= Rp. 19.629.319.282,60 / 24
= Rp. 817.888.303,44
Pemasukan netto rata-rata per bulan sesudah pajak
= Rp. 17.136.192.564,94 / 24
= Rp. 714.008.023,54
Jadi nilai ROI,
ROI sebelum pajak
= Rp.817.888.303,44
Rp.17.136.192.564,94 x 100%
= 4.77% per bulan = 57.27% per tahun
ROI sesudah pajak
= Rp.714.008.023,54
Rp.17.136.192.564,94 x 100%
= 4.17% per bulan = 50% per tahun
g. Break Even Point (BEP)
BEP(Q) = 𝐹𝐶
𝑃−𝑉
= Rp 7.126.476.557,59
Rp 19.629.319.282,60 −Rp 5.244.330.171,22
= 49.54 %
= 12 Unit Rumah
Jadi, nilai BEP0tercapai0saat0penjualan0rumah0sebanyak 12 unit
rumah, dengan rincian :
Rumah Tipe 60/120 : 2 unit pada penjualan bulan ke-4
16
: 2 unit pada penjualan bulan ke-8
: 3 unit pada penjualan bulan ke-12
Rumah Tipe 80/160 : 1 unit pada penjualan bulan ke-4
: 2 unit pada penjualan bulan ke-8
: 2 unit pada penjualan bulan ke-12
4. PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian yang telah disusun pada bab-bab sebelumnya dan
sesuai dengan data-data yang diperoleh selama penelitian, maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut :
1. Dari hasil pengolahan data kuesioner yang telah di sebar di Desa
Wirogunan kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo didapatkan 26 unit
kebutuhan rumah dengan 2 tipe rumah yang berbeda, yaitu tipe 60/120
sebanyak 14 unit dan tipe 80/160 sebanyak 12 unit.
2. Total investasi yang didapatkan pada perencanaan investasi pembangunan
perumahan di Desa Wirogunan Kecamatan Kartasura Kabupaten
Sukoharjo sebesar Rp 7.000.000.000,00.
3. Investasi yang dilaksanakan di Desa Wirogunan Kecamatan Kartasura
Kabupaten Sukoharjo dinyatakan layak dari aspek manajemen keuangan.
Hal ini dapat dilihat dari hasil :
a. Net Present Value(NPV) bernilai positif sebesar Rp 3.534.953.706,33
Jadi investasi tersebut dapat diterima.
b. Internal Rate of Return(IRR) bernilai 12.1715% > 12 %. Jadi investasi
tersebut dapat diterima.
c. Benefit Cost Ratio (BCR) bernilai 1.17 > 1. Jadi investasi tersebut
dapat diterima.
d. Index Profitabilitas (IP) bernilai 1.26 > 1. Jadi investasi tersebut dapat
diterima.
17
e. Payback Periode (PP) lama pengembalian investasi dihitung dengan
aliran kas tahunan dengan jumlah tetap didapatkan nilai 8 bulan 17
hari, sedangkan pengembalian investasi dihitung dengan aliran kas
tahunan dengan jumlah tidak tetap didapatkan nilai 9 bulan 23 hari.
f. Return On Investment (ROI) bernilai 4.77% per bulan = 57.27% per
tahun, nilai ROI sebelum pajak bernilai 4.17% per bulan = 50% per
tahun.
g. Break Even Point (BEP) akan tercapai pada saat terjual sebesar 12
unit rumah.
4.2 Saran
Pada saat akan melakukan survey untuk sebuah investasi perumahan
ada baiknya harus menentukan estimasi harga tanah yang akan dibeli dan harga
jual bangunan sesuai dengan lokasi investasi tersebut akan dilaksanakan.
Untuk mencapai keberhasilan dalam sebuah investasi perumahan
modal yang digunakan sebisa mungkin adalah modal sendiri. Apabila modal
yang digunakan harus meminjam dari bank gunakanlah pinjaman kurang dari
30%, dari modal investasi keseluruhan.
DAFTAR PUSTAKA
Algifari, Guritno Mangkoesoebroto. 1998. Teori Ekonomi Makro. Yogyakarta:
Ervianto, I.W. (2005). Manajemen Proyek Konstruksi Edisi Revisi. Yogyakarta.
Gedung dan Sipil. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Ibrahim Yacob, H. M. Studi Kelayakan Bisnis, Edisi Revisi, Penerbit PT. Rineka
Cipata, Jakarta, 2003.
J.E. Ukoje,K.U. Kanu 2014 Implementation and the Challenges of the Mass
Housing Scheme in Abuja, Nigeria”International Journal of Project
Managemen34 : 1865-1875,
www.sciencedirect.com/secience/article/pii/S003801211500004X.
Kajian pustaka.2013, Analisis
Finansial.http://www.kajianpustaka.com/2013/12/analis-finansial.html
18
diakses pada 23 maret 2016 15.10.43 GMT.
Miller, R.L. dan Meiners E, R. 2000. Teori Mikroekonomi Intermediate,
MInyx.2011, Jenis – jenis biaya proyek.http://faiz-
15.blogspot.co.id/2011/11/jenis-jenis-biaya-proyek.html diakses pada 16
maret 2016 02.30.13 GMT.
Modul 9 Benefit. 2010 – Cost ratio analysis.
http://id.scribd.com/doc/2903436/Modul-9-Benefit-Cost-Ratio-
Analysis#scribddiakses pada 23 maret 2016 13.05.21GMT.
Nurhasanah, Nunung., Haidar, F.Z., Hidayat, Syarif., Listianingsih, A.p.,
Agustini, D.U., Hasanati, Nida’ul. 2014. Penjadwalan Produksi Industri
Garmen dengan Simulasi Flexsim. Juenal Ilmiah Teknik Industri, Vol. 2, No.
3, 141-148, 2014
Pembangunan Perumahan, PT. 2003. Buku Referensi untuk Kontraktor Bangunan
penerjemah Haris Munandar. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
Pengertian Pakar. 2015, Pengertian dan Jenis Investasi Menurut
Pakar.http://www.pengertianpakar.com/2015/03/pengertian-dan-jenis-
investasi-menurut.htmdiakses pada 16 maret 2016 03.30.25 GMT.
Peraturan Mentri Pekerjaan Umum No.17/PRT/M/2009 tentang Pedoman
Penyusunan Tata Ruang Wilayah Kota.
Piet M. A. Eichholtz, 2010. Transparency, Integration, and the Cost of
International Real Estate Investments.International Journal of Project
Managemen34 : 1865-1875,
www.sciencedirect.com/secience/article/pii/S003801211500004X.
Soeharto, imam. 1999. Manajemen Proyrk Dari Konseptual Oprasional. Jakarta :
Erlangga
Soeharto, imam. 2002. Studi Kelayakan Proyek Industri.