“perancangan perangkat ajar statistika sekolah menengah...

162
Figure 1 LEMBAR JUDUL PERANCANGAN PERANGKAT AJAR STATISTIKA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION (CAI) Ratna Muliasari 203091002007 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2008 M / 1429 H

Upload: lyhanh

Post on 23-May-2018

231 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

Figure 1 LEMBAR JUDUL PERANCANGAN PERANGKAT AJAR STATISTIKA

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION (CAI)

Ratna Muliasari 203091002007

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2008 M / 1429 H

Page 2: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

ii

Figure 2 LEMBAR PERSETUJUAN PERANCANGAN PERANGKAT AJAR STATISTIKA

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION (CAI)

Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Pada Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh: Ratna Muliasari 203091002007

Menyetujui,

Mengetahui, Ketua Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Sains Dan Teknologi

Nurhayati, M.Kom NIP. 150 293 241

Pembimbing I,

Ir. Bakri La Katjong, MT. M.Kom NIP. 470 035 764

Pembimbing II,

Ir. Adil Siregar

Page 3: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

iii

Figure 3 LEMBAR PENGESAHAN PENGESAHAN UJIAN

Skripsi yang berjudul “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah Pertama Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI)” telah diuji dan dinyatakan lulus dalam sidang Munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada hari Selasa, 24 Juni 2008. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) Jurusan Teknik Informatika

Jakarta, Juni 2008

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis NIP. 150 317 956

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Nurhayati, M.Kom NIP. 150 293 241

Penguji I,

Viva Arivin, MMSI NIP. 150 375 016

Penguji II,

Khodijah Hulliyah, M.Si NIP. 150 368 820

Page 4: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

iv

Figure 4 LEMBAR PERNYATAANJR PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang ditulis : Nama : Ratna Muliasari NIM : 203091002007 Program Studi : Teknik Informatika Judul Skripsi : “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah Pertama Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI)” Dapat diterima sebagai syarat kelulusan untuk memperoleh gelar sarjana komputer pada Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Mengetahui,

Pembimbing I

Pembimbing II

Bakri La Katjong, MT. M.Kom Ir. Adil Siregar NIP. 470 035 764

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

Ketua Program Studi Teknik Informatika

DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis Nurhayati, M.Kom NIP. 150 317 956 NIP. 150 293 241

Page 5: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

v

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-

BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN

SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI

ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, 24 Juni 2008

Ratna Muliasari 203091002007

Page 6: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

vi

Figure 5 ABSTRAK ABSTRAK

RATNA MULIASARI, Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menegah Pertama Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI). (Di bawah bimbingan BAKRIE LA KATJONG dan ADIL SIREGAR).

Metode pembelajaran konvensional yang biasa diterapkan dikelas memiliki keterbatasan, yaitu kesulitan dalam menjelaskan hal-hal yang bersifat abstrak, interaksi lebih cenderung teacher centered (berpusat pada guru) sehingga siswa menjadi pasif, guru kurang mengetahui dengan pasti sejauh mana siswa menguasai pelajaran, siswa dapat membentuk konsep lain dari yang dimaksudkan guru, kurang memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir dan memecahkan masalah karena diarahkan untuk mengikuti pikiran guru, kurang memberikan kesempatan untuk mengeluarkan pendapat sendiri, siswa harus belajar menurut kecepatan umumnya yang ditentukan oleh kecepatan guru mengajar.

Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi dapat dipadukan dengan metode belajar konvensional untuk menciptakan suatu metode pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Computer Assisted Instruction (CAI) adalah model atau metode belajar dengan memanfaatkan komputer sebagai alat bantu untuk mempermudah pemahaman pelajaran.

Perangkat ajar ini dibuat dengan menggunakan Macromedia Flash Profesional.

Hasil dari pembuatan skripsi ini adalah CD interaktif perangkat ajar statistika untuk Sekolah Menengah Pertama dengan spesifikasi ukuran (size) 13,8 MB dan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh materi yaitu 4 jam. Pengoperasian dari perangkat ajar ini sangat mudah, tak perlu instalasi, cukup memasukan CD perangkat ajar ini maka perangkat ajar akan berjalan autorun dan langsung masuk ke halaman intro, setelah itu pengguna dapat memilih menu apa yang diinginkan. Spesifikasi minimum yang digunakan adalah komputer Pentium III, 500 MHz dan resolusi monitor 1024 x 768 px. Hasil dari CAI adalah perangkat ajar statistika sekolah menengah pertama yang menarik dan interaktif.

Dalam merancang perangkat ini memerlukan bantuan guru matematika sebagai analisa pengajaran. Penerapan teknologi komunikasi dan informasi dalam dunia pendidikan meningkatkan minat siswa untuk belajar dan dapat menutupi keterbatasan dalam pembelajaran konvensional. Perangkat ajar ini dapat membantu dan menarik perhatian siswa SMP kelas IX dalam mempelajari statistika dan memudahkan guru dalam mengajar statistika. Perangkat ajar statistika ini dapat digunakan secara individu dirumah atau bersama-sama dikelas.

Keyword : Computer Assisted Instruction, Perangkat Ajar statistika.

Page 7: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

vii

Figure 6 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR

Assalammu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirabbil’alamin

Segala puji dan syukur marilah kita panjatkan kepada Allah SWT yang

telah memberikan rahmat dan nikmat-Nya ke seluruh alam semesta. Tak lupa pula

shalawat dan salam kita haturkan kepada junjungan dan tauladan seluruh umat

Islam di dunia Nabi Muhammad SAW.

Alhamdulillah. Akhirnya penulis menyelesaikan penulisan skripsi yang

berjudul “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah Pertama

Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI)”. Penulisan skripsi wajib bagi

setiap mahasiswa Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi UIN

Syarif Hidayatullah karena merupakan prasyarat untuk memperoleh gelar

kesarjanaan dan merupakan instrumen untuk meningkatkan profesionalisme

lulusan.

Penulis menghaturkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak

yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skrips ini. Pada kesempatan

ini penulis menghaturkan terimakasih kepada :

1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi.

2. Ibu Nurhayati, M.Kom selaku Ketua Program Studi teknik Informatika

Page 8: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

viii

3. Bakri La Katjong, MT. M.Kom selaku dosen pembimbing 1 dan Bapak Ir.

Adil Siregar, selaku dosen pembimbing 2 yang telah bersedia meluangkan

waktu dan membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Orang tua dan seluruh anggota keluarga tercinta, yang selalu memberikan

dukungan, semangat, kasih sayang dan do’a yang tiada henti-hentinya, Lia dan

Sandi yang bersedia berbagi ilmunya tentang media pembelajaran, serta

teman-temanku semua angkatan 2003 non reguler seperjuangan, maju terus

pantang mundur.

Penulis sadar masih terdapat kekurangan dalam skripsi ini. Penulis berharap

skripsi ini dapat memberikan manfaat dan memperoleh tambahan pengetahuan

bagi yang membacanya.

Jakarta, 24 Juni 2008

Ratna Muliasari 203091002007

Page 9: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

ix

BAB I

1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Permasalahan

Sebagian besar pelajar dan mahasiswa menganggap statistika adalah

pelajaran yang sulit dan membosankan, sebagaimana mereka memandang

pelajaran matematika. Kondisi ini tentu sangat memprihatinkan karena statistika

sangat penting dan banyak digunakan, baik di kehidupan sehari-hari dalam bentuk

yang sederhana maupun digunakan oleh pimpinan perusahaan dalam mengambil

kebijakan. Statistik sesungguhnya telah menjadi bagian dari hidup kita dan

banyak membantu untuk mengambil keputusan yang cermat. Pemerintah pun

menggunakan statistik untuk menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

(APBN). Apalagi mahasiswa, mata kuliah statistika sangat penting karena akan

sangat berguna untuk mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan

menginterpretasikan data ketika menyusun skripsi. Di negara-negara maju seperti

Amerika, Eropa dan Jepang telah menerapkan ilmu statistika dalam memecahkan

masalah-masalah pembangunan. Statistika telah menjadi barometer untuk

menentukan kemajuan suatu bangsa. (Boediono dan Wayan Koster, 2002:2)

Pemahaman mengenai statistika, baik untuk diketahui sejak dini agar pada

tingkat yang lebih tinggi dapat mengimplementasikan statistika dengan lebih baik.

Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Sekolah Menengah

Pertama tahun 2007, materi statistika merupakan materi baru yang harus dikuasai

siswa kelas IX. Dalam kurikulum sebelumnya, yaitu Kurikulum Berbasis

Page 10: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

x

Kompetensi (KBK) statistika tidak dipelajari pada tingkat SMP, statistika baru

akan dipelajari pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).

Metode pembelajaran konvensional yang biasa diterapkan dikelas

memiliki keterbatasan, yaitu kesulitan dalam menjelaskan hal-hal yang bersifat

abstrak, interaksi lebih cenderung teacher centered (berpusat pada guru) sehingga

siswa menjadi pasif, guru kurang mengetahui dengan pasti sejauh mana siswa

menguasai pelajaran, siswa dapat membentuk konsep lain dari yang dimaksudkan

guru, kurang memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir dan

memecahkan masalah karena diarahkan untuk mengikuti pikiran guru, kurang

memberikan kesempatan untuk mengeluarkan pendapat sendiri, siswa harus

belajar menurut kecepatan umumnya yang ditentukan oleh kecepatan guru

mengajar. (Rahmi Nurrahmah, 2006:31)

Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi dapat dipadukan

dengan metode belajar konvensional untuk menciptakan suatu metode

pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Computer Assisted Instruction

(CAI) adalah model atau metode belajar dengan memanfaatkan komputer sebagai

alat bantu untuk mempermudah pemahaman pelajaran. (Dwi Ratna S dan Inu L.

Wibowo, 2001:8)

Kelebihan metode pembelajaran dengan CAI adalah mendukung siswa

untuk berperan aktif dalam proses belajar (Davies dan Crowther dalam Suyanto,

2003:340), dapat memaparkan rumus-rumus dan teori-teori dengan bantuan

gambar, animasi dan suara sehingga menjadi lebih menarik, dapat

mensimulasikan banyak hal yang tidak dapat dijabarkan oleh alat peraga

Page 11: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xi

konvensional (Ronald Anderson, 1994:195-197), siswa yang lemah dapat

mengulang materi berkali-kali dan latihan tambahan untuk membantu memahami

materi baru, mendukung siswa mengikuti pelajaran tanpa tekanan psikologis

(Bagio Budiarjo, 1991:60), mendukung pembelajaran individual dimana sistem

pembelajaran individual dianjurkan dalam pendidikan (Tsai dan Pohl, 1981 dalam

Mustamin, 2002:10), membiasakan siswa dengan komputer yang merupakan

tuntutan masyarakat modern (Dhaif, 1989 dalam Mustamin, 2002:10). Selain itu

siswa dapat memanfaatkan teknologi sebagai alat bantu belajar daripada hanya

menggunakan komputer sebagai sarana bermain.

Metode pembelajaran dengan CAI sangat efektif dan efisien dibandingkan

dengan metode pembelajaran konvensional. Siswa akan lebih cepat memahami

materi pelajaran, menguasai materi lebih banyak dan mengingat lebih banyak dari

yang sudah dipelajari. (Bright, 1983 dalam Mustamin, 2002:18)

Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut penulis tertarik untuk

membuat suatu Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah Pertama

Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI) yang dapat digunakan siswa

untuk belajar dan berlatih statistika, serta dapat mengetahui sejauh mana

pemahaman mereka dari hasil pembelajarannya.

Page 12: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xii

1.2. Identifikasi Masalah

1. Metode pembelajaran konvensional yang biasa diterapkan di kelas

memiliki keterbatasan dan kurang memotivasi siswa dalam belajar.

2. Metode belajar CAI dengan penerapan teknologi informasi dan

komunikasi dalam pendidikan dapat meningkatkan perasaan ingin belajar

siswa.

3. Perlu suatu perangkat ajar statistika yang dapat memvisualisasikan konsep

statistika yang abstrak untuk memudahkan pemahaman mengenai

statistika.

1.3. Rumusan Permasalahan

Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut dapat dirumuskan

permasalahan :

4. Bagaimana struktur yang harus dibentuk dalam membuat perangkat ajar

statistika.

5. Bagaimana bentuk rancangan perangkat ajar statistika yang akan

memvisualisasikan konsep statistika sebagai tambahan bahan pengajaran

yang telah ada.

1.4. Batasan Masalah

Tugas akhir ini permasalahan yang akan dibahas dibatasi pada:

1. Pembahasan materi berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

(KTSP) yang berlaku pada tahun ajaran 2007/2008.

2. Pembahasan materi untuk kelas IX Sekolah Menengah Pertama.

Page 13: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xiii

1.5. Tujuan Penulisan

Tujuan dari tugas akhir ini adalah merancang Perangkat Ajar Statistika

Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI) Sekolah Menengah Pertama yang

menarik dan interaktif sebagai tambahan materi pembelajaran statistika siswa

Sekolah Menengah Pertama kelas IX.

1.6. Manfaat Penulisan

1. Bagi Mahasiswa

a. Menerapkan pengetahuan akademis yang telah diperoleh selama

kuliah.

b. Memenuhi salah satu syarat kelulusan Strata Satu (S1) Program Studi

Teknik Informatika UIN Syarif Hidayatullah.

2. Bagi Pengguna

a. Membantu siswa kelas IX SMP dalam mempelajari statistika.

b. Guru dapat memanfaatkan perangkat ajar statistika sebagai materi

tambahan dalam mengajar statistika.

3. Bagi Universitas

a. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam penguasaan materi yang

telah diberikan.

b. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmunya

sebagai bahan evaluasi terhadap materi yang telah diberikan.

Page 14: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xiv

1.7. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini

menggunakan dua metode, yaitu metode pengumpulan data dan metode

perancangan CAI.

1. Pengumpulan Data

a. Metode wawancara

Melakukan wawancara untuk memperoleh data-data yang diperlukan

sesuai dengan masalah yang sedang diteliti untuk terciptanya Perangkat Ajar

Statistika Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI) Sekolah Menengah

Pertama.

b. Metode Studi Pustaka (Library Research)

Mempelajari teori-teori dari buku yang berhubungan dengan perancangan

perangkat ajar yang akan dibuat sebagai landasan dasar untuk terciptanya

Perangkat Ajar Statistika Berbasis Computer Assisted Instruction (CAI) Sekolah

Menengah Pertama.

c. Metode Kuesioner

Menyebarkan kuesioner kepada para pengguna perangkat ajar untuk

mengetahui apakah perangkat ajar statistika yang dibuat dapat membantu

pengguna dalam proses pembelajaran.

Page 15: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xv

2. Perancangan CAI

Roblyer dan Hall mengembangkan model perangkat ajar (Jonnasen, 1988

dalam Zulkardi, 1999) terdiri dari tiga fase yang berhubungan, yaitu :

a. Fase Perancangan

Fase perancangan terdiri dari penentuan tujuan instruksional, analisa

instruksional, pembuatan tujuan kerja, pembuatan strategi tes dan desain strategi

instruksional.

b. Fase Pra Pemrograman

Fase pra pemrograman terdiri dari pembuatan bagan alir, penyusunan

material atau data, tinjauan ulang dan revisi.

c. Fase Pemrograman

Fase pemrograman terdiri dari pemrograman dan evaluasi.

1.8. Sistematika Penulisan

Pembahasan dalam tugas akhir ini terbagi dalam lima bab. Secara singkat

akan diuraikan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan membahas tentang latar belakang permasalahan,

permasalahan, batasan masalah, tujuan dan manfaat, metode penelitian serta

sistematika penulisan dalam penulisan tugas akhir.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini akan memuat tinjauan singkat dan jelas atas pustaka yang

menimbulkan gagasan dan mendasari penulisan skripsi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Page 16: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xvi

Bab ini akan membahas mengenai metodologi penelitian yang digunakan

dalam perancangan perangkat ajar statistika.

BAB IV PERANCANGAN DAN HASIL Bab ini akan membahas mengenai langkah-langkah dalam merancang,

proses pembuatan, hasil dan evaluasi dari perangkat ajar yang dibuat.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini akan membahas mengenai kesimpulan dari penelitian dan hasil

akhir pemecahan masalah. Selain itu juga berisikan saran-saran untuk perbaikan

perancangan perangkat ajar selanjutnya.

Page 17: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xvii

BAB II 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Perangkat Ajar

Menurut Freedman (1996:111) dalam Imas Silviani (2004:7), perangkat

ajar adalah perangkat lunak dari Computer Assisted Instruction (CAI) yang

menyediakan pengajaran secara interaktif dengan ikut melibatkan elemen-elemen

multimedia didalamnya.

2.2. Perancangan

Menurut Prof. Sasmadi Sasmojo merancang merupakan aktivitas kreatif

untuk mendefinisikan bagaimana struktur yang perlu dibentuk dan merumuskan

bagaimana cara membentuk struktur tersebut didalam upaya menciptakan suatu

sistem.

2.3. Computer Assisted Instruction (CAI)

Menurut Mustamin (2002:8) dalam thesisnya mengenai Computer

Assisted Instruction atau Computer Aided Instruction (CAI) adalah sistem

pembelajaran dengan menggunakan bantuan komputer.

Menurut Burke dalam thesis yang ditulis oleh Zulkardi (1999:4), CAI

adalah penggunaan langsung komputer untuk fasilitas belajar mudah dan tepat,

dimana digunakannya record keeping siswa untuk umpan balik yang menyatakan

bahwa belajar sudah berhasil atau perlu remidi (mengulang kembali).

Menurut Ronald Anderson (1994:199) dalam bukunya yang berjudul

Pemilihan Dan Pengembangan Media Untuk Pembelajaran, menyebutkan CAI

Page 18: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xviii

adalah penggunaan komputer secara langsung dengan siswa untuk menyampaikan

isi pelajaran, memberikan latihan-latihan dan mengetes kemajuan belajar siswa.

Menurut Dwi Ratna dan Inu L. Wibowo (2001:8) dalam laporan penelitian

mengenai perangkat ajar, CAI adalah model atau metode belajar dengan

memanfaatkan komputer sebagai alat bantu untuk mempermudah pemahaman

materi pelajaran.

2.3.1. Kelebihan CAI

Beberapa peneliti berpendapat bahwa komputer bermanfaat dalam

pembelajaran. Seperti Maverech, dkk (1987), menunjukkan bahwa siswa yang

belajar secara individual dengan menggunakan bantuan komputer prestasi

belajarnya meningkat. Mennis, dkk (1980), menyatakan bahwa rasa malu adalah

salah satu faktor yang menggangu si belajar yang lemah dalam usahanya atas

belajar, sehingga membutuhkan pengulangan yang berkali-kali dan latihan-latihan

tambahan untuk dapat memahami ide baru. Tsai dan Pohl (1981), menyatakan

pembelajaran berbantuan komputer sangat mendukung pembelajaran individual,

dimana pembelajaran individual dianjurkan dalam pendidikan. Dhaif (1989)

mengemukakan bahwa pembelajaran berbantuan komputer menyebabkan siswa

menjadi terbiasa dengan komputer yang merupakan tuntutan masyarakat modern.

(Mustamin, 2002:10)

Menurut Ronald Anderson (1994:195-197) komputer dipilih sebagai

media pembelajaran karena memiliki kelebihan yaitu komputer dapat membangun

interaksi dua arah dengan pengguna, komputer dapat memvisualisasikan konsep

yang abstrak, sehingga membantu siswa memahami materi lebih cepat, komputer

Page 19: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xix

dapat menyampaikan pelajaran, memberikan latihan-latihan dan menguji

kemampuan belajar siswa, komputer dapat berperan sebagai tutor yang sabar

tanpa batas karena keluwesan dan kemampuan suatu komputer untuk memberikan

pelajaran yang bervariasi, komputer mampu menyampaikan materi dengan model

latihan dan praktek, tutorial, simulasi dan perhitungan yang kompleks.

Menurut Bagio Budiarjo (1991:60) komputer memiliki potensi yang amat

besar untuk membantu proses pendidikan. Komputer memungkinkan para siswa

untuk belajar sesuai dengan kecepatan belajar mereka masing-masing. Komputer

dapat diprogram untuk bersikap tanggap dan bersahabat, sehingga para siswa

dapat mengikuti pelajaran tanpa tekanan psikologis.

Manfaat komputer lainnya sebagai media pembelajaran yaitu mendukung

siswa untuk berperan aktif dalam proses belajar, dapat mensimulasikan banyak hal

yang tidak dapat dijabarkan oleh alat peraga konvensional, dan siswa dapat

memanfaatkan teknologi sebagai alat bantu belajar daripada hanya menggunakan

komputer sebagai sarana bermain.

Penggunaan perangkat lunak multimedia dalam proses belajar mengajar

akan meningkatkan efisiensi, meningkatkan motivasi, memfasilitasi belajar aktif,

memfasilitasi belajar eksperimental, konsisten dengan belajar yang berpusat pada

siswa dan memandu untuk belajar lebih baik (Davies dan Crowther dalam

Suyanto, 2003:340).

Berdasarkan thesis yang ditulis oleh Mustamin (2002:18-19), mahasiswa

Pasca Sarjana Universitas Gajah Mada, diketahui bahwa telah banyak peneliti

yang melakukan eksperimen tentang CAI dan hasilnya menunjukkan bahwa

Page 20: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xx

pembelajaran CAI jauh lebih efektif dari pembelajaran lainnya (Nejad, 1992,

Chuang, 1991, Hwang, 1989). Bright (1983:144-152) memperkuat bahwa bila

dibandingkan dengan pendekatan pengajaran tradisional, CAI sangat efektif dan

efisien. Anak didik akan belajar lebih cepat, menguasai materi lebih banyak dan

mengingat lebih banyak dari yang sudah dipelajari. Dalam studi meta analisisnya

terhadap hasil-hasil penelitian tentang efektifitas CAI selama 25 tahun, Kulik dkk

(1990:525-544) menyimpulkan bahwa anak didik akan belajar lebih banyak

materi dari komputer (melalui CAI), anak didik mengingat apa yang telah

dipelajari melalui CAI lebih lama, anak didik memerlukan waktu lebih sedikit,

anak didik lebih betah dikelas, mereka memiliki sikap lebih positif terhadap

komputer. Namun Richard Clarck (1983:445-549) mengkritik bahwa program

pembelajaran seperti CAI bisa saja efektif tetapi dengan menempatkan materi

secara asal, tidak akan meningkatkan efektifitas pengajaran. Oleh karena itu

Simpson dan Tompson (1994:53) menyarankan agar pembuatan CAI harus

direncanakan dengan baik dan usaha penelitian saat ini sebaiknya difokuskan pada

pemakaian CAI untuk situasi khusus dan untuk mata pelajaran khusus pula.

Anthony Oettinger dari Universitas Harvard (Budiarjo, 1991:76) berpendapat bahwa CAI yang dirancang tidak realistis, tanpa pengarahan dan hanya memindahkan isi buku ke komputer tidak akan mampu menunjang pendidikan. Model Pembelajaran Berbantuan Komputer

Page 21: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxi

Menurut Hope, dkk (1984:17), Kemp dan Dayton (1985:246) dalam

Mustamin (2002:11) menjelaskan lima bentuk atau model yang sering digunakan

dalam pembelajaran berbasis komputer, yaitu :

1. Model Tutorial.

Model ini adalah bentuk penyajian informasi atau pesan yang disajikan

melalui layar komputer, baik berupa penjelasan, definisi istilah, rumus, gambar,

grafik, tabel, latihan soal-soal dan branching yang sesuai. Model ini meniru sistem

tutor yang sering dilakukan oleh seorang guru atau instruktur.

Pada saat pembelajaran berlangsung, siswa diharapkan dapat membaca,

menginterpretasikan dan menyerap materi pembelajaran, selanjutnya pertanyaan

akan diajukan untuk mengukur kemampuan warga belajar. Jika jawaban siswa

salah, diberikan kesempatan untuk mengulang sampai mendapatkan jawaban yang

benar. Hal ini sesuai pendapat Terrel (1990 dalam Mustamin, 2002:12) bahwa

program CAI seharusnya memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengulang

respon yang salah disebut sebagai strategi pengulangan respon.

Model drill and practice (latihan). Latihan diperlukan untuk mengukur tingkat pemahaman sekaligus

mempermahir keterampilan atau memperkuat kemampuan penguasaan konsep.

Pembelajaran komputer menyajikan pertanyaan sebagaimana layaknya soal yang

tersaji pada buku teks, dengan pilihan dapat berupa textbox atau button. Jawaban

yang diklik dapat memberikan respon positif maupun negatif pada layar monitor.

2. Model problem solving.

Page 22: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxii

Problem solving adalah latihan yang tingkat kedalamannya jauh lebih

tinggi daripada drill and practice. Permasalahan yang disajikan dapat berupa studi

kasus yang memerlukan pemecahan.

3. Model simulasi.

Simulasi dalam pembelajaran komputer merupakan bentuk tiruan kejadian

yang sebenarnya di dunia nyata. Misalnya simulasi sinyal digital yang

ditunjukkan melalui osiloskop dapat disimulasikan melalui perangkat komputer

dengan bantuan perangkat lunak. Resiko kesalahan pilihan melalui program

komputer jauh lebih ringan daripada resiko kesalahan pilihan menggunakan alat

sebenarnya di dunia nyata.

4. Model permainan.

Permainan yang disusun dengan baik dapat meningkatkan rasa senang dan

motivasi yang tinggi atas keingintahuan terhadap sesuatu yang disajikan. Bentuk

permainan dalam komputer dapat menyajikan aksi-aksi permainan teks, suara,

gambar maupun penggabungan dari ketiganya melalui paket video. Permainan ini

akan menuntut kreativitas siswa melalui suatu jawaban yang dapat di klik

menggunakan mouse. Setiap fiksi atau imajinasi siswa diterima oleh komputer

melalui suatu respon yang tersaji di layar komputer.

2.3.2. Pertimbangan Dalam Merancang CAI

Berdasarkan thesis yang ditulis oleh Mustamin (2002:13) Simpson dan

Thompson (1994) mengemukakan aspek-aspek yang perlu dipertimbangkan

dalam mengembangkan program CAI sebagai berikut :

Page 23: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxiii

1. Umpan Balik.

Program CAI yang baik memberikan respon atau umpan balik berupa

komentar, ujian, peringatan atau perintah tertentu yang membantu menunjukkan

dan mengarahkan siswa tersebut benar atau salah. Umpan balik akan semakin

menarik dan menambah motivasi belajar apabila disertai ilustrasi suara, gambar

atau video klip.

2. Percabangan.

Program CAI memberikan percabangan berdasarkan respon siswa.

Misalkan, siswa yang selalu salah dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan

tentang materi tertentu, maka program seharusnya merekomendasikan untuk

mempelajari lagi bagian tersebut. Hal lainnya bila seorang siswa mengalami

kemajuan yang lebih cepat dari siswa lain bisa langsung menuju ke tingkat

selanjutnya dan bila kurang dapat kembali mengulang bagian sebelumnya atau

diberi tambahan latihan-latihan lainnya.

3. Penilaian.

Penilaian sangat penting untuk mengetahui seberapa jauh siswa

memahami materi yang dipelajari. Siswa dapat mengoreksi dirinya sendiri melalui

skor nilai yang diperoleh ataupun melalui grafik keberhasilan yang

terdokumentasi secara otomatis, sehingga guru bisa memonitor diwaktu yang lain.

4. Memonitoring Kemajuan.

Program CAI akan lebih efektif bila selalu memberikan informasi kepada

anak didik pada bagian mana dia sedang bekerja dari materi yang sedang

Page 24: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxiv

dipelajari, apa yang akan dipelajari berikutnya dan yang akan dicapai setelah

selesai melakukan pembelajaran.

5. Petunjuk.

Program CAI yang efektif adalah program yang bisa memberikan petunjuk

kepada siswa kearah pencapaian jawaban dengan benar. Selain itu, adanya

petunjuk dalam program CAI memudahkan siswa dalam melakukan pembelajaran

secara individual tanpa bantuan orang lain.

6. Tampilan.

Perencanaan tampilan layar monitor program CAI meliputi jenis

informasi, komponen tampilan dan keterbacaan. Perancangan tampilan program

pembelajaran mengacu kepada empat prinsip, yaitu:

a. Kesederhanaan. Makna kesederhanaan dalam tatanan konsep visual

adalah jumlah elemen yang ditampilkan tepat sasaran dan tidak

membosankan siswa sebagai warga belajar. Pesan atau informasi yang

singkat dan disajikan secara tepat akan lebih mudah dipahami oleh

siswa dibandingkan pesan atau informasi yang panjang.

b. Keterpaduan. Keterpaduan bermakna hubungan elemen-elemen atau

obyek-obyek seperti teks, gambar, tombol-tombol, suara, animasi dan

visualisasi yang terdapat dalam penyajian program pembelajaran harus

saling memiliki keterkaitan fungsi sebagai satu kesatuan. Setiap obyek

harus saling terkait dan menyatu sebagai satu kesatuan sistem yang

dapat membantu pemahaman pesan dan informasi yang dikandungnya.

Page 25: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxv

c. Penekanan. Penekanan dalam konsep visual pembelajaran adalah

pemfokusan kepada salah satu unsur yang ingin ditonjolkan kepada

siswa. Obyek-obyek yang ingin diberikan harus disajikan sedemikian

rupa seperti warna, ukuran dan link.

d. Keseimbangan. Konsep keseimbangan memerlukan daya imajinasi

yang lebih tinggi dan keinginan bereksperimen dalam merancang

tampilan pembelajaran. Contoh penerapan konsep keseimbangan

dalam program pembelajaran dapat dilihat dari pemilihan warna dan

peletakan tombol-tombol link, latar belakang, teks, gambar, warna,

tombol, animasi, suara dan video mengacu pada peletakan nilai

estetika dari perpaduan elemen-elemen tersebut.

2.3.3. Metode Desain CAI

Roblyer dan Hall mengembangkan model perangkat ajar CAI (Jonnassen,

1988, dalam Zulkardi, 1999:1) yang terdiri dari tiga fase yang berhubungan, yaitu

Fase Perancangan, Fase Pra-Pemrograman dan Fase Pemrograman.

1. Fase Perancangan

Fase Perancangan terdiri dari lima tahap, yaitu tahap penentuan

instruksional goal, tahap analisa instruksional, tahap pembuatan tujuan kerja,

tahap pembuatan strategi tes dan record keeping serta tahap desain strategi

instruksional.

Page 26: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxvi

2. Fase Pra Pemrograman

Fase Pra Pemrograman terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap pembuatan

bagan alir, tahap penyusunan bahan pendukung, dan tahap tinjauan ulang dan

revisi.

3. Fase Pemrograman

Fase Pemrograman terdiri dari dua tahap, yaitu tahap pemrograman dan

tahap evaluasi.

2.4. Pembelajaran Konvensional

Metode pembelajaran konvensional atau klasikal adalah metode

pembelajaran yang biasa digunakan oleh guru. Metode yang biasa digunakan yaitu

metode ceramah. (Rahmi Nurrahmah, 2006:31)

Kekurangan pada metode ini yaitu :

1. Interaksi lebih cenderung teacher centered (berpusat pada guru) sehingga

siswa menjadi pasif.

2. Guru kurang mengetahui dengan pasti sejauh mana peserta didik

menguasai pelajaran.

3. Siswa dapat membentuk konsep lain dari yang dimaksudkan guru.

4. Kurang memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir dan

memecahkan masalah karena diarahkan untuk mengikuti pikiran guru.

5. Kurang memberikan kesempatan untuk mengembangkan kecakapan dalam

mengeluarkan pendapat sendiri.

6. Mengenai kecepatan belajar, siswa harus belajar menurut kecepatan

umumnya yang ditentukan oleh kecepatan guru mengajar.

Page 27: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxvii

2.5. Statistika

Statistika adalah pengetahuan yang berkaitan dengan metode, teknik atau

cara untuk mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis

data dan menarik kesimpulan atau menginterpretasikan data. Singkatnya statistika

dapat didefinisikan pengetahuan yang berkaitan dengan statistik atau statistika

adalah ilmu yang mempelajari statistik. (Boediono dan Wayan Koster, 2002:5)

Statistik adalah data. Dalam pengertian yang lebih luas statistik adalah

kumpulan data dalam bentuk angka maupun bukan angka yang disusun dalam

bentuk tabel (daftar) atau diagram yang menggambarkan (berkaitan) dengan

masalah tertentu. Statistik juga menyatakan ukuran atau karakteristik pada sampel

seperti nilai rata-rata, standar deviasi, variansi dan koefisien korelasi. (Boediono

dan Wayan Koster, 2002:4)

Jadi, statistik hanya merupakan data, yaitu kumpulan angka-angka yang

belum mempunyai arti apa-apa, sedangkan statistika merupakan suatu teknik, cara

atau metode bagaimana agar suatu data yang semula belum memiliki makna

menjadi sesuatu yang memiliki makna sehingga memberikan informasi yang

berguna bagi yang membutuhkannya.

Pada tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) kajian materi statistika

yang dipelajari meliputi teknik pengumpulan data, pengurutan data, mengolah

data sederhana serta penyajian data dalam bentuk grafik. Pada tingkat ini belum

mempelajari bagaimana cara menganalisis data dan menginterpretasikan data.

Menurut Boediono dan Wayan Koster (2002:11-14), untuk memperoleh data yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya, maka data harus dikumpulkan dengan cara atau proses yang benar. Baik melalui sensus maupun sampling data dapat dilakukan dengan beberapa cara (teknik), yaitu :

Page 28: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxviii

1. Wawancara (interview), yaitu cara untuk mengumpulkan data dengan

mengadakan tatap muka secara langsung antara orang yang bertugas

mengumpulkan data dengan orang yang menjadi sumber data atau obyek

penelitian. Kelebihan dari wawancara adalah data yang diperlukan

langsung diperoleh sehingga lebih akurat dan dapat

dipertanggungjawabkan. Kekurangannya adalah tidak dapat dilakukan

dalam skala yang besar dan sulit memperoleh keterangan yang sifatnya

pribadi. Bila dilakukan dalam skala besar akan memerlukan dana yang

besar, karena memerlukan tenaga pewawancara yang lebih banyak.

2. Kuesioner (angket) adalah cara mengumpulkan data dengan mengirim

kuesioner yang berisi sejumlah pertanyaan yang ditujukan kepada orang

yang menjadi obyek penelitian sehingga jawabannya tidak langsung

diperoleh. Kelemahan kuesioner antara lain adalah bisa jadi tidak semua

pertanyaan dijawab, jawaban bisa tidak akurat karena faktor ketidakjujuran

dan kuesioner bisa tidak dikembalikan. Sedangkan kelebihannya adalah

bisa dilakukan dalam skala besar, biayanya lebih murah karena tidak perlu

mengirim banyak orang dan bisa memperoleh jawaban yang sifatnya

pribadi.

3. Observasi (pengamatan) adalah cara pengumpulan data dengan mengamati

atau mengobservasi obyek penelitian atau peristiwa baik berupa manusia,

benda mati atau gejala alam. Kelebihan dari observasi adalah data yang

diperoleh lebih dapat dipercaya karena dilakukan atas pengamatan sendiri.

Page 29: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxix

Kelemahannya bisa terjadi kesalahan interpretasi terhadap kejadian yang

diamati.

4. Tes dan skala obyektif adalah cara mengumpulkan data dengan

memberikan tes kepada obyek yang diteliti.

5. Metode proyektif adalah cara mengumpulkan data dengan mengamati atau

menganalisis suatu obyek melalui ekspresi luar dari obyek tersebut dalam

bentuk karya (lukisan) atau tulisan.

2.6. Multimedia

Menurut McCormick (1996) multimedia secara umum merupakan

kombinasi dari tiga elemen yaitu suara, gambar, dan teks. Menurut Tuban, dkk

(2002) multimedia adalah kombinasi dari paling sedikit dua media input atau

output dari data, media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks,

grafik dan gambar. Menurut Robin dan Linda (2001) multimedia merupakan alat

yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang

mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video. Sedangkan

definisi multimedia menurut Hofstetter (2001), multimedia adalah pemanfaatan

komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar

bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link dan tool yang

memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan

berkomunikasi. (Suyanto, 2003:21).

Interaktif yaitu melibatkan pengguna untuk mengontrol atau memberi

perintah. Multimedia interaktif adalah multimedia yang dapat menangani

pengguna interaktif (Ariesto Sutopo Hadi, 2003: 7).

Page 30: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxx

2.6.1. Elemen-Elemen Multimedia

1. Teks

Teks merupakan dasar dari pengolahan kata dan informasi berbasis

multimedia. Media paling sederhana dan membutuhkan tempat penyimpanan

paling kecil. Dipresentasikan dengan jenis huruf yang beragam agar harmonis

dengan elemen multimedia lainnya.

2. Gambar Bitmap

Gambar merupakan sarana yang sangat baik untuk menyajikan informasi. Bitmap adalah representasi spasial dari objek yang disusun sebagai matriks nilai numerik yang merepresentasikan setiap titik atau piksel. Bitmap baik digunakan untuk gambar-gambar rumit yang membutuhkan rincian halus.

3. Grafik Vektor

Vektor merupakan representasi spasial dari objek yang disusun dari

bangun-bangun grafis seperti garis, persegi panjang, elips, segi banyak dan

sebagainya. Yang ditempatkan secara matematis dengan koordinat, ukuran,

ketebalan sisi dan pola pengisian pada bidang. Vektor baik untuk menyimpan

kartun dan gambar-gambar yang tidak fotorealistik.

4. Animasi

Animasi adalah penayangan frame-frame gambar secara cepat untuk

menghasilkan kesan gerakan. Teks dan gambar memiliki keterbatasan dalam

menyampaikan suatu informasi, dengan menggunakan animasi dapat membantu

menyajikan informasi yang sulit disampaikan dalam bentuk teks atau gambar saja.

5. Suara atau Audio

Suara atau audio adalah fenomena fisik yang dihasilkan oleh pergetaran

materi. Kategori-kategori audio yaitu ucapan (suara orang berbicara), musik (hasil

Page 31: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxi

perdengaran alat musik), efek suara (suara lainnya, seperti tembakan, gelas pecah,

halilintar, dll). Audio membantu memperjelas pengertian dari informasi dari suatu

teks, gambar atau video dan memberikan efek dramatis.

6. Video

Video seperti animasi, tetapi disimpan dalam format khusus yang dapat

menyimpan adegan dunia nyata atau rekaan dengan komputer. Dari elemen

multimedia lainnya video yang paling kompleks, paling memerlukan persyaratan

hardware yang tinggi dan membutuhkan penyimpanan yang jauh lebih besar.

Video dapat menyajikan gambar bergerak dengan kualitas tinggi.

2.6.2. Penggunaan Multimedia

Aplikasi multimedia pendidikan antara lain sebagai perangkat lunak

pengajaran, memberikan fasilitas untuk mahasiswa atau siswa untuk belajar

mengambil keuntungan dari multimedia, belajar jarak jauh dan pemasaran

pendidikan.

Pelopor penyedia perangkat lunak multimedia dalam proses belajar

mengajar di Indonesia adalah Pustekkom Depdiknas. Program Multimedia dari

Pustekkom ini adalah media pembelajaran yang berbasis komputer. Media ini

menggabungkan dan mensinergikan semua media yang terdiri dari teks, grafis,

foto, video, animasi, musik, narasi dan interaktivitas yang diprogram berdasarkan

teori pembelajaran. Pustekkom telah mengembangkan dan memproduksi program

multimedia sejak tahun 1995. Program tersebut antara lain ditujukan untuk siswa

SMU, SMK dan pendidikan pra sekolah.

Page 32: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxii

2.7. Flowchart

Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus yang

menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart

merupakan cara penyajian dari suatu algoritma. (Al-Bahra, 2005: 263)

Terdapat dua macam flowchart yang menggambarkan proses dengan

komputer, yaitu system flowchart dan programme flowchart. System flowchart

adalah bagan yang memperlihatkan urutan proses dalam sistem dengan

menunjukan alat media input, output serta jenis media penyimpanan dalam proses

pengolahan data. Programme flowchart adalah bagan yang memperlihatkan urutan

instruksi yang digambarkan dengan simbol tertentu untuk memecahkan masalah

dalam suatu program.

Pembuatan flowchart tidak ada kaidah baku yang bersifat mutlak, karena

flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah

dengan komputer, sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara satu

programmer dengan programmer lainnya. Namun secara garis besar terdiri dari

tiga bagian utama, yaitu input, proses dan output. Untuk lebih jelasnya lihat

Gambar 2.1.

Gambar 2. 1. Proses Flowchart (Al Bahra bin Ladjamudin:2005)

2.8. State Transition Diagram (STD)

State Transition Diagram (STD) adalah sebuah model tingkah laku yang

bertumpu pada definisi dari serangkaian keadaan sistem. (Pressman, 2002 : 373)

Notasi State Transition Diagram : 1. Keadaan sistem. Setiap kotak mewakili suatu keadaan dimana sistem

mungkin berada didalamnya. State disimbolkan dengan segi empat.

Proses Output Input

Page 33: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxiii

Gambar 2. 2. Simbol State (Pressman : 2002)

2. Perubahan sistem. Untuk menghubungkan suatu keadaan dengan keadaan

lain, menggunakan ini jika sistem memiliki transisi dalam prilakunya,

maka hanya suatu keadaan dapat berubah menjadi keadaan tertentu.

Gambar 2. 3 Simbol Transition State (Pressman : 2002)

3. Kondisi dan aksi. Untuk melengkapi STD, dibutuhkan dua hal tambahan :

Kondisi sebelum keadaan berubah dan aksi dari pemakai untuk mengubah

keadaan. Dibawah ini adalah ilustrasi dari kondisi dan aksi yang

ditampilkan disebelah anak panah yang menghubungkan dua keadaan.

Gambar 2. 4. Kondisi dan Aksi STD (Pressman : 2002)

2.9. Rekayasa Perangkat Lunak

Rekayasa perangkat lunak adalah sebuah disiplin yang mengintegrasikan

proses, metode dan alat-alat bantu bagi perkembangan proses perangkat lunak

komputer. (Pressman, 2002: 59)

Pressman (2002:10) mendefinisikan perangkat lunak sebagai berikut:

1. Perintah (program komputer) yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan

unjuk kerja seperti yang diinginkan.

2. Struktur data yang memungkinkan program memanipulasi informasi

secara proporsional.

3. Dokumen yang menggambarkan operasi dan kegunaan program.

Aksi

Keadaan 1

Keadaan 2

Kondisi

Page 34: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxiv

2.10. Macromedia Flash Professional 8

Macromedia Flash adalah perangkat lunak untuk merancang grafis dan

animasi pada web (Suyanto, 2003: 228). Dengan Macromedia Flash, aplikasi web

dapat dilengkapi dengan beberapa macam animasi, audio, animasi interaktif dan

lain-lain. Macromedia Flash memiliki pemrograman ActionScript dan merupakan

authoring tool berbasis timeline dan terstruktur. Macromedia flash dapat

digunakan untuk pengembangan multimedia interaktif untuk produksi CD,

jaringan, maupun penggunaan pada web. Dalam multimedia dapat dilihat teks,

gambar, animasi, audio dan digital video bersama-sama tampil pada satu saat dan

penggunaan button sebagai alat interaktif. (Ariesto Sutopo Hadi, 2003: )

Macromedia Flash merupakan cara tercepat untuk membuat aplikasi dan

isi internet yang kaya dengan Return On Investmen (ROI) yang lebih baik. Fitur

video, multimedia dan pengembangan aplikasi yang powerful memungkinkan

untuk membuat iklan online, kursus dengan e-learning, interface pemakai yang

kaya. Download aplikasi dan isi berbasis vektor menjadikan lebih cepat daripada

berbasis bitmap. Aliran isi data muncul secara cepat tanpa harus menunggu

seluruhnya di download. Workspace dirancang berorientasi pada konsumen,

interface pemakai yang intuitif dengan menggunakan pendekatan pada animator

atau desainer. Tampilan lembar kerja macromedia flash seperti terlihat pada

Gambar 2.5.

Page 35: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxv

Gambar 2. 5. Tampilan Lembar Kerja Flash (Printscreen Flash)

Page 36: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxvi

2.11. Adobe Photoshop CS

Photoshop adalah standar program aplikasi pengolah foto dan penyunting

grafik yang banyak digunakan oleh para desainer untuk keperluan media cetak,

reklame, elektronik, stiker, iklan dan internet.

Photoshop bukanlah sebuah program penyunting gambar biasa, tetapi

merupakan program yang paling populer dan paling hebat yang ada dipasaran saat

ini. Keunggulannya terletak pada kemudahannya, fasilitas, fleksibilitas dan

dukungan berbagai filter, style dan efek-efek yang sangat membantu dalam

membuat grafik yang mengagumkan dengan mudah dan cepat. Tampilan lembar

kerja Adobe Photoshop CS seperti terlihat pada Gambar 2.6.

Gambar 2. 6. Tampilan Lembar Kerja Adobe Photoshop CS (Printscreen Adobe Photoshop CS)

Page 37: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxvii

BAB III 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Pengumpulan Data

Penulis memerlukan data-data yang lengkap untuk menunjang validitas

data dari tugas akhir ini. Dalam mengumpulkan data-data yang diperlukan,

penulis menggunakan tiga metode, yaitu metode studi pustaka dan metode

wawancara.

1. Metode Studi Pustaka (Library Research)

Penulis membaca dan mempelajari buku-buku, literatur, laporan penelitian

serta thesis yang mendukung dalam penulisan tugas akhir ini. Metode ini

dilakukan untuk mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan statistik, bagaimana

strategi mengajar yang baik, bagaimana merancang perangkat ajar yang baik,

langkah-langkah dalam merancang perangkat ajar, tools apa saja yang digunakan

dan lain-lain. Adapun buku-buku yang penulis gunakan dalam penulisan tugas

akhir ini dapat dilihat pada daftar pustaka.

2. Metode Wawancara

Penulis mewawancarai guru matematika yang memahami mengenai

penggunaan media komputer dalam pembelajaran. Wawancara dilakukan untuk

meminta masukan dan saran berkaitan dengan penyusunan materi pengajaran

statistika sesuai dengan kaidah-kaidah pengajaran, mengetahui apakah materi

sesuai dengan kurikulum yang berlaku pada tahun pengajaran 2007/2008,

mengetahui bagaimana menyusun materi perangkat ajar yang dapat menarik

perhatian siswa yang akan menggunakan perangkat ajar dan guru yang

Page 38: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxviii

menggunakan perangkat ajar untuk mengetahui apakah perangkat ajar yang dibuat

dapat membantu guru dalam mengajar. Wawancara dilakukan secara tidak

terstruktur. Adapun guru matematika yang penulis wawancarai adalah :

Nama : Liya Mulyawati

Status : Guru Tentor Primagama Cabang Pdk. Cabe

Nama : Ahmad Sandi Rinzani

Status : Guru Tentor Primagama Cabang Pdk. Cabe

Lembar wawancara dan hasilnya dapat dilihat pada lampiran.

Page 39: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xxxix

3.2. Metode Desain CAI

Perancangan perangkat ajar statistika ini penulis menggunakan metode

desain CAI yang dikembangkan Roblyer dan Hall. Roblyer dan Hall

mengembangkan model perangkat ajar CAI (Jonnassen, 1988, dalam Zulkardi,

1999) yang terdiri dari tiga fase yang berhubungan, yaitu Perancangan, Pra-

Pemrograman dan Pemrograman. Untuk lebih jelas lihat Gambar 3.1.

Gambar 3. 1. Model Desain CAI (Zulkardi:1999)

Page 40: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xl

3.2.1. Perancangan

Fase ini terdiri dari lima tahap, yaitu penentuan tujuan instruksional,

analisa instruksional, pembuatan tujuan kerja, pembuatan strategi tes dan record

keeping serta desain strategi instruksional.

1. Penentuan tujuan instruksional

Kegiatan pada tahap ini mencakup penentuan topik dan rasional dari

materi, karakteristik siswa yang akan memakai perangkat ajar dan setting

pengajaran, misalnya bagaimana dan dimana perangkat ajar akan digunakan.

2. Analisa instruksional

Kegiatan pada tahap ini meliputi penentuan outline dari materi,

menganalisa prasyarat apa yang selayaknya harus dimiliki oleh pelajar, tujuan

instruksional umum dan hasil belajar yang diharapkan setelah belajar materi

statistika.

3. Pembuatan Tujuan Kerja

Kegiatan pada tahap ini meliputi tujuan pengajaran khusus yang akan

dicapai oleh siswa dan disesuaikan dengan hasil belajarnya.

4. Pembuatan Strategi Tes dan Record Keeping

Kegiatan pada tahap ini menentukan bentuk dan macam tes yang

dibutuhkan, jumlah soal dan tempat penyimpanan nilai (record keeping). Misalnya

adanya tes awal penempatan atau tes akhir untuk evaluasi. Bentuk tes dapat

berupa pilihan ganda, uraian, menjodohkan dan benar atau salah.

Page 41: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xli

5. Desain Strategi Instruksional

Kegiatan pada tahap ini menentukan even atau strategi yang digunakan

dalam menyampaikan materi. Strategi itu meliputi penentuan komponen yang

akan ditampilkan, metode pengajaran yang digunakan, even-even instruksional

yang dilakukan, dan mengaplikasikan strategi untuk menambah motivasi siswa.

3.2.2. Pra-Pemrograman

Fase ini terdiri dari tiga tahap, yaitu pembuatan bagan alir, penyusunan

material atau data, dan tinjauan ulang dan revisi

1. Pembuatan Bagan Alir

Materi yang telah dibuat digambarkan dalam diagram alur. Diagram alur

ini adalah gambaran strategi proses Pembelajaran Berbantuan Komputer (PBK)

yang disusun bersama data pada tahap perancangan. Jika pembuatan sistem PBK

ini dilaksanakan dalam suatu tim dimana orang yang akan melakukan

pemrograman berbeda dengan orang yang menyusun strategi dan data, maka perlu

dibuat suatu gambaran dari rangkaian data dan strategi yang akan disampaikan

pada layar monitor. Gambaran itu disebut dengan Storyboard.

2. Penyusunan material atau data

Materi atau data-data yang digunakan dalam perancangan perangkat ajar

ini dikumpulkan dan disimpan dalam satu berkas basis data.

3. Review dan revisi

Sebelum melangkah ke tahap pengembangan, dilakukan peninjauan ulang

terhadap keseluruhan rancangan sistem yang akan dibangun. Hal ini untuk

menghindari banyaknya waktu yang terbuang untuk reprogramming.

Page 42: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xlii

3.2.3. Pemrograman

Fase ini terdiri dari dua tahap, yaitu pemrograman dan evaluasi.

1. Pemrograman

Tahap ini mulai pembuatan program. Dengan menggunakan data dan

diagram alur yang didesain pada fase perancangan dan fase pra-pemrograman,

dibuat algoritma program yang dituliskan kedalam kode semu. Algoritma ini

sebagai dasar dalam pemrograman pada komputer.

2. Evaluasi

Perangkat ajar yang dihasilkan sebaiknya diujicobakan kepada

sekelompok siswa yang sesuai dengan materi perangkat ajar tersebut untuk dicari

umpan balik untuk bahan perbaikan atau revisi.

Page 43: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xliii

BAB IV 4 PERANCANGAN

4.1. Fase Perancangan

Fase ini terdiri dari lima tahap, yaitu penentuan tujuan instruksional,

analisa instruksional, pembuatan tujuan kerja, pembuatan strategi tes dan record

keeping serta desain strategi instruksional.

4.1.1. Penentuan Instruksional Goal

Perangkat ajar ini membahas pelajaran statistika siswa kelas IX SMP.

Materi pelajaran statistika yang disajikan dalam perangkat ajar ini disusun

berdasarkan kurikulum yang berlaku pada tahun ajaran 2007/2008 yaitu

Kurikulum Satuan Tingkat Pendidikan (KTSP). Pengguna dari perangkat ajar ini

adalah siswa kelas IX SMP, guru pengajar atau pihak lain yang ingin mempelajari

statistika untuk SMP. Dalam penggunaan perangkat ajar ini tidak diperlukan

keahlian khusus dalam menggunakan komputer, karena perangkat ajar ini

dirancang User Friendly. Perangkat ajar satistika, dapat digunakan secara

bersama-sama di kelas atau digunakan secara individual baik di laboratorium

sekolah atau di rumah.

Page 44: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xliv

4.1.2. Analisa Instruksional

Topik outline pelajaran statistika SMP, yaitu :

1. Data Statistika

a. Pengertian Data

b. Pengumpulan Data

c. Mengurutkan Data (Data Tunggal)

d. Sampel dan Populasi

2. Ukuran Pemusatan (Data Tunggal)

a. Rata-Rata Hitung (Mean)

b. Modus

c. Median

3. Ukuran Letak

Quartil

4. Ukuran Pencaran (Data Tunggal)

a. Jangkauan Data

b. Jangkauan Quartil

5. Penyajian Data Statistik

a. Penyajian data dalam bentuk diagram gambar

b. Penyajian data dalam bentuk diagram batang

c. Penyajian data dalam bentuk diagram garis

d. Penyajian data dalam bentuk diagram lingkaran

Page 45: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xlv

Standar Kompetensi dari pembelajaran statistika SMP kelas IX, yaitu

siswa dapat memahami statistika dan menerapkannya dalam matematika, dalam

mata pelajaran lain dan dalam kehidupan sehari-hari. Hasil belajar yang

diharapkan dalam belajar statistika ini meliputi kemampuan intelektual untuk

menggunakan konsep statistika dalam kehidupan sehari-hari.

4.1.3. Pembuatan Tujuan Kerja

Indikator kompetensi yang ingin dicapai siswa, yaitu :

1. Siswa dapat mengumpulkan data dengan mencacah dan mengukur.

2. Siswa dapat mengurutkan data tunggal, mengenal pengertian data terkecil

dan data terbesar serta jangkauan data.

3. Siswa dapat menghitung mean, modus, dan quartil data tunggal dan

menjelaskan makna mean, modus, median dan quartil data tunggal.

4. Siswa dapat menyajikan data tunggal dan berkelompok dalam bentuk tabel

dan diagram piktogram, diagram batang, diagram lingkaran dan diagram

garis.

5. Siswa dapat membaca atau menafsirkan diagram suatu data.

6. Siswa dapat mengenal pengertian sampel dan populasi.

7. Siswa dapat menyelesaikan pengertian percobaan statistika, ruang sampel,

titik sampel kejadian.

8. Siswa dapat menentukan ruang sampel suatu percobaan dengan mendata

titik sampelnya.

Page 46: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xlvi

4.1.4. Pembuatan Strategi Tes dan Record Keeping

Perangkat ajar statistika ini akan memberikan tes komprehensif berupa

soal pilihan ganda dan pada setiap soal diberikan kesempatan menjawab. Tes yang

diberikan adalah tes akhir.

Tes akhir diberikan setelah semua kegiatan belajar selesai. Tes akhir

diadakan untuk mengetahui sejauh mana pencapaian pemahaman siswa atas hasil

pembelajarannya.

4.1.5. Perancangan Srategi Pengajaran

Komponen-komponen teori yang akan ditampilkan meliputi data

pendahuluan statistika, soal tes awal, aturan tujuan khusus, contoh soal masing-

masing unit, soal latihan dan jawaban, umpan balik, soal tes akhir, bantuan serta

petunjuk siswa.

Perangkat ajar ini mengkombinasikan dua model pembelajaran CAI yaitu

model tutorial dan model drill and practice. Untuk penjabaran materi pelajaran

statistika menggunakan model tutorial, sedangkan untuk tes akhir dan latihan soal

digunakan metode drill and practice. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya

pada BAB II, model tutorial adalah bentuk dari penyajian informasi atau pesan

yang disajikan melalui layar komputer, baik berupa penjelasan, definisi istilah,

rumus, gambar, grafik, tabel, latihan soal-soal dan branching yang sesuai. Dan

metode Drill and Practice adalah pembelajaran komputer dengan menyajikan

pertanyaan sebagaimana layaknya soal yang tersaji pada buku teks, dengan pilihan

dapat berupa textbox atau button. Jawaban yang diklik dapat memberikan respon

positif maupun negatif pada layar monitor. Tujuannya drill and practice ini adalah

Page 47: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xlvii

untuk mengevaluasi hasil pembelajaran dan mengukur tingkat pemahaman

sekaligus mempermahir keterampilan atau memperkuat kemampuan penguasaan

konsep.

Untuk mencapai proses belajar dalam diri siswa dibutuhkan even-even

instruksional secara eksternal. Hal ini akan mempengaruhi proses belajar dalam

diri siswa yang sedang belajar. Penerapan even-even instruksional dilakukan

terhadap lima unit materi, tetapi karena pola penerapannya sama yang dibahas

disini hanyalah unit data statistika.

Even-even instruksional yang digunakan dalam perangkat ajar statistika ini

adalah sebagai berikut :

1. Menarik perhatian siswa dengan menampilkan gambaran dan animasi serta

penggunaan warna yang menarik.

2. Presentasi, membahas mengenai materi pelajaran dan cara

penyampaiannya. Pada dasarnya materi pelajaran dibagi menjadi dua

kelompok yaitu aturan atau teori dan contoh soal. Penjelasan akan

menggunakan bantuan animasi dan audio. Contoh soal diberikan setelah

penjabaran teori.

Contoh soal : Jika seorang peneliti ingin mengetahui tingkat pencemaran

air disungai A sebagai akibat dari limbah industri, maka tentukan populasi dan

sampelnya?

Jawab : Populasi adalah seluruh air di sungai A, dan sampelnya adalah

beberapa tabung (gelas) air dari sungai A yang diambil secara acak di beberapa

tempat yang terpisah.

Page 48: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xlviii

3. Bimbingan belajar diberikan berupa petunjuk dan bantuan untuk latihan

soal yang mempermudah siswa menggunakan perangkat ajar dan dalam

menjawab soal latihan. Latihan menggunakan metode drill.

4. Umpan balik diberikan sebagai tanggapan dari latihan, baik tanggapan

jawaban salah maupun jawaban benar. Umpan balik jawaban salah dibuat

untuk menolong siswa mendapatkan jawaban yang benar.

5. Tes diberikan setelah siswa selesai mempelajari semua sub unit. Soal yang

diberikan merupakan soal campuran dari seluruh sub unit.

6. Arahkan ke materi selanjutnya.

4.2. Fase Pra Pemrograman

Fase ini terdiri dari tiga tahap, yaitu pembuatan bagan alir, penyusunan

material atau data, dan tinjauan ulang dan revisi.

4.2.1. Pembuatan Bagan Alur

Bagan atau diagram yang perlu dibuat pada tahap ini adalah flowchart,

storyboard, state transition diagram, rancangan layar rancangan audio dan

rancangan animasi.

1. Flowchart

Flowchart yang dibuat dalam perancangan perangkat ajar ini terdiri dari

flowchart latihan, flowchart menu utama, flowchart tes akhir, flowchart data

statistika, flowchart ukuran pemusatan, flowchart ukuran letak, flowchart ukuran

pencaran dan flowchart penyajian data.

Page 49: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xlix

a. Flowchart Menu Utama

Gambar 4. 1. Flowchart Menu Utama

b. Flowchart Tes Akhir

Penjelasan flowchart: Flowchart ini menggambarkan alur dari menu utama. Bila aplikasi dijalankan, pertama menampilkan halaman intro, kemudian tampil halaman menu utama. Pada menu utama tersedia menu data statistika, menu ukuran pemusatan, menu ukuran letak, menu ukuran pencaran, menu penyajian data dan menu tes komprehensif. Selain itu juga terdapat tombol bantuan, profil dan keluar. Jika memilih salah satu menu maka akan tampil halaman dari menu yang dipilih. Bila memilih keluar maka akan keluar dari aplikasi.

Penjelasan flowchart: Flowchart ini menggambarkan alur dari tes akhir. Pertama menampilkan halaman tes. Kemudian tampil soal dan ambil jawaban. Jika soal masih ada maka kembali menampilkan soal dan ambil jawaban, jika tidak maka nilai akan dihitung dan ditampilkan hasil tesnya. Jika score lebih dari atau sama dengan 70 maka hasil tes adalah pengguna telah menguasai materi, jika tidak maka pengguna belum menguasai pelajaran dan akan disarankan untuk review kembali pelajaran.

Page 50: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

l

Gambar 4. 2. Flowchart Tes Akhir

c. Flowchart Latihan

Gambar 4. 3. Flowchart Latihan

Penjelasan flowchart: Flowchart ini menggambarkan alur dari latihan. Pertama akan muncul soal dan ambil jawaban. Jika jawaban salah akan diberikan umpan balik dan diberikan kesempatan untuk menjawab sekali lagi. Jika jawaban benar maka akan diberikan umpan balik dan lanjut ke pertanyaan selanjutnya sampai semua soal tampil.

Page 51: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

li

d. Flowchart Data Statistika

Gambar 4. 4. Flowchart Data Statistika

Penjelasan flowchart: Flowchart ini menggambarkan alur dari data statistika. Pertama menampilkan halaman data statistika, pada halaman ini tersedia menu pengertian data, menu pengumpulan data, menu pengurutan data, menu sampel & populasi dan menu latihan. Bila memilih salah satu menu maka akan menampilkan menu yang dipilih.

Page 52: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lii

e. Flowchart Ukuran Pemusatan

Gambar 4. 5. Flowchart Ukuran Pemusatan

Penjelasan flowchart: Flowchart ini menggambarkan alur dari ukuran pemusatan. Pertama menampilkan halaman ukuran pemusatan, pada halaman ini tersedia menu mean, menu modus, menu median, dan menu latihan. Bila memilih salah satu menu maka akan menampilkan menu yang dipilih.

Page 53: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

liii

f. Flowchart Ukuran Letak

Gambar 4. 6. Flowchart Ukuran Letak Penjelasan flowchart:

Flowchart ini menggambarkan alur dari ukuran letak. Pertama

menampilkan halaman ukuran letak, pada halaman ini tersedia menu quartil dan

menu latihan. Bila memilih salah satu menu maka akan menampilkan menu yang

dipilih.

Page 54: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

liv

g. Flowchart Ukuran Pencaran

Gambar 4. 7. Flowchart Ukuran Pencaran

Penjelasan flowchart: Flowchart ini menggambarkan alur dari ukuran pencaran. Pertama menampilkan halaman ukuran pencaran, pada halaman ini tersedia menu jangkauan data, menu jangkauan interquartil dan menu latihan. Bila memilih salah satu menu maka akan menampilkan menu yang dipilih.

Page 55: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lv

h. Flowchart Penyajian Data

Gambar 4. 8. Flowchart Penyajian Data

Penjelasan flowchart: Flowchart ini menggambarkan alur dari penyajian data. Pertama menampilkan halaman penyajian data, pada halaman ini tersedia menu diagram gambar, menu diagram batang, menu diagram garis, diagram lingkaran dan menu latihan. Bila memilih salah satu menu maka akan menampilkan menu yang dipilih.

Page 56: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lvi

2. Storyboard

Storyboard yang dibuat terdiri dari storyboard intro, menu utama, data

statistika, ukuran pemusatan, ukuran letak, ukuran pencaran, penyajian data,

bantuan, profil, materi pelajaran dan keluar.

a. Storyboard Intro

Project : Perangkat Ajar Statistika

Modul : Intro

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Fakultas Sains dan Teknologi

Date : 17 Februari 2008Screen Size 1024 x 768 Pixel

Color : Biru#003333. Text Attributes : Century Gothic, 80 pt, hijau, merah.

Square721 BT, 20pt, Putih#FFFFFF. Still Images : Anak & komputer.gif Animation : Animasi garis, efek Fade in, efek masking. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : - Back : -

Menu : - Help : -

Statistika Untuk SMP

Teknik Informatika

Ratna Muliasari [email protected]

Page 57: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lvii

b. Storyboard Menu Utama

Project : Perangkat Ajar Statistika

Modul : Menu Utama

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Fakultas Sains dan Teknologi

Date : 17 Februari 2008 Teknik Informatika

Screen Size 1024 x 768 Pixel

Color : Hijau#8FF7B6, Hijau#D6FCE4 Text Attributes : Square721 BT, 20pt, Hijau#003333. Still Images : BG.jpg.Komputer.gif Animation : Animasi gabarm. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : “Profil”. Back : - Menu : “Data Statistika”, “Ukuran Pemusatan”,

“Ukuran Letak”, “Ukuran Pencaran”, “Penyajian Data”, “Tes”.

Help : “Bantuan”.

KeluaProfilTanggal Waktu

Data Statistika Ukuran Pemusatan Ukuran Letak Ukuran Pencaran

Penyajian Data

Tes Volume On/Off

Gambar komputer

Menu Utama

Bantuan

Page 58: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lviii

c. Storyboard Data Statistika

Modul : Data Statistika

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Fakultas Sains dan Teknologi

Date : 17 Februari 2008 Teknik InformatikaScreen Size 1024 x 768 Pixel

Color : Hijau#8FF7B6, Hijau#D6FCE4. Text Attributes : Square721 BT, 20pt, Putih#FFFFFF, Hijau#003333. Still Images : BG.jpg. Animation : Animasi teks. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : -

Back : “Menu Utama”. Menu : “Pengertian data”, “Pengumpulan data”,

“Pengurutan Data”, “Sampel & Populasi”, “Latihan”.

Help : -

Pengertian Data Pengumpulan Data Pengurutan Data Sampel dan Populasi Latihan

DATA STATISTIKA

Animasi

Project : Perangkat Ajar Statistika

Tanggal Waktu Menu Utama

Page 59: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lix

d. Storyboard Ukuran Pemusatan

Modul : Ukuran Pemusatan

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Date : 17 Februari 2008 Teknik InformatikaScreen Size 1024 x 768 Pixel

Color : Hijau#8FF7B6, Hijau#D6FCE4. Text Attributes : Square721 BT, 20pt, Putih#FFFFFF, Hijau#003333. Still Images : BG.jpg. Animation : Animasi angka. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : - Back : “Menu Utama”. Menu : “Mean”, “Median”, “Modus”, “Latihan”.

Help : -

Mean Median Modus Latihan

UKURAN PEMUSATAN

Animasi

Project : Perangkat Ajar Statistika Fakultas Sains dan Teknologi

Tanggal Waktu Menu Utama

Page 60: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lx

e. Storyboard Ukuran Letak

Modul : Ukuran Letak

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Date : 17 Februari 2008 Teknik Informatika

Color : Hijau#8FF7B6, Hijau#D6FCE4. Text Attributes : Square721 BT, 20pt, Putih#FFFFFF, Hijau#003333. Still Images : BG.jpg Animation : Animasi angka. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : - Back : “Menu Utama”. Menu : “Quartil”, “Latihan”. Help : -

Screen Size 1024 x 768 Pixel

Quartil Latihan UKURAN LETAK

Animasi

Project : Perangkat Ajar Statistika Fakultas Sains dan Teknologi

Tanggal Waktu Menu Utama

Page 61: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxi

f. Storyboard Ukuran Pencaran

Modul : Ukuran Pencaran

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Date : 17 Februari 2008 Teknik Informatika

Color : Hijau#8FF7B6, Hijau#D6FCE4. Text Attributes : Square721 BT, 20pt, Putih#FFFFFF, Hijau#003333. Still Images : BG.jpg. Animation : Animasi angka. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : - Back : “Menu Utama”. Menu : “Jangkauan Data”, “Jangkauan Interquartl”,

“Latihan”. Help : -

Screen Size 1024 x 768 Pixel

Jangkauan Data Jangkauan Interquartil L tih UKURAN PENCARAN

Animasi

Project : Perangkat Ajar Statistika

Fakultas Sains dan Teknologi

Tanggal Waktu Menu Utama

Page 62: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxii

g. Storyboard Penyajian Data

Modul : Penyajian Data

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Date : 17 Februari 2008 Teknik Informatika

Color : Hijau#8FF7B6, Hijau#D6FCE4. Text Attributes : Square721 BT, 20pt, Putih#FFFFFF, Hijau#003333. Still Images : BG.jpg. Animation : Animasi diagram. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : - Back : “Menu Utama”. Menu : “Diagram Gambar”, “Diagram Batang”,

“Diagram Garis”, “Diagram Lingkaran”, “Latihan”.

Help : -

Screen Size 1024 x 768 Pixel

Diagram Gambar Diagram Batang Diagram Garis Diagram Lingkaran Latihan

PENYAJIAN DATA

Animasi

Project : Perangkat Ajar Statistika

Fakultas Sains dan Teknologi

Tanggal Waktu Menu Utama

Page 63: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxiii

h. Storyboard Materi Pelajaran

3. Struktur Menu

Project : Perangkat Ajar Statistika

Modul : Menu Utama

MULTIMEDIA STORYBOARD

Prepared by Ratna Muliasari

Fakultas Sains dan Teknologi

Date : 17 Februari 2008 Teknik InformatikaScreen Size 1024 x 768 pixel

Color : Hijau#8FF7B6, Hijau#D6FCE4. Text Attributes : Square721 BT, 20pt. Putih#FFFFFF. Hijau#003333. Still Images : BG.jpg. Animation : Materi statistika. Audio : Music loop. Narration : - Video : - Navigation : Next : “Selanjutnya”. Back : “Sebelumnya”, “kembali”.

Menu : - Help : -

Ulang Kembali Sebelumnya SelanjutnUlang

Animasi Materi Pelajaran

Page 64: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxiv

Gambar 4. 9. Struktur Menu

Page 65: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxv

Perangkat ajar statistika diawali dengan intro, kemudian masuk ke menu

utama. Pada menu utama terdapat lima menu yang dapat dipilih, yaitu :

a. Data statistika, terdiri dari lima sub menu yang berisi pengertian data,

pengumpulan data, pengurutan data, sampel & populasi, dan latihan.

b. Ukuran Pemusatan, terdiri dari empat sub menu yang berisi mean,

modus, median dan latihan.

c. Ukuran Letak, terdiri dari dua sub menu yang berisi quartil dan latihan.

d. Ukuran Pencaran, terdiri dari tiga sub menu yang berisi jangkauan

data, jangkauan interquartil dan latihan.

e. Penyajian Data, terdiri dari lima sub menu yang berisi diagram

gambar, diagram batang, diagram garis, diagram lingkaran dan latihan.

Selain menu yang telah disebutkan diatas juga terdapat menu tes, menu

profil, menu bantuan dan menu keluar.

Page 66: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxvi

4. State Transition Diagram (STD)

STD dalam perancangan perangkat ajar ini terdiri dari STD menu utama,

STD data statistika, STD ukuran pemusatan, STD ukuran letak, STD ukuran

pencaran, dan STD penyajian data.

a. STD Menu Utama

Gambar 4. 10. STD Menu Utama Penjelasan STD layar menu utama :

Perangkat ajar dimulai dengan mengklik dua kali ikon statistika.exe,

kemudian akan tampil halaman intro dan masuk ke menu utama. Pada menu

utama terdapat sembilan tombol. Jika memilih tombol “data statistika” maka

akan muncul halaman data statistika, bila memilih tombol “ukuran pemusatan”

maka akan muncul halaman ukuran pemusatan, bila memilih tombol “ukuran

letak” maka akan muncul halaman ukuran letak, dan seterusnya. Bila memilih

tombol “keluar” maka aplikasi akan tertutup.

b. STD Data Statistika

Page 67: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxvii

Gambar 4. 11. STD Data Statistika Penjelasan STD halaman data statistika:

Halaman data statistika terdapat enam tombol. Bila memilih tombol

“pengertian data” maka akan muncul halaman pengertian data, bila memilih

tombol “pengumpulan data” maka akan muncul halaman pengumpulan data, bila

memilih tombol “pengurutan data” maka akan muncul halaman pengurutan data,

bila memilih tombol “sampel & populasi” maka akan muncul halaman sampel dan

populasi, bila memilih tombol “latihan” maka akan muncul halaman latihan, bila

memilih tombol “menu utama” maka akan kembali ke halaman menu utama.

Page 68: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxviii

c. STD Ukuran Pemusatan

Gambar 4. 12. STD Ukuran Pemusatan Penjelasan STD halaman ukuran pemusatan:

Halaman ukuran pemusatan terdapat lima tombol. Bila memilih tombol

“mean” maka akan muncul halaman mean, bila memilih tombol “modus” maka

akan muncul halaman modus, bila memilih tombol “median” maka akan muncul

halaman median, bila memilih tombol “latihan” maka akan muncul halaman

latihan, bila memilih tombol “menu utama” maka akan kembali ke halaman menu

utama.

d. STD Ukuran Letak

Page 69: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxix

Gambar 4. 13. STD Ukuran Letak Penjelasan STD halaman ukuran letak:

Halaman ukuran letak terdapat tiga tombol. Bila memilih tombol “quartil”

maka akan muncul halaman quartil, bila memilih tombol “latihan” maka akan

muncul halaman latihan, bila memilih tombol “menu utama” maka akan kembali

ke halaman menu utama.

Page 70: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxx

e. STD Ukuran Pencaran

Gambar 4. 14. STD Ukuran Pencaran Penjelasan STD halaman ukuran pencaran:

Halaman ukuran pencaran terdapat empat tombol. Bila memilih tombol

“jangkauan data” maka akan muncul halaman jangkauan data, bila memilih

tombol “jangkauan interquartil” maka akan muncul halaman jangkauan

interquartil, bila memilih tombol “latihan” maka akan muncul halaman latihan,

bila memilih tombol “menu utama” maka akan kembali ke halaman menu utama.

Page 71: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxi

f. STD Penyajian Data

Gambar 4. 15. STD Penyajian Data Penjelasan STD halaman penyajian data:

Halaman penyajian data terdapat enam tombol. Bila memilih tombol

“diagram gambar” maka akan muncul halaman diagram gambar, bila memilih

tombol “diagram batang” maka akan muncul halaman diagram batang, bila

memilih tombol “diagram garis” maka akan muncul halaman diagram garis, bila

memilih tombol “diagram lingkaran” maka akan muncul halaman diagram

lingkaran, bila memilih tombol “latihan” maka akan muncul halaman latihan, bila

memilih tombol “menu utama” maka akan kembali ke halaman menu utama.

Page 72: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxii

5. Rancangan Layar

Rancangan layar dalam perancangan perangkat ajar ini terdiri dari

rancangan layar intro, rancangan layar menu utama, rancangan layar data

statistika, rancangan layar ukuran pemusatan, rancangan layar ukuran letak,

rancangan layar ukuran pencaran dan rancangan layar penyajian data.

a. Rancangan Layar Intro

Gambar 4. 16. Rancangan Layar Intro

Layar intro berukuran yaitu 1024 x 768 pixel. Latar belakang berwarna

biru gelap dengan kode #003333. Teks “statistika” menggunakan font Century

Gothic berukuran 80 point, tebal, berwarna hijau dengan kode #45FEA2, diberi

efek motion dari sisi kanan dan fade in. Teks “untuk” dan “SMP” menggunakan

font Century Gothic, berukuran 40 dan 20 point, tebal, miring, berwarna putih dan

merah dengan kode #FD2424, diberi efek fade in. Bujur sangkar berukuran 250 x

250 pixel, berwarna hijau dengan kode #99FFCC, diberi efek fade in. Teks “Ratna

Muliasari” dan “[email protected]” menggunakan font Square 721 BT,

berukuran 30 dan 20 point, tebal, berwarna putih, diberi efek masking. Garis

Page 73: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxiii

berukuran 500 x 1 pixel, berwarna hijau dengan kode #99FFCC, diberi efek

shape tween.

b. Rancangan Layar Menu Utama

Gambar 4. 17. Rancangan Layar Menu Utama

Layar menu utama berukuran 1024 x 768 pixel. Latar belakang berwarna

hijau dengan kode #8FF786 dan hijau muda dengan kode warna #D6FCE4. Teks

“menu utama” menggunakan font Century Gothic, berukuran 40 point, tebal,

berwarna putih dengan kode #FFFFFF dan diberi efek masking. Tombol “Data

Statistika”, “Ukuran Pemusatan”, “Ukuran Letak”, “Ukuran Pencaran”,

“Penyajian Data”, “Tes komprehensif”, “Bantuan”, “Profil” dan “Keluar” serta

tanggal dan waktu menggunakan font Square 721 BT, berukuran 18 point, tebal,

berwarna biru dengan kode #003333, diberi efek motion tween dan mouse hint.

Page 74: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxiv

c. Rancangan Layar Data Statistika

Gambar 4. 18. Rancangan Layar Data Statistika

Layar data statistika berukuran 1024 x 768 pixel. Latar belakang berwarna

hijau dengan kode #8FF786 dan hijau muda dengan kode warna #D6FCE4. Teks

“Data Statistika” menggunakan font Century Gothic, berukuran 40 point, tebal,

berwarna putih dengan kode #FFFFFF dan diberi efek masking. Tombol

“Pengertian Data”, “Pengumpulan Data”, “Pengurutan Data”, “Sampel &

Populasi” dan “Latihan” serta tanggal dan waktu menggunakan font Square 721

BT, berukuran 18 point, tebal, berwarna biru dengan kode #003333, diberi efek

motion tween dan mouse hint.

Page 75: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxv

d. Rancangan Layar Ukuran Pemusatan

Gambar 4. 19. Rancangan Layar Ukuran Pemusatan

Layar Ukuran Pemusatan berukuran 1024 x 768 pixel. Latar belakang

berwarna hijau dengan kode #8FF786 dan hijau muda dengan kode warna

#D6FCE4. Teks “Ukuran Pemusatan” menggunakan font Century Gothic,

berukuran 40 point, tebal, berwarna putih dengan kode #FFFFFF dan diberi efek

masking. Tombol “Mean”, “Modus”, “Median” dan “Latihan” serta tanggal dan

waktu menggunakan font Square 721 BT, berukuran 18 point, tebal, berwarna

biru dengan kode #003333, diberi efek motion tween dan mouse hint.

Page 76: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxvi

e. Rancangan Layar Ukuran Letak

Gambar 4. 20. Rancangan Layar Ukuran Letak

Layar ukuran letak berukuran 1024 x 768 pixel. Latar belakang berwarna

hijau dengan kode #8FF786 dan hijau muda dengan kode warna #D6FCE4. Teks

“Ukuran Letak” menggunakan font Century Gothic, berukuran 40 point, tebal,

berwarna putih dengan kode #FFFFFF dan diberi efek masking. Tombol

“Quartil”, dan “Latihan” serta tanggal dan waktu menggunakan font Square 721

BT, berukuran 18 point, tebal, berwarna biru dengan kode #003333, diberi efek

motion tween dan mouse hint.

Page 77: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxvii

f. Rancangan Layar Ukuran Pencaran

Gambar 4. 21. Rancangan Layar Ukuran Pencaran

Layar ukuran pencaran berukuran 1024 x 768 pixel. Latar belakang

berwarna hijau dengan kode #8FF786 dan hijau muda dengan kode warna

#D6FCE4. Teks “Ukuran Pencaran” menggunakan font Century Gothic,

berukuran 40 point, tebal, berwarna putih dengan kode #FFFFFF dan diberi efek

masking. Tombol “Jangkauan”, “Jangkauan Interquartil”, dan “Latihan” serta

tanggal dan waktu menggunakan font Square 721 BT, berukuran 18 point, tebal,

berwarna biru dengan kode #003333, diberi efek motion tween dan mouse hint.

Page 78: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxviii

g. Rancangan Layar Penyajian Data

Gambar 4. 22. Rancangan Layar Penyajian Data

Layar penyajian data berukuran 1024 x 768 pixel. Latar belakang

berwarna hijau dengan kode #8FF786 dan hijau muda dengan kode warna

#D6FCE4. Teks “Penyajian Data” menggunakan font Century Gothic, berukuran

40 point, tebal, berwarna putih dengan kode #FFFFFF dan diberi efek masking.

Tombol “Diagram Gambar”, “Diagram Batang”, “Diagram Garis”, “Diagram

Lingkaran” dan “Latihan” serta tanggal dan waktu menggunakan font Square 721

BT, berukuran 18 point, tebal, berwarna biru dengan kode #003333, diberi efek

motion tween dan mouse hint.

Page 79: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxix

h. Rancangan Layar Materi

Gambar 4. 23. Rancangan Layar Materi

Layar materi berukuran 1024 x 768 pixel. Latar belakang berwarna hijau

dengan kode #8FF786 dan hijau muda dengan kode warna #D6FCE4. Judul

materi menggunakan font Century Gothic, berukuran 40 point, tebal, berwarna

putih dengan kode #FFFFFF dan diberi efek masking. Tombol “Kembali”,

“Ulang”, “Sebelumnya” dan “Selanjutnya” menggunakan font Square 721 BT,

berukuran 18 point, tebal, berwarna biru dengan kode #003333, diberi efek

motion tween dan mouse hint.

Page 80: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxx

6. Rancangan Audio

Perangkat ajar statistika dilengkapi dengan audio untuk membuat

perangkat ajar menjadi lebih menarik. Audio-audio yang dibutuhkan pada

perancangan perangkat ajar statistika, yaitu :

a. Pada intro dan menu utama menggunakan audio berupa instrumen

musik dengan format file .mp3.

b. Pada materi pelajaran menggunakan audio berupa narasi dari pelajaran

yang sedang dipelajari. Audio direkam dengan menggunakan Ulead

Video Studio 10 dan disimpan dengan format .wav.

c. Pada tombol menggunakan audio berformat .wav berupa efek suara

yang akan bersuara jika tombol diklik.

7. Rancangan Animasi

Perangkat ajar statistika menggunakan animasi, yang pembuatannya

menggunakan perangkat lunak Macromedia Flash MX. Perancangan perangkat

ajar ini membutuhkan animasi teks, animasi gambar dan animasi dalam

penyampaian materi pelajaran.

Animasi teks menggunakan efek fade in, masking, shape tween dan

motion tween. Animasi tombol menggunakan efek motion. Penyampaian materi

pelajaran seluruhnya menggunakan animasi yang dibuat secara manual.

4.2.2. Penyusunan material atau data

Materi atau data-data yang digunakan dalam perancangan perangkat ajar

ini dikumpulkan dan disimpan dalam satu berkas. Data-data yang digunakan

dalam perangkat ajar ini meliputi data soal-soal latihan serta jawabannya, soal-

Page 81: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxi

soal tes akhir, contoh soal masing-masing unit dan materi pelajaran. Data-data

yang digunakan dalam perancangan perangkat ajar ini, selengkapnya dapat dilihat

pada lampiran 6, lampiran 7 dan lampiran 8.

4.2.3. Tinjauan ulang dan revisi

Sebelum melangkah ketahap pengembangan, melakukan peninjauan ulang

terhadap seluruh rancangan yang akan dibangun, seperti penyusunan materi

pelajaran, pengaturan link, penyusunan soal-soal tes, dilakukan perbaikan-

perbaikan yang diperlukan seperti perbaikan kesalahan ketik, pengaturan suara,

peninjauan ulang soal dan jawaban, umpan balik soal, penyusunan gambar dan

animasi yang tepat. Hal ini dilakukan untuk menghindari banyaknya waktu yang

terbuang untuk reprogramming.

4.3. Fase Pemrograman

Fase pemrograman terdiri dari dua tahap yaitu tahap pemrograman dan

tahap evaluasi.

4.3.1. Pemrograman

Tahap ini terdiri dari perangkat lunak dan perangkat keras yang digunakan

dalam pembuatan perangkat ajar ini serta membahas proses pembuatan dengan

flash profesional 8.

1. Perangkat Lunak

Pembuatan perangkat ajar ini menggunakan perangkat lunak (software)

Macromedia Flash profesional 8 yang menyediakan fasilitas yang memudahkan

dalam membuat perangkat ajar menjadi menarik dan interaktif. Adobe Photoshop

Page 82: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxii

CS digunakan untuk mendesain background dan mengedit gambar-gambar yang

dipakai dalam perangkat ajar. Ulead Video Studio 10 digunakan untuk merekam

dan mengedit suara untuk narasi dalam penyajian materi. Sistem operasi

menggunakan windows XP Profesional.

2. Perangkat Keras

Perangkat Keras (hardware) yang digunakan penulis dalam pembuatan

perangkat ajar ini, yaitu :

a. Processor AMD Sempron 2800+ 1,6 Ghz untuk proses kinerja

komputer di dalam pengembangan aplikasi.

b. Memory minimal 256 MB berfungsi untuk mempercepat kinerja

komputer.

c. Graphic card 64 MB berfungsi untuk mempercepat proses

menampilkan gambar pada layar monitor sehingga dapat mempercepat

penggunaan software pengembang.

d. Harddisk 40 GB berfungsi sebagai tempat penyimpanan untuk

keperluan program dan aplikasi software.

e. CD RW berfungsi untuk menyimpan program ke dalam CD.

f. Mouse berfungsi sebagai alat interaksi pengguna software pengembang

dan secara umum sebagai alat interaksi yang paling umum.

g. Soundcard berfungsi untuk memproses suara.

h. Keyboard berfungsi untuk penulisan listing program dan secara umum

sebagai alat interaksi yang penting.

i. Active speaker berfungsi untuk mendengarkan suara.

Page 83: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxiii

j. Monitor 15” sebagai interface penghubung penulis dengan komputer

sehingga penulis bisa melihat tampilan program

3. Proses pembuatan dengan flash profesional 8

Pembuatan perangkat ajar berdasarkan bagan alur, storyboard, diagram

transisi dan rancangan layar yang telah dirancang pada tahap sebelumnya, yaitu

tahap pra-pemrograman. Untuk membuat movie pada flash yang pertama kali

dilakukan yaitu membuat file baru dengan memilih menu file, new, kemudian

pilih Flash Document. Setelah file baru terbuat stage secara default berukuran 550

x 400 pixel dan background berwarna putih, kemudian ubah ukuran stage

menjadi 1024 x 768 pixel, dan beri warna background biru gelap dengan kode

warna #003333. Selanjutnya membuat movie untuk masing-masing layar.

a. Layar Intro

Gambar 4. 24. Tampilan Layar Intro

Page 84: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxiv

Intro berfungsi untuk mengenalkan isi dari perangkat ajar. Biasanya

terdapat informasi lain seperti copyright dan pengarang. Layar intro dibuat

menarik untuk memotivasi siswa dan mengarahkan presepsi siswa tentang isi dari

perangkat ajar. Pada layar ini tidak terdapat tombol-tombol, setelah intro selesai

akan masuk ke layar menu utama. Cara membuatnya yaitu, pertama; klik tombol

teks tool buat teks “Statistika”, “untuk”, “SMP” dengan font Century Gothic

ukuran 80 dan 40 pt, berwarna hijau, putih dan merah, kemudian buat teks “Ratna

Muliasari” dan “[email protected]” dengan font Square 721 BT ukuran 30

dan 20 pt berwarna putih. Dengan menggunakan line tool buat garis berwarna

hijau dengan lebar 500px. Tempatkan masing-masing item yang telah dibuat, atur

seperti tampak pada Gambar 4.24. untuk membuat animasinya convert semua teks

menjadi grafik dengan cara pilih semua item, klik kanan pilih convert to symbol.

Kemudian muncul kotak dialog convert to symbol seperti yang terlihat pada

Gambar 4.25, pilih Graphic dan klik OK.

Gambar 4. 25. Kotak Dialog Convert to Symbol

Page 85: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxv

Pilih kembali semua item yang ada di stage, ulangi kembali langkah

sebelumnya buka kotak dialog convert to symbol dan pilih movie clip beri nama

intro. Kemudian klik dua kali pada movie clip intro dan atur frame seperti yang

terlihat pada gambar 4.26.

Gambar 4. 26. Susunan Frame Pada Intro

b. Layar Menu Utama

Gambar 4. 27. Tampilan Layar Menu Utama Menu utama merupakan tempat awal mulai belajar dan kembali setelah

menyelesaikan bagian materi yang dipelajari. Menu utama juga berfungsi sebagai

branching atau menentukan struktur isi perangkat ajar, membuat perangkat ajar

menjadi bagian yang kecil dan membantu siswa dalam menyelesaikan perangkat

ajar, dan meneruskan pada bagian lain. Pada layar ini terdapat enam tombol

Page 86: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxvi

pilihan menu, tombol bantuan, tombol profil dan tombol keluar. Cara

membuatnya yaitu, pertama import ke stage gambar background yang dibuat

dengan Adobe Photoshop CS. Ubah ukuran gambar menjadi 960 x 700 pixel.

Letakkan tepat di tengah stage. Buat judul halaman “Menu Utama” di pojok kanan

atas dengan font Century Gothic warna putih berukuran 40 pt, buat garis putih,

ukuran sesuaikan dengan panjang teks. Untuk animasinya beri efek masking.

Membuat footer tanggal dan jam caranya, klik teks tool, pada teks properties ubah tipe teksnya menjadi dynamic text dan beri nama var tanggal. Buat kotak di bagian pojok kiri bawah. Untuk lebih jelasnya lihat Gambar 4.28. Kemudian buat kotak lagi dan beri nama var jam. Pada frame tempat kotak teks tanggal dan jam ditempatkan ketik script untuk membuat tanggal dan jam (Script dapat dilihat pada lampiran 5).

Gambar 4. 28. Text Propeties Membuat animasi tombol suara on/off, caranya dengan Rectangle Tool

buat tujuh kotak atur ukuran tingginya dari rendah ke tinggi. Kemudian pilih

semua garis dan convert menjadi movie clip. Buat animasi garis naik turun.

Kemudian buat button on tempatkan pada frame satu dan tombol off pada frame

dua. Beri script pada masing-masing button (Script dapat dilihat pada lampiran 5).

Membuat tombol bantuan, tombol profil dan tombol keluar caranya sama buat teks “bantuan”, “profil” dan “keluar”. Pilih semua item dan convert menjadi tombol, beri nama tombol sesuai dengan teks masing-masing. Kemudian beri script pada masing-masing tombol (Script dapat dilihat pada lampiran 5).

Membuat tombol pilihan menu, caranya buat kotak dengan rectangle tool

dan convert menjadi button. Kemudian klik text tool dan ubah tipenya menjadi

dynamic text beri nama var label dan letakkan diatas button. Pilih button dan text

kemudian convert menjadi movie clip. Buat button sejenis sebanyak enam buah.

Page 87: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxvii

Untuk memberi label pada masing-masing button pada frame tempat button

diletakkan beri script (script dapat dilihat pada lampiran 5).

c. Layar Data Statistika

Gambar 4. 29. Tampilan Layar Data Statistika Data statistika merupakan halaman muka materi data statistika. Halaman

ini membagi materi data statistika menjadi sub-sub bagian yang lebih kecil.

Halaman ini berfungsi sebagai transisi untuk berpindah ke sub bagian lain dan

kembali ke menu utama. Pada layar ini terdapat lima tombol pilihan menu yaitu

pengertian data, pengumpulan data, pengurutan data, sampel dan populasi dan

latihan. Cara pembuatan layar data statistika sama dengan pembuatan layar menu

utama.

d. Layar ukuran Pemusatan

Page 88: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxviii

Gambar 4. 30. Tampilan Layar Ukuran Pemusatan

Ukuran pemusatan merupakan halaman muka materi ukuran pemusatan.

Halaman ini membagi materi ukuran pemusatan menjadi sub-sub bagian yang

lebih kecil. Halaman ini berfungsi sebagai transisi untuk berpindah ke sub bagian

lain dan kembali ke menu utama. Pada layar ini terdapat empat tombol pilihan

menu yaitu mean, median, modus dan latihan. Cara pembuatan layar ukuran

pemusatan sama dengan pembuatan layar menu utama.

Page 89: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

lxxxix

e. Layar ukuran Letak

Gambar 4. 31. Tampilan Layar Ukuran Letak

Ukuran letak merupakan halaman muka materi ukuran letak. Halaman ini

membagi materi ukuran pemusatan menjadi sub-sub bagian yang lebih kecil.

Halaman ini berfungsi sebagai transisi untuk berpindah ke sub bagian lain dan

kembali ke menu utama. Pada layar ini terdapat dua tombol pilihan menu yaitu

quartil dan latihan. Cara pembuatan layar ukuran letak sama dengan pembuatan

layar menu utama.

Page 90: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xc

f. Layar Ukuran Pencaran

Gambar 4. 32. Tampilan Layar Ukuran Pencaran

Ukuran pencaran merupakan halaman muka materi ukuran pencaran.

Halaman ini membagi materi ukuran pemusatan menjadi sub-sub bagian yang

lebih kecil. Halaman ini berfungsi sebagai transisi untuk berpindah ke sub bagian

lain dan kembali ke menu utama. Pada layar ini terdapat tiga tombol pilihan menu

yaitu jangkauan data, jangkauan interquartil dan latihan. Cara pembuatan layar

ukuran pencaran sama dengan pembuatan layar menu utama.

Page 91: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xci

g. Layar Penyajian Data

Gambar 4. 33. Tampilan Layar Penyajian Data

Penyajian data merupakan halaman muka materi penyajian data. Halaman

ini membagi materi ukuran pemusatan menjadi sub-sub bagian yang lebih kecil.

Halaman ini berfungsi sebagai transisi untuk berpindah ke sub bagian lain dan

kembali ke menu utama. Pada layar ini terdapat lima tombol pilihan menu yaitu

diagram gambar, diagram batang, diagram garis, diagram lingkaran dan latihan.

Cara pembuatan layar penyajian data sama dengan pembuatan layar menu utama.

Page 92: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xcii

h. Layar Tes

Gambar 4. 34. Tampilan Layar Tes

Tes komprehensif adalah halaman yang berfungsi untuk menguji hasil

pembelajaran pengguna setelah belajar menggunakan perangkat ajar ini. Pada

layar ini tersedia soal tes sebanyak dua puluh soal, tetapi dalam satu sesi akan

tampil sepuluh soal dan ditampilkan secara acak. Cara kerja dari tes ini adalah

mengambil jawaban dari pengguna, setelah semua jawaban didapat akan keluar

hasil tesnya dan diberitahu nomor soal berapa yang salah atau benar. Cara

pembuatan background layar tes sama dengan pembuatan layar menu utama.

Script untuk mengambil jawaban dan menampilkan hasil tes dapat dilihat pada

lampiran.

Page 93: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xciii

i. Layar Latihan

Gambar 4. 35. Tampilan Layar Latihan

Latihan merupakan halaman tempat pengguna latihan belajar. Pada

halaman ini pengguna diminta untuk memasukkan jawaban ke dalam kotak yang

tersedia, kemudian klik cek untuk mengetahui jawaban yang dimasukkan benar

atau salah. Jika salah pengguna akan diberi kesempatan untuk memasukkan

jawaban sekali lagi. Jika benar akan keluar petunjuk bahwa jawaban yang

dimasukkan benar dan jika salah maka akan keluar kunci jawaban yang benar.

Cara pembuatan background layar latihan sama dengan pembuatan layar menu

utama. Script untuk memasukkan jawaban dan memberikan feedback dapat

dilihat pada lampiran.

Page 94: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xciv

j. Layar Materi

Gambar 4. 36. Tampilan Layar Materi

Materi merupakan halaman tempat menyajikan materi-materi statistika.

Materi disampaikan dengan memadukan elemen-elemen multimedia seperti

animasi, gambar dan suara didalamnya, sehingga tampilan menjadi menarik dan

dapat menjabarkan konsep abstrak statistika dengan konkret. Cara pembuatan

layar materi sama dengan pembuatan layar menu utama.

Setelah semua movie selesai dibuat maka perlu membuat file .exe, agar

pengguna tidak perlu menginstall software macromedia flash untuk menjalankan

perangkat ajar. Caranya, pilih menu File, klik Publish Setting. Dan akan muncul

kotak dialog seperti pada gambar 4.37, beri checklist pada bagian flash (.swf) dan

Windows Projector (.exe) kemudian klik publish. Setelah selesai klik OK.

Page 95: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xcv

Gambar 4. 37. Kotak Dialog Publish Setting

Perangkat ajar ini akan dikemas dalam bentuk CD interaktif dengan

kapasitas 12,8 MB dan berdurasi 4 jam. Untuk menggunakan perangkat ajar ini

mudah, tidak perlu menginstall macromedia flash, cukup dengan memasukkan CD

perangkat ajar ini ke CD ROM perangkat ajar akan berjalan sendiri (autorun) dan

langsung masuk ke halaman intro dan pengguna dapat memilih menu-menu yang

tersedia. Bila perangkat ajar di copy ke harddisk, untuk menjalankannya cukup

dengan mengklik dua kali file statistika.exe.

4.3.2. Evaluasi

Pengujian dilakukan keluar dan kedalam. Pengujian kedalam yaitu untuk

memastikan bahwa hasil pembuatan perangkat ajar sudah sesuai dengan

rancangan pada tahap perancangan dan tahap pra-pemograman. Pengujian keluar

dilakukan untuk mengetahui apakah perangkat ajar dapat berjalan baik di

lingkungan pengguna dan apakah pengguna dapat memanfaatkan perangkat ajar

ini dalam belajar statistika.

Page 96: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xcvi

Spesifikasi komputer yang dilakukan untuk pengujian yaitu:

a. Processor III 500 Mhz

b. Memory minimal 256 MB

c. VGA card 32 MB

d. Harddisk 10 GB

e. CD ROM

f. Mouse

g. Soundcard

h. Keyboard

i. Active speaker

j. Monitor 15” resolusi 1024 x 768

Setelah dilakukan pengujian perangkat ajar dapat berjalan dengan baik.

Pengujian perangkat ajar dilakukan pada tanggal 19 Maret 2008 pukul

09.00 WIB di SMP 04 As-Syafiiah Jati Waringin, Pondok Gede, Bekasi.

Pengujian dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada 30 orang siswa kelas

IX yang telah menggunakan perangkat ajar statistika. Hasil pengujian dapat dilihat

pada Tabel 4.1.

Page 97: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xcvii

Tabel 4. 1. Hasil Kuesioner Pengujian Perangkat Ajar Terhadap Siswa Keterangan Jumlah 1 Apakah tampilan dari masing-masing layar dalam perangkat

ajar ini menarik? Ya

Tidak 100 % 0 %

2 Apakah anda merasa bosan dengan tampilannya? Ya

Tidak 0 % 100 %

3 Apakah anda mengalami kesulitan dalam menggunakan perangkat ajar statistika ini?

Ya Tidak

17 % 83 %

4 Apakah perlu adanya penuntun dalam menggunakan perangkat ajar ini ?

Ya Tidak

23 % 77 %

5 Apakah anda mengerti dengan materi yang disajikan? Ya

Tidak 100 % 0 %

6 Apakah materi yang disampaikan jelas ? Ya

Tidak 100 % 0 %

7 Sulitkah belajar statistika dengan perangkat ajar ini? Ya

Tidak 0 % 100 %

8 Apakah perangkat ajar ini memudahkan anda dalam mempelajari statistika ?

Ya Tidak

100 % 0 %

9 Perlukah perangkat ajar statistika ini ? Ya

Tidak 100 % 0 %

10 Apakah dengan adanya perangkat ajar statistika ini belajar statistika menjadi menyenangkan?

Ya Tidak

90 % 10 %

Page 98: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xcviii

Berdasarkan kuesioner dapat diambil kesimpulan :

1. Perangkat ajar statistika yang dibuat memiliki tampilan yang menarik dan

jelas, serta dapat menjabarkan materi dengan konkret dan memudahkan

siswa dalam mempelajari statistika.

2. Setelah melakukan tes pada komputer pengguna perangkat ajar dapat

berjalan dengan baik.

3. Semua responden membutuhkan perangkat ajar statistika untuk

memudahkan mereka dalam mempelajari statistika.

Pengujian Perangkat ajar juga dilakukan terhadap guru pengajar

matematika. Pengujian dilakukan dengan mewawancarai lima orang guru

matematika yang telah menggunakan perangkat ajar statistika. Berdasarkan dari

wawancara dapat diambil kesimpulan :

1. Perangkat ajar statistika yang dibuat memiliki tampilan yang menarik serta

menjabarkan materi dengan jelas dan konkret sehingga memudahkan

siswa dalam memahami materi statistika.

2. Perangkat ajar statistika diperlukan untuk memudahkan mereka dalam

memberikan pengajaran statistika kepada siswa.

3. Perangkat ajar diperlukan dalam proses belajar dan mengajar untuk

menarik perhatian siswa tetapi untuk penerapannya di sekolah masih

terkendala dengan kelengkapan sarana dan fasilitas yang dimiliki oleh

sekolah.

Page 99: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

xcix

BAB V 5 PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan dapat diambil kesimpulan:

1. Dalam merancang perangkat ajar ini memerlukan bantuan guru

matematika sebagai analisa pengajaran.

2. Penerapan teknologi komunikasi dan informasi dalam dunia pendidikan

meningkatkan minat siswa untuk belajar dan dapat menutupi keterbatasan

dalam pembelajaran konvensional.

3. Perangkat ajar statistika dapat membantu dan menarik perhatian siswa

SMP kelas IX dalam mempelajari statistika, karena perangkat ajar ini

memiliki tampilan yang menarik serta dapat memvisualisasikan konsep

abstrak statistika dengan konkret.

4. Perangkat ajar statistika membantu dan memudahkan guru dalam

mengajar statistika dan dapat digunakan sebagai tambahan bahan

pengajaran.

5. Perangkat ajar ini dapat digunakan secara individu dirumah atau bersama-

sama di sekolah.

Page 100: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

c

5.2. Saran

Perancangan perangkat ajar selanjutnya penulis memberikan saran agar

dalam merancang perangkat ajar :

1. Usahakan ada penyimpanan nilai (record keeping) hasil tes dan latihan

agar pengguna dapat mengetahui nilai tes dan latihan selama

menggunakan perangkat ajar.

2. Dapat memonitoring kemajuan siswa dan memberikan percabangan

berdasarkan respon siswa.

Page 101: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

ci

6 DAFTAR PUSTAKA Adinawan, M. Cholik, Sugijono. 2002. Matematika SMP/MTs Jilid 3 kelas IX.

Erlangga : Jakarta. Ladjamudin, Albahra. 2005. Analisis Dan Desain Sistem Informasi. Graha Ilmu :

Yogyakarta. Anderson, Ronald H. 1994. Pemilihan Dan Pengembangan Media Untuk

Pembelajaran. Raja Grafindo Persada: Jakarta. Boediono. Koster, Wayan. 2002. Teori dan Aplikasi Statistika dan Probabilitas.

Remaja Rosdakarya: Bandung. Budiarjo, Bagio. 1991. Komputer dan Masyarakat. Elex Media Komputindo:

Jakarta. Chandra. 2004. ActionScript Flash MX 2004 Untuk Orang Awam. Maxikom :

Palembang. Mustamin. 2002. Perancangan Basis Data Computer Aided Instruction (CAI)

Berbasis Jaringan. Pasca Sarjana UGM: Yogyakarta. Novita S, Ery. 2003. Aplikasi Pembelajaran Bahasa Jerman Berbasis Multimedia

di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Cibinong. FST UIN: Jakarta. Nurrahman, Rahmi. 2006. Metodologi Pembelajaran Pada Program Akselerasi di

SLTP Al-Azhar I Kebayoran Baru Jakarta Selatan. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN : Jakarta.

Ratna s, Dwi. Wibowo, Inu Laksito. 2001. Laporan Penelitian Perancangan

Perangkat Ajar Interaktif Untuk Pelajaran Geometri Pada Sekolah Menegah Pertama. FMIPA Institut Sepuluh November : Surabaya.

Ruseffendi, E.T. 1989. Dasar-Dasar Matematika Modern Dan Komputer Untuk

Guru. Tarsito : Bandung. Silviani. Imas. 2004. Aplikasi Perangkat Ajar Multimedia Belajar Sambil Bermain

Untuk Anak Usia 3-5 Tahun. FST UIN : Jakarta. Sutopo, Hadi, Ariesto. 2003. Multimedia Interaktif Dengan Flash. Graha ilmu :

Jakarta. Suyanto, M. 2003. Multimedia alat untuk meningkatkan keunggulan bersaing.

Andi : Yogyakarta.

Page 102: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cii

Tim Peneliti dan Pengembangan Wahana Komputer. 2004. Pembuatan CD Interaktif Dengan Macromedia Flash MX Profesional 2004. Salemba Infotek : Jakarta.

Yung, Kok. 2005. 161 Teknik Profesional Flash MX 2004. Elex Media

Komputindo : Jakarta. Zulkardi. 1999. Implementasi Pengajaran Berbantuan Komputer (PBK) Terhadap

Matematika Sekolah MenengahTingkat Atas. Pasca Sarjana UI : Jakarta.

Page 103: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

ciii

Lampiran 1 Lembar dan Hasil Wawancara

Wawancara dengan Liya Mulyawati dan Ahmad Sandy Rinzani guru matematika yang memiliki pengalaman mengajar dengan menggunakan media komputer. Wawancara dilakukan pada hari Rabu, 23 Januari 2008 di kediaman Liya Mulyawati Apakah perangkat ajar mendukung pembelajaran individual? Sangat mendukung. Perangkat ajar sangat mendukung pembelajaran individual, tetapi tidak semua perangkat ajar dapat mendukung pembelajaran individual, tergantung dari perangkat ajarnya, karena terkadang ada perangkat ajar yang tidak menyajikan materi dengan baik dan lengkap. Jadi masih butuh tentor untuk menggunakannya. Apakah perangkat ajar bisa mengarahkan siswa untuk belajar sendiri? Perangkat ajar ini memang bisa mengarahkan siswa untuk belajar sendiri, tetapi hal itu juga tergantung dari kompetensi siswanya itu sendiri. Apakah perangkat ajar bisa meningkatkan hasil belajar? Ya, pembelajaran dengan perangkat ajar dapat meningkatkan hasil belajar, tetapi tergantung dari perangkat ajar itu, desainnya dapat mengarahkan siswa dalam mempelajari sesuatu atau tidak. Jika tidak maka hasil belajar tidak akan meningkat. Apakah perangkat ajar bisa meningkatkan motivasi siswa dalam belajar? Ya, perangkat ajar bisa meningkatkan motivasi siswa dalam belajar, tetapi lagi-lagi tergantung dari perangkat ajar yang dibuat, apakah bisa meningkatkan motivasi siswa dalam belajar. Perangkat ajar seperti apa yang tidak dapat meningkatkan motivasi dan mengarahkan siswa dalam belajar? Perangkat ajar yang tidak dapat meningkatkan motivasi dan mengarahkan siswa dalam belajar yaitu perangkat ajar yang tidak didesain dan direncanakan dengan baik, yaitu perangkat ajar yang menempatkan materi secara asal dan tidak realistis hanya memindahkan isi buku ke komputer. Apakah perangkat ajar dapat menolong siswa dengan kompetensi rendah? Ya, perangkat ajar sangat mempengaruhi siswa dengan kompetensi rendah. Karena dengan perangkat ajar dapat memotivasi siswa dan meningkatkan minat siswa untuk belajar, sehingga hasil belajarnya pun ikut meningkat. Bagaimana mendesain lay out perangkat ajar? Dalam mendesain perangkat ajar sebaiknya :

Page 104: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

civ

1. Petunjuk-petunjuk penggunaan yang diberikan dalam perangkat ajar jelas. Jangan sampai membuat bingung siswa yang menggunakan.

2. Pengaturan navigasi sebaiknya dibagi-bagi berdasarkan materi. Jangan mulai dari materi pertama bisa langsung mengakses ke materi selanjutnya, karena akan membingungkan siswa yang menggunakan perangkat ajar, biar si pengguna sendiri yang mengatur pelajaran apa yang ingin dia pelajari.

3. Penyusunan soal-soal latihan dan tes, disesuaikan dengan contoh soal yang diajarkan dalam perangkat ajar ini. Karena jika tidak sesuai, bila pengguna menemukan kesulitan dalam menjawab akan kebingungan. Bila soal-soal latihan dan tes sesuai dengan contoh soal maka jika terjadi kesulitan pengguna bisa melihat dari contoh soal.

4. Penyusunan suara. Suara atau musik yang digunakan jangan sampai mengganggu proses belajar siswa, karena perhatian siswa sebagai pengguna akan beralih dari materi dan malah memperhatikan audionya yang sejatinya hanya sebagai pelengkap.

Bagaimana strategi mengajar dengan bantuan media yang baik? Pembelajaran dengan menggunakan media memang membantu siswa dengan kompetensi rendah dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar tetapi akan lebih baik jika diterapkan disekolah, sebaiknya pembelajaran tidak hanya dilakukan dengan bantuan perangkat ajar saja, tetapi diselingi dengan kegiatan belajar dikelas. Karena jika pembelajaran dilakukan dengan perangkat ajar terus akan menimbulkan rasa bosan dari siswanya. Misalkan setelah dua pertemuan belajar dengan perangkat ajar, pertemuan selanjutnya dilakukan dikelas dan diisi dengan latihan-latihan soal yang berbeda dan lebih variatif dengan yang terdapat pada perangkat ajar. Apakah materi yang disajikan dalam perangkat ajar ini sudah lengkap? Materi yang disajikan dalam perangkat ajar ini sudah sesuai dengan standar kurikulum yang berlaku pada tahun pengajaran saat ini, saya anggap materinya sudah lengkap.

Page 105: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cv

Apakah materi yang disajikan dalam perangkat ajar ini sudah sesuai dengan kurikulum yang berlaku? Ya, materi dalam perangkat ajar ini sudah sesuai dengan kurikulum yang berlaku saat ini karena materi berlandaskan dari buku yang terbit untuk kurikulum saat ini, yaitu kurikulum tingkat satuan pendidikan. Apakah tampilan dari perangkat ajar ini sudah menarik? Ya, tampilan dalam perangkat ajar ini sudah menarik karena disajikan dengan warna-warna yang menarik dan dilengkapi juga dengan gambar-gambar dan audio yang memperjelas dalam penyampaian materi. Hasil wawancara dengan guru yang menggunakan perangkat ajar dalam memberikan pengajaran kepada siswa. Wawancara dilakukan pada hari Rabu, 19 Maret 2008 di SMP 04 As-Syafi’iyah Jati Waringin Pondok Gede Menurut anda apakah tampilan dari masing-masing perangkat ajar statistika ini menarik? Tampilan perangkat ajar ini menarik. Warna yang digunakan bagus, dan yang paling penting penyajian materinya jelas, itu yang membuatnya menarik. Apakah anda merasa bosan dengan tampilannya? Saya tidak merasa bosan dengan tampilannya. Apakah anda mengalami kesulitan dalam menggunakan perangkat ajar statistika ini? Saya tidak mengalami kesulitan dalam menggunakan perangkat ajar ini, karena saya sudah terbiasa menggunakan perangkat ajar. Apakah perlu adanya penuntun dalam menggunakan perangkat ajar ini ? Jika saya atau siswa yang terbiasa menggunakan perangkat ajar tidak memerlukan penuntun tetapi mungkin untuk siswa yang baru mengenal perangkat ajar perlu adanya penuntun. Apakah materi yang disampaikan jelas ? Ya, materi-materi yang disajikan dalam perangkat ajar ini jelas dan tidak membingungkan siswa.

Page 106: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cvi

Sulitkah belajar statistika dengan perangkat ajar ini? Belajar statistika dengan perangkat ajar ini tidak sulit, malah baik untuk dikembangkan karena kita tahu banyak kekurangan yang terjadi dalam pembelajaran dikelas, dengan adanya perangkat ajar ini dapat membantu siswa yang pemalu dan tidak aktif dikelas untuk mengulang pelajaran dirumah. Apakah perangkat ajar ini memudahkan siswa dalam mempelajari statistika? Ya, siswa lebih mudah mempelajari statistika dengan perangkat ajar. Karena kadang penyampaian materi dikelas tidak efektif sehingga siswa tidak mengerti materi yang disampaikan dan untuk bertanya juga malu, dengan adanya perangkat ajar ini siswa dapat mempelajari sendiri materi apa yang tidak dikuasainya dan tidak perlu malu-malu bertanya juga tidak bergantung dengan guru. Jadi perangkat ajar ini mendukung pembelajaran individual, dimana pembelajaran individual dianjurkan dalam pendidikan. Perlukah perangkat ajar statistika ini ? Menurut saya perangkat ajar ini perlu ada dan lebih dikembangkan karena terbukti meningkatkan hasil belajar dan motivasi siswa. Tetapi ada kendalanya juga, kan ada sekolah yang tidak mempunyai fasilitas untuk memungkinkan belajar dengan perangkat ajar. Fasilitas-fasilitas seperti lab komputer dan infokus. Komputer yang ada di lab apakah sesuai dengan jumlah siswa dalam satu kelas, jadi satu komputer satu siswa. Atau jika digunakan bersama-sama dengan guru apakah tersedia infokus. Apakah dengan adanya perangkat ajar statistika ini proses belajar dan mengajar menjadi menyenangkan? Ya, karena dengan menggunakan komputer siswa menjadi lebih tertarik. Kadang kalau dikelas kan, statistika masuk dalam pelajaran matematika, mendengar matematika saja sudah malas, apalagi kalau gurunya dalam mengajar seram, suka marah kalau siswa tidak mengerti juga. Dan belajar dengan perangkat ajar siapa yang marah-marah kalau tidak mengerti juga, jadi dengan perangkat ajar siswa lebih rileks belajarnya dan juga menyenangkan tidak harus bertemu guru yang killer. Jadi, belajar dengan perangkat ajar dapat menghilangkan tekanan psikologis. Apakah perangkat ajar statistika ini memudahkan anda dalam memberikan pelajaran kepada siswa? Ya, perangkat ajar ini memudahkan saya dalam memberikan pelajaran kepada siswa. Keunggulan-keunggulan yang dimiliki perangkat ajar ini membantu siswa untuk memahami materi lebih cepat karena jika tidak mengerti siswa bisa belajar sendiri, bisa latihan sendiri dan bisa tes akhir juga.

Lampiran 2 Identitas Guru Matematika yang Diwawancarai

Page 107: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cvii

1. Nama : Lita Mulyawati Jenis Kelamin : Perempuan Tempat/tanggal Lahir : Tangerang, 9 Februari 1985 Agama : Islam Alamat : Jl. KH Abdul Wahid No. 69 Rt 03/02 Tigaraksa Tangerang 15720 No Telp. : 081311011803 Email : [email protected] Pendidikan Formal 1991-1997 : SDN Kaduagung 1 Tigaraksa, Tangerang. 1997-2000 : Mts N 1 Tigaraksa, Tangerang. 2000-2003 : SMA N 1 Balaraja, Tangerang. 2003-2008 : Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Matematika.

Judul Skripsi : Upaya meningkatkan motivasi belajar matematika siswa dengan menggunakan media interaktif. (Penelitian Tindakan Kelas di SMA N 2 Ciputat) Lulus dengan IPK 3,69 (Cumlaude).

Page 108: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cviii

2. Nama : Ahmad Sandi Rizani Jenis Kelamin : Laki-laki Tempat/tanggal Lahir : Jakarta, 16 Juli 1984. Agama : Islam Alamat : Jl. Pahlawan No. 59 Rt.01/001 Cempaka Putih Ciputat Tangerang 15412 No Telp. : (021) 93407573 Email : [email protected] Pendidikan Formal 1991-1997 : SD N 16 pagi Jakarta 1997-2000 : SMP N 27 Jakarta 2000-2003 : SMA N 2 Ciputat 2003-2008 : Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Fisika.

Judul Skripsi : Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa Pada Pokok Materi Momentum, Impuls Dan Tumbukan Dengan Pemanfaatan Multimedia Pembelajaran (Studi Kasus Pada Kelas XI – IPA Madrasah Aliyah Negeri 4 Jakarta) Lulus dengan IPK 3,63 (Cumlaude).

Page 109: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cix

Lampiran 3 Kuesioner Perangkat Ajar Statistika SMP

PERANGKAT AJAR STATISTIKA

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BERBASIS COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION (CAI)

Saya Ratna Muliasari, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, sedang melakukan penelitian mengenai perangkat ajar statistika yang saya buat. Untuk itu saya memerlukan data dari adik-adik untuk penelitian ini. Mohon adik-adik bersedia mengisi kuesioner ini. Terima Kasih. Nama : Kelas : Berikan tanda Checklist (√) pada jawaban yang anda pilih! No. Pertanyaan Ya Tidak

1 Apakah tampilan dari masing-masing layar dalam perangkat ajar ini menarik?

2 Apakah adik-adik merasa bosan dengan tampilannya?

3 Apakah adik mengalami kesulitan dalam menggunakan perangkat ajar statistika ini?

4 Apakah perlu adanya penuntun dalam menggunakan perangkat ajar ini ?

5 Apakah adik mengerti dengan materi yang disajikan?

6 Apakah materi yang disampaikan jelas ?

7 Sulitkah belajar statistika dengan perangkat ajar ini?

8 Apakah perangkat ajar ini memudahkan adik dalam mempelajari statistika ?

9 Perlukah perangkat ajar statistika ini ?

10 apakah dengan adanya perangkat ajar statistika ini belajar statistika menyenangkan?

Page 110: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cx

Lampiran 4 Mengenal Macromedia Flash Profesional 8

Toolbox Toolbox merupakan tempat penyimpanan tool atau tombol-tombol yang berisi alat-alat kerja. Piranti-piranti yang ada didalam toolbox : Selection Tool : Menyeleksi atau memilih gambar

Sub Selection Tool : Menampilkan seleksi lebih detail Line Tool : Menggambar garis Lasso Tool : Memilih gambar secara tak beraturan Pen Tool : Menggambar path seperti garis lurus atau

melengkung Teks Tool : Membuat objek teks Oval Tool : Menggambar lingkaran Rectangle Tool : Menggambar kotak Pencil Tool : Menggambar menggunakan pensil Brush Tool : Menggambar menggunakan kuas Free Transform Tool

: Mengatur posisi atau ukuran dari objek yang terpilih

Ink Bottle Tool : Mengubah warna garis atau coretan Fill Tool : Membuat transformasi dari pengisian warna

gradasi Paint Bucket Tool : Mewarnai gambar atau fill (area yang diisi oleh

warna) Eyedropper Tool Eraser Tool

: :

Mengambil sampel warna Menghapus bagian gambar

Hand Tool : Menggeser kanvas gambar Zoom Tool : Memperbesar atau memperkecil gambar Fill Tool : Memilih warna pada sebuah bentuk objek Stroke Tool : Memilih warna pada sebuah garis Black and White

:

Mengembalikan ke warna awal yang ditetapkan oleh flash yaitu hitam dan putih

No Color : Membuat objek dari penggunaan rectangular atau oval tool tidak berwarna

Swap Colors : Mengubah pilihan warna fill menjadi stroke atau sebaliknya.

Stage Merupakan area tempat pembuatan animasi serta melihat hasil animasinya. Dalam kehidupan nyata dapat kita bayangkan seperti layar bioskop.

Gambar 1. Toolbox

Page 111: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxi

Gambar 2. Panel Pada Macromedia Flash MX

Panel Merupakan suatu wadah pengaturan yang memiliki fungsi menampilkan dan mengubah informasi atas suatu objek yang ada pada sebuah stage. Panel Library pada flash adalah kotak penyimpanan simbol, baik itu simbol yang dibuat pada flash ataupun yang diimpor ke flash. Symbol adalah objek yang berupa gambar, tulisan, suara, ataupun animasi yang tersimpan didalam kotak library. Instance adalah istilah untuk sebuah simbol yang diambil dari library dan diletakkan atau diseret ke stage.

Property Teks

Gambar 3. Property teks Pada Macromedia Flash

Property teks pada flash menampilkan beberapa perintah dan menu-menu untuk membuat dan mengetik teks yang berfungsi membantu kita dalam melakukan penyuntingan teks. Layer Layer pada flash dapat kita bayangkan sebagai lembaran kertas transparan yang ditumpuk diatas layer yang lainnya dengan tujuan untuk membantu proses animasi. Didalam flash layer tidaklah hanya gambar saja dapat juga berupa suara ataupun tulisan. Movie Merupakan gabungan dari beberapa objek gambar, animasi, tulisan, serta suara yang membentuk suatu cerita pada sebuah stage.

Page 112: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxii

Timeline

Gambar 4. Timeline Pada Macromedia Flash

Sebuah panel yang digunakan untuk mengolah layer atau frame, mengorganisasi artwork, mengatur cerita dan masa tayang dari sebuah movie, kapan efek suara harus ada, kapan musik latar mengalun, juga kapan sebuah objek akan muncul atau menghilang. Frame adalah sebuah gambar dari kumpulan banyak gambar. Keyframe yaitu frame awal dan akhir pada suatu gerakan. Blank keyframe frame yang masih kosong. Frame rate adalah ukuran kecepatan dari frame yang ditampilkan per detiknya. Satuan dari frame rate adalah fps (frame per second) ukuran frame rate standar pada lingkungan flash adalah 12 fps dan ukuran ini masih dapat diubah sesuai dengan keinginan.

Page 113: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxiii

Lampiran 5 Script

Script Untuk Menset Layar Fullscreen dan Menghilangkan Menu fscommand("fullscreen",true); fscommand("showmenu",false); fscommand("allowscale",false); Script Untuk Mendefinisikan Tombol-Tombol var name = " "; a1.label = "Data Statistika"; a2.label = "Ukuran Pemusatan"; a3.label = "Ukuran Letak"; a4.label = "Ukuran Pencaran"; a5.label = "Penyajian Data"; a6.label = "Tes Komprehensif"; Script Untuk Menset Tanggal myDate = new Date(); myTanggal = myDate.getDate(); myHours = myDate.getHours(); myMinutes = myDate.getMinutes(); mySeconds = myDate.getSeconds(); if (myHours == 24) { myHours = myHours - 24; } if (myHours < 10) { myHours = "0" + myHours; } if (myMinutes < 10) { myMinutes = "0" + myMinutes; } jam = myHours +" : "+ myMinutes +" WIB "; weekdays = ["Minggu","Senin","Selasa","Rabu","Kamis","Jumat","Sabtu"]; months = ["Januari","Februari","Maret","April","Mei","Juni","Juli","Agustus","September","Oktober","November","Desember"]; if (myTanggal < 10) { myTanggal = "0" + myTanggal; } tanggal = weekdays[myDate.getDay()]+","+" "+myTanggal+" "+months[myDate.getMonth()]+" "+myDate.getFullYear();

Page 114: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxiv

Script Untuk Membuat Efek Pada Tombol movieclip.prototype.particle = function () { if (this._name == "mc") { this._visible = false; this.onMouseDown = function () { if (_root.hit) { this._x = _root[name]._x; this._y = _root[name]._y; this.i = 0; } // end if }; while (this.i < 50) { this.duplicateMovieClip("mc" + this.i, this.i); ++this.i; } // end while } else if (this._name != "mc") { this._alpha = this._alpha - 2; this.gravy = this.gravy + this.gravconst; this.x_speed = this.speed * this.power * Math.cos(this.firingangle * 2 * 3.141593E+000 / 360); this.y_speed = this.speed * this.power * Math.sin(this.firingangle * 2 * 3.141593E+000 / 360) - this.gravy; this._x = this._x + this.x_speed; this._y = this._y - this.y_speed; if (this._y > 450 || this._alpha <= 1) { this.removeMovieClip(); } // end if } // end else if }; var name = ""; movieclip.prototype.bouncer = function (scale, friction) { this.scalex = scale - this._xscale; this._xscale = this._xscale + this.scalex / friction; this._yscale = this._yscale + this.scalex / friction; }; movieclip.prototype.mover = function (friction) { if (_root.name2 != this._name) { if (this._alpha < 100) { this._alpha = this._alpha + 2; }

Page 115: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxv

else { this._alpha = 100; } // end else if } else { this._alpha = 20; } // end else if displace = _root[name]._height / 2; if (_root.name != this._name && _root.name != "") { if (this._y > _root[name]._y) { this.y = this.ypos + _root.displace; } else { this.y = this.ypos - _root.displace; } // end else if } else { this.y = this.ypos; } // end else if this.distancey = this.y - this._y; this._y = this._y + this.distancey / friction; }; a1.label = "Data Statistika"; a2.label = "Ukuran Pemusatan"; a3.label = "Ukuran Letak"; a4.label = "Ukuran Pencaran"; a5.label = "Penyajian Data"; a6.label = "Tes Komprehensif"; stop (); Script Pada Movie Clip Tombol onClipEvent (enterFrame) { if (this.hitTest(_root._xmouse, _root._ymouse, true)) { bouncer(125, 5); } else { bouncer(100, 5); } // end else if mover(5); } onClipEvent (load) { ypos = this._y; }

Page 116: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxvi

Script pada tombol on (rollOver) { _root.name = this._name; _root.hit = true; } on (rollOut) { _root.name = ""; _root.hit = false; } on (press) { _root.name2 = this._name; } on (release) { gotoAndStop("lanjut"); loadMovie("satu.swf",0); } Script Pengatur Suara onClipEvent (load) { _root.soundstatus = "on"; _root.mySound = new Sound(_level0); _root.mySound2 = new Sound(_level1); _root.mySound3 = new Sound(_level2); _root.mySound4 = new Sound(_level3); _root.mySound5 = new Sound(_level4); maxvolume = 100; minvolume = 0; } onClipEvent (enterFrame) { if (_root.soundstatus == "on") { step = 5; } // end if if (_root.soundstatus == "off") { step = -5; } // end if maxvolume = maxvolume + step; if (maxvolume > 100) { maxvolume = 100; } // end if if (maxvolume < 0) { maxvolume = 0; } // end if

Page 117: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxvii

_root.mySound.setVolume(maxvolume); _root.mySound2.setVolume(maxvolume); _root.mySound3.setVolume(maxvolume); _root.mySound4.setVolume(maxvolume); _root.mySound5.setVolume(maxvolume); } Script Keluar Dari Aplikasi stop(); fscommand("quit",true); Script Untuk Membuat Mouse Trail frame 1 i = 13; a = 5; b = 1.660000E+000; k = 10; while (Number(i) >= 0) { set("/trail" add i add ":x_value", getProperty("/trail" add i, _x)); set("/trail" add i add ":y_value", getProperty("/trail" add i, _y)); set("/trail" add i add ":vx", 0); set("/trail" add i add ":vy", 0); i = i - 1; } // end while startDrag ("/trail0", true); //frame 2 for (i = 1; Number(i) <= 13; i = Number(i) + 1) { set("/trail" add i add ":vx", (eval("/trail" add i add ":vx") + (eval("/trail" add (i - 1) add ":x_value") + k - (eval("/trail" add i add ":x_value"))) * 1 / a) / b); set("/trail" add i add ":vy", (eval("/trail" add i add ":vy") + (eval("/trail" add (i - 1) add ":y_value") - (eval("/trail" add i add ":y_value"))) * 1 / a) / b); set("/trail" add i add ":x_value", eval("/trail" add i add ":x_value") + (eval("/trail" add i add ":vx"))); set("/trail" add i add ":y_value", eval("/trail" add i add ":y_value") + (eval("/trail" add i add ":vy"))); } // end of for /trail0:x_value = getProperty("/trail0", _x); /trail0:y_value = getProperty("/trail0", _y); for (i = 13; Number(i) >= 1; i = i - 1) { setProperty("/trail" add i, _x, eval("/trail" add i add ":x_value")); setProperty("/trail" add i, _y, eval("/trail" add i add ":y_value")); } // end of for

Page 118: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxviii

// frame 3 gotoAndPlay(2); Script Cara Membuat Tes Script Pada Frame _global.rgb = 0xff0000; _global.style.setStyle("themeColor", rgb); Selection.setFocus("inamasiswa"); _global.Kunci = new Array(); stop() _root.klike.gotoAndStop(4); /////---------------------////// _global.totalsoal = 10; _global.soalkeluar = 10; //--------------------// _global.Kunci[1] = 1; _global.Kunci[2] = 4; _global.Kunci[3] = 2; _global.Kunci[4] = 3; _global.Kunci[5] = 1; _global.Kunci[6] = 4; _global.Kunci[7] = 4; _global.Kunci[8] = 2; _global.Kunci[9] = 1; _global.Kunci[10] = 4; _global.Kunci[11] = 2; _global.Kunci[12] = 3; _global.Kunci[13] = 4; _global.Kunci[14] = 4; _global.Kunci[15] = 2; _global.Kunci[16] = 2; _global.Kunci[17] = 3; _global.Kunci[18] = 1; _global.Kunci[19] = 4; _global.Kunci[20] = 4; Script Pada Tombol Siap on (click) { _global.jawabe = new Array(20); _global.kuncine = new Array(20); _global.num = new Array(); _global.sudah = new Array(); _global.soalaktif = 1; for (a=1; a<=totalsoal; a++) { _global.sudah[a] = 0; _global.jawabe[a] = 9; _global.kuncine[a] = 0; } soal = 1; while (soal<=soalkeluar) { acak = random(totalsoal)+1;

Page 119: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxix

if (_global.sudah[acak] == 0) { _global.sudah[acak] = 1; _global.num[soal] = acak; soal++; } } //for (a=1;a<=10;a++){ //_global.num[a]=a} _global.Clicked1 = false; _global.Released1 = 0; _global.Press1 = 0; _global.Clicked2 = false; _global.Released2 = 0; _global.Press2 = 0; _global.Clicked3 = false; _global.Released3 = 0; _global.Press3 = 0; _global.Clicked4 = false; _global.Released4 = 0; _global.Press4 = 0; _global.Clicked5 = false; _global.Released5 = 0; _global.Press5 = 0; _global.init = function() { _root.hasil._visible=false //_root.neks._visible = false; _global.indeks = num[soalaktif]; for (z=1; z<=4; z++) { _root["jawab"+z].gotoAndStop(1); } puluhan = int(soalaktif/10); satuan = soalaktif-(puluhan*10); if (puluhan == 0) { puluhan = 10; } if (satuan == 0) { satuan = 10; } _root.puluh.gotoAndStop(puluhan); _root.satu.gotoAndStop(satuan); //---- _root.neks._visible = true; if(soalaktif>=soalkeluar) { _root.hasil._visible=true _root.neks2._visible=false } _root.nomor = soalaktif; cari = num[soalaktif]; _global.kuncine[soalaktif] = Kunci[cari]; }; _global.nmsiswa = _root.namasiswa; _root.gotoAndStop(num[1]+5); }

Page 120: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxx

Script Untuk Pilihan Jawaban A: onClipEvent (load) { _global.Clicked1 = false; } on (rollOver) { if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over1 = 1; } } on (rollOut) { if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press1 = 1; } } on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released1 = 1; _global.jawabe[soalaktif]=1 _root.neks._visible=true } } Script Untuk Pilihan Jawaban B: onClipEvent (load) { _global.Clicked2=false } on (rollOver) { if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over2 = 1; } }

Page 121: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxi

on (rollOut) { if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press2 = 1; } } on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released2 = 1; _global.jawabe[soalaktif]=2 _root.neks._visible=true } } Script Untuk Pilihan Jawaban C : onClipEvent (load) { _global.Clicked3 = false; } on (rollOver) { if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over3 = 1; } } on (rollOut) { if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press3 = 1; } }

Page 122: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxii

on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released3 = 1; _global.jawabe[soalaktif]=3 _root.neks._visible=true } } Script Untuk Pilihan Jawaban D: onClipEvent (load) { _global.Clicked4 = false; } on (rollOver) { if (Clicked4 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over4 = 1; } } on (rollOut) { if (Clicked4 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked4 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press4 = 1; } } on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked4 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released4 = 1; _global.jawabe[soalaktif]=4 _root.neks._visible=true } }

Page 123: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxiii

Script Untuk Menampilkan Soal Berikutnya: on (click) { for (t=1; t<=5; t++) { _global["Clicked"+t] = false; _global["Over"+t] = 0; _global["Released"+t] = 0; _global["Press"+t] = 0; } _global.kesempatan = 1; _root.kunci._visible = false; _global.soalaktif++; if (soalaktif>soalkeluar) { _root.gotoAndStop("hasil"); } else { _root.gotoAndStop(num[soalaktif]+5); } } Script Untuk Tombol Hasil : on (click) { _root.gotoAndStop("hasil"); } Script Untuk Tombol Ulangi : on (click) { _global.jawabe = new Array(20); _global.kuncine = new Array(20); _global.num = new Array(); _global.sudah = new Array(); _global.soalaktif = 1; for (a=1; a<=totalsoal; a++) { _global.sudah[a] = 0; _global.jawabe[a] = 9; _global.kuncine[a] = 0; } soal = 1; while (soal<=soalkeluar) { acak = random(totalsoal)+1; if (_global.sudah[acak] == 0) { _global.sudah[acak] = 1; _global.num[soal] = acak; soal++; } } //for (a=1;a<=10;a++){ //_global.num[a]=a} _global.Clicked1 = false; _global.Released1 = 0; _global.Press1 = 0; _global.Clicked2 = false;

Page 124: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxiv

_global.Released2 = 0; _global.Press2 = 0; _global.Clicked3 = false; _global.Released3 = 0; _global.Press3 = 0; _global.Clicked4 = false; _global.Released4 = 0; _global.Press4 = 0; _global.Clicked5 = false; _global.Released5 = 0; _global.Press5 = 0; _root.gotoAndStop(num[1]+1); } Script Untuk Menampilkan Hasil Tes : _root.namasis=nmsiswa.substr(0,1).toUpperCase()+nmsiswa.substr(1,14).toLowerCase()+", Anda telah menyelesaikan Tes Evaluasi" _global.Jmlhbenar=0 for (a=1;a<=10;a++) { if(jawabe[a]==kuncine[a]) { _root["t"+a].gotoAndStop(2); _global.Jmlhbenar++ } else _root["t"+a].gotoAndStop(1); _root.total=Jmlhbenar*10 if (Jmlhbenar>=8) _root.ket.gotoAndStop(1); else _root.ket.gotoAndStop(2); } Cara Membuat Latihan Dengan Feedback Pada frame terdapat script : _global.rgb=0xff0000 _global.style.setStyle("themeColor", rgb); _root.klike.gotoAndStop(4); stop();

Page 125: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxv

Script Pada Tombol Mulai : on (click) { for(t=1;t<=5;t++) { _global["Clicked"+t]=false _global["Over"+t]=0 _global["Released"+t]=0 _global["Press"+t]=0 } _global.kesempatan=1 _root.kunci._visible=false _root.nextFrame() } Script Untuk Mendefinisikan Jawaban soal: _global.kesempatan=1 _global.mulaijalan=0 fbName="kunci1"; //fbname="" jika penjelasan tidak ada, fbname="kunci1" untuk Linkage 'kunci1' _global.jawaban=2 //1=a, 2=b..dst //abcd.gotoAndStop(jawaban); Script Untuk Membuat Feedback : //_root.kunci._visible=true import mx.managers.PopUpManager import mx.containers.Window if(_root.fbname<>"") { showFB(); } abcd.gotoAndStop(jawaban); function showFB() { var fb = PopUpManager.createPopUp(_root, Window, true, {closeButton: true, title:"Penyelesaian Soal"}); fb.contentPath="fb_window"; fb._x=180; fb._y=100; fb.setSize(250,230); windowListener = new Object(); windowListener.click = function(evt){ fb.deletePopUp(); } fb.addEventListener("click", windowListener); }

Page 126: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxvi

Script Untuk Pilihan Jawaban A: onClipEvent (load) { _global.Clicked1 = false; } onClipEvent (enterFrame) { if(kesempatan>2) this.enabled = false; else this.enabled = true; } on (rollOver) { if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over1 = 1; } } on (rollOut) { if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press1 = 1; } } on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked1 == false) { for (x=1; x<=5;x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released1 = 1; _global.cek=true _global.jawab=1 _root.neks._visible=true } }

Page 127: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxvii

Script Untuk Pilihan Jawaban B: onClipEvent (load) { _global.Clicked2=false } onClipEvent (enterFrame) { if(kesempatan>2) this.enabled = false; else this.enabled = true; } on (rollOver) { if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over2 = 1; } } on (rollOut) { if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press2 = 1; } } on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked2 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released2 = 1; _global.jawab=2 _global.cek=true _root.neks._visible=true } }

Page 128: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxviii

Script Untuk Pilihan Jawaban C: onClipEvent (load) { _global.Clicked3 = false; } onClipEvent (enterFrame) { if(kesempatan>2) this.enabled = false; else this.enabled = true; } on (rollOver) { if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over3 = 1; } } on (rollOut) { if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press3 = 1; } } on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked3 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released3 = 1; } _global.jawab=3 _global.cek=true _root.neks._visible=true }

Page 129: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxix

Script Untuk Pilihan Jawaban D: onClipEvent (load) { _global.Clicked4 = false; } onClipEvent (enterFrame) { if (kesempatan>2) { this.enabled = false; } else { this.enabled = true; } } on (rollOver) { if (Clicked4 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } _global.Over4 = 1; } } on (rollOut) { if (Clicked4 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Over"+x] = 0; } } } on (press) { if (Clicked4 == false){ for (x=1; x<=5;x++) { _global["Press"+x] = 0; } _global.Press4 = 1; } } on (release, releaseOutside) { _global.kesempatan++; if (Clicked4 == false) { for (x=1; x<=5; x++) { _global["Released"+x] = 0; } _global.Released4 = 1; } _global.jawab = 4; _global.cek = true; _root.neks._visible=true }

Page 130: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxx

Script Untuk Tombol Soal Berikutnya: on (click) { for(t=1;t<=5;t++) { _global["Clicked"+t]=false _global["Over"+t]=0 _global["Released"+t]=0 _global["Press"+t]=0 } _global.kesempatan=1 _root.kunci._visible=false _root.nextFrame() } Script Untuk Mendefinisikan Jawaban : frame 3 script : _global.kesempatan=1 _global.mulaijalan=0 fbName="kunci2"; _global.jawaban=1 frame 4 script : _global.kesempatan=1 _global.mulaijalan=0 fbName="kunci3"; _global.jawaban=4 frame 5 script : _global.kesempatan=1 _global.mulaijalan=0 fbName="kunci4": _global.jawaban=3 frame 6 script: _global.kesempatan=1 _global.mulaijalan=0 fbName="kunci5"; _global.jawaban=3 Dan seterusnya sesuai dengan banyaknya soal.

Page 131: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxi

Cara Membuat Latihan Dengan Input Jawaban Frame 1 Pada frame berisi script: _global.rgb = 0xCCFFFF; _global.style.setStyle("themeColor", rgb); stop(); _global.init = function() { Selection.setFocus("inputx") _global.kesempatan=1; kunci._visible=false sb.gotoAndStop(1); inputx.text=""; } _root.klike.gotoAndStop(4); /////---------------------////// _global.totalsoal = 14; _global.soalkeluar = 5; Script Untuk Tombol Siap : on (click) { _global.jawabe = new Array(20); _global.kuncine = new Array(20); _global.num = new Array(); _global.sudah = new Array(); _global.soalaktif = 1; for (a=1; a<=totalsoal; a++) { _global.sudah[a] = 0; _global.jawabe[a] = 0; _global.kuncine[a] = 0; } soal = 1; while (soal<=soalkeluar) { acak = random(totalsoal)+1; if (_global.sudah[acak] == 0) { _global.sudah[acak] = 1; _global.num[soal] = acak; soal++; } } //for (a=1;a<=10;a++){ //_global.num[a]=a} _global.init = function() { _global.kesempatan=1 _root.sb.gotoAndStop(1) _root.kunci._visible=false _root.hasil._visible=false //_root.neks._visible = false; _global.indeks = num[soalaktif]; _root.inputx.text="" for (z=1; z<=4; z++) {

Page 132: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxii

_root["jawab"+z].gotoAndStop(1); _root["input"+z].text="" } puluhan = int(soalaktif/10); satuan = soalaktif-(puluhan*10); if (puluhan == 0) { puluhan = 10; } if (satuan == 0) { satuan = 10; } _root.puluh.gotoAndStop(puluhan); _root.satu.gotoAndStop(satuan); //---- _root.neks._visible = true; if(soalaktif>=soalkeluar) { _root.hasil._visible=true _root.neks2._visible=false } _root.nomor = soalaktif; cari = num[soalaktif]; _global.kuncine[soalaktif] = Kunci[cari]; }; _global.nmsiswa = _root.namasiswa; _root.gotoAndStop(num[1]+1); } Script Untuk Tombol Soal Selanjutnya : _root.gotoAndStop(num[soalaktif]+1); Script Untuk Tombol Cek : on (click) { if ((_root.input1.text.toLowerCase() == "82") and (_root.input2.text.toLowerCase() == "83") and (_root.input3.text.toLowerCase() == "83") and (_root.input4.text.toLowerCase() == "83") and (_root.input5.text.toLowerCase() == "84") and (_root.input6.text.toLowerCase() == "84") and (_root.input7.text.toLowerCase() == "85") and (_root.input8.text.toLowerCase() == "87") and (_root.input9.text.toLowerCase() == "83") and (_root.input10.text.toLowerCase() == "84") and (_root.input11.text.toLowerCase() == "83,5") and (_root.input12.text.toLowerCase() == "83") and (_root.input13.text.toLowerCase() == "83") and (_root.input14.text.toLowerCase() == "83") and (_root.input15.text.toLowerCase() == "84") and (_root.input16.text.toLowerCase() == "85") and (_root.input17.text.toLowerCase() == "84,5")) { _root.sb.gotoAndPlay("benar"); _global.kesempatan = 2; } else { if (kesempatan == 1) {

Page 133: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxiii

_root.sb.gotoAndPlay("salah1"); } else { _root.sb.gotoAndPlay("salah2"); _root.kunci._visible = true; } _global.kesempatan++; } } Untuk Teks Input Lebih Dari Satu Pada Satu Layar on (click) { if ((_root.input4.text.toLowerCase() == "138") or (_root.input4.text.toLowerCase() == "72") or (_root.input4.text.toLowerCase() == "60")) jawab1=1 if ((_root.input2.text.toLowerCase() == "72") or (_root.input2.text.toLowerCase() == "138") or (_root.input2.text.toLowerCase() == "60")) jawab2=1 if ((_root.input3.text.toLowerCase() == "60") or (_root.input3.text.toLowerCase() == "138") or (_root.input3.text.toLowerCase() == "72")) jawab3=1 if ((jawab1 + jawab2 + jawab3 ==3) and (_root.input4.text<>_root.input2.text) and (_root.input3.text<>_root.input4.text) and (_root.input3.text<>_root.input2.text) and (_root.input1.text.toLowerCase() == "360") and (_root.input5.text.toLowerCase() == "360") and (_root.input6.text.toLowerCase() == "270") and (_root.input7.text.toLowerCase() == "90") and (_root.input8.text.toLowerCase() == "90") and (_root.input9.text.toLowerCase() == "360") and (_root.input10.text.toLowerCase() == "90") ) { _root.sb.gotoAndPlay("benar"); _global.kesempatan = 2; } else { if (kesempatan == 1) { _root.sb.gotoAndPlay("salah1"); } else { _root.sb.gotoAndPlay("salah2"); _root.kunci._visible = true; } _global.kesempatan++; } }

Page 134: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxiv

Lampiran 6 Soal-Soal Latihan

Soal Latihan Data Statistika

1. Ilmu yang mempelajari cara-cara mengumpulkan, menyusun, menyajikan dan menganalisis data serta mengambil kesimpulan disebut…. a. Data b. Peluang c. Statistika d. Sampel

2. Yang kita perlukan untuk memecahkan masalah atau mendapat gambaran mengenai suatu keadaan adalah… a. Data b. Populasi c. Satistika d. Sampel

3. Berikut adalah data yang diperoleh dari pengamatan suatu sifat obyek, kecuali... a. Jenis kendaraan b. Golongan darah c. Berat badan d. Pekerjaan orangtua

4. Berikut adalah data yang diperoleh dari hasil pengukuran, kecuali...... a. Tinggi Badan b. Golongan Darah c. Berat Badan d. Nilai Ulangan

5. Kegiatan pengumpulan data dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan…… a. Mencacah b. Menulis c. Membaca d. Melihat

6. Untuk pengolahan data statistik yang masih tersebar atau acak maka data perlu a. Dicacah b. Diukur c. Diurutkan d. Diturus

7. Untuk mengurutkan data tunggal yang memiliki cukup banyak data digunakan... a. Diagram batang daun b. Diagram lingkaran c. Diagram gambar d. Diagram batang

Page 135: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxv

8. Kumpulan seluruh obyek yang lengkap dan akan dijadikan obyek penelitian disebut... a. Sampel b. Data c. Diagram d. Populasi

9. Bagian dari populasi yang benar-benar diteliti atau diamati disebut a. Data b. Sampel c. Populasi d. Diagram

10. Dari data dibawah ini yang disebut populasi adalah a. 10 siswa dari satu kelas b. 4 jenis kendaraan dari satu showroom c. Beberapa tabung air dari kolam ikan d. Seluruh makanan dari supermarket

11. Dari banyak siswa di sekolah A, maka sampelnya adalah... a. Seluruh guru disekolah A b. Banyak kelas di sekolah A c. Banyak kendaraan yang diparkir disekolah A d. Beberapa siswa dari kelas di sekolah A

12. Data acak berikut : 6, 5, 8, 9, 6, 6. Jika diurutkan menjadi..... a. 5 6 6 6 8 9 c. 9 8 6 6 6 5 b. 5 6 6 6 9 8 d. 9 8 6 6 5 6

13. Dari data : 13, 15, 16, 14, 13, 13, 12. Berapa nilai tertinggi dan terendahnya ? a. 12 dan 13 c. 16 dan 13 b. 12 dan 16 d. 16 dan 12

14. Diagram Batang Daun Bilangan Batang Daun Batang Daun 54 5 4 2 3 6 23 2 3 5 4 75 7 5 7 2 5 72 7 2 26 2 6

Nilai tertinggi dan terendahnya adalah.... a. 23 dan 75 c. 75 dan 23 b. 23 dan 54 d. 54 dan 23

15. Diagram Batang Daun. Nilai tertinggi dan terendahnya adalah....

Batang Daun 2 2 4 6 3 1 2 4 5 4 3 4 6 7 5 2 4 5 8 6 3 5

a. 22 dan 65 b. 24 dan 65 c. 65 dan 24 d. 65 dan 22

Page 136: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxvi

Soal Latihan Ukuran Pemusatan

1. Hasil ulangan matematika 12 anak sebagai berikut : 8 5 7 7 6 8 7 7 6 8 6 6. Berapakah rata-ratanya? Tabel dibawah ini menunjukkan data dari anak balita pada kelurahan ”MAKMUR”. Rata-rata umur balita?

Umur (th) 1 2 3 4 frekuensi 7 9 6 3

2. Nilai rata-rata 35 anak adalah 54. Jika ditambah nilai seorang anak bernama Dian, nilai rata-ratanya menjadi 59. Berapakah nilai ulangan Dian?

3. Perhatikan tabel! Nilai 4 5 6 7 8 9 Frekuensi 5 9 12 10 8 6

Berapakah nilai rata-ratanya? 4. Perhatikan tabel!

Umur (th) 3 4 5 6 Frekuensi 3 6 10 6

Berapakah rata-rata umur? Data berat badan 10 siswa SMP A, sebagai berikut : 45 38 36 41 37 40 38 40 38 36. Rata-rata berat badan siswa tersebut?

5. Perhatikan! Tabel berikut menunjukkan nilai ulangan sekelompok siswa! Nilai 4 5 6 7 8 9 Frekuensi 2 4 8 6 4 4

Modus dan median dari nilai ulangan tersebut? 6. Modus dan median dari data berikut adalah...

67 66 68 66 65 65 68 67 70 67 68 72 68 7. Data tinggi badan 10 siswa SMP sebagai berikut!

158 165 162 150 170 165 158 151 165 158 Modus dan mediannya?

Page 137: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxvii

Soal Latihan Ukuran Letak

1. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 12 14 16 18 20 20 2. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 2 3 5 7 dan 11 3. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 27 28 30 21 25 30 dan 29 4. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 4 4 6 6 5 5 6 4 6 dan 4 5. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut :

145 150 153 149 151 152 148 156 6. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 7 7 8 8 9 9 9 10 10 7. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 25, 27, 24, 25, 27, 26 dan 23 8. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 85, 84, 83, 82, 83, 87, 83 84 9. Tentukan Q1, Q2 dan Q3 dari data berikut : 130, 135, 132, 133, 137 132

Soal-Soal Latihan Ukuran Pencaran

1. Hitunglah jangkauan dari data berikut : 8 8 9 4 5 6 7 8 7 2. Hitunglah jangkauan dari data berikut : 12 12 13 14 14 15 15 15 3. Hitunglah jangkauan dari data berikut :

146 149 146 148 147 150 152 147 147 151 4. Hitunglah jangkauan dari data berikut : 9 8 8 7 8 6 6 8 9 7 5. Hitunglah jangkauan dari data berikut : 40 44 43 45 50 42 44 45 45 40 6. Hitunglah jangkauan dari data berikut : 3 3 4 4 5 5 6 4 3 2 6 7. Hitunglah jangkauan interquartil dari : 7 5 8 6 6 7 9 8 5 4 dan 4. 8. Hitunglah jangkauan interquartil dari data berikut!

44 45 42 45 43 44 50 41 43 9. Hitunglah jangkauan interquartil dari data berikut!

140 142 144 146 150 144 143 141 143 140 10. Hitunglah jangkauan interquartil dari data berikut!

11 12 13 13 12 14 15 13 12 14 11. Hitunglah jangkauan interquartil dari data :2 3 3 4 5 6 6 dan 7. 12. Hitunglah jangkauan interquartil dari data berikut!

23 23 25 26 27 27 28 28

Page 138: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxviii

Soal-Soal Latihan Penyajian Data

1. Diagram dibawah ini menunjukkan data dari 300 anak yang gemar bermain sepak bola, voli, tenis meja dan basket. Banyak anak yang gemar bermain basket adalah......

2. Diagram dibawah ini menunjukkan banyak dokter umum di Indonesia

tahun 2003-2007. Hitunglah selisih banyak dokter pada tahun 2003 dan tahun 2006?

3. Diagram garis menunjukkan banyak kendaraan pada tahun 1996 sampai

tahun 2001. Hitunglah jumlah seluruh kendaraan mulai tahun 1998-2001?

4. Diagram gambar dibawah ini menunjukkan data perempuan yang

menggunakan jilbab! Berapa jumlah perempuan berjilbab pada tingkat SMU?

5. Data Pengukuran tinggi badan anak kelas IX SMP A. Maka banyak siswa kelas IX SMP A adalah ......

Page 139: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxxxix

6. Data sembako yang terjual di Ps. Induk! Jika semua bahan yang terjual mencapai 144 Ton a. Berapa Ton minyak goreng yang terjual? b. Berapa Ton gula yang terjual? c. Berapa Ton terigu yang terjual?

7. Diagram nilai ulangan siswa kelas IX SMP B.

Jika jumlah semua siswa 108 anak. a. Berapa yang suka Bahasa Indonesia? b. Berapa yang suka IPA? c. Berapa yang suka PPKn?

8. Diagram Garis menunjukkan data hasil panen Padi dalam

5 tahun terakhir. Rata-rata hasil panen adalah....

Page 140: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxl

Lampiran 7 Soal-Soal Tes

1. Untuk meneliti nomor sepatu yang digunakan siswa kelas IX SMP Jakarta,

diambil 100 sepatu siswa secara acak sebagai sampel. Dalam penelitian tersebut yang merupakan populasi dari yang diteliti adalah...... a. Siswa kelas IX SMP Jakarta b. 100 siswa kelas IX SMP Jakarta c. Sepatu siswa kelas IX SMP Jakarta d. Nomor sepatu siswa kelas IX SMP Jakarta

2. Berikut ini yang bukan pengukuran statistik adalah….. a. Rata-rata b. Median c. Modus d. Sampel

3. Rata-rata dan median dari 3 4 5 6 5 7 4 6 2 8 sama dengan .... a. 4 dan 5 c. 4 dan 4 b 5 dan 5 d. 5 dan 4

4. Nilai pengamatan yang paling tengah yang membagi data menjadi dua bagian yang sama disebut…. a. Median b. Modus c. Quartil d. Mean

5. Mean, median dan modus dari data 2 4 5 5 5 5 6 6 6 adalah…. a. 4, 4 dan 5 c. 5, 5 dan 6 b. 5, 5 dan 5 d. 6, 6 dan 6

6. Quartil bawah dari data 2 3 4 5 5 6 7 8 9 adalah..... a. 3 c. 4 b. 3,5 d. 5

7. Nilai rata-rata, median dan modus dari data 5 3 4 7 7 3 6 5 5 berturut-turut adalah…. a. 5, 7 dan 5. c. 4, 5 dan 6. b. 5, 6 dan 4. d. 5, 5 dan 5.

8. Data : 6 8 5 10 6 9 3 11 mempunyai…. a. Modus = 6, median = 8. b. Rata-rata = 7,25, jangkauan = 5. c. Median = 7, rata-rata = 7,25. d. Modus = 7, jangkauan = 8.

9. Mean, median dan modus dari data berikut adalah..... Nilai 4 5 6 7 8 9 10Frekuensi 3 5 10 6 3 4 6

a. 7, 6,5 dan 6. c. 7, 7 dan 6 b. 6, 7 dan 7 d. 6,5, 7 dan 6

10. Quartil atas dari data 10 13 12 11 14 15 17 16 12 14 12 11 17 adalah…..

Page 141: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxli

a. 12,5 c. 14,5 b. 13,5 d. 15,5

11. Hasil suatu pengamatan disajikan sebagai berikut 16 8 10 13 10 11 16 13 7. Nilai-nilai pengamatan tersebut mempunyai...... a. Q1 = 14,5, Q2 = 9. b. Q1 = 9, Q2 = 14,5. c. Q1 = 9, Q3 = 14,5. d. Q1 = 14,5, Q3 = 9.

12. Nilai median dari data pada tabel dibawah ini sama dengan..... Nilai 4 5 6 7 8 9 Frekuensi 4 6 6 8 7 1

a. 6 c. 7 b. 6,5 d. 7.5

13. Diagram dibawah ini menunjukkan kegemaran dari 180 siswa pada suatu sekolah. Banyak siswa yang gemar sepakbola adalah.....

a. 75 anak b. 80 anak c. 85 anak d. 90 anak

14. Diagram lingkaran dibawah adalah data tentang pelajaran yang paling

disenangi 720 siswa SMP A. Berapa siswa yang senang terhadap pelajaran matematika?

a. 30 siswa b. 40 siswa c. 50 siswa d. 60 siswa

15. Berdasarkan data dibawah ini, banyak produksi gula tahun 1992 sampai

dengan tahun 1995 adalah......

a. 1250 Ton b. 1450 Ton c. 1650 Ton d. 1850 Ton

16. Diagram batang berikut menunjukkan hasil produksi buah koperasi

“Sukamaju” tahun 2007. Modus dan mean dari data tersebut adalah...

a. Mangga dan 37,5 b. Mangga dan 40 c. Jeruk dan 40 d. Jeruk dan 37,5

Page 142: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxlii

17. Diagram garis berikut menunjukkan data pelanggaran lalulintas. Dari

gambar dapat dilihat jumlah pelanggaran makin meningkat dari tahun ke tahun. Jangkauan dari data tersebut adalah.....

a. 200 b. 300 c. 400 d. 500

18. Diagram garis berikut menunjukkan jumlah pengunjung wisatawan

mancanegara yang datang ke Indonesia dari tahun ke tahun. Berapakah rata-rata jumlah pengunjung yang datang ke Indonesia dari tahun 2000 sampai dengan 2007?

a. 7.500 b. 6.500 c. 5.000 d. 5.500

19. Diagram gambar dibawah ini menunjukkan data jumlah produksi buah jeruk dari berbagai daerah. Berapakah jumlah produksi dari daerah Yogyakarta?

a. 50.000 b. 40.000 c. 30.000 d. 20.000

20. Diagram gambar dibawah ini menunjukkan data mengenai produksi mobil

dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2007. Berapakah rata-rata produksinya? a. 2.800 b. 3.000 c. 3.200 d. 3.400

Page 143: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxliii

Lampiran 8 Materi Statistika SMP

Data Statistika - Pengertian Data Statistika adalah ilmu (metode ilmiah) yang mempelajari cara-cara mengumpulkan, menyusun, menyajikan dan menganalisis data serta cara mengambil kesimpulan yang logis sehingga dapat diambil keputusan yang akurat. Dalam menyelidiki atau meneliti suatu masalah selalu diperlukan data. Data dapat diartikan sebagai keterangan yang diperlukan untuk memecahkan suatu masalah atau mendapat gambaran mengenai suatu keadaan. Data merupakan bentuk jamak, sedangkan bentuk tunggalnya adalah datum. Menurut jenisnya terdapat dua jenis data, yaitu

1. Data yang diperoleh dari pengamatan sifat suatu objek seperti kendaraan untuk berangkat ke sekolah (bus kota, angkutan kota, mobil pribadi, motor atau sepeda), golongan darah (A, B, AB, dan O), pekerjaan orang tua (pegawai negeri, pegawai perusahaan negara, pegawai swasta, wiraswasta atau TNI/POLRI), dan sebagainya.

2. Data yang diperolah dari hasil pengukuran berupa bilangan seperti berat badan (50 kg, 58 kg, atau 60 kg), banyak anggota keluarga (2, 3, atau 4 orang), umur (12, 13, atau 14 tahun), dan sebagainya.

Sebagai dasar untuk membuat keputusan, maka data harus dikumpulkan, diolah, disajikan dan dianalisis, kemudian diambil kesimpulannya. Pengumpulan Data Kegiatan pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara-cara berikut :

1. Dengan mencacah, 2. Dengan cara mengukur, 3. Dengan cara mencatat data dengan turus (tally). 4. Mengurutkan Data (Data Tunggal)

Data statistik yang terkumpul umumnya masih tersebar dan tak berurutan ukurannya. Untuk kebutuhan penyajian dan pengolahan data, maka data tersebut perlu diurutkan dari ukuran terkecil (nilai terendah) sampai dengan ukuran terbesar (nilai tertinggi) sehingga dapat diketahui penyebaran atau pencarannya. Setelah data diurutkan, nilai tertinggi dan nilai terendah dari data tersebut dapat ditentukan dengan mudah. Contoh: Tentukan nilai tertinggi dan terendah dari 5, 4, 7, 3, 6, 5, 8, 9, 6, 6. Jawab Data terurut = 3, 4, 5, 5, 6, 6, 6, 7, 8, 9. Nilai tertinggi = 9 Nilai terendah = 3 Jika data yang akan diurutkan cukup besar atau memiliki datum yang cukup banyak, maka dapat digunakan diagram batang daun. Misalkan data terdiri atas bilangan asli yang kurang dari 100 seperti 43, 74, 56, 58, dan 72, maka angka

Page 144: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxliv

puluhan dijadikan sebagai batang dan angka satuan sebagai daun, dan disusun seperti berikut ini. Langkah-langkah dalam membuat diagram batang-daun adalah sebagai berikut :

1. Tuliskan angka-angka puluhan pada kolom batang secara berurutan. 2. Tuliskan angka-angka satuan pada kolom daun yang bersesuaian dengan

angka puluhan pada kolom batang. 3. Urutkan angka-angka pada kolom batang daun.

Bilangan Batang Daun Batang Daun 43 4 3 4 3 74 7 4 5 6 8 56 5 6 7 2 4 58 5 8 72 7 2

Dengan memperhatikan kolom batang daun diatas, urutan data dimulai dari nilai terkecil adalah 43, 56, 58, 72 dan 74. Jika kita ingin mengurutkan data mulai dari nilai terbesar, penyusunan nilai pada kolom bilangan dan kolom batang dimulai dari nilai terbesar dan urutan datanya menjadi 74, 72, 58, 56, dan 43. Contoh Buatlah diagram batang-daun dari data berikut ini, kemudian tentukan nilai tertinggi dan terendahnya! 42 50 55 73 34 76 46 57 76 64 37 56 60 59 55 64 45 77 43 85 62 71 67 80 68 65 74 86 58 67 Jawab

Batang Daun Batang Daun 3 7 4 3 4 7 4 2 5 3 6 4 2 3 5 6 5 0 6 5 9 5 7 8 => 5 0 5 5 6 7 8 9 6 2 0 7 8 4 5 4 7 6 0 2 4 4 5 7 7 8 7 1 3 6 4 7 6 7 1 3 4 6 6 7 8 0 6 5 8 0 5 6

Perhatikan diagram batang daun diatas! Nilai tertinggi = 86 Nilai terendah = 34 Catatan! Materi diagram batang-daun digunakan bila datum cukup banyak.

Page 145: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxlv

Sampel dan Populasi Dalam mengumpulkan data, jika obyek yang diteliti terlalu banyak atau terlalu luas cakupannya sehingga data menjadi cukup besar, maka peneliti sering kali tidak meneliti seluruh objek, melainkan akan menggunakan sebagian saja dari seluruh objek yang diteliti yang kemudian akan disajikan sebagai contoh atau wakil dari obyek yang sangat banyak itu. Untuk mengetahui rasa sayur dalam satu panci, kita cukup mengambil satu sendok sayur untuk dicicipi. Dalam hal ini :

1. Seluruh sayur dalam satu panci disebut populasi 2. Satu sendok sayur yang diambil dan dicicipi disebut sampel.

Misalkan kita ingin mengetahui berat rata-rata siswa SMP di Jakarta. Mengingat keterbatasan waktu, tenaga, maupun biaya, kita tidak perlu meneliti (mengukur) seluruh siswa SMP di Jakarta. Kita cukup meneliti sebagian saja (beberapa SMP) yang diambil secara menyebar (acak/random) dan terdiri atas SMP negeri maupun SMP swasta. Dalam hal ini:

1. Seluruh siswa SMP di Jakarta disebut populasi. 2. Siswa-siswa beberapa SMP yang diukur berat badannya disebut sampel.

Perlu diperhatikan, untuk mendapatkan kesimpulan yang akurat terhadap suatu populasi, sampel atau contoh yang diambil harus benar-benar dapat menggambarkan atau mewakili populasi sebenarnya.

Populasi adalah kumpulan seluruh objek yang lengkap yang akan dijadikan objek penelitian.

Sampel adalah bagian dari populasi yang benar-benar diteliti atau diamati.

Contoh Jika peneliti ingin mengetahui tingkat pencemaran air di sungai A sebagai akibat dari limbah industri, maka tentukan populasi dan sampelnya? Jawab

1. Populasinya adalah seluruh air di sungai A 2. Sampelnya adalah beberapa tabung (gelas) air dari sungai A yang diambil

secara acak di beberapa tempat yang terpisah. Ukuran Pemusatan (Data Tunggal) - Mean (Rata-Rata Hitung) Dalam kehidupan sehari-hari sering didengar istilah nilai rata-rata hasil ulangan, nilai rata-rata kelas, tinggi rata-rata Taruna AKMIL, pendapatan rata-rata penduduk suatu negara, dan sebagainya. Dalam statistika, nilai rata-rata disebut dengan istilah rerata, atau rata-rata hitung atau mean. Rata-rata hitung merupakan salah satu nilai (ukuran) statistik yang banyak dipakai. Misalnya dalam empat kali ulangan matematika, seorang siswa memperoleh nilai 7, 8, 6, dan 9, maka rata-rata hitung nilai ulangannya dapat ditentukan dengan cara menjumlahkan semua nilai ulangan, kemudian membaginya dengan banyaknya ulangan yang diikuti.

Page 146: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxlvi

Rata-rata nilai ulangan = Jumlah nilai ulangan Banyak ulangan

= 7 + 8 + 6 + 9 4

= 30 4

= 7,5 Untuk data K1, K2, K3, K4, dan seterusnya sebanyak n, nilai rata-ratanya dapat ditentukan dengan cara berikut. Rata-rata hitung = K1 + K2 + K3 + K4.....+ Kn, n ≠ 0

N Contoh: Tentukan rata-rata hitung dari data berikut!

Nilai 3 4 5 6 7 8 9 Frekuensi 2 3 6 15 8 4 2

Jawab: Jumlah nilai = 3 x 2 + 4 x 3 + 5 x 6 + 6 x 15 + 7 x 8 + 8 x 4 + 9 x 2 = 6 + 12 + 30 + 90 + 56 + 32 + 18 = 244 Banyak data = 2 + 3 + 6 + 15 + 8 + 4 + 2 = 40 Jadi, mean = 244 = 6,1 40 Contoh Nilai rata-rata ulangan matematika dari 39 siswa adalah 45. Jika nilai dari seorang siswa bernama Tias digabungkan dalam kelompok itu, maka nilai rata-ratanya menjadi 46. Berapakah nilai ulangan matematika yang diperoleh Tias? Jawab: Misal nilai ulangan Tias = N Jumlah nilai ulangan sekarang = 39 x 45 + n = 1755 + n Banyak data sekarang = 39 + 1 = 40 Nilai rata-rata sekarang = 1755 + n = 46

40 1755 + n = 40 x 46

1755 + n = 1840 n = 1840 – 1755

n = 85 Jadi, nilai ulangan Tias adalah 85.

Page 147: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxlvii

Modus Dalam kehidupan sehari-hari kita pernah mendengar istilah mode, yaitu sesuatu yang paling banyak digemari. Karena paling banyak digemari, tentu saja paling banyak digunakan atau paling sering muncul. Dalam bidang pemasaran, ukuran mode sering dipergunakan untuk mengetahui barang apa yang paling disenangi pembeli. Dengan perkataan lain, barang apa yang menjadi mode dalam masyarakat. Dari uraian diatas, untuk menyertakan kecenderungan yang paling banyak atau sering terjadi digunakan istilah mode atau modus. Misalnya kita mendengar bahwa umumnya kecelakaan lalu lintas terjadi karena kecerobohan pengemudi. Berarti modus penyebab kecelakaan lalu lintas adalah kecerobohan pengemudi. Contoh lain, misalnya pada semester 1 ternyata nilai yang paling banyak diperoleh Nia adalah 7. Berarti nilai modus dari nilai Nia dari semester 1 adalah 7. Dengan demikian, modus dapat kita beri batasan sebagai berikut.

Modus = Nilai Yang Paling Banyak Atau Paling Sering Muncul

Atau

Modus = Nilai Yang Frekuensinya Tinggi

Contoh: Tentukan modus dari data berikut! a. 6, 5, 7, 8, 10, 5, 9, 5. b. 3, 7, 5, 4, 6, 7, 5, 8. Jawab: a. Karena nilai yang paling banyak muncul adalah 5, maka modus data tersebut adalah 5. b. Karena nilai yang paling banyak muncul adalah 5 dan 7, maka modus data tersebut adalah 5 dan 7. Karena ada dua modus, maka disebut bimodus. Contoh: Tentukan modus dari data berikut: Nilai 3 4 5 6 7 8 9 Frekuensi 2 3 6 9 8 4 2 Jawab: Karena frekuensi yang tertinggi adalah nilai 6, maka modus = 6. Median Jika data sudah diurutkan, dan kemudian dibagi menjadi dua bagian yang sama, maka nilai data yang terletak ditengah disebut Median. Median adalah nilai data yang terletak tepat ditengah-tengah jika banyak data ganjil. Misalnya pada data 3, 5, 7, 8, 9, maka median = 7, dimana pada sebelah kiri dan kanan median (7) terdapat dua nilai.

Page 148: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxlviii

Median adalah rata-rata dari dua data tengah jika banyak data genap. Misalnya pada data 4, 5, 6, 8, 9, 10, maka mediannya adalah nilai rata-rata dari 6 dan 8, yaitu 6+8/ 2 = 7. Ukuran Pencaran (Data Tunggal) Telah kita pelajari bahwa ukuran pemusatan seperti mean, modus, dan median merupakan nilai-nilai statistik yang dapat dipakai untuk dapat memberikan gambaran mengenai data tersebut. Tetapi untuk memberikan gambaran yang lebih jelas lagi perlu ditambah dengan keterangan mengenai penyebaran (pencaran) data. Pencaran data yang akan kita pelajari pada bahasan ini adalah mengenai jangkauan suatu data dan jangkauan quartil. Jangkauan Data Jangkauan data adalah selisih nilai tertinggi dengan nilai terendah dari suatu data. Jangkauan sering juga disebut rentangan atau range.

Jangkauan (rentangan) = Nilai tertinggi – Nilai terendah

Contoh: Tentukan jangkauan dari 3, 5, 5, 6, 7, 9. Jawab: Nilai data tertinggi = 9 Nilai data terendah = 3 Jadi, jangkauan = 9 – 3 = 6 Jangkauan Quartil Telah kita pelajari bahwa median membagi data yang telah diurutkan menjadi dua bagian yang sama. Bila data yang telah diurutkan kita bagi menjadi empat bagian yang sama, maka akan terdapat tiga nilai yang disebut Quartil. Quartil pertama atau quartil bawah dilambangkan dengan Q1, quartil kedua atau quartil tengah (median) dilambangkan dengan Q2, quartil ketiga atau quartil atas dilambangkan dengan Q3. Quartil-quartil suatu data dapat kita tentukan dengan cara berikut. urutkan data menurut garis lurus.

1. Tentukan quartil tengah Q2 atau median. 2. Tentukan quartil bawah Q1 yang terletak diantara nilai terendah dan Q2. 3. Tentukan quartil atas Q3 yang terletak diantara Q2 dan nilai tertinggi.

Jangkauan Interquartil Jangkauan interquartil adalah selisih antara quartil atas (Q3) dengan quartil bawah (Q1).

Jangkauan Interquartil = Quartil atas – Quartil bawah

Page 149: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cxlix

Penyajian Data Penyajian Data Dalam Bentuk Diagram Setelah data statistik berhasil dikumpulkan dan disusun sesuai dengan kebutuhannya, maka selanjutnya data tersebut perlu disajikan dalam bentuk yang mudah untuk dibaca dan dipahami. Data statistik dapat disajikan dalam bentuk diagram atau grafik dan bentuk tabel atau daftar sehingga data tersebut akan lebih mudah untuk dibaca dan dipahami. Pada umumnya penyajian data dalam bentuk gambar akan menjadi lebih menarik. Selain itu data yang disajikan akan lebih mudah untuk dipahami maknanya dan menjadi lebih mudah pula untuk menafsirkannya. Pada bahasan ini akan dipelajari cara menyajikan data dalam bentuk : Diagram Lambang Atau Piktogram Diagram lambang disajikan dalam bentuk lambang-lambang. Dalam piktogram, lambang-lambang yang digunakan harus disesuaikan dengan obyek-obyek yang sedang diteliti. Misalkan data untuk jumlah siswa digunakan gambar orang, data untuk hasil panen buah digunakan gambar buah, data untuk hasil produksi otomotif digunakan gambar mobil, dan sebagainya. Dalam piktogram, setiap gambar mewakili suatu jumlah tertentu. Diagram Batang Untuk membuat diagram batang diperlukan sumbu mendatar dan sumbu tegak yang berpotongan tegak lurus. Kedua sumbu masing-masing dibagi menjadi beberapa bagian dengan skala yang sama. Skala pada sumbu tegak tidak harus sama dengan skala pada sumbu datar. Pada diagram batang, data statistik disajikan dengan menggunakan gambar berbentuk batang yang letaknya vertikal atau horizontal. Letak batang yang satu dengan batang yang lainnya yang saling berdampingan dibuat terpisah. Dengan memperhatikan tinggi masing-masing batang pada gambar, dengan mudah dapat dibandingkan jumlah produksi buah yang satu dengan buah yang lain. Selain itu, dengan mudah pula dapat diketahui jenis buah yang produksinya paling banyak atau paling sedikit pada tahun 2001. Diagram Garis Diagram berbentuk garis umumnya digunakan untuk menyajikan data yang diperoleh dari waktu ke waktu secara teratur dalam jangka waktu tertentu, misalnya data rata-rata nilai UAN suatu sekolah dari tahun ke tahun, banyak kendaraan yang lewat dijalan tol tertentu setiap jam, harga kebutuhan bahan pokok dari hari ke hari, jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia dari tahun ke tahun dan sebagainya. Diagram Lingkaran Selain menggunakan diagram batang dan diagram garis, data statistik dapat disajikan dengan menggunakan diagram lingkaran. Daerah lingkaran menggambarkan data seluruhnya. Sedangkan bagian dari data digambarkan dengan menggunakan juring atau sektor. Besar sudut tiap juring harus sebanding dengan besar nilai data yang disajikan. Dengan demikian, sebelum membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu harus dihitung sudut pusat dari tiap juring.

Page 150: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cl

Lampiran 9 Hasil Kuesioner

Page 151: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cli

Page 152: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clii

Page 153: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cliii

Lampiran 10 Surat Keterangan Penelitian

Page 154: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

cliv

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL i LEMBAR PERSETUJUAN ii LEMBAR PENGESAHAN iii LEMBAR PERNYATAAN iv ABSTRAK vi KATA PENGANTAR vii DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. DAFTAR GAMBAR Error! Bookmark not defined. DAFTAR TABEL Error! Bookmark not defined. DAFTAR LAMPIRAN Error! Bookmark not defined.

BAB I PENDAHULUAN................................................................................ ix

1.1. Latar Belakang Permasalahan...................................................... ix

1.2. Identifikasi Masalah.................................................................... xii

1.3. Rumusan Permasalahan .............................................................. xii

1.4. Batasan Masalah ......................................................................... xii

1.5. Tujuan Penulisan........................................................................ xiii

1.6. Manfaat Penulisan...................................................................... xiii

1.7. Metode Penelitian ...................................................................... xiv

1.8. Sistematika Penulisan ................................................................. xv

BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................... xvii

2.1. Perangkat Ajar.......................................................................... xvii

2.2. Perancangan ............................................................................. xvii

2.3. Computer Assisted Instruction (CAI) ...................................... xvii

2.3.1. Kelebihan CAI ............................................................ xviii

2.3.2. Pertimbangan Dalam Merancang CAI......................... xxii

Page 155: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clv

2.3.3. Metode Desain CAI ..................................................... xxv

2.4. Pembelajaran Konvensional.................................................... xxvi

2.5. Statistika................................................................................. xxvii

2.6. Multimedia .............................................................................. xxix

2.6.1. Elemen-Elemen Multimedia ........................................ xxx

2.6.2. Penggunaan Multimedia ............................................. xxxi

2.7. Flowchart ................................................................................ xxxii

2.8. State Transition Diagram (STD) ............................................. xxxii

2.9. Rekayasa Perangkat Lunak .................................................... xxxiii

2.10. Macromedia Flash Professional 8 .......................................... xxxiv

2.11. Adobe Photoshop CS ............................................................. xxxvi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .................................................. xxxvii

3.1. Metode Pengumpulan Data................................................... xxxvii

3.2. Metode Desain CAI ............................................................... xxxix

3.2.1. Perancangan ..................................................................... xl

3.2.2. Pra-Pemrograman............................................................ xli

3.2.3. Pemrograman ................................................................. xlii

BAB IV PERANCANGAN.............................................................................. xliii

4.1. Fase Perancangan...................................................................... xliii

4.1.1. Penentuan Instruksional Goal ....................................... xliii

4.1.2. Analisa Instruksional..................................................... xliv

4.1.3. Pembuatan Tujuan Kerja................................................ xlv

4.1.4. Pembuatan Strategi Tes dan Record Keeping ............... xlvi

Page 156: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clvi

4.1.5. Perancangan Srategi Pengajaran ................................... xlvi

4.2. Fase Pra Pemrograman............................................................ xlviii

4.2.1. Bagan Alur ................................................................. xlviii

4.2.2. Penyusunan material atau data..................................... lxxx

4.2.3. Tinjauan ulang dan revisi ............................................ lxxxi

4.3. Fase Pemrograman.................................................................. lxxxi

4.3.1. Pemrograman .............................................................. lxxxi

4.3.2. Evaluasi ..........................................................................xcv

BAB V PENUTUP...........................................................................................xcix

5.1. Kesimpulan ...............................................................................xcix

5.2. Saran...............................................................................................c

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................ci

Page 157: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1. Proses Flowchart ...................................................................... xxxii

Gambar 2. 2. Simbol State ............................................................................ xxxiii

Gambar 2. 3 Simbol Transition State........................................................... xxxiii

Gambar 2. 4. Kondisi dan Aksi STD ............................................................ xxxiii

Gambar 2. 5. Tampilan Lembar Kerja Flash.................................................. xxxv

Gambar 2. 6. Tampilan Lembar Kerja Adobe Photoshop CS....................... xxxvi

Gambar 3. 1. Model Desain CAI .................................................................. xxxix

Gambar 4. 1. Flowchart Menu Utama.............................................................. xlix

Gambar 4. 2. Flowchart Tes Akhir........................................................................ l

Gambar 4. 3. Flowchart Latihan ........................................................................... l

Gambar 4. 4. Flowchart Data Statistika ............................................................... li

Gambar 4. 5. Flowchart Ukuran Pemusatan ....................................................... lii

Gambar 4. 6. Flowchart Ukuran Letak............................................................... liii

Gambar 4. 7. Flowchart Ukuran Pencaran ......................................................... liv

Gambar 4. 8. Flowchart Penyajian Data ............................................................. lv

Gambar 4. 9. Struktur Menu ............................................................................ lxiv

Gambar 4. 10. STD Menu Utama ...................................................................... lxvi

Gambar 4. 11. STD Data Statistika................................................................... lxvii

Gambar 4. 12. STD Ukuran Pemusatan.......................................................... lxviii

Gambar 4. 13. STD Ukuran Letak ..................................................................... lxix

Gambar 4. 14. STD Ukuran Pencaran................................................................ lxx

Page 158: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clviii

Gambar 4. 15. STD Penyajian Data ................................................................... lxxi

Gambar 4. 16. Rancangan Layar Intro .............................................................. lxxii

Gambar 4. 17. Rancangan Layar Menu Utama................................................ lxxiii

Gambar 4. 18. Rancangan Layar Data Statistika ............................................. lxxiv

Gambar 4. 19. Rancangan Layar Ukuran Pemusatan ....................................... lxxv

Gambar 4. 20. Rancangan Layar Ukuran Letak............................................... lxxvi

Gambar 4. 21. Rancangan Layar Ukuran Pencaran ........................................ lxxvii

Gambar 4. 22. Rancangan Layar Penyajian Data .......................................... lxxviii

Gambar 4. 23. Rancangan Layar Materi .......................................................... lxxix

Gambar 4. 24. Tampilan Layar Intro ............................................................. lxxxiii

Gambar 4. 25. Kotak Dialog Convert to Symbol........................................... lxxxiv

Gambar 4. 26. Susunan Frame Pada Intro ...................................................... lxxxv

Gambar 4. 27. Tampilan Layar Menu Utama ................................................. lxxxv

Gambar 4. 28. Text Propeties......................................................................... lxxxvi

Gambar 4. 29. Tampilan Layar Data Statistika............................................. lxxxvii

Gambar 4. 30. Tampilan Layar Ukuran Pemusatan..................................... lxxxviii

Gambar 4. 31. Tampilan Layar Ukuran Letak ............................................... lxxxix

Gambar 4. 32. Tampilan Layar Ukuran Pencaran.................................................xc

Gambar 4. 33. Tampilan Layar Penyajian Data...................................................xci

Gambar 4. 34. Tampilan Layar Tes ................................................................... xcii

Gambar 4. 35. Tampilan Layar Latihan ............................................................ xciii

Gambar 4. 36. Tampilan Layar Materi...............................................................xciv

Gambar 4. 37. Kotak Dialog Publish Setting......................................................xcv

Page 159: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clix

DAFTAR TABEL

Tabel 4. 1. Hasil Kuesioner Pengujian Perangkat Ajar Terhadap Siswa ......... xcvii

Page 160: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clx

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lembar dan Hasil Wawancara........................................................ ciii

Lampiran 2 Identitas Guru Matematika yang Diwawancarai .............................cvi

Lampiran 3 Kuesioner Perangkat Ajar Statistika SMP.......................................cix

Lampiran 4 Mengenal Macromedia Flash Profesional 8 .....................................cx

Lampiran 5 Script............................................................................................. cxiii

Lampiran 6 Soal-Soal Latihan ......................................................................cxxxiv

Lampiran 7 Soal-Soal Tes...................................................................................cxl

Lampiran 8 Materi Statistika SMP.................................................................. cxliii

Lampiran 9 Hasil Kuesioner .................................................................................cl

Lampiran 10 Surat Keterangan Penelitian .......................................................... cliii

Page 161: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clxi

Informasi Pribadi

Pendidikan Formal

1994-1997 SD Negeri 16 Jakarta

1997-2000 SMP Negeri 27 Jakarta

2000-2003 SMA Negeri 71 Jakarta

2003-2008 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Fakultas Sains dan Teknologi

Keahlian

1. Menguasai Microsoft Office

2. Menguasai Macromedia Flash Profesional.

3. Menguasai desain grafis dengan Adobe Photoshop dan Corel

Draw

4. Menguasai 3 D Modelling dengan 3 D Max

Nama : Ratna Muliasari

Tempat,Tanggal Lahir : Jakarta, 28 Agustus 1985

Agama : Islam

Kewarganegaraan : Indonesia

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Jl. Dua Sembilan No. 55 Rt.009/07 Duren Sawit

Jakarta Timur 13440

No. Telepon : 021-93689521/021-86601490

Email : [email protected]

Page 162: “Perancangan Perangkat Ajar Statistika Sekolah Menengah ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/10730/1/RATNA... · komputer pada Program Studi Teknik Informatika

clxii