Peradaban Yunani

Yunani adalah negara yang banyak memberikan sumbangan besar bagi kemajuan manusia. Mulai dari bidang pengetahuan, kesenian, arsitektur, sistem pemerintahan, sampai pada bidang agama.

Peradaban Tertinggi di Masa Lalu

Yunani terletak di Ujung Selatan Semenanjung Balkan. Selain di daratan tersebut wilayahnya juga meliputi pulau di Laut Aegeia. Batas-batas Yunani

utara : Albania, Macedonia, Bulgaria dan Turki

Timur : Laut AegeiaSelatan : Laut Tengahbarat : Laut Ionia.

PendudukBangsa Yunani merupakan campuran antara penduduk asli dan pendatang yang berasal dari sekitar Laut Kaspia. Mereka termasuk Ras Indo-Jerman (bangsa Hellas) yang gagah berani. Mereka berimigrasi sejak tahun 250SM dan menetap dari Yunani

Suku bangsa Ionia menetap di Jazirah Attaoi dengan polis utamanya di Athena.

Suku bangsa Aeolia menetap di Yunani Utara dengan polis utamanya di Olymphia dan Delphi.

Suku bangsa Doria menetap di Jazirah Peloponesus dengan polis utamanya di Sparta.

Pemerintahan

Pemerintah Bangsa Yunani secara geografis terpisah lautan dan melahirkan pemerintahan yang berbentuk polis (negara kota). Polis-polis tersebut antara lain: Athena, Sparta, Thebe, Corinthia, dan Argos. Polis yang dominan adalah Sparta dan Athena

SpartaPemerintahan bergaya militeristik. Pola ini diperkenalkan oleh Lycurgus tahun 625 SM.

Pemerintahan dipegang 2 raja yang menjabat sebagai angkatan perang & kepala keagamaan.

Pelaksana tertinggi dipegang dewan yang bernama Ephor yang terdiri 5 orang bertugas mempersiapkan UU yang diajukan pada dewan rakyat (perwakilan dari semua warga kota).

AthenaAthena bercorak maritim & mengutamakan perniagaan.

Pemerintahan Athena awalnya aristokrasi (kekuasaan dipegang kaum bangsawan).

Pemerintahan diubah menjadi demokrasi berkat Solon (549 SM), seseorang yang menjadi peletak dasar demokrasi di Athena.

Kepala pemerintahannya dipegang oleh 9 orang Archon sesuai dengan bidangnya masing-masing.

Athena memberikan jaminan kepada warganya dan menghapuskan perbudakan. Warga difokuskan untuk kemajuan seni, teknologi, dan filsafat.

Bidang peradilan dipegang oleh mahkamah agung yang disebut aeropagos dibantu oleh heliea.

Badan perwakilan disebut boule yang beranggotakan 400 orang dan mempunyai wewenang untuk mengangkat archon

Keberadaan polis-polis di Yunani mengakibatkan mereka saling bersaing dalam memperebutkan Pengaruh kekuasaan atas wilayah Yunani.

Namun, ketika Persia menyerang Yunani, polis-polis terutama Spartha dan Athena, bersatu menghadapi Persia. Pertempuran terjadi 3 kali :

- Perang Persia-Yunani I (492 SM)- Perang Persia-Yunani II (490 SM)- Perang Yunani dan Persia III (480

SM)

Peperangan

Peperangan melawan Persia menyadarkan bangsa Yunani bersatu menghadapi musuh. Yunani memperkuat angkatan laut dengan membentuk persekutuan bernama Konfederasi Delos (479 SM) berpusat dipulau Delos, kemudian dipindahkan ke Athena.

Pemindahan konfederasi ke Athena membuat Sparta tidak senang dan membentuk Liga Peloponesos (431 SM)

Kemudian kedua polis tersebut kembali berperang dan tidak bisa bersatu lagi, dikenal dengan perang Peloponesos 431 – 404 SM

Keruntuhan Yunani di sebabkan karena adanya kekacauan dan kelemahan Yunani yang dimanfaatkan oleh Philipus, seorang raja dari Kerajaan Macedonia sebelah utara Yunani. Pada tahun 338 SM tentara Yunani yang lemah dengan mudah dapat ditaklukan oleh pasukan Macedonia. Kerajaan Macedonia menguasai Yunani dalam perang di Chaerona 338 SM

KepercayaanKepercayaan Yunani bersifat politheisme. mereka mempercayai adanya dewa-dewi yang bertubuh seperti manusia, tetapi lebih indah, lebih besar dan tidak mati. Para dewa-dewi ini mempunyai sifat seperti manusia, mereka berkeluarga dan mempunyai keturunan.

Disamping dewa-dewi juga terdapat para tokoh setengah dewa yang meskipun sakti namun bisa mati.

Dewa-dewa yang dipuja bangsa Yunani antara lain. Dewa Zeus : Dewa tertinggi Yunani Dewa Apollo : Dewa kesenian dan ilmu pengetahuan. Dewa Ares : Dewa perang Dewa Hermes : Dewa perdagangan Dewa Poseidon : Dewa laut Dewa Palas Athena : Dewi kebijaksanaan, strategi, dan perang Dewi Aphrodite : Dewi kecantikan/cinta Dewi Artemis : Dewi perburuan

Menurut kepercayaan Yunani Kuno, para dewa bersemayam di Bukit Olympus. Untuk menghormati dan memuja para dewa diadakan pertandingan olah raga yang disebut Olympiade.

Dewa Zeus Dewa Apollo Dewa Ares Dewa Hermes

Dewa Poseidon Dewi Aphrodite

Dewi Pallas Athena Dewi Artemis

Ilmu Pengetahuan

Bangsa ini juga telah mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan filsafat. Hal ini terbukti dengan ditemukannya hal-hal berikut:

1. Adanya buku-buku sejarah karya ahli sejarah. Yang terkenal adalah Herodotus yang dianggap sebagai "Bapak Ilmu Sejarah".

2. Buku kedokteran yang disusun oleh Hipocrates. Hipocrates dianggap sebagai sebagai "Bapak Ilmu Kedokteran".

3. Teori ilmu pengetahuan alam karya Archimedes. Archimedes dikenal sebagai "Bapak Ilmu Pengetahuan Alam".

4. Teori ilmu matematika karya Pythagoras.5. Teori-teori filsafat. Ahli-ahli filsafat yang terkenal

adalah Socrates, Plato dan Aristoteles.

Hasil BudayaHasil kesenian Yunani meliputi seni sastra, seni bangunan, seni patung, drama dan sastra.

1) Seni sastra yang terkenal adalah karya Homerus, yaitu mengenai Ilias dan Odysse.

2) Seni bangunan yang terkenal adalah kuil Parthenon di Bukit Akropolis. Arsitekturnya bernama Iktinus.

3) Seni patung yang dihasilkan pada zaman ini terbuat dari gading dan emas. Pemahat terkenal bernama P. hidias. Patung karyanya adalah pelempar cakram Miron.

4) Dalam bidang seni drama, penulis yang terkenal adalah Aristhopenes dan Euripides (drama komedi). Penulis drama tragedi yang terkenal adalah Aeschylus dan Sopocles.

Hasil KebudayaanHasil seni bangunan dan koin Yunani dengan kepercayaanya antara lain:- Kuil Parthenon yang dibuat oleh Phidias

- Kuil Erechtium

Koin Athena awal, menggambarkan kepala dewi Athena dan burung hantu

- Kuil Zeus di bukit Olympus, disebut altis sebagai tempat untuk memuja dewa Zeus

- Bukit Acroplis di Athena

- Teater Dyonisos, sebagai tempat hiburan

- Gedung museum, yang dipersembahkan untuk Dewi Muses (sembilan putri Dewa Zeus) dan gedung perpustakaan.

Terima Kasih