penyusutan aktiva tetap

Bahan AjarSMKN 18 Jakarta

@2012

PENYUSUTAN AKTIVA TETAP


@2012

K0MPETENSI

KompetensiMengelola Kartu Aktiva Tetap

Sub Kompetensi

Mengidentifikasi penyusutan dan akumulasi penyusutan aktiva tetap


@2012

Indikator Pencapaian

1. Mengidentifikasi jumlah biaya penyusutan dan akumulasi penyusutan aktiva tetap

2. Memverifikasi jumlah penyusutan dan akumulasi penyusutan


@2012

Materi

Penyusutan

Harga Perolehan

Nilai ResiduMetode Penyusutan

Usia Ekonomis


@2012

Materi

Metode Garis Lurus(Straight Line Method)

Penyusutan =HP - NR

N

HP = Harga perolehanNR = Nilai ResiduN = Usia Ekonomis


@2012

Contoh 1 : Pada tanggal 3 Januari 2010 dibeli sebuah kendaraan Rp. 32.000.000,00 Usia ekonomis kendaraan tersebut ditaksir 5 tahun dan nilai sisa (residu) ditaksir Rp. 8.000.000,00. Hitunglah penyusutan kendaraan tersebut dengan metode garis lurus dan buatkan kartu penyusutannya

Penyusutan =32.000.000 – 8.000.000

5

Penyusutan = 4.800.000


@2012

Tahun Penyusutan Akumulasi penyusutan

Harga Buku Ket

2010 4.800.000 4.800.000 27.200.000

2011 4.800.000 9.600.000 22.400.000

2012 4.800.000 14.400.000 17.600.000

2013 4.800.000 19.200.000 12.800.000

2014 4.800.000 24.000.000 8.000.000

KARTU PENYUSUTAN AKTIVA TETAP

Jenis Aktiva : KendaraanTahun Perolehan : 2010Mulai dioperasikan : Januari 2010Harga Perolehan: 32.000.000,00Metode Penyusutan : Garis LurusUsia ekonomis : 5 tahunNilai Residu : 8.000.000,00


@2012

Contoh 2 : Pada tanggal 3 Mei 2010 dibeli sebuah kendaraan Rp. 32.000.000,00 Usia ekonomis kendaraan tersebut ditaksir 5 tahun dan nilai sisa (residu) ditaksir Rp. 8.000.000,00. Hitunglah penyusutan kendaraan tersebut dengan metode garis lurus dan buatkan kartu penyusutannya

Penyusutan =

32.000.000 – 8.000.000

5

Penyusutan = 4.800.000


@2012


Jenis Aktiva : KendaraanTahun Perolehan : 2010Mulai dioperasikan : Mei 2010Harga Perolehan : 32.000.000,00Metode Penyusutan : Garis LurusUsia ekonomis : 5 tahunNilai Residu : 8.000.000,00


Harga Buku Ket

2010 3.600.000 3.600.000 28.400.000 Operasi 8 bln

2011 4.800.000 8.400.000 23.600.000

2012 4.800.000 13.200.000 18.800.000

2013 4.800.000 18.000.000 14.000.000

2014 4.800.000 22.800.000 9.200.000

2015 1.200.000 24.000.000 8.000.000 Operasi 4 bln


@2012

METODE JUMLAH ANGKA TAHUN(Sum of The Years Digits Method)

Penyusutan =

Sisa usia aktiva tetap pada tahun pengguanaannya

Jumlah angka tahun usia aktiva tetap

Untuk mengetahui jumlah angka tahun dapat dicari dengan rumus :

n (n + 1)

2


@2012

Contoh 1 : Pada tanggal 3 Januari 2010 dibeli sebuah kendaraan Rp. 32.000.000,00 Usia ekonomis kendaraan tersebut ditaksir 4 tahun dan nilai sisa (residu) ditaksir Rp. 8.000.000,00. Hitunglah penyusutan kendaraan tersebut dengan metode Jumlah angka tahun dan buatkan kartu penyusutannya !

Tahun Angka

tahunSisa usia

pada tahun

penggunaan

Perhitungan penyusutan

Penyusutan

2010 1 4 x 24.000.000 9.600.000

2011 2 3 x 24.000.000 7.200.000

2012 3 2 x 24.000.000 4.800.000

2013 4 1 x 24.000.000 2.400.000

10


@2012


Jenis Aktiva : KendaraanTahun Perolehan : 2010Mulai dioperasikan : Januari 2010Harga Perolehan : 32.000.000,00Metode Penyusutan : Jumlah angka TahunUsia ekonomis : 4 tahunNilai Residu : 8.000.000,00


Harga Buku Ket

2010 9.600.000 9.600.000 22.400.000

2011 7.200.000 16.800.000 15.200.000

2012 4.800.000 21.600.000 10.400.000

2013 2.400.000 24.000.000 8.000.000


@2012

Contoh 2 : Pada tanggal 3 Mei 2010 dibeli sebuah kendaraan Rp. 32.000.000,00 Usia ekonomis kendaraan tersebut ditaksir 4 tahun dan nilai sisa (residu) ditaksir Rp. 8.000.000,00. Hitunglah penyusutan kendaraan tersebut dengan metode jumlah angka tahun dan buatkan kartu penyusutannya


@2012

Thn Angka tahun

Sisa usia

Perhitungan penyusutan

Penyusutan

2010 1 4 x 24.000.000 = 9.600.000

x 9.600.000 = 6.400.000

2011 2 3 x 24.000.000 = 7.200.000

x 9.600.000 = 3,200.000 x 7.200.000 = 4.800.000

2012 3 2 x 24.000.000= 4.800.000

x 7.200.000 = 2.400.000 x 4.800.000 = 3.200.000

2013 4 1 x 24.000.000 = 2.400.000

x 4.800.000 = 1.600.000 x 2.400.000 = 1.600.000

2014 x 2.400.000 = 800.000


@2012

Thn Penyusutan Akumulasi penyusutan

Harga Buku Ket

2010 6.400.000 6.400.000 25.600.000 Operasi 8 bln

2011 8.000.000 14.400.000 17.600.000

2012 5.600.000 20.000.000 12.000.000

2013 3.200.000 23.200.000 8.800.000

2014 800.000 24.000.000 8.000.000 Operasi 4 bln


Jenis Aktiva : KendaraanTahun Perolehan : 2010Mulai dioperasikan : 3 Mei 2010Harga Perolehan : 32.000.000,00Metode Penyusutan : Jumlah angka TahunUsia ekonomis : 4 tahunNilai Residu : 8.000.000,00


@2012

METODE TARIF TETAP ATAS NILAI BUKU(Double Declining Balance Method)

Tarif dalam metode ini sama dengan dua kali penyusutan metode garis lurus,

Penyusutan = Tarif penyusutan x Nilai Buku

Contoh : Pada tanggal 3 Januari 2010 dibeli sebuah kendaraan Rp. 32.000.000,00 Usia ekonomis kendaraan tersebut ditaksir 5 tahun. Hitunglah penyusutan kendaraan tersebut dengan metode tarif tetap atas nilai buku dan buatkan kartu penyusutannya


@2012

Tarif Penyusutan = 100% : 5 x 2 = 40%

Thn Penyusutan Akumulasi penyusutan

Harga Buku Ket

2010 40% x 32.000.000 = 12.800.000

12.800.000 19.200.000

2011 40% x 19.200.000 = 7.680.000

20.480.000 11.520.000

2012 40% x 11.520.000 = 4.608.000

25.088.000 6.912.000

2013 40% x 6.912.000 = 2.764.800

27.852.800 4.147.200

2014 40% x 4.147.200 = 1.658.880

29.511.680 2.488.320


@2012

METODE SATUAN PRODUKSI(Productiv Output Method)

Dalam metode ini umur ekonomis suatu aktiva ditaksir berdasarkan jumlah unit produksi dan beban penyusutannya dihitung dengan didasarkan satuan hasil produksi.

Rumus tarif penyusutan per produksi :

Harga perolehan – Nilai Residu

Taksiran produksi selama umur ekonomis


@2012

Penyususun & Editor

Contoh :

Sebuah mesin dibeli dengan harga Rp. 23.000.000,00 Nilai residu ditaksir Rp. 3.000.000,00. Taksiran kemamp[uan produksi 4.000.000 unit. Selama tahun 2009 produksi telah mencapai 300.000 unit dan Tahun 2010 mencapai 200.000 unit. Hitunglah penyusutan tahun 2009 dan 2010 !

Tarif penyusutan =23.000.000 – 3.000.000

4.000.000= 5

Penyusutan 2009 = 300.000 x 5 = 1.500.000

Penyusutan 2010 = 200.000 x 5 = 1.000.000


@2012

METODE JAM KERJA(Service House Method)

Dalam metode ini umur ekonomis suatu aktiva ditaksir berdasarkan jumlah jam kerja dan beban penyusutannya dihitung dengan didasarkan jam kerja produksinya.

Tarif penyusutan =Harga perolehan – Nilai Residu

Jam kerjan selama umur ekonomis


@2012

Contoh :

Sebuah mesin dibeli dengan harga Rp. 23.000.000,00 Nilai residu ditaksir Rp. 3.000.000,00. Taksiran kemamp[uan produksi 1.000.000 jam. Selama tahun 2009 produksi telah mencapai 1500 jam dan Tahun 2010 mencapai 1000 jam. Hitunglah penyusutan tahun 2009 dan 2010 !

Tarif penyusutan =23.000.000 – 3.000.000

100.000

= 200

Penyusutan 2009 = 1.500 x 200 = 300.000

Penyusutan 2010 = 1.000 x 200 = 200.000


@2012

1. Sebuah mesin dibeli pada awal tahun 1994 dengan harga Rp. 24.000.000,00 ditaksir umur ekonomisnya 6 tahun dengan nilai residu Rp. 3.000.000,00. Hitung penyusutan mesin tersebut dengan metode garis lurus dan buatkan kartu penyusutannya!

2. Sebuah kendaraan dibeli pada tanggal 4 Agustus 2011 dengan harga Rp. 120.000.000,00 ditaksir umur ekonomisnya 5 tahun dengan nilai residu Rp. 20.000.000,00. Hitung penyusutan mesin tersebut dengan metode garis lurus dan buatkan kartu penyusutannya

3. Sebuah kendaraan dibeli pada 2 Maret 2009 dengan harga Rp. 28.000.000,00, biaya angkut Rp. 200.000,00 dan biaya modifikasi Rp. 1.800.000,00 ditaksir umur ekonomisnya 10 tahun dengan nilai residu Rp. 4.000.000,00. Hitung penyusutan mesin tersebut dengan metode garis lurus dan buatkan kartu penyusutannya!


@2012

1. Pada tanggal 2 Februari 2009 dibeli sebuah motor dengan harga Rp. 27.000.000,00 ditaksir umur ekonomisnya 5 tahun dengan nilai residu Rp. 5.000.000,00. Hitung penyusutan mesin tersebut dengan metode jumlah angka tahun!

2. Sebuah mesin dibeli pada tanggal 1 September 2010 dengan harga Rp. 120.000.000,00 ditaksir umur ekonomisnya 10 tahun. Hitung penyusutan kendaraan tersebut dengan metode menurun ganda (double declining method) buatkan kartu penyusutannya!

3. Sebuah mesin tenun dibeli pada awal tahun 2000 dengan harga Rp. 20.000.000,00, dengan nilai residu Rp. 5.000.000,00 ditaksir produksinya selama umur ekonomis 5.000.000 unit. Hitung penyusutan mesin tersebut jika tahun 2000 jumlah produksi 350.000 unit, tahun 2001 jumlah produksi 325.000 unit dan tahun 2003 jumlah produksi 300.000,00 unit !

4. Pada tahun 2009 dibeli sebuah mesin gilingpadi dengan harga Rp. 7.000.000,00; nilai residu Rp. 2.000.000,00 ditaksir selama umur ekonomisnya mampu bekerja 50.000 jam. Hitung penyusutan mesin tersebut jika tahun 2009 telah berproduksi selama 140 jam dan tahun 2010 telah berproduksi selama 123 jam !


@2012

Daftar Pustaka

Drs, Suyoto dkk, Akuntansi Keuangan, 1999, cetakan kedua, Titian Ilmu, Bandung

Hendi somantri, Akuntansi Keuangan, 2011, cetakan pertama, CV. Armiko, Bandung


@2012

Lahir di Jakarta Utara, Tanjung Priok tepatnya, telah mengajar selama kurang lebih 15 tahun dari tahun 1992 hingga sekarang, di berbagai sekolah. Kini mengajar di SMA Negeri 74 Jakarta dan SMK negeri 18 Jakarta. Untuk berkomunikasi dapat melalui email : [email protected] atau [email protected]

mailto:[email protected]

mailto:[email protected]


@2012

TERIMA KASIH

penyusutan aktiva tetap

Education