pengolahan data anak asuh pada yayasan panti...
TRANSCRIPT
i
PENGOLAHAN DATA ANAK ASUH PADA YAYASAN
PANTI ASUHAN “DARUL AITAM MASYHURIYAH”
BANGSRI - JEPARA
NASKAH PUBLIKASI
disusun oleh
M. Irfan Mujaddi Ch.
09.01.2566
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2013
ii
iii
DATA PROCESSING FOR ORPHAN AT DARUL AITAM MASYHURIYAH ORPHANAGE BANGSRI JEPARA
PENGOLAHAN DATA ANAK ASUH PADA YAYASAN PANTI ASUHAN
DARUL AITAM MASYHURIYAH BANGSRI JEPARA
M. Irfan Mujaddi Ch.
Akhmad Dakhlan Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Speed and accuracy in the preparation of a data in a social institution is often a constraint for the board of any public institution in society. Because these institutions are still using manual bookkeeping. Data Processing Information System that will be made is expected to optimize the accuracy of the data on children recapitalize so as to speed up work time trustees. In addition to simplify the management of data, the system also helps in the search for child data quickly and precisely.
The information system was designed to simplify the management of data on children in the Foundation Orphanage Darul Aitam Masyhuriyah Bangsri Jepara. The system contains data on children who can be entered and updated at any time by the Admin. With the proficiency level system data can be more accurate and can be viewed and updated more quickly and precisely.
Data Processing Information System is designed using Java Netbeans and SQL Server. The results of this informsi system will be used for data processing at the Orphanage Foundation darul Aitam Masyhuriyah Bangsri Jepara. Keywords: Information, Data Processing, Accuracy.
1
1. PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi khususnya di bidang teknologi komputer dan informatika
telah berkembang dengan sangat pesat dan juga telah menyentuh hampir seluruh aspek
kehidupan. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang ini dapat meringankan
manusia dalam menyelesaikan suatu permasalahan dengan lebih mudah dan relatif
singkat, salah satunya komputer dapat dijadikan sebagai media penyimpanan data,
pengolahan data dan perolehan informasi dapat diberikan relatif cepat dan singkat.
Kecepatan dan ketepatan dalam pembuatan suatu data dalam sebuah lembaga
sosial sering kali masih menjadi kendala. Karena lembaga ini masih menggunakan
pembukuan manual. ketepatan dalam merekap data anak asuh sangat berpengaruh
karena data yang ada adalah data valid.
Sistem informasi tersebut dirancang untuk mempermudah pengelolaan data anak
pada Yayasan Panti Asuhan Darul Aitam Masyhuriyah Bangsri Jepara. Dengan adanya
Sistem tesebut diharapkan dapat mempercepat waktu kerja pengurus yayasan. Selain itu
dapat mempercepat dalam pencarian data.
2. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem 2.1.1 Pengertian Sistem
Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan unsur atau
komponen yang terorganisasi, berinteraksi dan saling tergantung satu sama lain. Ada
dua pendekatan untuk mendefinisikan sebuah sistem, yaitu :
a. Tinjauan atas dasar fasilitas ( komponen/elemen)
Sistem yaitu kumpulan komponen yang saling berkaitan dan bekerja sama
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
b. Tinjauan atas dasar aktivitas ( prosedur )
Sistem yaitu suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang berupa urutan
kegiatan yang saling berhubungan dan bekerjasama untuk mencapai tujuan
tertentu.
2.1.2 Karakteristik Sistem Suatu sistem mempunyai beberapa karakeristik yaitu:
a. Komponen/Elemen (Component)
b. Batas Sistem (Boundary)
c. Lingkungan Luar Sistem (Environtment)
d. Penghubung Sistem (Interface)
e. Masukan (Input)
2
f. Pengolah (Proses)
g. Keluaran (Output)
2.2 Konsep Dasar Informasi 2.2.1 Pengertian Informasi
Informasi merupakan proses lebih lanjut dari data yang sudah memiliki nilai
tambah. Informasi ibarat darah yang mengalir di dalam tubuh suatu organisasi, sehingga
informasi ini sangat penting peran dan kedudukannya di dalam sebuah organisasi. Suatu
sistem yang kekurangan informasi akan menjadi lemah, kerdil dan akan berakhir. 2.2.2 Kualitas Informasi
Kualitas informasi (quality of information) sangat dipengaruhi atau ditentukan
oleh 3 hal yaitu: a. Relevan (Relevancy)
Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
b. Akurat (Accurancy)
Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan.
c. Tepat Waktu (Time Lines)
Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
2.3 Konsep Dasar sistem Informasi 2.3.1 Pengertian Sitem Informasi
Untuk memahami pengertian sistem informasi, nmaka harus dilihat dari
keterkaitan antara data dan informasi sebagai entitas penting pembentuk sistem
informasi. Mc Leod (1995) mengatakan bahwa informasi adalah data yang telah
diproses, atau data yang memiliki arti.
Dengan demikian sistem informasi berdasarkan konsep (input, processing,
output - IPO) dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 2.1 Konsep Sistem Informasi
2.3.2 Komponen Sisten Informasi Sistem Informasi mempunyai enam buah komponen atau disebut juga blok
bangunan (building blok), yaitu:
a. Komponen masukan (Input Block)
Input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi.
b. Komponen model (Model Block)
Input Ouput Proses
3
Kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi
data input dan datayang tersimpan pada basis data dengan cara yang sudah
ditentukan untuk keluaran yang diinginkan
c. Komponen keluaran (Output Block )
Keluaran yang menjadi informasi yang berkualitas dan berguna untuk
pemakai sistem
d. Komponen teknologi (Technologi Block)
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model,menyimpan
dan mengakses datadan menghasilkan keluaran serta membantu
pengendalian dari sistem secara menyeluruh.
e. Komponen basis data (Database Block)
Kumpulam dari data yang saling berhubungn satu sama lainnya
f. Komponen pengendalian (Control Block)
Beberapa pengendali yang dirancang untuk menanggulangi gangguan-
gangguan terhadap sistem
2.4 Pengertian Pengolahan Data Data berasal dari kata “Datum” yang berarti fakta atau bagian dari fakta yang
mengandung arti yang hubungan dengan kenyataan yang dapat digambarkan dengan
simbol, angka, huruf dan sebagainya. Dari beberapa pengertian diatas maka dapat
diambil kesimpulan bahwa “Data adalah merupakan fakta atau bagian dari fakta yang
belum tersusun yang mempunyai arti yang dihubungkan dengan kenyataan yang benar-
benar terjadi, fakta dapat dinyatakan dengan gambar (grafik), kata-kata, angka, huruf dan
lain sebagainya.
Data merupakan bahan yang akan diolah menjadi suatu bentuk yang lebih
berguna dan lebih mempunyai arti. Sedangkan informasi adalah hasil pengolahan data
atau hasil proses dari data tersebut. Menurut George R Terry, Phd, pengolahan data
adalah serangkaian informasi yang direncanakan untuk mencapai tujuan atau hasil yang
diinginkan.
2.5 Konsep Dasar Basis Data 2.5.1 Pengertian Basis Data
Basis data (database) adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri
merupakan fakta mengenai obyek, orang, dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai
(angka, deretan karakter atau simbol)1.
1 Kusrini, M.Kom, 2009. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. hal.2. Andi.
Yogyakarta
4
2.5.2 Definisi Basis Data Basis Data dapat didefinisikan dalam berbagai sudut pandang seperti berikut:
1. Himpunan kelompok data yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga
kelak dapat dimanfaatkan dengan cepat dan mudah.
2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama
sedemikian rupa tanpa pengulangan (redudancy) yang tidak perlu untuk
memenuhi kebutuhan.
3. Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam
media penyimpan elektronik.
Adapun elemen-elemen basis data adalah sebagai berkut:
a. Field
Merupakan satuan terkecil dari tabel yang menggambarkan satu item
data.
b. Record
Kumpulan dari field-field yang menggambarkan satu unit data individu
tertentu.
c. Table
Kumpulan dari beberapa record yang menggambarkan satu kesatuan
data dan memiliki arti tertentu.
d. Entity
Sebuah objek yang keberadaannya dapat dibedakan terhadap objek lain.
e. Primary key
Field yang memiliki nilai unik dalam artian field tersebut tidak mungkin
memiliki data yang sama.
f. Foreign Key
Field yang digunakan sebagai penghubung antara satu tabel dengan
tabel yang lain agar saling berelasi.
g. File
Sekumpulan elemen data yang telah diorganisir menjadi record,
umumnya berisi data yang sejenis.
h. Database
Susunan record data operasional lengkap dari suatu organisasi atau
perusahaan, yang diorganisir dan disimpan secara terintegrasi dengan
menggunakan metode tertentu sehingga mampu memenuhi informasi
yang optimal yang dibutuhkan oleh para pengguna.
i. Database Management System (DBMS)
5
Suatu sistem atau perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola
suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta
banyak pengguna.
2.6 Pengertian UML The Unified Modeling Language adalah seperangkat aturan dan notasi untuk
spesifikasi sistem perangkat lunak, dikelola dan dibuat oleh Object Management Group.
Notasi ini menyediakan satu set elemen grafis untuk pemodelan sistem. Beberapa
diagram UML adalah sebagai berikut:
2.6.1 Use Case Diagram yaitu alat komunikasi tingkat tinggi untuk mewakili persyaratan sistem. Diagram
ini menunjukkan interaksi antara pengguna dan entitas eksternal lainnya dengan sistem
yang sedang dikembangkan.
2.6.2 Activity Diagram yaitu Menangkap alur dari sebuah sistem, termasuk tindakan utama dan poin
keputusan, Diagram ini berguna untuk mendokumentasikan proses bisnis.
2.6.3 Class Diagram Yaitu menggambarkan struktur statis dari kelas dalam sistem anda dan
menggambarkan atribut, operasi dan hubungan antara kelas.
2.6.4 Sequence Diagaram Sequence diagram mendeskripsikan bagaimana entitas dalam sistem
berinteraksi, termasuk pesan yang digunakan saat interaksi. Semua pesan
dideskripsikan dalam urutan dari eksekusi. Sequence diagram berhubungan erat dengan
Use Case diagram, dimana 1 Use Case akan menjadi 1 Sequence Diagram. Simbol-
simbol dari sequence diagram antara lain adalah:
a. LifeLine
Sequence Diagram dibuat dengan banyak lifeline. Setiap lifeline
mendapatkan tempat sendiri – sendiri.
b. Message
c. Fragment
2.7 Pengertian Bahasa Pemrograman Java 2.7.1 Sejarah Java
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer
termasuk telepon genggam. Dikembangkan oleh Sun Microsystems dan diterbitkan tahun
1995. Java tidak boleh disalahpahami sebagai JavaScript. JavaScript adalah bahasa
scripting yang digunakan oleh web browser2. Patrick Naughton dan James Gosling
adalah pemimpin proyek Sun Microsystem yang memiliki kode Green, mempunyai tujuan 2 http://javaxcode.wordpress.com/2010/01/31/sejarah-bahasa-java/
6
menghasilkan bahasa komputer sederhana yang mampu dijalankan oleh berbagai
platform komputer. Awalnya James Gosling dengan pembuatan bahasa tersebut
memberi nama dengan OAK (Object Application Kernel). Teknologi Java menarik
perhatian para vendor papan atas seperti IBM, Symantec, Inprise, dll. Sejalan dengan
iringan waktu, kemudian Sun merilis versi resmi Java yang kemudian melahirkan JDK 1.1
kemudian Java 1.2 yang terus berkembang. Kemudian java juga berkembang dengan
adanya teknologi Swing yang mendukung GUI (Graphical User Interface).
Perkembangan selanjutnya adalah, Sun melahirkan teknologi J2EE (Java 2 Enterprise
Edition) yang diawali dengan servlet dan EJB, selanjutnya JSP (Java Server Pages).
Java juga handal di bidang server dan networking. Perkembangan terakhir yang dihandel
Sun Microsystem ini, Java melahirkan J2ME (Java 2 Micro Edition) yang sudah diadopsi
oleh beberapa vendor ponsel terkemuka seperti Siemens, Nokia, Sony Ericsson,
Motorola, dan Samsung dalam menghasilkan aplikasi mobile.
2.7.2 Keunggulan Java a. Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa
platform/sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan
di mana saja.
b. OOP (Object Oriented Programming) Pemrograman Berorientasi Objek yang
artinya semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek. Hal ini sangat
memudahkan pemrogram untuk mendesain, membuat, mengembangkan dan
mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis Java secara cepat,
tepat, mudah dan terorganisir.
c. Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan
library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam
pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para
pemrogram untuk membangun aplikasinya. 2.7.3 Kekurangan Java
a. Tulis sekali, perbaiki di mana saja, Masih ada beberapa hal yang tidak
kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya
SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
b. Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi
menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan
bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-
nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft
.NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan
lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
7
c. Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program
berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi
sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object
Pascal).3 2.8 Software Yang Digunkan 2.8.1 Netbeans IDE 6.9 2.8.1.1 Pengertian Netbeans
Netbeans adalah sebuah proyek software OpenSource (baca: perangkat
lunak kode sumber terbuka). Proyek Netbeans mulai diprakarsai oleh Perusahaan Sun
Microsystems sejak bulan Juni 2000 dan terus berkembang hingga saat ini. Adapun
produk yang telah dihasilkan yaitu : NetBeans IDE dan NetBeans Platform.
2.8.1.2 Sejarah Netbeans NetBeans dimulai pada tahun 1996 sebagai Xelfi (kata bermain pada
Delphi), Java IDE proyek mahasiswa di bawah bimbingan Fakultas Matematika dan
Fisika di Charles University di Praha. Pada tahun 1997 Staněk Romawi membentuk
perusahaan sekitar proyek tersebut dan menghasilkan versi komersial NetBeans IDE
hingga kemudian dibeli oleh Sun Microsystems pada tahun 1999.
2.8.1.3 IDE Netbeans IDE NetBeans memiliki editor untuk file Java yang berbasiskan teks ataupun
GUI (Graphical User Interface). Editor teks itu disebut juga Source Editor. Ada
bermacam-macam proyek file Java yang dapat dibuat di dalam NetBeans. NetBeans
yang berisi sebuah aplikasi GUI Java yang bertujuan sebagai sarana untuk
memperkenalkan fitur editor teks dari IDE NetBeans.
2.8.1.4 Platform Netbeans Platform Netbeans adalah framework yang dapat digunakan kembali
(reusable) untuk meyederhanakan pengembangan aplikasi dekstop. Ketika aplikasi
berbasis platform netbeans dijalankan, kelas ain dari platform dieksekusi. Modul-modul
yang tersedia ditempatkan di sebuah registry di dalam memory, dan tugas startup modul
dijalankan. Secara umum, kode modul dimuatkan ke dalam memory hanya ketika ia
diperlukan.
2.8.2 MySQL 2.8.2.1 Pengertian MySQL
MySQL adalah database yang cepat dan tangguh, dengan database kita
bisa menyimpan, mencari dan mengklasifikasikan data dengan lebih akurat dan
professional. MySQL menggunakan SQL language (Structure Query
3 http://javaxcode.wordpress.com/2010/01/31/sejarah-bahasa-java/
8
Language) artinya MySQL menggunakan query atau bahasa pemprograman
yang sudah standar di dalam dunia database.
2.8.2.2 Pengertian SQL SQL (Structured Query language) adalah salah satu bahasa generasi level
ke-4 yang awalnya dikembangkan oleh IBM di San Jose Research Laboratory. SQL
terdiri dari atas beberapa bagian, yaitu:
a. DDL (Data Definition Language)
Yaitu bahasa yang memiliki kemampuan untuk mendefinisikan data yang
berhubungan dengan pembuatan dan penghapusan objek seperti tabel,
indeks, bahkan basis datanya sendiri. Misalnya, CREATE, DROP,dan
ALTER.
b. DML (Data Manipulation Language)
Yaitu bahasa yang berhubungan dengan proses manipulasi data pada
tabel, record. Misalnya, INSERT, UPDATE, SELECT, dan DELETE4.
2.8.3 I-Report I-Report adalah Software pembuat laporan secara visual. terdapat tools iReport
(dengan library JasperReport) yang dapat pula membantu dalam pembuatan laporan.
Library JasperReport sendiri merupakan Java Library (JAR) yang bersifat open dan
dirancang untuk menambahkan kemampuan pelaporan (reporting capabilities) pada
aplikasi java.
JasperReport memiliki sejumlah fitur, antara lain :
- Layout dan desain laporan yang fleksibel
- Dapat menampilkan laporan dalam bentuk teks maupun gambar (chart)
- Dapat menghasilkan report dalam berbagai format : html, pdf, rtf, xls, csv.
- Dapat menerima data dari berbagai sumber data : JDBC, Bean Collection,
ResultSet, CSV, XML, Hibernate.
3. Gambaran Umum Instansi 3.1 Sejarah Dan Profil Yayasan Panti Asuhan Darul Aitam Masyhuriyah Bangsri –
Jepara Yayasan Darul Aitam telah berdiri sejak 31 Mei 1985, dan telah terdaftar pada
Kantor Wilayah Departemen Sosial Jawa Tengah Nomor : 54.1/BOS/201/6.92/1 tanggal
23 Juni 1992. Tahun 2004 Yayasan Darul Aitam, ada perubahan pada Akte pendirian
Yayasan dengan nomor : 1 Tanggal 23 September 2004 yang dibuat oleh Notaris
Woronuning Martiningtyas, S.H. Yayasan Darul Aitam Masyhuriyah disahkan
Departemen Hukum dan HAM RI dengan nomor : C-841.HT.01.02.TH 2004. Adapun
4 M.Arief Rudianto, 2009. Pemrograman BASIS DATA menggunakan Transact-SQL-hal.23. Andi. Yogyakarta
9
Surat Izin Operasional dari Dinas Kesejahteraan Provinsi Jawa Tengah yang telah habis
masa berlakunya adalah :
Nomor : 201/ORSOS/2003/2006 Masa berlaku 3 April 2006 s/d 3 April 2009
Yayasan Darul Aitam Masyhuriyah adalah suatu lembaga sosial yang bergerak
dalam bidang kesejahteraan masyarakat khususnya kaum dhu’afa, anak yatim piatu, dan
anak yang dalam keluarganya kekurangan biaya atau ekonomi lemah
Nama : Panti Asuhan Darul Aitam Masyhuriyah
Alamat : RT. 01 RW. 03 Bangsri - Jepara Jawa Tengah
No.Telephone : (0291) 772094
Kode Pos : 59453
3.2 Visi Dan Misi
Visi : Terciptanya anak-anak yatim dan fakir miskin yang terampil, percaya
diri dan berahklaqul karimah serta berprestasi.
Misi : Membina dan memberikan pendidikan formal dan non formal pada
anak-anak yatim dan fakir miskin serta mengembangkan sikap kemandirian dan
tanggungjawab. 3.3 Struktur Organisasi
Gambar 3.1 Struktur Organisasi
3.4 Sistem Yang Digunakan Saat Ini Sistem yang digunakan oleh Yayasan Panti Asuhan Darul Aitam Masyhuriyah
Bangsri – Jepara dalam pengolahan data masih sangat sederhana yang artinya masih
secara manual. Setiap ada anak asuh yang ingin mendaftar atau masuk dalam panti
asuhan, pendaftar calon anak asuh tersbut harus mengisi data pada formulir
pendaftaran dalam bentuk lembaran kertas. Setelah itu admin baru memasukkan
datanya dalam komputer, dimana dalam komputer teresebut masih sangat sederhana
sebagaimana penginputan datanya masih dalam Microsoft Office yaitu microsoft Word
dan Micriosoft Excel.
10
3.5 Flowchart Sistem Yang Ada
Gambar 3.2 Flowchart Sistem Yang sudah ada
4. PEMBAHASAN 4.1 UML (Unified Modeling Language) 4.1.1 Use Case Diagram
Gambar 4.1 Use Case Diagram
4.1.2 Activity Diagram
Gambar 4.2 Activity Diagram Sistem
11
4.1.3 Class Diagram
Gambar 4.3 Class Diagram
4.1.4 Sequence Diagram
Gambar 4.4 Sequence Diagram
4.2 Sistem Perancangan Basis Data 4.2.1 Bentuk Relasi Database
Gambar 4.5 Relasi Database
12
4.2.2 Tampilan Form Input dan Output/Report a. Form Login
Gambar 4.6 Tampilan Form Login
b. Form menuUtama
Gambar 4.7 Tampilan Form Menu Utama
c. Form Data Karyawan
Gambar 4.8 Tampilan Form Data Karyawan
d. Form Data Anak
Gambar 4.9 Tampilan Form dan Report Data Anak Asuh
e. Form Data Sekolah
Gambar 4.10 Tampilan Form Report Data Sekolah
13
f. Form Data Sumbangan
Gambar 4.11 Tampilan Form dan Report Data Sumbangan
g. Form Riwayat Kesehatan
Gambar 4.12 Tampilan Form dan Report Riwayat Kesehatan
h. Form Pengeluaran
Gambar 4.13 Tampilan Form dan Report Pengeluaran
i. Form Mutasi
Gambar 4.14 Tampilan Form dan Report mutasi
j. Form Data Biaya Sekolah
Gambar 4.15 Tampilan Form dan Report Biaya Sekolah
14
5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan
Dari uraian pembahasan pada tiap-tiap bab sebelumnya, penulis menyimpulkan
yang diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Dengan adanya sistem informasi pemrograman ini dapat mengubah sistem
yang manual menjadi berbasis komputerisasi sebagai alat untuk memperluas
sistem informasi.
2. Dengan menggunakan sistem informasi pemrograman ini, pengguna dapat
menghemat waktu saat penginputan, pengeditan, maupun pencarian data.
3. Tampilan Interface program dapat dipahami dengan mudah dan dimengerti oleh
pengguna/user.
5.2 Saran Demi kelancaran operasional secara umum didalam Yayasan Panti Asuhan Darul
Aitam maka perlu diterapkan suatu aplikasi secara terarah, terpadu, dan menyeluruh.
Penulis berusaha mengajukan beberapa pemikiran berupa saran sebagai pertimbangan
antara lain :
1. Tusas Akhir ini hanya membahas tentang pengolahan data meliputi olah data
karyawan, olah data anak asuh, olah data mutasi, rekapitulasi data sumbangan,
rekapitulasi data pengeluaran, olah data pembiayaan sekolah sekaligus
laporan-laporan dari olah data tersebut. Aplikasi yang dibuat ini masih bisa
dikembangkan kembali.
2. Penulis menyadari bahwa program yang penulis buat jauh dari sempurna, hal
ini dikarenakan keterbatasan kemampuan penulis, maka penulis meminta saran
dan kritik yang bersifat membangun
15
DAFTAR PUSTAKA
Sisworo, Heri, 2009. Pengantar Logika Informatika, Algoritma dan pemrograman
Komputer. hal.34. Andi. Yogyakarta
AMIKOM. 2012. ModulPanduan Penyusunan TA D3 TI. Yogyakarta: STMIK AMIKOM
Yogyakarta
Nugroho, Adi, 2004. Pemrograman Berorientasi Object. Bandung: Informatika Bandung
Kusrini, M.Kom, 2009. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. hal.2. Andi.
Yogyakarta
Utami, Ema, Sukrisno, 2008.Mengoptimalkan Query pasa Ms. SQL Server. Andi
Offset.Yogyakarta
Widayani Wiwi, S.Kom, 2012. Modul Praktikum Bahasa Pemrograman 2, STMIK
AMIKOM Yogyakarta
Steven Hendro. http://Membuat Report Menggunakan iReport dari Netbeans. Hendro
Steven’s Weblog.htm. Diakses pada tanggal25 Desember 2012.
http://javaxcode.wordpress.com/2010/01/31/sejarah-bahasa-java/ Diakses 19 mei 2012.
http://mediainformasiwarga.blogspot.com/2010/06/. Diakses pada tanggal 15 mei 2012.
http://artikel4us.wordpress.com/2010/10/30/pengertian-defenisi-sistem-flowchart/.
Diakses Mei 2012