pengolahan bahan galian

Upload: sihombing-hendrik-s

Post on 30-Oct-2015

66 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Pengolahan bahan galian:merupakan proses pemisahan mineral berharga dari pengotornya(mineral tidak berharga)yang dilakukan secara mekanis hingga didapat konsentrat(hasil proses yang kadar minera berharganya paling tinggi) dan tailing yang kadar mineral berharganya paling rendah dan didasarkan atas sifat fisik,kimia fisika permukaan mineral serta menguntungkanKeuntungan pengolahan: Kadar meningkat,hingga mengurangi ongkos angkut logam Jika dilakukan metalurgi akan mengurangi jumlah fluks Jika dilakukan peleburan pada tanur yang sama kadar tinggi akan didapatkan logam yang lebih banyak Dapat menghasilkan banyak produkStudi bahan baku: Macam dan komposisi mineral Kadar Besar kecilnya ukuran Macam dan tipe ikatan mineral Derajad liberasu Sifat fisik mineralSifat fisik mineral Kekerasan,struktur,fraktursifat ini untuk menentukan alat penghancur Ikatan mineral dan besar kecilnya kristal,kaitannya dengan derajat liberasi Warna dan kilap,kaitannya dengan hand sorting Spesifik gravity,berkaitan dengan konsentrasi gravimetri Magnetic susceptibility,kaitannya dengan magnetic separation Electro conductivity,kaitannya dengan HTS Sifat permukaan senang tidaknya dengan udara kaitannya dengan flotasiKominusi Proses mereduksi ukuran butir/proses meliberasikan bijih dengan cara peremukan dan penggilingan Tujuan kominusi adalah agar biji terliberasikan sempurna hingga proses pengolahan akan lebih sempurnaTahap kominusi Primary crushing,umpan berukuran 84x60 inchi dan produk sekitar 14x9 inchi,hingga reduction ratio 4-7 Secondary crushing ukuran umpan 6inchi produknya 0,5inchi Fine crushing/grinding mill umpan ukuran 0,75 inchi dan produknya ukuran -18 meshMaksud hubungan tahapan dengan reduction ratio Agar produksi banyak waktu peremukan maupun penggilingan lebih cepat Jika reduction ratio besar,waktu menjadi lama dan akhirnya produksi menjadi kecilMaksud kominusi Reduksi ukuran butir dengan jalan peremukan/crushing dan penggilingan/grinding Agar mineral berharga terbebas dari yang tidak berharga Mineral berharga sifatnya lebih murni Proses pengolahan dapat lebih sempurnaTahapan kominusi PentahapanumpanprodukPeremukan tahap1800 mm20-150mmPeremukan tahap220-150mm1-10mmPenggilingan kasar1-10mm1mm-20meshPenggilingan halus WR=TF/SE Apparent reduction ratio,yaitu perbandingan antra efektif gape dengan efektif setting->AR=0,85G/SEBagian blake jaw crusherBagian jaw crusher Setting block=untuk mengatur setting Toggle=mengubah gerakan naik turun menjadi maju mundur Pitman=mengubah gaya berputar menjadi naik turun Swing jaw=rang yang dapat bergerak Fixed jaw=rahang yang diam Mouth=mulut jaw cruher/lubang pemasukan umpan Throath=lubang pengeluaran jaw crusher Gape=jarak efektif mouth Set=jarak horisontal pada throat Closed setting=besarnya set dikala swing kedepan Open setting=besarnya set dikala swing kebelakang Efektif setting=closed efektif+0,5(open setting-closed setting) Throw=selisihjarak pelemparan natara open setting dengan closed setting Nip angle=sudut yang dibentuk oleh dua garis singgung yang dibuat melalui titik singgung antara jaw dengan batuanKapasitas Besar kecilnya nisbah reduksi dipengaruhi besar kecilnya setting Besar kecilnya nisbah reduksi berpengaruh pada kapasitas produksi Setting kecil menyebabkan nisbah reduksi besar hingga waktu crushing jadi lama dan kapasitas kecilKapasitas jaw crusher Menurut taggart kapasitas jaw crusher =T= 0,6LS(ton/jam) T= kapasitas (ton/jam) L=panjang lubang penerimaan S=lebar settingHubungan nisbah dengan produksi Ukuran umpan(inchi):3000-4000,2000-3000,1000-2000,500-1000,125-500 Nisbah reduksi:8,9 6,7 4,4 2,2 1,1 Produksi(ton/jam):100,170,182,232,419Gaya yang berperan dalam kuminusi Compression:dua permukaan saling menekan seperti jaw crusher,gyratory crusher Impact:peremukan karna jatuhan seperti pada hammer mill,ball mill(cataracting) Abrasion:gesekan seperti pada ball mill(cascading),pulferizerPecahnya batuan pada jaw crusher Gaya tekan harus lebih besar dari gaya tahan batuan Sudut jepit tidak besar,antara 18-45 derajat(masing2 bahan galiann beda) Resultan gaya arah kebawahGyratory crusher Mempunyai kapasitas lebih besar dari jaw crusher Mekanisme gerakan berputar dan bergoyang hingga proses penghancurannya terus menerus,hal ini yang menyebabkan kapasitas besarBagian alat gyratory cusher Spindle berfungsi membuat gerakan berputar sambil bergoyang,gerakan ini dari excentic sleeve Crushing head bertumpu pada spindle ikut berputar hingga minerak yang terletak antara cruching head dengan concave akan hancurGambaran gyratory ceusherFaktor yang berpengaruh pada kapasitas Siat material(keliatan,kekerasan,britle) Permukaan concave dan crushing head,sudut jepit Moisture content,setting,putaran,gape Kecepatan pengumpanan Nisbah reduksiPerbedaan jaw dan gyratory crusherMacam alat secondary crusher Cone crusher Hammer mill Roll crusher Jaw crusher kecil Gyratory cruher kecilCone crusherHammer crusher Termasuk secondary crusher Terdiri dari rotor yang dipasangi hammer/palu,kapasitas dapat besar Jarak antara hammer tergantung pada besar kecilnya umpan Pada umumnya umpan berukuran 10cm produk sampai 1mmRoll crusher Rigit roll,terdiri dari dua roll,hanya satu roll yang berputar,tidak ada per/pegasnya.jika batuannya keras dan tidak dapat terpecahkan maka porosnya bisa patah Spring roll ada pegas,poros tidak mudah patahKapasitas roll crusher Kecepatan putar roller Lebar permukaan roller Diameter roll Jarak antar rollHancurnya material pada roll crusher Choke crushing,penghancuran tidak hanya oleh permukaan roll tapi sesama material Free crushing,penghancuran oleh rollnya dapat juga materiak yang kecil hinggan tanpa peremukanGrinding Ball mill,rod mill,tube mill,ada ginding media berupa bola baja,batang baja,maupung filnt/batu api Sag(semi autogeneous grinding mill)pecahnya material karna material sendiri dari grinding media (bola baja),ciri sag dimeter lebih besarTujuan grinding Mendapatkan ukuran sesuai permintaan pasar,memenuhi persyaratan proses selanjutnya Agar material terliberasi sempurna sehingga mudah jika dilakukan konsentrasiProses grinding Dapat secara kering atau basah tergantung pada proses berikutnya,pertimbangan energi,perimbangan polusi,pertimbangan ruang,pertimbangan korosi pada grinding mediaPenggolongan mill berdasar grinding media Bola baja->ball mill Flint->peable mill Batang2 baja->rod mill Bijihnya sendiri-> autogeneous mill Biasanya ball mill digunakan untuk penggilingan yang relatif kasar,rod mill lebih halus dan homogenBall mill berdasar bentuk call nya Cylindrical mill(bentuk silinder) biasanya untuk menggrinding agak kasar,grinding media kasar Conical mill(bentuk kerucut),untuk menggrinding halus Cylindro conical mill(perpadan antara silinder dengan kerucut)untuk menggrinding dari kasar sampai halusMill berdasar cara pemasukan umpan Scope feeder Drum feeder Sccope-drum feederPerbandingan kapasitas ball millRod mill Grinding mediaberupa batang baja Biasanya untuk menggiling yang halus kecepatan harus cascading Lebih baik dari ball mill sebab ball mill grinding action berupa titik,rod mill berupa garisKerugian rod mill Jikaumpan terlalu banyak,rod cepat rusak hasil tidak sempurna Jika digunakan sedikir,akan menghasilkan over grinding Jika rod yang digunkan liat,rod akan saling melilit(mestinya yang mudah patah)Tube mill Grinding media dapat berupa bola baja,flint(batu api),keramik Panjang cell 1,5-2,5kali diameter cell Bisa menggrinding lebih halus Autogeneous mill Autogeneous seluruhnya,proses penggilingan terjadi antara bijih dengan bijih Autogeneous sebagian,proses penggilingan antara bijih ukuran besar dengan ukuran kecil Semi autogeneous,proses penggilingan terjadi antar bijih dan juga bla baja dengan bijihLinear atau pelapis Pelapis terletak dibagian dalam cell,dapat terbuat dari baja,karet,dll Berfungdi sebagai pelapis dan juga membawa grinding media sesuai dengan kcepatannya Bentuk dari linear bermacam2 seperti gelombang,shiplap,dllSizing Screening:proses pengelompokan material berdasarkan ukuran lubang ayakan hingga ukurannya relatif seragam,materialnya heterogen dan akan efektif berproduksi ukuran kasar lebih besar dari 20 mesh,screening dilakukan berpasangan dengan crushing Classifying:pengelompokkan material berdasarkan kecepatan jatuh material berdasarkan kecepatan jatuh material dalam suatu media hingga ukurannya berbeda2 namun materialnya homogen dan kan efektif bila