teknologi -peralatan pengolahan bahan galian

20

Upload: mursid-sispamuntra

Post on 10-Jul-2016

41 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 2: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 3: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 4: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian

Konsentrat

Tailing

Page 5: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 6: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 7: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 8: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 9: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 10: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 11: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 12: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 13: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian

Flotasi• Proses floatasi dapat berlangsung optimal bergantung dari reagen-reagen

yang digunakan. Reagen-reagen yang digunakan juga beragam tergantung dari mineral yang ingin kita peroleh. Reagen – reagen yang digunakan tersebut memiliki masing-masing kegunaan ataupun saling melengkapi antar reagen. Berikut kegunaan masing-masing reagent yang digunakan:

• 1. Collector• Collector adalah senyawa yang dapat menyebabkan prmukaan mineral

menjadi suka udara (hidrofobik). Collector biasanya merupakan mineral organic heteropolar, mengandung gugus polar dan non-polar. Gugus non-polar cenderung bersifat hidrofobik dan akan menempel pada gelembung udara, sedangkan gugus polar akan menempel pada partikel solid tertentu sehingga partikel solid tersebut ikut terapung bersama gelembung udara.

Page 14: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian

• Dalam proses floatasi, besarnya ukuran partikel yang akan diflotasi sangatlah penting. Karena besarnya ukuran partikel dapat mempengaruhi laju flotasi. Seperti ditunjukan pada kurva dibawah ini.

• Ukuran partikel yang semakin besar awalnya menaikkan laju konstanta flotasi secara perlahan, tetapi setelah mencapai puncak(batasan maximum ukuran partikel), laju konstanta flotasi turun secara drastic. Hal ini dikarenakan derajat liberasi yang berkurang dari mineral menurunkan kemampuan bubble untuk mengangkat partikel yang kasar(coarse).

• Faktor- faktor yang mempengaruhi flotation adalah:• Ukuran partike• Ukuran partikel yang besar membuat partikel tersebut cenderung untuk mengendap sehingga

susah untuk terflotasi• pH larutan• sifat hidrofobik akan berlangsung optimal pada range pH tertentu• surfaktan• surfaktan adalah kolektor yang merupakan reagen yang memiliki gugus polar dan gugus non

polar sekaligus• laju udara• berfungsi sebagai pengikat partikel yang memiliki sifat permukaan hidrofobik, persen padatan,

untuk flotasi pada partikel kasar dapat dilakukan dengan persen padatan yang besar demikian sebaliknya, besar laju pengumpanan yang berpengaruh terhadap kapasitas dan waktu tinggi.

Page 15: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian

• 2. Frother• Frother adalah senyawa yang dapat menurunkan tegangan permukaan gelembung, sehingga

tidak mudah pecah. Frother yang efektif biasanya mengandung setidaknya 5 atom karbon dalam tantai utamanya. Ketika permukaan partikel telah menjadi hidrofobik, partikel tersebut harus mampu menempel pada gelembung udara yang disuntikkan (aerasi). Namun muncul masalah ketika gelembung – gelembung tersebut tidak stabil dan mudah pecah akibat tumbukan dengan partikel padat, dinding sel dalam gelembung – gelembung lain. Oleh karena itu perlu adanya penambahan material ke dalam pulp yang dapat menstabilkan gelembung udara. Material yang ditambahkan tersebut dikenal dengan frother.

• 3. Modifier• Adalah beberapa jenis reagen yang ditambahkan untuk mengoptimalkan proses flotasi.

Modifier itu sendiri terdiri dari beberapa jenis reagent tertentu, yaitu:• Aktivator, adalah reagen yang ditambahkan untuk menambah interaksi antara partikel solid

dengan kolektor• Dispersant, adalah reagen yang digunakan untuk mencehah terjadinya penggumpalan antara

partikel solid sehingga menambah sifat hidrofobik ke partikel solid lain yang tidak diinginkan• Depresant, adalah reagen yang ditambahkan untuk membentuk lapisan polar yang

membungkus partikel solid sehingga menambah sifat hidrofobik ke partikel solid lain yang tidak diinginkan

• pH Regulator, adalah reagen yang digunakan untuk mengontrol pH karena sifat hidrofobik akan berlangsung optimal pada range pH tertentu.

Page 16: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 17: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 18: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 19: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian
Page 20: Teknologi -Peralatan Pengolahan Bahan Galian