pengembangan flap book sebagai media pembelajaran...

181
PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN IPA DI SMP/MTs PADA MATERI SISTEM EKSKRESI Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh: Seno Murdiono NIM: 11150161000076 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2020

Upload: others

Post on 18-Jan-2021

15 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA

PEMBELAJARAN IPA DI SMP/MTs PADA MATERI SISTEM

EKSKRESI

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

Seno Murdiono

NIM: 11150161000076

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2020

Page 2: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

i

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Skripsi berjudul Pengembangan Flap Book Sebagai Media Pembelajaran IPA

di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi disusun oleh Seno Murdiono, NIM.

11150161000076, Program Studi Pendidikan Biologi, Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Alam, Fakutas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, telah melalui bimbingan dan dinyatakan sah

sebagai karya ilmiah yang berhak untuk di ujikan pada sidang munaqasah sesuai

dengan ketentuan yang ditetapkan oleh fakultas.

Jakarta, 13 Februari 2020

Yang mengesahkan,

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Baiq Hana Susanti, S.Psi., M.Sc Dina Rahma Fadlilah, S.Pd., M.Si

NIP. 19700209 200003 2 001

Page 3: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi berjudul Pengembangan Flap Book Sebagai Media Pembelajaran IPA

di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi disusun oleh Seno Murdiono, NIM.

11150161000076, diajukan kepada Fakutas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK)

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, yang telah dinyatakan lulus

ujian munaqasah pada tanggal 8 Juni 2020 dihadapan dewan penguji. Oleh karena

itu, penulis memperoleh gelar sarjana S1 (S.Pd) dalam bidang Pendidikan Biologi.

Jakarta, 8 Juni 2020

Panitia Ujian Munaqasah,

Tanggal

Tanda Tangan

Ketua Panitia (Ketua Prodi Biologi)

Dr. Yanti Herlanti, M.Pd

NIP. 19710119 200801 2 010

14-07-2020

…………………

…………………

Penguji I

Dr. Yanti Herlanti, M.Pd

NIP. 19710119 200801 2 010

14-06-2020

…………………

…………………

Penguji II

Eny S Rosyidatun, S.Si., M.A

NIP. 19750924 200604 2 001

14-07-2020

…………………

…………………

Mengetahui:

Dekan Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,

Dr. Sururin, M. Ag

NIP. 19710319 199803 2 001

Page 4: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

iii

KEMENTERIAN AGAMA

FORM (FR)

No. Dokumen : FITK-FR-AKD-089

UIN JAKARTA Tgl. Terbit : 1 Maret 2010

FITK No. Revisi: : 01

Jl. Ir. H. Juanda No 95 Ciputat 15412 Indonesia Hal : 1/1

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

N a m a : Seno Murdiono

Tempat/Tgl.Lahir : Majalengka, 01 Oktober 1994

NIM : 11150161000076

Jurusan / Prodi : Pendidikan IPA/Pendidikan Biologi

Judul Skripsi : Pengembangan Flap Book Sebagai Media Pembelajaran

IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi

Dosen Pembimbing 1 : Dr. Baiq Hana Susanti, S.PI., M.Sc.

Dosen Pembimbing 2 : Dina Rahma Fadlilah, S.Pd., M.Si.

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang saya buat benar-benar hasil karya

sendiri dan saya bertanggung jawab secara akademis atas apa yang saya tulis.

Pernyataan ini dibuat sebagai salah satu syarat menempuh Ujian Munaqasah.

Jakarta, 13 Februari 2020

Mahapeserta didik Ybs.

Seno Murdiono

NIM. 11150161000076

Page 5: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

iv

ABSTRAK

Seno Murdiono, NIM. 11150161000076. “Pengembangan Flap Book Sebagai

Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”.

Skripsi Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2020.

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan flap book pada materi sistem

ekskresi pada kelas 8 (VIII) SMP/MTs. Metode yang digunakan dalam dalam

penelitian ini adalah model pengembangan Four-D (4D). Penelitian ini mencakup

empat langkah: Define, Design, Develop, dan Disseminate. Data dari penelitian ini

diperoleh dari validasi oleh dua ahli media dan dua ahli materi, yang kemudian

diujicobakan pada 80 peserta didik kelas VIII dan guru di SMPN 3 Tangerang

Selatan. Penilaian media mencakup aspek bentuk/model, kualitas instruksional

dan penyajian. Hasil dari penilaian oleh ahli materi mendapat hasil sangat baik

dengan persentase 85,6%, sedangan penilaian oleh ahli media mendapatkan hasil

sangat baik dengan persentase 95,4%. Penilaian oleh guru mendapatkan hasil

sangat baik dengan persentase 94,7%. Penilaian oleh peserta didik mendapatkan

hasil sangat baik dengan persentase 91%. Berdasarkan uji validitas, maka flap

book layak dijadikan media pembelajaran dengan kategori sangat baik sehingga

dapat digunakan sebagai media pembelajaran pada pembelajaran IPA.

Kata kunci: Media Pembelajaran IPA, Flap Book, Model Pengembangan Four-D

(4D), Sistem Ekskresi.

Page 6: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

v

ABSTRACT

Seno Murdiono, NIM. 11150161000076. Development of Flap Book As a

Science Instructional Media for Junior High School on The Concept of

Excretory Systems. The Undergraduate Thesis of Biology Education Program,

Faculty of Education and Teacher’s Training, Syarif Hidayatullah State

Islamic University Jakarta 2020.

This research aims to develop a flap book on the concept of the excretory system

in the 8th

grade of Junior High School. The research method used in this research

is development model by Four-D (4D). The research phase consists of four steps:

Define, Design, Develop, and, Disseminate. Then the data of the research were

obtained from validation of two media experts and two material experts, then

tested on 80 students of 8th

Grade and teachers in SMPN 3 Tangerang Selatan.

Moreover, the media assessment included aspects of model, directive quality and

deserve. The results of the research were; media experts had an average of

95.4%, material experts were in 85.6% average, the results of teacher’s trials

amounted to 94.7% and the results of student’s trials amounted to 91%.

Therefore, based on the results of the research, the flap book which had

developed by the researcher has very good quality, also it is very feasible to use

as a media for Science learning.

Keyword: Science Instructional Media, flap book, Four-D (4D) Development

Model, Excretory Systems.

Page 7: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

vi

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmannirrahiim

Alhamdulillah, puji syukur penulis kehadirat Allah SWT, karena dengan

rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul

“Pengembangan Flap Book Sebagai Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs

pada Materi Sistem Ekskresi”. Shalawat beserta salam semoga tetap tercurah

limpahkan kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW beserta keluarga, para

sahabat dan para pengikutnya sampai akhir zaman.

Ucapan banyak terimakasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang

telah memberikan dukungan dan bantuan dalam penyusunan skripsi ini. Dengan

tulus ikhlas penulis menyampaikan terimakasih kepada:

1. Dr. Sururin, M.Ag, Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Dr. Yanti Herlanti, M.Pd, Ketua Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan

Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Dr. Baiq Hana Susanti, S.PI., M.Sc selaku Dosen Pembimbing I dan Dina

Rahma Fadlilah, S.Pd., M.Si, selaku Dosen Pembimbing II yang telah

memberikan bimbingan, dukungan dan arahan dalam membimbing penulis

selama ini.

4. Dr. Sujiyo Miranto, M.Pd, Dosen Penasehat Akademik yang selalu

memberikan motivasi dan nasehat kepada penulis selama mengikuti

perkuliahan.

5. Iwan Permana Suwarna, M.Pd dan Munasprianto Ramli, Ph.D selaku

validator media, serta Dr. Baiq Hana Susanti, S.PI., M.Sc dan Siti Rokasiah,

S.Pd selaku validator materi yang telah bersedia menilai serta memberikan

komentar dan saran dalam pengembangan media pembelajaran.

6. Seluruh Dosen dan Staff Jurusan Pendidikan Biologi UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta yang dengan tulus ikhlas memberikan ilmu kepada

penulis, semoga ilmu yang diberikan bermanfaat serta menjadi shadaqah

Page 8: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

vii

yang tak terputus. Semoga Allah AzzawaJalla membalas semua kebaikan

dengan kebaikan.

7. Bapak Drs. Raharjo, dan Ibu Eli S, S.Pd selaku guru bidang studi IPA Kelas

VIII SMPN 3 Tangerang Selatan yang telah memberikan izin penelitian,

bimbingan dan arahan selama pelaksanaan penelitian skripsi.

8. Kedua orangtua, Ayah dan Mamah tercinta serta kedua adik, Egiem dan

Nais Friska yang selalu tiada hentinya memberikan doa dan motivasi untuk

segera menyelesaikan skripsi ini.

9. Trisnaning Diah Dwi Rachmawati, yang telah banyak membantu serta

memberikan masukan dalam pengerjaan skripsi ini.

10. Seluruh civitas SMPN 3 Tangerang Selatan, yang telah banyak memberikan

kemudahan serta dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.

11. Keluarga besar PMII Rayon IPA, PMII Komisariat Fakultas Ilmu Tarbiyah

dan Keguruan dan HMPS Pendidikan Biologi yang telah memberikan

kehangatan, dukungan dan semangat dalam menjalani rangkaian proses

perkuliahan dan penulisan skripsi selama ini.

12. Teman-teman Mimosa B, yang selalu memberikan doa serta dukungan

selama masa kuliah dan pengerjaan skripsi ini.

Akhir kata teriring do‟a semoga Allah SWT membalas kebaikan semua

pihak dengan balasan yang sesuai. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca. Aamiin yaa Rabbal „Alamiin.

Jakarta, 14 Februari 2020

Penulis

Seno Murdiono

Page 9: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

viii

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI ...................................... i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI .................................................... iii

ABSTRAK ............................................................................................................ iv

ABSTRACT ............................................................................................................ v

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi

DAFTAR ISI ....................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL ................................................................................................. x

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ..................................................................................... 5

C. Pembatasan Masalah .................................................................................... 6

D. Rumusan Masalah ........................................................................................ 6

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................................... 6

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................... 8

A. Tinjauan Pustaka .......................................................................................... 8

1. Kegiatan Belajar ................................................................................... 8

2. Media Pembelajaran ........................................................................... 11

3. Flap book............................................................................................ 13

4. Karakteristik Konsep Sistem Ekskresi dalam Kurikulum 2013 ......... 17

5. Materi Sistem Ekskresi....................................................................... 18

B. Kajian Penelitian yang Relevan ................................................................. 23

C. Kerangka Berpikir ...................................................................................... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................................... 29

A. Waktu dan Tempat Penelitian .................................................................... 29

B. Metode dan Prosedur Penelitian Pengembangan ....................................... 29

C. Objek Uji Coba .......................................................................................... 34

D. Instrumen Penelitian................................................................................... 34

Page 10: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

ix

1. Instrumen Validasi Ahli Materi ......................................................... 34

2. Instrumen Validasi Ahli Media .......................................................... 35

3. Instrumen Angket Respon Guru ......................................................... 36

4. Instrumen Angket Respon Peserta Didik ........................................... 37

E. Teknik Analisis Data .................................................................................. 39

1. Analisis Kebutuhan ............................................................................ 39

2. Analisis Data Instrumen Validasi Media oleh Ahli ........................... 39

3. Analisis Data Instrumen Angket untuk Guru dan Peserta Didik ....... 40

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................... 42

A. Deskripsi Hasil Pengembangan ................................................................. 42

1. Tahap Define (Pendefinisian) ............................................................. 42

2. Tahap Design (Perancangan) ............................................................. 46

3. Tahap Develop (Pengembangan) ....................................................... 49

4. Tahap Disseminate (Penyebarluasan) ................................................ 63

B. Kajian Produk Akhir .................................................................................. 69

1. Deskripsi Produk Akhir ...................................................................... 69

2. Kelebihan Produk ............................................................................... 69

3. Kekurangan Produk ............................................................................ 70

BAB V PENUTUP ............................................................................................... 71

A. Kesimpulan ................................................................................................ 71

B. Saran ........................................................................................................... 71

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 72

LAMPIRAN ......................................................................................................... 75

Page 11: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

x

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Lembar Validasi Ahli Media ............................................ 35

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Lembar Validasi Ahli Materi ........................................... 36

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Instrumen Angket Respons Guru Terhadap Penggunaan

Flap Book ......................................................................................... 37

Tabel 3.4 Kisi-Kisi Instrumen Angket Respons Peserta didik Terhadap

Penggunaan Flap Book .................................................................. 38

Tabel 3.5 Ketentuan Kriteria Penilaian Lembar Validasi Media ..................... 39

Tabel 3.6 Kisaran Presentase dan Kriteria Penilaian ....................................... 40

Tabel 3.7 Ketentuan Dalam Pemberian Skor pada Tiap Kriteria..................... 41

Tabel 4.1 Persentase Hasil Penilaian Ahli Media Tiap Kriteria ...................... 49

Tabel 4.2 Persentase Hasil Penilaian Ahli Media Tiap Indikator .................... 49

Tabel 4.3 Persentase Hasi Penilaian Ahli Materi Tiap Kriteria ....................... 50

Tabel 4.4 Persentase Hasil Penilaian Ahli Materi Tiap Indikator .................... 51

Tabel 4.5 Daftar Komentar dan Saran Ahli Media .......................................... 52

Tabel 4.6 Daftar Komentar dan Saran Ahli Materi .......................................... 52

Tabel 4.7 Daftar Riwayat Perbaikan (Revisi) Flap Book Berdasarkan Pendapat

Ahli .................................................................................................. 53

Tabel 4.8 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book

Tiap Kriteria ..................................................................................... 57

Tabel 4.9 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Tiap Indikator ................. 58

Tabel 4.10 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Peserta didik Terhadap

Flap Book Tiap Kriteria ................................................................... 59

Tabel 4.11 Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta didik Tiap Indikator ..... 60

Tabel 4.12 Daftar Riwayat Perbaikan (Revisi) Flap Book Berdasarkan Pendapat

Guru ................................................................................................. 62

Tabel 4.13 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Peserta didik Terhadap

Flap Book Tiap Sekolah .................................................................. 63

Tabel 4.14 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Peserta didik Terhadap

Flap Book Tiap Kriteria ................................................................... 64

Page 12: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

xi

Tabel 4.15 Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta didik Tiap Indikator ..... 64

Tabel 4.16 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book Tiap

Guru ................................................................................................. 66

Tabel 4.17 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book Tiap

Kriteria ............................................................................................. 66

Tabel 4.18 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Tiap Indikator ................. 67

Page 13: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Peta Konsep Materi Sistem Ekskresi pada Kurikulum 2013 .............................. 17

Gambar 3.1 Prosedur Penelitian Pengembangan Four-D (4D) ................................................. 30

Gambar 4.1 Tampilan Proses Pembuatan Storyboard dan Desain Layout pada

Aplikasi Corel Draw X4 ............................................................................................... 47

Gambar 4.2 Tampilan Proses Pembuatan Panduan Pencetakan pada

Aplikasi Corel Draw X4 ............................................................................................... 47

Page 14: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pedoman Wawancara Guru ............................................................................ 75

Lampiran 2 Pedoman Wawancara Peserta Didik ............................................................ 76

Lampiran 3 Rekapitulasi Hasil Wawancara Guru ........................................................... 77

Lampiran 4 Rekapitulasi Hasil Wawancara Peserta Didik ........................................... 79

Lampiran 5 Lembar Validasi Ahli Media ......................................................................... 81

Lampiran 6 Lembar Validasi Ahli Materi ......................................................................... 84

Lampiran 7 Lembar Angket Respon Guru ........................................................................ 87

Lampiran 8 Lembar Angket Respon Peserta didik ......................................................... 90

Lampiran 9 Data Perhitungan Hasil Penilaian Ahli Materi ......................................... 93

Lampiran 10 Data Perhitungan Hasil Penilaian Ahli Media .......................................... 97

Lampiran 11 Data Hasil Penilaian Angket Peserta didik pada Uji Coba

Prototype-II ......................................................................................................... 101

Lampiran 12 Data Hasil Penilaian Angket Peserta didik pada Uji Coba

Produk ................................................................................................................... 118

Lampiran 13 Data Hasil Penilaian Angket Guru pada Uji coba prototype-II ........... 132

Lampiran 14 Data Hasil Penilaian Angket Guru pada Uji coba produk .................... 146

Lampiran 15 Daftar Komentar dan Saran dari Guru dan Peserta didik ...................... 156

Lampiran 16 Surat Permohonan Izin Penelitian ................................................................ 159

Lampiran 17 Lembar Uji Referensi ....................................................................................... 160

Page 15: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan berasal dari kata “didik”, lalu kata ini mendapat imbuhan me

sehingga menjadi mendidik, artinya memelihara dan memberi latihan. Sedangkan

“Pendidikan” adalah proses pengubahan sikap dan perilaku seseorang atau

kelompok dalam upaya mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan

pelatihan.1 Pendidikan menurut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional Bab1 Pasal 1, adalah usaha sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar secara aktif

mengembangkan potensi dirinya. Belajar itu sendiri merupakan kegiatan yang

berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam penyelenggaraan

setiap jenis dan jenjang pendidikan.2

Belajar adalah penerimaan, pemrosesan dan penyimpanan informasi di

dalam otak serta pengorekan kembali bila respon untuk menanggapi informasi

perlu dijalankan. Informasi yang diproses itu adalah benda-benda dan kejadian-

kejadian yang teramati oleh indra, sedangkan respon pada umumnya berbentuk

tingkah laku luar yang dapat diamati. 3 Berdasarkan pengertian belajar menurut

behaviourisme, kognitivisme dan konstruktivisme, dapat disimpulkan bahwa

belajar adalah usaha sadar yang dilakukan secara terencana, sistematis dan

menggunakan metode tertentu untuk mengubah perilaku relatif menetap melalui

interaksi dengan sumber belajar.4

Kegiatan pembelajaran di sekolah sering kali terhambat, utamanya

disebabkan oleh fasilitas penunjang pembelajaran yang disediakan sekolah. Hal

tersebut ditemukan peneliti saat melaksanakan kegiatan pengenalan lapangan

persekolahan di salah satu MTs di kota Tangerang Selatan. Kendala yang

ditemukan yakni kurang berfungsinya perangkat penunjang pembelajaran yang

1 Muhibinsyah, Psikologi Pendidikan, (Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 2011), h. 10.

2 Ibid., h.10.

3 Pudyo Susanto, Belajar Tuntas, (Jakarta: Bumi Aksara, 2018), h. 20.

4 Sitepu, Pengembangan Sumber Belajar, (Jakata: PT Raja Grafindo Persada, 2014), h.18.

Page 16: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

2

disediakan oleh sekolah. Hal tersebut berdampak pada kurang efektifnya

pembelajaran dikelas.

Fenomena tesebut didukung oleh hasil wawancara yang mengemukakan

beberapa masalah yang dihadapi dalam pembelajaran, utamanya yang berkaitan

dengan media pembelajaran. Masalah-masalah yang dihadapi dalam pembelajaran

diantaranya monotonnya media pembelajaran yang cenderung digunakan oleh

guru saat pembelajaran. Media yang biasa digunakan tersebut yakni vidio atau

gambar. Selain itu, media pembelajaran yang biasa digunakan tersebut, sering

terkendala, utamanya disebabkan oleh fasilitas yang disediakan oleh sekolah.

Kendala yang ditemukan dalam penggunaan media pembelajaran terebut

diantaranya: 1) Proyektor yang tidak berfungsi dengan baik, atau bahkan harus

dipakai bergantian, 2) Listrik yang terkadang turun, 3) Sound system yang tidak

terhubung dengan komputer, dan 4) Jaringan internet lemah. Hal tersebut tentunya

mengganggu efektifitas pembelajaran yang dilakukan.

Secara teknis, bahan pembelajaran dapat didesain sebagai representasi

penjelasan guru, dosen atau instruktur di depan kelas di samping berperan sebagai

pedoman kegiatan pembelajaran termasuk target dan sasaran yang hendak dicapai.

Di samping itu, bahan pembelajaran berkedudukan sebagai alat atau sarana untuk

mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar. Oleh karena itu, penyusunan

bahan ajar hendaklah berpedoman pada standar kompetensi dan kompetensi dasar,

atau tujuan pembelajaran umum dan tujuan pembelajaran khusus. Selain itu,

pelayanan individu peserta didik dapat tercipta dengan baik melalui bahan

pembelajaran yang memang dikembangkan secara khusus. Hal ini dapat

memberikan kesempatan belajar menurut kecepatan masing-masing peserta didik.

Jadi pentingnya bahan pembelajaran mencakup tiga elemen penting, yakni: (1)

sebagai representasi sajian guru; (2) sebagai sarana pencapaian standar

kompetensi, kompetensi dasar atau tujuan pembelajaran; dan (3) sebagai

optimalisasi pelayanan terhadap peserta didik.5

5 Muhammad Yaumi, Prinsip Desian Pembelajaran, (Jakarta: Prenadamedia, 2013), h.

273-274.

Page 17: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

3

Senada dengan pentingnya bahan pembelajaran sebagaimana disebutkan di

atas, Tri Suhartati (2006) dalam buku Muhammad Yaomi (2013) menjelaskan

tentang kedudukan bahan pembelajaran khususnya dan rancangan pembelajaran

pada umumnya dapat: (1) membantu dalam belajar perorangan; (2) memberi

keleluasaan penyajian pembelajaran jangka pendek dan penjang; (3) rancangan

belajar yang sistematis memberikan pengaruh yang besar bagi perkembangan

sumber daya manusia; (4) memudahkan proses belajar mengajar dengan

pendekatan sistem; (5) memudahkan belajar karena dirancang atas dasar

pengetahuan tentang bagaimana manusia.6

Media Pembelajaran juga memiliki beberapa peranan yang dapat

membantu guru dalam proses pembelajaran IPA. Hal tersebut terlihat dari hasil

beberapa penelitian yang mengungkapkan peranan media pembelajaran dalam

pendidikan IPA, diantaranya penelitian oleh Retno Puspitorini (2014) yang

mengungkapkan bahwa media pembelajaran dapat meningkatkan motivasi

belajar, serta hasil belajar kognitif dan afektif.7 Selain itu penelitian oleh Nirwana

Ismail (2016) juga mengungkapkan bahwa pemanfaatan media belajar dalam

pembelajaran IPA berguna dalam meningkatkan aktivitas dan minat belajar peserta

didik terhadap pembelajaran IPA.8 Penelitian oleh Tumbur Simangunsong dan

Mukhtar (2015) juga mengungkapkan bahwa media pembelajaran dapat

membantu proses pembelajaran IPA berjalan lebih efektif, disamping itu media

pembelajaran dapat dimanfaatkan peserta didik sebagai sarana pembelajaran

secara individu. 9

6 Ibid., h. 274-275.

7 Retno Puspitorini, A.K. Prodjosantoso, Bambang Subali, dan Jumadi, Penggunaan

Media Komik dalam Pembelajaran IPA untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Kognitif

dan Afektif, Cakrawala Pendidikan, Th. XXXIII, No. 3, Oktober 2014, diakses dari

https://researchget.net, pada tanggal 11 Desember 2019 8 Nirwana Ismail, Pemanfaatan Media KIT oleh Guru dalam Pembelajaran IPA untuk

Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik di SMP Negeri 4 Kota Singkawang, Jurnal Pendidikan

Fisika, Vol. 1, No. 1, Maret 2016, diakses dari https://researchget.net, pada tanggal 11 Desember

2019 9 Tumbur Simangunsong, dan mukhtar, Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis

Multimedia pada Mata Pelajaran IPA di SMP, Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi, Vol.

2, no. 1, Juni 2015, diakses dari https://jurnal.unimed.ac.id, diakses pada tanggal 11 Desember

2019

Page 18: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

4

Berdasarkan temuan masalah terkait media pembelajaran, serta pentingnya

media pembelajaran dalam pembelajaran IPA, maka perlu adanya media

pembelajaran alternatif yang mampu mengatasi permasalahan tesebut. Dengan

menganalisis media melalui bentuk penyajian dan cara penyajiannya kita

mendapatkan suatu format klasifikasi yang meliputi tujuh kelompok media

penyaji, yaitu: (a) kelompok satu; media grafis, bahan cetak dan gambar diam, (b)

kelompok kedua; media provokasi diam, (c) kelompok ketiga; media audio, (d)

kelompok keempat; media audio visual, (e) kelompok kelima; media film, (f)

kelompok keenam; media televisi dan (g) media ketujuh; multimedia. Media grafis

adalah media visual yang menyajikan fakta dan gagasan melalui penyajian kata-

kata, kalimat, angka-angka dan simbol/gambar. Media grafis biasanya digunakan

untuk menarik perhatian, memperjelas sajian ide dan mengilustrasikan fakta-fakta

sehingga menarik dan diingat orang. Yang termasuk dalam media grafis antara

lain: (a) Grafik, (b) Diagram, (c) Bagan, (d) sketsa, (e) poster (f) Flap chart. 10

Flap chart dalam pengertian sederhana adalah lembaran-lembaran kertas

menyerupai album atau kalender berukuran 50x75 cm atau 21x28 cm yang disusun

dalam urutan yang diikat pada bagian atasnya. 11

Flap chart yang dibukukan maka

disebut dengan flap book. Flap book digunakan untuk menyajikan informasi.

Apabila urutan informasi yang akan disajikan tersebut sulit ditunjukan dalam

selembar chart, bagan balikan dapat digunakan, yaitu pesan yang akan

dikomunikasikan mula-mula dituangkan kedalam satu chart. Setiap jenis chart

kemudian ditutup dengan potongan kertas yang mudah dilepas. Potongan kertas

selain murah juga dapat menarik perhatian. Pada saat penyajian satu persatu tutup

itu dibuka.12

Flap book merupakan media cetakan yang sangat sederhana dan efektif.

Sederhana dilihat dari proses pembuatannya yang relatif mudah. Efektif karena

dapat dijadikan sebagai media (pengantar) pesan pembelajaran yang secara

terencana atau langsung disajikan dalam flap chart. Penyajian informasi dapat

10 Rudi Susilana, Media Pembelajaran; Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan dan

Penilaian, (Bandung: CV Wacana Prima, 2009), h. 47. 11

Ibid., h. 87-88. 12

Arief S Sadiman, Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan

Pemanfaatannya, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007), h. 36.

Page 19: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

5

berupa (a) Gambar-gambar, (b) Huruf-huruf, (c) Diagram, (d) Angka-angka.

Sebagai salah satu media pembelajaran, flap book memiliki beberapa kelebihan,

diantaranya: (a) Mampu menyajikan pesan pembelajaran secara ringkas dan

praktis. Hal ini penting dilakukan dalam pembelajaran di mana pokok-pokok

sajian informasi disajikan melalui media pesentasi yang bertujuan untuk

memfokuskan perhatian peserta didik dan membimbing alur materi yang disajikan,

(b) dapat digunakan di dalam ruangan atau luar ruangan, (c) Bahan pembuatan

relatif murah, (d) mudah dibawa kemana-mana (moveable), (e) meningkatkan

aktivitas belajar peserta didik.13

Berbeda dengan buku cetak pada umumnya, flap

book menampilkan kesan yang lebih menarik dalam desain, serta menyajikan

materi pelajaran yang lebih ringkas dan praktis. Dengan adanya flap book ini,

diharapkan dapat mengatasi keterbatasan yang disajikan oleh media berbasis

elektronik.

Dalam penguatan pemahaman peserta didik, flap book dapat menjadi

alternatif media pembelajaran dengan karakteristik yang dimilikinya. Peserta didik

yang menggunakan flap book diharapkan akan lebih mudah dalam belajar. Selain

itu, dengan beberapa kelebihan yang dimiliki oleh flap book, diharapkan peserta

didik dapat menyerap informasi lebih banyak juga lebih termotivasi lagi dalam

mempelajari biologi secara mandiri dan tentunya akan berpengaruh terhadap hasil

belajar mereka.

Pemaparan permasalahan-permasalahan tersebut menjadi dasar bagi

penulis untuk mengangkatnya sebagai permasalahan dalam penelitian skripsi yang

berjudul: “Pengembangan Flap Book Sebagai Media Pembelajaran IPA di

SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka teridentifikasi beberapa masalah di

antaranya:

1. Kegiatan pembelajaran sering kali terhambat, utamanya disebabkan oleh

ketersediaan fasilitas pembelajaran sekolah.

13

Rudi Susilana, op. cit., h. 87-89.

Page 20: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

6

2. Monotonnya media pembelajaran mendorong perlunya media alternatif yang

dapat digunakan dalam pembelajaran.

3. Terkendalanya pembelajaran di kelas yang disebabkan keterbatasan media

pembelajaran, serta melihat pentingnya media pembelajaran dalam

pembelajaran IPA, mendorong adanya media pengganti guna mengatasi

keterbatasan tersebut.

C. Pembatasan Masalah

Melihat begitu luasnya permasalahan dalam penelitian ini, penulis

mengakui adanya keterbatasan untuk meneliti semua aspek dalam permasalahan

tersebut. Untuk itu diperlukan pembatasan masalah yang jelas, adapun masalah

penelitian yang menjadi perhatian penulis terbatas pada:

1. Flap book pada materi sistem ekskresi yang dikembangkan merupakan media

pembelajaran yang akan digunakan oleh peserta didik dan guru pada jenjang

SMP/MTs.

2. Flap book berisi gambar, simbol dan huruf-huruf yang disesuaikan dengan

materi sistem ekskresi pada pembelajaran IPA di SMP/MTs.

3. Pengembangan media belajar ini terbatas hingga tahap uji coba produk.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan pembatasan

masalah, maka masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana pengembangan

flap book sebagai media pembelajaran IPA di SMP/MTs pada materi sistem

ekskresi?”

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan umum pengembangan ini adalah untuk menghasilkan flap book

sebagai media pembelajaran alternatif dalam pembelajaran biologi. Adapun tujuan

khusus penelitian ini adalah untuk mengetahui validitas flap book sebagai media

pembelajaran yang baik.

Page 21: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

7

2. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat yang berarti bagi

perkembangan serta peningkatan dalam dunia pendidikan:

1. Bagi peneliti, sebagai pengembangan media pembelajaran dalam dunia

pendidikan dan teknologi serta sebagai pengetahuan awal yang nanti akan

dikembangkan dalam menjalani profesi guru.

2. Bagi guru, sebagai alternatif media pembelajaran yang efektif dan efisien

sehingga dapat membantu proses belajar peserta didik.

3. Bagi peserta didik, sebagai bahan belajar mandiri yang menarik dan

menyenangkan serta pelengkap dalam pembelajaran ketika membahas konsep

biologi.

4. Bagi dunia pendidikan secara umum, sebagai sumbangan positif dalam

perkembangan dunia pendidikan terutama dalam hal media pembelajaran

berbasis cetak.

Page 22: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

8

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Pustaka

1. Kegiatan Belajar

Definisi belajar pada asasnya ialah tahapan perubahan perilaku peserta

didik yang relatif positif dan menetap sebagai hasil interaksi dengan lingkungan

yang melibatkan proses kognitif. Menurut Albert Bandura, setiap proses belajar

terjadi dalam urutan tahapan peristiwa yang meliputi: (1) tahap perhatian; (2)

tahap penyimpanan dalam ingatan; (3) tahap reproduksi; dan (4) tahap motivasi.1

Tahap perhatian, pada tahap ini para peserta didik/peserta didik pada umumnya

memusatkan perhatian pada objek materi atau perilaku model yang lebih menarik

terutama karena keunikannya dibanding dengan materi atau perilaku lain yang

sebelumnya telah mereka ketahui. Tahap berikutnya yaitu tahap penyimpanan

dalam ingatan. Informasi berupa materi dan contoh perilaku model itu ditangkap,

diproses dan disimpan dalam memori. Selanjutnya, pada tahap reproduksi, segala

bayangan/citra mental atau kode-kode simbolis yang berisi informasi pengetahuan

dan perilaku yang tersimpan diproduksi kembali. Tahapan terakhir yaitu motivasi

adalah tahapan penerimaan dorongan yang dapat berfungsi sebagai reinforcement,

„penguatan‟ bersemayamnya segala informasi dalam memori para peserta

didik/peserta didik. Pada tahap ini, guru dianjurkan memberikan pujian, hadiah

atau nilai tertentu pada peserta didik/peserta didik yang berkinerja memuaskan.2

Bigs dalam pendahuluan teaching for learning mendifinisikan belajar

dalam tiga macam rumusan, yaitu: rumusan kuantitatif, rumusan institusional,

rumusan kualitatif. Secara kuantitatif, belajar berarti kegiatan pengisian atau

pengembangan kemampuan kognitif dengan fakta sebanyak-banyaknya. Jadi

belajar dalam hal ini dipandang dari banyaknya materi yang dikuasai peserta

didik. Secara institusional, belajar dipandang sebagai proses validasi atau

pengabsahan terhadap penguasaan peserta didik atas materi-materi yang telah ia

pelajari. Ukurannya, semakin baik mutu guru mengajar maka akan semakin baik

1 Muhibbinsyah, Psikologi belajar, (Jakarta: Rajawali Press, 2015), h. 111-113.

2 Ibid.,h. 112.

Page 23: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

9

pula perolehan peserta didik yang dinyatakan dalam bentuk skor. Secara kualitatif,

pengertian belajar ialah proses memeroleh arti-arti dan pemahaman-pemahaman

serta cara-cara menafsirkan dunia disekeliling peserta didik. Secara umum belajar

dapat dipahami sebagai tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang

relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang

melibatkan proses kognitif. 3

Cronbach (1954) dalam buku Nana Syaodiah (2011) mengemukakan

adanya tujuh unsur utama dalam proses belajar, yaitu: (1) tujuan; (2) kesiapan,

baik kesiapan fisik dan psikis, kesiapan yang berupa kematangan untuk

melakukan sesuatu, maupun penguasaan pengetahuan dan kecakapan-kecakapan

yang mendasarinya: (3) situasi; (4) interpretasi; (5) respons; (6) konsekuensi; (7)

rekasi terhadap kegagalan.4

Menurut Jerome S, Bruner dalam buku Muhibinsyah (2011), dalam proses

belajar, peserta didik menempuh tiga episode atau fase, yakni: 1) Fase informasi

(tahap penerimaan materi), 2) Fase transformasi (tahap pengubahan materi), 3)

Fase evaluasi (tahap penilaian materi).

Fase informasi yaitu fase di mana seorang peserta didik memeroleh

sejumlah keterangan mengenai materi yang sedang dipelajari. Diantara informasi

yang diperoleh itu ada yang sama sekali baru dan ada pula yang berfungsi

menambah, memperhalus dan memperdalam pengetahuan yang sebelumnya telah

dimiliki. Fase transformasi yaitu fase di mana informasi yang telah diperoleh itu

dianalisis, diubah atau ditransformasikan menjadi bentuk yang abstrak atau

konseptual supaya kelak pada gilirannya dapat dimanfaatkan bagi hal-hal yang

lebih luas. Dalam fase evaluasi, seorang peserta didik akan menilai sendiri sampai

sejauh mana pengetahuan dapat dimanfaatkan untuk memahami gejala-gejala lain

atau memecah masalah yang dihadapi.5

Proses belajar di dalamnya terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi

belajar peserta didik, yang dapat dibedakan menjadi tiga macam, yakni: 1) Faktor

3 Muhibinsyah, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: PT Remaja Rosda karya. 2011), h. 90.

4 Nana Syaodih, Landasan psikologis, Bandung: PT. Remaja Rosadakarya, 2011), h. 157-

158 5 Muhibbinsyah, op. cit, h. 111.

Page 24: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

10

internal (faktor dari dalam peserta didik), yakni keadaan jasmani dan rohani

peserta didik, 2) Faktor eksternal (faktor dari luar peserta didik), yakni kondisi

lingkungan disekitar peserta didik, 3) Faktor pendekatan belajar, yakni jenis upaya

belajar peserta didik yang meliputi strategi dan metode yang digunakan peserta

didik untuk melakukan kegiatan mempelajari materi-materi pelajaran.

Faktor internal yang berasal dari dalam diri peserta didik meliputi dua

aspek yakni: 1) aspek fisiologis, yakni kondisi kebugaran jasmani yang dapat

memengaruhi semangat dan intensitas peserta didik dalam mengikuti pelajaran; 2)

aspek psikologis mencakup banyak faktor. Namun, diantara faktor-faktor rohaniah

peserta didik yang pada umumnya dipandang lebih esensial itu adalah sebagai

berikut:: 1) tingkat kecerdasan peserta didik; 2) sikap peserta didik; 3) bakat

peserta didik; 4) minat peserta didik; 5) motivasi peserta didik. Faktor eksternal

terdiri dari dua macam, yakni faktor lingkungan sosial dan faktor lingkungan non

sosial. Faktor lingkungan sosial meliputi guru, tenaga kependidikan dan teman-

teman sekelas, sedangkan faktor non sosial, meliputi gedung sekolah, tata letak

sekolah, alat belajar, rumah tempat tinggal dan letaknya, cuaca dan waktu belajar

yang digunakan peserta didik. Sedangkan faktor pendekatan belajar dapat

dipahami sebagai segala cara atau strategi yang digunakan peserta didik dalam

menunjang efektivitas dan efisiensi proses belajar materi tertentu.6 Berdasarkan

berbagai macam definisi dan proses-proses dalam belajar maka dapat disimpulkan

bahwa belajar merupakan serangkaian proses yang dilakukan guna merubah

perilaku peserta didik ke arah yang positif melalui serangkaian cara dan metode

yang dilakukan secara sistematis. Belajar tidak hanya dipengaruhi oleh faktor

sekolah dan guru, melainkang oleh faktor lingkungan, sosial, keagamaan, dan juga

diri pembelajar itu sendiri.

Peran seorang guru sangat signifikan dalam proses belajar mengajar. Peran

paling dominan dan klasifikasi guru sebagai: (1) demonstrator; (2)

manajer/pengelola kelas; (3) mediator/fasilitator; dan (4) evaluator. Sebagai

mediator guru hendaknya memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup

tentang media pendidikan karena media pendidikan merupakan alat komunikasi

6 Muhibbinsyah, op. cit., h. 129-136.

Page 25: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

11

guna lebih mengefektifkan proses belajar mengajar. Sebagai fasilitator, guru

hendaknya mampu mengusahakan sumber belajar yang sekiranya berguna, serta

menunjang pencapaian tujuan dan proses belajar mengajar, baik yang berupa

narasumber, buku teks, majalah ataupun surat kabar.7

2. Media Pembelajaran

Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti

„tengah‟, „perantara‟ atau „pengantar‟. Gerlach dan Ely (1971) mengatakan bahwa

media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi atau kejadian

yang membangun kondisi yang membuat peserta didik mampu memperoleh

pengetahuan, keterampilan atau sikap. Gagne dan Briggs (1975) secara implisit

mengatakan bahwa media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan

untuk menyampaikan isi materi pengajaran yang terdiri dari, buku, tape recorder,

kaset, video, camera, video recorder, film, slide, foto, gambar, grafik, televisi dan

komputer.8 Secara garis besar media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan

untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang

pikiran, perasaan, perhatian dan minat seta perhatian peserta didik sedemikian

rupa sehingga proses belajar terjadi.9 Berdasarkan penjabaran di atas dapat

disimpulkan bahwa segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai pengantar

pemahaman kepada kepada peserta didik dapat disebut sebagai media

pembelajaran.

Menurut Bruner dalam buku Rusman (2013), ada tiga tingkatan utama

modus belajar yaitu pengalaman langsung, pengalaman gambar, pengalaman

abstrak. Proses pembelajaran dapat berhasil dengan baik apabila peserta didik

diajak untuk memanfaatkan semua alat inderanya, guru berupaya untuk

menampilkan rangsangan yang dapat diproses dengan berbagai inderanya.

Semakin banyak alat indera yang digunakan untuk menerima dan mengolah

informasi semakin besar kemungkinan informasi tersebut dimengerti dan

7 Jumanta Hamdayama, Metodologi Pengajaran, (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2016), h. 9-

11 8 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: Rajawali pers, 2013), h. 3.

9 Arie S Sadiman, Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya,

(Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007), h. 7.

Page 26: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

12

dipahami serta dapat dipertahankan dalam ingatan. Perbandingan pemerolehan

hasil belajar melalui indera pandang dan indera dengar sangat menonjol

perbedaannya. Kurang lebih 80% hasil belajar seseorang diperoleh melalui indera

pandang, 15% diperoleh oleh indera dengar dan 5% lagi dari indera lainnya.

Menurut Gerlach dan Ely (1971) dalam buku Rusman (2013), ada tiga ciri

media yang merupakan petunjuk mengapa media digunakan dan apa saja yang

dapat dilakukan oleh media yang mungkin guru tidak mampu melakukannya.Ciri-

ciri tersebut yakni: 1) Ciri Fiktif, yaitu ciri ini menggambarkan kemampuan media

merekam, menyimpan, melestarikan dan merekomendasikan suatu peristiwa atau

objek, 2) Ciri Manipulatif, yakni ciiri ini digunakan untuk mentransformasikan

suatu kejadian atau objek, 3) Ciri distributif, yaitu ciri ini memungkinkan suatu

objek atau kejadian ditransportasikan melalui ruang dan secara bersamaan

kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar peserta didik dengan stimulus

pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian itu.10

Media dalam perkembangannya tampil dalam berbagai jenis dan format

masing-masing dengan ciri dan kemampuannya sendiri. Dari sini usaha-usaha

penataan timbul, yaitu pengelompokan atau klasfikasi menurut kesamaan ciri atau

karakteristiknya. Taksonomi media tersebut antara lain: a) Taksonomi Rudy

Bretz. Bretz mengidentifikasi ciri utama media menjadi tiga unsur pokok, yaitu

suara, visual dan gerak. Visual dibedakan menjadi gambar, garis (line graphic dan

simbol. Bretz juga membedakan antara media siar dan rekam. Sehingga terdapat 8

klasifikasi media: 1) Audio visual gerak, 2) Audio visual diam, 3) Audio semi-

gerak, 4) Visual gerak, 5) Visual diam, 6) Semi-gerak, 7) Audio dan 8) Media

cetak. b) Hierarki Media menurut Duncan. Dalam taksonominya, Duncan ingin

menjajarkan biaya investasi, kelangkaan dan keluasan lingkup sasarannya di satu

pihak dan kemudahan pengadaannya serta penggunaan, keterbatasan ruang

lingkup sasaran dan rendahnya biaya dilain pihak dengan tingkat kerumitan

perangkat media dalam satu hierarki, c) Taksonomi menurut Briggs. Taksonomi

ini lebih mengarah pada karakteristik menurut stimulus atau rangsangan yang

10

Rusman, Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer, (Bandung: Alfabeta, 2013), h.

165-166.

Page 27: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

13

dapat ditimbulkan dari media sendiri, yaitu kesesuaian rangsangan tersebut

terhadap karakteristik peserta didik, tugas pembelajaran, bahan dan transmisinya,

d) Taksonomi menurut Gagne. Gagne membuat 7 macam pengelompokan, yaitu

benda untuk demonstrasi, komunikasi lisan, media cetak, gambar diam, gambar

bergerak, film bersuara dan mesin belajar, e) Taksonomi menurut Edling.

Menurut Edling, media merupakan bagan dari enam unsur atau ciri khas suatu

media berbeda menurut tujuan atau maksud pengelompokannya.11

3. Flap book

Flap chart dalam pengertian sederhana adalah lembaran-lembaran kertas

menyerupai album atau kalender berukuran 50x75 cm atau ukuran yang lebih kecil

21x28 cm. Flip chart yang disusun dalam urutan yang dibukukan disebut flap

book. Penyajian informasi dapat berupa gambar-gambar, huruf-huruf, diagram dan

angka-angka. Berdasarkan berbagai pengertian tentang flap book, dapat

disimpulkan bahwa flap book nerupakan buku yang berisikan gambar-gambar,

tulisan, dan sebagainya yang pada bagian tertentu dapat dibuka salah satu

lapisannya, untuk menunjukan detail bagian maupun rangkaian proses. Flip chart

cocok digunakan untuk 30 orang sedangkan flap book untuk 4-5 orang. Sajian flap

book harus disesuaikan dengan jumlah anak dan jarak maksimum peserta didik

melihat flap book tersebut dan direncanakan tempat yang sesuai dimana dan

bagaimana flap book tersebut ditempatkan.12

Sebagai salah satu media pembelajaran, flap book memiliki beberapa

kelebihan, diantaranya: 1) Mampu menyajikan pesan pembelajaran secara ringkas

dan praktis. Hal ini dilakukan dalam pembelajaran dimana pokok-pokok sajian

informasi disajikan melalui media pesentasi yang bertujuan untuk memfokuskan

perhatian peserta didik dan membimbing alur materi yang disajikan, 2) Dapat

digunakan didalam ruangan atau luar ruangan, 3) Bahan pembuatan relatif murah,

11

Arief S Sadiman, op.cit., h. 19-21. 12

Rudi Susilana, Media Pembelajaran (Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan, dan

Penilaian), (Bandung: CV Wacana Prima, 2009), h. 87.

Page 28: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

14

4) Mudah dibawa kemana-mana (moveable), 5) Meningkatkan aktivitas belajar

peserta didik13

Flap book sebagai media cetak memiliki Kelebihan berikutnya yaitu: 1)

peserta didik dapat berhenti sewaktu-waktu untuk melihat sumber lain, 2) peserta

didik dapat belajar sesuai kecepatan masing-masing, 3) mudah dibawa, 4)

instruktur dan peserta didik dapat dengan mudah mengulangi materi pelajaran, 5)

mudah dirangkai kemba, 6) materi pelajaran dapat diproduksi dengan harga

ekonomis, dapat didistribusikan dengan mudah, mudah diperbaiki, dapat

digunakan sebagai alat bantu instruksional, dapat digunakan untuk menyajikan

gambar diam, sebagai alat bantu instruksional, atau media untuk mengajar, dan

dapat dengan mudah dipindah-pindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya14

Penggunaan flap book sebagai media cetak dalam proses belajar untuk

tujuan kognitif, dapat digunakan untuk: 1) menyampaikan informasi yang bersifat

fakta, 2) mengajarkan pengenalan kembali dan atau pembedaan stimulasi yang

relevan, 3) menyajikan perbendaharaan kata yang digunakan pada fungsi-fungsi

pekerjaan tertentu, 4) menyajikan kosa kata yang digunakan dalam fungsi –fungsi

kerja, 5) menerapkan jalannya pekerjaan (work flow), 6) memberikan gambaran

tentang lokasi, posisi dan situasi pekerjaan yang akan dihadapi peserta didik

nantinya . Untuk tujuan psikomotorik dapat digunakan untuk mengajarkan

langkah atau prinsip dalam keterampilan psikomotorik dan untuk menunjukan

posisi sesuatu yang sedang bergerak, atau cara memegang suatu objek,

penggambaran gerak sukar disajikan dengan media ini. 15

Flap book terdiri dua kategori bagan. Kategori bagan pertama yaitu bagan

tertutup atau hidden chart sering disebut juga dengan bagan potong atau strip

chart. Informasi yang disajikan dalam bagan tertutup ini mula-mula dituangkan

dalam satu bagan. Kemudian dalam setiap atau bagian dari bagian tersebut ditutupi

dengan potongan kertas atau bahan lainnya yang mudah dilepas. Pada saat

penyajian, satu persatu potongan yang menutupi chart tersebut kemudian dibuka

13

Ibid., h. 88-89. 14

Ronald H Anderson, Pemilihan dan Pengembangan Media Untuk Pembelajaran,

(Jakarta: Rajawali Press, 1987), h. 171. 15

Ibid., h. 170.

Page 29: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

15

sesuai dengan keperluan. Kategori kedua yaitu bagan yang menyajikan informasi

secara penuh atau sekaligus. Disebut demikian karena informasi tentang suatu

objek disajikan secara penuh dalam satu bagan dalam suatu lembaran.16

Chart atau bagan mampu memvisualisasikan sebuah hubungan yang

bersifat abstrak seperti kronologi suatu kejadian, atau struktur organisasi. Dengan

kemampuan tersebut chart merupakan cara untuk memvisualisasikan informasi

atau materi yang rumit dengan cara yang sederhana dan singkat. Untuk merancang

chart yang efektif dapat dimanfaatkan berbagai macam jenis grafis, seperti

gambar, sketsa, grafik, diagram atau bahkan bentuk verbal.

Dalam pemanfaatan bahan grafis ada beberapa hal yang perlu diperhatikan,

yaitu: a) Seleksi gambar atau visual lain berdasarkan tujuan instruksional, b)

Untuk tujuan instruksional yang bersifat pendefinisan suatu konsep, penggunaan

ilustrasi kurang tepat, c) Seleksi gambar atau visual lain juga harus berdasarkan

penggunaan gambar tersebut. Hal itu ditujukan untuk menginterpretasikan sesuatu

yang lebih rinci. Namun bila waktunya terbatas, maka sebaiknya memilih gambar

atau visual yang sederhana dan mudah dimengerti seperti diagram sederhana atau

gambar tangan biasa, d) Kriteria lain yang perlu diperhatikan adalah estetika

penampilan dan kualitas produksi.

Flap book dalam penggunaannya banyak menggunakan gambar diam.

Gambar diam merupakan jenis yang paling banyak digunakan, mudah dikenali dan

dimengerti secara langsung tanpa memerlukan interpretasi. Pemanfaatan gambar

dalam proses pembelajaran sangat membantu pengajar dalam beberapa hal seperti

yang dikemukakan oleh Hackbarths (1996) dalam buku Hamzah B Uno (2010)

berikut: a) Menarik perhatian, pada umumnya semua orang senang melihat

foto/gambar, b) Menyediakan gambar nyata suatu objek yang karena suatu hal

tidak mudah dipahami, c) Unik, d) memperjelas hal-hal yang bersifat abstrak, dan

e) Mampu mengilustrasikan suatu proses.17

Pemilihan gambar yang baik, pada lazimnya menggunakan kriteria-kriteria

di bawah ini, yaitu: a) Keaslian gambar. Gambar yang menunjukan situasi yang

16

Agus Rifai, Media Teknologi, (Banten: Universitas Terbuka, 2014), h. 25. 17

Hamzah B Uno, Teknologi Komunikasi dan Informasi Pembelajaran, (Jakarta: Bumi

Aksara, 2010), h. 130.

Page 30: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

16

sebenarnya. Kekeliruan dalam hal ini akan memberikan pengaruh yang tak

diharapkan, misalnya gambar yang palsu dikatakan asli, b) Kesederhanaan.

Gambar itu sederhana dalam warna, menimbulkan kesan tertentu, mempunyai nilai

estetis secara murni dan mengandung nilai praktis. Jangan sampai anak-anak

menjadi bingung dan tak tertarik pada gambar tadi, c) Bentuk item. Hendaknya si

pengamat dapat memperoleh tanggapan yang tepat tentang objek-objek dalam

gambar, d) Perbuatan. Gambar hendaknya menunjukan hal yang sedang

melakukan suatu perbuatan.18

Cara pembuatan flap book yaitu: 1) Tentukan tujuan pembelajaran. Tujuan

dirumuskan secara operasional dalam bentuk indikator atau tujuan pembelajaran

khusus (TPK), 2) Menentukan bentuk flap book. Ada beberapa tahapan yakni:

membuat alat penyangga, mengumpulkan gambar yang relevan, menuliskan pesan

pada kertas, diatur komposisinya, buat sketsa, membuat outline dan mewarnai, 3)

Membuat ringkasan materi. Materi tidak disajikan dalam uraian panjang. Setiap

pokok bahasan atau sub bahasan diseleksi mana yang menjadi pokok materi yang

perlu disiapkan, 4) Merancang draft kasar. Draft kasar perlu dibuat untuk

mengantisipasi kesalahan dalam pembuata serta pengatur tata letak yang baik, 5)

Memilih warna yang sesuai, 6) Menentukan bentuk dan ukuran huruf. Ukuran

huruf disesuaikan dengan seberapa banyak tulisan.

Cara menggunakan flap book yakni seperti berikut: 1) Mempersiapkan diri.

Dalam hal ini guru perlu menguasai bahan pembelajaran yang baik, memiliki

keterampilan untuk menggunakan media tersebut, 2) Penempatan yang tepat.

Perhatikan posisi penampilan atau sedemikian rupa sehingga dapat dilihat dengan

baik oleh semua peserta didik yang ada diruang kelas tersebut, 3) Pengaturan

peserta didik. Dilakukan agar peserta didik memperoleh pandangan yang baik, 4)

Perkenalkan pokok materi. Materi yang disajikan terlebih dahulu diperkenalkan

kepada peserta didik pada saat awal membuka pelajaran, 5) Sajikan gambar.

Setelah masuk pada materi, mulailah memperlihatkan lembaran-lembaran flap

book dan berikan keterangan yang cukup, 6) Berikan kesempatan peserta didik

untuk bertanya, 7) Menyimpulkan materi. Seperti pada umumnya kegiatan

18

Oemar Hamalik, Media Pendidikan, (Bandung: PT.Citra Aditya Bakti, 1994), h. 67.

Page 31: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

17

pembelajaran diakhiri dengan kesimpulan. Kesimpulan tidak harus oleh guru,

melainkan peserta didiklah yang harus menyimpulkan materi yang diperkuat oleh

guru.19

4. Karakteristik Konsep Sistem Ekskresi dalam Kurikulum 2013

Konsep sistem ekskresi merupakan salah satu konsep dalam pelajaran IPA

SMP/MTs kelas VIII. Berdasarkan lampiran Permendikbud Nomor 37 tahun

2018, konsep tersebut terdapat pada KD ranah kognitif 3.10 yang berbunyi :

“Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan memahami gangguan pada

sistem ekskresi serta upaya menjaga kesehatan sistem ekskresi.”20

Sedangkan

untuk ranah psikomotorik berada pada KD 4.10 yang berbunyi : “Membuat karya

tentang sistem ekskresi pada manusia dan penerapannya dalam menjaga kesehatan

diri.21

Peta konsep dari sistem ekskresi pada kurikulum 2013 dapat dilihat pada

Gambar 2.1.

Gambar 2.1 Peta Konsep Sistem Ekskresi pada Kurikulum 2013

19

Susilana Rudi, op. cit., h. 89- 94. 20

Lampiran permendikbud Nomor 37 tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan

Kompetensi Dasar Pelajaran Pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan

Menengah, h. 47, diakses dari http://ayomadraah.blogspot.com, pada 24 Oktober 2018. 21

Ibid., h. 47.

Page 32: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

18

Konsep sistem ekskresi merupakan konsep yang cukup banyak membahas

tentang regulasi yang terjadi pada saat tubuh akan mengeluarkan zat sisa. Objek

dari konsep tersebut terdapat dalam tubuh manusia, baik dari organ, jaringan,

maupun proses yang berlangsung. Dalam kompetensi dasar di atas dijelaskan

bahwa dalam pembelajarannya peserta didik diminta untuk menganalisis sistem

ekskresi pada manusia dan memahami gangguan pada sistem ekskresi serta upaya

menjaga kesehatan sistem ekskresi.

Bekaitan dengan menganalisis sistem ekskresi tersebut tentunya akan

kurang efektif jika hanya menggunakan buku biasa, selain itu untuk memahami

dan menumbuhkan upaya dalam menjaga kesehatan ekskresi dirasa kurang hanya

dengan menggunakan fitur yang terdapat dalam buku cetak biasa. Oleh karena itu

dibutuhkan media alternatif seperti flap book yang diharapkan dapat membantu

peserta didik dalam memahami sistem ekskresi dengan fitur gambar yang

mendetail, full colour, serta dibantu dengan adanya infografis menarik. Selain itu

dalam upaya menumbuhkan kesadaran akan upaya menjaga kesehatan sistem

ekskresi ditampilkan gambar-gambar yang menarik dan ditambahkan ringkasan

materi yang up to date sehingga diharapkan dapat mempermudah peserta didik

dalam belajar juga mengefektifkan dan mengifisiensi proses pembelajaran.

5. Materi Sistem Ekskresi

Sistem ekskresi merupakan sistem pengeluaran zat-zat yang tidak

diperlukan tubuh. Zat-zat tersebut merupakan hasil sampingan metabolisme

tubuh. Setiap makhluk hidup memerlukan energi untuk beraktivitas. Energi

didapat dengan cara memecahkan zat-zat makanan dengan bantuan oksigen.

Banyak lagi proses-proses serupa yang dilakukan di dalam sel tubuh dan

menghasilkan zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh. Zat tersebut jika tidak

dikeluarkan akan mengganggu tubuh atau meracuni tubuh.22

Zat-zat sisa metabolisme dikeluarkan dari tubuh melalui sistem

pengeluaran (sistem ekskresi). Sistem ekskresi pada manusia dapat berupa sistem

22

Tim Dosen Biologi, Biologi Dasar, (Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta, 2008), h. 189.

Page 33: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

19

urinaria, sistem respirasi dan pengeluaran keringat. Alat ekskresi pada manusia

dan mamalia adalah ginjal, kulit, paru-paru, dan hati.23

a. Ginjal

Ginjal manusia merupakan dua organ berbentuk kacang merah, masing-

masing berukuran kepalan tangan yang tertutup. Walau berat total ginjal itu hanya

0,5% berat tubuh, namun ginjal menerima kiriman darah yang luar biasa. Dua

puluh sampai dua puluh lima persen darah itu yang dipompa oleh jantung setiap

menit mengalir melaluinya.

Potongan melintang melalui ginjal tampak bagian-bagiannya yang tiga

daerah berbeda. Bagian luar disebut korteks. Dibawahnya ialah medula. Di

dalamnya ada ruang kosong, yaitu pelvis. Korteks dan medula ginjal itu terdiri

atas kira-kira satu juta nefron. Nefron ialah satuan struktural dan fungsional

ginjalnya.24

Tahukah kamu, bahwa proses pembentukan urine di dalam ginjal

melalui tiga tahapan. Tahapan tersebut adalah tahap fltrasi, tahap reabsorpsi, dan

tahap augmentasi. Tahap filtrasi adalah tahap dimana setiap glomerolus menerima

darah dari suatu arteriola aferen dan membuang darahnya ke dalam arteriola

eferen. Glomerolus, seperti yang ada dalam ujung arteriola di setiap kapiler, ada di

bawah tekanan kontraksi ventrikel kiri. Tekanan ini menyebabkan air dan

molekul-molekul kecil yang ada dalam darah (terkecuali protein) tersaring melalui

dinding kapiler.25

Cairan hasil penyaringan, tersusun atas urobilin. Urea, glukosa,

air, asam amino, dan ion-ion. Filtrat yang tertampung di kapsul bowman disebut

urine primer.

Tahap reabsorpsi adalah tahap dimana filtrat nefrik berkumpul dalam

kapsul Bowman dan kemudian masuk ke dalam tubulus proksimal. Disini

berlangsung reabsorpsi glukosa, asam amino, dan sejumlah besar ion-ion

anorganik. Hasil reabsorpsi berupa urine sekunder. Urine sekunder mengandung

air, garam, urea dan pigmen empedu yang memberi warna dan bau pada urine.

23

Ibid., h. 190. 24

Jhon W. Kimball, Biologi Edisi Kelima, (Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama, 1983), h.

571. 25

Ibid., h. 572-573.

Page 34: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

20

Tahap berikutnya yaitu augmentasi. Di tubulus kontortus distal, tambahan

natrium di pompa ke luar oleh transpor aktif. Jika tubuh meminta lebih banyak air

agar tidak ada dehidrasi, dindingnya jadi lebih tertembus oleh air. Dua substansi

penting yang disekresi dengan cara ini ialah ion hidrogen dan ion kalium. Sekresi

tubular juga berperan dalam pembuangan limbah tertentu, umpamanya NH3 dan

kreatinin.

Setiap saluran pengumpul menguras urine dari beberapa nefron ke dalam

pelvis. Lalu urine tersebut mengalir dari ginjal ke gelembung melalui ureter.

Gelembung itu adalah organ berotot yang menggembung ketika urine masuk ke

dalamnya. Bila kantung kemih ini berisi urine, maka sfringer berotot yang

mengawasi keluarnya dapat dikendurkan sehingga urine mengalir ke luar melalui

uretra.26

b. Kulit

Sebagai organ ekskresi, kulit berperan dalam mempertahankan kandungan

air di dalam tubuh sebagai tambahan pengaturan konsentrasi dan penyebaran ion-

ion. Selain fungsi tersebut, kulit juga berfungsi untuk mempertahankan keadaan

stabil lingkungan internal tubuh meskipun terjadi perubahan lingkungan eksternal.

Kulit terdiri atas tiga lapisan utama yaitu lapisan epidermis (kulit ari) dan lapisan

dermis (kulit jangat) dan Hipodermis27

.

Epidermis yang berasal dari ektoderm, tersusun atas epitel skuamosa

bertingkat yang mengekspresi filamen intermediet keratin. Epitel ini terdiri dari

beberapa lapisan sel dengan lapisan terbawah melekat pada membran basal yang

memisahkan epidermis dari lapisan dermis di atasnya. Sebagai sel mati yang

dibuang dari permukaan kulit, sel mati tersebut digantikan oleh sel di bawahnya.

Sel di lapisan basal tepat di atas membran basal membelah dengan cepat dan

terus-menerus. Epidermis tidak mengandung pembuluh darah, oleh karenanya

metabolismenya menjadi kurang aktif.

26

Ibid., h. 575-576. 27

Stephen Bresnick, Intisari Biologi, (Jakarta: Hipokrates, 2013), h. 148.

Page 35: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

21

Lapisan dermis adalah lapisan jaringan ikat yang berada di antara

epidermis dan hipodermis. Dermis tersusun atas kolagen, retikulin dan serat

elastis. Banyak struktur terkait kulit terbenam di dalam dermis, yaitu: (1) kelenjar

sebaseus yang menghasilkan sebum, yatu zat berminyak yang melapisi permukaan

kulit luar, (2) kelenjar keringat yang menyekresi produk buangan metabolik,

garam dan ion lain, serta air, (3) Folikel rambut.

Lapisan hipodermis atau lapisan subkutan terletak dibawah dermis. Di

dalam hipodermis terdapat banyak adiposit, atau sel lemak. Adiposit membentuk

lapisan lemak subkutan yang membantu mengisolasi tubuh.28

c. Paru-Paru

Selain sebagai alat pernapasan, paru-paru juga berfungsi sebagai alat

pengeluaran. Paru-paru berfungsi mengeluarkan gas karbon dioksida (CO2) dan

uap air (H2O).29

Reaksi kimia tersebut secara ringkas dapat kita tuliskan sebagai

berikut.

d. Hati

Hati terbagi atas dua lapisan utama, yaitu: (a) permukaan atas berbentuk

cembung, (2) permukaan tidak rata dan memperlihatkan lekukan fisura transfersus

dan fisura longitudinal yang memisahkan belahan kanan dan kiri di bagian atas

hati selanjutnya dibagi menjadi empat lobus yakni lobus kanan, kiri, kaudata dan

quadata.

Hati memproduksi empedu yang berperan dalam mengemulsi dan absorbsi

lemak serta menghasilkan enzim glikogenik yang mengubah glukosa dan

glikogen. Fungsi hati yang berkaitan dengan metabolisme, yaitu: (a)

mempertahankan homeostatik gula darah, (b) menyimpan glukosa dalam bentuk

28

Ibid., h. 147. 29

Agus Kamaludin, Intisari IPA Terpadu Fisika, Kimia, Biologi SMP, (Yogyakarta: CV.

Andi Offset, 2013), h. 248.

Page 36: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

22

glikogen, (c) menguraikan protein dari sel-sel tubuh dan sel darah, (d) mensintesis

lemak dari karbohidrat dan protein.30

e. Gangguan pada Sistem Ekskresi

1) Nefritis

Nefritis adalah penyakit rusaknya nefron, terutama pada bagian-bagian

glomerulus ginjal. Nefritis disebabkan oleh infeksi bakteri Streptococcus. Nefritis

mengakibatkan masuknya kembali asam urat dan urea ke pembuluh darah

(uremia) serta adanya penimbunan air di kaki karena reabsorpsi air yang

terganggu (edema). Upaya penanganan nefritis adalah dengan proses cuci darah

atau pencangkokan ginjal.

2) Batu Ginjal

Batu ginjal adalah gangguan yang terjadi akibat terbentuknya endapan

garam kalsium di dalam rongga ginjal (pelvis renalis), saluran ginjal, atau

kandung kemih. Batu ginjal berbentuk kristal yang tidak dapat larut. Kandungan

batu ginjal adalah kalsium oksalat, asam urat, dan kristal kalsium fosfat. Endapan

ini terbentuk jika seseorang terlalu banyak mengonsumsi garam mineral dan

kekurangan minum air serta sering menahan kencing. Upaya mencegah

terbentuknya batu ginjal adalah dengan meminum cukup air putih setiap hari,

membatasi konsumsi garam karena kandungan natrium yang tinggi pada garam

dapat memicu terbentuknya batu ginjal, serta tidak sering menahaan kencing. Batu

ginjal yang kecil dapat saja keluar melalui urine, tetapi seringkali menyebabkan

rasa sakit. Batu ginjal berukuran besar memerlukan operasi untuk

mengeluarkannya.31

3) Albuminaria

Albuminuria merupakan penyakit yang terjadi akibat adanya kerusakan

pada glomerolus yang berperan dalam proses filtrasi, sehingga pada urine

ditemukan adanya protein. Albuminuria dapat terjadi akibat kurangnya asupan air

ke dalam tubuh sehingga memperberat kerja ginjal, mengonsumsi terlalu banyak

30 Muhammad Judha, Anatomi dan Fisiologi Rangkuman Sederhana Belajar Anatomi dan

Fisiologi Untuk Mahapeserta didik Kesehatan dan Keperawatan, (Yogyakarta: Gosyen

Publishing, 2012), h. 150. 31

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SMP/MTS

kelas VIII Semester 2, (Jakarta: Kementeian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017), h. 100.

Page 37: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

23

protein, kalsium, dan vitamin C dapat membuat glomerulus harus bekerja lebih

keras sehingga meningkatkan risiko kerusakannya. Upaya yang dapat dilakukan

untuk mencegah albuminuria adalah dengan mengatur jumlah garam dan protein

yang dikonsumsi, serta pola hidup sehat untuk mengatur keseimbangan gizi.

4) Hematuria

Hematuria merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya sel-sel darah

merah pada urine. Hal ini disebabkan penyakit pada saluran kemih akibat gesekan

dengan batu ginjal. Hematuria juga dapat disebabkan oleh adanya infeksi bakteri

pada saluran kemih. Upaya pencegahan hematuria dapat dilakukan dengan segera

buang air kecil ketika ingin buang air kecil, membersihkan tempat keluarnya urine

dari arah depan ke belakang untuk menghindari masuknya bakteri dari dubur,

serta banyak minum air putih. Ketika seseorang sakit hematuria, maka

penanganan yang diberikan adalah dengan memberi antibiotik untuk

membersihkan infeksi bakteri pada saluran kemih.32

5) Diabetes Insipidus

Diabetes insipidus adalah penyakit pada sistem ekskresi yang ditandai

dengan meningkatnya jumlah urine sampai 20-30 kali lipat karena kekurangan

hormon antidiuretika (ADH). Penyakit ini dapat diatasi dengan pemberian ADH

sintetik.33

B. Kajian Penelitian yang Relevan

1. Hasil penelitian oleh Wisnu Ardhana dengan judul “Pengembangan media

grafis berbentuk lift the flap book sebagai media pembelajaran dalam mata

pelajaran ips materi bentuk muka bumi dan aktifitas penduduk indonesia”

diperoleh informasi bahwa media flap book yang dikembangkan baik dan

layak digunakan sebagai bahan ajar, yaitu dengan hasil uji coba terbatas pada

peserta didik memperoleh skor 3,98 berada pada rentang 80,0 < X ≤ 100,01

dengan kategori baik, dan pada Uji coba produk oleh peserta didik pada satu

32

Ibid., h. 101. 33

Ibid., h. 102.

Page 38: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

24

kelas diperoleh rata-rata skor kelas sebesar 4,49 berada pada rentang X >

102,4 dengan rerata > 4,2 dengan kategori “sangat baik”.

2. Hasil penelitian oleh Kurnia Darmawati dengan judul “analisis kebutuhan lift

the flap story book berbasis ramah anak di SD, diperoleh informasi bahwa:

pertama, peserta didik dan guru merasa adanya kebutuhan tentang bahan ajar

lift the flap story book berbasis ramah anak untuk menunjang kegiatan

pembelajaran, kedua, untuk memudahkan pemahaman, peserta didik merasa

setuju jika materi pelajaran disajikan dalam bentuk cerita bergambar.

Informasi ini didapat berdasarkan hasil angket analisis kebutuhan yang

diberikan kepada peserta didik.

3. Hasil penelitian oleh Kus Eddy Sartono dengan judul “The Child-Friendly-

Based Lift the Flap Story Book: Does This Media Affect the Students’

Academic Self-Efficacy in Mathematics Learning?” diperoleh informasi

bahwa penggunaan lift the flap story book memberi efek positif untuk

membantu peserta didik memahami materi bentuk 2 dimensi dan juga sikap

yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari dari peserta didik

tersebut. Hal ini didapat berdasarkan hasil uji coba post-test data pada kelas

kontrol dan kelas percobaan dengan hasil menggunakan pengujian independen

t-test memeproleh sebuah hasil sig. (2-tailed) dari 0.003. Hasil tersebut

mengindikasian bahwa 0.003 < 0.05 jadi H0 diterima. Rata-rata hasil post-test

pada kelas kontrol dan eksperimen memperoleh hasil sig. (2-tailed) 0,000.

Hasil tersebut mengindikasian bahwa 0,000 < 0,05 jadi H0 diterima.

4. Hasil penelitian oleh Muhammad Syarif Hidayatullah dengan judul

“Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Flip Book Maker Pada Mata

Pelajaran Elektronika Dasar Di Smk Negeri 1 Sampang” diperoleh informasi

bahwa media yang dikembangkan layak digunakan sebagai media

pembelajaran, ditinjau dari validitas media, efektifitas media yakni ketuntasan

tes hasil belajar peserta didik dan respon peserta didik., yaitu dengan Validitas

Media. Rata-rata hasil rating (HR) persentase validitas media sebesar 82,63%.

Hasil persentase tersebut masuk dalam kategori persentase sangat valid, lalu

berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai hasil tes

Page 39: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

25

ketuntasan belajar peserta didik memenuhi kriteria ketuntasan minimal

(KKM) yaitu 2,67 pada setiap kompetensi dasar dan post-test, sehingga

dinyatakan tuntas dalam belajar dan Rata–rata hasil rating (HR) respon

peserta didik terhadap media pembelajaran sebesar 81,50%, menunjukkan

bahwa respon peserta didik terhadap media masuk dalam kategori sangat baik,

maka media pembelajaran berbasis flip book maker dalam penelitian ini

mendapat tanggapan yang sangat baik dari peserta didik kelas X TEI 1 SMK

Negeri 1 Sampang.

5. Hasil penelitian oleh Swastika Andini dengan judul “Developing Flip book

Multimedia: The Achievement of Informal Deductive Thinking Level”

diperoleh informasi bahwa dari hasil uji efektifitas dari flip book dapat

disimpulkan bahwa hasil peserta didik yang menggunakan flip book lebih baik

dari pada yang tidak menggunakan flip book, yaitu dengan uji coba skala

terbatas, rata-rata skor dari pernilaian berdasarkan produk dan berdasarkan

penilaian performa berturut-turut 80,63 and 74,26. Pada tahap, keseluruhan

peserta didik bisa mendapatkan level berifikir deduktif berdasakan penilaian

berdasarkan produk , saat dari aspek penanganan masalah peserta didik tidak

mendapatkan level berfikir berutur-turut 84,44 and 81,83 dan keadaan

keseluuhan peserta didik mendapatkan hasil level berfikir dari informal

deduktif, hasil analisis uji statistik diketahui bahwa peserta didik dengan

belajar menggunakan flip book multimedia dan tidak menggunakan flip book

multimedia mendapat hasil yang berbeda dengan rata-rata skor 75,00 dan

65,08,

6. Hasil penelitian oleh Dendik Udi Mulyadi dengan judul “Pengembangan

Media Flash Flip book Untuk Meningkatkan Keterampilan Berfikir Kreatif

Peserta didik Dalam Pembelajaran IPA di SMP” diperoleh informasi bahwa

Media flip book pada materi indera penglihatan dan alat optik yang

dikembangkan masuk ke dalam kategori valid dan layak untuk digunakan,

yaitu dengan hasil uji coba yang menunjukan keterampilan berfikir kreatif

peserta didik selama kegiatan belajar mengajar tergolong baik dan mengalami

Page 40: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

26

peningkatan dan pemahaman peserta didik dengan menggunakan media flip

book sudah berkategori cukup paham.

7. Hasil penelitian oleh Rasiman dengan judul “Development of Mathematics

Learning Media E- Comic Based on Flip Book Maker to Increase The Critical

Thinking Skill and Character of Junior High School Students” diperoleh

informasi bahwa pengembangan dari pembelajaran matematika berbasis

media e-comic flip book maker untuk peserta didik SMP mendapat indikator

yang valid, yaitu dengan hasil uji coba yang menunjukan pengujian efektifitas

dari skil berfikir kritis dari peserta didik SMP, karena kemampuan berfikir

kritis dari kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol, ini diindikasikan

dari hasil berfikir kritis kelas eksperimen 82.95 dan kelas kontrol 62.35.

C. Kerangka Berpikir

Belajar merupakan kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang

sangat fundamental dalam penyelenggaraan setiap jenis dan jenjang pendidikan.

Dari pengertian belajar menurut behaviourisme, kognitivisme dan

konstruktivisme, dapat disimpulkan bahwa belajar adalah usaha sadar yang

dilakukan secara terencana, sistematis dan menggunakan metode tertentu untuk

mengubah perilaku relatif menetap melalui interaksi dengan sumber belajar.

Kegiatan pembelajaran di sekolah sering kali terhambat, utamanya

disebabkan oleh fasilitas yang disediakan sekolah. Hal tersebut ditemukan peneliti

saat melaksanakan kegiatan pengenalan lapangan persekolahan di salah satu MTs

di kota Tangerang Selatan. Kendala yang ditemukan yakni kurang berfungsinya

perangkat elektronik yang disediakan oleh sekolah. Hal tersebut berdampak pada

kurang efektifnya pembelajaran di kelas.

Fenomena tesebut didukung oleh hasil wawancara yang mengemukakan

beberapa masalah yang dihadapi dalam pembelajaran, utamanya yang berkaitan

dengan media pembelajaran. Masalah-masalah yang dihadapi dalam pembelajaran

diantaranya monotonnya media pembelajaran yang cenderung digunakan oleh

guru saat pembelajaran. Media yang biasa digunakan tersebut yakni vidio atau

gambar. Selain itu, media pembelajaran yang biasa digunakan tersebut, sering

Page 41: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

27

terkendala, utamanya disebabkan oleh fasilitas yang disediakan oleh sekolah.

Kendala yang ditemukan dalam penggunaan media pembelajaran terebut

diantaranya: 1) Proyektor yang tidak berfungsi dengan baik, atau bahkan harus

dipakai bergantian, 2) Listrik yang terkadang turun, 3) Sound system yang tidak

terhubung dengan komputer, dan 4) Jaringan internet lemah. Hal tersebut tentunya

mengganggu efektifitas pembelajaran yang dilakukan.

Berdasarkan temuan masalah terkait media pembelajaran, serta pentingnya

media pembelajaran dalam pembelajaran IPA, maka perlu adanya media

pembelajaran alternatif yang mampu mengatasi permasalahan tesebut. Dengan

menganalisis media melalui bentuk penyajian dan cara penyajiannya kita

mendapatkan suatu format klasifikasi yang meliputi tujuh kelompok media

penyaji, yang salah satunya yaitu media grafis. Media grafis adalah media visual

yang menyajikan fakta dan gagasan melalui penyajian kata-kata, kalimat, angka-

angka dan simbol/gambar Yang termasuk dalam media grafis antara lain: (a)

Grafik, (b) Diagram, (c) Bagan, (d) sketsa, (e) poster (f) Flap chart.

Flap book merupakan media cetakan yang sangat sederhana dan efektif.

Sederhana dilihat dari proses pembuatannya yang relatif mudah. Efektif karena

flap book dapat dijadikan sebagai media (pengantar) pesan pembelajaran yang

secara terencana ataupun secara langsung disajikan pada flip chart. Sebagai salah

satu media pembelajaran, flap book memiliki beberapa kelebihan, diantaranya: (a)

Mampu menyajikan pesan pembelajaran secara ringkas dan praktis (b) dapat

digunakan didalam ruangan atau luar ruangan, (c) Bahan pembuatan relatif murah,

(d) mudah dibawa kemana-mana (moveable), (e) meningkatkan aktivitas belajar

peserta didik. Berbeda dengan buku cetak pada umumnya, flap book

menampilkan kesan yang lebih menarik dalam desain, serta menyajikan materi

pelajaran yang lebih ringkas dan praktis. Dengan adanya flap book ini, diharapkan

dapat mengatasi keterbatasan yang disajikan oleh media berbasis elektronik.

Dalam penguatan pemahaman peserta didik, flap book dapat menjadi

alternatif media pembelajaran dengan karakteristik yang dimilikinya. Peserta didik

yang menggunakan flap book diharapkan akan lebih mudah dalam belajar, dapat

menyerap informasi lebih banyak juga lebih termotivasi lagi dalam mempelajari

Page 42: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

28

biologi secara mandiri dan tentunya akan berpengaruh terhadap hasil belajar

mereka. Pengembangan flap book melalui beberapa tahapan, antara lain define

(pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate

(penyebarluasan).

Page 43: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

29

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian yakni di SMPN 3 Tangerang Selatan yang beralamatkan

di Jalan Ir. H. Juanda No. 01, Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat

Timur, Kota Tangerang Selatan, Banten. Waktu penelitian dilaksanakan yaitu

Rabu, 26 Agustus-10 September 2019.

B. Metode dan Prosedur Penelitian Pengembangan 1. Metode Penelitian

Proses penelitian pengembangan media berupa flap book ini menggunakan

metode penelitian dan pengembangan. Borg and Gall (1989) dalam buku Zainal

Arifin (2014) mengemukakan Research and Development is a powerful strategy

for improving practice. It is a process used to develop and validate educational

products.1 Pengembangan flap book pada sistem ekskresi ini menggunakan model

four-D (4D) yang dikembangkan oleh Thiagarajan. Tahapan-tahapan yang

dilakukan antara lain: 1) Define (Pendefinisian), 2). Design (Perancangan), 3).

Develop (pengembangan), dan 4). Disseminate (Penyebaran).2

2. Prosedur Pengembangan

Prosedur pengembangan dalam penelitian flap book pada materi sistem

ekskresi ini mengikuti tahapan-tahapan yang dapat dilihat pada Gambar 3.1,

sebagai berikut:

1 Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru, (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya, 2014), h. 127. 2 Sivasailain Thiagarajan, Dorothy Semmel, and Melvyn Semmel, Instructional

Development For Training Teachers of Exceptional Children: A Source Book, (Indiana: Center

For Inovation in Teaching The Handdicapped, 1974), h. 5.

Page 44: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

30

Gambar 3.1 Prosedur Penelitian Pengembangan 4D

Page 45: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

31

Tahapan yang dilakukan oleh peneliti meliputi:

a. Define (Pendefinisan)

Tahapan define bertujuan untuk menetapkan dan menentukan

kebutuhan dalam proses pembelajaran serta mengumpulkan informasi

terkait media pembelajaran yang akan dikembangkan. Tahapan ini

terbagi menjadi lima tahap, yaitu:

1) Analisis Ujung Depan (Front-end Analysis)

Analisis dilakukan untuk mengemukakan fakta-fakta dan

alternatif penyelesaian yang digunakan dalam menentukan langkah

awal dalam pengembangan flap book. Analisis dilakukan dengan

mewawancarai guru IPA SMPN 3 Tangerang Selatan. Untuk pedoman

wawancara dapat dilihat pada lampiran.3

2) Analisis Peserta Didik (Learner Analysis)

Analisis yang dilakukan berguna untuk mengetahui

karakteristik peserta didik dari segi media pembelajaran yang biasa

digunakan, pengaruh media pembelajaran bagi peserta didik, media

yang diminati, motivasi peserta didik dalam pembelajaran IPA serta

pengetahuan awal mengenai flap book. Pada tahap ini dilakukan

wawancara terhadap peserta didik SMPN 3 Tangerang Selatan. Untuk

pedoman wawancara tercantum pada lampiran.4

3) Analisis Tugas (Task Analysis)

Analisis yang dilakukan bertujuan untuk mengidentifikasi

tugas-tugas yang akan dilakukan oleh peserta didik agar dapat

mencapai kompetensi minimal. Analisis tugas terdiri dari analisis

terhadap Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) hingga

indikator pembelajaran pada konsep sistem ekskresi dalam kurikulum

2013, yang mana tugas-tugas tersebut akan diberikan pada

pembelajaran menggunakan flap book.

4) Analisis Konsep (Concept Analysis)

Analisis ini berguna untuk menentukan isi materi pada flap

book yang dikembangkan. Analisis dilakukan dengan cara membuat

peta konsep pembelajaran yang kemudian digunakan untuk

3 Lampiran 1, h. 76. 4 Lampiran 2, h. 77.

Page 46: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

32

mengidentifikasi konsep yang akan diajarkan pada materi sistem

ekskresi dan mengurutkannya secara sistematis. Hasil pada tahap ini

adalah peta konsep yang sesuai dengan kompetensi dasar dari sistem

ekskresi.

5) Analisis Tujuan Pembelajaran (Specifying Instructional Objectives)

Analisis tujuan pembelajaran dilakukan untuk menentukan

indikator pencapaian pembelajaran yang didasarkan kompetensi dasar

yang tercantum pada kurikulum 2013. Tujuan pembelajaran yang telah

ditentukan nantinya digunakan dalam menentukan konsep yang akan

dibahas, soal-soal yang akan diujikan, dan acuan dalam mengukur

ketercapaian tujuan pembelajaran.

b. Design (Perancangan)

Tahap ini bertujuan untuk menyusun flap book pada materi sistem

ekskresi dengan mengacu pada tahap pendefinisian. Hasil dari tahap ini

nantinya berupa prototype-I. Langkah-langkah pada tahap ini meliputi:

1) Penyusunan Tes (criterion-test construction)

Penyusunan tes ini dilakukan penyusunan kisi-kisi tes hasil

belajar yang didasarkan pada tujuan pembelajaran. Tes yang

dikembangkan berupa soal-soal pilihan ganda yang disesuaikan dengan

kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, serta dengan jenjang

kemampuan kognitif peserta didik.

2) Pemilihan media (media selection)

Pemilihan media berguna untuk menentukan media yang

sesuai. Proses pemilihan media didasarkan pada materi yang diajarkan,

karakteristik peserta didik, serta pada analisis ujung depan.

3) Pemilihan format (format selection)

Pemilihan format didasarkan pada karakteristik yang dimiliki

flap book, materi yang diajarkan serta acuan-acuan penyusunan tulisan

dan gambar, sehingga menarik dan dapat mengoptimalkan peran flap

book dalam pembelajaran.

Page 47: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

33

4) Rancangan awal (initial design)

Rancangan awal adalah rancangan yang nantinya akan validasi

oleh ahli dan dilakukan uji coba pada tahap pengembangan.

Rancangan awal media yang dikembangkan berupa prototipe-I

c. Development (Pengembangan)

Hasil akhirnya pada tahap ini, adalah flap book pada materi sistem

ekskresi yang telah direvisi berdasarkan masukan para ahli dan data hasil

uji coba pengembangan. Tahapan ini meliputi dua langkah, yaitu :

1) Validasi ahli (expert appraisal)

Penilaian ahli dilakukan guna menentukan kelayakan media

untuk kemudian dilakukan uji coba. Selain itu penilaian juga berguna

untuk mendapatkan saran, masukan, serta bahan pertimbangan yang

nantinya akan digunakan sebagai acuan dalam merevisi produk.

Validator terdiri dari ahli media yaitu dosen Program Studi Pendidikan

Fisika dan Pendidikan Kimia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Validator ahli Materi berupa dosen

Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Guru SMP Dua Mei

Tangerang Selatan. Hasil akhir dari tahap ini yaitu prototipe-II yang

selanjutnya digunakan pada tahap Uji coba prototype-II.

2) Uji coba pengembangan (developmental testing)

Pada tahap ini dilakukan uji coba terhadap prototype-II. Uji

coba dilakukan untuk mengetahui respon peserta didik terhadap flap

book. Tahap uji coba dilakukan di SMPN 2 Tangerang Selatan, SMPN

4 Tangerang Selatan, dan SMPN 10 Tangerang Selatan.

d. Disseminate (penyebarluasan)

Pengujian produk pada tahap ini dilakukan terhadap flap book

yang telah direvisi sebelumnya. Flap book diujicobakan pada peserta didik

SMPN 3 Tangerang Selatan yang berjumlah 80 peserta didik. Uji coba

dilaksanakan oleh peneliti dengan rangkaian proses pembelajaran.

Page 48: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

34

C. Objek Uji Coba

Objek dari penelitian ini adalah prototype-I dan II dari flap book yang

dikembangkan oleh peneliti yang nantinya akan diujicobakan kepada:

1. Ahli media yang menjadi validator berjumlah dua orang yaitu Dosen

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Program Studi Pendidikan Kimia

dan Program Studi Pendidikan Fisika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

yang ahli dalam bidang media pembelajaran.

2. Ahli materi yang menjadi validator berjumlah dua orang yaitu Dosen

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Program Studi Pendidikan Biologi

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Guru pengampu mata pelajaran IPA

di SMP.

3. Sasaran pengguna produk pada uji coba pengembangan prototype-II

adalah 15 orang peserta didik kelas VIII dan guru SMPN 2 Tangerang

Selatan, SMPN 4 Tangerang Selatan dan SMPN 10 Tangerang Selatan.

4. Sasaran pengguna produk pada tahap penyebarluasan adalah 80 peserta

didik kelas VIII dan dua orang guru SMPN 3 Tangerang Selatan.

D. Instrumen Penelitian

1. Instrumen Validasi Ahli Materi

Instrumen yang digunakan untuk ahli materi adalah lembar penilaian

validator berupa angket. Angket ini ditujukan kepada ahli materi yang digunakan

untuk mendapatkan kevalidan serta komentar dan saran terhadap media flap book

yang dikembangkan. Kriteria yang dinilai yakni kelayakan isi, kelayakan bahasa,

kelayakan penyajian, dan kontekstual. Berikut ini adalah kisi-kisi lembar validasi

untuk ahli materi:

Tabel 3.1 Kisi Kisi Lembar Validasi Ahli Materi

No Kriteria Indikator Skor Komentar

1 2 3 4 5

1 Kelayakan isi Kelengkapan materi.

2 Kedalaman materi

3 Keluasan materi

4 Kesesuaian materi dengan

Page 49: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

35

KD.

5 Relevan dengan

sasaran/tujuan belajar

6 Kelayakan penyajian Keruntutan penyajian.

7 Mudah dipahami.

8 Kejelasan uraian dan

pembahasan.

9 Kelayakan bahasa Kefektifan kalimat.

10 Ketepatan struktur

kalimat.

11 Keterbacaan pesan.

12 Kesesuaian dengan

perkembangan intelektual

peserta didik.

13 Konsistensi penggunaan

istilah atau simbol.

14 Kontekstual Keakuratan fakta dan

data.

15 Keakuratan gambar atau

ilustrasi.

16 Keakuratan konsep dan

definisi.

Keterangan: Adaptasi dari BNSP (2010), Azhar Arsyad (2011), Niken Ariani, S.Pd.(2010).

2. Instrumen Validasi Ahli Media

Instrumen penelitian yang digunakan untuk ahli media adalah lembar

penilaian validator berupa angket. Angket ini ditujukan kepada ahli media untuk

mengetahui kelayakan media flap book yang dihasilkan melalui penilaian dari ahli

media. Kriteria yang dinilai diantaranya bentuk/model, penyajian, dan kualitas

instruksional. Berikut ini adalah kisi-kisi lembar validasi untuk ahli media:

Tabel 3.2 Kisi Kisi Lembar Validasi Ahli Media

No Kriteria Indikator Skor Komentar

1 2 3 4 5

1 Bentuk/model Kombinasi warna

menarik.

2 Penampilan unsur tata

letak harmonis.

3 Kesesuaian dari

penyajian gambar dan

materi yang dibahas.

Page 50: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

36

4 Tidak menggunakan

terlalu banyak

kombinasi huruf.

5 Kesederhanaan (rapih,

teratur, tidak bercampur

dengan bahan-bahan

yang tidak relevan).

6 Kualitas instruksional Penempatan ilustrasi

dan keterangan gambar

tidak mengganggu

pemahaman.

7 Tampilan ilustrasi atau

gambar menambah

kedalaman pemahaman

peserta didik terhadap

materi.

8 Tampilan tidak

mengundang tawa dan

menyebabkan peserta

didik kehilangan fokus.

9 Penyajian Penyajian media

dilakukan secara runut.

10 Penyajian gambar

menarik.

Keterangan: Adaptasi dari BNSP (2010), Azhar Arsyad (2011), Niken Ariani, S.Pd.(2010).

3. Instrumen Angket Respon Guru

Instrumen yang digunakan untuk uji coba penggunaan oleh guru dalam

penelitian ini adalah lembar penilaian berupa angket. Melalui instrumen ini akan

diperoleh data dalam Uji coba prototype-II dan Uji coba produk. Berdasarkan data

tersebut akan dilakukan proses penyempurnaan produk akhir sehingga layak

digunakan dalam pembelajaran. Kriteria yang dinilai diantaranya kecocokan

dengan KD, pembaharuan materi, ketepatan materi, dan kualitas teknis. Berikut ini

adalah kisi-kisi lembar validasi untuk guru:

Tabel 3.3 Kisi Kisi Angket Respon Guru Terhadap Flap Book

No Kriteria Indikator Skor Komentar

1 2 3 4 5

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

Page 51: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

37

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan

definisi.

6 Keakuratan fakta dan

data.

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

9 Gambar yang disajikan

jelas.

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

ini.

11 Gambar yang disajikan

menarik.

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

13 Materi yang disajikan

dalam buku ini sudah

runut.

14 Media ini mudah

digunakan.

Keterangan: Adaptasi dari BNSP (2010), Azhar Arsyad (2011), Niken Ariani, S.Pd.(2010).

4. Instrumen Angket Respon Peserta Didik

Instrumen yang digunakan untuk uji coba penggunaan berupa angket yang

ditujukan kepada peserta didik. Melalui instrumen ini akan diperoleh data dalam

Uji coba prototype-II dan Uji coba produk. Berdasarkan data tersebut akan

dilakukan proses penyempurnaan produk akhir sehingga layak digunakan dalam

pembelajaran. Kriteria yang dinilai diantaranya kecocokan materi, ketepatan

Page 52: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

38

materi, ketertarikan, dan kualitas teknis. Berikut ini adalah kisi-kisi lembar

validasi untuk peserta didik:

Tabel 3.4 Kisi Kisi Angket Respon Peserta Didik Terhadap Flap Book

No Kriteria Indikator Skor Komentar

1 2 3 4 5

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik

menggunakan buku ini.

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

10 Gambar yang disajikan jelas.

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

buku ini.

12 Gambar yang disajikan

menarik.

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

Page 53: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

39

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

15 Buku ini mudah digunakan

Keterangan: Adaptasi dari BNSP (2010), Azhar Arsyad (2011), Niken Ariani, S.Pd.(2010).

E. Teknik Analisis Data

1. Analisis Kebutuhan

Analisis kebutuhan didasarkan dari pengamatan di sekolah, serta data hasil

wawancara dengan guru. Data wawancara tersebut dirangkum dan kemudian

dijadikan rujukan dalam menentuan tujuan-tujuan khusus dalam pengembangan.

2. Analisis Data Instrumen Validasi Media oleh Ahli

Penilaian media oleh ahli bertujuan untuk memvalidasi kelayakan media

tersebut dalam penggunaannya pada penelitian.

Penilaian berupa angka nominal 1-5 dengan ketentuan:

Tabel 3.5 Ketentuan Kriteria Penilaian Lembar Validasi Media5

Kriteria Skor

Sangat Tidak Baik 1

Tidak Baik 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat Baik 5

Untuk melihat kelayakan media, digunakan rating scale atau skala

pengukuran. Data mentah dari skala ini berupa angka, yang kemudian ditafsirkan

dengan ketentuan:

Penghitungan rating scale ditentukan dengan rumus:6

p =

x 100%

Keterangan:

5 Yanti Herlanti, Tanya Jawab Seputar Penelitian Pendidikan Sains, (Jakarta: Pendidikan

IPA Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah, 2014), h. 43. 6 Riduwan dan Akdon, Rumus dan Data dalam Analisis Statistika untuk Penelitian,

(Bandung: Alfabeta, 2013), h. 24-25.

Page 54: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

40

p= Presentase kelayakan media

Skor kriterium= Skor tertinggi x jumlah butir x jumlah responden

Selanjutnya hasil perhitungan diatas diinterpretasikan dengan

menggunakan skala interpretasi rating scale berikut:

Untuk memudahkan penafsiran dan pembacaan, maka nilai pada skala

ditransformasikan ke bentuk tabel, sebagaimana Tabel 3.6.

Tabel 3.6 Kisaran Presentase dan Kriteria Penilaian7

3. Analisis Data Instrumen Angket untuk Guru dan Peserta Didik

Pemberian skor pada setiap kriteria, dilakukan dengan ketentuan sebagai

berikut:

Tabel 3.7 Ketentuan Dalam Pemberian Skor pada Tiap Kriteria8

Kriteria Skor

Sangat Tidak Setuju 1

Tidak Setuju 2

Kurang Setuju 3

Setuju 4

Sangat Setuju 5

7 Ibid., h. 25.

8 Yanti Herlanti, op. cit., h. 46.

Presentase (%) Kriteria

81 – 100 Sangat Layak/Sangat Baik

61 – 80 Layak/Baik

41 – 60 Cukup Layak/Cukup Baik

21 – 40 Kurang Layak/Kurang Baik

20 Tidak Layak/Tidak Baik

0 20 40 60 80 100

Page 55: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

41

Menghitung persentase perolehan skor dan menentukan kisaran kriteria presentase,

dengan rumus:9

p =

x 100%

Keterangan:

p= Presentase kelayakan media

Skor kriterium= Skor tertinggi x jumlah butir x jumlah responden

Untuk data kualitatif, seperti saran dan komentar dapat diinterpretasikan

secara langsung dan juga sebagai acuan dalam revisi produk.

9 Riduan dan Akdon, op.cit., h. 25.

Page 56: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

42

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Hasil Pengembangan

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan flap book sebagai media

pembelajaran dalam pembelajaran IPA. Pengembangan media ini berdasarkan

model penelitian pengembangan Four-D (4D), memiliki beberapa tahapan, mulai

dari define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan

disseminate (penyebaran).

1. Tahap Define (Pendefinisian)

Tahapan define bertujuan untuk menetapkan dan menentukan kebutuhan

dalam proses pembelajaran serta mengumpulkan informasi terkait media

pembelajaran yang akan dikembangkan. Tahapan ini terbagi menjadi lima tahap,

yaitu:

a. Analisis Ujung Depan (Front-End Analysis)

Analisis yang dilakukan dengan mewawancarai guru mata pelajaran

IPA di SMPN 3 Tangerang Selatan. Hasil wawancara pada guru dapat dilihat

pada Lampiran.1

Hasil wawancara mengemukakan beberapa masalah yang dihadapi

dalam pembelajaran, utamanya yang berkaitan dengan media pembelajaran.

Masalah-masalah yang dihadapi dalam pembelajaran diantaranya

monotonnya media pembelajaran yang cenderung digunakan oleh guru saat

pembelajaran. Media yang biasa digunakan tersebut yakni vidio atau gambar.

Selain itu, media pembelajaran yang biasa digunakan tersebut, sering

terkendala, utamanya disebabkan oleh fasilitas yang disediakan oleh sekolah.

Kendala yang ditemukan dalam penggunaan media pembelajaran terebut

diantaranya: 1) Proyektor yang tidak berfungsi dengan baik, atau bahkan

harus dipakai bergantian, 2) Listrik yang terkadang turun, 3) Sound system

yang tidak terhubung dengan komputer, dan 4) Jaringan internet lemah. Hal

tersebut tentunya mengganggu efektifitas pembelajaran yang dilakukan.

1 Lampiran 3, h. 78.

Page 57: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

43

Guru pun menyadari perlunya media alternatif yang dapat menjadi variasi

media pembelajaran yang digunakan saat pembelajaran berlangsung. Media

pembelajaran tersebut tidak hanya menarik dan dapat memotivasi dalam

pembelajaran IPA, namun juga dapat memudahkan peserta didik dalam

memahami materi pada konsep sistem ekskresi.

Permasalahan tersebut, mendorong penulis untuk mengembangkan

media pembelajaran flap book pada materi sistem ekskresi. Flap book

memiliki beberapa keunggulan, diantaranya: 1) Dapat digunakan didalam

ruangan atau luar ruangan, 2) Bahan pembuatan relatif murah, 3) Mudah

dibawa kemana-mana (moveable), dan 4) Meningkatkan aktivitas belajar

peserta didik. Berbeda dengan buku cetak pada umumnya, flap book

menampilkan kesan yang lebih menarik dalam desain, serta menyajikan

materi pelajaran yang lebih ringkas dan praktis. Beberapa kelebihan di atas

yang menjadi alasan dalam pemilihan flap book.

b. Analisis Peserta Didik (Learner Analysis)

Analisis yang dilakukan berguna untuk mengetahui karakteristik

peserta didik dari segi media pembelajaran yang biasa digunakan, pengaruh

media pembelajaran bagi peserta didik, media yang diminati, motivasi peserta

didik dalam pembelajaran IPA serta pengetahuan awal mengenai flap book.

Pada tahap ini dilakukan wawancara terhadap peserta didik SMPN 3

Tangerang Selatan.

Hasil wawancara yang dilakukan mengungkapkan beberapa masalah,

bahwa media pembelajaran yang biasa digunakan oleh guru kurang efektif

dalam membantu peserta didik memahami materi yang diberikan. Selain itu

jika menggunakan media pembelajaran yang biasa digunakan guru, peserta

didik merasa kesulitan untuk mengulangi pelajaran. Peserta didik cenderung

lebih menyukai buku yang menampilkan gambar. Menurut pemaparan

peserta didik, buku lebih mudah digunakan untuk pembelajaran individu,

sehingga peserta didik dapat mengulangi pelajaran dengan mudah jika

dibutuhkan. Di sisi lain, peserta didik mengungkapkan bahwa media

pembelajaran tetaplah penting. Terutama media pembelajaran yang

Page 58: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

44

menampilkan gambar, selain berguna untuk memudahkan dalam memahami

materi, gambar juga berguna dalam memperkuat ingatan peserta didik

terhadap materi yang disampaikan

Berdasarkan pemaparan diatas, dapat disimpulkan bahwa peserta

didik membutuhkan media alternatif pembelajaran yang dapat menampilkan

gambar yang menarik dan jelas, mudah digunakan dalam pembelajaran

individu, serta memudahkan peserta didik dalam memahami materi yang

diajarkan. Berdasarkan kesimpulan tersebut flap book dapat menjadi pilihan

media alternatif untuk peserta didik dalam belajar. Dengan kelebihan dan

fitur-fitur yang dimiliki flap book yang membedakannya dengan buku pada

umumnya, diharapkan peserta didik dapat lebih tertarik dalam pembelajaran,

memudahkan dalam memahami materi pada konsep yang diajarkan, dan

tentunya dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Adapun lembar

hasil wawancara peserta didik tercantum pada Lampiran.2

c. Analisis Konsep (Concept Analysis)

Analisis berguna untuk menentukan isi materi pada flap book yang

dikembangkan. Analisis dilakukan dengan cara membuat peta konsep

pembelajaran yang kemudian digunakan untuk mengidentifikasi konsep

yang akan diajarkan pada materi sistem ekskresi dan mengurutkannya

secara sistematis. Analisis materi yang akan ditampilkan pada flap book

juga berguna untuk memudahkan pembuatan flap book, diantaranya untuk

menyortir gambar yang ada pada tiap halamannya, menentukan kedalaman

materi serta memberikan gambaran tata letak pada tiap halamannya. Konsep

yang digunakan yakni materi sistem ekskresi.

Langkah pertama yang dilakukan dalam analisis konsep yakni

menganalisis Kompetensi Dasar (KD) berdasarkan kurikulum 2013. Konsep

sistem ekskresi merupakan salah satu konsep dalam pelajaran IPA

SMP/MTs kelas VIII. Berdasarkan lampiran Permendikbud Nomor 37 tahun

2018, konsep tersebut terdapat pada KD ranah kognitif 3.10 yang berbunyi :

“Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan memahami gangguan pada

2 Lampiran 4, h. 80.

Page 59: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

45

sistem ekskresi serta upaya menjaga kesehatan sistem ekskresi.”3 Sedangkan

untuk ranah psikomotorik berada pada KD 4.10 yang berbunyi : “Membuat

karya tentang sistem ekskresi pada manusia dan penerapannya dalam

menjaga kesehatan diri.”4

Berdasarkan analisis KD yang dilakukan, sub konsep yang ada pada

materi sistem ekskresi terdiri dari organ-organ penyusun sistem ekskresi

yakni ginjal, paru-paru, hati dan kulit, dan gangguan yang terjadi pada

sistem ekskresi. Hasil akhir dari analisis konsep yakni peta konsep, yang

dilihat pada Gambar 2.1.

d. Analisis Tugas (Task Analysis)

Analisis yang dilakukan mengacu berdasarkan analisis konsep yang

telah dilakukan sebelumnya. Analisis dilakukan guna menyesuaikan soal

atau penugasan yang dibuat dengan materi atau konsep yang diajarkan.

Tugas yang diberikan berupa soal yang telah divalidasi sebelumnya.

Soal yang diberikan didasarkan pada cakupan materi yang diajarkan

dan disesuaikan dengan KD ranah kognitif 3.10 yang berbunyi :

“Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan memahami gangguan pada

sistem ekskresi serta upaya menjaga kesehatan sistem ekskresi.” Soal yang

dibuat mencakup beberapa konsep yakni organ-organ pada sistem ekskresi,

gangguan pada sistem ekskresi, dan upaya menjaga kesehatan sistem

ekskresi.

e. Perumusan Tujuan Pembelajaran (Specifying Intructional Objectives)

Analisis tujuan pembelajaran dilakukan untuk menentukan indikator

pencapaian pembelajaran yang didasarkan Kompetensi Dasar (KD) yang

tercantum pada kurikulum 2013. Tujuan pembelajaran didasarkan pada

kurikulum 2013 yang terintegrasi dengan materi yang dimuat dalam flap

book.

3 Lampiran permendikbud Nomor 37 tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan

Kompetensi Dasar Pelajaran Pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan

Menengah, h. 47, diakses dari http://ayomadraah.blogspot.com, pada 24 Oktober 2018. 4 Ibid., h. 47.

Page 60: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

46

2. Tahap Design (Perancangan)

Tahap ini bertujuan untuk menyusun flap book pada materi sistem ekskresi

dengan mengacu pada tahap pendefinisian. Hasil dari tahap ini nantinya berupa

prototype-I. Materi yang tersaji dalam flap book bersumber pada buku IPA untuk

SMP/MTs kelas VIII Kurikulum 2013 dari kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan, buku IPA Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VIII terbitan Erlangga,

dan buku Eksplorasi Alam untuk SMP/MTs Kelas VIII terbitan Tiga Serangkai.

Lalu, aplikasi yang digunakan oleh peneliti dalam pembuatan media flap book

yaitu Corel Draw X4 dan Photoshop CS 6. Langkah-langkah yang dilakukan pada

tahap ini meliputi:

a. Penyusunan standar tes (constructing criterion-referenced test)

Standar tes mengacu pada tujuan pembelajaran dan materi yang

dikembangkan pada flap book. Tes yang disusun berupa soal pilihan ganda

yang telah divalidasi. Tes ini digunakan sebagai alat evaluasi pembelajaran,

setelah pembelajaran menggunakan flap book dilangsungkan.

Penyusunan tes diawali dengan melakukan validasi kisi-kisi soal

oleh dosen Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta. Kisi-kisi soal yang telah divalidasi kemudian

diujicobakan kepada peserta didik yang telah mempelajari materi tersebut.

Soal kemudian dilihat signifikansinya melalui aplikasi Anatest. Untuk

jumlah keseluruhan butir soal yaitu 20 soal. Untuk pengerjaan soal tersebut,

peserta didik diberikan waktu 30 menit untuk menjawab keseluruhan soal.

b. Pemilihan media (media selection)

Pemilihan media flap book didasarkan dari analisis yang telah

dilakukan sebelumnya pada tahap pendefinisan. Pemilihan juga dilakukan

dengan melihat beberapa kelebihan yang dimiliki oleh flap book,

diantaranya: 1) Dapat digunakan didalam ruangan atau luar ruangan, 2)

Bahan pembuatan relatif murah, 3) Mudah dibawa kemana-mana

(moveable), 4) Meningkatkan aktivitas belajar peserta didik, serta 5) Mampu

menyajikan materi pelajaran secara lebih ringkas dan praktis. Berdasarkan

kelebihan-kelebihan tersebut diharapkan peserta didik dapat lebih mudah

Page 61: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

47

dalam melakukan pembelajaran secara mandiri, meningkatkan minat, serta

hasil belajar. Pembuatan dan pengembangan flap book yang dilakukan oleh

peneliti menggunakan aplikasi Corel Draw X4 dan Photoshop CS 6.

c. Pemilihan format (format selection)

Format pengembangan flap book didasarkan dari karakteristik yang

dimiliki flap book. Flap book berisikan gambar-gambar yang dapat dibuka

untuk menunjukan bagian-bagian yang lebih spesifik dari suatu organ atau

proses. Selain itu, flap book juga berisikan ringkasan-ringkasan materi yang

diharapkan memudahkan peserta didik dalam memahami materi yang

diajarkan. Flap book juga ber isi infografis yang memuat kelebihan, proses,

atau info penting dari suatu materi atau konsep. Flap book yang

dikembangkan berisikan:

1) Petunjuk penggunaan

2) Daftar Isi

3) Prolog

4) Peta Konsep

5) Gambar-gambar yang dapat dibuka atau ditutup

6) Ringkasan materi

7) Infografis

d. Rancangan Awal (Initial Design)

Rancangan dibuat berdasarkan karakteristik flap book serta

pemilihan format yang telah dilakukan sebelumnya. Tahap awal yang

dilakukan yakni pembuatan story board dan desain tampilan. Story board

merupakan visualisasi ide-ide dari flap book yang dibuat. Pembuatan story

board dilakukan bersamaan dengan pembuatan desain tata letak atau lay out.

Sebelum menjadi flap book, ide-ide bagaimana bentuk, tampilan, serta apa

saja yang akan tertuang kedalam flap book termuat dalam story board.

Proses ini dibuat bersamaan dengan desain tata letaknya, sehingga

tampilan story board tidak hanya berbentuk konsep, tetapi sudah memuat

tampilan flap book yang akan dicetak. Proses pembuatan flap book

menggunakan aplikasi Corel Draw X4 dan Photoshop. Pemilihan aplikasi

Page 62: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

48

didasarkan pada kemudahan dalam pengoperasiannya, serta kemudahan

dalam proses pencetakannya. Gambar 4.1 menunjukan proses pembuatan

story board dan desain lay out dengan menggunakan aplikasi Corel Draw

X4.

Gambar 4.1. Tampilan Proses Pembuatan Storyboard dan Desain

Layout pada Aplikasi Corel Draw X4

Proses pembuatan story board dilanjutkan dengan pembuatan panduan

desain pencetakan. Hal ini agar memudahkan pihak percetakan dalam proses

penempelan dan pemotongan gambar. Gambar 4.2 menunjukan proses pembuatan

panduan pencetakan dengan menggunakan aplikasi Corel Draw X4.

Gambar 4.2. Tampilan Proses Pembuatan Panduan Pencetakan pada

Aplikasi Corel Draw X4

Page 63: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

49

Tahap akhir yakni dilakukannya proses Pencetakan. Proses pencetakan

dilakukan dengan memilih kertas yang akan digunakan, pelapisan kertas dan

proses penjilidan. Semua proses ini dilakukan oleh pihak percetakan, guna

mendapat hasil yang baik.

3. Tahap Develop (Pengembangan)

Hasil dari beberapa tahapan yang telah dilakukan dinamakan prototype-I

dari flap book yang kemudian dinilai oleh ahli materi dan ahli media untuk

melihat kevalidannya. Setelah dinyatakan valid dan telah melewati tahap revisi,

maka hasilnya disebut dengan prototype-II, yang berikutnya diujicobakan kepada

15 orang peserta didik kelas VIII SMPN 2 Tangerang Selatan, SMPN 4

Tangerang Selatan, dan SMPN 10 Tangerang Selatan.

a. Penilaian Ahli (expert appraisal)

Penliaian oleh ahli dilakukan untuk memvalidasi media

pembelajaran yang dikembangkan. Ahli yang memvalidasi meliputi dua

orang ahli media dan dua orang ahli materi. Ahli media terdiri dari satu

orang dosen dari Program Studi Pendidikan Kimia dan satu orang dosen dari

Program Studi Pendidikan Fisika Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Ahli materi terdiri dari satu orang dosen Program Studi Pendidikan

Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah dan satu orang guru mata pelajaran IPA SMP Dua Mei

Tangerang Selatan. Penilaian dilakukan dengan memberikan media

pembelajaran flap book kepada para ahli, yang kemudian diamati dan

dianalisa untuk selanjutnya diberikan penilaian, saran, dan komentar sesuai

dengan lembar validasi yang disediakan.

Validasi oleh ahli media menilai beberapa aspek yang meliputi

aspek desain, kualitas instruksional dan penyajian. Berdasarkan perhitungan

data, didapatkan hasil sebagaimana disajikan dalam Tabel 4.1.

Page 64: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

50

Tabel 4.1 Persentase Hasil Penilaian Ahli Media Tiap Kriteria

Tabel 4.1 menunjukan bahwa perolehan persentase pada kriteria

desain telah berada pada kategori sangat baik, demikian pula pada kriteria

kualitas instruksional, penyajian dan rata-rata secara keseluruhan kriteria

terkategori sangat baik. Untuk rincian hasil perhitungan pada tiap indikator

penilaian dapat dilihat pada Tabel 4.2, sedangkan untuk keseluruhan data

hasil penilaian oleh ahli media dapat dilihat pada lampiran.5

Tabel 4.2 Persentase Hasil Penilaian Ahli Media Tiap Indikator

5 Lampiran 10, h. 98.

No Kriteria Persentase

(%)

Kategori

1. Desain 98 Sangat baik

2. Kualitas instruksional 93,3 Sangat baik

3. Penyajian 95 Sangat baik

Rata-rata 95,4 Sangat baik

No Kriteria Indikator Persentase

(%)

Kategori

1 Bentuk/model Kombinasi warna

menarik.

100 Sangat baik

2 Penampilan unsur tata

letak harmonis.

90 Sangat baik

3 Kesesuaian dari

penyajian gambar dan

materi yang dibahas.

100 Sangat baik

4 Tidak menggunakan

terlalu banyak

kombinasi huruf.

100 Sangat baik

5 Kesederhanaan (rapih,

teratur, tidak bercampur

dengan bahan-bahan

yang tidak relevan).

100 Sangat baik

6 Kualitas instruksional Penempatan ilustrasi

dan keterangan gambar

tidak mengganggu

pemahaman.

90 Sangat baik

7 Tampilan ilustrasi atau 90 Sangat baik

Page 65: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

51

Tabel 4.2 diatas memperlihatkan media pembelajaran flap book telah

memenuhi kategori sangat baik untuk digunakan sebagai media belajar

dengan presentase terendah 90% dan tertinggi 100%. Selain penilaian dari

ahli media, terdapat pula penilaian yang dilakukan oleh ahli materi. Validasi

oleh ahli materi menilai beberapa kriteria yang meliputi kriteria kelayakan isi,

kelayakan penyajian, kelayakan bahasa dan kontekstual. Berdasarkan

perhitungan data, didapatkan hasil sebagaimana disajikan dalam Tabel 4.3.

Tabel 4.3 Persentase Hasil Penilaian Ahli Materi Tiap Kriteria

Tabel 4.3 menunjukan bahwa perolehan persentase pada keseluruhan

kriteria terkategori sangat baik, kecuali pada kriteria kelayakan bahasa yang

memperoleh kategori baik. Untuk rincian hasil perhitungan pada tiap

indikator penilaian dapat dilihat pada Tabel 4.4, sedangkan untuk

keseluruhan data hasil penilaian oleh ahli materi dapat dilihat pada lampiran.6

6 Lampiran 9, h. 94.

gambar menambah

kedalaman pemahaman

peserta didik terhadap

materi.

8 Tampilan tidak

mengundang tawa dan

menyebabkan peserta

didik kehilangan fokus.

100 Sangat baik

9 Penyajian Penyajian media

dilakukan secara runut.

90 Sangat baik

10 Penyajian gambar

menarik.

100 Sangat baik

No Kriteria Persentase

(%)

Kategori

1. Kelayakan isi 86 Sangat baik

2. Kelayakan penyajian 90 Sangat baik

3. Kelayakan bahasa 80 Baik

4. Kontekstual 86,6 Sangat baik

Rata-rata 85,6 Sangat baik

Page 66: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

52

Tabel 4.4 Persentase Hasil Penilaian Ahli Materi Tiap Indikator

Tabel 4.4 menunjukan hasil dengan kategori baik/layak hingga

sangat baik/sangat layak. Hal tersebut terlihat dari persentase yang didapat

pada angka 80-100%. Aspek dengan kategori baik terdapat pada aspek

kelayakan bahasa, kejelasan uraian, kedalaman dan keluasan materi serta

keakuratan gambar atau ilustrasi. Sedangkan aspek lain mendapat kategori

sangat baik. Hal ini menunjukan bahwa berdasarkan validasi oleh ahli materi,

media ini layak digunakan. Untuk komentar dan saran yang diberikan oleh

para ahli, penulis jadikan sebagai masukan dalam pengembangan dan

No Kriteria Indikator Persentase

(%)

Kategori

1 Kelayakan isi Kelengkapan materi. 90 Sangat baik

2 Kedalaman materi 80 Baik

3 Keluasan materi 80 Baik

4 Kesesuaian materi dengan

KD.

100 Sangat baik

5 Relevan dengan

sasaran/tujuan belajar

80 Baik

6 Kelayakan penyajian Keruntutan penyajian. 90 Sangat baik

7 Mudah dipahami. 100 Sangat baik

8 Kejelasan uraian dan

pembahasan.

80 Baik

9 Kelayakan bahasa Kefektifan kalimat. 80 Baik

10 Ketepatan struktur

kalimat.

80 Baik

11 Keterbacaan pesan. 80 Baik

Kesesuaian dengan

perkembangan intelektual

peserta didik.

80 Baik

13 Konsistensi penggunaan

istilah atau simbol.

80 Baik

14 Kontekstual Keakuratan fakta dan

data.

90 Sangat baik

15 Keakuratan gambar atau

ilustrasi.

80 Baik

16 Keakuratan konsep dan

definisi.

90 Sangat baik

Page 67: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

53

perbaikan flap book. Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan validasi

oleh ahli media dan ahli materi keduanya menunjukan hasil baik dan sangat

baik, sehingga media pembelajaran layak/dapat digunakan, dengan tentunya

perbaikan-perbaikan sesuai saran yang diberikan ahli. Untuk komentar dan

saran dari ahli dapat dilihat pada Tabel 4.5 dan Tabel 4.6, sedangkan untuk

tampilan sebelum dan sesudah perbaikan dapat dilihat pada Tabel 4.7.

Tabel 4.5 Daftar Komentar dan Saran Ahli Media

Tabel 4.6 Daftar Komentar dan Saran Ahli Materi

No Nama Ahli Komentar dan Saran

1 Iwan Permana S., M.Pd. Saran:

Peta konsep sebaiknya menggunakan tanda

panah.

Konsep dibuat warna yang berbeda dengan

kata hubung.

Komentar: Tulisan yang blur sebaiknya

diperbaiki.

2 Munasprianto Ramli, P.hD. Saran: Diubah tulisan mind map menjadi

peta konsep.

Komentar: -

No Nama Ahli Komentar dan Saran

1 Baiq Hana Susanti, S.PI.,

M.Sc.

Saran: Mohon dilengkapi gambar yang belum

memiliki keterangan.

Komentar: -

2 Siti Rokasiah, S.Pd. Saran: -

Komentar:

Pada bagian ginjal, gambar harap dilengkapi

dengan ureter, kandung kemih dan uretra.

Penjelasan proses pembentukan urine masih

sederhana

Tambahan materi diorgan hati

Fungsi pada organ hati dan kulit

Page 68: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

54

Tabel 4.7 Daftar Riwayat Perbaikan (Revisi) Flap Book

Berdasarkan Pendapat Ahli

No Perbaikan

1 Sebelum:

Sesudah:

Keterangan: Perbaikan tulisan blur.

2 Sebelum:

Page 69: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

55

Sesudah:

Keterangan: Pernambahan tanda panah pada bagian peta konsep dan

pengubahan tulisan mind map menjadi peta konsep.

3 Sebelum:

Sesudah:

Keterangan: Penambahan warna berbeda antara kata hubung dan konsep.

Page 70: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

56

4. Sebelum:

Sesudah:

Keterangan: Penambahan gambar yang belum memiliki keterangan.

5 Sebelum:

Page 71: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

57

Sesudah:

Keterangan: Penambahan gambar ureter, kandung kemih serta

penambahan materi pada proses pembentukan urine.

6 Sebelum:

Sesudah:

Keterangan: Penambahan materi pada organ hati dan fungsi kulit.

Page 72: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

58

b. Uji coba pengembangan (developmental testing)

Uji coba prototype-II dilakukan kepada satu orang guru IPA dan 15

orang peserta didik pada tiap sekolah di beberapa SMPN di Tangerang

Selatan. Guru dan peserta didik memiliki instrumen penilaian yang berbeda.

Kriteria yang dinilai oleh guru yaitu kecocokan dengan kompetensi dasar

(KD), pembaharuan materi, ketepatan materi serta kualitas teknis.

Berdasarkan hasil perhitungan data angket nilai persentase respon guru

sebesar 88,3 % atau berada pada kategori sangat baik. Untuk penilaian tiap

kriteria dapat dilihat pada Tabel 4.8.

Tabel 4.8 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Guru

Terhadap Flap Book Tiap Kriteria

Tabel 4.8 menunjukan bahwa tiap kriteria sudah memenuhi kategori

sangat baik. Nilai tertinggi terdapat pada kriteria kualitas teknis dengan

persentase 92,4%, sedangkan untuk kriteria terendah terdapat pada kriteria

ketepatan materi yang memperoleh persentase 84,4%. Hal ini tentunya

menjadi bahan pertimbangan bagi penulis dalam revisi produk.

Analisis juga dilakukan pada ketercapaian tiap indikator. Indikator

dikatakan tercapai apabila memiliki minimum nilai kualitatif cukup baik.

Untuk penilaian tiap indikator dapat dilihat pada Tabel 4.9, sedangkan untuk

keseluruhan data hasil penilaian angket guru pada uji coba prototype-II

dapat dilihat pada lampiran.7

7 Lampiran 13, h. 133.

No Kriteria Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 26 30 86,6 Sangat baik

2. Pembaharuan materi 27 30 90 Sangat baik

3. Ketepatan materi 38 45 84,4 Sangat baik

4. Kualitas teknis 97 105 92,4 Sangat baik

Rata-rata 88,3 Sangat baik

Page 73: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

59

Tabel 4.9 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Tiap

Indikator

Tabel 4.9 menunjukan bahwa tiap kriteria sudah memenuhi kategori

dengan rentang nilai baik hingga sangat baik. Nilai tertinggi terdapat pada

kriteria kesesuaian gambar dengan materi dengan persentase 100% atau

dengan kategori sangat baik, sedangkan untuk kriteria terendah terdapat

pada kriteria keakuratan data yang memperoleh persentase 80% atau dengan

No Kriteria Indikator Persentase

(%)

Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

93,3 Sangat baik

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

80 Baik

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

86,7 Sangat baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

93,3 Sangat baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan

definisi.

86,7 Sangat baik

6 Keakuratan fakta dan

data.

80 Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

86,6 Sangat baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

100 Sangat baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

93,3 Sangat baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

ini.

93,3 Sangat baik

11 Gambar yang disajikan

menarik.

86,6 Sangat baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

93,3 Sangat baik

13 Materi yang disajikan

dalam buku ini sudah

runut.

86,6 Sangat baik

14 Media ini mudah

digunakan.

93,3 Sangat baik

Page 74: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

60

kategori baik. Hal ini tentunya menjadi bahan pertimbangan bagi penulis

serta acuan dalam revisi produk.

Penilaian juga diberikan oleh peserta didik. kriteria yang dinilai,

yaitu kecocokan materi, ketertarikan, ketepatan materi serta kualitas teknis.

Berdasarkan hasil perhitungan data angket nilai persentase respon peserta

didik sebesar 90,1 % atau berada pada kategori sangat baik. Untuk penilaian

tiap kriteria dapat dilihat pada Tabel 4.10.

Tabel 4.10 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Peserta

Didik Terhadap Flap Book Tiap Kriteria

Tabel 4.10 menunjukan bahwa tiap kriteria sudah memenuhi

kategori yang sangat baik. Nilai tertinggi terdapat pada kriteria kualitas

teknis dengan persentase 94,4% atau dengan kategori sangat baik,

sedangkan untuk aspek terendah terdapat pada kriteria kecocokan materi

yang memperoleh persentase 85,9% atau dengan kategori sangat baik. Hal

ini tentunya menjadi bahan pertimbangan bagi penulis serta acuan dalam

revisi produk.

Analisis juga dilakukan pada ketercapaian tiap indikator. Indikator

dikatakan tercapai apabila memiliki minimum nilai kualitatif cukup baik.

Untuk penilaian tiap indikator dapat dilihat pada Tabel 4.11, sedangkan

untuk keseluruhan data hasil penilaian angket peserta didik pada uji coba

prototype-II dapat dilihat pada lampiran.8

8 Lampiran 11, h. 102.

No Kriteria Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan materi 580 675 85,9 Sangat baik

2. Ketertarikan 617 675 91,4 Sangat baik

3. Ketepatan materi 399 450 88,6 Sangat baik

4. Kualitas teknis 1487 1575 94,4 Sangat baik

Rata-rata 90,1 Sangat baik

Page 75: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

61

Tabel 4.11 Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Tiap

Indikator

No Kriteria Indikator Persentase

(%)

Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

92,4 Sangat baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

79,5 Baik

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

85,8 Sangat baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik

menggunakan buku ini.

91,5 Sangat baik

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

92,9 Sangat baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

89,8 Sangat baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

88,4 Sangat baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

88,9 Sangat baik

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

94,7 Sangat baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 95,1 Sangat baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

buku ini.

93,8 Sangat baik

12 Gambar yang disajikan

menarik.

95,1 Sangat baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

96,4 Sangat baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

91,5 Sangat baik

Page 76: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

62

15 Buku ini mudah digunakan 94,2 Sangat baik

Tabel 4.11 menunjukan bahwa tiap kriteria sudah memenuhi

kategori dengan rentang nilai baik hingga sangat baik. Nilai tertinggi

terdapat pada kriteria kesesuaian gambar dengan materi dengan persentase

96,4% atau dengan kategori sangat baik, sedangkan untuk kriteria terendah

terdapat pada kriteria kemauan peserta didik untuk mengungkapkan masalah

kepada guru yang memperoleh persentase 79,5% atau dengan kategori baik.

Hal ini tentunya menjadi bahan pertimbangan bagi penulis serta acuan

dalam revisi produk.

Hasil pengujian yang dilakukan kepada guru memperoleh hasil

kesimpulan sangat baik, dengan revisi yang dapat dilihat pada Tabel 4.12,

sedangkan pengujian yang dilakukan kepada peserta didik memperoleh

kesimpulan bahwa peserta didik tertarik menggunakan buku ini dan sangat

baik untuk digunakan dalam pembelajaran sistem ekskresi untuk peserta

didik di SMP/MTs. Adapun saran yang diberikan, penulis jadikan

pertimbangan dalam melakukan revisi produk. Beberapa komentar dan

saran dari guru dan peserta didik dapat dilihat pada lampiran.9

Revisi yang dilakukan terhadap saran dari peserta didik tidak ada.

Dikarenakan saran yang diberikan sudah dipertimbangkan oleh peneliti

sebelumnya. Diantaranya, penempelan gambar dilakukan di luar, di

karenakan jika ditempel ke dalam, gambar akan terbuka atau menganga

terus-menerus.

9 Lampiran 15, h. 157.

Page 77: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

63

Tabel 4.12 Daftar Riwayat Perbaikan (Revisi) Flap Book

Berdasarkan Pendapat Guru

No Perbaikan

1 Sebelum:

Sesudah:

Keterangan: Perbaikan pada bagian keterangan petunjuk gambar.

4. Tahap Disseminate (Penyebarluasan)

Tahap penelitian ini dilakukan di SMPN 3 Tangerang Selatan kepada dua

orang guru dan 80 orang peserta didik. Pelaksanaan penelitian diawali dengan

kegiatan pendahuluan kepada peserta didik. Kemudian dilanjutkan dengan

pembelajaran kelompok, dengan kelompok yang telah diatur oleh peneliti. Peserta

didik dibagi menjadi delapan kelompok dengan satu kelompok berisikan lima

peserta didik. Peserta didik diminta untuk menjelajahi informasi yang ada pada

Page 78: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

64

buku tersebut dengan dibantu oleh penjelasan dari peneliti pada tiap sub

materinya. Selama proses uji coba berlangsung ada kendala yang ditemui, yaitu

peserta didik yang izin meninggalkan kelas beberapa waktu dikarenakan

panggilan oleh guru piket sekolah. Setelah melalui tahap pembelajaran, peserta

didik diberikan pertanyaan dan angket peserta didik.

Data hasil perhitungan angket peserta didik, secara garis besar

menunjukan hasil pada kategori sangat baik dengan angka presentase 90,9%. Jika

dibandingkan peserta didik di antara dua kelas yang diujicobakan, nilai yang

diperoleh dari peserta didik kelas 8-4 sebesar 95,6% dan dari peserta didik kelas

8-5 sebesar 86,3%. Peserta didik kelas 8-4 memiliki respons yang lebih baik saat

menggunakan flap book dibandingan peserta didik kelas 8-5. Untuk lebih jelas

dapat dilihat perbedaan respons peserta didik tersebut pada Tabel 4.13, sedangkan

untuk perhitungan angket tiap kriteria pada Tabel 4.14. Untuk keseluruhan data

hasil penilaian angket peserta didik pada uji coba produk dapat dilihat pada

lampiran.10

Tabel 4.13 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Peserta

Didik Terhadap Flap book Tiap Kelas

No Sekolah/Kelas Jumlah

Peserta

didik

Persentase

(%)

Kategori

1. SMPN 3 Tangerang

Selatan/8-4

40 95,6 Sangat baik

2. SMPN 3 Tangerang

Selatan/8-5

40 86,3 Sangat baik

Total 80 90,9 Sangat baik

Aspek kualitas teknis memiliki kriteria tertinggi dengan persentase 92,5%,

sedangkan kriteria kecocokan materi memiliki kriteria terendah dengan persentase

89,8%, seperti ditunjukan pada Tabel 4.14. Berdasarkan hasil tersebut dapat

disimpulkan bahwa secara teknis peserta didik merasa buku ini sudah sangat baik.

Secara keseluruhan, flap book sudah layak digunakan sebagai media

10

Lampiran 12, h. 119.

Page 79: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

65

pembelajaran, berdasarkan penilaian dari peserta didik. Hal itu mengacu

berdasarkan rata-rata seluruh kriteria yang mendapat persentase 91% atau pada

kategori sangat baik

Tabel 4.14 Data Perhitungan Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap

Flap Book Tiap Kriteria

No Kriteria Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan materi 1078 1200 89,8 Sangat baik

2. Ketertarikan 1094 1200 91,2 Sangat baik

3. Ketepatan materi 724 800 90,5 Sangat baik

4. Kualitas teknis 2590 2800 92,5 Sangat baik

Rata-rata 91 Sangat baik

Keseluruhan kriteria menunjukan kategori sangat baik, berdasarkan

persentase rata-rata yang ditunjukan Tabel 4.14. Penjabaran indikator dari tiap

kriteria disajikan pada tabel 4.15. Berdasarkan Tabel 4.15 pada kriteria kecocokan

materi mendapat persentase terendah. Setelah diamati pada Tabel 4.15 ternyata

pada kriteria tersebut terdapat indikator dengan persentase terendah jika

dibandingkan dengan indikator lainnya, yaitu pada kemauan peserta didik

mengungkapkan kendala yang dialami saat belajar, yaitu dengan persentase

85,7% atau dalam kategori sangat baik. Berdasarkan data tersebut walaupun

secara teknis sudah sangat baik, peserta didik masing belum sepenuhnya berani

mengungkapkan permasalahan yang ditemukannya ketika pembelajaran kepada

guru.

Tabel 4.15 Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Persentase

(%)

Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

92,2 Sangat baik

Page 80: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

66

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

85,7 Sangat baik

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

91,5 Sangat baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik

menggunakan buku ini.

93,5 Sangat baik

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

90 Sangat baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

90 Sangat baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

90 Sangat baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

91 Sangat baik

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

93,5 Sangat baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 91,7 Sangat baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

buku ini.

90,2 Sangat baik

12 Gambar yang disajikan

menarik.

92 Sangat baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

94 Sangat baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

92,5 Sangat baik

15 Buku ini mudah digunakan 93,5 Sangat baik

Data hasil perhitungan angket guru, secara garis besar menunjukan hasil

pada kategori sangat baik dengan angka presentase 94,7%. Hal ini menunjukan

bahwa respon guru terhadap flap book ini sangat baik dan berdasarkan penilaian

guru, maka dapat disimpulkan bahwa flap book sangat layak digunakan. Untuk

Page 81: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

67

lebih jelas dapat dilihat perbedaan respons guru tersebut pada Tabel 4.16 dan

penilaian tiap guru dapat dilihat pada lampiran.11

Tabel 4.16 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book

Tiap Guru

No Nama Guru Persentase

(%)

Kategori

1. Drs. Raharjo 92,7 Sangat baik

2. Eli S, S.Pd 96,7 Sangat baik

Rata-rata 94,7 Sangat baik

Kriteria pembaharuan materi merupakan kriteria tertinggi dengan

persentase 100%, sedangkan kriteria kecocokan dengan KD (kompetensi dasar)

merupakan kriteria terendah dengan persentase 90%, seperti ditunjukan pada

Tabel 4.17. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa secara teknis

guru merasa buku ini sudah sangat baik. Secara keseluruhan, flap book sudah

layak digunakan sebagai media pembelajaran, berdasarkan penilaian dari guru.

Hal itu mengacu berdasarkan rata-rata seluruh kriteria yang mendapat persentase

94,7% atau pada kategori sangat baik.

Tabel 4.17 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book

Tiap Kriteria

No Kriteria Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 18 20 90 Sangat baik

2. Pembaharuan materi 20 20 100 Sangat baik

3. Ketepatan materi 28 30 93,3 Sangat baik

4. Kualitas teknis 67 70 95,7 Sangat baik

Rata-rata 94,7 Sangat baik

Keseluruhan kriteria menunjukan kategori sangat baik, berdasarkan

persentase rata-rata yang ditunjukan Tabel 4.17. Penjabaran indikator dari tiap

kriteria disajikan pada Tabel 4.18. Berdasarkan Tabel 4.17 pada kriteria

11

Lampiran 14, h. 147.

Page 82: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

68

kecocokan dengan KD (kompetensi dasar) mendapat persentase terendah. Setelah

diamati pada Tabel 4.18 ternyata pada kriteria tersebut terdapat indikator dengan

persentase terendah jika dibandingkan dengan indikator lainnya, yaitu pada

kedalaman materi yang disajikan, yaitu dengan persentase 80% atau pada kategori

baik. Berdasarkan data tersebut walaupun secara teknis sudah sangat baik, namun

masih perlu ditingkatkan dari segi kedalaman materi yang disajikan. Untuk

keseluruhan data hasil penilaian angket guru pada uji coba produk dapat dilihat

pada lampiran.12

Tabel 4.18 Persentase Hasil Penilaian Angket Guru Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

100 Sangat baik

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

80 Baik

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

100 Sangat baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

100 Sangat baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan

definisi.

90 Sangat baik

6 Keakuratan fakta dan

data.

90 Sangat baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

100 Sangat baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

100 Sangat baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

100 Sangat baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

ini.

90 Sangat baik

11 Gambar yang disajikan

menarik.

100 Sangat baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

90 Sangat baik

13 Materi yang disajikan 90 Sangat baik

12

Ibid., h. 147.

Page 83: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

69

dalam buku ini sudah

runut.

14 Media ini mudah

digunakan.

100 Sangat baik

B. Kajian Produk Akhir

Produk dihasilkan setelah menjalani serangkaian proses penelitian

pengembangan. Produk tersebut berupa flap book pada materi sistem ekskresi

yakni sebuah buku yang didalamnya lebih banyak menggunakan gambar, dengan

tampilan tiap gambar yang dapat dibuka berkali-kali serta dilengkapi dengan

infografis. Selain itu berdasarkan analisis data hasil uji coba produk, diketahui

bahwa produk ini memiliki kelebihan serta kekurangan.

1. Deskripsi Produk Akhir

Produk yang dihasilkan selama proses pengembangan berupa flap book,

yaitu buku yang memiliki gambar yang dapat dibuka untuk menunjukan suatu

proses, bagian dan lain sebagainya. Buku ini biasa dipakai mulai dari jenjang

taman kanak-kanak, sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama. Dalam

pembuatan flap book ini menggunakan aplikasi Corel Draw X4 dan Photoshop,

serta melalui pencetakan yang dilakukan oleh profesional. Buku ini selayaknya

buku konvensional pada umumnya, yang membedakan dari buku ini adalah

adanya fitur yang mampu menampilkan gambar yang lebih menarik baik dari segi

penyajian warna, kualitas gambar, detail gambar dan dapat dibuka, selain itu

adanya fitur infografis yang tersaji membuat materi tersaji lebih ringkas dan

menarik dengan tambahan gambar dan keterangan-keterangan.

2. Kelebihan Produk

Hasil uji coba produk, saran, dan komentar dari subjek penelitian

memberikan acuan dalam mengungkapkan kelebihan produk yang dihasilkan,

antara lain: (a) Penyajian gambar yang menarik, (b) Gambar dan ilustrasi aktual,

(c) Perpaduan gambar dan materi membuat peserta didik lebih memahami materi

(d) Membuat peserta didik lebih tertarik dalam mempelajari sistem ekskresi, (e)

Penggunaan ilustrasi yang baik, (f) Kesesuaian materi dengan KD (kompetensi

dasar) dan (g) Mudah digunakan. Kelebihan tersebut sesuai dengan apa yang

Page 84: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

70

dijabarkan terkait pemanfaatan gambar dalam proses pembelajaran yang

dikemukakan oleh Hackbarths (1996) berikut, yaitu: (a) Menarik perhatian, pada

umumnya semua orang senang melihat foto/gambar, (b) Menyediakan gambar

nyata suatu objek yang karena suatu hal tidak mudah dipahami, (c) Memperjelas

hal-hal yang bersifat abstrak, dan (d) Mampu mengilustrasikan suatu proses.13

Selain itu kelebihan yang berkaitan dengan pemakaian, seperti mudah digunakan,

sesuai dengan kelebihan yang dijabarkan oleh Susilana Rudi (2009).14

3. Kekurangan Produk

Pengembangan produk yang dilakukan masih terdapat beberapa

kekurangan. Kekurangan mengacu berdasarkan hasil uji coba produk, saran, dan

komentar yang diberikan, antara lain: (a) Dalam membuka gambar terkadang

masih sulit, (b) Masih terbatas pada materi tertentu, (c) Produksi buku sebaiknya

diperbanyak, (d) Gambar yang disajikan lebih rinci lebih baik.

13

Ronald H Anderson, Pemilihan dan Pengembangan Media Untuk Pembelajaran,

(Jakarta: Rajawali Press, 1987), h. 170. 14

Rudi Susilana, Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan dan

Penilaian, (Bandung: CV Wacana Prima, 2009), h. 88.

Page 85: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

71

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pengembangan flap book sebagai media pembelajaran IPA di SMP/MTs

pada materi sistem ekskresi mendapatkan hasil sebagai berikut: Penilaian oleh ahli

materi mendapat hasil sangat baik dengan persentase 85,6%, sedangan penilaian

oleh ahli media mendapatkan hasil sangat baik dengan persentase 95,4%.

Penilaian oleh guru mendapatkan hasil sangat baik dengan persentase 94,7%.

Penilaian oleh peserta didik mendapatkan hasil sangat baik dengan persentase

91%. Berdasarkan hasil pengujian, maka flap book layak dijadikan media

pembelajaran dengan kategori sangat baik.

B. Saran

Tindak lanjut penelitian ini, penulis memberikan beberapa saran agar

menjadi acuan perbaikan di masa mendatang:

1. Penelitian ini dibatasi pada validitas flap book sebagai media pembelajaran

dalam materi sistem ekskresi, tentunya berdasarkan hasil uji coba dapat

dilakukan pengembangan kembali pada materi-materi lainnya.

2. Guru dan peserta didik diharapkan dapat menggunakan flap book pada materi

sistem ekskresi ini baik sebagai media pembelajaran dalam kelas, maupun

untuk pembelajaran di luar kelas.

3. Flap book ini selayaknya buku pada umumnya, memiliki kekurangan dari

sisi bahan dasar pembuatan. Untuk penelitian lebih lanjut diharapkan dapat

disiasati agar buku ini lebih awet dan tahan lama.

Page 86: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

72

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, Ronald H. Pemilihan dan Pengembangan Media Untuk Pembelajaran.

Jakarta: Rajawali Press, 1987.

Arifin, Zainal. Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2014.

Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali pers, 2013.

Bresnick, Stephen. Intisari Biologi. Jakarta: Hipokrates, 2013.

Hamalik, Oemar. Media Pendidikan. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 1994.

Hamdayama, Jumanta. Metodologi Pengajaran. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2016.

Herlanti, Yanti. Tanya Jawab Seputar Penelitian Pendidikan Sains. Jakarta:

Pendidikan IPA Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif

Hidayatullah, 2014.

Ismail, Nirwana. Pemanfaatan Media KIT oleh Guru dalam Pembelajaran IPA

untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik di SMP Negeri 4 Kota

Singkawang. Jurnal Pendidikan Fisika. Vol. 1, No. 1, Maret 2016.

Judha, Muhammad. Anatomi dan Fisiologi Rangkuman Sederhana Belajar

Anatomi dan Fisiologi Untuk Mahapeserta didik Kesehatan dan

Keperawatan. Yogyakarta: Gosyen Publishing, 2012.

Kamaludin, Agus. Intisari IPA Terpadu Fisika, Kimia, Biologi SMP. Yogyakarta:

CV. Andi Offset, 2013.

Kebudayaan , Kementerian Pendidikan dan. Lampiran permendikbud Nomor 37

tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan

Kompetensi Dasar Pelajaran Pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar

dan Pendidikan Menengah. http://ayomadraah.blogspot.com, 24 Oktober

2018.

Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk

SMP/MTS kelas VIII Semester 2. Jakarta: Kementeian Pendidikan dan

Kebudayaan, 2017.

Page 87: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

73

Kimball, Jhon W. Biologi Edisi Kelima. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama.

1983.

Muhibbinsyah. Psikologi belajar. Jakarta: Rajawali Press, 2015.

Muhibinsyah. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Remaja Rosda karya, 2011.

Puspitorini, Retno A.K. Prodjosantoso, Bambang Subali, dan Jumadi. Penggunaan

Media Komik dalam Pembelajaran IPA untuk Meningkatkan Motivasi dan

Hasil Belajar Kognitif dan Afektif. Cakrawala Pendidikan. Th. XXXIII,

No. 3, Oktober 2014.

Riduwan dan Akdon. Rumus dan Data dalam Analisis Statistika untuk Penelitian.

Bandung: Alfabeta, 2013.

Rifai, Agus. Media Teknologi. Banten: Universitas Terbuka. 2014.

Rusman. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfabeta, 2013.

Sadiman, Arief S. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan Dan

Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007.

Simangunsong, Tumbur dan mukhtar. Pengembangan Media Pembelajaran

Berbasis Multimedia pada Mata Pelajaran IPA di SMP. Jurnal Teknologi

Informasi dan Komunikasi. Vol. 2, no. 1, Juni 2015.

Sitepu. Pengembangan Sumber Belajar. Jakata: PT Raja Grafindo Persada, 2014.

Sugiyono. Cara Mudah Menyusun Skripsi, Tesis dan Disertasi. Bandung:

Alfabeta, 2014.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualtatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta,

2014.

Susanto, Pudyo. Belajar Tuntas. Jakarta: Bumi Aksara, 2018.

Susilana, Rudi. Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan Dan

Penilaian. Bandung: CV Wacana Prima, 2009.

Syaodih, Nana. Landasan psikologis. Bandung: PT. Remaja Rosadakarya, 2011.

Thiagarajan, Sivasailain, Dorothy Semmel, and Melvyn Semmel. Instructional

Development For Training Teachers of Exceptional Children: A Source

Book. Indiana: Center For Inovation in Teaching The Handdicapped,

1974.

Page 88: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

74

Tim Dosen Biologi. Biologi Dasar. Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta, 2008.

Uno, Hamzah B. Teknologi Komunikasi dan Informasi Pembelajaran. Jakarta:

Bumi Aksara, 2010.

Yaumi, Muhammad. Desian Pembelajaran. Jakarta: Prenadamedia, 2013.

Page 89: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

75

LAMPIRAN

Page 90: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

76

Lampiran 1

Page 91: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

77

Lampiran 2

Page 92: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

78

Lampiran 3

HASIL WAWANCARA KEPADA GURU

1. Apakah bapak/ibu mengetahui apa yang dimaksud dengan media

pembelajaran?

Ya, saya tau. Perangkat yang biasa digunakan dalam proses belajar mengajar.

2. Media elektronik apa yang biasa bapak/ibu gunakan dalam pembelajaran?

Biasanya saya memakai laptop, proyektor, sound system.

3. Media non elektronik apa yang biasa bapak/ibu gunakan dalam

pembelajaran?

Kalo yang non elektronik biasanya saya menggunakan torso, atau alat ukur,

sesuai dengan kebutuhan saat pembelajaran saja.

4. Dalam penggunaannya apa saja kendala yang bapak/ibu hadapi dalam

menggunakan media elektronik dalam pembelajaran?

Biasanya perangkat yang kadang harus digunakan bergantian seperti

proyektor, dan yang paling sering itu sound system yang tidak mau terhubung

dengan laptop.

5. Dalam penggunaannya apa saja kendala yang bapak/ibu hadapi dalam

menggunakan media non elektronik dalam pembelajaran?

Kalo untuk penggunaan seperti torso tidak ada, paling hanya di masalah

perawatan saja.

6. Menurut bapak/ibu sudah seberapa siap sekolah dalam memfasilitasi dan

mendukung pembelajaran menggunakan media berbasis elektronik dan

internet?

Belum, belum siap. Disini terkendala di sinyal. Jadi jika guru memang

membutuhkan bahan ajar yang mengharuskan untuk mendownload, biasanya

disiapkan dari rumah. Selain itu di sini listrik juga sering turun. Kalo untuk

peserta didik sendiri memang mereka dilarang untuk membawa alat

elektronik, semacam handphone.

7. Seberapa sering ibu menggunakan media berbasis elektronik atau internet?

Page 93: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

79

Sering, apalagi jika materi yang membutuhkan visualisasi. Anak-anak kan

biasanya kurang paham kalo hanya diminta membayangkan.

8. Apa saja yang biasa ibu tampilkan dalam media yang bapak/ibu gunakan?

Paling hanya gambar atau vidio saja.

9. Seberapa tertarik peserta didik terhadap media yang biasa bapak/ibu sajikan

dalam pembelajaran?

Mereka antusias, lebih mudah memfokuskan perhatian jika saya membawa

gambar atau vidio ke dalam kelas.

10. Menurut bapak/ibu seberapa penting gambar/ilustrasi dalam pembelajaran

Biologi?

Penting sekali, apalagi jika materi yang bersifat abstrak, yang memang

membutuhkan penggambaran agar anak mudah memahami.

Page 94: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

80

Lampiran 4

HASIL WAWANCARA KEPADA PESERTA DIDIK

1. Menurut anda, apakah pembelajaran IPA di sekolah menyenangkan?

Pelajaran IPA di sekolah seru, soalnya gurunya ganti-ganti, terus ada praktek-

praktek gitu untuk organ-organ tubuh. Jadi kita makin ngerti kak, kalo ada

gambar-gambar gitu.

2. Menurut anda, bagaimanakah pembelajaran IPA yang menyenangkan?

Pelajaran IPA yang menyenangkan jika disuruh membawa handphone.

Karena kan di sekolah boleh bawa handphone kalo disuruh sama gurunya aja

gitu kak.

3. Kesulitan apa yang kamu temui saat pembelajaran IPA?

Pelajaran IPA yang sulit itu yang di dalamnya ada kayak Matematika, hitung-

hitungan, banyak rumus yang harus dihafalkan.

4. Media pembelajaran apa yang biasa guru gunakan saat pembelajaran IPA

berlangsung?

Biasanya guru lewat vidio dengan proyektor. Di tengah pembelajaran guru

menghentikan vidio dan menjelaskan gambar yang ada pada vidio.

5. Menurut anda, apakah media pembelajaran yang guru gunakan membantu

dalam memahami pelajaran IPA yang sedang diajarkan?

Kata saya kurang, mendingan lewat buku langsung biar lebih jelas. Karena

kalau lewat bukunya, kalau ada yang tidak masuk atau belum hafal, bisa

melihat ulang dari buku itu.

6. Menurut anda, apakah media pembelajaran ipa tersebut meningkatkan minat

anda dalam mempelajari pelajaran IPA?

Lumayan kak.

7. Kendala apa yang terjadi saat guru menggunakan media pembelajaran di

kelas?

Biasanya, kalau menggunakan vidio, jika diminta mengulang penjelasan,

guru tidak mau. Malahan pelajaran tidak mengerti. Kendala juga paling

biasanya di sound system.

Page 95: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

81

8. Menurut anda, seberapa penting media pembelajaran dalam pembelajaran

IPA?

Penting kak, apalagi kalau ada tugas. Terus kalau ada ulangan jadi keinget

lagi pelajaran-pelajaran yang dulu diajarin.

9. Menurut anda, media pembelajaran apa yang paling efektif dalam

pembelajaran IPA di kelas? Sertakan alasannya!

Lewat buku. Kalau lewat buku kan bisa dijelaskan ulang, kalau pake

handphone atau komputer kan batrenya suka habis.

10. Apakah anda mengetahui flap book?

Engga kak.

11. Bagaimana menurutmu jika flap book digunakan dalam pembelajaran IPA di

kelas?

Saya setuju kak. Soalnya kan, kalau dari buku ada, ga perlu buka internet..

Terus kalau dari buku biasa, kan biasanya burem gambarnya.

Page 96: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

82

Lampiran 5

Page 97: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

83

Page 98: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

84

Page 99: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

85

Lampiran 6

Page 100: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

86

Page 101: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

87

Page 102: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

88

Lampiran 7

Page 103: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

89

Page 104: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

90

Page 105: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

91

Lampiran 8

Page 106: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

92

Page 107: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

93

Page 108: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

94

Lampiran 9

Data Perhitungan Hasil Penilaian Ahli Materi Terhadap Flap Book

Nomor Butir Pertanyaan Ahli Materi Skor Hasil Skor Kriterium

1 2

1 5 4 9 10

2 4 4 8 10

3 4 4 8 10

4 5 5 10 10

5 4 4 8 10

6 4 5 9 10

7 5 5 10 10

8 4 4 8 10

9 4 4 8 10

10 4 4 8 10

11 4 4 8 10

12 4 4 8 10

13 4 4 8 10

14 5 4 9 10

Page 109: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

95

15 5 3 8 10

16 5 4 9 10

Persentase Hasil Penilaian Ahli Materi Terhadap Flap Book Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pertanyaan Jumlah

item

Jumlah

Skor

Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kelayakan isi 1, 2, 3, 4, 5 5 43 50 86 Sangat Baik

2. Kelayakan penyajian 6, 7, 8 3 27 30 90 Sangat Baik

3. Kelayakan bahasa 9, 10, 11, 12, 13 5 40 50 80 Baik

4. Kontekstual 14, 15, 16 3 26 30 86,6 Sangat Baik

Rata-rata 85,65 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Ahli Materi Terhadap Flap Book Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1 Kelayakan isi Kelengkapan materi. 9 10 90 Sangat Baik

2 Kedalaman materi 8 10 80 Baik

3 Keluasan materi 8 10 80 Baik

Page 110: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

96

4 Kesesuaian materi dengan

KD.

10 10 100 Sangat Baik

5 Relevan dengan

sasaran/tujuan belajar

8 10 80 Baik

6 Kelayakan penyajian Keruntutan penyajian. 9 10 90 Sangat Baik

7 Mudah dipahami. 10 10 100 Sangat Baik

8 Kejelasan uraian dan

pembahasan.

8 10 80 Baik

9 Kelayakan bahasa Kefektifan kalimat. 8 10 80 Baik

10 Ketepatan struktur

kalimat.

8 10 80 Baik

11 Keterbacaan pesan. 8 10 80 Baik

12 Kesesuaian dengan

perkembangan intelektual

peserta didik.

8 10 80 Baik

13 Konsistensi penggunaan

istilah atau simbol.

8 10 80 Baik

14 Kontekstual Keakuratan fakta dan 9 10 90 Sangat Baik

Page 111: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

97

data.

15 Keakuratan gambar atau

ilustrasi.

8 10 80 Baik

16 Keakuratan konsep dan

definisi.

9 10 90 Sangat Baik

Page 112: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

98

Lampiran 10

Data Perhitungan Hasil Penilaian Ahli Media Terhadap Flap Book

Nomor Butir Pertanyaan Ahli Media Skor Hasil Skor Kriterium

1 2

1 5 5 10 10

2 4 5 9 10

3 5 5 10 10

4 5 5 10 10

5 5 5 10 10

6 5 4 9 10

7 5 4 9 10

8 5 5 10 10

9 5 4 9 10

10 5 5 10 10

Page 113: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

99

Persentase Hasil Penilaian Ahli Media Terhadap Flap Book Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pertanyaan Jumlah

Item

Jumlah

Skor

Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Bentuk/model 1, 2, 3, 4, 5 5 49 50 98 Sangat Baik

2. Kualitas instruksional 6, 7, 8 3 28 30 93,3 Sangat Baik

3. Penyajian 9, 10 2 19 20 95 Sangat Baik

Rata-rata 95.4 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Ahli Media Terhadap Flap Book Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1 Bentuk/model Kombinasi warna

menarik.

10 10 100 Sangat Baik

2 Penampilan unsur tata

letak harmonis.

9 10 90 Sangat Baik

3 Kesesuaian dari

penyajian gambar dan

materi yang dibahas.

10 10 100 Sangat Baik

Page 114: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

100

4 Tidak menggunakan

terlalu banyak

kombinasi huruf.

10 10 100 Sangat Baik

5 Kesederhanaan (rapih,

teratur, tidak bercampur

dengan bahan-bahan

yang tidak relevan).

10 10 100 Sangat Baik

6 Kualitas instruksional Penempatan ilustrasi

dan keterangan gambar

tidak mengganggu

pemahaman.

9 10 90 Sangat Baik

7 Tampilan ilustrasi atau

gambar menambah

kedalaman pemahaman

peserta didik terhadap

materi.

9 10 90 Sangat Baik

8 Tampilan tidak

mengundang tawa dan

menyebabkan peserta

10 10 100 Sangat Baik

Page 115: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

101

didik kehilangan fokus.

9 Penyajian Penyajian media

dilakukan secara runut.

9 10 90 Sangat Baik

10 Penyajian gambar

menarik.

10 10 100 Sangat Baik

Page 116: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

102

Lampiran 11

Data Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II di SMPN 2 Tangerang Selatan

Nomor

Butir

Pertanyaan

Peserta Didik Skor

Hasil

Skor

Kriterium 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 71 75

2 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 63 75

3 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 4 5 68 75

4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 71 75

5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 71 75

6 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 69 75

7 4 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 69 75

8 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 70 75

9 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 74 75

10 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 71 75

11 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 70 75

12 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75 75

13 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 71 75

Page 117: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

103

14 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 65 75

15 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 71 75

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 2 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-

II Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pertanyaan Jumlah

item

Jumlah skor Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan materi 1, 2, 3 3 202 225 89,7 Sangat Baik

2. Ketertarikan 4, 5, 6 3 211 225 93,7 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 7, 8 2 139 150 92,6 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 9, 10, 11, 12, 13, 14,

15

7 497 525 94,6 Sangat Baik

Rata-rata 92,6 Sangat Baik

Page 118: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

104

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 2 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book Pada Uji Coba Prototype-

II Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

71 75 94,6 Sangat Baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

63 75 84 Sangat Baik

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

68 75 90,6 Sangat Baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik 71 75 94,6 Sangat Baik

Page 119: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

105

menggunakan buku ini.

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

71 75 94,6 Sangat Baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

69 75 92 Sangat Baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

69 75 92 Sangat Baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

70 75 93,3 Sangat Baik

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

74 75 98,6 Sangat Baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 71 75 94,6 Sangat Baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

70 75 93,3 Sangat Baik

Page 120: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

106

buku ini.

12 Gambar yang disajikan

menarik.

75 75 100 Sangat Baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

71 75 94,6 Sangat Baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

65 75 86,6 Sangat Baik

15 Buku ini mudah digunakan 71 75 94,6 Sangat Baik

Data Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II di SMPN 10 Tangerang Selatan

Nomor

Butir

Pertanyaan

Peserta Didik Skor

Hasil

Skor

Kriterium 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 67 75

2 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4 57 75

3 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 62 75

4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 5 4 68 75

5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 4 5 5 5 70 75

Page 121: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

107

6 3 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 4 5 68 75

7 3 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 3 5 63 75

8 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 4 4 3 4 63 75

9 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 70 75

10 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 72 75

11 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 72 75

12 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 4 69 75

13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75 75

14 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 71 75

15 5 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 68 75

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 10 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-

II Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pertanyaan Jumlah

item

Jumlah skor Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan materi 1, 2, 3 3 186 225 82,6 Sangat Baik

2. Ketertarikan 4, 5, 6 3 206 225 91,5 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 7, 8 2 126 150 84 Sangat Baik

Page 122: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

108

4. Kualitas teknis 9, 10, 11, 12, 13, 14,

15

7 497 525 94,6 Sangat Baik

Rata-rata 88,2 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 10 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-

II Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

67 75 89,3 Sangat Baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

57 75 76 Baik

Page 123: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

109

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

62 75 82,6 Sangat Baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik

menggunakan buku ini.

68 75 90,6 Sangat Baik

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

70 75 93,3 Sangat Baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

68 75 90,6 Sangat Baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

63 75 84 Sangat Baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

63 75 84 Sangat Baik

Page 124: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

110

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

70 75 93,3 Sangat Baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 72 75 96 Sangat Baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

buku ini.

72 75 96 Sangat Baik

12 Gambar yang disajikan

menarik.

69 75 92 Sangat Baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

75 75 100 Sangat Baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

71 75 94,6 Sangat Baik

15 Buku ini mudah digunakan 68 75 90,6 Sangat Baik

Page 125: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

111

Data Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II di SMPN 4 Tangerang Selatan

Nomor

Butir

Pertanyaan

Peserta Didik Skor

Hasil

Skor

Kriterium 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 5 5 5 5 5 4 5 3 4 5 5 4 5 5 5 70 75

2 4 4 4 4 4 5 4 4 5 3 4 3 3 4 4 59 75

3 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 3 4 5 4 63 75

4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 5 67 75

5 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 68 75

6 5 4 4 4 4 5 5 3 5 4 5 4 4 5 4 65 75

7 3 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 67 75

8 5 4 5 5 5 5 4 2 5 4 5 4 5 5 4 67 75

9 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 69 75

10 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 4 5 5 5 71 75

11 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 69 75

12 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 70 75

13 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 71 75

14 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 70 75

Page 126: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

112

15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 73 75

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 4 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-

II Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pertanyaan Jumlah

item

Jumlah skor Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan materi 1, 2, 3 3 192 225 85,3 Sangat Baik

2. Ketertarikan 4, 5, 6 3 200 225 88,9 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 7, 8 2 134 150 89,3 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 9, 10, 11, 12, 13, 14,

15

7 493 525 93,9 Sangat Baik

Rata-rata 89.3 Sangat Baik

Page 127: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

113

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 4 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-

II Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

70 75 93,3 Sangat Baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

59 75 78,6 Baik

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

63 75 84 Sangat Baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik 67 75 89,3 Sangat Baik

Page 128: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

114

menggunakan buku ini.

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

68 75 90,6 Sangat Baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

65 75 86,6 Sangat Baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

67 75 89,3 Sangat Baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

67 75 89,3 Sangat Baik

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

69 75 92 Sangat Baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 71 75 94,6 Sangat Baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

69 75 92 Sangat Baik

Page 129: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

115

buku ini.

12 Gambar yang disajikan

menarik.

70 75 93,3 Sangat Baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

71 75 94,6 Sangat Baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

70 75 93,3 Sangat Baik

15 Buku ini mudah digunakan 73 75 97,3 Sangat Baik

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Pada Tiap

Indikator

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

67 71 70 225 92,4 Sangat Baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

57 63 59 225 79,5 Baik

Page 130: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

116

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

62 68 63 225 85,8 Sangat Baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik

menggunakan buku ini.

68 71 67 225 91,5 Sangat Baik

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

70 71 68 225 92,9 Sangat Baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

68 69 65 225 89,8 Sangat Baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

63 69 67 225 88,4 Sangat Baik

Page 131: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

117

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

63 70 67 225 88,9 Sangat Baik

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

70 74 69 225 94,7 Sangat Baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 72 71 71 225 95,1 Sangat Baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

buku ini.

72 70 69 225 93,8 Sangat Baik

12 Gambar yang disajikan

menarik.

69 75 70 225 95,1 Sangat Baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

75 71 71 225 96,4 Sangat Baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

71 65 70 225 91,5 Sangat Baik

15 Buku ini mudah digunakan 68 71 73 225 94,2 Sangat Baik

Page 132: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

118

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pertanyaan Jumlah item Jumlah skor Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1. Kecocokan materi 1, 2, 3 3 580 675 85,9 Sangat Baik

2. Ketertarikan 4, 5, 6 3 617 675 91,4 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 7, 8 2 399 450 88,6 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 9, 10, 11, 12, 13, 14,

15

7 1487 1575 94,4 Sangat Baik

Rata-rata 90,1 Sangat Baik

Page 133: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

119

Lampiran 12

Data Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk di SMPN 3 Tangerang Selatan Kelas

8-4

Nomor

Butir

Pertanyaan

Peserta Didik

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

2 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5

3 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5

4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5

6 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 4

7 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5

8 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5

9 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

10 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

11 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5

12 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

Page 134: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

120

13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5

14 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5

15 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5

Nomor

Butir

Pertanyaan

Peserta Didik Skor

Hasil

Skor

Kriterium 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40

1 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 196 200

2 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 4 4 181 200

3 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 191 200

4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 192 200

5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 191 200

6 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 188 200

7 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 191 200

8 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 191 200

9 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 196 200

10 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 194 200

11 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 191 200

Page 135: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

121

12 5 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 189 200

13 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 196 200

14 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 197 200

15 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 196 200

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 3 Tangerang Selatan Kelas 8-4 Terhadap Flap Book pada Uji Coba

Produk Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah item Jumlah skor Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1. Kecocokan materi 1, 2, 3 3 568 600 94,6 Sangat Baik

2. Ketertarikan 4, 5, 6 3 571 600 95,1 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 7, 8 2 382 400 95,5 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 9, 10, 11, 12, 13, 14,

15

7 1359 1400 97,1 Sangat Baik

Rata-rata 95.6 Sangat Baik

Page 136: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

122

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 3 Tangerang Selatan Kelas 8-4 Terhadap Flap Book pada Uji Coba

Produk Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

196 200 98 Sangat Baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

181 200 90,5 Sangat Baik

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

191 200 95,5 Sangat Baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik 192 200 96 Sangat Baik

Page 137: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

123

menggunakan buku ini.

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

191 200 95,5 Sangat Baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

188 200 94 Sangat Baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

191 200 95,5 Sangat Baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

191 200 95,5 Sangat Baik

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

196 200 98 Sangat Baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 194 200 97 Sangat Baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

191 200 95,5 Sangat Baik

Page 138: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

124

buku ini.

12 Gambar yang disajikan

menarik.

189 200 94,5 Sangat Baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

196 200 98 Sangat Baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

197 200 98,5 Sangat Baik

15 Buku ini mudah digunakan 196 200 98 Sangat Baik

Data Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk di SMPN 3 Tangerang Selatan Kelas

8-5

Nomor

Butir

Pertanyaan

Peserta Didik

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4 3 4 5 4 4 5

2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

3 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4

4 5 5 4 5 4 4 5 4 5 4 3 5 5 4 3 4 5 5 5 5

Page 139: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

125

5 4 4 3 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4

6 4 4 4 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5

7 4 5 3 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4

8 4 5 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5

9 4 3 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 4 3 5 4 4 5 4

10 3 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4

11 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 4 4 5 4 3

12 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5

13 4 5 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5

14 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4

15 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 3 5 4 4 4 3 5 5 5 5

Nomor

Butir

Pertanyaan

Peserta Didik Skor

Hasil

Skor

Kriterium 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40

1 5 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 173 200

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 162 200

3 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 175 200

Page 140: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

126

4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 182 200

5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 169 200

6 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 172 200

7 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 169 200

8 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 173 200

9 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 4 178 200

10 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 173 200

11 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 170 200

12 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 179 200

13 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 4 180 200

14 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 173 200

15 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 178 200

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 3 Tangerang Selatan Kelas 8-5 Terhadap Flap Book pada Uji Coba

Produk Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah item Jumlah skor Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1. Kecocokan materi 1, 2, 3 3 510 600 85 Sangat Baik

2. Ketertarikan 4, 5, 6 3 523 600 87,1 Sangat Baik

Page 141: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

127

3. Ketepatan materi 7, 8 2 342 400 85,5 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 9, 10, 11, 12, 13, 14,

15

7 1231 1400 87,9 Sangat Baik

Rata-rata 86,3 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Angket Peserta Didik SMPN 3 Tangerang Selatan Kelas 8-5 Terhadap Flap Book pada Uji Coba

Produk Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor

Hasil

Skor

Kriterium

Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

173 200 86,5 Sangat Baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

162 200 81 Sangat Baik

Page 142: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

128

guru.

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

175 200 87,5 Sangat Baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik

menggunakan buku ini.

182 200 91 Sangat Baik

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

169 200 84,5 Sangat Baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

172 200 86 Sangat Baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

169 200 84,5 Sangat Baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

173 200 86,5 Sangat Baik

Page 143: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

129

saya memahami lebih materi.

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

178 200 89 Sangat Baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 173 200 86,5 Sangat Baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

buku ini.

170 200 85 Sangat Baik

12 Gambar yang disajikan

menarik.

179 200 89,5 Sangat Baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

180 200 90 Sangat Baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

173 200 86,5 Sangat Baik

15 Buku ini mudah digunakan 178 200 89 Sangat Baik

Page 144: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

130

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk di SMPN 3

Tangerang Selatan

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan materi Buku ini menjelaskan suatu

konsep menggunakan

ilustrasi yang baik.

196 173 400 92,2 Sangat Baik

2 Jika dalam pembelajaran

menggunakan buku ini saya

menghadapi masalah, maka

saya berani bertanya dan

mengemukakan masalah

yang saya hadapi kepada

guru.

181 162 400 85,7 Sangat Baik

3 Penyajian materi pada buku

ini mendorong saya

berdiskusi dengan teman-

teman yang lain.

191 175 400 91,5 Sangat Baik

4 Ketertarikan Saya sangat tertarik 192 182 400 93,5 Sangat Baik

Page 145: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

131

menggunakan buku ini.

5 Dengan menggunakan buku

ini saya lebih tertarik dalam

belajar sistem ekskresi.

191 169 400 90 Sangat Baik

6 Dengan adanya ilustrasi

membuat saya termotivasi

dalam mempelajari sistem

ekskresi.

188 172 400 90 Sangat Baik

7 Ketepatan materi Saya dapat memahami materi

dengan baik.

191 169 400 90 Sangat Baik

8 Perpaduan gambar dan

penjabaran konsep membuat

saya memahami lebih materi.

191 173 400 91 Sangat Baik

9 Kualitas teknis Teks atau tulisan pada buku

ini mudah dibaca.

196 178 400 93,5 Sangat Baik

10 Gambar yang disajikan jelas. 194 173 400 91,7 Sangat Baik

11 Adanya keterangan pada

gambar yang disajikan dalam

191 170 400 90,2 Sangat Baik

Page 146: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

132

buku ini.

12 Gambar yang disajikan

menarik.

189 179 400 92 Sangat Baik

13 Gambar yang disajikan sesuai

dengan materi.

196 180 400 94 Sangat Baik

14 Materi yang disajikan dalam

buku ini sudah runut.

197 173 400 92,5 Sangat Baik

15 Buku ini mudah digunakan 196 178 400 93,5 Sangat Baik

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Peserta Didik Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah item Jumlah skor Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1. Kecocokan materi 1, 2, 3 3 1.078 1200 89,8 Sangat Baik

2. Ketertarikan 4, 5, 6 3 1.094 1.200 91,2 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 7, 8 2 724 800 90,5 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 9, 10, 11, 12, 13, 14,

15

7 2.590 2800 92,5 Sangat Baik

Rata-rata 91 Sangat Baik

Page 147: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

133

Lampiran 13

Data Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II di SMPN 2 Tangerang Selatan

Nomor Butir

Pertanyaan

Skor Hasil Skor Kriterium

1 4 5

2 4 5

3 4 5

4 5 5

5 4 5

6 4 5

7 5 5

8 5 5

9 5 5

10 5 5

11 5 5

12 5 5

13 4 5

14 5 5

Page 148: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

134

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 2 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap

Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah

item

Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 1, 2 2 8 10 80 Baik

2. Pembaharuan materi 3, 4 2 9 10 90 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 5, 6, 7 3 13 15 86,6 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 7 34 35 97,14 Sangat Baik

Rata-rata 88,4 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 2 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap

Indikator

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

4 5 80 Baik

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

4 5 80 Baik

Page 149: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

135

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

4 5 80 Baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

5 5 100 Sangat Baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan

definisi.

4 5 80 Baik

6 Keakuratan fakta dan

data.

4 5 80 Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

5 5 100 Sangat Baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

5 5 100 Sangat Baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

5 5 100 Sangat Baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

5 5 100 Sangat Baik

Page 150: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

136

ini.

11 Gambar yang disajikan

menarik.

5 5 100 Sangat Baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

5 5 100 Sangat Baik

13 Materi yang disajikan

dalam buku ini sudah

runut.

4 5 80 Baik

14 Media ini mudah

digunakan.

5 5 100 Sangat Baik

Page 151: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

137

Data Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II di SMPN 10 Tangerang Selatan

Nomor Butir

Pertanyaan

Skor Hasil Skor Kriterium

1 5 5

2 4 5

3 4 5

4 4 5

5 4 5

6 3 5

7 3 5

8 5 5

9 4 5

10 4 5

11 4 5

12 4 5

13 4 5

14 4 5

Page 152: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

138

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 10 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap

Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah

item

Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 1, 2 2 9 10 90 Sangat Baik

2. Pembaharuan materi 3, 4 2 8 10 80 Baik

3. Ketepatan materi 5, 6, 7 3 10 15 66,6 Baik

4. Kualitas teknis 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 7 29 35 82,8 Sangat Baik

Rata-rata 79,8 Baik

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 10 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap

Indikator

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

5 5 100 Sangat Baik

2 Kedalaman materi yang 4 5 80 Baik

Page 153: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

139

disajikan.

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

4 5 80 Baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

4 5 80 Baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan

definisi.

4 5 80 Baik

6 Keakuratan fakta dan

data.

3 5 60 Cukup Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

3 5 60 Cukup Baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

5 5 100 Sangat Baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

4 5 80 Baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

4 5 80 Baik

Page 154: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

140

disajikan dalam buku

ini.

11 Gambar yang disajikan

menarik.

4 5 80 Baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

4 5 80 Baik

13 Materi yang disajikan

dalam buku ini sudah

runut.

4 5 80 Baik

14 Media ini mudah

digunakan.

4 5 80 Baik

Data Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II di SMPN 4 Tangerang Selatan

Nomor Butir

Pertanyaan

Skor Hasil Skor Kriterium

1 5 5

2 4 5

3 5 5

Page 155: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

141

4 5 5

5 5 5

6 5 5

7 5 5

8 5 5

9 5 5

10 5 5

11 4 5

12 5 5

13 5 5

14 5 5

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 4 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap

Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah

item

Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 1, 2 2 9 10 90 Sangat Baik

2. Pembaharuan materi 3, 4 2 10 10 100 Sangat Baik

Page 156: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

142

3. Ketepatan materi 5, 6, 7 3 15 15 100 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 7 34 35 97,1 Sangat Baik

Rata-rata 96,7 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 4 Tangerang Selatan Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap

Indikator

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

5 5 100 Sangat Baik

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

4 5 90 Sangat Baik

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

5 5 100 Sangat Baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

5 5 100 Sangat Baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan 5 5 100 Sangat Baik

Page 157: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

143

definisi.

6 Keakuratan fakta dan

data.

5 5 100 Sangat Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

5 5 100 Sangat Baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

5 5 100 Sangat Baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

5 5 100 Sangat Baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

ini.

5 5 100 Sangat Baik

11 Gambar yang disajikan

menarik.

4 5 90 Sangat Baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

5 5 100 Sangat Baik

13 Materi yang disajikan 5 5 100 Sangat Baik

Page 158: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

144

dalam buku ini sudah

runut.

14 Media ini mudah

digunakan.

5 5 100 Sangat Baik

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

4 5 5 15 93,3 Sangat Baik

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

4 4 4 15 80 Baik

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

4 4 5 15 86,7 Sangat Baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

5 4 5 15 93,3 Sangat Baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan 4 4 5 15 86,7 Sangat Baik

Page 159: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

145

definisi.

6 Keakuratan fakta dan

data.

4 3 5 15 80 Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

5 3 5 15 86,6 Sangat Baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

5 5 5 15 100 Sangat Baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

5 4 5 15 93,3 Sangat Baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

ini.

5 4 5 15 93,3 Sangat Baik

11 Gambar yang disajikan

menarik.

5 4 4 15 86,6 Sangat Baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

5 4 5 15 93,3 Sangat Baik

13 Materi yang disajikan 4 4 5 15 86,6 Sangat Baik

Page 160: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

146

dalam buku ini sudah

runut.

14 Media ini mudah

digunakan.

5 4 5 15 93,3 Sangat Baik

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Prototype-II Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah

item

Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 1, 2 2 26 30 86,6 Sangat Baik

2. Pembaharuan materi 3, 4 2 27 30 90 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 5, 6, 7 3 38 45 84,4 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 7 97 105 92,3 Sangat Baik

Rata-rata 88,3 Sangat Baik

Page 161: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

147

Lampiran 14

Data Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk Di SMPN 3 Tangerang Selatan

( Drs. Raharjo)

Nomor Butir

Pertanyaan

Skor Hasil Skor Kriterium

1 5 5

2 4 5

3 5 5

4 5 5

5 4 5

6 4 5

7 5 5

8 5 5

9 5 5

10 4 5

11 5 5

12 5 5

13 4 5

14 5 5

Page 162: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

148

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 3 Tangerang Selatan ( Drs. Raharjo) Terhadap Flap Book pada Uji Coba

Produk Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah

item

Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 1, 2 2 9 10 90 Sangat Baik

2. Pembaharuan materi 3, 4 2 10 10 100 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 5, 6, 7 3 13 15 86,6 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 7 33 35 94,3 Sangat Baik

Rata-rata 92,7 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 3 Tangerang Selatan ( Drs. Raharjo) Terhadap Flap Book pada Uji Coba

Produk Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

5 5 100 Sangat Baik

2 Kedalaman materi yang 4 5 80 Baik

Page 163: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

149

disajikan.

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

5 5 100 Sangat Baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

5 5 100 Sangat Baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan

definisi.

4 5 80 Baik

6 Keakuratan fakta dan

data.

4 5 80 Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

5 5 100 Sangat Baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

5 5 100 Sangat Baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

5 5 100 Sangat Baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

4 5 80 Baik

Page 164: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

150

disajikan dalam buku

ini.

11 Gambar yang disajikan

menarik.

5 5 100 Sangat Baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

5 5 100 Sangat Baik

13 Materi yang disajikan

dalam buku ini sudah

runut.

4 5 80 Baik

14 Media ini mudah

digunakan.

5 5 100 Sangat Baik

Data Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk di SMPN 3 Tangerang Selatan

(Evi Syarfiarti, S.Pd)

Nomor Butir

Pertanyaan

Skor Hasil Skor Kriterium

1 5 5

2 4 5

3 5 5

Page 165: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

151

4 5 5

5 5 5

6 5 5

7 5 5

8 5 5

9 5 5

10 5 5

11 5 5

12 4 5

13 5 5

14 5 5

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 3 Tangerang Selatan (Evi Syarfiarti, S.Pd) Terhadap Flap Book pada Uji

Coba Produk Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah

item

Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 1, 2 2 9 10 90 Sangat Baik

2. Pembaharuan materi 3, 4 2 10 10 100 Sangat Baik

Page 166: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

152

3. Ketepatan materi 5, 6, 7 3 15 15 100 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 7 34 35 97,1 Sangat Baik

Rata-rata 96,7 Sangat Baik

Persentase Hasil Penilaian Angket Guru SMPN 3 Tangerang Selatan (Evi Syarfiarti, S.Pd) Terhadap Flap Book pada Uji

Coba Produk Tiap Indikator

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Persentase (%) Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

5 5 100 Sangat Baik

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

4 5 80 Baik

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

5 5 100 Sangat Baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

5 5 100 Sangat Baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan 5 5 100 Sangat Baik

Page 167: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

153

definisi.

6 Keakuratan fakta dan

data.

5 5 100 Sangat Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

5 5 100 Sangat Baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

5 5 100 Sangat Baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

5 5 100 Sangat Baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

ini.

5 5 100 Sangat Baik

11 Gambar yang disajikan

menarik.

5 5 100 Sangat Baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

4 5 80 Baik

13 Materi yang disajikan 5 5 100 Sangat Baik

Page 168: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

154

dalam buku ini sudah

runut.

14 Media ini mudah

digunakan.

5 5 100 Sangat Baik

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk

No Kriteria Indikator Skor Hasil Skor Kriterium Presentase (%) Kategori

1 Kecocokan dengan KD Kesesuaian materi

dengan KD.

5 5 10 100 Sangat Baik

2 Kedalaman materi yang

disajikan.

4 4 10 80 Baik

3 Pembaharuan materi Kesesuaian materi

dengan perkembangan

ilmu.

5 5 10 100 Sangat Baik

4 Gambar atau ilustrasi

aktual.

5 5 10 100 Sangat Baik

5 Ketepatan materi Keakuratan konsep dan 4 5 10 90 Sangat Baik

Page 169: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

155

definisi.

6 Keakuratan fakta dan

data.

4 5 10 90 Sangat Baik

7 Keakuratan gambar

atau ilustrasi.

5 5 10 100 Sangat Baik

8 Kualitas teknis Gambar yang disajikan

sesuai dengan materi.

5 5 10 100 Sangat Baik

9 Gambar yang disajikan

jelas.

5 5 10 100 Sangat Baik

10 Adanya keterangan

pada gambar yang

disajikan dalam buku

ini.

4 5 10 90 Sangat Baik

11 Gambar yang disajikan

menarik.

5 5 10 100 Sangat Baik

12 Teks atau tulisan pada

buku ini mudah dibaca.

5 4 10 90 Sangat Baik

13 Materi yang disajikan 4 5 10 90 Sangat Baik

Page 170: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

156

dalam buku ini sudah

runut.

14 Media ini mudah

digunakan.

5 5 10 100 Sangat Baik

Persentase Keseluruhan Hasil Penilaian Angket Guru Terhadap Flap Book pada Uji Coba Produk Tiap Kriteria

No Kriteria No. Item Pernyataan Jumlah

item

Skor Hasil Skor

Kriterium

Persentase

(%)

Kategori

1. Kecocokan dengan KD 1, 2 2 18 20 90 Sangat Baik

2. Pembaharuan materi 3, 4 2 20 20 100 Sangat Baik

3. Ketepatan materi 5, 6, 7 3 28 30 93,3 Sangat Baik

4. Kualitas teknis 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 7 67 70 95,7 Sangat Baik

Rata-rata 94,7 Sangat Baik

Page 171: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

157

Lampiran 15

Daftar Komentar dan Saran Dari Guru

No Inisial Guru Saran dan Komentar

1 RH Saran: Gambar harap diberikan

keterangan petunjuk yang jelas.

Komentar: -

Daftar Komentar dan Saran dari Peserta didik

No Inisial Peserta didik Saran dan Komentar

1 AM Saran: Bukunya bagus

dan mudah dimengerti.

Komentar: -

2 KN Saran: Bukunya sangat

bagus dan menarik.

Komentar: -

3 MT Saran: Bukunya lucu dan

menambah semangat

belajar.

Komentar: -

4 NZ Saran: Bukunya bagus

dan menarik.

Komentar: -

5 AD Saran: Saya sangat

tertarik dengan bukunya.

Komentar: -

6 CA Saran: Bukunya menarik

untuk dibaca.

Komentar: -

7 SU Saran: Bukunya menarik

dan lucu.

Page 172: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

158

Komentar: -

8 AS Saran: Bukunya unik.

Komentar: -

9 CAR Saran: Bukunya

disarankan untuk gambar

yang bisa dibuka agar

ditempel ke dalam.

Komentar: -

10 NK Saran: Semoga buku ini

ada di sekolahku.

Komentar: -

11 HL Saran: Baik untuk

digunakan, karena mudah

dipahami serta

gambarnya menarik.

Komentar: -

12 VT Saran: Banyakin lagi

bikin bukunya.

Komentar: -

13 AN Saran: Diperbanyak

buku-buku dengan materi

lain.

Komentar: -

14 DAY Saran: Diperbanyak

bukunya, tidak hanya

materi ini.

Komentar: -

15 FAR Saran: Bukunya sudah

Bagus

Komentar: -

Page 173: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

159

16 AA Saran: Bukunya sudah

bagus, namun sayang

kadang gambarnya susah

dibuka

Komentar: -

17 C Saran: Terkadang

membuka gambar agak

susah.

Komentar: -

18 FF Saran: Bukunya kurang

banyak halamannya.

Komentar: -

Page 174: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

160

Lampiran 16

Page 175: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

161

Lampiran 17

Page 176: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

162

Page 177: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

163

Page 178: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

164

Page 179: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

165

Page 180: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”

166

Page 181: PENGEMBANGAN FLAP BOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51556/1... · Media Pembelajaran IPA di SMP/MTs pada Materi Sistem Ekskresi”