pengaruh kompetensi dan motivasi kerja terhadap … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru...

21
PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU DI SMK PGRI 1 BANDAR LAMPUNG TAHUN 2011 Rika Sartika¹, Djoko Wahjuadi² ¹Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika), Fakultas Ekonomi Bisnis, Universitas Telkom ¹[email protected] Abstrak ABSTRAK Pendidikan merupakan ujung tombak kemajuan suatu bangsa karena pendidikan yang berkualitas akan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas pula. Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan, khususnya pendidikan menengah sangat ditentukan oleh kinerja guru karena guru mengemban tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kinerja guru adalah kompetensi karena kompetensi adalah karakteristik dasar yang dapat dihubungkan dengan peningkatan kinerja individu atau tim. Faktor lain yang juga memegang peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk berperilaku ke arah tujuan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kompetensi, motivasi kerja serta kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui seberapa kuat pengaruh kompetensi dan motivasi kerja terhadap kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung. Landasan teori yang digunakan adalah kompetensi guru menurut PP 74 tahun 2008 Tentang Guru pasal 3 dan teori kebutuhan motivasi McClelland serta dimensi penilaian kinerja Bernardin dan Russel. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan studi kausal dengan menggunakan teknik analisis nilai jenjang dan path analysis. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung yang berjumlah 30 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi, motivasi kerja serta kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung berada dalam kategori tinggi, dimana secara kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung dipengaruhi sebesar 51,9% oleh kompetensi dan motivasi kerja. Berdasarkan pengujian hipotesis secara parsial kompetensi yang mempengaruhi kinerja sebesar 35,8% dan motivasi kerja memberikan pengaruh sebesar 39,1%. Kata Kunci : Kompetensi, Motivasi Kerja dan Kinerja Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2012 Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Upload: others

Post on 12-Dec-2020

15 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURUDI SMK PGRI 1 BANDAR LAMPUNG TAHUN 2011

Rika Sartika¹, Djoko Wahjuadi²

¹Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika), Fakultas Ekonomi Bisnis, Universitas

Telkom¹[email protected]

AbstrakABSTRAK Pendidikan merupakan ujung tombak kemajuan suatu bangsa karena pendidikan yangberkualitas akan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas pula. Keberhasilanpenyelenggaraan pendidikan, khususnya pendidikan menengah sangat ditentukan oleh kinerjaguru karena guru mengemban tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhikinerja guru adalah kompetensi karena kompetensi adalah karakteristik dasar yang dapatdihubungkan dengan peningkatan kinerja individu atau tim. Faktor lain yang juga memegangperanan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakankekuatan yang mendorong seseorang untuk berperilaku ke arah tujuan. Penelitian ini dilakukanuntuk mengetahui kompetensi, motivasi kerja serta kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung.Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui seberapa kuat pengaruh kompetensi dan motivasikerja terhadap kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung. Landasan teori yang digunakanadalah kompetensi guru menurut PP 74 tahun 2008 Tentang Guru pasal 3 dan teori kebutuhanmotivasi McClelland serta dimensi penilaian kinerja Bernardin dan Russel. Penelitian inimenggunakan jenis penelitian deskriptif dan studi kausal dengan menggunakan teknik analisisnilai jenjang dan path analysis. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh guru SMK PGRI 1Bandar Lampung yang berjumlah 30 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah samplingjenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi, motivasi kerja serta kinerja guru SMKPGRI 1 Bandar Lampung berada dalam kategori tinggi, dimana secara kinerja guru SMK PGRI 1Bandar Lampung dipengaruhi sebesar 51,9% oleh kompetensi dan motivasi kerja. Berdasarkanpengujian hipotesis secara parsial kompetensi yang mempengaruhi kinerja sebesar 35,8% danmotivasi kerja memberikan pengaruh sebesar 39,1%. Kata Kunci : Kompetensi, Motivasi Kerjadan Kinerja

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 2: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

a. Profil Organisasi

SMK PGRI 1 Bandar Lampung merupakan salah satu Sekolah

Menengah Kejuruan yang dikelola oleh Perkumpulan Pembina

Lembaga Pendidikan PGRI atau PPLP PGRI Bandar Lampung. SMK

PGRI 1 Bandar Lampung sudah berdiri sejak tahun 1957 namun baru

berdiri resmi pada tanggal 29 Juli 1985 dengan akte pendirian

AG.230/170/VII/1985.

Pada awalnya SMK PGRI 1 Bandar Lampung berdiri dengan

nama SMEA PGRI 1 dengan menempati gedung SMEA Negeri, lalu

pada tahun 1990 SMEA PGRI 1 Bandar Lampung memiliki gedung

sendiri yang beralamat di Jalan Pangeran Antasari No. 105 Sukabumi,

Bandar Lampung. Kemudian pada tahun 1998 SMEA PGRI 1 Bandar

Lampung berubah menjadi SMK PGRI 1 Bandar Lampung setelah

mendapatkan Akreditasi.

Pada gambar 1.1 berikut merupakan logo dari SMK PGRI 1

Bandar Lampung.

Gambar 1.1

Logo SMK PGRI 1 Bandar Lampung

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

a. Profil Organisasi

SMK PGRI 1 Bandar Lampung merupakan salah satu Sekolah

Menengah Kejuruan yang dikelola oleh Perkumpulan Pembina

Lembaga Pendidikan PGRI atau PPLP PGRI Bandar Lampung. SMK

PGRI 1 Bandar Lampung sudah berdiri sejak tahun 1957 namun baru

berdiri resmi pada tanggal 29 Juli 1985 dengan akte pendirian

AG.230/170/VII/1985.

Pada awalnya SMK PGRI 1 Bandar Lampung berdiri dengan

nama SMEA PGRI 1 dengan menempati gedung SMEA Negeri, lalu

pada tahun 1990 SMEA PGRI 1 Bandar Lampung memiliki gedung

sendiri yang beralamat di Jalan Pangeran Antasari No. 105 Sukabumi,

Bandar Lampung. Kemudian pada tahun 1998 SMEA PGRI 1 Bandar

Lampung berubah menjadi SMK PGRI 1 Bandar Lampung setelah

mendapatkan Akreditasi.

Pada gambar 1.1 berikut merupakan logo dari SMK PGRI 1

Bandar Lampung.

Gambar 1.1

Logo SMK PGRI 1 Bandar Lampung

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 3: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

2

Arti dari logo SMK PGRI 1 Bandar Lampung adalah:

1. Sayap kiri kanan masing-masing terdiri dari 5 helai bulu berwarna

kuning, melambangkan cita-cita setinggi angkasa di bidang pendidikan

dengan dasar Pancasila, membawa tunas muda harapan bangsa ke

masa cerah dan gemilang.

2. Pada bulu bagian bawah warna putih dengan tulisan PGRI berwarna

merah, melambangkan pengabdian yang dilandasi kesucian, cinta

kasih, kemurnian dan keberanian bagi kepentingan rakyat.

3. Suluh berdiri tegak datar berwarna kuning dengan nyala 5 sinar api

warna merah melambangkan nyala api dengan 5 sinar warna merah:

arti ideologis yaitu Pancasila, arti teknik yaitu sasaran budi, cipta, rasa,

karsa dan karya generasi.

4. Empat buku mengapit suluh dengan posisi 2 datar dan 2 tegak

(simetris) dengan warna corak putih, melambangkan sumber ilmu

yang menyangkut nilai-nilai moral, pengetahuan, ketrampilan dan

akhlak bagi tingkatan lembaga-lembaga pendidikan pradasar, dasar,

menengah dan tinggi.

5. Warna dasar tengah hijau, melambangkan kemakmuran generasi.

6. Pita putih bertuliskan Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan

sebagai penyangga sayap, melambangkan ikatan yang kokoh dan kuat

antar guru seluruh Indonesia dalam mengejar cita-citanya.

Sumber: Tata Usaha SMK PGRI 1 Bandar Lampung, 2012

b. Visi, Misi dan Tujuan Organisasi

1. Visi

Menjadi lembaga pendidikan dan pelatihan yang berstandar

nasional melalui pendekatan pembelajaran berbasis kompetensi.

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 4: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

3

2. Misi

Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang beriman,

bertaqwa, cerdas, terampil, produktif dan mandiri.

3. Tujuan

1) Menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan nyaman

bagi seluruh warga SMK PGRI 1 Bandar Lampung

2) Meningkatkan mutu pendidikan melalui rasa aman dan nyaman

dan peningkatan sarana serta kesejahteraan

c. Program Keahlian pada SMK PGRI 1 Bandar Lampung

SMK PGRI 1 Bandar Lampung memiliki dua program keahlian

atau jurusan yaitu:

1) Program Keahlian Akuntansi

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) program keahlian Akuntansi

sebagai bagian dari pendidikan menengah bertujuan menyiapkan

siswa / tamatan:

1. Memasuki lapangan kerja serta dapat mengembangkan sikap

profesional dalam lingkup keahlian Bisnis dan Manajemen,

khususnya Akuntansi.

2. Mampu memilih karir, mampu berkompetisi dan mampu

mengembangkan diri dalam lingkup keahlian Bisnis dan

Manajemen, khususnya Akuntansi.

2) Program Keahlian Administrasi Perkantoran

Membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan

sikap agar kompeten:

1. Memasuki lapangan kerja serta dapat mengembangkan sikap

professional dalam lingkungan keahlian bisnis &

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 5: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

4

manajemen, khususnya sekretaris.

2. Mampu memilih karier, mempu berkompetensi dan mampu

mengembangkan diri dalam lingkungan keahlian bisnis &

manajemen khususnya sekretaris.

1.2 Latar Belakang Penelitian

UUD 1945 Pasal 31 ayat (1) menyebutkan bahwa setiap warga

negara berhak mendapat pendidikan. Menurut UU No. 20 Tahun 2003

pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan adalah usaha

sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses

pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi

dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang

diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Kebijakan pendidikan

nasional seperti yang diatur dalam UU No. 20 Tahun 2003, dibedakan

antara pengelolaan pendidikan dasar, menengah dan pengelolaan

pendidikan tinggi.

Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan menjelaskan bahwa pendidikan menengah

adalah jenjang pendidikan pada jalur pendidikan formal yang merupakan

lanjutan pendidikan dasar, berbentuk Sekolah Menengah Atas, Madrasah

Aliyah, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Madrasah Aliyah Kejuruan

atau bentuk lain yang sederajat. Sekolah Menengah Kejuruan, yang

selanjutnya disingkat SMK, adalah salah satu bentuk satuan pendidikan

formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang

pendidikan menengah sebagai lanjutan dari SMP, MTs, atau bentuk lain

yang sederajat atau lanjutan dari hasil belajar yang diakui sama atau

setara SMP atau MTs. Pada tabel 1.1 berikut adalah jumlah Sekolah

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 6: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

5

Menengah Kejuruan yang ada di kota Bandar Lampung pada tahun 2011.

Tabel 1.1

Jumlah SMK Di Kota Bandar Lampung Tahun 2011

Jenis SMK Jumlah

Negeri 7

Swasta 38

Sumber: http://datapokok.ditpsmk.net

Keberhasilan suatu institusi ditentukan oleh dua faktor utama, yaitu

sumber daya manusia atau tenaga kerja dan sarana dan prasarana

pendukung atau fasilitas kerja. Dari kedua faktor utama tersebut sumber

daya manusia lebih penting daripada sarana dan prasarana pendukung.

Hasibuan (2009: 10) menjelaskan bahwa manusia selalu berperan aktif

dalam setiap organisasi. Tujuan tidak mungkin terwujud tanpa peran

aktif karyawan meski peralatan canggih yang dimiliki organisasi begitu

canggihnya.

Demikian juga halnya dengan yang berlaku pada Sekolah

Menengah Kejuruan PGRI 1 Bandar Lampung. SMK PGRI 1 Bandar

Lampung memiliki dua faktor utama. Organisasi tidak dapat berjalan

sempurna jika salah satu faktor tersebut tidak dapat mendukung

berjalannya faktor yang lain. Sumber daya manusia yang dimiliki oleh

SMK PGRI 1 Bandar Lampung harus dapat mendukung pemanfaatan

teknologi atau sarana dan prasarana pendukung yang dapat membantu

berjalannya sistem organisasi yang ada di SMK PGRI 1 Bandar

Lampung sehingga visi dan misi yang ingin dicapai oleh SMK PGRI 1

Bandar Lampung dapat terwujud.

Guru sebagai salah satu sumber daya sebuah sekolah yang

merupakan tenaga pengajar di sekolah mengemban tiga tugas pokok,

yaitu mendidik, membimbing dan mengajar/melatih siswa (Depdiknas:

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 7: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

6

2002). Menurut PP 74 Tahun 2008 Tentang Guru pasal 1 yang dimaksud

dengan guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,

mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan

mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur

pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang

Standar Nasional Pendidikan, tenaga kependidikan harus memiliki

kualifikasi, kompetensi, dan sertifikasi sesuai dengan bidang tugasnya.

Sehingga hasil kerja dapat ditunjukkan secara maksimal.

Kinerja adalah kesediaan seseorang atau kelompok orang untuk

melakukan sesuatu kegiatan dan menyempurnakannya sesuai dengan

tanggung jawabnya dengan hasil seperti yang diharapkan (Rivai, 2009:

547). Dari pengertian tersebut dapat dirumuskan bahwa kinerja

(performance) adalah hasil kerja yang dapat ditampilkan atau

penampilan kerja seorang guru. Dengan demikian kinerja seorang guru

dapat diukur dari hasil kerja, hasil tugas, atau hasil kegiatan dalam kurun

waktu tertentu. Menurut Mulyasa (2008: 9), terdapat beberapa hal yang

menyebabkan lemahnya kinerja guru, antara lain rendahnya pemahaman

tentang strategi pembelajaran, kurangnya kemahiran dalam mengelola

kelas, rendahnya kemampuan melakukan dan memanfaatkan penelitian

tindakan kelas (classroom action research), rendahnya motivasi

berprestasi, kurang disiplin, rendahnya komitmen profesi, serta

rendahnya kemampuan manajemen waktu.

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti kepada

kepala sekolah SMK PGRI 1 Bandar Lampung Drs.Hi.Rosyidi Zahara

MM. pada tanggal 30 Januari 2012 di ruang kepala sekolah SMK PGRI

1 Bandar Lampung, didapatkan hasil bahwa masih lemahnya kinerja

guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung, hal ini terlihat dari 40% guru yang

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 8: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

7

belum terbiasa membuat persiapan sebelum mengajar, dalam

pelaksanaan pembelajaran juga belum menggunakan strategi

pembelajaran yang bervariasi sehingga yang terjadi pembelajaran terasa

membosankan bagi siswa dan terdapat 30% guru yang kurang disiplin

ketika guru tidak hadir dan tidak memberikan tugas kepada guru piket

untuk pembelajaran siswa.

Menurut Wirawan (2009: 9), kinerja mempunyai hubungan kausal

dengan kompetensi (competency atau ability). Kinerja merupakan fungsi

dari kompetensi, sikap dan tindakan. Kompetensi melukiskan

karakteristik pengetahuan, keterampilan, perilaku, dan pengalaman

untuk melakukan suatu pekerjaan atau peran tertentu secara efektif.

Dengan menggunakan sumber daya manusia sebagai faktor penentu

keberhasilan maka kompetensi merupakan aspek penentu keberhasilan.

Kompetensi merupakan kajian yang strategis karena akan mendukung

organisasi untuk memfokuskan, memobilisasi dan mengarahkan seluruh

aktivitas sumber daya manusia yang mempengaruhi keberadaan

organisasi. Sebagaimana dikemukakan Mathis dan Jackson dalam

Yuniarsih dan Suwatno (2009: 23) mendefinisikan bahwa kompetensi

adalah karakteristik dasar yang dapat dihubungkan dengan peningkatan

kinerja individu atau tim. Menurut Draganidis & Mentzas dalam

Marwansyah (2010: 35) pengelompokan kompetensi terdiri dari

pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), kemampuan (abilities)

dan atau karakteristik lainnya misalnya sikap (attitude), perilaku

(behaviour) dan kemampuan fisik (physical ability). Menurut undang-

undang No. 14 Tahun 2005, kompetensi adalah seperangkat

pengetahuan, ketrampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati,

dan dikuasai oleh guru dalam melaksanakan tugas keprofesionalan.

Menurut PP 74 Tahun 2008 Tentang Guru pasal 3 kompetensi guru

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 9: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

8

meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi

sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan

profesi.

Gambaran tentang kompetensi profesional yang dimiliki guru SMK

PGRI 1 Bandar Lampung ditunjukkan dengan komposisi guru

berdasarkan tingkat pendidikan pada SMK PGRI 1 Bandar Lampung

pada saat ini dan dapat dilihat pada tabel 1.2 berikut.

Tabel 1.2

Komposisi guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung berdasarkan

tingkat pendidikan

No Tingkat Pendidikan PNSNon

PNSJumlah

1.

2.

3.

S2

S1

SMA (sedang kuliah)

1

12

-

2

11

4

3

23

4

Jumlah 13 17 30

Sumber: Tata Usaha SMK PGRI 1 Bandar Lampung, 2012

Tabel diatas menunjukkan bahwa terdapat 3 guru yang telah

mendapatkan pendidikan S2 dan 23 guru yang berpendidikan S1, namun

masih terdapat 4 guru yang berstatus sedang melanjutkan pendidikan di

perguruan tinggi dengan pendidikan akhir SMA. Hal ini tidak sesuai

dengan PP No 19 Tahun 2005 pasal 29 Tentang Standar Nasional

Pendidikan, pendidik pada SMK/MAK atau bentuk lain yang sederajat

diharuskan memiliki kualifikasi akademik pendidikan minimum diploma

empat (D-IV) atau sarjana (S1).

Adapun gambaran tentang kompetensi sosial yang merupakan

kemampuan guru untuk bergaul secara efektif dengan peserta didik,

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 10: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

9

sesama pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan pendidikan,

orang tua atau wali peserta didik yang dimiliki guru SMK PGRI 1

Bandar Lampung dapat terlihat dari pembagian tugas tambahan guru

SMK PGRI 1 Bandar Lampung yaitu 2 guru yang mendapat tugas

tambahan sebagai Kepala Jurusan/Kajur, masing-masing sebagai Kajur

Akuntansi dan Kajur ADM. Perkantoran, 6 guru yang mendapat tugas

tambahan sebagai Wali Kelas, masing-masing sebagai Wali Kelas 1-3

Akuntansi dan Wali Kelas 1-3 ADM. Perkantoran, 2 guru yang

mendapat tugas tambahan sebagai Pembina OSIS/MPK dan 1 guru yang

mendapat tugas tambahan sebagai guru BP/BK.

Faktor lain yang juga memegang peranan penting dalam

pelaksanaan kerja pegawai adalah motivasi. Kinerja dipengaruhi oleh

motivasi yang merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

berperilaku ke arah tujuan. Faktor yang mempengaruhi pencapaian

kinerja adalah faktor kemampuan (ability) dan faktor motivasi

(moivation). Hal ini sesuai dengan pendapat Keith Davis dalam

Mangkunegara (2009:67) yang merumuskan bahwa:

Human performance = Ability x Motivation

Motivation = Attitude x Situation

Ability = Knowledge x Skill

Menurut Robbins (2008: 222) motivasi sebagai proses yang

menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu untuk

mencapai tujuannya. Sesuai dengan pendapat Robbins tersebut, jadi

motivasi dapat dilihat dari tingkat kehadiran, tanggung jawab terhadap

waktu kerja yang telah ditetapkan. Motivasi kerja guru SMK PGRI 1

Bandar Lampung dapat dilihat dari tabel 1.3 yang merupakan data

absensi guru sebagai berikut.

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 11: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

10

Tabel 1.3

Persentase ketidakhadiran guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung

Semester 1 Tahun Pelajaran 2011/2012

Bulan Absen/Ketidakhadiran

Juli 3,4%

Agustus 7,2%

September 10,8%

Oktober 20,8%

November 24,2%

Sumber: Tata Usaha SMK PGRI 1 Bandar Lampung, 2012

Tabel diatas menunjukkan bahwa persentase absen atau

ketidakhadiran guru pada semester 1 tahun pelajaran 2011/2012

mengalami kenaikan di tiap bulannya. Hal ini mengindikasikan

penurunan tingkat motivasi kerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung.

Berdasarkan beberapa referensi yang ada penulis ingin melakukan

penelitian mengenai pengaruh kompetensi dan motivasi kerja terhadap

kinerja guru pada SMK PGRI 1 Bandar Lampung, maka penulis

mengajukan topik bahasan dengan judul penelitian “Pengaruh

Kompetensi dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru di SMK

PGRI 1 Bandar Lampung Tahun 2011”.

1.3 Perumusan Masalah

Rumusan masalah terhadap penelitian ini dapat dirumuskan sebagai

berikut:

a. Bagaimana kompetensi guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung ?

b. Bagaimana motivasi kerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung ?

c. Bagaimana kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung ?

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 12: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

11

d. Seberapa kuat pengaruh kompetensi dan motivasi kerja terhadap

kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung ?

1.4 Tujuan Penelitian

Mengacu pada rumusan permasalahan di atas, maka tujuan penelitian

ini adalah sebagai berikut:

a. Mengetahui kompetensi guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung.

b. Mengetahui motivasi kerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung.

c. Mengetahui kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung.

d. Mengetahui seberapa kuat pengaruh kompetensi dan motivasi kerja

terhadap kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung.

1.5 Kegunaan Penelitian

a. Aspek Teoritis

1. Salah satu wujud kontribusi akademik dalam mengembangkan

konsep Manajemen Sumber Daya Manusia.

2. Melalui penelitian ini penulis mendapatkan mengaplikasikan

pengalaman dan pengetahuan berdasarkan ilmu atau teori yang

sudah diperoleh selama perkuliahan dan selama penelitian,

sehingga bisa menambah wawasan bagi penulis.

b. Aspek Praktis

1. Bagi pihak SMK PGRI 1 Bandar Lampung

Dapat digunakan sebagai literatur maupun bahan rujukan atau

masukan bagi sekolah mengenai kinerja guru.

2. Bagi pihak lain

Diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak lain yang ingin

menggunakannya sebagai referensi dalam penelitian atau karya

ilmiah selanjutnya.

3. Bagi pihak praktisi pendidikan

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 13: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

12

Sebagai bahan masukan kepada para praktisi pendidikan bahwa

tujuan pendidikan nasional akan tercapai bila didukung oleh

kualitas kinerja yang baik dari para tenaga kependidikan dan

guru.

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam memberikan arah serta gambaran

materi yang terkandung dalam penulisan skripsi ini, maka penulis

menyusun sistematika sebagai berikut :

a. BAB1. Pendahuluan. Pada bab ini dibahas mengenai tinjauan objek

studi, latar belakang masalah, rumusan permasalahan, tujuan

penelitian, kegunaan penelitian, dan sistematika penulisan.

b. BAB II. Tinjauan Pustaka. Pada bab ini di bahas mengenai teori-teori

yang mendukung penelitian ini, penelitian terdahulu, kerangka

pemikiran, hipotesis penelitian, dan ruang lingkup penelitian.

c. BAB III. Metode Penelitian. Pada bab ini dibahas mengenai jenis

penelitian, operasional variabel, tahapan penelitian, populasi dan

sample, pengumpulan data,dan teknik analisis data.

d. BAB IV. Analisis dan Pembahasan. Pada bab ini dibahas mengenai

deskripsi dari hasil dari penelitian, dan pembahasan terhadap hasil

dari penelitian.

e. BAB V. Kesimpulan dan Saran. Pada bab ini dibahas mengenai

kesimpulan dari penelitian ini dan saran yang diberikan untuk

penelitian selanjutnya, untuk sekolah, dan guru.

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 14: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

136

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan kepada guru SMK PGRI 1

Bandar Lampung mengenai pengaruh kompetensi dan motivasi kerja

terhadap kinerja, maka dapat ditarik kesimpulan yang diharapkan dapat

menjawab perumusan masalah dalam penelitian serta sesuai dengan tujuan

dilakukannya penelitian ini, yaitu sebagai berikut :

a. Berdasarkan hasil pengolahan data, tanggapan responden mengenai

kompetensi guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung secara keseluruhan

berada dalam kategori tinggi dengan hasil perhitungan sebesar

78,46%.

b. Berdasarkan hasil pengolahan data, tanggapan responden mengenai

motivasi kerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung secara

keseluruhan berada dalam kategori tinggi dengan hasil perhitungan

sebesar 75,58%.

c. Berdasarkan hasil pengolahan data, tanggapan responden mengenai

kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung secara keseluruhan

berada dalam kategori tinggi dengan hasil perhitungan sebesar

72,26%.

d. Berdasarkan hasil dari perhitungan dengan menggunakan path

analysis disimpulkan bahwa pengaruh kompetensi dan motivasi kerja

terhadap kinerja guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung adalah sebagai

berikut :

1) Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara simultan dapat

disimpulkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara variabel

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 15: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

137

kompetensi (X1) dan motivasi kerja (X2) terhadap kinerja (Y),

dimana besarnya signifikansi (sig) penelitian sebesar 0,000. Maka

dapat disimpulkan bahwa nilai signifikansi < 0,05 sehingga H0

ditolak dan H1 diterima. Besarnya pengaruh dari variabel

kompetensi (X1) dan variabel motivasi kerja (X2) terhadap

kinerja (Y) guru SMK PGRI 1 Bandar Lampung adalah sebesar

51,9% sedangkan pengaruh dari variabel lain yang tidak diamati

adalah sebesar 48,1%.

2) Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial dapat

disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara

variabel kompetensi (X1) terhadap kinerja (Y) guru SMK PGRI 1

Bandar Lampung, dimana besarnya signifikansi (sig) penelitian

sebesar 0,000. Maka dapat disimpulkan bahwa nilai signifikansi <

0,05 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima, dan besarnya pengaruh

kompetensi (X1) terhadap kinerja (Y) guru SMK PGRI 1 Bandar

Lampung adalah 35,8%.

3) Berdasarkan hasil analisis secara parsial dapat disimpulkan

bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel motivasi

kerja (X2) terhadap kinerja (Y) guru SMK PGRI 1 Bandar

Lampung, dimana besarnya signifikansi (sig) penelitian sebesar

0,000. Maka dapat disimpulkan bahwa nilai signifikansi < 0,05

sehingga H0 ditolak dan H1 diterima, dan besarnya pengaruh

motivasi kerja (X2) terhadap kinerja (Y) guru SMK PGRI 1

Bandar Lampung adalah 39,1%.

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 16: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

138

5.2 Saran

5.2.1 Saran Bagi SMK PGRI 1 Bandar Lampung

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan tersebut di atas, peneliti

mencoba menyampaikan saran-saran yang berkaitan dengan apa yang

menjadi obyek penelitian, yaitu :

1. Kompetensi profesional merupakan kompetensi yang paling rendah

persentasenya dibanding tiga kompetensi lainnya terutama dalam hal

kemampuan menghubungkan teknologi komunikasi dalam

penyampaian materi pembelajaran, oleh karena itu SMK PGRI 1

Bandar Lampung perlu memperbaiki komponen kompetensi

profesional ini agar kinerja dari para guru dapat ditingkatkan. Salah

satu caranya adalah dengan memberi peluang dan kesempatan pada

para guru untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya

terutama kemampuan dalam menggunakan beragam teknologi

komunikasi.

2. Motivasi kebutuhan akan prestasi merupakan motivasi yang paling

rendah persentasenya dibanding motivasi kebutuhan akan afiliasi

lainnya terutama dalam hal keinginan untuk mencapai prestasi yang

tinggi sehingga SMK PGRI 1 Bandar Lampung perlu meningkatkan

motivasi kebutuhan akan prestasi ini agar kinerja dari para guru dapat

ditingkatkan yaitu dengan cara memberikan kesempatan kepada para

guru untuk menemukan dan mengembangkan cara-cara baru dalam

melaksanakan pekerjaan yang dipandang lebih efisien, memberi

kesempatan kepada para guru untuk mengemukakan sudut pandang

dan gagasannya serta memperhatikan kesejahteraan dan kebutuhan

guru dengan memfasilitasi sarana dan prasarana yang memadai sesuai

dengan beban kerja yang diberikan sehingga dapat meningkatkan

kinerja dan prestasinya.

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 17: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

139

3. Kompetensi dan motivasi keja berpengaruh terhadap kinerja guru. Hal

ini harus tetap dipertahankan agar kinerja guru lebih optimal. Adanya

upaya guru dalam merencanakan program kerja dan melaksanakan

prosedur kegiatan pekerjaan yang lebih baik serta selalu membina

hubungan interpersonal yang lebih baik dengan kepala sekolah, sesama

guru, murid dan wali murid akan mempermudah pencapaian tujuan

lembaga tersebut.

5.2.2 Saran Bagi Penelitian Selanjutnya

Penelitian ini hanya dilakukan di SMK PGRI 1 Bandar Lampung,

maka perlu adanya penelitian lanjutan tentang pengaruh kompetensi dan

motivasi kerja terhadap kinerja di lembaga pendidikan maupun di

perusahaan lain. Dalam penelitian ini, variabel motivasi kerja hanya

meneliti terkait kebutuhan untuk prestasi (need for achievement) dan

kebutuhan untuk afiliasi (need for affiliation) dari teori kebutuhan

McClelland. Sedangkan kebutuhan untuk mengatur (need for power) tidak

diteliti dalam penelitian ini. Untuk itu dalam penelitian selanjutnya di

perusahaan dapat dilengkapi dengan kebutuhan untuk mengatur (need for

power) dalam variabel motivasi kerja.

Begitu pula dengan variabel kinerja, dalam penelitian ini variabel

kinerja yang digunakan berdasarkan teori dimensi penilaian kinerja

Bernardin dan Russel. Untuk itu dalam penelitian selanjutnya diharapkan

menggunakan teori penilaian kinerja dari ahli lain seperti Kriteria Kinerja

Robbins, Aspek Kinerja Umar dan lain-lain.

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 18: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

140

DAFTAR PUSTAKA

Aisyah, Iis. (2011). Pengaruh Kompetensi, Motivasi Kerja dan Disiplin KerjaTerhadap Kinerja Pegawai Sekretariat Daerah Kabupaten Bandung.Universitas Pasundan: tidak diterbitkan.

Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah. (2010). Data Pokok DinasPendidikan. [Online].http//datapokok.ditpsmk.net [11 Maret 2012]

Gomes, Faustino Cardoso. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia.Yogyakarta, CV. Andi Offset.

Hartati, Iswahyu. (2005). Pengaruh Kesesuaian Kompetensi dan MotivasiKerja terhadap Kinerja Pegawai pada Sekretariat Daerah KabupatenMalang. Jurnal Manajemen Eksekutif, Vol. 2 No. 1, April 2005, 63-80.

Harza, Fadhiral. (2010). Pengaruh Gaya KepemimpinanTransformasionaldan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan (StudiKasus pada Kantor PT. Tazakka Mandiri Utama Bandung). InstitutManajemen Telkom: tidak diterbitkan.

Hasibuan, Malayu S.P. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta:Bumi Aksara

Mangkunegara, Anwar Prabu. (2009). Manajemen Sumber Daya ManusiaPerusahaan (Cetakan ke-9). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.

Marwansyah. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Kedua).Bandung: Alfabeta.

Masyhuri dan M. Zainuddin. (2011). Metodologi Penelitian (Cetakan ke-3).Bandung: PT. Revika Aditama.

Mulyasa, E. (2008). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: PT. RemajaRosdakarya.

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 19: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

141

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan ReformasiBirokrasi No. 116/2009 Tentang Jabatan Fungsional Guru dan AngkaKreditnya.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 TentangPengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 TentangStandar Nasional Pendidikan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 TentangGuru.

Priyatno, Duwi. (2009). 5 Jam Belajar Olah Data Dengan SPSS 17.Yogyakarta: Andi Offset.

Rivai, Veithzal et al. (2005) . Performance Appraisal, Sistem Yang TepatUntuk Menilai Kinerja Karyawan Dan Meningkatkan Daya SaingEdisi Kedua. Jakarta:Raja Grafindo Persada.

-----------. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan.Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Robbins, Stephen P dan Timothy A. Judge. (2008). Perilaku Organisasi Jilid1. Jakarta: Salemba Empat.

------------. (2008). Perilaku Organisasi Jilid 2. Jakarta: Salemba Empat.

Riduwan dan Engkos Achmad Kuncoro (2011). Cara Menggunakan danMemakai Path Analysis (Cetakan ke-3). Bandung: Alfabeta.

Sagita, M. Arief. (2010). Pengaruh Motivasi, Kemampuan dan Kesempatanterhadap Kinerja Karyawan Outsoucing PT Telkom Consumer ServiceArea Makassar. Institut Manajemen Telkom: tidak diterbitkan.

Sedarmayanti dan Syarifudin Hidayat. (2011). Metodologi Penelitian.Bandung: Mandar Maju.

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 20: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

142

Sekaran, Uma. (2006). Metodologi Penelitian Untuk Bisnis Jilid 1. Jakarta:Salemba Empat.

------------. (2006). Metodologi Penelitian Untuk Bisnis Jilid 2. Jakarta:Salemba Empat.

Siagian, Sondang P. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia (Cetakan ke-17). Jakarta: Bumi Aksara

Siwantara, I Wayan. (2009). Pengaruh Kompetensi Profesional dan MotivasiKerja serta Iklim Organisasi terhadap Disiplin dan Kinerja DosenPoliteknik Negeri Bali. Jurnal Manajemen, Vol. 9 No. 2, Agustus 2009,224-241.

Sugiarto. (2005). Pengaruh Persepsi tentang Kepemimpinan Kepala Sekolah,Kompetensi, dan Motivasi terhadap Kinerja Guru SMK Seni danKerajinan Kota Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta:tidak diterbitkan.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&Dcetakan ke-10. Bandung: Alfabeta.

Suparno, Edy. (2005). Pengaruh Kompetensi, Motivasi Kerja, danKecerdasan Emosional Guru terhadap Kinerja Guru di SMPNegeriSe-Rayon Barat Kabupaten Sragen. Universitas MuhammadiyahSurakarta: tidak diterbitkan.

Sugiarto. (2005). Pengaruh Persepsi tentang Kepemimpinan Kepala Sekolah,Kompetensi, dan Motivasi terhadap Kinerja Guru SMK Seni danKerajinan Kota Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta:tidak diterbitkan.

Suprapto. (2009). Pengaruh Kompetensi dan Motivasi Kerja Kinerja Pegawaidengan Kepuasan sebagai Moderating Variabel. Jurnal ManajemenExcellent, Vol. 1 No. 1, Maret 2009, 1-19.

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)

Page 21: PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP … · peranan penting dalam pelaksanaan kerja guru adalah motivasi karena motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang untuk

143

Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2005. Tentang Guru danDosen. Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. Jakarta.

Undang-Undang No. 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional.Diknas. Jakarta.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, amandementerakhir.

Yuniarsih, Tjutju dan Suwatno. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia.Bandung: Alfabeta.

Wirawan. (2009). Evaluasi Kinerja Manajemen Sumber Daya Manusia.Jakarta: Salemba Empat.

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Tugas Akhir - 2012

Fakultas Ekonomi Bisnis Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)