pengantar psikologi

195
PENGANTAR PSIKOLOGI DIAN ISMI ISLAMI, MA

Upload: hafizulkaramir

Post on 27-Dec-2015

153 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

psikologi

TRANSCRIPT

Page 1: PENGANTAR PSIKOLOGI

PENGANTAR PSIKOLOGI

DIAN ISMI ISLAMI, MA

Page 2: PENGANTAR PSIKOLOGI

PERTEMUAN 2 Ruanglingkup & Perkembangan Psikologi

Page 3: PENGANTAR PSIKOLOGI
Page 4: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pengertian Psikologi

• Secara bahasa

Psikologi

Psyche = jiwa

Logos = Ilmu Pengetahuan

Page 5: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ilmu jiwa belum tentu psikologi tetapi psikologi senantiasa ilmu jiwa

Perbedaan Ilmu jiwa dengan PsikologiIlmu Jiwa

Psikologi

Segala pemikiran, pengetahuan, tanggapan, khayalan & spekulasi tentang jiwa itu sendiri dengan tidak mengikuti metode-metode ilmiah

Ilmu pengetahuan tentang jiwa yang diperoleh secara sistematis dengan metode ilmiah modern

Page 6: PENGANTAR PSIKOLOGI

Jiwa ?

Page 7: PENGANTAR PSIKOLOGI

3 macam jiwa/anima menurut Aristoteles

Page 8: PENGANTAR PSIKOLOGI

Defenisi Psikologi Menurut Para Ahli• Ernest Hilgert (1957) & Clifford T Morgan :

psychology may be defined as the science that studies the behavior of men and other animal.

• George A Miller : psychology is the science that attempts to describe, predict, and control mental and behavioral events

• Robert S Woodworth : psychology is the studies of individual activities relation to the inveronment

Page 9: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi ilmu yang mempelajari serta meneliti tentang perilaku atau aktivitas-aktivitas meliputi perilaku yang tampak atau yang

tidak tampak seperi aktivitas motorik, kognitif dan emosional

Page 10: PENGANTAR PSIKOLOGI

PSIKOLOGI SEBAGAI SEBUAH ILMU ?

Page 11: PENGANTAR PSIKOLOGI

Objek Psikologi

Page 12: PENGANTAR PSIKOLOGI

Metode Psikologi

Page 13: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sistematika Psikologi

Page 14: PENGANTAR PSIKOLOGI

Universalitas Psikologi

• Dapat diterima semua orang• Memiliki objektivitas artinya tidak sekedar

prasangka-prasangka subjektif• Mempunyai ciri khas sejarah sendiri sehingga

dapat beridiri sendiri sebagai sebuah keilmuan

Page 15: PENGANTAR PSIKOLOGI

Hubungan Psikologi Dengan Ilmu Lainnya

Sosiologi, Antropologi, Ilmu Politik, Ilmu Komunikasi, Biologi, Ilmu Alam, Filsafat,

Ilmu Pendidikan

Page 16: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Sosiologi

Page 17: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Antropologi

Page 18: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Ilmu Politik

Page 19: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Komunikasi

Page 20: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Biologi

Page 21: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Ilmu Alam

Page 22: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Filsafat

Page 23: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi-Pendidikan

Page 24: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ruanglingkup Psikologi

Page 25: PENGANTAR PSIKOLOGI

Psikologi yang meneliti manusia

Page 26: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pertemuan 3

Psikologi dalam Lintasan Sejarah

Page 27: PENGANTAR PSIKOLOGI

PSIKOLOGI SEBAGAI BAGIAN DARI FILSAFAT

Page 28: PENGANTAR PSIKOLOGI
Page 29: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ahli Filsafat KunoPlato ( 429-347 SM)• Dilahirkan di Athena pada tanggal

29 Mei 429 SM • Dilahirkan dari kalangan terhormat

dengan ayah bernama Ariston yang merupakan titisan Dewa Poseidon.

• Murid Socrates • Pada tahun 389 Sm membuka

sekolah filsafat di Athena dengan nama Acedemia, ia mengajar disana selama 40 tahun

• Meninggal pada usia 81 tahun di Athena

• Buku karangannya yang berhubungan dengan psikologi dan akhlak phaedo (tentang jiwa) & buku phaedrus tentang cinta

Aristoteteles (384-322 SM)

• Merupakan murid terbesar Plato

• Lahir di Stagirus sebelah barat laut Aegean putra Nichomachus seorang tabib istana raja di Macedonia

• Karyanya dalam bidang psikologi De Anima (tentang sifat dasar jiwa), parra Naturalia (esai mengenai sensasi, persepsi, memori, tidur & mimpi)

Page 30: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sumbangan Plato untuk pemikiran Psikologi

Jiwa• Jiwa : bersifat immaterial

atau dikenal dengan pre-eksistensi jiwa artinya jiwa menempati dua dunia yakni dunia sensori (pengindraan) dan dunia idea (berfikir)

• Manusia terdiri dari jasad & jiwa, jiwa manusia tidak mati tetapi berinkarnasi

• Jiwa selalu hidup & ada sebelum badan manusia ada

Idea• Idea menurut plato

terdapat pada 2 alam : (1) alam transenden yang absolut yang menuju pada keindahan & kebenaran (2) alam fenomenal (dunia yang nampak) yang selalu berubah-ubah, menjiplak dari bentuk-bentuk ideal (asli)

Page 31: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sumbangan Socrates untuk Psikologi

De Anima• Tingkah laku pada oraganisme :

Tumbuhan : memperlihatkan tingkahlaku pada taraf vegetatif (bernafas, makan, tumbuh) Hewan : tingkahlaku vegetatif &sensititif (mempunyai perasaan) Manusia bertingkahlaku vegetatif, sensitif & rasional

• Manusia adalah binatang yang berakal budi

• Manusia pada kodratnya makhluk yang bermasyarakat

• Jiwa dan jasad itu saling berkaitan

Naturalia• Manusia dapat mencapai

kebenaran • Tuhan dapat dicapai dengan

akal, tetapi ia percaya juga pada Tuhan

Page 32: PENGANTAR PSIKOLOGI

Thales (624-548 SM)• Dianggap sebagai bapak

filsafat• Pemikirannya : jiwa itu tidak

ada karena yang ada di alam ini hanyalah gejala alam saja (natural phenomena), semua gejala alam berasal dari air

Anaximander (611-546 SM)• Pemikirannya : segala

sesuatu itu berasal dari apeiron artinya tidak terbatas, tak berbentuk, tak bisa mati atau konsep Tuhan di zaman kita sekarang ini. Sehingga dia berkesimpulan bahwa jiwa itu ada

Page 33: PENGANTAR PSIKOLOGI

Anaximenes (490-430 SM)• Pemikirannya : jiwa itu ada

karena segala sesuatu berasal dari udara.

Empedokles (490-430 SM)• Manusia dianalogi seperti

elemen bumi yakni tilang, otot & usus (dari tanah), fungsi hidup (dari udara), fungsi rasio (dari api), fungsi cairan tubuh (dari air)

Page 34: PENGANTAR PSIKOLOGI

Hipokrates (460-375 SM)• Jiwa manusia dapat

digolongkan kedalam 4 tipe : sanguine (riang), melankolis (murung), kolerik (cepat bereaksi), flegmatis (lamban)

Sokrates (469-399 SM)• Memperkenalkan teknik

wawancara untuk memancing pemikiran-pemikiran seseorang, karena ia yakin bahwa pemikiran merupakan cerminan dari jiwa dibalik tubuh manusia

Page 35: PENGANTAR PSIKOLOGI

Abad Pertengahan

Rene Descartes (1596-1650)• Filusuf asal Perancis ini

mencetuskan bahwa ilmu jiwa adalah ilmu tentang kesadaran dengan mottonya “cogito ergo sum” (saya berfikir maka saya ada)

George Berkeley (1685-1753)• Segala sesuatu berasal dari

pengindraan, rasio hanya mengikuti apa yang diserap dari pengindraan. Karena dia berpendapat bahwa psikologi adalah ilmu tentang pengindraan (persepsi)

Page 36: PENGANTAR PSIKOLOGI

Aliran-aliran dalam Psikologi

Page 37: PENGANTAR PSIKOLOGI

PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN Manusia

Page 38: PENGANTAR PSIKOLOGI

PERKEMBANGAN MANUSIAKetiga proses

tersebut (biologis, kognitif, sosial

emotional saling berkaitan erat satu

dengan yang lainnya. Proses sosial

emotional membentuk proses

kognitif, proses kognitif mendukung & membatasi proses

sosial emotional , proses fisik

mempengaruhi proses kognitif

Page 39: PENGANTAR PSIKOLOGI

Diskusikan

• Apakah genotipe (warisan genetika individu) dan fenotipe (sifat bawaan lahir) mempengaruhi perkembangan? Berikan contohnya

• Apalagi faktor yang mempengaruhi perkembangan manusia

• Adakah pengaruhnya pengalaman dini (masa kanak-kanak) dan pengalaman dikemudian hari (setelah masa kanak-kanak) terhadap perkembangan manusia ?

Page 40: PENGANTAR PSIKOLOGI

Fase Perkembangan Prenatal

Page 41: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-1 :

Minggu ini sebenarnya masih periode menstruasi, bahkan pembuahan pun belum terjadi. Sebab tanggal perkiraan kelahiran si kecil dihitung berdasarkan hari pertama haid terakhir AndaProses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan informasi kepada tubuh bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki segala bekal genetik, sebuah kombinasi unik berupa 46 jenis kromosom manusia. Selama masa ini, yang dibutuhkan hanyalah nutrisi (melalui ibu) dan oksigen.

Sel2 telur yang berada didalam rahim, berbentuk seperti lingkaran sinar yg mengelilingi matahari Sel ini akan bertemu dengan sel2 sperma dan memulai proses pembuahan 5 juta sel sperma sekaligus berenang menuju tujuan akhir mereka yaitu menuju sel telur yang bersembunyi pada saluran sel telur. Walaupun pasukan sel sperma ini sangat banyak, tetapi pada akhirnya hanya 1 sel saja yang bisa menembus indung telur. Pada saat ini kepala sel sperma telah hampir masuk. Kita dapat melihat bagian tengah dan belakang sel sperma yang tidak henti-hentinya berusaha secara tekun menerobos dinding indung telur

Page 42: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-2 :

Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua. Sel telur yang telah dibuahi membelah dua 30 jam setelah dibuahi. Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi menuju rahim. Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morula.Sel-sel mulai berkembang dan terbagi kira-kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut pada endometrium

• Minggu 3:Sampai usia kehamilan 3 minggu, ibu mungkin belum sadar jika sedang mengandung. Sel telur yang telah membelah menjadi ratusan akan menempel pada dinding rahim disebut blastosit. Ukurannya sangat kecil, berdiameter 0,1-0,2 mm.

Page 43: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-4 : Kini, bayi berbentuk embrio. Embrio memproduksi hormon kehamilan (Chorionic Gonadotropin - HCG), sehingga apabila Anda melakukan test kehamilan, hasilnya positif.Janin mulai membentuk struktur manusia. Saat ini telah terjadi pembentukan otak dan tulang belakang serta jantung dan aorta (urat besar yang membawa darah ke jantung).

• Minggu ke-5 Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan endoderm. Ectoderm adalah lapisan yang paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin tersebut yang seterusnya membentuk otak, tulang belakang, kulit serta rambut. Lapisan Mesoderm berada pada lapisan tengah yang akan membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ reproduktif. Lapisan Endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus, hati, pankreas dan pundi kencing.

Page 44: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-6 : Ukuran embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak kepala hingga bokong. Tuba saraf sepanjang punggung bayi telah menutup. Meski Anda belum bisa mendengar, jantung bayi mulai berdetak pada minggu ini. Sistem pencernaan dan pernafasan mulai dibentuk, pucuk-pucuk kecil yang akan berkembang menjadi lengan kaki pun mulai tampak

• Minggu ke-7 :Akhir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8 gram, kira-kira sebesar biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang mungil. Jantung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru

Page 45: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke 8 Panjang kira-kira 14-20 mm. Banyak perubahan yang terjadi pada bayi Anda. Jika Anda bisa melihat , ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang, begitu pula telinga. Brochi, saluran yang menghubungkan paru-paru dengan tenggorokan, mulai bercabang. Lengan semakin membesar dan ia memiliki siku. Semua ini terjadi hanya dalam 6 minggu setelah pembuahan. bayi sudah mulai terbentuk diantaranya pembentukan lubang hidung, bibir, mulut serta lidah. Matanya juga sudah kelihatan berada dibawah membran kulit yang tipis. Anggota tangan serta kaki juga terbentuk walaupun belum sempurna

• Minggu ke-9 : Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang berikut jari kaki dan tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun Anda tak merasakannya. Dengan Doppler, Anda bisa mendengar detak jantungnya. Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya sekitar 4 gram.

Page 46: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-10 : Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama. Pertumbuhan otak meningkat dengan cepat, hampir 250.000 sel saraf baru diproduksi setiap menit. Ia mulai tampak seperti manusia kecil dengan panjang 32-43 mm dan berat 7 gram.

• Minggu ke-11 : Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari tangan dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah menguap. Gerakan demi gerakan kaki dan tangan, termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh dan menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu. Bahkan, janin kini sudah bisa mengubah posisinya dengan berputar, memanjang, bergelung, atau malah jumpalitan yang kerap terasa menyakitkan sekaligus memberi sensasi kebahagiaan tersendiri

Page 47: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-12 : Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-jari tangan dan kaki yang mungil terpisah penuh. Usus bayi telah berada di dalam rongga perut. Akibat meningkatnya volume darah ibu, detak jantung janin bisa jadi meningkat. Panjangnya sekitar 63 mm dan beratnya 14 gram.Mulai proses penyempurnaan seluruh organ tubuh. Bayi membesar beberapa millimeter setiap hari. Jari kaki dan tangan mulai terbentuk termasuk telinga dan kelopak mata.

• Minggu ke-13 : Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk menyediakan oksigen , nutrisi dan pembuangan sampah bayi. Kelopak mata bayi merapat untuk melindungi mata yang sedang berkembang. Janin mencapai panjang 76 mm dan beratnya 19 gram.Kepala bayi membesar dengan lebih cepat daripada yang lain. Badannya juga semakin membesar untuk mengejar pembesaran kepala.

Page 48: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke 14:Tiga bulan setelah pembuahan, panjangnya 80-110 mm dan beratnya 25 gram. Lehernya semakin panjang dan kuat. Lanugo, rambut halus yang tumbuh di seluruh tubuh dan melindungi kulit mulai tumbuh pada minggu ini. Kelenjar prostat bayi laki-laki berkembang dan ovarium turun dari rongga perut menuju panggul.Detak jantung bayi mulai menguat tetapi kulit bayi belum tebal karena belum ada lapisan lemak

• Minggu ke-15 :Tulang dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus berkembang. Jika bayi Anda perempuan, ovarium mulai menghasilkan jutaan sel telur pada minggu ini. Kulit bayi masih sangat tipis sehingga pembuluh darahnya kelihatan. Akhir minggu ini, beratnya 49 gram dan panjang 113 mmBayi sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu jari. Kelopak matanya masih tertutup

Page 49: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-16 : Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi melalui plasenta. Bayi telah mempunyai tulang yang kuat dan mulai bisa mendengar suara. Dalam proses pembentukan ini system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan berfungsi. Janin mulai bergerak ! Tetapi tak perlu kuatir jika Anda tak merasakannya. Semakin banyak kalsium yang disimpan dalam tulang bayi seiring dengan perkembangan kerangka. Bayi Anda berukuran 116 mm dan beratnya 80 gram

• Minggu ke-17Dengan panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil. Lapisan lemak cokelat mulai berkembang, untuk menjada suhu tubuh bayi setelah lahir. Tahukah Anda ? Saat dilahirkan, berat lemak mencapai tiga perempat dari total berat badannya.Rambut, kening, bulu mata bayi mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung jari mulai terbentuk. Sidik jari sudah mulai terbentuk

Page 50: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke- 18Mulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu ini. Ia pun bisa terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun berkembang. Ia akan mengetahui adanya cahaya jika Anda menempelkan senter yang menyala di perut. Panjangnya sudah 14 cm dan beratnya 140 gram.Bayi sudah bisa melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim ibu. Hormon Estrogen dan Progesteron semakin meningkat.

• Minggu ke-19 : Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang melindungi kulit dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik karenanya ia mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram dengan panjang hampir 16 cm.

Page 51: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-20 : Setengah perjalanan telah dilalui. Kini, beratnya mencapai 260 gram dan panjangnya 14-16 cm. Dibawah lapisan vernix, kulit bayi mulai membuat lapisan dermis, epidermis dan subcutaneous. kuku tumbuh pada minggu ini.Proses penyempurnaan paru-paru dan system pernafasan. Pigmen kulit mulai terlihat

• Minggu ke-21 :

Usus bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu menyerap atau menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan melalui sistem pencernaan manuju usus besar. Gerakan bayi semakin pelan karena beratnya sudah 340 gram dan panjangnya 20 cm

• Minggu ke-22 : Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar berkembang setiap hari. Setiap minggu, wajahnya semakin mirip seperti saat dilahirkan. Perbandingan kepala dan tubuh semakin proporsional

Page 52: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-23 :Meski lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih kendur sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih banyak dibandingkan lemak. Ia memiliki kebiasaaan "berolahraga", menggerakkan otot jari-jari tangan dan kaki, lengan dan kaki secara teratur. Beratnya hampir 450 gram

Tangan dan kaki bayi telah terbentuk dengan sempurna, jari juga terbentuk sempurna.

• Minggu ke-24 : Paru-paru mulai mengambil oksigen meski bayi masih menerima oksigen dari plasenta. Untuk persiapan hidup di luar rahim, paru-paru bayi mulai menghasilkan surfaktan yang menjaga kantung udara tetap mengembang

Kulit bayi mulai menebal

Page 53: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-25 : Bayi cegukan, apakah Anda merasakannya? Ini tandanya ia sedang latihan bernafas. Ia menghirup dan mengeluarkan air ketuban. Jika air ketuban yang tertelan terlalu banyak, ia akan cegukan. Tulang bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang semakin kuat. Saluran darah di paru-paru bayi sudah semakin berkembang. Garis disekitar mulut bayi sudah mulai membentuk dan fungsi menelan sudah semakin membaik. Indera penciuman bayi sudah semakin membaik karena di minggu ini bagian hidung bayi (nostrils) sudah mulai berfungsi. Berat bayi sudah mencapai 650-670 gram dengan tinggi badan 34-37 cm.

• Minggu ke-26 : Bayi sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina matanya telah mulai terbentuk. Aktifitas otaknya yang berkaitan dengan pendengarannya dan pengelihatannya sudah berfungsi, bunda dapat memulai memperdengarkan lagu yang ringan dan mencoba untuk memberi cahaya lebih disekitar perut, mungkin bunda akan merasakan anggukan kepala si kecil. Berat badan bayi sudah mencapai 750-780gram, sedangkan tingginya 35-38 cm.

Page 54: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-27 : Minggu pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem kekebalan tubuh masih harus dimatangkan. Namun jika ia dilahirkan, memiliki peluang 85% untuk bertahan. Indra perasa mulai terbentuk. Bayi juga sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si kecil 870-890 gram dengan tinggi badan 36-38 cm.

• Minggu ke-28 :

Minggu ini beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak bayi semakin berkembang dan meluas. Lapisan lemak pun semakin berkembang dan rambutnya terus tumbuhLemak dalam badan mulai bertambah. Walaupun gerakan bayi sudah mulai terbatas karena beratnya yang semakin bertambah, namun matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat cahaya melalui dinding perut ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah. Paru-parunya belum sempurna, namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si kecil kemungkinan besar telah dapat bertahan hidup.

Page 55: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-29 : Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen. Hormon ini akan menyetimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu sehingga membuat kolostrum (air susu yang pertama kali keluar saat menyusui).Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi sudah bisa mengidentifikasi perubahan suara, cahaya, rasa dan bau. Selain itu otak bayi sudah bisa mengendalikan nafas dan mengatur suhu badan dari bayi. Postur dari bayi sudah semakin sempurna sebagai seorang manusia, berat badannya 1100-1200 gram, dengan tinggi badan 37-39 cm.

• Minggu ke-30 : Lemak dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi sekarang sekitar 1400 gram dan panjangnya 27 cm. Karena ia semakin besar, gerakannya semakin terasaMata indah bayi sudah mulai bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai belajar untuk membuka dan menutup matanya. Saat ini waktu yang terbaik bagi bunda untuk menyenteri perut dan menggerak-gerakan senter tersebut maka mata bayi sudah bisa mengikuti ke arah mana senter tersebut bersinar.cairan ketuban (amniotic fluid) di rahim bunda semakin berkurang. Kini si kecil pun sudah mulai memproduksi air mata. Berat badan bayi 1510-1550 gram, dengan tinggi 39-40 cm.

Page 56: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-31 : Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia berkemih hampir sebanyak 500 ml sehari di dalam air ketubanPerkembangan fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini, hanya berat badan bayilah yang akan bertambah. Selain itu lapisan lemak akan semakin bertambah dibawah jaringan kulitnya. Tulang pada tubuh bayi sudah mulai mengeras, berkembang dan mulai memadat dengan zat-zat penting seperti kalsium, zat besi, fosfor. Berkebalikan dengan perkembangan fisiknya, pada fase ini perkembangan otaknyalah yang berkembang dengan sangat pesat dengan menghasilkan bermilyar sel. Apabila diperdengarkan musik, bayi akan bergerak. Berat badan bayi 1550-1560 gram dengan tinggi 41-43 cm.

Page 57: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-32 : Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu mata, alis dan rambut di kepala bayi yang semakin jelas. Lanugo yang menutupi tubuh bayi mulai rontok tetapi sebagian masih ada di bahu dan punggung saat dilahirkan. Dengan berat 1800 gram dan panjang 29 cm, kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih baik apabila di dilahirkan pada minggu ini.Kulit bayi semakin merah, kelopak matanya juga telah terbuka dan system pendengaran telah terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil tangan dan kaki si kecil sudah lengkap dan sempurna. Rambutnya pun semakin banyak dan semakin panjang. Bayi sudah mulai bisa bermimpi, .

Page 58: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-33 :

Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin pesat berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa mengambil nafas dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi badan sekitar 43-45 cm.

• Minggu ke-34 : bayi berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan menutup mata apabila mengantuk dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan matanya. Tubuh bunda sedang mengirimkan antibodi melalui darah bunda ke dalam darah bayi yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuhnya dan proses ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rinci pada saat bunda mulai menyusui. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-46 cm.

Page 59: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-35 : Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi sudah mulai memadat pada bagian kaki dan tangannya, lapisan lemak ini berfungsi untuk memberikan kehangatan pada tubuhnya. Bayi sudah semakin membesar dan sudah mulai memenuhi rahim bunda. Apabila bayi bunda laki-laki maka di bulan ini testisnya telah sempurna. Berat badan bayi 2300-2350 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-47 cm.

• Minggu ke-36 : Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi. Lapisan lemak sudah mulai mengisi bagian lengan dan betis dari bayi. Ginjal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan livernya pun telah memproduksi kotoran. Saat ini paru-paru bayi sudah bekerja baik bahkan sudah siap bertemu dengan mama dan papa. Berat badan bayi 2400-2450 gram, dengan tinggi badan 47-48 cm

Page 60: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Minggu ke-37 : Kepala bayi turun ke ruang pelvik. Bentuk bayi semakin membulat dan kulitnya menjadi merah jambu. Rambutnya tumbuh dengan lebat dan bertambah 5cm. Kuku terbentuk dengan sempurna. Bayi sudah bisa melihat adanya cahaya diluar rahim. Bayi pada saat ini sedang belajar untuk mengenal aktifitas harian, selain itu bayi juga sedang belajar untuk melakukan pernafasan walaupun pernafasannya masih dilakukan di dalam air. Berat badan bayi di minggu ini 2700-2800 gram, dengan tinggi 48-49 cm

• Minggu ke-38 hingga minggu ke-40 : Proses pembentukan telah berakhir dan bayi siap dilahirkan.

Page 61: PENGANTAR PSIKOLOGI

Diskusikan

• Apa saja yang menyebabkan janin atau bayi lahir tidak sempurna fisiknya ? berikan contohnya

Page 62: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan & Pertumbuhan Pada Masa Anak-Anak

FASE

(MENURUT SYARIAT)

Pada masa ini orang tua perlu mengembangkan kasih sayang dua arah (Bayi)

Pada masa ini anak-anak mulai mempelajari perbedaan seks, belajar membedakan benar & salah dan mulai mengembangkan hati nurani

(masa untuk memberikan dasar-dasar tauhid pada anak/mendorong pada anak untuk melakukan hal yang baik menurut Allah)

Gelombang otak dalam kondisi alfa. Pada kondisi ini otak memiliki konsentrasi tunggal, fokus tetapi releks, sehingga dapat menangkap berbagai rangsangan secara kuat

Aqil balig (akalnya sampai), anak memerlukan pengembangan potensinya. Anak belajar menerima dan melaksanakan tanggung jawab, belajar turut berbagi rasa dengan orang lain, belajar bersaing sekaligus belajar bekerja sama serta bersikap sportif

Tamyiz (membedakan), pada masa ini anak-anak mulai belajar membedakan baik & buruk melalui penalarannya, mengembangkan peran sosial, pengertian moral dan tingkatan nilai.

Masa untuk memberikan pendidikan pokok syariat . .

Perintahkan anak-anakmu mengerjakan shalat dikala usia 7 tahun, dan pukulah mereka jika tidak mengerjakan shalat di kala usia 10 tahun, dan pisahkan tidur

mereka (HR.Abu Daud)

Nara sumber :

Dr. Keith Osborn (University of Georgia)

Dr. Burton L White (Preschool Project)

Dr. Benjamin S Bloom (University of Chicago)

Tabel ini membuktika

n bahwa otak kita

berkembang sangat pesat

pada awal masa kanak-

kanak

PERKEMBANGAN INTELEKTUAL

PERK

EMBA

NGAN FI

SIK

OTAK

Taklif (tanggung jawab), pada fase ini anak sudah dikenai kewajiban agama. Pada usia ini sudah harus tertanam rasa tanggung jawab, baik pada diri, orang tua & lingkungannya. Tanggung jawab yang dipikul meliputi : ibadah, muamalah, munakahah dan jinayah (peradilan)bc

Pendidikan pada masa anak-anak harus mampu memberikan bekal-bekal utama yang mereka butuhkan ketika menjadi manusia mandiri pada masa aktif

Page 63: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Fisik Masa Kanak-Kanak

• Bayi manusia dilahirkan dengan ukuran otak yang besar

• Ketika usia 18-24 minggu merupakan masa yang kaya akan perubahan, kemudian mengalami perubahan seperti bergerak, duduk & berjalan serta berlari

• Bayi dilahirkan dilengkapi dengan gerak refleks seperti mengetahui cara menelan, batuk, berkedip, menguap dll

• Keterampilan motorik & persepsi bayi didapat melaui proses belajar bukan karena faktor bawaan atau lingkungan semata

Page 64: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Kognitif Masa Kanak-Kanak

• Aktivitas bayi seperti berjalan, berlari, berbicara,senyum dan cemberut akan mempengaruhi perubahan otak bayi secara tajam

• Perkembangan kognitif (pikiran, kecerdasan & bahasa) pada anak berubah seiring dengan kedewasaannya.

Page 65: PENGANTAR PSIKOLOGI
Page 66: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Sosial Emotional Masa Kanak-Kanak

• Perkembangan sosial-emotional (kedekatan bayi dengan pengasuh, temperamen, pola asuh , dunia sosial) penting pada masa ini

Page 67: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Sosial Emotional Pada Masa Anak-Anak Teori Erikson

Tahap Masa Perkembangan Karakteristik

Trust VS Mistrust

Bayi (sejak lahir hingga 1,5 tahun)

Rasa percaya membutuhkan kenyamanan fisik & sedikit memungkinkan rasa takut tentang masa depan. Kebutuhan dasar bayi terpenuhi oleh pengasuh yang tanggap & peka

Autonomy VS Shame and Doubt

Batita (1,5 hingga 3 tahun) Setelah percaya pada pengasuh, bayi mulai menemukan keinginan sendiri, menunjukkan rasa otonomi & mandiri, menyadari keinginan sendiri, bila dibatasi secara berlebihan & dihukum keras mereka cenderung membangun rasa malu & ragu

Initiative VS Guilt

Masa kanak-kanak awal (3-5 Tahun)

Anak semakin tertantang dengan dunia sosial yang semakin luas, anak mulai bertanggung jawab, rasa bersalah & tidak muncul jika tidak bertanggung jawab

Industry VS Inferiority

Pertengahan dan akhir masa kanak-kanak (usia sekolah dasar 6 tahun hingga masa puber)

Lebih antusias, energi lebih diarahkan untuk menguasai pengetahuan & keterampilan intelektual. Bahaya pada tahap ini melibatkan perasaan tidak mampu & tidak produktif

Page 68: PENGANTAR PSIKOLOGI

Temperamen

Adalah gaya perilaku individu dan cara berespon yang khas

Page 69: PENGANTAR PSIKOLOGI

Alexander Chess & Stella Thomas mengidentifikasi kelompok

temperamen • Anak yang mudah (easy child) : suasana hati

positif, cepat membangun rutinitas teratur pada masa kecil, mudah beradaptasi dengan lingkungan baru

• Anak yang sulit (difficult child) :cenderung negatif,sering menangis, rutinitas keseharian tidak teratur, lambat menerima pengalaman baru

• Anak yang lambat (slow-to-warm-up child) : tingkat aktivitas rendah, agak negatif, adaptasi rendah, suasana hati rendah

Page 70: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pola Asuh Menurut Diana Baumrind

Gaya Perilaku Orang Tua Hal yang biasa muncul pada anak

Authoritarian Membatasi & menghukum, perintah bukan untuk dipertanyakan, sedikit pertukaran verbal

Cemas terhadap perbandingan sosial, kurang initiatif, kemampuan komunikasi yang buruk

Authoritative Mendorong kemandirian pada batasan tertentu, pertukaran verbal dalam jumlah besar, hangat dan penuh lingkungan

Kompeten secara sosial, mampu bergantung pada diri sendiri, bertanggung jawab sosial

Neglecful Sedikit terlibat dalam kehidupan anak, tidak menyadari apa yang dilakukan anak

Cemas terhadap perbandingan sosial, kurang iniatif, kemampuan komunikasi yang buruk

Indelgent Terlibat dengan anak namun tidak menuntut apa-apa. Sangat membiarkan

Cemas terhadap perbandingan sosial, kurang iniatif, kemampuan komunikasi buruk

Page 71: PENGANTAR PSIKOLOGI

Bacalah dengan seksama cerita berikut ini ?

• Di sebuah negara entah berantah sedang terkena wabah penyakit Tumor Ganas dan semua orang tidak dapat terobati karena belum ada obatnya, di sebuah rumah pada negara tersebut terdapat seorang ilmuan yang berhasil menciptakan obat tumor ganas tersebut, tetapi ia menjualnya dengan harga yang sepuluh kali lipat dari harga pembuatan obat tersebut, pembuatan obat tersebut menghabiskan dana 10 tetapi ia menjualnya 100, Qun suami yang sangat mencintai istrinya dan istrinya mempunyai penyakit tumor ganas tersebut, untuk membeli obat Qun tidak mampu dan setelah pinjam kepada kerabat dan tetanga Qun hanya mampu mengumpulkan 50 saja, Qun meminta diskon atau penangguhan pembayaran dalam pembelian obat tersebut tetapi si penemu obat tidak ingin menjualnya kepada Qun karena kurang dananya, si penemu obat berfikir lebih baik ia menjualnya kepada orang yang mempunyai sejumlah uang sesuai harga obat, Qun putus asa dan akhirya mencuri obat tersebut

Page 72: PENGANTAR PSIKOLOGI

Diskusikan

• Apakah sebaiknya Qun mencuri obat• Apakah mencuri itu benar atau salah ?

Mengapa ?• Apakah Qun suami yang baik karena mencuri

obat untuk istrinya• Apakah penjual obat patut menjual obat

dengan harga yang tinggi karena tidak ada hukum yang mengatur penjualan obat dengan harga mahal ?

Page 73: PENGANTAR PSIKOLOGI

Tingkatan & Tahapan Moral Menurut Kohlberg

Page 74: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Biologis & Gender(Diskusikan ?)

• Apa perbedaan biologis laki-laki & perempuan?• Mengapa laki-laki harus lebih “agresif”

sedangkan perempuan halus lebih “lembut ? • Apakah gen (faktor bawaan) atau lingkungan

yang paling berpengaruh dalam membentuk gender seseorang ?

• Bagaimana peranan teman sebaya dalam hubungannya dengan perkembangan gender anak-anak ?

Page 75: PENGANTAR PSIKOLOGI

Anak dengan Ketahanan

• Ketahanan : kemampuan seseorang untuk pulih atau beradaptasi pada masa kanak-kanak

• Ketahanan anak dibutuhkan ketika anak menghadapi masa sulit seperti merasakan kekerasan, kemiskinan, rasis, perceraian ortu dll

• anak-anak yang mengalami masa-masa sulit jika didukung dengan keluarga dan lingkungan luar keluarga yang baik akan mempunyai karakteristik yang sama dengan anak-anak yang tidak mengalami masa-masa sulit

Page 76: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pertumbuhan & Perkembangan Remaja (10/12 – 18/21 Tahun)

Perubahan terbesar fisik terbesar pada masa remaja melibatkan masa

puber dan otak

Page 77: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ciri Masa Puber (perubahan fisik) • Tulang tumbuh besar & kematangan seksual terjadi • Menaeche/Mens masa penentu pertama kali puber bagi

wanita, kumis/mimpi basah bagi laki-laki• Perempuan 2 tahun lebih awal mengalami masa puber dari

pada laki-laki• Hormon testoteron meningkat dengan tajam (jenis

androgen pada laki-laki yaitu dengan perkembangan alat kelamin, meningkatnya tinggi badan, & perubahan suara) (jenis Estradiol pada perempuan yaitu perkembangan buah dada, rahim, & tulang pada perempuan)

• Hormon testoteron meningkat 2x lipat pada anak perempuan, 18x lipat pada anak laki-laki, estradiol meningkat 2 x pada anak laki, 8x pada anak perempuan

Page 78: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Perubahan hormon pada remaja berpengaruh pada naik turunnya emosi remaja dan perilaku remaja

• Anak laki-laki yang matang (puber) menunjukkan sosial emotional yang positif, sedangkan bagi anak perempuan sebaliknya

• Perkembangan otak pada bagian Amigdala (bagian otak yangbertanggung jawab pengolahan informasi mengenai emosi) matang lebih dahulu dibandingkan dengan bagian konteks prefontal (bagian otak yang bertangung jawab atas pengambilan keputusan&fungsi kognitif lainnya)

Page 79: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Kognitif Remaja

• Tahap Formal Operasional menurut Piaget yang terdahulu telah dibahas

• Egosentrisme remaja : orang lain memperhatikan dirinya, dirinya unik, merasa dirinya “kebal”

Page 80: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Sosial-Emotional Remaja menurut Erikson

Tahapan Masa Perkembangan Karakteristik

Identity VS Identity Confusion

Remaja 10-20 tahun Individu dihadapkan pada pencarian siapa diri mereka, apa yang mereka miliki & kemana mereka mau pergi dalam hidup ini, pencarian alternatif peran, pencarian karier juga penting

Intimacy VS Isolation

Dewasa muda (20 tahuan – 30 tahunan)

Individu dihadapkan pada tugas membangun hubungan intim dengan orang lain. Keintiman sebagai menemukan diri sendiri & hanyut dalam diri orang lain

Generativity VS Stagnation

Dewasa tengah (40 tahuan-50 tahunan)

Masalah utamanya adalah membantu generasi lebih muda berkembang & menjalani hidup lebih bermakna

Integrity VS Despair

Dewasa akhir (60tahunan ke atas)

Individu melihat kembali & mengevaluasi ulang apa yang telah mereka lakukan dalam hidup. Pandangan kebelakang bisa jadi positif (integritas), bisa jadi negatif (putus asa)

Page 81: PENGANTAR PSIKOLOGI

Diskusikan

• Kalian telah melalui masa remaja, bagaimana masa remaja kalian dari segi fisik, kognitf dan sosial emotionalnya ?

• Dimana posisi peran orang tua dan teman sebaya bagi remaja ?

Page 82: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Dewasa & Penuaan

Dewasa Muda (20an-30an), Dewasa Tengah (40an-50an), Dewasa akhir

(60an-meninggal)

Page 83: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ciri-ciri Dewasa Muda

• Pencarian identitas : asmara & pekerjaan• Ketidakstabilan : asmara, pekerjaan, pendidikan• Fokus diri : hanya mementingkan diri sendiri,

kurang memperhatikan kewajiban sosial• Merasa berada ditengah-tengah: merasa diri

bukan remaja lagi tetapi belum jadi orang dewasa sepenuhnya

• Usia dengan segala kemungkinan, masa individu meraih kesempatan mengubah hidup mereka

Page 84: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Fisik Masa DewasaMasa awal dewasa• Usia 20an merupakan puncak perkembangan fisik • Usia 30an masa penurunan kemampuan fisikMasa Tengah Dewasa• Usia 40an/50an kulit akan mengalami keriput & kendur

kerena hilang lemak & kolagen dibawah jaringan kulit, muncul pigmen (noda hitam) yang menyebabkan penuan, rambut menipis dengan warna abu-abu, regenerasi rambut lambat karena produksi melamin menurun

• Ada yang mengalami kehilangan berat badan atau kelebihan berat badan

Page 85: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Pria akan kehilangan tinggi badan sekitar setengah inci sedangkan wanita 2 inci terjadi karena kehilangan jaringan tulang belakang

• Masalah kesehatan yang sering muncul adalah penyakit jantung, kanker & berat badan yang meningkat

• Menopause pada usia sekitar 40an/50anDewasa Akhir• Pada usia 50an-70an sel membelah kurang dari

100 kali sehingga ilmuan memperkirakan usia manusia hanya sampai maksimal 120 tahun

Page 86: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Kognitif Masa Dewasa

Dewasa Awal• Tidak ada perubahan kualitatif baru dalam kemampuan

berfikir pada masa awal dewasa (menurut Piaget)• Pemikiran lebih realistis & pragmatis, cenderung berfikir

secara mutlak (memutuskan dalam sudut pandang dunia, menghargai perbedaan sudut pandang

• Tingkat pengetahuan yang tinggi pada masa ini mempengaruhi pencapaian pemikiran potensi mereka

• Menalar secara abstrak mencapai puncaknya pada masa iniDewasa Tengah• Kemampuan intelektual : kosa kata, ingatan verbal,

penalaran induktif, orientasi spasial muncul pada masa dewasa tengah

Page 87: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Kemampuan mengolah informasi & kemampuan verbal meningkat pada masa ini sedangkan kemampuan menalar secara abstrak menurun pada masa ini

Dewasa Akhir• Kemampuan mengingat buruk pada masa ini, • Kebijaksanaan meningkat pada usia ini

Page 88: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Sosial Emotional Pada Masa Dewasa

• Lihat perkembangan sosial emotional Erikson• Pernikahan merupakan bagian akhir

perkembangan dewasa, pola asuh merupakan cara utama individu memenuhi tantangan dalam pernikahan

• Orang yang lebih tua akan mengalami emosional yang lebih positif dibanding dengan orang muda

• Orang tua yang melibatkan diri dengan aktivitas sosial lebih bahagia dari pada yang hanya berdiam diri di rumah

Page 89: PENGANTAR PSIKOLOGI

PERSEPSI & KESADARAN

Page 90: PENGANTAR PSIKOLOGI

Indera Manusia

• Penglihatan (mata)• Pendengaran (telinga)• Peraba (kulit)• Pembau (hidung)• Pengecap(lidah)

Page 91: PENGANTAR PSIKOLOGI

Bagaimana manusia mengindra & memersepsikan dunia ?

• Ketika stevi wonder (musisi buta) memainkan piano dengan menyentuh tuts piano maka otaknya mengenali sensasi tersebut dan mengarahkan jarinya untuk menekan tuts yang lain Otaknya secara otomatis mengiterpretasi informasi yang diterima jari ketik, merasakan tuts piano dan merespon sensasi tersebut. Kegiatan tersebut merupakan hasil dari proses sensasi & persepsi

Page 92: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Sensasi adalah proses menerima energi rangsangan dari luar. Rangsangan terdiri atas energi fisik seperti cahaya, suara & panas. Rangsangan dideteksi oleh sel reseptor khusus organ indera (mata, telinga, kulit, hidung atau lidah) ketika sel reseptor mencatat ada rangsangan, energi tersebut dikonversi menjadi impuls kimia listrik, proses perubahan energi fisik menjadi energi kimia listrik disebut tranduksi. Tranduksi menghasilkan potensi aksi yang mengalirkan informasi mengenai rangsangan melalui sistem saraf otak, ketika rangsangan sampai ke otak informasi bergerak kebagian yang berhubungan dengan pada korteks serebrum

Page 93: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Persepsi adalah proses otak dalam mengatur & menginterpretasi informasi sensori & memberikan makna

• Reseptor sensoris adalah sel-sel yang terspesialisasi untuk mendeteksi informasi rangsangan dan memancarkannya ke saraf sensoris dan otak. Reseptor sensori adalah gerbang untuk otak & sistem saraf berhubungan dengan dunia luar.

Page 94: PENGANTAR PSIKOLOGI

Alur Informasi Pada Indera

Rangsangan Energi : Cahaya atau kimia

atau mekanis (rangsangan kulit

Sel Reseptor Sensoris : Potensi

aksi

Neuron sensoris

Sensasi & Persepsi : penglihatan, pengecapan (pembau),

pendengaran, sentuhan

Page 95: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pembagian Reseptor sensori berdasarkan tipe energi yang

dipancarkan• Resepsi cahaya : medeteksi cahaya,

dipersiapkan sebagai penglihatan • Resepsi mekanik : mendeteksi getaran &

pergerakan dipersepsikan sebagai peraba, pendengaran & keseimbangan

• Kemoresptor : mendeteksi rangsangan kimiawi, dipersepsikan sebagai pengecap dan penciuman

Page 96: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ambang Batas dalam Panca Indra

• Penglihatan : nyala lilin pada jarak 30 mil di malam yang gelap dan cerah

• Pendengaran : detak jam pada jarak 20 kaki pada ruangan sunyi

• Penciuman : satu tetes parfum yang ditebar pada tiga ruangan

• Pengecap : satu sendok teh gula pada 2 galon air• Sayap lalat yang hinggap di leher pada pada jarak

1 cm

Page 97: PENGANTAR PSIKOLOGI

Penjelasan

• Ambang batas Absolut : jumlah minimum energi rangsangan yang dapat diditeksi oleh indera

• Ambang batas ini menunjukkan bahwa betapa hebatnya indera manusia dalam mendeteksi perubahan yang kecil pada lingkungan

Page 98: PENGANTAR PSIKOLOGI

Mempersepsikan Rangsangan Sensori

Page 99: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sebutkan nama warna tinta untuk mencetak setiap kotak di bawah ini

secepat mungkin

Page 100: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sebutkan warna tinta yang digunakan untuk mencetak setiap kata dibawah ini secepat mungkin, abaikan arti kata

tersebut•Merah Hijau Kuning Biru

• Ungu Hitam Biru Merah•Merah Hijau Biru Kuning• Hijau Biru Ungu Hitam

Page 101: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Rangsangan yang sudah terbiasa dan terlatih dapat dipersepsikan secara otomatis ini disebut dengan stoop efect

Page 102: PENGANTAR PSIKOLOGI

2 faktor penting dalam mempersepsikan rangsangan sensori • Atensi

antensi selektif : memfokuskan pada aspek spesifik sebuah pengalaman & mengabaikan aspek lainatensi dialihkan : mengalihkan pada aspek lain pada saat fokus pada aspek spesifikasi

• Set Persepsi : kecenderungan mempersepsikan sesuatu dengan cara tertentu

Page 103: PENGANTAR PSIKOLOGI

Diskusikan

• Pernahkah kalian terlibat dalam adaptasi sensori pada kehidupan sehari-hari ?

• Berikan contohnya....

Adaptasi sensori ada;ah perubahan keresponsifan sistem sensori berdasarkan tingkat rata-rata rangsangan lingkungan

Page 104: PENGANTAR PSIKOLOGI

Hubungan sistem visual dengan otak sehingga manusia bisa mempersepsikan dunia &

berkomunikasi

Page 105: PENGANTAR PSIKOLOGI

Rangsangan Visual dan Mata

• Cahaya adalah bentuk energi elektromagnetik yang dapat digambarkan dengan panjang gelombang.

• Ada 3 karakteristik cahaya : hue, amplitudo & kemurnian.

• cahaya melewati kornea dan lensa menuju retina, permukaan sensitif cahaya dibelakang mata yang tidak memiliki reseptor disebut batang (berfungsi pada pencahayaan rendah) dan kerucut (yang bereaksi terhadap warna)

Page 106: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Fovea pada retina mengandung kerucut & menajamkan detail gambar

• Sel ganglion menginterpretasi informasi visual yang datang & mengirim ke otak.

Page 107: PENGANTAR PSIKOLOGI

Proses Visual di Otak

• Saraf optik memancarkan impuls saraf ke otak, impuls ini berpisah chiasma optik, sehingga apa yang kita lihat pada medan penglihatan kiri di proses otak kanan begitu sebaliknya,

• Pada lobus oksipital dari korteks serebrum, informasi ini diintegrasikan. Pemrosesan informasi visual melibatkan deteksi fitur, pemrosesan paralel & penyatuan

Page 108: PENGANTAR PSIKOLOGI

Penglihatan Warna

• Teori Persepsi warna Trikromatik : ada 3 macam reseptor warna di retina yang mempersepsikan tiga warna (hijau, merah, biru)

• Teori pemrosesan berlawanan : sel-sel sistem visual merespon pada merah-hijau dan biru-kuning

Mata & otak menggunakan kedua metode diatas untuk mengkode warna

Page 109: PENGANTAR PSIKOLOGI

Persepsi Bentuk, Kedalaman & Gerakan & Konstanta

• Persepsi bentuk adalah kemampuan membedakan objek dari latar belakang. Berdasarkan prinsip psikologi gestalt bahwa manusia mengatur persepsi berdasarkan pola-pola

• Persepsi kedalaman : kemampuan mempersepsikan objek secara tiga dimensi

Page 110: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Persepsi gerak : tergantung kepada neuron yang terspesialisasi, umpan balik dari tubuh dan isyarat lingkungan

• Persepsi konstanta : objek bersifat stabil meskipun ada perubahan cara kita melihatnya

• Ilusi visual adalah hasil diskrepansi antara kenyataan & representasi persepsinya.

Page 111: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sistem Auditori

Page 112: PENGANTAR PSIKOLOGI

Struktur & Fungsi Telinga

• Telinga luar terdiri atas daun telinga & saluran auditor luar yang bertindak sebagai corong suara untuk telinga tengah

• Pada bagian tengah terdapat gendang telinga, tulang martil, tulang landasan, tulang sanggurdi yang bergetar sebagai respon terhadap bunyi dan meneruskannya ke telinga dalam

• Telingan dalam yang berisi cairan adalah jendela oval,rumah siput, membran basilaris & membran tektorial

Page 113: PENGANTAR PSIKOLOGI

Teori Pendengaran

• Setiap frekuensi menghasilkan getaran pada titik tertentu di membran basilaris. Persepsi frekuensi suara tergantung kepada sebarapa sering saraf aktif

Page 114: PENGANTAR PSIKOLOGI

Proses Auditor ke Otak

• Informasi mengenai suara bergerak dari sel rambut menuju saraf auditor, yang membawa informasi menuju bagian auditor otak. Tujuan kebanyakan serat ini adalah lobus temporal di korteks serebrum

Page 115: PENGANTAR PSIKOLOGI

Cara Bekerja Indra Kulit

• Sentuhan adalah deteksi terhadap energi mekanis, atau tekanan terhadap kulit

• Informasi sentuhan bergerak melalui tulang belakang, batang otak & talamus menuju daerah somatosensoris di lobus parientalis.

• Thermoreseptor dibawah kulit merespon terhadap peningkatan atau penurunan suhu

• Rasa sakit : peringatan adanya kerusakan pada tubuh

Page 116: PENGANTAR PSIKOLOGI

Cara Kerja Indra Kimia

• Papila adalah tonjolan di lidah yang mengadung kuncup pengecap, reseptor rasa.

• Kualitas rasa yang kita miliki asam, asin, manis dan pahit

• Epitel Olfaktori : mengandung lembaran-lembaran sel reseptor pada langit-langit hidung

Page 117: PENGANTAR PSIKOLOGI

Indra Kinestetik & Keseimbangan

• Indra kinestetik : memberikan informasi mengenai pergerakan, postur & orientasi

• Indra keseimbangan : memberikan informasi pergerakan & keseimbangan

• Reseptor pada indra kinestetik melekat pada serat otot & sendi. Rongga semisirkular pada telinga dalam mengandung reseptor sensori akan mendeteksi gerakan kepala

Page 118: PENGANTAR PSIKOLOGI

Diskusikan

• Seberapa pentingkah kita menjaga indra kita ?

Page 119: PENGANTAR PSIKOLOGI

KESADARAN

Adalah keawasan terhadap berbagai peristiwa eksternal dan pengindraan

internal termasuk kepekaan terhadap diri & pikiran tentang berbagai pengalaman

Page 120: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ada dimana kesadaran itu ?

• Sampai sekarang ilmuan belum bisa menjawab hanya menduga saja kesdaran itu adanya di otak pada wilayah asosiasi dan lobus prefrontal pada otak.

Page 121: PENGANTAR PSIKOLOGI

Tingkat KesadaranTingkatan keawasan

Deskripsi Contoh

Kesadaran Tingkat - Tinggi

Melibatkan pengolahan terkendali, didalamnya individu secara aktif memusatkan berbagai usaha mencapai sasaran; keadaan kesadaran paling terjaga

Mengerjakan soal sains, matematika, menyiapkan debat, bertanding tinju dll

Kesadaran Tingkat Rendah

Mencakup pengolahan otomatis yang menuntut sedikit atensi juga berkhayal

Memencet nomor tlp, mengetik keyboard bagi yang telah ahli, memandang matahari terbenam

Keadaan kesadaran Terubah

Dapat diahasilakan oleh obat-obatan, trauma, kelelahan dan depresi sensori

Merasakan efek alkohol atau obat psyhedelic, hipnotis

Kawasan bawah sadar

Dapat terjadi ketika seseorang terjaga, juga ketika tidur dan mimpi

Tidur & bermimpi

Tidak ada keawasan (kesadaran)

Terdapat pikiran tidak sadar yang terlalu membebani dan kecemasan serta emosi-emosi negatif untuk diakui oleh kesadaran

Mengalami pikiran tidak sadar, pingsan

Page 122: PENGANTAR PSIKOLOGI

Tidur & Bermimpi

• Ritme Biologis : fluktruasi fisiologis periodik• Ritme biologis yang mengatur siklus tidur atau

bangun tidur adalah ritme sirkadian• Bagian otak yang menjaga jam biologis kita

selaras adalah nukleus suprakiasmatik• Jam biologis jadi tidak sinkron akibat

perjalanan dengan pesawat terbang atau giliran kerja

Page 123: PENGANTAR PSIKOLOGI

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan Ya atau Tidak

• Saya membutuhkan jam alarm untuk bangun diwaktu yang tepat

• Saya harus bergelut untuk bangun di tempat tidur pada pagi hari

• Saya merasa letih, mudah terganggu, dan stres sepanjang pekan

• Saya sulit berkonsentrasi• Saya suli mengingat• Saya merasa lambat berfikir kritis,

memecahkan masalah & beraktivitas

Page 124: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Saya sering tidur saat menonton TV• Saya sering tidur didalam rapat atau kuliah• Saya sering tidur setelah makan besar• Saya sering tidur setelah 5 menit naik ke

tempat tidur• Saya sering mengantuk ketika menyetir• Saya sering menambah jam tidur siang di akhir

pekan • Saya memiliki lingkaran gelap dimata saya

Page 125: PENGANTAR PSIKOLOGI

Tahapan Tidur• Tahapan tidur berhubungan dengan

perubahan elektrofisiologis masal di otak dan ini dapat diukur dengan menggunakan alat electroenchepalograph (eeg)

Page 126: PENGANTAR PSIKOLOGI

Ada 5 tahapan dalam Tidur• Pola dengan frekuensi lebih tinggi mencerminkan

konsentrasi & kesiagaan (tahap 1)• pola frekuensi lebih rendah berhubungan dengan

keadaan rileks & mengantuk (tahap 1)• Tahap ringan (frekuensi rendah, amplitudo rendah)

Tahap 2• Tidur lelap (frekuensi tinggi, durasi pendek) Tahap 3• Secara progresif terjadi rileksasi otak dan gelombang

delta lebih lambat (Tahap 4)• Tahap 5 : tidur sangat lelap sulit dibangunkan ketika

ketika gelombang delta dan gelombang besar lambat terjadi (terjadi mimpi di tahap ini)

Page 127: PENGANTAR PSIKOLOGI

Proses terjadinya mimpi

• Menurut teori aktivasi-sintesis : ketika korteks serebrum mensintesis sinyal saraf berasal dari aktivitas otak tingkat rendah dan meningkatnya aseltikolin (terjadi ketika tidur REM (rapid eye Movement / gerakan cepat mata)

Page 128: PENGANTAR PSIKOLOGI

Lakukanlah percobaan berikut ini• Carilah ambang batas absolut anda : terhadap

2 sendok gula dengan berapa liter air ? melihat Peniti dengan berapa jarak langkah kaki ? Mendengar detak jam dengan berapa jarak langkah kaki

• Lakukanlah meditasi secara individu dan menyendiri, apa aspek positif & negatif dari menyendiri dengan fikiran anda (meditasi)

Page 129: PENGANTAR PSIKOLOGI

Emosi & Motivasi

Page 130: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pengertian • Emosi : reaksi kompleks yang mengandung

aktivitas dengan derajat yang tinggi dan adanya perubahan dalam kejasmanian serta berkaitan dengan perasaan yang kuat. Emosi lebih dalam dari pada perasaan dan sering terjadi perubahan perilaku, hubungan dengan lingkungan kadang terganggu

• Mood berlangsung dalam waktu yang lebih lama sedangkan emosi dalam waktu singkat

• Tempramen : keadaan psikis seseorang yang lebih permanen dari pada mood

Page 131: PENGANTAR PSIKOLOGI

Teori-teori Emosi

Page 132: PENGANTAR PSIKOLOGI

Teori emosi dengan gejala kejasmanian

Teori ini mengungkapkan bahwa bila seseorang mengalami emosi maka individu itu akan mengalami perubahan secara jasmani contoh orang yang mengalami

ketakukan, mukanya akan pucat, jantungnya berdebar kencang. Lie detector atau Polygraph di ciptakan oleh John A. Larson disempurnakan oleh L. Keeler adalah

untuk mendeteksi emosi dan gejala perubahan jasmani

Page 133: PENGANTAR PSIKOLOGI

Teori hubungan antar Emosi • Teori ini mengatakan bahwa emosi timbul

karena ada rangsangan. Robert Plutchik yang mengajukan toeri ini

Page 134: PENGANTAR PSIKOLOGI

Teori Emosi Berhubungan dengan Motivasi

Teori ini dikemukakan oleh Leeper

Menurut teori ini emosi dan motivasi garis pemisahnya sangat tipis. Contoh takut (fear) ini adalah emosi tetapi

juga motif pendorong perilaku. Emosi menimbulkan energi untuk motivasi

Page 135: PENGANTAR PSIKOLOGI

Toeri Kognisi Mengenai Emosi

Page 136: PENGANTAR PSIKOLOGI

Teori Darwin

• Teori ini mengatakan bahwa ada hubungan emosi dengan raut wajah (seperti dalam teori kejasmanian di muka)

Page 137: PENGANTAR PSIKOLOGI

Otak & Emosi• Otak kanan bagian penting dalam memproses

perasaan emotional, otak kiri aktif saat memproses makna emotional

• Amigdala bagian otak yang bertanggung jawab mengevaluasi emosional dari informasi sensori yang diterima

• Prefrontal cortex bagian otak yang memiliki bagian kognitif untuk menguji respon amigdala

Page 138: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Bagian kiri prefrontal cortex : terspesialisasi untuk mendekatkan diri pada orang lain (baik saat senang atau saat marah)

• Bagian kanan prefrontal cortex : terspesialisasi untuk menjauhkan diri (terjadi pada saat jijik atau takut)

• Saraf cermin teraktivasi pada saat individu memperhatikan orang lain, saraf ini terlibat pada saat empati, imitasi, pembelajaran, bahasa, sinkonisasi dll

Page 139: PENGANTAR PSIKOLOGI

Hormon & Emosi • Pada saat manusia emosi maka divisi simpatetik

dari sistem saraf otonom akan memerintahkan kelenjar adrenalin untuk melepas 2 hormon yakni epinephrine dan norepinephrine. Pupil mata akan melebar, detak jantung meningkat sehingga kecepatan bernafas meningkat, tekanan darah meningkat, aktivitas bagian pencernaan akan melambat sehingga aliran darah dapat dialihkan dari perut dan bagian usus ke otot-otot permukaan kulit (inilah yang menyebabkan kita tidak nafsu makan)

Page 140: PENGANTAR PSIKOLOGI

Motivasi

Dorongan pada hewan atau manusia yang dapat menggerakkan organisme tersebut

kearah tujuan yang dimiliki & bergerak menjauh dari situasi yang tidak

menyenangkan

Page 141: PENGANTAR PSIKOLOGI

Macam-macam motivasi

• Motivasi intrinsik : untuk mendapatkan kepuasan dari suatu aktivitas

• Motivasi ekstrinsik : untuk mendapatkan imbalan eksternal

Page 142: PENGANTAR PSIKOLOGI

Macam-Macam Motivasi pada manusia

• Manusia lapar : Motivasi untuk Makan • Manusia sosial : motivasi untuk mencintai• Manusia erotis : motivasi melakukan

hubungan seksual • Manusia berkompeten : motivasi berprestasi

Page 143: PENGANTAR PSIKOLOGI

Kepribadian

Pola perilaku,tata krama, pemikiran, motivasi dan emosi yang khas yang memberikan karakter pada individu

sepanjang waktu dan pada berbagai situasi yang berbeda

Page 144: PENGANTAR PSIKOLOGI

Trait

Suatu karakteristik seseorang, menggambarkan perilaku dan perasaan

yang menjadi kebiasaan (contohnya : pemalu, ramah, mudah berteman, kasar,

murung percaya diri dll)

Page 145: PENGANTAR PSIKOLOGI

Toeri-Teori Kepribadian ( Psikoanalisis)

• Teori Freud : Psikodinamika menjelaskan : Perilaku dan kepribadian dalam arti dinamika energi yang tidak disadari dalam diri seseorang (wilayah motivasi, gairah, perasaan bersalah yang dipendam, keinginan yang tidak terungkap, konflik antara keinginan dan kewajiban yang tidak disadari)

Page 146: PENGANTAR PSIKOLOGI

Struktur kepribadian menurut Freud

Page 147: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Menurut Freud : kepribadian yang sehat harus dapat menyeimbangkan ketiga sistem didalamnya, seseorang yang terlalu dikontrol oleh id nya maka orang tersebut cenderung mementingkan diri sendiri, dan seseorang yang di kontrol oleh super egonya cenderung kaku dan senang memerintah orang lain. Sedangkan orang yang lemah egonya maka tidak bisa menyeimbangkan keinginan pribadi dan tugas sosial atau keterbatasan realistis

Page 148: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Jika id berkonflik dengan aturan sosial, ago memiliki peran dalam melegakan ketegangan tersebut atau dikenal dengan mekanisme pertahanan diri

• Fungsi dari mekanis pertahanan diri adalah menolak atau mengubah kenyataan sekaligus melindungi individu dari kecemasan

Page 149: PENGANTAR PSIKOLOGI

Mekanisme pertahanan diri Menurut FruedMekanisme

pertahanan diriCara bekerjanya Contoh

Represi (pertahanan diri yang tidak disadari

Ego mendorong berbagai dorongan yang tidak diterima keluar dari kesadaran dikembalikan pada pikiran ketidaksadaran

Seorang anak kecil yang mengalami pelecehan seksual pada masa kecil dan ketika dia dewasa dia tidak mengingat apapun tentang pengalaman traumatik itu

Proyeksi Ego mengatribusi kekurangan, masalah & kesalahan pribadai pada orang lain

Seorang pria yang memiliki hasrat kuat untuk melakukan perselingkuhan menuduh istrinya menggoda pria lain

Displacement (pemindahan)

Ego mengalihkan perasaan terhadap objek yang tidak dapat diterima ke objek yang lebih dapat diterima

Seorang wanita yang tidak dapat mengungkapkan kemarahannya pada bosnya, ketika di rumah mengungkapkan pada suaminya

Reaction formation (pembentukan reaksi)

Ego mentransformasikan motif yang tidak dapat diterima menjadi berlawanan

Sesorang yang terangsang oleh gambar erotis dapat dengan marah mengatakan “ pornografi hal yang menjijikan (emosi yang berubah berbeda dengan emosi sesunguhnya

Page 150: PENGANTAR PSIKOLOGI

Mekanisme Pertahanan diri

Cara Kerja Contoh

Regresi Ego mencari keamanan dari masa perkembangan yang lebih dini dalam menghadapi stress

Seorang anak yang cemas menghadapi perceraian orang tuanya bisa mengalami regresi ke kebiasaan masa kecilnya seperti mengisap ibu jari dan tidak mau lepas dari orang tuanya

Denial (Penyangkalan)

Ego menolak mengakui kenyataan yang mengakibatkan kecemasan

Perlakuan buruk dari pasangan ketika memiliki masalah dan tidak mengakuinya dengan mengalihkannya pada alkohol (minuman terlarang)

Sublimasi Ego mengganti dorongan yang tidak dapat diterima dengan yang dapat diterima secara sosial

Seorang pria dengan dorongan seks yang kuat menjadi seniman yang menggambar lukisan telanjang

Rasionalisasi Ego mengganti motif yang kurang dapat diterima dengan yang dapat diterima

Seorang mahasiswa yang gagal masuk “organisasi” yang diinginkannya, jika ia berusaha lebih keras ia bisa masuk

Page 151: PENGANTAR PSIKOLOGI

Perkembangan Kepribadian Menurut FreudTahap Keterpakuan Sublimasi Pembentukan

Reaksi

Oral (18 bulan pertama) : pusat kenikmatan bayi terletak di mulut

Merokok, makan, berciuman, kesehatan mulut, minum, mengunyah permen karet

Mencari pengatahuan, humor, menjadi pakar makanan dan minuman

Pidato, mengikuti tren makanan, membenci susu

Anal ( 18-36 Bulan) kenikmatan anak melibatkan anus dan saluran kencing dalam menahan dan membuangnya

Ketertarikan menonjol dalam mengeden, suka lelucon kamar mandi, sangat berantakan

Tertarik pada melukis, memahat, suka memberi, berimnat pada statistik

Sangat jijik terhadap kotoran manusia, takut debu, mudah marah, terlalu sopan

Page 152: PENGANTAR PSIKOLOGI

Tahap Keterpakuan Sulimasi Pembentukan reaksi

Phallic (3-6 tahun) kenikamatan terpusat pada alat kelamin seiring dengan anak menemukan bahwa merangsang diri sendiri membawa kenikmatan

Sangat tergantung pada masturbasi

Tertarik pada puisi, mencintai cinta, berminat pada akting, berjuang untuk berhasil

Sikap moral yang sangat ketat terhadap seks, kerndahan hati yang berlebihan

freud berpendapat pada tahap Phallic, anak memiliki keinginan yang tidak disadari untuk memiliki orang tua yang jenis kelaminnya berbeda dan

menyingkirkan orang tua yang jenis kelaminnya sama (Oedipus Complex)

Page 153: PENGANTAR PSIKOLOGI

Para pengkritik Psikodinamika Freud

• Pendekatan sosial Kultural dari Horney : kebutuhan akan keamanan bukan seks yang merupakan kebutuhan terpenting manusia

• Teori Jung : Jung beranggapan bahwa Freud meremehkan pikiran alam bawah sadar dalam kepribadian

• Teori Adler : manusia secara sadar dapat memantau hidup mereka, faktor sosial lebih penting dari pada faktor seksual dalam membentuk pribadi seseorang

Page 154: PENGANTAR PSIKOLOGI

Trait inti dalam Kepribadian

• Ekstroversi VS Introversi : supel atau pemalu, banyak bicara atau pendiam, bersosialisasi atau penyendiri

• Neurotisisme (negatif secara emosional) VS Stabilitas emosi : menggambarkan tingkat kecemasan seseorang, emotional seseorang

• Agreeableness VS Antagonisme : santai atau mudah terganggu, kooperatif atau pembangkang, merasa aman atau curiga (untuk melihat hubungan dengan teman atau rekan kita)

Page 155: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Keteraturan VS Impulsivitas : bertanggung jawab atau tidak dapat diandalkan, pantang menyerah atau mudah menyerah, tegas atau tidak dapat mengeluarkan pendapat, rapi atau ceroboh, disiplin atau tidak disiplim (impulsif)

• Keterbukaan pada pengalaman baru VS penolakan pada pengalaman baru : rasa ingin tahu, imaginatif, selalu mempertanyakan segala hal, kreatif VS selalu menyakiti orang lain, tidak imajinatif, mudah ditebak, tidak nyaman dengan sesuatu yang baru

Page 156: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sikap & Prasangka

Page 157: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pengertian Sikap• Thurstone mendefinisikan sikap sebagai derajat afek

positif atau afek negatif terhadap suatu objek psikologis• Gerungan : Sikap atau Attitude senantiasa diarahkan pada

suatu hal, suatu objek. Tidak ada sikap tanpa adanya objek

• LaPierre mendefinisikan sikap sebagai suatu pola perilaku, tendensi, atau kesiapan antisipatif,predisposisi untuk menyesuaikan diri dalam situasi sosial, atau secara sederhana, sikap adalah respon terhadap stimulisosial yang telah terkondisikan.

Page 158: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Petty & Cacioppo : evaluasi umum yang dibuat manusia terhadap dirinya sendiri, orang lain, objek atau isu-isu

• Fishben & Ajzen : predisposisi yang dipelajari untuk merespon secara konsisten dalam cara tertentu berkenaan dengan objek tertentu

• Sherif & Sherif menyatakan bahwa sikap menentukan keajegan dan kekhasan perilaku seseorang dalam hubungannya dengan stimulus manusia atau kejadiankejadian tertentu

Page 159: PENGANTAR PSIKOLOGI

Komponen sikap • Komponen kognitif merupakan komponen yang berisi

kepercayaan seseorang mengenai apa yang berlaku atau apa yang benar bagi objek sikap.

• Komponen afektif merupakan komponen yang menyangkut masalah emosional subjektif seseorang terhadap suatu objek sikap. Secara umum, komponen ini disamakan dengan perasaan yang dimiliki terhadap sesuatu.

• Komponen perilaku atau komponen konatif dalam struktur sikap menunjukkan bagaimana perilaku atau kecenderungan berperilaku yang ada dalam diri seseorang berkaitan dengan objek sikap yang dihadapinya.

Page 160: PENGANTAR PSIKOLOGI

Kakrakteristik/Ciri-ciri Sikap• Sikap disimpulkan dari cara-cara individu

bertingkah laku.• Sikap ditujukan mengarah kepada objek

psikologis atau kategori, dalam hal ini skema yang dimiliki individu menentukan bagaimana individu mengkategorisasikan objek target dimana sikap diarahkan.

• Sikap dipelajari• Sikap mempengaruhi perilaku

Page 161: PENGANTAR PSIKOLOGI

Faktor-Faktor yang mempengaruhi sikap

• Pengalaman Pribadi• Pengaruh orang lain yang dianggap penting• Pengaruh Kebudayaan / Lingkungan • Media Massa• Lembaga Pendidikan dan Lembaga Agama• Faktor Emosional

Page 162: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pembentukan & perubahan sikap dipengaruhi oleh 2 faktor (BimoWalgito)

• Faktor internal (individu itu sendiri) yaitu cara individu dalam menanggapi dunia luar dengan selektif sehingga tidak semua yang datang akan diterima atau ditolak.

• Faktor eksternal yaitu keadaan-keadaan yang ada di luar individu yang merupakan stimulus untuk membentuk atau mengubah sikap

Page 163: PENGANTAR PSIKOLOGI

Hubungan Sikap dengan Perilaku (Werner dan Defleur)

• Postulat konsistensi : menyatakan ada hubungan langsung antara sikap dengan perilaku

• Postulat Variasi Independen : menyatakan bahwa mengetahui sikap tidak berarti dapat memprediksi perilaku karena sikap dan perilaku merupakan dua dimensi dalam diri individu yang berdiri sendiri, terpisah dan berbeda

• Postulat konsistensi kontigensi menyatakan bahwa hubungan sikap dan perilaku sangat ditentukan oleh faktor-faktor situasional tertentu seperti norma dan peranan keanggotaan kelompok

Page 164: PENGANTAR PSIKOLOGI

Prasangka (Prejudice)

Sikap negatif terhadap individu atau sekelompok individu tertentu, yang hanya

didasarkan pada keanggotaan individu tertentu dalam kelompok tertentu

Page 165: PENGANTAR PSIKOLOGI

Wujud dari prasangka adalah diskriminasi

Tingkah laku atau aksi negatif tingkah laku atau aksi negatif terhadap

kelompok yang menjadi sasaran prasangka

Page 166: PENGANTAR PSIKOLOGI

Prasangka merupakan tipe khusus dari sikap yang cenderung kearah negatif

Page 167: PENGANTAR PSIKOLOGI

Konsekuensi Prasangka

• Berfungsi sebagai skema (kerangka pikir kognitif untuk mengorganisasi, menginterpretasi dan mengambil informasi) yang mempengaruhi cara memproses informasi.

• Melibatkan keyakinan dan perasaan negatif terhadap orang yang menjadi anggota kelompok sasaran prasangka.

Page 168: PENGANTAR PSIKOLOGI

Penyebab pendorong muncul prasangka

• Untuk meningkatkan citra diri/konsep diri/harga diri

• Menghemat usaha kognitif (prinsip heuristic). Ketika stereotip terbentuk, kita tidak perlu melakukan proses berpikir yang hati-hati dan sistematis, karena kita sudah “tahu” seperti apa anggota kelompok ini.

Page 169: PENGANTAR PSIKOLOGI

bentuk-bentuk diskriminasi ada 2

• Diskriminasi kasar—aksi negatif terhadap objek prasangka rasial, etnis, atau agama—dan kriminalitas berdasarkan kebencian (hate crimes)—kriminalitass yang berdasar pada prasangka rasial, etnis, dan tipe prasangka lainnya

• Diskriminasi halus: rasisme modern (rasial implicit)—rasisme berusaha menutup-nutupi prasangka di tempat umum, tetapi mengekspresikan sikap-sikap mengecam ketika hal itu aman dilakukan

Page 170: PENGANTAR PSIKOLOGI

Sumber prasangka• Konflik langsung antar kelompok. Berdasarkan Teori

Konflik Realistik (Realistic Conflict Theory) di mana prasangka muncul karena kompetisi antar kelompok social untuk memperoleh kesempatan atau komoditas yang berharga yang berkembang menjadi rasa kebencian, prasangka dan dasar emosi. Contoh: konflik antara para migrant dengan masyarakat setempat, masyarakat setempat cenderung memiliki prasangka terhadap para migrant ini karena para migrant lebih mampu untuk survive dan berhasi wilayah barunya sehingga menimbulkan rasa kebencian pada diri masyarakat setempat terhadap para migrant. Hal ini dapat dilihat pada konflik yang terjadi di Ambon, atau Kalimantan.

Page 171: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Pengalaman awal. Berdasarkan Teori Pembelajaran Sosial (Social Learning Theory), prasangka dipelajari dan dikembangkan dengan cara yang sama serta melalui mekanisme dasar yang sama, seperti sikap yang lain yakni melalui pengalaman langsung dan observasi/vicarious. Contoh: Santi sejak kecil sering mendengar orangtuanya melontarkan komentar-komentar negatif terhadap orang dari golongan etnis Tionghoa, maka Santi juga akan ikut meyakini pandangan negatif orang tuanya tentang etnis Tionghoa tersebut. Selain itu, media massa juga memiliki peran dalam pembentukkan prasangka.

Page 172: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Kategorisasi Sosial, yakni kecenderungan untuk membuat kategori social yang membedakan antara in-group—“kita”—dengan out-group—“mereka”. Kecenderungan untuk memberi atribusi yang lebih baik dan menyanjung anggota kelompooknya sendiri daripada anggota kelompok lain terkadang dideskripsikan sebagai kesalahan atribusi utama (ultimate attribution error), yang sama seperti self serving bias hanya saja terjadi dalam konteks antar kelompok. Kategori social ini menjadi prasangka, dapat dijawab berdasarkan Teori Identitas Sosial (Identitty Theory) dari Tajfel. Teori ini mengatakan bahwa individu berusaha meningkatkan self-esteem mereka dengan mengidentifikasikan diri dengan kelompok social tertentu. Namun, hal ini terjadi hanya bila orang tersebut mempersepsikan kelompoknya lebih superior daripada kelompok lain yang menjadi pesaingnya.

Page 173: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Stereotip—kerangka berpikir kognitif yang terdiri dari pengetahuan dan keyakinan tentang kelompok social tertentu dan traits tertentu yang mungkin dimiliki oleh orang yang menjadi anggota kelompok-kelompok ini. Stereotip seperti penjara kesimpulan (inferential prisons): ketika stereotip telah terbentuk, stereotip akan membangun persepsi kita terhadap orang lain, sehingga informasi baru tentang orang ini akan diinterpretasikan sebagai penguatan terhadap stereotip kita, bahkan ketika hal ini tidak terjadi.

Page 174: PENGANTAR PSIKOLOGI

Steorotip : Generalisasi mengenai suatu kelompok orang, di mana karakteristik tertentu diberikan kepada seluruh anggota kelompok tersebut, tanpa mengindahkan adanya variasi yang

ada pada anggota-anggotanya.

Page 175: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Mekanisme kognitif lain: a) Ilusi tentang hubungan (illusory correlation) yaitu kecenderungan melebih-lebihkan penilaian tingkah laku negatif dalam kelompok yang relatif kecil. Efek ini terjadi karena peristiwa yang jarang terjadi menjadikannya lebih menonjol dan dengan mudah diingat; b) ilusi homogenitas Out-Group (illution of out-group homogeneity) yaitu kecenderungan untuk mempersepsikan orang-orang dari kelompok lain yang bukan kelompoknya sebagai orang yang serupa

Page 176: PENGANTAR PSIKOLOGI

cara untuk mengatasi prasangka• Memutuskan siklus prasangka: belajar tidak membenci karena

dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Dengan cara mencegah orang tua dan orang dewasa lainnya untuk melatih anak menjadi fanatic

• Berinteraksi langsung dengan kelompok berbeda: i) contact hypothesis—pandangan bahwa peningkatan kontak antara anggota dari berbagai kelompok sosial dapat efektif mengurangi prasangka diantara mereka. Usaha-usaha tersebut tampaknya berhasil hanya ketika kontak tersebut terjadi di bawah kondisi-kondisi tertentu. ii) extended contact hypothesis—sebuah pandangan yang menyatakan bahwa hanya dengan mengetahui bahwa anggota kelompoknya sendiri telah membentuk persahabatan dengan anggota kelompok out-group dapat mengurangi prasangka terhadap kelompok tersebut.

Page 177: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Kategorisasi ulang batas antara “kita” dan “mereka” hasil dari kategorisasi ulang ini, orang yang sebelumnya dipandang sebagai anggota out-group sekarang dapat dipandang sebagai bagian dari in-group

• Intervensi kognitif: memotivasi orang lain untuk tidak berprasangka, pelatihan (belajar untuk mengatakan “tidak” pada stereotype).

• Pengaruh social untuk mengurangi prasangka

Page 178: PENGANTAR PSIKOLOGI

Dampak bagi orang yang menjadi obyek prasangka:

• Membentuk sikap rasial dan stereotip terhadap mereka sendiri

• Makin kuat seseorang menjadi bagian dari minoritas dan mengidentifikasikan diri maka makin sensitive terhadap prasangka halus dan makin kuat bereaksi terhadap prasangka tersebut.

Page 179: PENGANTAR PSIKOLOGI

Prasangka terhadap gender (seksisme/ sexism)

Biasanya terjadi ketika wanita

ditempatkan sebagai kaum minoritas

Page 180: PENGANTAR PSIKOLOGI

Seksisme ada 2 jenis• Seksisme yang penuh kebencian: pandangan bahwa

wanita, jika tidak inferior terhadap pria, memiliki banyak trait negatif (contoh: mereka ingin diistimewakan, sanngat sensitive, atau ingin merebut kekuasaan dari pria yang tidak seharusnya mereka miliki).

• Seksisme bentuk halus: pandangan yang menyatakan bahwa wanita pantas dilindungi, lebih superior daripada pria dalam banyak hal (contoh: mereka lebih murni dan lebih memiliki selera yang baik). Dan sangat diperlukan untuk kebahagiaan pria (contoh: tidak ada pria yang benar-benar bahagia kecuali ia memiliki seorang wanita yang ia puja dalam hidupnya)

Page 181: PENGANTAR PSIKOLOGI

Gangguan Kejiwaan

Page 182: PENGANTAR PSIKOLOGI

Pengertian

• Gangguan jiwa atau mental illness adalah kesulitan yang harus dihadapi oleh seseorang karena hubungannya dengan orang lain, kesulitan karena persepsinya tentang kehidupan dan sikapnya terhadap dirinya sendiri-sendiri (Djamaludin, 2001)

• Gangguan jiwa adalah gangguan dalam cara berpikir (cognitive), kemauan (volition),emosi (affective),tindakan (psychomotor) (Yosep, 2007).

Page 183: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Gangguan jiwa menurut Depkes RI (2000) adalah suatu perubahan pada fungsi jiwa yang menyebabkan adanya gangguan pada fungsi jiwa,yang menimbulkan penderitaan pada individu dan atau hambatan dalam melaksanakan peran social.

Page 184: PENGANTAR PSIKOLOGI

Penyebab Gangguan Kejiwaan

• Penyebab gangguan jiwa itu bermacam-macam ada yang bersumber dari berhubungan dengan orang lain yang tidak memuaskan seperti diperlakukan tidak adil, diperlakukan semena-mena, cinta tidak terbatas, kehilangan seseorang yang dicintai, kehilangan pekerjaan, dan lain-lain

Page 185: PENGANTAR PSIKOLOGI

• gangguan jiwa yang disebabkan faktor organik, kelainan saraf dan gangguan pada otak (Djamaludin, 2001).

• Menurut pendapat Sigmund Freud gangguan jiwa terjadi karena tidak dapat dimainkan tuntutan id (dorongan instinctive yang sifatnya seksual) dengan tuntutan super ego (tuntutan normal social). Orang ingin berbuat sesuatu yang dapat memberikan kepuasan diri, tetapi perbuatan tersebut akan mendapat celaan masyarakat. Konflik yang tidak terselesaikan antara keinginan diri dan tuntutan masyarakat ini akhirnya akan mengantarkan orang pada gangguan jiwa.

Page 186: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Alfred Adler yang mengungkapkan bahwa terjadinya gangguan jiwa disebabkan oleh tekanan dari perasaan rendah diri (infioryty complex) yang berlebih-lebihan. Sebab-sebab timbulnya rendah diri adalah kegagalan di dalam mencapai superioritas di dalam hidup. Kegagalan yang terus-menerus ini akan menyebabkan kecemasan dan ketegangan emosi

Page 187: PENGANTAR PSIKOLOGI

Disamping hal tersebut di atas banyak faktor yang mendukung timbulnya gangguan jiwa yang

merupakan perpaduan dari beberapa aspekyang saling mendukung yang meliputi Biologis,

psikologis, sosial, lingkungan. Tidak seperti pada penyakit jasmaniah, sebab-sebab gangguanjiwa adalah kompleks. Pada seseorang dapat

terjadi penyebab satu atau beberapa faktor dan biasanya jarang berdiri sendiri

Page 188: PENGANTAR PSIKOLOGI

jiwa menurut Santrock (1999)• Sebab-sebab jasmaniah/biologic /Keturunan Peran

yang pasti sebagai penyebab belum jelas, mungkin terbatas dalam mengakibatkan kepekaan untuk mengalami gangguan jiwa tapi hal tersebut sangat ditunjang dengan faktor lingkungan kejiwaan yang tidak sehat.

• JasmaniahBeberapa penyelidik berpendapat bentuk tubuh seorang berhubungan dengan gangguan jiwa tertentu, Misalnya yang bertubuh gemuk / endoform cenderung menderita psikosa manik depresif, sedang yang kurus/ ectoform cenderung menjadi skizofrenia.

Page 189: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Temperamen Orang yang terlalu peka/ sensitif biasanya mempunyai masalah kejiwaan dan ketegangan yang memiliki kecenderungan mengalami gangguan jiwa

• Penyakit dan cedera tubuh Penyakit-penyakit tertentu misalnya penyakit jantung, kanker dan sebagainya, mungkin menyebabkan merasa murung dan sedih. Demikian pula cedera/cacat tubuh tertentu dapat menyebabkan rasa rendah di

Page 190: PENGANTAR PSIKOLOGI

Jenis-Jenis Ganguan Jiwa• Skizofrenia : Merupakan bentuk psikosa fungsional paling

berat, dan menimbulkan disorganisasi personalitas yang terbesar. Skizofrenia juga merupakan suatu bentuk psikosa yang sering dijumpai dimana- mana sejak dahulu kala. Meskipun demikian pengetahuan kita tentang sebab-musabab dan patogenisanya sangat kurang (Maramis, 1994). Dalam kasus berat, klien tidak mempunyai kontak dengan realitas, sehingga pemikiran dan perilakunya abnormal. Perjalanan penyakit ini secara bertahap akan menuju kearah kronisitas, tetapi sekali-kali bisa timbul serangan. Jarang bisa terjadi pemulihan sempurna dengan spontan dan jika tidak diobati biasanya berakhir dengan personalitas yang rusak “cacat”.

Page 191: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Depresi: Merupakan satu masa terganggunya fungsi manusia yang berkaitan dengan alam perasaan yang sedih dan gejala penyertanya, termasuk perubahan pada pola tidur dan nafsu makan, psikomotor, konsentrasi, kelelahan, rasa putus asa dan tak berdaya, serta gagasan bunuh diri

Page 192: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Kecemasan :Sebagai pengalaman psikis yang biasa dan wajar, yang pernah dialami oleh setiap orang dalam rangka memacu individu untuk mengatasi masalah yang dihadapi sebaik-baiknya, Maslim (1991)

Page 193: PENGANTAR PSIKOLOGI

Penanganan Gangguan Jiwa

• Terapi psikofarmaka : Psikofarmaka atau obat psikotropik adalah obat yang bekerja secara selektif pada Sistem Saraf Pusat (SSP) dan mempunyai efek utama terhadap aktivitas mental dan perilaku, digunakan untuk terapi gangguan psikiatrik yang berpengaruh terhadap taraf kualitas hidup klien

Page 194: PENGANTAR PSIKOLOGI

• Terapi somatic :Terapi elektrokonvulsif (ECT) merupakan suatu jenis pengobatan somatik dimana arus listrik digunakan pada otak melalui elektroda yang ditempatkan pada pelipis

• Terapi Modalitas adalah suatu pendekatan penanganan klien gangguan yang bervariasi yang bertujuan mengubah perilaku klien gangguan jiwa dengan perilaku maladaptifnya menjadi perilaku yang adaptif.

Page 195: PENGANTAR PSIKOLOGI

Macam-macam Terapi modalitas

• Terapi Individual• Terapi Lingkungan• Terapi Kognitif• Terapi Keluarga• Terapi Kelompok• Terapi Bermain