penentuan titik pengamatan pada survey tanah dan evaluasi lahan

1
Penentuan Titik Pengamatan Penentuan titik pengamatan disini menggunakan metode grid kaku dimana jarak tiap titik kelompok B2 adalah 100 meter atau 50 meter setelah titik kelompok C2. Penentuan titik ini dibantu dengan menggunakan rumput jepang yang memiliki panjang 50 meter. Cara lain untuk menentukan titik pengamatan adalah dengan menggunakan GPS dimana pada GPS tersebut terdapat keterangan titik berapakah pada posisi kita berada. Selain dengan kedua cara diatas dapat pula ditentukan dengan menggunakan kompas bidik. Penggunaan kompas bidik menuntut kita lebih hati-hati dalam melihat sudut. Sudut yang digunakan dari titik awal hingga titik terakhir adalah315º. Titik pengamatan ini didasarkan pada satuan peta tanah (SPT) yang mencakup landscape yang terdiri dari tanah, topografi, iklim, hidrologi dan juga vegetasi. Landscape yang ada terbagi lagi menjadi beberapa SPT yang memiliki karakteristik yang sama. Dari SPT inilah dapat ditentukan titik pengamatan untuk survey tanah.

Upload: tyas-iyas

Post on 11-Nov-2015

82 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Penentuan titik pengamatan dengan menggunakan GPS, metode grid kaku, dan kompas bidik

TRANSCRIPT

Penentuan Titik Pengamatan Penentuan titik pengamatan disini menggunakan metode grid kaku dimana jarak tiap titik kelompok B2 adalah 100 meter atau 50 meter setelah titik kelompok C2. Penentuan titik ini dibantu dengan menggunakan rumput jepang yang memiliki panjang 50 meter. Cara lain untuk menentukan titik pengamatan adalah dengan menggunakan GPS dimana pada GPS tersebut terdapat keterangan titik berapakah pada posisi kita berada. Selain dengan kedua cara diatas dapat pula ditentukan dengan menggunakan kompas bidik. Penggunaan kompas bidik menuntut kita lebih hati-hati dalam melihat sudut. Sudut yang digunakan dari titik awal hingga titik terakhir adalah315.Titik pengamatan ini didasarkan pada satuan peta tanah (SPT) yang mencakup landscape yang terdiri dari tanah, topografi, iklim, hidrologi dan juga vegetasi. Landscape yang ada terbagi lagi menjadi beberapa SPT yang memiliki karakteristik yang sama. Dari SPT inilah dapat ditentukan titik pengamatan untuk survey tanah.