penentuan k adar g lukosa dalam u rine secara t itrimetri

11
Penentuan Kadar Glukosa dalam Urine secara Titrimetri Oleh: Kelompok 3 1. Siti Nursiami (43014100xx) 2. Siti Munawaroh (4301410008) 3. Helivia Elvandari (4301410013) Universitas Negeri Semarang 2012

Upload: jared

Post on 06-Feb-2016

254 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Penentuan K adar G lukosa dalam U rine secara T itrimetri. Oleh : Kelompok 3 1. Siti Nursiami (43014100xx) 2. Siti Munawaroh (4301410008) 3. Helivia Elvandari (4301410013). Universitas Negeri Semarang 2012. Memahami prosedur dan prinsip dasar analisis kadar glukosa dalam urine. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Penentuan Kadar Glukosa dalam Urine

secara TitrimetriOleh: Kelompok 31. Siti Nursiami (43014100xx)2. Siti Munawaroh(4301410008)3. Helivia Elvandari (4301410013)

Universitas Negeri Semarang2012

Page 2: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Tujuan

Memahami prosedur dan prinsip dasar analisis kadar glukosa dalam urine

Terampil melakukan analisis kadar glukosa dalam urine menggunakan metode titrimetri

Page 3: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Latar Belakang

Glukosa

Harga normal glukosa dalam urine per24 jam sebesar 0,5 sampai 1,0 gram

Kadar glukosa dalam urine dapat dicari dengan menggunakan metode titrimetri

Gula yang dapat mereduksi larutan fehling, tollens

Banyak terkandung dalm gula tebu, buah, madu, urine dan darah

Page 4: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Alat dan bahan

Alat

Pembakar spirtus , kaki tiga, kasa, pipet tetes, tabung reaksi, beker glass, buret, penyangga, erlenmeyer

Bahan

1. Glukosa 0,5%2. campuran urine glukosa 0,5% dengan perbandingan urine:glukosa (2:1)3. Larutan CuSO4 (35 gr CuSO4 + 5 mL H2SO4 pekat perliter)4.Kalium ferrosianida 5%5.Larutan signette (150 gr kalium natrium tatrat + 90 gr NaOH perliter) sebagai pembuat katalis

Page 5: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Cara kerja10 ml CuSO4

+ 10 ml larutan signette

+5 ml kalium ferrosianida

5%

Larutan(dititrasi)

Glukosa 5% Urine + glukosa (2:1)

Zat kompleks Zat kompleks

Page 6: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Data pengamatanLarutan standar

Volume yang diperlukan (mL)

Volume rata–rata (mL)

V1 V2 V3

Glukosa 0,5%

3.9 3.9 4.o 3.93

Urine + glukosa 0,5% (2:1)

9.0 9.0 9.0 9.0

Page 7: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Analisis dataHasil titrasi glukosa 0.5% = 3.93 mL

Hasil titrasi campuran urine glukosa 0.5% = 9.0 mLBerat glukosa 0.5% = 0.5 gr/100 mL x 3.93 mL = 0.01967 grBerat glukosa dalam campuran urine glukosa (2:1)Volume glukosa 0.5% = (1/3) x 9.0 mL x (0.5 gr/100 mL)

=0.015 grVolume urine saja = 9.0 mL – ((1/3) x 9.0 mL)

= 6.0 mLJadi kadar glukosa dalam urine sebagai penitir == (berat glukosa – berat glukosa dalam campuran)x 100%/volume urine saja= (0.01967 – 0.015)/6.0 x 100%= 0.067%

Page 8: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

•Adanya glukosa dalam urine dapat dinyatakan berdasarkan sifat glukosa yang dapat mereduksi ion-ion logam tertentu dalam larutan alkalis. Gugus aldehid atau keton bebas gula akan mereduksi kuprooksida dalam pereaksi benedict atau fehling menjadi kuprooksida yang berwarna. Dengan uji ini dapat diperkirakan secara kasar kadar glukosa dalam urine.

pem

baha

san

Page 9: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

• Seharusnya volume titran yang dibutuhkan semakin besar dari larutan glukosa 0,5%, campuran urine glukosa dan glukosa murni, karna kadar glukosa dalam masing masing larutan berkurang dari larutan glukosa, campuran urine glukosa dan urine murni

Page 10: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

kesimpulan

Kadar glukosa dalam urine dapat dicari dengan menggunakan metode titrimetri

Kadar glukosa dalam urine yang diuji adalah 0,7353%

Page 11: Penentuan K adar  G lukosa dalam U rine  secara T itrimetri

Terima kasih