pemerintah kabupaten tanah bumbu dinas pendidikan...

29
PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Alamat : Jl. Dharma Praja No. 06 Gunung Tinggi Batulicin Telp/Fax ( 0518) 6076023 e-mail : [email protected] web : disdikbud.tanahbumbukab.go.id

Upload: hadiep

Post on 12-May-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Alamat : Jl. Dharma Praja No. 06 Gunung Tinggi Batulicin Telp/Fax ( 0518) 6076023 e-mail : [email protected] web : disdikbud.tanahbumbukab.go.id

Page 2: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

i

i

KATA PENGANTAR

Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pendidikan

Kabupaten Tanah Bumbu disusun berdasarkan Rencana Pembangunan

Jangka Menengah (RPJM) 2016 – 2021 dan Rencana Pembangunan

Jangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta

Renstra Dinas Pendidikan 2016 – 2021.

Rencana Kerja Tahun 2017 Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah

Bumbu merupakan penjabaran dari visi, misi, program, dan kegiatan dalam

bentuk rencana yang berorientasi pada hasil yang akan dicapai selama

kurun waktu 1 (satu) tahun dengan memperhitungkan kekuatan,

kelemahan, peluang, dan ancaman yang ada atau mungkin timbul, nilai–

nilai dan faktor–faktor penentu keberhasilan tujuan pembangunan

pendidikan yang realistis dengan mengantisipasi perkembangan masa

depan yang diinginkan dan dapat dicapai. Dengan demikian, Renstra ini

berfungsi sebagai pedoman arah dalam upaya mencapai tujuan

pembangunan pendidikan di Kabupaten Tanah Bumbu dan menjadi media

komunikasi lintas fungsional semua elemen di SKPD Dinas Pendidikan

dalam melaksanakan dan menjabarkan tugas dan fungsinya.

Oleh karena itu Renja ini perlu dipahami dan dimanfaatkan oleh

seluruh jajaran Dinas Pendidikan serta oleh para pemangku kepentingan

(stakeholders) dalam menyusun rencana, pelaksanaan, dan pengendalian

program pembangunan bidang pendidikan secara sinergis dan

berkesinambungan.

Batulicin, Januari 2016 Kepala Dinas Pendidikan

Ir. Sartono, M. Si NIP. 19600915 198703 1 018

Page 3: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

ii

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI.......................................................................................................................... ii

DAFTAR TABEL ................................................................................................................. iii

BAB I

PENDAHULUAN ................................................................................................................. 1

A. Latar belakang..................................................................................................... 1

a. Landasan Hukum ................................................................................................ 2

b. Maksud dan Tujuan ............................................................................................. 4

c. Sistematika Penulisan ......................................................................................... 5

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU ................................................ 6

A. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pendidikan Tahun Anggaran 2016 ........... 6

B. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan ................................................... 12

C. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD ............................ 18

D. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD ....................................................... 20

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN ........................................................ 21

A. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional ........................................................... 21

B. Tujuan dan Sasaran Renja 2017 ...................................................................... 22

BAB IV

PENUTUP ......................................................................................................................... 24

A. Kaidah Pelaksanaan ......................................................................................... 24

B. Rencana Tindak Lanjut ..................................................................................... 25

Page 4: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

iii

DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Realisasi Kinerja Keuangan ......................................................................... 7

Tabel 2. 2 Sasaran 1 ..................................................................................................... 14

Tabel 2. 3 Sasaran 2 ..................................................................................................... 16

Tabel 2. 4 Sasaran 3 ..................................................................................................... 17

Page 5: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

1

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) Negara

Republik Indonesia tahun 1945 dinyatakan bahawa salah satu tujuan

Negara Republik Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan

bangsa. Untuk itu setiap warga Negara Indonesia berhak

memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai dengan minat bakat

yang dimilikinya tanpa memandang status sosial, ras, etnis dan

gender. Pemerataan pendidikan yang bermutu akan membekali

masyarakat dengan intelektualitas dan keterampilan hidup agar

mampu menjadi pelaku dalam pembangunan. Perencanaan

pembangunan daerah sebagaimana dimaksud harus disusun secara

sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap

perubahan, dengan jenjang perencanaan yaitu perencanaan jangka

panjang, perencanaan jangka menengah maupun perencanaan

tahunan.

Rencana kerja (Renja) SKPD Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan disusun berdasarkan Rencana strategis (Renstra)

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Proses penyusunannya

melibatkan seluruh bidang melalui beberapa tahapan yakni tahapan

perencanaan dimana masing-masing bidang menentukan dan

membuat desain kegiatan-kegiatan prioritas beserta rincian tugas

serta rumusan tujuan yang jelas, penentuan ukuran keberhasilah

kegiatan, pembiayaan dan waktu. Hasil dari penentuan kegiatan ini

diolah dan dimusyawarahkan untuk memastikan sejauh mana

Page 6: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

2

keterkaitan kegiatan tersebut dengan dokumen-dokumen

perencanaan seperti Renstra SKPD, RPJMD dan RPJPD.

Reorientasi penyelenggaraan pendidikan diperlukan untuk

meningkatkan mutu pendidikan, dalam hal ini pemerintah melalui

Undang-undang RI Nomor 32 dan 33 Tahun 2004 tentang Otonomi

Daerah menuntut pembangunan pendidikan dioptimalkan di daerah.

Disinilah peran Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan

melaksanakan otonomi pendidikan dengan mengacu pada empat

argumen pokok dalam membuat kebijakan pendidikan yakni

Peningkatan mutu, efisiensi Keuangan, efisiensi administrasi dan

perluasan akses. Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendidikan

diselaraskan dengan Rencana Kementrian, Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD), Rencana Kerja Provinsi dan Renstra

SKPD. Adanya keselarasan ini akan memudahkan dalam

pengendalian dan evaluasi ketercapaian layanan Pendidikan lebih-

lebih dalam semangat efisiensi keuangan dan Administrasi sehingga

dapat dijadikan dasar dalam penyusunan Rencana Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).

a. Landasan Hukum

1. Undang-Undang Nomor 02 Tahun 2003 tentang Pembentukan

Kabupaten Balangan dan Kabupaten Tanah Bumbu Propinsi

Kalimantan Selatan. (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2003 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4265);

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

3. Undang–Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional;

4. Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

Page 7: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

3

5. Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah;

6. Undang–Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah;

7. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025;

8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah;

9. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional

Pendidikan Nasional;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman dan

Penerapan standar Pelayanan Minimal;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian

Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah

Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

13. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008

tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Pembangunan Daerah;

15. Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2008 tentang , Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah, (Lembaran Negara Republik Indonesia

Page 8: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

4

Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4817);

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010 tentang

pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

17. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 19 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah;

18. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 29 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Perangkat

Daerah;

19. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 16 Tahun 2011

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2006-2025.

20. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor … Tahun 2016

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021.

b. Maksud dan Tujuan

1. Maksud

Maksud penyusunan Rencana Kerja ini adalah :

a. Sebagai pedoman dalam menentukan dan implimentasi

kegiatan-kegiatan dimasing-masing bidang

b. Sebagai dasar dalam pelaksanaan, pengendalian,

pengawasan, dan evaluasi kegiatan-kegiatan

c. Sebagai dokumen formal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

2. Tujuan

a. Disemua kegiatan terjadi sinkronisasi, kordinasi dan tercipta

komunikasi bagi ketercapaian sasaran kegiatan.

Page 9: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

5

b. Terjadi kesatuan pemahaman antar pelaksana kegiatan

sehingga tidak terjadi tumpang tindih kegiatan

c. Sistematika Penulisan

Rencana Kerja (Renja) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tahun

2017 disusun dalam beberapa bagian dengan sistematika penulisan

sebagai berikut :

a. Bab I Pendahuluan : Pada bab ini dijelaskan tentang latar belakang,

Landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan.

Dikemukakan secara ringkas pengertian, proses penyusunan

keterkaitan dengan dokumen-dokumen diatasnya serta refrensi

hukum sebagai legalitas formalnya.

b. Bab II Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu. Bagian ini memuat

review terhadap pelaksanaan Rencana Kerja tahun lalu dan

perkiraan capaian tahun yang akan datang. Sejauh mana target

kinerja dapat dicapai dan memenuhi target

c. Bab III Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan. Bab ini berisi

Telaahan terhadap kebijakan Nasional menyangkut arah, kebijakan

dan prioritas pembangunan pendidikan. Juga dijelaskan tujuan dan

sasaran rencana kerja, uraian garis besar tentang rekapitulasi dan

kegiatan

d. Bab IV Penutup. Pada bagian akhir dikemukakan point-poin penting

yang perlu perhatian serta kaidah-kaidah pelaksanaan dan diakhiri

dengan rencana tindak lanjut dari pelaksanaan rencana kerja ini.

Page 10: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

6

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

Evaluasi kinerja merupakan kegiatan lebih lanjut dari kegiatan

pengukuran kinerja dan pengembangan indikator kinerja; oleh karena itu

dalam melakukan evaluasi kinerja harus berpedoman pada ukuran-ukuran

dan indikator yang telah disepakati dan ditetapkan. Evaluasi kinerja juga

merupakan suatu proses umpan balik atas kinerja masa lalu yang berguna

untuk meningkatkan produktivitas dimasa datang, sebagai suatu proses

yang berkelanjutan, evaluasi kinerja menyediakan informasi mengenai

kinerja dalam hubungannya terhadap tujuan dan sasaran.

Evaluasi kinerja merupakan kegiatan untuk menilai atau melihat

keberhasilan dan kegagalan dalam melaksanakan tugas dan fungsi yang

dibebankan, dalam kaitan ini adalah keberhasilan atau kegagalan Dinas

Pendidikan dalam mengemban Visi dan Misi. Evaluasi kinerja merupakan

analisis dan interpretasi keberhasilan atau kegagalan pencapaian kinerja.

Evaluasi kinerja berfungsi untuk :

1. Mengetahui tingkat keberhasilan dan kegagalan kinerja suatu organisasi

2. Memberikan masukan untuk mengatasi permasalahan yang ada.

Melalui evaluasi kinerja dapat diketahui apakah pencapaian hasil,

kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan misi dapat dinilai

dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang

akan datang.

A. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pendidikan Tahun Anggaran

2016

Dalam melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Renja

Tahun 2016, secara sederhana dilihat dari dua indikator capaian,

yaitu Indikator keluaran (output), yaitu indikator yang diharapkan

Page 11: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

7

langsung dicapai dari suatu kegiatan, baik berupa fisik maupun berupa

non fisik, dan kinerja keuangan yaitu perhitungan realisasi penyerapan

dana sesuai dengan sasaran penyerapan yang telah ditetapkan dalam

upaya melaksanakan kegiatan tersebut.

1. Dari 11 program, ada 64 (enam puluh empat) kegiatan yang

tertuang dalam DPA-SKPD Dinas Pendidikan Tahun Anggaran

2016, yaitu : Program Pelayanan Administrasi Perkantoran,

terdapat 12 (dua belas) kegiatan, Program Peningkatan Sarana

dan Prasarana Aparatur, terdapat 1 (satu) kegiatan, Program

Peningkatan Disiplin Aparatur, terdapat 1 (satu) kegiatan,

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, terdapat

1 (satu) kegiatan, Program Pendidikan Anak Usia Dini, terdapat 9

(sembilan) kegiatan, Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar

Sembilan Tahun, terdapat 29 (dua puluh sembilan) kegiatan,

Program Pendidikan Menengah, terdapat 6 (enam) kegiatan,

Program Pendidikan Non Formal, terdapat 2 (dua) kegiatan,

Program Pendidikan Luar Biasa, terdapat 1 (satu) kegiatan,

Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan,

terdapat 1 (satu) kegiatan dan Program Manajemen Pelayanan

Pendidikan, terdiri dari 1 (satu) kegiatan. Secara keseluruhan

untuk capaian indikator output adalah 90,34 %.

2. Dari sisi kinerja keuangan, capaian realisasi adalah 90,32 % dari

total pagu anggaran Dinas Pendidikan pada tahun 2016. Adapun

realisasi tersebut, seperti terlihat pada tabel berikut :

Tabel 2. 1 Realisasi Kinerja Keuangan

No Nama Kegiatan Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %

I Program Pelayan Administrasi Perkantoran

Page 12: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

8

1 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

185.760.000,00 134.040.883,00 72,16%

2

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

242.000.000,00 172.300.000,00 71,20%

3 Penyediaan jasa administrasi keuangan

447.550.000,00 408.090.000,00 91,18%

4 Penyediaan jasa kebersihan kantor

29.343.500,00 27.347.000,00 93,20%

5 Penyediaan alat tulis kantor

296.624.100,00 284.221.100,00 95,82%

6 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

209.500.000,00 209.499.172,00 100,00%

7

Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

5.350.000,00 5.050.000,00 94,39%

8 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

25.755.000,00 18.255.000,00 70,88%

9 Penyediaan makanan dan minuman

206.006.000,00 159.811.000,00 77,58%

10 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

863.700.000,00 513.758.125,00 59,48%

11 Penyediaan Jasa Non PNS

46.954.400.000,00 46.771.903.750,00 99,61%

12 Rapat-rapat koordinasi ke dalam daerah

380.550.000,00 320.676.600,00 84,27%

II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

13 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

39.500.000

35.640.000,00 90,23%

III Program Peningkatan Disiplin Aparatur

14 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu

90.300.000,00 88.537.500,00 98,05%

IV Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Page 13: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

9

15 Daftar usul perhitungan angka kredit ( Dupak ) guru

78.200.000,00 63.200.000,00 80,82%

V Program Pendidikan Anak Usia Dini

16 Pembangunan gedung sekolah

1.109.900.000,00 1.102.773.000,00 99,36%

17 Penambahan ruang kelas sekolah

226.150.000,00 222.451.000,00 98,36%

18 Pembangunan taman, lapangan upacara dan fasilitas parkir

1.101.800.000,00 651.557.000,00 59,14%

19 Pembangunan jaringan instalasi listrik sekolah dan perlengkapannya

49.950.000,00 31.899.500,00 63,86%

20 Pengadaan alat praktik dan peraga siswa

203.550.000,00 200.750.000,00 98,62%

21 Rehabilitasi sedang/berat bangunan sekolah

7.300.000,00 0,00 0,00%

22 Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini

1.273.713.000,00 1.270.097.500,00 99,72%

23 Pengembangan data dan informasi Pendidikan Anak Usia Dini

22.637.500,00 0,00 0,00%

24

Pengembangan kurikulum, bahan ajar dan model pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini

110.065.000,00 108.565.000,00 98,64%

VI

Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun

25 Pembangunan gedung sekolah

1.347.400.000,00 841.506.000,00 62,45%

26 Penambahan ruang kelas sekolah

9.289.400.000,00 7.264.274.400,00 78,20%

27 Penambahan ruang guru sekolah

2.928.183.000,00 2.077.657.900,00 70,95%

28 Pembangunan taman, lapangan upacara dan fasilitas parkir

5.712.200.000,00 3.317.089.000,00 58,07%

29 Pembangunan pepustakaan sekolah

224.050.000,00 208.525.000,00 93,07%

Page 14: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

10

30 Pembanguna sarana air bersih dan sanitary

223.150.000,00 1.500.000,00 0,67%

31 Pengadaan mebeluer sekolah

1.377.000.000,00 1.233.477.300,00 89,58%

32 Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah

1.448.111.000,00 908.227.500,00 62,72%

33 Pembinaaan minat, bakat, dan kreativitas siswa

441.755.000,00 331.995.000,00 75,15%

34

Penyebarluasan dan sosialisasi berbagai informasi pendidikan dasar

31.148.000,00 0,00 0,00%

35 Penyelenggaraan akreditasi sekolah dasar

79.242.000,00 75.792.000,00 95,65%

36 Monitoring, evaluasi dan pelaporan

18.671.500,00 18.671.500,00 100,00%

37 Ujian Nasional Pendidikan Dasar Sembilan tahun

370.684.500,00 357.606.792,00 96,47%

38

Pengadaan Sarana Peningkatan Mutu Program DAK Bidang Pendidikan Jenjang SD/SDLB

440.696.000,00 0,00 0,00%

39 Ujian Sekolah SD/MI 316.322.500,00 307.292.180,00 97,15%

40 Penyediaan bantuan operasional pendidik (BOP) jenjang SD/MI

8.015.460.000,00 8.015.460.000,00 100,00%

41 Penyediaan Beasiswa bagi keluarga tidak mampu ( SD )

2.009.450.000,00 2.009.450.000,00 100,00%

42 Penyediaan bantuan operasional pendidik (BOP) jenjang SMP/ MTs

4.130.550.000,00 3.948.390.000,00 95,59%

43 Penyediaan Beasiswa bagi keluarga tidak mampu (SMP)

2.010.350.000,00 2.010.350.000,00 100,00%

44 Pembinaan Minat, Bakat dan Kreatifitas siswa (SMP)

690.990.000,00 491.190.200,00 71,08%

45 Pembangunan gedung sekolah (SMP)

123.450.000,00 0,00 0,00%

46 Penambahan Ruang Kelas (SMP)

2.452.000.000,00 2.040.310.000,00 83,21%

Page 15: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

11

47 Penambahan Ruang Guru (SMP)

462.950.000,00 436.738.000,00 94,34%

48 Pembangunan Taman, Lapangan Upacara dan Fasilitas Parkir (SMP)

2.122.400.000,00 1.830.154.500,00 86,23%

49 Pembangunan Perpustakaan (SMP)

28.700.000,00 0,00 0,00%

50 Pembangunan ruang serba guna / aula (SMP)

20.900.000,00 0,00 0,00%

51 Rehabilitasi sedang / berat ruang kelas (SMP)

907.200.000,00 444.901.000,00 49,04%

52 Pengadaan Mebeleur Sekolah (SMP)

640.200.000,00 573.022.800,00 89,51%

53 Pembangunan sarana air bersih dan sanitari (SMP)

349.950.000,00 119.026.000,00 34,01%

VII Program Pendidikan Menengah

54 Penambahan ruang kelas sekolah

447.200.000,00 360.400.000,00 80,59%

55 Penyediaan Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM)

9.450.624.400,00 9.450.300.000,00 100,00%

56 Penyediaan beasiswa bagi keluarga tidak mampu

1.204.950.000,00 1.201.800.000,00 99,74%

57 Monitoring, evaluasi dan pelaporan

28.397.500,00

10.325.500,00 36,36%

58 Ujian nasional pendidikan menengah

236.450.000,00 141.330.456,00 59,77%

59 Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa *)

589.025.000,00 488.410.000,00 82,92%

VIII Program Pendidikan Non Formal

60 Pemberdayaan tenaga pendidik non formal

74.540.000,00 41.450.000,00 55,61%

61 Pengembangan pendidikan keaksaraan

274.210.000,00 241.070.000,00 87,91%

IX Program Pendidikan Luar Biasa

Page 16: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

12

62 Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa*)

71.944.000,00 21.145.000,00 29,39%

X Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

63

Pengembangan sistem penghargaan dan perlindungan terhadap profesi pendidik

141.617.000,00 134.469.500,00 94,95%

XI Program Manajemen Pelayanan Pendidikan

64 Penerapan sistem dan informasi manajemen pendidikan

200.262.000,00 198.262.000,00 99,00%

Jumlah 115.091.387.500

103.951.992.658

90,32%

B. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan

Kriteria pengukuran capaian kinerja yang digunakan adalah target

kinerja sasaran yang ditetapkan setiap tahunnya. Sasaran strategis

merupakan spesifikasi dari tujuan, maksudnya ialah bahwa untuk

dapat mencapai tujuan tersebut terlebih dahulu harus dicapai sasaran-

sasaran yang ditetapkan. Oleh karenanya sasaran dirumuskan untuk

jangka waktu yang lebih pendek. Sasaran-sasaran ini dijabarkan

secara detil dan terperinci dalam Rencana Kerja Tahunan yang terdiri

dari beberapa kebijakan, program dan kegiatan yang dilaksanakan.

Rencana tindakan ini bersifat operasional artrinya mencerminkan

kegiatan atau aktivitas yang akan dilakukan dalam periode waktu

tertentu. Sasaran strategis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

sebagaimana tertuang dalam Renstra Tahun 2016 – 2021 adalah

diuraikan sebagai berikut :

1. Meningkatkan Akses Layanan Pendidikan pada Jenjang PAUD,

Pendidikan Dasar dan Pendidikan Masyarakat.

2. Meningkatkan Mutu Pendidikan pada Jenjang PAUD,

Pendidikan Dasar dan Pendidikan Masyarakat.

Page 17: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

13

3. Mengembangkan kualitas seni dan budaya daerah serta

melestarikan sejarah dan kepurbakalaan.

Dari tiga sasaran strategis tersebut selanjutnya ditetapkan indikator

kinerjanya, yaitu :

1. Meningkatnya APK PAUD,

2. Meningkatnya APK SD/MI,

3. Meningkatnya APK SMP/MTs,

4. Meningkatnya APK Non Formal,

5. Meningkatnya APS SD/MI,

6. Meningkatnya APS SMP/MTs,

7. Meningkatnya APM SD/MI,

8. Meningkatnya APM SMP/MTs,

9. Meningkatnya Persentase desa memiliki minimal 1 lembaga

PAUD,

10. Meningkatnya Rata-rata Lama Sekolah,

11. Meningkatnya Harapan Lama Sekolah,

12. Meningkatnya Persentase Guru PAUD berkualifikasi S1 PAUD,

13. Meningkatnya Persentase Guru SD/MI berkualifikasi S1,

14. Meningkatnya Persentase Guru SMP/MTs berkualifikasi S1,

15. Jumlah Guru Bersertifikat Pendidik,

16. Meningkatnya Jumlah Guru Mengikuti Diklat ke Khususan (OSN),

17. Meningkatnya Jumlah Guru Mengikuti Diklat Calon Kepala Sekolah,

18. Meningkatnya Jumlah Guru Memperoleh Penghargaan,

19. Meningkatnya Jumlah SD dengan Capaian IP SPM diatas 60%,

20. Meningkatnya Jumlah SMP dengan Capaian IP SPM diatas 60%,

21. Meningkatnya Persentase PAUD minimal terakreditasi B,

22. Meningkatnya Persentase SD minimal terakreditasi B

23. Meningkatnya Persentase SMP minimal terakreditasi B,

24. Meningkatnya Persentase PKBM minimal terakreditasi B,

25. Meningkatnya Persentase LKP minimal terakreditasi B

Page 18: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

14

26. Meningkatnya Nilai rata-rata UASBN SD,

27. Meningkatnya Nilai rata-rata Ujian Nasional SMP,

28. Meningkatnya Nilai Indeks Integritas UN SMP,

29. Meningkatnya Angka Putus SD,

30. Meningkatnya Angka Putus SMP,

31. Meningkatnya Jumlah Group Kesenian,

32. Meningkatnya Jumlah Pagelaran Seni Budaya,

33. Meningkatnya Jumlah Seni Budaya Lokal,

34. Meningkatnya Jumlah Peninggalan Sejarah Daerah,

35. Meningkatnya Jumlah Situs Purbakala

36. Meningktanya Jumlah Museum Daerah

Adapun capaian kinerja sesuai dengan Renstra Tahun 2016 –

2021, yang telah diimplementasikan dalam program dan kegiatan

tahun 2016 adalah sebagai berikut .

Sasaran 1 : Meningkatkan Akses Layanan Pendidikan pada

Jenjang PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan

Masyarakat;

Indikator kinerja, target dan realisasi dari sasaran 1, dapat

digambarkan sebagai berikut :

Tabel 2. 2 Sasaran 1

Indikator Target realisasi %

APK PAUD 60,52% 70,33% 116,21%

APK SD/MI 117,10% 106,39% 90,85%

APM SMP/MTs 94,20% 98,88% 104,97%

APK Non Formal 91,72 91,89% 1,00%

APS SD/MI 99,45 99,74% 1,00%

APS SMP/MTS 77,89% 78,40% 100,65

APM SD/MI 99,40% 99,37% 99,97

APM SMP/MTs 75,21% 74,80% 99,45

Persentase desa minimal memiliki 1 lembaga PAUD

93,29% 95,33% 102,19

Page 19: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

15

Perluasan akses pendidikan merupakan pilar kebijakan yang

diarahkan untuk memperluas daya tampung satuan pendidikan,

dengan tujuan akhir agar semua masyarakat mempunyai kesempatan

yang sama dalam mendapatkan layanan pendidikan. Pada tahun

2016 telah dilaksanakan sejumlah program perluasan akses

pendidikan sebagai implementasi dari kebijakan pokok perluasan dan

pemerataan akses pendidikan. Sehingga secara tidak langsung dari

pencapaian yang diperoleh dari implementasi tersebut, menunjukkan

adanya peningkatan kinerja Dinas Pendidikan, walaupun secara

keseluruhan belum maksimal sesuai dengan target kinerja yang telah

ditetapkan.

a. APK PAUD yang tercapai pada tahun 2016 sebesar 70,33% dari

target 60,52%.

b. APK SD/MI yang tercapai tahun 2016 sebesar 106,39 % dari target

117,10 %.

c. APK SMP/MTs yang tercapai tahun 2016 sebesar 98,88 % dari

target 94,20 %.

d. APM SD/MI yang tercapai tahun 2016 sebesar 99,37 % dari target

99,40 %.

e. APM SMP/MTs yang tercapai tahun 2016 sebesar 74,80 % dari

target 75,21 %.

f. APK SMA/MA/SMK/Paket C yang tercapai pada tahun 2016

sebesar 63,80 % dari target 80,69 %.

g. APM SMA/MA/SMK yang tercapai pada tahun 2016 sebesar 46,85

% dari target 50,65 %.

Sasaran 2 : Meningkatkan Mutu Pendidikan pada

Jenjang PAUD, Pendidikan Dasar dan

Pendidikan Masyarakat;

Page 20: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

16

Indikator kinerja, target dan realisasi dari sasaran 2, dapat

digambarkan sebagai berikut :

Tabel 2. 3 Sasaran 2

No Indikator Target realisasi %

1 Rata-rata lama sekolah 8,78 7,38 84,05

2 Harapan lama sekolah 11,38 11,42 100,35

3 Persentase Guru PAUD berkualifikasi S1 PAUD

51,31% 43,96% 85,68

4 Persentase Guru SD/MI berkualifikasi S1 82,74% 91,03% 110,02

5 Persentase Guru SMP/MTs berkualifikasi S1

94,56% 93,00% 98,35

6 Jumlah Guru Bersertifikat Pendidik 1150

7 Jumlah Guru Mengikuti Diklat ke Khususan (OSN)

50

8 Jumlah Guru Mengikuti Diklat Calon Kepala Sekolah

231

9 Jumlah Guru Memperoleh Penghargaan 18

10 Jumlah SD dengan Capaian IP SPM diatas 60%

116

11 Jumlah SMP dengan Capaian IP SPM diatas 60%

27

12 Persentase PAUD minimal terakreditasi B

29,63% 18,24% 61,56

13 Persentase SD minimal terakreditasi B 54,14% 61,66% 113,89

14 Persentase SMP terakreditasi minimal B 58,33% 68,67% 117,73

15 PKBM yang terakreditasi 1

16 Lembaga kursus dan Pelatihan yang terakreditasi

17 Nilai rata-rata ujian SD 70 69,46 99,23

18 Nilai rata-rata ujian SMP 58,41 58,89 100,82

19 Nilai Indeks Integritas UN SMP 100 100 100,00

20 Angka Putus SD 0,08 0,12 150,00

21 Angka Putus SMP 0,39 0,21 53,85

Dalam konteks pendidikan pengertian mutu mengacu pada dua

hal yakni pada proses pendidikan dan hasil (outcome) pendidikan.

Untuk tercapainya target diatas Dinas Pendidikan harus memfasilitasi

dan mendorong beberapa hal sebagai berikut : 1) Perhatian harus

ditekankan pada proses dengan terus menerus mengumandangkan

peningkatan mutu. 2) Memastikan bahwa setiap sekolah memiliki misi

dan target mutu yang ingin dicapai. 3) Adanya harapan dan keinginan

Page 21: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

17

yang kuat dari semua komponen sekolah( Kepala Sekolah, guru,

siswa dan staf . 4)Evaluasi terus menerus terhadap aspek akademik,

administrasi dan pemanfaatan hasilnya untuk perbaikan mutu. 5)

Dukungan yang kuat dari orang tua siswa dan masyarakat.

Disemua jenis dan jenjang pendidikan tingkat pendidikan minimal

yang harus dimiliki guru adalah Diploma IV atau S1 dengan sendirinya

diharapkan jumlah guru yang bersertifikasi juga dapat ditingkatkan.

Namun secara umum dari target yang diharapkan, terhadap

peningkatan kualifikasi guru pada tahun 2016 telah menunjukkan hasil

peningkatan yang cukup signifikan, artinya bahwa keinginan dari

pendidik untuk mengikuti pendidikan peningkatan kualifikasi ke S-1,

khususnya pada satuan pendidikan SD telah meningkat dari tahun ke

tahun.

Sebagai tolok ukur akan kualitas sebuah proses pendidikan

dilakukan evaluasi untuk penjaminan dan pengendalian mutu satuan

pendidikan yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan. Data

diatas cukup menggembirakan sebagian besar sekolah telah

terakreditasi ini diperlukan pembinaan secara intens agar dapat

dipertahankan secara berkelanjutan

Sasaran 3 : Mengembangkan kualitas seni dan budaya daerah

serta melestarikan sejarah dan kepurbakalaan;

Indikator kinerja, target dan realisasi dari sasaran 3, dapat

digambarkan sebagai berikut :

Tabel 2. 4 Sasaran 3

No Indikator Target realisasi %

31 Jumlah Group Kesenian 108

32 Jumlah Pagelaran Seni Budaya 17

Page 22: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

18

33 Jumlah Seni Budaya Lokal 15

34 Jumlah Peninggalan Sejarah 15

35 Jumlah Situs Purbakala 2

36 Jumlah Museum Daerah

Secara jelas tentang Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan

dan Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Dinas Pendidikan

terhadap Pencapaian Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan

Olahraga s.d Tahun 2014, dapat dilihat pada Lampiran Tabel 2.2.1

dan Tabel 2.2.2.

C. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

1. Isu-Isu Strategis

Berdasarkan hasil evaluasi dan analisa terhadap kinerja

pelayanan Dinas Pendidikan tahun sebelumnya dan capaian

kinerja pelayanan yang sudah dijabarkan pada sub bab

sebelumnya, maka beberapa isu penting dalam pelaksanaan

tugas dan fungsi Dinas Pendidikan sebagai pelaksana urusan

pemerintahan daerah berdasarkan azas otonomi dan tugas

pembantuan di bidang pendidikan, antara lain :

a. Menyediakan layanan pendidikan yang luas, merata, dan

terjangkau pada semua jenis dan jenjang pendidikan melalui

pembebasan pembiayaan bagi masyarakat.

b. Meningkatkan kualitas dan relevansi layanan pendidikan

melalui peningkatan kualifikasi, kompetensi pendidik, dan

sarana pembelajaran pada semua jenis dan jenjang

pendidikan.

c. Memberikan kepastian dan jaminan memperoleh layanan

pendidikan melalui kerjasama dunia usaha dan dunia

industri.

Page 23: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

19

2. Tantangan dan Hambatan Pelayanan SKPD

Isu-isu strategis yang berpengaruh terhadap perencanaan

strategis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanah

Bumbu timbul baik dari sudut kelebihan maupun kekurangan

yang disebabkan oleh faktor internal dan eksternal..

a. Tantangan dan Hambatan internal antara lain:

1). Sarana Prasarana yang belum memadai

2). Sistem kerja yang belum optimal

3). Administrasi yang belum tertib

4). Pengetahuan dan pemahaman tehadap perudang-

undangan relatif rendah

5). Semangat dan etos kerja belum maksimal

b. Tantangan dan Hambatan eksternal antara lain:

1) Masyarakat dan dunia usaha belum berperan secara

aktif dalam pembangunan pendidikan,

2) Masih sangat terbatasnya biaya operasional

pendidikan di sekolah-sekolah terutama di tingkat TK

dan SD.

3) Pendidikan anak usia dini belum terlaksana dengan

baik

4) Dampak modernisasi dan globalisasi semakin nyata

5) Kepastian hukum di kalangan masyarakat belum

terjamin

6) Perkembangan dan perubahan kurikulum belum

mampu diikuti dengan cepat

7) Akses informasi dan komunikasi di bidang pendidikan

masih sangat terbatas

Page 24: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

20

D. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

Membandingkan program dan kegiatan yang ada pada

rancangan awal RKPD Tahun 2016 terhadap hasil analisis kebutuhan

program dan kegiatan, banyak terdapat perbedaan baik pada target

capaian dan pagu indikatif terhadap kebutuhan dana pada program

dan kegiatan Dinas Pendidikan. Namun tetap menjadi perhatian

bahwa target capaian dan pagu masih bisa mengalami perubahan

karena pertimbangan prioritas program dan kegiatan dan hasil capaian

pada tahun sebelumnya.

E. Penelaahan Usulan Program Dan Kegiatan Masyarakat

Dalam rangka menyamakan pandangan tentang bagaimana

penyusunan Renja SKPD yang komprehensif dan dapat sesuai

dengan kebutuhan lokal, selain itu agar perencanaan dapat tepat

guna dan tepat sasaran, yang selanjutnya dapat dijadikan acuan

dalam penyusunan rencana kerja tahunan Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kabupaten Tanah Bumbu, maka perlu adanya

penelaahan terhadap usulan masyarakat atau dalam konteks

perencanaan disebut dengan perencanaan bottom up.

Usulan dari masyarakat ini biasanya diakomodir melalui

kegiatan musrenbang secara berjenjang, yang selanjutnya di

rekapitulasi untuk dimasukkan dalam renja SKPD. Adapun usulan

dari masyarakat untuk dimasukkan dalam Renja Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan Tahun 2017.

Page 25: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

21

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

A. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional

Kebijakan pendidikan (education policy) adalah keseluruhan

proses dan hasil perumusan langkah-langkah strategis pendidikan

yang dijabarkan dalam visi dan misi pendidikan dalam mewujudkan

tercapainya tujuan pendidikan dalam suatu masyarakat untuk kurun

waktu tertentu. Proses formulasi dan implementasi kebijakan

pendidikan tidaklah steril dari aneka pengaruh eksternal yang

komplek. Kompleksitas persoalan pendidikan misalnya menyangkut

seberapa jauh semua golongan masyarakat memiliki akses yang

sama untuk memperoleh pendidikan ?. Apakah pendidikan telah dapat

melayani secara merata terhadap semua masyarakat ?. Mengapa

mutu pendidikan belum dapat beranjak secara signifikan, seberapa

besar relevansi program pendidikan dengan dunia usaha ?.

Bagaimana upaya efisiensi penyelenggaraan pendidikan. Kebijakan

apa yang sedang dan akan dilaksanakan, bagaimana cara perumusan

dan implementasi kebijakan pendidikan dst.

Arah Kebijakan pembangunan pendidikan nasional seperti yang

tercantum dalam Rencana Pembangunan Pendidikan Nasional

Jangka Panjang (RPPNJP) dijabarkan dalam empat tema

pembangunan pendidikan yaitu priode 2005-2009 fokus pada

peningkatan kapasitas dan modernisasi. Priode 2010-1015 fokus

pada penguatan pelayanan. Priode 2015-2020 fokus pada penguatan

daya saing regional dan priode 2020-2025 fokus pada penguatan

daya saing Internasional.

Sebagai implementasi dari tema-tema pembangunan priode

2010-2015 tersebut Kementrian Pendidikan Nasional telah

menjabarkan nya dalam lima isu pembangunan yaitu, peningkatan

ketersediaan layanan pendidikan, peningkatan keterjangkauan

Page 26: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

22

layanan pendidikan, peningkatan kualitas dan relevansi layanan

pendidikan, peningkatan Kesetaraan memperoleh layanan pendidikan

dan peningkatan kepastian dan keterjaminan memperoleh layanan

pendidikan.

B. Tujuan dan Sasaran Renja 2017

Untuk tercapainya tujuan dan sasaran rencana kerja Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan Tahun 2017 telah disusun beberapa kegiatan

berdasarkan beberapa pertimbangan yang rasional, prioritas dan

unggulan dan disesuaikan dengan sumber daya yang dimiliki. Tujuan

dan sasaran Rencana kerja ini diarahkan pada keberhasilan,

ketercapaian, prestasi, dan berdimensi kinerja. Ada beberapa faktor

yang menjadi pertimbangan dalam penentuan program dan kegiatan

antara lain

a. Kebijakan Pemerintah daerah bidang pendidikan berdasarkan

rumusan-rumusan dalam Rencana Pembangunan Jangka

Menengah (RPJM) yang disesuaikan dengan visi misi pemerintah

daerah

b. Sekala prioritas, yakni kegiatan-kegiatan dengan tingkat

kepentingan untuk direalisasikan sangat tinggi

c. Sejauh mana dampak kegiatan tersebut bagi kemajuan pendidikan

d. Efisiensi dan efektifitas kegiatan, menyangkut pembiayaan,

pengelolaan dan pelaksanaan

e. Progres kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya

Sebagai ikhtiar untuk merealisasikan tujuan dan sasaran-sasaran

pendidikan, Rencana Kerja (Renja) Tahun 2017 dibagi dalam 7 (tujuh)

program utama dan 2 (dua) program penunjang. Masing-masing

program tersebut dapat dikemukakan sebagai berikut:

1. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

2. Program Pendidikan Anak Usia Dini

3. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 (Sembilan) tahun

4. Program Pendidikan Non Formal

5. Program Pengembangan Pendidikan Luar Biasa

Page 27: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

23

6. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

7. Program Program Pengembangan Nilai Budaya

Program Penunjang antara lain:

1. Program pelayanan administrasi, perkantoran

2. Program peningkatan disiplin aparatur

Kegiatan-kegiatan yang telah dirumuskan tersebut dalam

perjalanannya terkadang mengalami pergeseran waktu pelaksanaan

dan pembiayaan, dikarenakan adanya penyesuaian dan penetapan

anggaran dan dinamika kebijakan (regulasi), dengan menyesuaikan

sekala prioritas. Hal ini memang diatur sedemikian rupa agar lebih

fleksibel dengan dinamika kebijakan dan pembiayaan.

Gambaran khusus tentang rencana kerja tahun 2014 yang memuat

program dan kegiatan dapat dilihat dari Lampiran 5, Tabel 3.1.

Page 28: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

24

BAB IV

PENUTUP

Substansi rencana kerja ini adalah bagaimana semua program dan

kegiatan telah direncanakan, sehingga seluruh kebijakan-kebijakan

pendidikan dapat dilaksanakan. Dalam pelaksanaan rencana kerja perlu

dilihat konsistensi kegiatan, sekala prioritas dan ketersediaan anggaran,

dan kebijakan pemerintah, Usaha-usaha efisiensi dan efektifitas

pelaksanaan kegiatan menjadi fokus pelaksana kegiatan.

A. Kaidah Pelaksanaan

a. Tata kelola

Implementasi Rencana Kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

menuntut pengembangan sistem dan tata kelola tersendiri. Perlu

dilakukan penataan terhadap tugas dan tanggung jawab dalam

melaksanakan program dan kegiatan yang ditetapkan untuk

mewujudkan sasaran dan tujuan kegiatan, mencakup kegiatan

penyusunan standar operasi dan prosedur (SOP), sosialisasi dan

pengendalian pelaksanaan program kegiatan

b. Pengendalian dan pengawasan

Pengendalian terhadap implementasi Renja dilakukan melalui

pengawasan internal yang merupakan tanggung jawab masing-

masing bidang. Sistem pengawasan internal yang efektif dilakukan

melalui pengendalian operasional dan finansial, manajemen resiko,

sistem informasi manajemen dan kepatuhan terhadap peraturan

perundang-undangan, Pengawasan internal bertujuan untuk

memastikan sistem tata kelola implementasi renja sesuai dengan

sistem tata kelola pemerintah daerah.

c. Sistem pemantauan dan evaluasi

Pemantauan dan evaluasi bertujuan untuk mengetahui tingkat

pencapaian dan kesesuaian antara rencana yang telah ditetapkan

dalam renja dengan hasil yang dicapai.

Page 29: PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU DINAS PENDIDIKAN …sakip.tanahbumbukab.go.id/.../DINAS-PENDIDIKAN...3.pdfJangka Panjang (RPJP) 2011 – 2030 Kabupaten Tanah Bumbu, serta Renstra

25

Prinsip Pemantauan dan evaluasi antara lain dilakukan sebagai

berikut :

1. Kejelasan tujuan dan hasil yang diperoleh dari pemantauan

evaluasi

2. Pelaksanaan dilakukan secara efektif

3. Dialakukan oleh petugas yang memahami konsep, teori dan

proses serta berpengalaman dalam melaksanakan pemantauan

dan evaluasi;

4. Dilakukan secara terbuka dan transparan

5. Pelaksanaan dapat dipertanggungjawabkan secara internal dan

eksternal

6. Dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan dan berbasis

indikator kinerja.

B. Rencana Tindak Lanjut

Rencana Kerja ini disosialisasikan disemua hirarki organisasi agar

terjadi kesatuan pemahaman. Menjadi dasar pelaksanaan program

dan kegiatan disemua jenjang