pemerintah kabupaten batang dinas...

79

PEMERINTAH KABUPATEN BATANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

UPTD KECAMATAN TULIS

SEKOLAH DASAR NEGERI SIMBANGDESA 01 Alamat: Jl. Raya Simbangdesa kec. Tulis Batang 51261 email : [email protected]

SURAT IJIN PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : SAPTO SRI SUSILOWATI,A.Ma.Pd.

NIP : 19521206 197402 2 003

Pangkat/Gol. Ruang : Pembina, IV/a

Jabatan : Kepala Sekolah

Memberi Ijin kepada : Nama : Suparmi

NIM : 262010805

Program Studi : S1 PGSD

Universitas : Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

Untuk mengadakan penelitian tindakan kelas di SD Negeri Simbangdesa 01Kecamatan Tulis Kabupaten Batang dengan judul :

“Penggunaan Metode Kooperatif untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Simbangdesa 01 Kabupaten Batang Kecamatan Tulis Tahun Pelajaran 2011/2012” Demikian surat ijin ini dibuat untuk digunakan sebagaimanamestinya Batang, 6 Februari 2012

Kepala Sekolah

SAPTO SRI SUSILOWATI, A.Ma.Pd NIP. 19521206 197402 2 003

75

Lembar Hasil Tes Penelitian

Nama :

No Absen :

Nilai :

A. Penilaian

a. Naskah Soal Tes Tertulis

I. Pilihan Ganda

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, atau c di depan jawaban yang paling

tepat!

1. Hasil dari + adalah ....

a.

b.

c.

d.

2. + =

a.

b.

c.

Lampiran 9

76

d.

3. + =

a.

b.

c.

d.

II. Isian

Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang tepat!

1. Hasil dari . + =

2. . + =

77

Lembar Hasil Tes Penelitian

Nama :

No Absen :

Nilai :

A. Penilaian


I. Pilihan Ganda


tepat!


a.

b.

c.

d.

2. + =

a.

b.

c.

Lampiran 10

78

d.

3. + =

a.

b.

c.

d.

II. Isian


1. Hasil dari . + =

2. . + =

65

65

LEMBAR OBSERVASI SIKLUS I

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/ Semester : IV / 2

Hari,Tanggal : Senin, 9 April 2012

Fokus Observasi : Penjumlahan Bilangan Pecahan

Pertemuan : 1

NO Aspek yang diamati Kemunculan

Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi

4 Praktik terkendali

5 Pembentukan Kelompok

6 Pelaksanaan Kuis (tes)

7 Penilaian Kelompok dan Individual

8

Penghargaan Kelompok dengan memajang hasil

kerja kelompok

9 Siswa aktif dalam kegiatan kelompok

10 Membimbing siswa dalam mengerjakan tugas

individu atau kelompok

11 Membahas hasil tugas siswa

12 Memberikan motivasi pada siswa

13 Guru membimbing siswa dalam menyusun

kesimpulan

Keterangan: A= Sangat Baik B= Baik C= Cukup D= Kurang Batang, 9 April 2012 Observer Lilik Cholifah, S.Pd.I

66

66




Hari,Tanggal : Selasa, 10 April 2012


Pertemuan : 2


Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi





8


kerja kelompok







kesimpulan


67

67

LEMBAR OBSERVASI SIKLUS II




Fokus Observasi : Pengurangan Bilangan Pecahan

Pertemuan : 1


Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi





8


kerja kelompok







kesimpulan


68

68






Pertemuan : 2


Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi





8


kerja kelompok







kesimpulan


71






Pertemuan : 1


Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi





8


kerja kelompok







kesimpulan

Keterangan: A= Sangat Baik C= Cukup B= Baik D= Kurang

Mengetahui Batang, 9 April 2012 Kepala SD Simbangdesa 01 Observer

SAPTO SRI S, A.Ma.Pd NIP. 19521206 197402 2 003

Lilik Cholifah, S.Pd.I

72






Pertemuan : 2


Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi





8


kerja kelompok







kesimpulan





73






Pertemuan : 1


Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi





8


kerja kelompok







kesimpulan





74






Pertemuan : 2


Keterangan Ya Tidak

1 Presentasi Kelas

2 Pendahuluan

3 Eksplorasi





8


kerja kelompok







kesimpulan





45

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I

Satuan tingkat : Sekolah Dasar Negeri Simbangdesa 01

Mata pelajaran : Matematika

Kompetensi : Operasi Hitung Bilangan Pecahan

Kelas/semester : IV/2

Waktu : 3 x pertemuan( @ 2 x 35 menit)

Tanggal : 9, 10, dan 11April 2012

A. Standar Kompetensi

Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

B. Kompetensi Dasar

Menjumlahkan pecahan.

C. Indikator

1. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

2. Menjumlahkan pecahan berpenyebut tidak sama.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa melakukan kerja kelompok(kooperatif) agar dapat menjumlahkan bilangan

pecahan berpenyebut sama dengan benar.

2. Siswa melakukan kerja kelompok(kooperatif) agar dapat menjumlahkan bilangan

pecahan berpenyebut tidak sama dengan benar.

E. Metode Pembelajaran

1. Kooperatif

2. Ekspositoris

F. Materi Pembelajaran

Penjumlahan Bilangan Pecahan

1. Penjumlahan Bilangan Pecahan Berpenyebut Sama

Penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut sama merupakan operasi hitung

pecahan yang relatif mudah, karena hanya menjumlahkan pembilangnya saja

seperti penjumlahan bilangan bulat

46

Contoh: + =

+ =

+ =

2. Penjumlahan Bilangan Pecahan Berpenyebut Tidak Sama

Penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut tidak sama membutuhkan beberapa

langkah penyelesaian. Ada beberapa cara untuk menyelesaikan:

a. Menyamakan penyebutnya dengan KPK

Contoh: + = + =

+ = + =

b. Menyamakan penyebutnya dengan dua langkah:

- Menentukan penyebut: dengan mengalikan kedua penyebut

- Menentukan pembilang: dengan mengalikan silang penyebut dengan

pembilang dan sebaliknya.

4 3

Contoh: + = =

Dikalikan

Pembilang

Penyebut

47

G. Proses Pembelajaran

Pertemuan 1 ( 2 x 35 menit )

No Tahap Uraian Kegiatan Waktu

1 Pra 1. Mempersiapkan media dan perangkat pembelajaran

2. Mengkondisikan siswa agar siap melaksanakan

pembelajaran

5 menit

2 Awal Setelah seluruh siswa dikondisikan untuk melaksanakan

pembelajaran:

1. guru mengawali kegiatan dengan menyampaikan materi

dan tujuan pembelajaran.

2. Untuk mengetahui kondisi awal siswa guru menyampaikan

apersepsi dengan tanya jawab.

5 menit

3 Inti (1) Eksplorasi

(a) Presentasi Kelas

Materi penjumlahan bilangan pecahan disampaikan

pada siswa secara ekspositoris.

(b) Siswa menggali informasi awal tentang penjumlahan

bilangan pecahan dari kajian buku ajar.

(c) Siswa menemukan solusi awal tentang penjumlahan

bilangan pecahan dari demonstrasi guru dengan

deskripsi sebagai berikut:

- Penjumlahan pecahan berpenyebut sama:

Contoh: + =

+ =

+ =

- Penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama:

Ada beberapa cara untuk menyelesaikan:

1. Menyamakan penyebutnya dengan KPK

60 menit

Pembilang

Penyebut

48

Contoh: + = + =

+ = + =

2. Menyamakan penyebutnya dengan dua

langkah:

- Menentukan penyebut: dengan

mengalikan kedua penyebut

- Menentukan pembilang: dengan

mengalikan silang penyebut dengan


4 3

Contoh: + = =

Dikalikan

(2) Elaborasi

(a) Membentuk kelompok yang terdiri dari lima siswa,

dengan memperhatikan perbedaan kemampuan,

jenis kelamin dan ras atau etnis. Fungsi utama

kelompok adalah memastikan bahwa semua anggota

kelompok terlibat dalam kegiatan belajar, dan lebih

khusus adalah mempersiapkan anggota kelompok

agar dapat menjawab kuis (tes) dengan baik.

Termasuk belajar dalam kelompok adalah

mendiskusikan masalah, membandingkan jawaban

dan meluruskan jika ada anggota kelompok yang

mengalami kesalahan konsep.

(b) Siswa menyelesaikan tugas kelompok dan individu

penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut sama

49

dengan fasilitas dari guru.

Kuis Kelompok:

1. + =

2. + =

3. + =

Kuis Individu:

1. + =

2. + =

(c) Siswa menyelesaikan tugas kelompok dan individu

materi penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut

tidak sama dengan fasilitas dari guru.

Kuis Kelompok:

1. + =

2. + =

3. + =

Kuis Individu:

1. + =

50

2. + =

(d) Siswa memajang hasil kerja kelompok

(3) Konfirmasi

(a) Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

ekperimen tentang penjumlahan bilangan pecahan

berpenyebut sama.

(b) Guru memberikan umpan balik berupa penguatan

dalam bentuk lisan, isyarat, dan hadiah.

(c) Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan

pembelajaran untuk memperoleh pengalaman belajar





pembelajaran

5 menit


pembelajaran:



2. Untuk mengetahui kondisi awal siswa guru

menyampaikan apersepsi dengan tanya jawab.

5 menit



Materi penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut

tidak sama disampaikan pada siswa secara

ekspositoris.

(b) Siswa menemukan solusi awal tentang penjumlahan

bilangan pecahan berpenyebut tidak sama dari

demonstrasi guru dengan deskripsi sebagai berikut:

Penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama:


60 menit

51


Contoh: + = + =

+ = + =

2. Menyamakan penyebutnya dengan dua langkah:

- Menentukan penyebut: dengan mengalikan

kedua penyebut

- Menentukan pembilang: dengan mengalikan

silang penyebut dengan pembilang dan

sebaliknya.

43

Contoh: + = =

Dikalikan

(2) Elaborasi

(a) Siswa menyelesaikan tugas kelompok dan individu



Kuis Kelompok:

1. + =

2. + =

3. + =

52

Kuis Individu:

1. + =

2. + =

(b) Siswa memajang hasil kerja kelompok

(3) Konfirmasi

(a) Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang

penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut

berbeda.

(b) Guru memberikan umpan balik berupa penguatan


(c) Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan


53

Pertemuan 3 (2 x 35 menit)


1 Pra 1. Mempersiapkan perangkat penilaian

2. Mengkondisikan siswa agar siap

melaksanakan tes siklus I

5 menit

2 Awal Siswa dikondisikan untuk melaksanakan tes siklus

I:

1. guru mengawali kegiatan dengan

menyampaikan peraturan pelaksanaan tes.

2. Membagikan naskah soal tes kepada seluruh

peserta.

5 menit

3 Inti (a) Siswa melaksanakan tes siklus I

(b) Siswa mengumpulkan lembar jawab tes

55 menit

4 Akhir - Guru menyampaikan informasi waktu

pengumuman hasil tes siklus I

- Merencanakan siklus II

5 menit

H. Sumber dan Media Pembelajaran

1. Sumber Pembelajaran

a. Mustaqim, Burhan. 2010. Ayo Belajar Matematika. Jakarta: Pusat Perbukuan

Depdiknas

b. Tim Penyusun. 2010. Dimensi Matematika 4. Sukoharjo: CV. Sindunata

2. Media Pembelajaran

a. Kertas

b. Penanda Nama Kelompok

54

I. Penilaian


I. Pilihan Ganda


tepat!


a.

b.

c.

d.

2. + =

a.

b.

c.

d.

3. + =

a.

b.

55

c.

d.

II. Isian


1. Hasil dari . + =

2. . + =

b. Kunci Jawaban

I. Pilihan Ganda

1. B

56

2. B

3. C

II. Isian

4.

5.

c. Pedoman Penilaian

I. Pilihan Ganda

Jawaban benar mendapat skor 1, dan jawaban salah mendapat skor 0

Skor maksimal 3

II. Isian


Skor maksimal 6

Nilai Akhir = x 100

Mengetahui Simbangdesa, 20 Maret 2012 Kepala SD Simbangdesa 01 Guru Kelas IV/ Peneliti


Suparmi NIM. 262010805

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS II

Satuan tingkat : Sekolah Dasar Negeri Simbangdesa 01

Mata pelajaran : Matematika

57

Kompetensi : Operasi Hitung Bilangan Pecahan

Kelas/semester : II/2

Waktu : 3 x pertemuan ( @ 2 x 35 menit)

Tanggal : 16, 17, dan 18 April 2012

A. Standar Kompetensi

Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah.

B. Kompetensi Dasar

Mengurangkan bilangan pecahan.

C. Indikator

1. Mengurangkan pecahan berpenyebut sama.

2. Mengurangkan pecahan berpenyebut tidak sama.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa melakukan kerja kelompok(kooperatif) agar dapat mengurangkan bilangan

pecahan berpenyebut sama dengan benar.

2. Siswa melakukan kerja kelompok(kooperatif) agar dapat mengurangkan bilangan

pecahan berpenyebut tidak sama dengan benar.

E. Metode Pembelajaran

1. Kooperatif

2. Ekspositoris

F. Materi Pembelajaran

Pengurangan Bilangan Pecahan

1. Pengurangan Bilangan Pecahan Berpenyebut Sama

Pengurangan bilangan pecahan berpenyebut sama merupakan operasi hitung

pecahan yang relatif mudah, karena hanya Pengurangan pembilangnya saja

seperti penjumlahan bilangan bulat.

Contoh: - = Pembilang

Penyebut

58

- =

- =

2. Pengurangan Bilangan Pecahan Berpenyebut Tidak Sama

Penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut tidak sama membutuhkan beberapa

langkah penyelesaian. Ada beberapa cara untuk menyelesaikan:

c. Menyamakan penyebutnya dengan KPK

Contoh: - = - =

- = - =

d. Menyamakan penyebutnya dengan dua langkah:

- Menentukan penyebut: dengan mengalikan kedua penyebut

- Menentukan pembilang: dengan mengalikan silang penyebut dengan


4 3

Contoh: - = =

Dikalikan

G. Proses Pembelajaran



59



pembelajaran

5 menit


pembelajaran:

1. guru mengawali kegiatan dengan menyampaikan materi dan

tujuan pembelajaran.

2. Untuk mengetahui kondisi awal siswa guru menyampaikan

apersepsi dengan tanya jawab.

5 menit



Materi pengurangan bilangan pecahan disampaikan

pada siswa secara ekspositoris.

(b) Siswa menggali informasi awal tentang pengurangan

bilangan pecahan dari kajian buku ajar.

(c) Siswa menemukan solusi awal tentang penjumlahan

bilangan pecahan dari demonstrasi guru dengan

deskripsi sebagai berikut:

1. Pengurangan Bilangan Pecahan Penyebut Sama

Contoh: - =

- =

- =

2. Pengurangan Bilangan Pecahan Berpenyebut Tidak

Sama

60

menit

Pembilang

Penyebut

60

Penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut tidak sama

membutuhkan beberapa langkah penyelesaian. Ada

beberapa cara untuk menyelesaikan:

a. Menyamakan penyebutnya dengan KPK

Contoh: - = - =

- = - =

b. Menyamakan penyebutnya dengan dua langkah:


kedua penyebut



sebaliknya.

4 3

Contoh: - = =

Dikalikan

(b) Elaborasi

1) Membentuk kelompok yang terdiri dari lima siswa,

dengan memperhatikan perbedaan kemampuan, jenis

kelamin dan ras atau etnis. Fungsi utama kelompok

adalah memastikan bahwa semua anggota kelompok

terlibat dalam kegiatan belajar, dan lebih khusus

adalah mempersiapkan anggota kelompok agar dapat

menjawab kuis (tes) dengan baik. Termasuk belajar

dalam kelompok adalah mendiskusikan masalah,

membandingkan jawaban dan meluruskan jika ada

anggota kelompok yang mengalami kesalahan konsep.

61

2) Siswa menyelesaikan tugas kelompok dan individu

pengurangan bilangan pecahan berpenyebut sama

dengan fasilitas dari guru.

Kuis Kelompok:

1. - =

2. - =

3. - =

Kuis Individu:

1. - =

2. - =

3) Siswa menyelesaikan tugas kelompok dan individu

materi pengurangan bilangan pecahan berpenyebut


Kuis Kelompok:

1. - =

2. - =

3. - =

Kuis Individu:

62

3. - =

4. - =

4) Siswa memajang hasil kerja kelompok

(c) Konfirmasi

1) Guru bersama siswa membuat kesimpulan hasil

ekperimen tentang pengurangan bilangan pecahan

berpenyebut sama.

2) Guru memberikan umpan balik berupa penguatan


3) Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan






pembelajaran

5 menit


pembelajaran:



2. Untuk mengetahui kondisi awal siswa guru

menyampaikan apersepsi dengan tanya jawab.

5 menit


(c) Presentasi Kelas

Materi pengurangan bilangan pecahan berpenyebut

tidak sama disampaikan pada siswa secara

ekspositoris.

(d) Siswa menemukan solusi awal tentang pengurangan

bilangan pecahan berpenyebut tidak sama dari

60 menit

63

demonstrasi guru dengan deskripsi sebagai berikut:

Penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama:



Contoh: - = - =

- = - =

2. Menyamakan penyebutnya dengan dua langkah:


kedua penyebut



sebaliknya.

4 3

Contoh: - = =

Dikalikan

(2) Elaborasi

(c) Siswa menyelesaikan tugas kelompok dan individu



Kuis Kelompok:

1. - =

2. - =

64

3. - =

Kuis Individu:

1. - =

2. - =

(d) Siswa memajang hasil kerja kelompok

(3) Konfirmasi

(d) Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang

penjumlahan bilangan pecahan berpenyebut

berbeda.

(e) Guru memberikan umpan balik berupa penguatan


(f) Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan


Pertemuan 3 (2 x 35 menit)


1 Pra 1. Mempersiapkan perangkat penilaian

2. Mengkondisikan siswa agar siap

5 menit

65

melaksanakan tes siklus I

2 Awal Siswa dikondisikan untuk melaksanakan tes siklus

II:

1. guru mengawali kegiatan dengan

menyampaikan peraturan pelaksanaan tes.

2. Membagikan naskah soal tes kepada seluruh

peserta.

5 menit

3 Inti (c) Siswa melaksanakan tes siklus I

(d) Siswa mengumpulkan lembar jawab tes

55 menit

4 Akhir - Guru menyampaikan informasi waktu

pengumuman hasil tes siklus I

- Merencanakan siklus II

5 menit

H. Sumber dan Media Pembelajaran

1. Sumber Pembelajaran

a. Mustaqim, Burhan. 2010. Ayo Belajar Matematika. Jakarta: Pusat Perbukuan

Depdiknas

b. Tim Penyusun. 2010. Dimensi Matematika 4. Sukoharjo: CV. Sindunata

2. Media Pembelajaran

a. Kertas

b. Penanda Nama Kelompok

I. Penilaian


I. Pilihan Ganda

66


tepat!

1. Hasil dari - adalah ....

a.

b.

c.

d.

2. - =

a.

b.

c.

d.

3. - =

a.

b.

c.

67

d.

II. Isian


1. Hasil dari . - =

2. . - =

d. Kunci Jawaban

I. Pilihan Ganda

1. B

2. A

3. A

68

II. Isian

6.

7.

e. Pedoman Penilaian

I. Pilihan Ganda


Skor maksimal 3

II. Isian


Skor maksimal 6

Nilai Akhir = x 100

Mengetahui Simbangdesa, 16 April 2012 Kepala SD Simbangdesa 01 Guru Kelas IV/ Peneliti


Suparmi NIM. 262010805

80

DOKUMENTASI PENELITIAN

Gedung SDN Simbangdesa 01 Tampak Depan

Membuat Persiapan Penelitian Tindakan Kelas

81

Menjelaskan materi pembelajaran secara klasikal

Siswa berdiskusi menggunakan metode pembelajaran kooperatif

82

Siswa mencoba melakukan operasi hitung bilangan pecahan secara kooperatif

83

Membimbing siswa dalam melaksanakan diskusi kelompok

84

Salah seorang siswa membantu teman untuk memahami materi operasi hitung pecahan

Siswa tampil ke depan kelas memecahkan masalah

85

Siswa memperagakan media pembelajaran

86

Pelaksanaan penilaian pada materi yang telah dipelajari

87

Mengevaluasi hasil belajar siswa

88

Berdiskusi dengan teman sejawat dalam merefleksi hasil tindakan siklus

pemerintah kabupaten batang dinas...

Documents