pemekaran propinsi.docx

3
Pada tahun 1999, diadakan jajak pendapat (referendum) di Timor Timur dan Timor Timur secara resmi keluar dari NKRI. Dan di akhir tahun 1999, Provinsi Maluku Utara terbentuk, hasil pemekaran dari Provinsi Maluku. Pada awal tahun 2000, Provinsi Irian Jaya diganti namanya menjadi Papua. Kemudian pada akhir tahun 2000, Provinsi Banten resmi berdiri, dimekarkan dari Jawa Barat. Pada tahun 2001, dua provinsi baru resmi berdiri, yaitu Kepulauan Bangka Belitung (dari Sumatera Selatan) dan Gorontalo (dari Sulawesi Utara). Pada tahun yang sama, Daerah Istimewa Aceh diganti namanya menjadi Nanggroe Aceh Darussalam, dan diberi status Otonomi Khusus. Sama halnya dengan NAD, Provinsi Papua juga diberi status Otonomi Khusus. Pada tahun 2003, Provinsi Irian Jaya Barat resmi berdiri, hasil pemekaran dari Provinsi Papua. Pada tahun 2004, dua provinsi baru resmi berdiri, yaitu Kepulauan Riau (dari Provinsi Riau) dan Sulawesi Barat (dari Sulawesi Selatan). Pada tahun 2007, Provinsi Irian Jaya Barat diubah namanya menjadi Papua Barat. Keuntungan membentuk provinsi baru 1. penduduk lebih terperhatikan oleh pemerintah (terutama yang berada di daerah pinggiran wilayah atau daerah tertinggal) 2. pemerintah lebih fokus pada pembangunan wilayah (sarana dan prasarana) 3. keuangan daerah lebih dapat dikontrol (output dan input) 4. membuka peluang kerja yang besar (pemerintah membuka investasi

Upload: bagas-geestelijk-gezond

Post on 08-Dec-2015

35 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMEKARAN PROPINSI.docx

Pada tahun 1999, diadakan jajak pendapat (referendum) di Timor Timur dan Timor Timur secara resmi keluar dari NKRI. Dan di akhir tahun 1999, Provinsi Maluku Utara terbentuk, hasil pemekaran dari Provinsi Maluku.

Pada awal tahun 2000, Provinsi Irian Jaya diganti namanya menjadi Papua. Kemudian pada akhir tahun 2000, Provinsi Banten resmi berdiri, dimekarkan dari Jawa Barat.

Pada tahun 2001, dua provinsi baru resmi berdiri, yaitu Kepulauan Bangka Belitung (dari Sumatera Selatan) dan Gorontalo (dari Sulawesi Utara). Pada tahun yang sama, Daerah Istimewa Aceh diganti namanya menjadi Nanggroe Aceh Darussalam, dan diberi status Otonomi Khusus. Sama halnya dengan NAD, Provinsi Papua juga diberi status Otonomi Khusus.

Pada tahun 2003, Provinsi Irian Jaya Barat resmi berdiri, hasil pemekaran dari Provinsi Papua.

Pada tahun 2004, dua provinsi baru resmi berdiri, yaitu Kepulauan Riau (dari Provinsi Riau) dan Sulawesi Barat (dari Sulawesi Selatan).

Pada tahun 2007, Provinsi Irian Jaya Barat diubah namanya menjadi Papua Barat.

Keuntungan membentuk provinsi baru1. penduduk lebih terperhatikan oleh pemerintah (terutama yang berada di daerah pinggiran wilayah atau daerah tertinggal)2. pemerintah lebih fokus pada pembangunan wilayah (sarana dan prasarana)3. keuangan daerah lebih dapat dikontrol (output dan input)4. membuka peluang kerja yang besar (pemerintah membuka investasi terhdap berbagai pihak)5. bisa mengelola PAD sendiri (mengembangkan keunggulan lokal)

kerugian membentuk provinsi baru1. mempekecil ruang wilayah2. membengkakkan APBN (karena terbentuknya provinsi yang baru)3. ketidaksiapan infrastruktur wilayah5. ketidaksiapan SDM

Page 2: PEMEKARAN PROPINSI.docx

Nama-nama Provinsi Baru di Indonesia Hasil Pemekaran

Pada tahun 1999 Indonesia hanya memiliki 26 provinsi setelah lepasnya Timor Timur dari pangkuan Ibu

Pertiwa. Namun setelah itu Indonesia banyak mengalami perubahan khususnya untuk jumlah provinsi,

tercatat hingga saat ini Indonesia telah memiliki 8 provinsi baru. Dan inilah nama-nama provinsi baru di

Indonesiahasil pemekaran beserta dengan nama ibukotanya dan tahun terbentuknya.

1. Provinsi Maluku Utara, provinsi dengan ibukota di Kota Sofifi ini terbentuk pada tanggal 4

Oktober 1999. Provinsi yang merupakan hasil pemekaran dari Provinsi Maluku ini merupakan

provinsi di Indonesia yang ke-27.

2. Provinsi Banten, provinsi dengan ibukota di Kota Serang ini terbentuk pada tanggal 17 Oktober

2000. Provinsi yang merupakan hasil pemekaran Provinsi Jawa Barat ini merupakan provinsi di

Indonesia yang ke-28.

3. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, provinsi dengan ibukota di Kota Pangkal Pinang ini

terbentuk pada tanggal 4 Desember 2000. Provinsi ini dimekarkan dari Provinsi Sumatera

Selatan dan menjadi provinsi ke-29.

4. Provinsi Gorontalo, provinsi dengan ibukota di Kota Gorontalo ini terbentuk pada tanggal 22

Desember 2000. Provinsi yang merupakan hasil pemekaran dari Provinsi Sulawesi Utara ini

adalah provinsi ke-30 Indonesia.

5. Provinsi Papua Barat, provinsi yang beribukota di Kota Manokwari ini terbentuk tanggal 21

November 2001. Provinsi yang merupakan hasil pemekaran dari Provinsi Papua ini merupakan

provinsi di Indonesia ke-31.

6. Provinsi Kepulauan Riau, provinsi dengan ibukota Tanjung Pinang itu terbentuk pada tanggal 25

Oktober 2002. Provinsi yang merupakan hasil pemekaran dari Provinsi Riau ini menjadi provinsi

yang ke-32 di Indonesia.

7. Provinsi Sulawesi Barat, provinsi yang ibukotanya di Kota Mamuju ini terbentuk tanggal 5

Oktober 2004. Provinsi yang terbentuk dari pemekaran Provinsi Sulawesi Selatan ini merupakan

provinsi ke-33 Indonesia.

8. Provinsi Kalimatan Utara, provinsi dengan ibukotanya Tanjung Selor ini terbentuk pada tanggal

25 Oktobe 2012. Provinsi ini merupakan hasil pemekaran dari Provinsi KalTim dan menjadi

provinsi ke-34 Indonesia