pembuatan natrium

Upload: rharha-adelyra-oxfordieztya

Post on 19-Oct-2015

109 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • PEMBUATAN NATRIUM

    Untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Kimia Anorganik 2

    (AKKC 343)

    Dosen Pembimbing :

    Drs. Parham Saadi, M. Si

    Oleh :

    Rachmawaty

    NIM A1C310213

    PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

    JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA

    FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

    UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

    FEBRUARI 2014

  • PEMBUATAN NATRIUM

    Diantara logam alkali, natrium merupakan logam yang paling banyak

    penggunaannya, baik sebagai unsur maupun sebagai senyawa. Senyawa logam

    alkali yang sejenis mempunyai kemiripan sifat. Oleh karena senyawa natrium

    paling murah maka paling banyak digunakan.

    1. PEMBUATAN NATRIUM

    Logam alkali pada umumnya diperoleh dengan mengelektrolisis lelehan

    garam kloridanya. Misalnya logam natrium dibuat dengan mengelektrolisis

    campuran lelehan NaCl dan CaCl2 dengan perbandingan masing-masing 40% dan

    60%. Fungsi CaCl2 pada proses ini adalah menurunkan titik leleh NaCl dari

    801C menjadi 500C.

    Reaksi yang terjadi:

    Katoda : Na+ (l) + e Na (l) (x2)

    Anoda : 2 Cl (l) Cl2 (g) + 2e +

    2 Na+ (l) + 2 Cl (l) 2Na (l) + Cl2 (g)

    Campuran NaCl dan CaCl2 cair dimasukkan ke dalam sel down kemudian

    dialiri listrik. Ion Na+ direduksi di katoda menjadi natrium cair, sedangkan ion Cl

    dioksidasi di anoda menjadi gas Cl2. Natrium cair dikeluarkan melalui samping

    sel dan gas klor dikeluarkan melalui bagian atas sel.

  • Gambar 1. Sel Down untuk elektrolisis leburan NaCl

    Dewasa ini, penggunaan yang semakin penting dari natrium adalah

    sebagai cairan pendingin (coolant) pada reaktor nuklir. Selain itu, karena

    merupakan reduktor kuat, natrium digunakan pada pengolahan logam-logam

    tertentu seperti litium, kalium, zirkonium dan logam alkali yang lebih berat.

    Natrium juga digunakan untuk membuat senyawa natrium yang tidak dapat dibuat

    dari natrium klorida, seperti natrium peroksida (Na2O2). Sedikit natrium

    digunakan dalam lampu natrium yang banyak digunakan sebagai penerangan jalan

    raya.

  • 2. PEMBUATAN SENYAWA NATRIUM

    a. NaCl

    Pembuatan natrium klorida pada umumnya dilakukan dengan

    mengumpulkan air laut ke suatu tempat seperti tambak di tepi pantai.

    Kemudian, dengan bantuan sinar matahari, air laut itu akan diuapkan

    hingga kristal NaCl-nya tertinggal di tambak. Lalu, oleh para petani

    garam, Kristal tersebut akan dikumpulkan, dicuci ulang agar bersih, lalu

    dijemur kembali.

    Kegunaan natrium klorida antara lain sebagai bahan baku untuk

    membuat natrium, klorin, dan senyawa-senyawa natrium seperti NaOH

    dan natrium karbonat (Na2CO3); dalam industri susu; mengawetkan ikan

    dan daging; mencairkan salju di jalan raya di Negara yang bermusim

    dingin; regenerasi alat pelunak air; pengolahan kulit; serta sebagai bumbu

    masak (garam dapur).

    b. NaOH

    Natrium hidroksida dihasilkan melalui elektrolisis larutan natrium

    klorida. Natrium hidroksida digunakan terutama dalam industri sabun,

    detergen, pulp, dan kertas, pengolahan bauksit untuk pembuatan

    aluminium, tekstil, plastik, pemurnian minyak bumi, serta untuk membuat

    senyawa natrium lainnya seperti natrium hipoklorit (NaClO).

  • c. Natrium karbonat (Na2CO3)

    Natrium karbonat berasal dari sumber alam, yaitu trona, yang

    terdapat melimpah di Wyoming, Amerika Serikat. Natrium karbonat dapat

    juga dibuat dari NaCl menurut proses Solvay, dengan reaksi sebagai

    berikut.

    NaCl (aq) + CO2 (g) + NH3 (aq) + H2O (l) NaHCO3 (s) + NH4Cl (aq)

    Natrium hidrogen karbonat (NaHCO3) yang terbentuk dipisahkan,

    kemudian dipanaskan sehingga membentuk Na2CO3.

    2 NaHCO3 (s) Na2CO3 (s) + H2O (g) + CO2 (g)

    Kegunaan utama dari natrium karbonat adalah untuk pembuatan

    kaca (terutama kaca bejana). Selain itu untuk membuat bahan-bahan kimia

    lainnya, industri pulp dan kertas, industri detergen, dan bahan pelunak air.

    d. Natrium bikarbonat (NaHCO3)

    Natrium bikarbonat terbentuk sebagai hasil antara pada proses

    Solvay. Natrium bikarbonat disebut juga soda kue. Jika adonan yang

    mengandung natrium bikarbonat dipanggang, senyawa itu akan terurai

    membebaskan CO2 yang memekarkan adonan sehingga menjadi empuk

    karena adanya rongga-rongga gas di dalamnya. Baking powder adalah

    campuran serbuk natrium bikarbonat dengan suatu zat yang bersifat asam,

    seperti kalium hidrogen tartrat (KHC4H4O6). Campuran bahan itu tidak

    bereaksi dalam keadaan kering, tetapi sekali bubuk itu berada dalam

    adonan, keduanya akan bereaksi dan menghasilkan gas karbon dioksida

    yang memekarkan adonan.

  • DAFTAR PUSTAKA

    Menako, Muhammad Hasan. 2009. Pembuatan Dan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya. Diakses melalui http://hasanmenako.blogspot.com/2009/11/pembuatan-dan-manfaat-beberapa-unsur.html pada tanggal 24 Pebruari 2014

    Pensador, Chemistry. 2013. SKL 8 Pembuatan Natrium. Diakses melalui http://chemistrypensador.blogspot.com/2013/03/skl-8-pembuatan-natrium.html pada tanggal 24 Pebruari 2014

    Maulana, Puri. 2013. Cara, Proses Pembuatan Natrium, Senyawa, Unsur Kimia. Diakses melalui http://perpustakaancyber.blogspot.com/2013/08/cara-proses-pembuatan-natrium-senyawa-unsur-kimia.html pada tanggal 24 Pebruari 2014

    ahira, Anne. 2013. Mengetahui Proses Pembuatan Garam Dapur. Diakses melalui http://www.anneahira.com/proses-pembuatan-garam-dapur.html pada tanggal 24 Pebruari 2014

    Anis, Rifa. 2013. Proses Pembuatan Natrium. Diakses melalui http://rifaanis94.blogspot.com/2013/06/proses-pembuatan-natrium.html pada tanggal 24 Pebruari 2014