panduan bagi kader guru sd dalam ukgs

22
Panduan Bagi Kader / Guru Upaya Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)

Upload: sri-asih-gahayu

Post on 28-May-2015

2.713 views

Category:

Health & Medicine


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Panduan Bagi Kader / Guru Upaya Kesehatan Gigi Sekolah

(UKGS)

Page 2: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

BIODATA

Nama : Drg. SRI ASIH GAHAYU,M.Kes TTL : Tebing Tinggi / 31 Mei 1969

Jabatan : Ketua PDGI Cab Pekanbaru 2011 - 2014

Widyaiswara Bapelkes Dinkes

Propinsi Riau 1999 - sekarang

Pendidikan : S1 : Kedokteran Gigi USU 1992

S2 : Magister Kesehatan UI 2003

Alamat : jl. Bunga Harum 55, Sukajadi Pekanbaru

HP : 081170092

Page 3: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

RONGGA MULUT DAN BAGIAN-BAGIANNYA

• Rongga mulut dibentuk oleh 2 rahang, yaitu

rahang atas dan rahang bawah. Bila seseorang membuka mulut maka akan terlihat bagian-bagian rongga mulut, yaitu :

• a. Bibir • b. Gusi • c. Lidah • d. Gigi-geligi • e. Jaringan Lunak lainnya

Page 4: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Fungsi Gigi

Gigi berfungsi untuk : 1). Mengunyah Makanan 2). Menghancurkan makanan hingga lembut sehingga mudah ditelan. 3). Membantu proses pencernaan di lambung dan usus, sehingga beban lambung dan usus dalam mencerna makanan menjadi ringan. 4). Mencegah tersedaknya makanan. 5). Mengucapkan kata-kata dengan jelas. 6). Membentuk wajah menjadi harmonis. 7). Untuk kecantikan dan penampilan yang lebih baik.

Page 5: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Fungsi gigi berdasarkan bentuknya

1). Gigi Seri Gigi Seri bentuknya seperti pahat. Fungsinya untuk memotong makanan. 2). Gigi Taring Gigi Taring bentuknya lancip. Fungsinya untuk mencabik/merobek makanan. 3). Gigi Geraham Gigi Geraham mempunyai permukaan yang berlekuk dan berbenjol-benjol. Fungsinya untuk menggiling/menghaluskan makanan. Gigi Seri Gigi Taring Gigi Geraham Kecil Gigi Geraham besar

Page 6: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

a. Penampang gigi

Akar gigi di dalam tulang rahang

Mahkota gigi di atas gusi

Leher gigi di dlm gusi

Email

Dentin

Pulpa

Gusi

Jaringan periodontal

Saluran akar

Cementum

Tulang rahang

Pembuluh darah

Syaraf

Page 7: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Periode Pertumbuhan Gigi

Pertumbuhan gigi yang paling awal dimulai dengan terbentuknya benih gigi pada masa kehamilan minggu ke 6. Benih ini tumbuh terus dan akan muncul secara berangsur-angsur beberapa bulan setelah bayi lahir. Secara berurutan pertumbuhan gigi terdiri dari 3 periode : 1). Periode Gigi Susu 2). Periode Gigi Bercampur 3). Periode Gigi Tetap 1). Periode gigi susu (gigi sulung) Gigi mulai tumbuh biasanya pada bayi usia 7 bulan, dimulai dengan gigi seri pertama. Pada usia ini anak sering menggigit-gigit, hal ini disebabkan ada rasa gatal pada gusi yang mau tumbuh gigi. Makin bertambah umur bayi, makin banyak gigi dan akan lengkap pada anak usia 29 bulan ( 2 tahun ). Jumlah normal gigi susu adalah 20 buah. Urutan pertumbuhan dari gigi susu sesuai umur anak adalah sebagai berikut :

Page 8: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS
Page 9: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Periode gigi bercampur

• Pada periode ini seorang anak mulai mengalami pergantian

gigi susu. Sehingga beberapa gigi susunya masih ada, dan gigi tetapnya mulai tumbuh.

• Pada usia 6-7 tahun mulai tumbuh gigi Geraham tetap pertama. Gigi geraham ini tidak menggantikan gigi susu, tumbuhnya tepat di paling belakang deretan gigi susu. Selanjutnya gigi susu di rahang bawah bagian tengah depan akan mulai goyang dan digantikan oleh gigi tetap. Gigi susu pada usia 6 – 12 tahun berguna untuk menuntun tumbuhnya gigi tetap, sebelum gigi susu tersebut tanggal sesuai dengan waktunya. Oleh karenanya penting memperhatikan dan menjaga kesehatan gigi susu

Page 10: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS
Page 11: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Gb. Gigi bertumpuk karena gigi susu belum dicabut, tapi gigi tetapnya sudah tumbuh.

Sumber : Irene Adyatmaka

Page 12: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Periode gigi tetap

Gigi tetap sudah lengkap semua kira-kira usia 14 tahun, kecuali geraham ke 3 (yang paling akhir). Bila ada tempat yang cukup untuk tumbuh, maka geraham ini akan tumbuh normal. Bila tidak ada tempat ia akan tumbuh miring, atau bahkan ada yang tidak tumbuh. Gigi tetap yang lengkap jumlahnya 32 buah, yakni 8 buah gigi pada setiap sisi rahangnya yang terdiri dari : • 2 gigi seri/Incisivus (I) • 1 gigi taring / Caninus (C) • 2 gigi geraham kecil / Premolar (P) • 3 gigi geraham besar / Molar (M)

Page 13: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS
Page 14: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

MENGENAL Kondisi gigi mulut yang sehat dan tidak sehat

1. Keadaan Gigi

Gigi Sehat (tambahkan definisi sehat: lihat criteria sehat WHO)

Gigi patah

Gigi Berlubang / Karies

Gigi berlubang Gigi dengan tambalan sewarna gigi

Gigi depan

/ seri tidak

lubang dan

sehat

Gigi belakang

/geraham

tidak lubang

dan sehat

Gigi

depan

/seri

lubang

Gigi

belakang

/geraham

lubang

Gigi

belakang

dengan

tambalan

Gigi depan

patah karena

trauma/ruda

paksa

Page 15: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Kegiatan Sikat Gigi Bersama Di Sekolah Dibawah Pengawasan Guru

Pada waktu penyuluhan sebaiknya para guru melatih cara menggosok gigi ini dengan mendemonstrasikannya dihadapan para murid sehingga murid-murid dapat melihat cara menggosok gigi yang benar. Air minum dan pasta gigi berfluor disediakan, para murid diharuskan membawa gelas kumur dan sikat giginya masing-masing dari rumah. Pada waktu sikat gigi bersama murid ditekankan bahwa menggosok gigi tiap hari dengan baik dan benar adalah bagian dari gaya hidup yang sehat. Oleh sebab itu pada pesan penyuluhan ditekankan bahwa : ”menggosok gigi dapat mencegah kerusakan gigi. Dengan gigi yang baik, penampilan akan semakin menarik”

Page 16: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Sikat gigi bersama

Page 17: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

Keuntungan Memelihara Kesehatan Gigi

1. Menggosok gigi Dengan membersihkan gigi, gusi dan plak secara teratur akan mengurangi terbentuknya lubang gigi dan perdarahan gusi. 2. Flossing Keuntungan: menghilangkan plak diantara dua gigi, mencegah terjadinya lubang dan menjaga gusi tetap sehat. 3. Fluor Keuntungan: Membuat gigi keras dan kuat serta mencegah lubang 4. Makan makanan yang baik Keuntungan: membuat gigi dan tubuh sehat dan kua

Page 18: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

PENGOBATAN RINGAN DAN PERTOLONGAN PERTAMA OLEH GURU 1. Bila ada peserta didik dengan gejala linu bila makan/minuman yang manis, asam, panas dan dingin atau bila lubang gigi kemasukan makanan sebaiknya: - berkumur dengan air rebusan daun sirih atau larutan garam hangat. - dirujuk ke puskesmas / dokter gigi. 2. Bila ada peserta didik dengan keluhan sakit berdenyut-denyut dengan sangat tiba-tiba dan mengganggu : - disuruh berkumur dengan air rebusan daun sirih atau garam hangat. - Diberi tablet paracetamol sebanyak ½ tablet 500 mg untuk umur 6 – 12 tahun dan 1 tablet untuk 12 tahun keatas. - Dirujuk ke puskesmas / dokter gigi. 3.Bila ada peserta didik dengan pembengkakan dalam mulut (abses) yang disertai rasa sakit : - diberi obat paracetamol - dirujuk ke puskesmas / dokter gigi

Page 19: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

4. Bila ada peserta didik setelah pencabutan gigi mengalami rasa sakit yang berlebihan : - diberi obat paracetamol - dirujuk ke puskesmas / dokter gigi 5. Bila terjadi perdarahan lebih dari 1 jam setelah pencabutan: - Jangan dikumur-kumur - dikompres es dari luar - dirujuk kembali ke puskemas / dokter gigi

Page 20: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

STRATEGI PELAKSANAAN

• Sosialisasi panduan kepada seluruh kader UKGS di tiap sekolah yang mengikuti program UKGS

• Pelatihan kader UKGS dengan mengacu pada modul pelatihan

• Monitoring dan evaluasi:

• Pencatatan dan pelaporan (misal : Jumlah penyuluhan, jumlah kegiatan sikat gigi, jumlah anak yang mendapat pertolongan pertama. Laporan tiap bulan sekali.)

Page 21: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS

IMPLIKASI

Untuk kader / Guru : • Mampu meningkatkan pengetahuan mengenai kesehatan gigi dan mulut • Mampu melakukan pencegahan/ deteksi dini penyakit gigi dan mulut • Mampu melakukan rujukan jika ditemui ada kelainan gigi dan mulut • Mampu melakukan upaya pelihara diri di bidang kesehatan gigi dan mulut Untuk murid: • Mampu meningkatkan pengetahuan mengenai kesehatan gigi dan mulut • Mampu melakukan pencegahan / deteksi dini penyakit gigi dan mulut • Mampu melakukan upaya pelihara diri di bidang kesehatan gigi dan

mulut/ perilaku hidup bersih sehat (PHBS) Untuk sekolah • Meningkatkan prestasi sekolah • Mengurangi tingkat absensi akibat sakit gigi • Terciptanya lingkungan sekolah sehat

Page 22: Panduan bagi kader  guru SD dalam UKGS