pandangan pendidikan tentang manusia sebagai animal educandum

Upload: dinarajengnuraziza

Post on 10-Jan-2016

154 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

pengantar pendidikan tentang pandangan manusia sebagai animal educandum

TRANSCRIPT

PANDANGAN PENDIDIKAN TENTANG MANUSIA SEBAGAI ANIMAL EDUCANDUM

PANDANGAN PENDIDIKAN TENTANG MANUSIA SEBAGAI ANIMAL EDUCANDUMKELOMPOK 3DINAR AJENG N.A.FAIQOTUL MALAKEHARUSAN PENDIDIKAN: MENGAPA MANUSIA HARUS DIDIDIK/MENDIDIK 1. DASAR BIOLOGIS 2. DASAR SOSIO-ANTROPOLOGISB.KEMUNGKINAN PENDIDIKAN: MENGAPA MANUSIA DAPAT DIDIDIK/MENDIDIK1. DASAR BIOLOGIS2. DASAR PSIKO-SOSIO-ANTROPOLOGISC.BATAS-BATAS KEMUNGKINAN PENDIDIKAN 1.EMPIRISME2. NATURALISME3.DEVELOPMENTALISMED.KEKELIRUAN-KEKELIRUAN PENDIDIKAN1.BATASAN2. KEKELIRUAN IDIIL MENDIDIK3. KEKELIRUAN TEKNIS MENDIDIK

Mengapa manusia harus dididik?KEHARUSAN PENDIDIKAN: MENGAPA MANUSIA HARUS DIDIDIK/MENDIDIK

Dasar biologisPendidikan itu penting karena manusia dilahirkan tidak berdaya.

Implikasi Jika manusia tidak menerima bantuan dari orang lain, maka manusia tersebut tidak akan menjadi manusia yang berbudayaAnak memerlukan perlindungan, dan perawatan sebagai masa persiapan pendidikanOrang dewasa yang tidak berhasil dididik perlu mendapatkan pendidikan kembali

Dasar sosio anthropologisPeradapan tidak terjadi dengan sendirinya dimiliki oleh setiap anggota masyarakat

ImplikasiDi perlukan transformasi dari organisme biologis ke organisme yang berbudayaDiperlukan transmisi budaya diperlukan internalisasi budaya Diperlukan kontrol sosial untuk pelestarian budaya

KEMUNGKINAN PENDIDIKAN :MENGAPA MANUSIA DAPAT DIDIDIK/ MENDIDIK?Dasar biologis Anak dilahirkan tak berdaya tapi mempunyai potensi untuk berubahImplikasiAnak menerima bantuan agar anak itu dapat belajarPendidikan = penyesuaian yang sempurna dari organisme biologis dan lingkungannya

Dasar Psiko-Sosio-AntropologisKeragaman dan kelebihan individuIndividu adalah unik, berbeda-beda, ada kelebihan dan kekurangannya Ada perbedaan penguasaan budayaAnimal sociale, sehingga ada usaha saling tolong menolong ImplikasiTerjadi saling pengaruh mempengaruhiOrang dapat menjadi pendidik karena 1. panggilan jiwa (pendidik alami)2. perjanjian (pendidik profesional).

BATAS-BATAS KEMUNGIKNAN PENDIDIKANEmpirisme (realisme, behaviourisme, eksperimentalisme)Anak lahir kosong dengan budaya , tapi potensial secara biologis

ImplikasiPendidikan berpusat pada pendidikPendidikan = pembentukanPendidikan = pembiasaanPendidikan = internalisasiPendidikan = rekayasa pola tingkah laku

PengantarpendidikanNaturalisme (idealisme, thomisme, humanisme)Anak lahir dengan membawa bakat yang baik

ImplikasiPendidikan berpusat pada anakPendidikan = pemekaran potensiPendidikan =individualisasi/personalisasiPendidikan = belajarPendidikan = pertumbuhan dari dalam

Developmentalisme, teori konvergensi, realisme kritisPendidikan adalah perpaduan antara pertumbuhan bakat dan pengaruh lingkunganAnak lahir dengan bakat yang perlu dirangsang untuk dapat berkembang lebih baikImplikasi Pendidikan berpusat pada relasi pendidik dengan terdidikPendidikan= perpaduan antara bakat dan pengaruh Pendidikan= kegiatan belajar mengajar dalingkungan lam suatu tempat yang khusus.

KEKELIRUAN-KEKLIRUAN PENDIDIKAN Bentuk-bentuk kegiatan pendidikan yang tujuannya tidak dan/atau cara pencapiannya tidak tepat.

Kekeliruankekliruan mendidik dapat dibedakan dalam dua bentuk, yaitu:Kekeliruan idiil mendidikKekeliruan teknis mendidik

Kekeliruan idiil mendidik Kegiatan pendidikan patologis atau demagogis, yaitu kegiatan pendidikan yang salah tujuannya.

Akibat dan penanggulangannyaAkan melahirkan orang-orang yang cacat moral atau amoral,. Menghadapi orang yang demikian harus dilakukan reedukasi atau mendidik kembali.

Kekeliruan teknis mendidikKegiatan pendidikan yang salah teknis pelaksanaannya, yaitu kesalahan dalam memilih dan menggunakan alat pendidikan (kegiatan mendidik dan penciptaan situasi/ lingkungan pendidikan).

Kekeliruan teknis mendidik mencakup:Kekeliruan cara mendidikKekeliruan ekologis atau menciptakan lingkungan hidupyang kurang mendukung pencapaian kedewasaan Akibat dan penggulangannyaPendidikan tidak menjadi efektif, efisien, dan relevan dalam membantu pengembangan kognitif, afektif dan psikomotor anak menju kedewasaan. Kekeliruan-keliruan ini dapat berakibat penguasaan pengetahuan/ keterampilan yang keliru, dan gangguan emosional. Penanggulangannya dapat dilakukan dengan jalan mempebaiki cara mendidik dan lingkungan hidup, serta memberikan bimbingan dan penyuluhan yang tepat

THANK YOU