organisasi sistem rangka

16

Upload: sulistia-rini

Post on 17-Aug-2015

48 views

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

ORGANISASI SISTEM RANGKAKELOMPOK 2

1. Ade Panji Nugroho2. Erni Yunia Nugroho3. Aisyah Fitriani 4. Syarah Eka P5. Lutfi Tri Khusniyati6. Meliana Nindigarnis7. Wahyu Dianto8. Anggit Wahyu P

A. ORGANISASI SISTEM RANGKA

• Suatu sistem yang di susun oleh sejumlah tulang dan sedikit rawan yang membentuk tubuh manusia. Dalam bahasa sehari hari kita biasa menyebutnya jerangkong atau rorongkong. Kerangka manusia dewasa di susun oleh 206 buah tulang,di mana satu dan lainnya ada yang di hubungkan secara langsung (persambungan) dan tidak langsung (persendian), serta di perkuat oleh jaringan ikat, rawan dan otot.

B. FUNGSI SISTEM RANGKA

1) Penunjang dan pembentuk tubuh2) Pergerakan 3) Pelindung alat alat tubuh yang

penting dan lunak.4) Pembentukan sel darah5) Tempat penyimpanan mineral6) Tempat melekatnya otot otot.7) Tempat sum sum kuning. 

C. KOMPOSISI PEMBENTUK TULANG DAN STRUKTUR TULANG

A. Komposisi TulangTulang terdiri dari 2 bahan:1. Matrik yang kaya mineral

(70%) = Bone (Tulang yang sudah matang)

2. Bahan-bahan organik (30%) yang terdiri dari:

Sel (2%) : 1) Sel Osteoblast2) Sel Osteocyte3) Sel Osteoclast

Osteoid (98%) : Matrik (bahan) tulang yang mengandung sedikit mineral (osteoid=tulang muda)

B. Struktur TulangTulang keras memiliki dua macam bentuk yaitu tulang kompak yang padat dan keras dan tulang spons yang berlubang-lubang dan rapuh. Tulang kompak bentuknya padat, keras dan membentuk perlindungan luar untuk jaringan Tulang lainnya.Tulang spons terletak di bagian dalam dari tulang kompak, rapuh dan memiliki banyak pori atau rongga-rongga. tulang spons terdapat pada ujung-ujung dari tulang kompak.

D. KLASIFIKASI TULANG BERDASARKAN BENTUKNYA

Berdasarkan bentuknya, tulang dibedakan menjadi tulang pipa, tulang pipih, tulang pendek, tulang tak beraturan, dan tulang sesamoid.1) Tulang PipaDisebut juga tulang panjang merupakan tulang yang bentuknya seperti pipa ujungnya membulat berbentuk bonggol (Epifise) yang disusun oleh tulang Spons yang mengandung sumsum tulang merah. Pada Epifise terdapat lapisan tipis dari tulang Hialin dan pada tulang Epifise merupakan tempat terjadinya persendian.Tengah dari tulang pipa disebut diafase (memanjang) terdapat rongga besar yang disusun oleh tulang kompak dan dilapisi membrane tipis (Endosteum).Diantara Epifise dan Diafise terdapat Metafise dimana ada bagian yang disebut Cakra Epifise yang dapat tumbuh memanjang.

D. KLASIFIKASI TULANG BERDASARKAN BENTUKNYA2). Tulang PendekTulang jenis pendek memiliki bentuk mirip kubus, pendek tak beraturan, atau bulat. Adanya tulang ini dimungkinkan goncangan yang keras dapat diredam dan gerakan tulang yang bebas dapat dilakukan. Sebagai contoh, tulang telapak kaki dan telapak tangan.

D. KLASIFIKASI TULANG BERDASARKAN BENTUKNYA

NEXT

3). Tulang PipihTulang pipih bentuk gepeng dan berupa lempengan-lempengan lebar. Tulang pipih ini tersusun atas dua lapisan tulang kompak yaitu Lamina Eksterna dan Interna Ossis Karnii.4). Tulang Tak BeraturanTulang ini memiliki bentuk tidak beraturan. Contohnya dapat kita temukan pada tulang rahang dan ruas tulang belakang.

5). Tulang SesamoidMerupakan tulang kecil berbentuk biji. Tulang sesamoid terdapat didalam tendon yang menghubungkan tulang-tulang keotot.

E. Karakteristik Permukaan Tulang

NEXT

Berbagai karakteristik permukaan tulang dapat terlihat karena permukaan tulang merupakan tempat perekatan otot, ligamen atau tendon, atau saraf. Semua karakteristik tersebut lebih jelas terlihat pada individu berotot di bandingkan pada anak atau wanita.Berikut Tabel Karakteristik Permukaan Tulang :

Istilah Umum Deskripi Contoh

1. Proyeksi1) Tuberositas (trokanter)

2) Tuberkel

3) Spina4) Kondilus

5) Epikondilus

6) Kepala

7) Wajah

8) Lini

9) Krista

a) Tonjolan tegas, kasar,dan besar.

b) Tumpul, tipis dan membulat.

c) Ramping, tajamd) Pembesaran

permukaan berartikulasi yang membulat.

e) Tonjolan yang terletak diatas kondilus.

f) Ujung artikular tulang panjang yang membulat dan besar.

g) Permukaan artikular yang datar.

h) Bubungan tipis pada batang tulang.

i) Bubung tegas.

a) Tubersitas radial, trokanter femur

b) Tuberkel besar pada humerus.

c) Spina skapular.d) Kondilus oksipital

e) Epikodilus medial femur.

f) Kepala femur.

g) Bagian muka tulang iga pada vertebra toraks.

h) Linea aspera femur.

i) Krista tibialis.

1. Depresi1) Fovea2) Fosa

3) Sulkus

a) Alur Dangkalb) Alur lebih dalam Fovea

c) Celah memanjang untuk mengakomodasi jalur pembuluh darah atau saraf.

a) Fovea kapitus femur.b) Fosa madibulae tulang

temporal.c) Sulkus intertubular

humerus.

2. Preforasi1) Foramen

2) Kanal.3) Fisura.

a) Celah masuk yang besar untuk pembuluh darah, saraf atau ligamen.

b) Celah tubular.c) Celah sempit yang

terletak anatara 2 tulang.

a) Foramen magnum tulang oksipital.

b) Kanal infraorbital.c) Fisura sfenomaksilar.

F. JENIS ATAU KLASIFIKASI TULANG Berdasarkan jaringan penyusunnya, tulang dapat dikelompokkan

sebagai berikut.

1) Tulang Rawan (Kartilago) Berdasarkan susunan serabutnya, tulang rawan dapat digolongkan menjadi

tiga jenis, yaitu sebagai berikut.a. Tulang Rawan Hialin, mempunyai serabut tersebar dalam anyaman yang

halus dan rapat.b. Tulang Rawan Elastis, susunan sel dan matriksnya mirip tulang rawan hialin,

tetapi tidak sehalus dan serapat tulang rawan hialin.c. Tulang rawan fibrosa, matriksnya tersusun kasar dan tidak beraturan.NEXT

2) Tulang Keras (Osteon), Tulang terbentuk dari tulang rawan yang mengalami penulangan (osifikasi). Ketika tulang rawan (kartilago) terbentuk, rongga-rongga matriksnya terisi oleh sel osteoblas.

Berdasarkan matriksnya, bagian tulang dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu tulang kompak dan tulang spons.

Tulang kompak memiliki matriks yang padat dan rapat, sedangkan tulang spons memiliki matriks yang berongga-rongga.

NEXT

3) TulangTerdapat dua jenis jaringan tulang yaitu jaringan tulang kompak dan tulang spons.a.Tulang kompak , Tulang kompak adalah tulang yang keras, berada di lapisan luar. Struktur tulang kompak yang padat dan matur terbuat dari sejumlah satuan konsentrik yang disebut osteon atau system Hevers. b.Tulang sponsDengan mata biasa, tulang spons tampak mirip spons. Dengan mikroskop, saluran Havers jauh lebih besar daripada dalam tulang kompak, dan kurang lamelnya.

4) Tulang PrimerTulang primer (imatur) adalah tulang pertama yang dibentuk pada masa janin. Bentuk ini juga ditemukan selama pemulihan tulang (untuk sementara waktu).