obstetri sosial (edit)

19
OBSTETRI SOSIAL ( OBGINSOS – KESEHATAN REPRODUKSI KOMUNITAS ) Djoko Waspodo Lab/SMF Obstetri Ginekologi FK Unair / RSU Dr.Soetomo

Upload: princessisma

Post on 21-Jul-2016

148 views

Category:

Documents


24 download

TRANSCRIPT

Page 1: Obstetri Sosial (Edit)

OBSTETRI SOSIAL( OBGINSOS – KESEHATAN REPRODUKSI

KOMUNITAS )

Djoko WaspodoLab/SMF Obstetri GinekologiFK Unair / RSU Dr.Soetomo

Page 2: Obstetri Sosial (Edit)

OBSTETRI SOSIAL

• DEFINISI (W.H.O.)– Ilmu yang

mempelajari hubungan timbal balik antara fungsi reproduksi manusia dengan lingkungan yang mempengaruhinya

• PENGERTIAN POKOK :– fungsi reproduksi bukan

fenomena biomedik belaka , namun merupakan fenomena sosial pula

– tujuan obsos tidak hanya mengamankan saja , namun optimalisasi

– Obsos dilaksanakan :• community based• community oriented• primary healthcare approach

Page 3: Obstetri Sosial (Edit)

HUBUNGAN ANTARA ASPEK SOSIALBUDAYA , EFISIENSI REPRODUKSI

DAN KESUDAHAN KEHAMILANASPEK 2 SOSIAL•SOSEK•PENDIDIKAN•SOSBUD•ASPIRASI MASY•DLL

POLA PELAYANANOBSTETRIK

KARAKTERISTIK BIOLOGIK MEDIK

GENETIK TINGGI UMUR PARA INTERVALKONSTITUSI BADAN PERSALINAN

GIZI KESEHATAN

EFISIENSI REPRODUKSI PELAYANAN KEBIDANAN

ANTE INTRA POSTNATAL NATAL NATAL

RUJUKANKESUDAHAN KEHAMILAN

BAYI SEHAT IBU SEHAT

Page 4: Obstetri Sosial (Edit)

OBSTETRI SOSIAL

• Klinikus menghadapi penderita harus memperhatikan pula latar belakang sosialnya

• Sasaran Obsos bukan hanya wanita hamil saja

• Kelahiran merupakan titik kumulasi

Page 5: Obstetri Sosial (Edit)

COMMUNITY BASED

• terpadu dalam petugas

• terpadu dalam lokasi• terpadu dalam

sasaran• terpadu dalam

pelayanan

• Keterpaduan ini diharapkan saling menguntungkan antara provider dan consumer

• Dikatakan pula pelayanan KB merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dengan pelayanan kesehatan

Page 6: Obstetri Sosial (Edit)

COMMUNITY ORIENTED

• Sasaran obsos bukan perorangan namun seluruh lapisan masyarakat .

• Dapat dijangkau secara merata bagi golongan penduduk yang berpenghasilan rendah dikota dan khususnya di pedesaan .

Page 7: Obstetri Sosial (Edit)

PRIMARY HEALTH CARE APPROACH

• adanya pemerataan pelayanan• adanya peran serta masyarakat• adanya fokus pada upaya pencegahan• penggunaan tehnologi tepat guna• kerjasama lintas sektoral

Page 8: Obstetri Sosial (Edit)

PERBEDAAN OBSOS DAN OBS.KLINIK

• OBSTETRI KLINIK– rawat - obat ( kuratif)

– kasus per kasus

– alat2 canggih

– bersifat akademis , ketrampilan

– diruang klinik , pasif

• OBSTETRI SOSIAL– preventif , promotif ,

rehabilitatif .– Faktor2 yang berpengaruh

(community)– yang ada dipergunakan

maksimal– filosofis , organisatoris– faktor lingkungan dll , aktif

Page 9: Obstetri Sosial (Edit)

MASALAH MASALAH DI INDONESIA• Keadaan lingkungan ditiap

negara berbeda , sehingga konsep obstetri sosial berbeda

• 203 juta penduduk , 36% tinggal di perkotaan

• AKI – 450 / 100.000--1986– 390/100.000 -- 1992 – 373/100.000 – 1995– 307/100.000 - 2003

• DIY 130 / 100.000

• NTT 860 / 100.000• Malaysia 242 / 100.000

( 1957) menjadi 20 / 100.000 1996

• Pelayanan KB dan KIA di PKM dan Posyandu merupakan bentuk pelayanan Obsos yang terpadu dan komprehensif , yang diharap terjangkau

Page 10: Obstetri Sosial (Edit)

FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI KEMATIAN MATERNAL / PERINATAL

• 1.Penderita : jarak , sosbud , sosek.

• 2.Sarana : polindes , posyandu , PKM , RSU D/C/B/A

• 3.Tenaga : dukun , bidan , dr.umum , dokter spesialis

• 4.Ketrampilan : pendidikan , pelatihan , kewenangan .

• 5.Kegiatan / Sistim Pelayanan Kesehatan : Risk approach , rujukan , cakupan .

• 6.Upaya2 preventif : KIE/penyuluhan , Immunisasi , KB

Page 11: Obstetri Sosial (Edit)

Pola Pelayanan Ibu Hamil / Persalinan

IBU HAMIL ANC LRP DUKUNBIDANPOLINDES

HRP

HRL

PUSKESMAS

RSU TYPE C

RSU TYPE B/A

Page 12: Obstetri Sosial (Edit)

KETERLAMBATAN MENYEBABKAN KEMATIAN

Walau kematian ibu disebabkan karena komplikasi : perdarahan , infeksi , eklamsia,

partus macet , abortus namun 3 faktor( 3 terlambat ) ini yang menambah kemungkinan kematian tersebut

Page 13: Obstetri Sosial (Edit)

RECOGNITION REFERRAL RESPONSIVENESS

Page 14: Obstetri Sosial (Edit)

1.TERLAMBAT MEMUTUSKAN MENCARI PERTOLONGAN MEDIS

• Pendidikan yang rendah• sosial ekonomi kurang• nilai sosial wanita rendah• tidak mengerti tanda bahaya pada saat yang

tepat / dini

Page 15: Obstetri Sosial (Edit)

2.TERLAMBAT MENCAPAI FASILITAS MEDIS / RUJUKAN

• Jarak dari fasilitas medis terdekat• transportasi yang sulit• tidak ada dana / ongkos yang tinggi

Page 16: Obstetri Sosial (Edit)

3.TERLAMBAT MENERIMA TINDAKAN MEDIS YANG BAIK

• Fasilitas kesehatan tidak mampu memberikan pertolongan kegawat daruratan obstetrik

• terlambat menangani

Page 17: Obstetri Sosial (Edit)

Setiap menit...

Maternal Death Watch

• 380 wanita menjadi hamil• 190 wanita dengan kehamilan

tidak direncana-kan atau tidak dikehendaki

• 110 wanita mengalami komplikasi karena kehamilan

• 40 wanita melakukan aborsi tidak aman

• 1 wanita meninggal karena komplikasi kehamilan

Page 18: Obstetri Sosial (Edit)

EQUITY FOR WOMEN

PRIMARY HEALTH CARE

Antenatal C

are

Clean /Safe D

elivery

Essential Obstetric C

are

Family Planning

Safe Motherhood

Page 19: Obstetri Sosial (Edit)

KESEHATAN REPRODUKSIHAK REPRODUKSI

Kesehatan reproduksi merupakan bagianyang sangat penting dari kesehatan padaumumnya .Merupakan cerminan kesehatan sejak kon-sepsi , kehamilan , masa anak , remaja , dewasa , serta merupakan peletakan lan-dasan kesehatan pasca masa reproduksi ,serta pengaruhnya pada kesehatan genera-si mendatang .