observasi guru siswa

13
Guru 1 : ibu Anita sebagai guru BK. Apa pandangan ibu mengenai pendidikan ? pendidikan adalah seuatu kegiatan lembaga formal yg didikuti seluruh anak dan berkah untuk mendapatkan pendidikan, dalam pendidikan kita bisa dari yg tidak tau menjadi tau dari yg tdk bisa mengerjakan bisa mengerjakan, sampai akhirnya menjadi sebuah kebiasaan yg dilakukan setiap anak dengan berbesik pendidikan akan menghasilkan cita2 yg luhur. Apa yg motivasi ibu, bergelut dalam dunia pendidikan ? Krena cita2 semenjak kecil ingin menjadi guru selain mencerdaskan hidup bangsa dalam satu sisi dari segi keagamaan itu adalah ilmu amal yg selalu mengalir walaupun sudah meninggal nanti, dengan pendidikan kita bisa mengarahkan anak kea rah yg lebih baik juga dengan harapan bisa menciptakan pribadi2 yg berkualitas. Menurut ibu, apakah motivasi siswa/ siswi itu berperan penting dalam meningkatkan hasil belajar siswa itu sendiri? Sudah pasti, itu adalah hubungan yg signifikan sekali, ketika motivasi belajar anak tinggi itu akan menghasilkan prestasi yg baik juga, krn dalam motivasi, proses belajar itu akan maksimal anak melakukannya. Jika motivasinya rendah otomatis anak itu malas sekolah, belajar, alhasil pendidikn atau hasil prestasi yg diraihnyapun tidak maksimal Bagaimana cara pandang ibu, dalam menilai perkembangan siswa itu sendiri? Melihat sikap anak, mungkin dri pendidikan itu kita tau, anak juga bisa bljr tntg sopan santun, kita melihat perkembangan anak dimulai dri etika, ketika berbicara dengan guru, bersikap ketika berhadapan dengan guru, yg dilihat juga bagaimana bersikap dengan temantemannya, dengan adek kelasnya, kk kelasnya. Jadi ibu melihat kalau untuk pendidikan itu, melihat dri sikap atau tingkah laku, disamping itu ddari prestasi juga Pendekatan Apa yg sering ibu lakukan kepada peserta didik, di dalam mengajar? Banyak pendekatan yg kita lakukan, mulai dri pendekatan secara pribadi, dengan cara krena ibu guru BK, kita bisa buka layanan konsultasi, kita bisa tau anak itu seperti apa, misalny biasanya

Upload: lilik-nurwahida

Post on 26-Jan-2016

12 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

CARAOBSERVASIGURUSISWA

TRANSCRIPT

Page 1: Observasi Guru Siswa

Guru 1 : ibu Anita sebagai guru BK.

Apa pandangan ibu mengenai pendidikan ? pendidikan adalah seuatu kegiatan lembaga formal yg didikuti seluruh anak dan berkah untuk mendapatkan pendidikan, dalam pendidikan kita bisa dari yg tidak tau menjadi tau dari yg tdk bisa mengerjakan bisa mengerjakan, sampai akhirnya menjadi sebuah kebiasaan yg dilakukan setiap anak dengan berbesik pendidikan akan menghasilkan cita2 yg luhur.

Apa yg motivasi ibu, bergelut dalam dunia pendidikan ?

Krena cita2 semenjak kecil ingin menjadi guru selain mencerdaskan hidup bangsa dalam satu sisi dari segi keagamaan itu adalah ilmu amal yg selalu mengalir walaupun sudah meninggal nanti, dengan pendidikan kita bisa mengarahkan anak kea rah yg lebih baik juga dengan harapan bisa menciptakan pribadi2 yg berkualitas.

Menurut ibu, apakah motivasi siswa/ siswi itu berperan penting dalam meningkatkan hasil belajar siswa itu sendiri?

Sudah pasti, itu adalah hubungan yg signifikan sekali, ketika motivasi belajar anak tinggi itu akan menghasilkan prestasi yg baik juga, krn dalam motivasi, proses belajar itu akan maksimal anak melakukannya. Jika motivasinya rendah otomatis anak itu malas sekolah, belajar, alhasil pendidikn atau hasil prestasi yg diraihnyapun tidak maksimal

Bagaimana cara pandang ibu, dalam menilai perkembangan siswa itu sendiri?

Melihat sikap anak, mungkin dri pendidikan itu kita tau, anak juga bisa bljr tntg sopan santun, kita melihat perkembangan anak dimulai dri etika, ketika berbicara dengan guru, bersikap ketika berhadapan dengan guru, yg dilihat juga bagaimana bersikap dengan temantemannya, dengan adek kelasnya, kk kelasnya. Jadi ibu melihat kalau untuk pendidikan itu, melihat dri sikap atau tingkah laku, disamping itu ddari prestasi juga

Pendekatan Apa yg sering ibu lakukan kepada peserta didik, di dalam mengajar?

Banyak pendekatan yg kita lakukan, mulai dri pendekatan secara pribadi, dengan cara krena ibu guru BK, kita bisa buka layanan konsultasi, kita bisa tau anak itu seperti apa, misalny biasanya aktif tiba2 murung, itu kan merupkan tingkah laku yg secara kasat mata, bisa menggali lebh dalam ketika konsultasi individu.

Selama ibu mengajar keluhan apa yang sering ibu rasakan ?

Sejauh ini, tidak terlalu bnyak keluhan, yang namanya anak2 wajar, pasti ada aja bersikap atau bertingkah laku kurang. Kurang itu maksudnya,bnyak proses anak untuk belajar menjadi pribadi yang baik, jadi ada beberapa anak yg telat masuk,itu aja sih selebihnya sampai sejauh ini banyak hal yang menyenangkan.

Lalu, penanganan apa ya bu, yg ibu lakukan terhadap siswa yg bermasalah ?

Yg pertama, kita panggil, pendekatan secara pribadi, kita gali perasaannnya, knp dy bisa melakukan hal seperti itu sehingga kita bisa tau alasannya apa. Krena dengan kita melakuakan penggalian itu

Page 2: Observasi Guru Siswa

tidak mudah, dan tidak cukup 1 kali layanan saja,harus berulang2. Artinya, ada anak yg bisa terbuka secara langsung ada juga yg tidak. TPi sejauh ini, ketika anak mendapatkan masalah, hal pertama kita kumpulkan informasi, jdi ketika kita konfirmasi kepada anak, kita sudah mempunyai data. Kita bertanya itu berdasarkan data dan fakta.

Page 3: Observasi Guru Siswa

Guru 2 dan 3 : pak Gunawan dan Pak Rudy

Apa pandangan bpk mengenai pendidikan ?

Pendidikan itu amanat dari konstitusi, amanat undang2 yg harus dijalankan oleh kita selaku warga Negara maupun pemerintah.

Apa yg motivasi bpk, bergelut dalam dunia pendidikan ?

Dunia pendidikan itu dunia yg penuh surge, masuk surge bisa klo melalui dunia pendidikan, krena disitu bisa membuat orang2 sukses, membuat pahala kita besar, membuat dunia lebih hebat dengan pendidikan.

Menurut bpk, apakah motivasi siswa/ siswi itu berperan penting dalam meningkatkan hasil belajar siswa itu sendiri?

Bnyk yg sudah melakukan hal itu, dan memang terbukti sangat ampuh dan luar biasa bahwa motivasi baik intern baik ekstern berpengaruh terhadap hasil dari belajar itu sendiri

Bagaimana cara pandang bpk, dalam menilai perkembangan siswa itu sendiri?

Kita menilai perkembangan peserta didik, ya disesuaikandengan peserta didiknya, krena setiap tahun setiap waktu kan anak2 itu berbeda, maka dikondisikan pada zamannya itu sendiri, dan pada umur perkembangan itu sendiri, krena tidak bisa anak 10 yg baru saja kluar dari SMP kita samakan dengan anak kelas 12,perkembangan zaman beda, perkembangan psikologisnya beda, maka harus dipisahkan.

Pendekatan Apa yg sering bpk lakukan kepada peserta didik, di dalam mengajar?

Krena saya dibidang eksak, tentu harus berpola pada pendekatan dengan keseharian mreka, supaya dapat diterima, krena eksak itu tidak akan bisa diterima oleh anak pada zaman sekarang klo tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari, maka pendekatannya paling tidak dengan pemdekatan sehari-hari.

Selama bpk mengajar keluhan apa yang sering ibu rasakan ?

Tidak, tidak ada keluhan. Anak- anak kita luar biasa, justru tidak aka nada keluhan kalau kita mengelola pembelajaran dengan baik kemudian mengatur melalui perdekatan dan metode yg baik. Kita tidak akan mengeluh, malahan jadi belajar adalah wahana untuk kita dekat dengan siswa.

Lalu, penanganan apa ya pak, yg bpk lakukan terhadap siswa yg bermasalah ?

Masalah kan umum ya, maka kita dekati dengan perkembangan masalah anak itu sendiri, masalah keseharian, masalah perkembangan emosi mreka,maka kita dekati melalui pendekatan ke dalam dunia mreka juga ya, tpi ketika berhubungan dengan masalah pelajaran kita harus bisa memotivasi, supaya mreka diberikan tanggung jawab supaya bisa di percaya untuk mengerjakan tugas tersebut.

Page 4: Observasi Guru Siswa

Guru 4 : ibu susy sebagai guru Kimia

Apa pandangan bpk mengenai pendidikan ?

Klo secara umum,di Indonesia kayaknya sudah lebih baik kesadaran untuk menuntut ilmunya sudah lebih baik. Tapi, ada beberapa orang tua yang belum terlalu memperhatikan. Ada yang lebih berat ke kayaan, kan pendidikan itu butuh biaya, jadi ada yang memang dengan suka rela melepaskan hartanya demi pendidikan anak, ada yg gak mau. Contohnya, banyak kejadian ibu bpknya naik haji, tpi anaknya gak sekolah, krena kesadaran belum. Tpi sekarang tidak terlalu banyak, krena sudah mengganggap penting pada pendidikan.

Apa yg motivasi ibu, bergelut dalam dunia pendidikan ?

Motivasinya, Karena ingin mncerdaskan anak bangsa. Pertama, klo jdi guru itu, untuk perempuan sangat mendukung, maksudnya cocok untuk perempuan krena jadwalnya tidak terlalu banyak,jam kerjanya juga menyesuaikan dengan anak sekolah. Jadi klo anak libur, kita juga libur. Kedua, dengan ikut terjun langsung dalam dunia pendidikan berarti kita ikut terlibat dalam mencerdaskan anak bangsa.

Menurut ibu, apakah motivasi siswa/ siswi itu berperan penting dalam meningkatkan hasil belajar siswa itu sendiri?

Sangat penting, karena kalau tidak ada motivasi, anak itu tidak mau belajar. Motivasinya bisa apa saja. Tpi yang jelas, seorang anak punya motivasi yg kuat terhadap pendidikan untuk belajar, maka dia akan bagus. Krena motivasi itu membuat anak menjadi tidak malas. Kadang-kadang anak yang malas juga kalau ketemu motivasinya di tengah jalan, motivasinya ingin ketemu pacar itu membuat dia rajin juga. Jadi sangat berperan penting motivasi itu.

Page 5: Observasi Guru Siswa

Bagaimana cara pandang ibu, dalam menilai perkembangan siswa itu sendiri?

Makin kesini semakin pintar, semakin canggih, tpi mungkin krena semakin canggihnya technology membuat mereka tau dunia luar sehingga merasa lebih pintar dari gurunya, sehingga rasa hormat terhadap guru menjadi berkurang. Memang mungkin diperlukan pendidikan. Sebetulnya pendidikan dari agama seharusnya sudah bisa mencakup ya, tpi sekarang agak kurang. Sehingga yang dirasakan itu, murid dulu dan murid sekarang perbedaannya itu hormat dari murid kepada gurunya , krena pendekan guru juga ditekankan untuk menjadi teman harus bersahabat. Nah krena kita menganggapnya sahabat, maka mreka menganggap mreka menganggapnya sahabat juga, jdi kadang2 ada anak yg kelepasan, saking akrabnya jdi cara berbicarany seperti kepada teman. Kadang2 ada juga, krena tidak mengajar anak itu., gak menyapa sama sekali, kalau ketemu diluar gak nanya sama sekali. Sebetulnya, pendidikan semakin maju, technology semakin canggih, anak2 semakin pinter krna gizinya lebih baik ya, tapi rasa hormat itu yg menurun.

Pendekatan Apa yg sering ibu lakukan kepada peserta didik, di dalam mengajar?

Klo ibu, pendekatannya personal aja . Jadi biasanya, kalau melihat dari pribadi masing-masing. Kemudian klo ada yang merasa dikelasnya kurang bersemangat dan lain sebagainya, sama ibu suka ditanya, krna ibu biasanya ibu kenal 1 per 1 anak, jadi tau bagaimana kepribadian anak.

Selama ibu mengajar keluhan apa yang sering ibu rasakan ?

Kalau anak yang malas, yg kurang motivasi itu. Kalau anak yang mala situ, biasanya dikasih tugas pasti tidak dikerjakan apalagi kalau ulangan. Yang paling menjenkelkan kita itu anak yg malas, anak bodoh itu tidak ada sebetulnya, yang ada adalah yang malas.

Lalu, penanganan apa ya bu, yg ibu lakukan terhadap siswa yg bermasalah ?

Biasanya, kebanyakan anak2 itu motivasi kesekolah untuk mencari nilai . Jadi kita mendekatinya dengan cara larinya ke nilai , jadi kalau yg malas mengerjakan tugas, nilainya jelek. Kalau kita larinya ke nilai, mereka otomatis takut nilainya jelek. Krena rata2 motivasinya bukan untuk mendapatkan ilmu, tpi kebanyakan krena ingin nilai di rapot bagus. Jadi, biasanya kita, memotivasi anaknya dahulu. Lalu memberikan nasihat, bahwa mencari ilmu itu sebagian dari kewajiban kita, terutama untuk yang muslim, larinya kesana. Setiap tindakan kita, langkah kita, niat krena Allah untuk mencari maka akan mendapatkan pahala. Biasanya anak yg religious akan tersentuh, disini kan kita membangkitkan semangatnya terlebih dahulu.

Page 6: Observasi Guru Siswa
Page 7: Observasi Guru Siswa

Siswa 1 dan 2 :

Setelah pulang sekolah biasanya kemana?

Kalau gak ada kegiatan, langsung pulang ke rumah, kalau di hari ekskul, ekskul dulu. Atau biasanya mengerjakan tugas bersama teman.

Kan banyak kegiatan, seperti extrakulikuler, sebetulnya itu mengganggu kalian tidak?

Ngga juga sih, soalnya kegiatannya sesudah sekolah jdi tidak mengganggu. Kalau ekskul ngga ganggu , soalnya hobby juga trus kan itu bisa ngbuat kita kreatif, jdi seneng aja ngejalaninnya.

Krena bnyak kegiata gitu, membuat nilai kalian naik apa turun?

Tergantung kegiatannya, kalau untuk lomba2 MIPA gitu, itu kan membuat kita bisa menaikkan nilai kita. Sebetulnya tergantung kegiatannya juga .

Banyak diluar sana, yg orangtua nya yg ikut serta dalam memilih, dmn kita mau sekolah. Menurut kalian orangtua seperti itu bagaimana?

Seharusnya orngtua mengikuti kemauan anaknya, jadi supaya anak juga semangat, klau didukung orangtua dia bisa mengeksprol kemampuannya. Disisi lain, orang tua itu pasti memilihkan anaknya untuk kebaikan anak itu sendiri, dan sya mengalami itu, orangtua saya yg memilihkan saya untuk skolah disini, dan saya senang sekolah disini.

Yg kalian mau, cara mengajar guru itu seperti apa ya? Agar bisa gampang dicerna?

Yang berisi, tapi santai. Jangan terlalu monoton. Dari hati ke hati ngajarnya.

Page 8: Observasi Guru Siswa

Siswa 3,4,5 dan 6 :

Setelah pulang sekolah biasanya kemana?

Karena kita udh kelas 3, jdi setiap pulang sekolah, kita isi waktu dengan bimbel-bimbel.

Kan banyak kegiatan, seperti extrakulikuler, sebetulnya itu mengganggu kalian tidak?

Gak nurunin sih, gak ngaruh sebetulnya. Krena hobby jdi seneng aja ngjalaninnya.

Krena bnyak kegiata gitu, membuat nilai kalian naik apa turun?

Orangtua jangan memaksakan kehendaknya. Yg menentukan msa depan kan anak itu sendiri. Disisi lain, krena kita ini masih remaja, belum tau yg terbaik untuk kita itu yg seperti apa, jdi orangtua pasti lebih tau apa yg terbaik untuk kita.

Yg kalian mau, cara mengajar guru itu seperti apa ya? Agar bisa gampang dicerna?

Gak terlalu serius, menerangkannya bener2 bisa dicerna sama anaknya, menerangkannya detail. Yg bisa berbaur sama anak2nya.

Page 9: Observasi Guru Siswa

Siswa 7,8 dan 9

Setelah pulang sekolah biasanya kemana?

Karena sekarang udh kelas 3, jdi ekstra kulikuler udh gak diikutin lagi sekrang lebih sering ke tmpt2 belajar. Biasanya, klo gak kumpul sama anak2 osis, langsung pulang kerumah. Kadang juga, kita ada latihan Band.

Kan banyak kegiatan, seperti extrakulikuler, sebetulnya itu mengganggu kalian tidak?

Kan banyak kegiatan, seperti extrakulikuler, sebetulnya itu mengganggu kalian tidak?

Kalau di rapot, pasti naikin ya, soalnya jadi lebih keliatan sma guru juga, klo kita aktif, jdi nilainya bisa lebih tinggi deh. Membantu sekali untuk menambah nilai di rapot.

Krena bnyak kegiata gitu, membuat nilai kalian naik apa turun?

Lebih baik mengikuti apa kata orangtua aja. Lebih baik ngbrol baik2 dengan orang tua, gmn kesepakatannya.

Yg kalian mau, cara mengajar guru itu seperti apa ya? Agar bisa gampang dicerna?

Gru itu harus akrab sama siswanya, harus bisa pakai bahasa yang gaul, gampang dicerna. Interaktif sama muridnya.

Page 10: Observasi Guru Siswa
Page 11: Observasi Guru Siswa