notasi ilmiah
DESCRIPTION
Kita akan mempelajari teknik notasi ilmiah yang menyangkut masalah tata cara: 1.mengutip, 2.membuat catatan kaki, dan 3.menyusun daftar pustakaTRANSCRIPT
NOTASI ILMIAH, BAHASA INDONESIA PENELITIAN
NO
TA
SI IL
MIA
H
• Teori maupun konsep yang kita gunakan sebagai bahan rujukan dalam penulisan karya ilmiah, harus mencakup beberapa hal:
• Identifikasi orang yang membuat pernyataan tersebut
• Identifikasi media komunikasi yang memuat hal tersebut
• Identifikasi lembaga yang menerbitkannya
• Apabila rujukan tersebut tidak diterbitkan, melainkan disampaikan dalam bentuk makalah dalam seminar atau lokakarya, maka kita harus menyebutkan tempat, waktu, dan lembaga yang menyelenggarakannya
NO
TA
SI IL
MIA
H
• Begitu pula jika rujukan berasal dari hasil wawancara, kita pun harus menyebutkan tempat, waktu, atau media yang menyiarkannya.
Kita akan mempelajari teknik notasi ilmiah yang menyangkut masalah tata cara
1.mengutip,
2.membuat catatan kaki, dan
3.menyusun daftar pustaka
KU
TIP
AN
Membuat kutipan pada dasarnya dapat diartikan sebagai kegiatan meminjam pendapat seseorang yang disampaikan secara lisan meupun tertulis, untuk mendukung gagasan/ ide pokok tulisan yang kita tulis BERUPA:•Cetakan atau •Rekaman hasil wawancara
Jenis Kutipan1. Langsung
2. Tidak Langsung
KU
TIP
AN
LA
NG
SU
NG
Skripsi adalah naskah teknis. Pada umumnya skripsi merupakan pula sebagian syarat untuk memperolerh gelar (derajat akademis) doktoradus dan atau yang sederajat, dengan titik berat sebagai latihan menulis karya ilmiah bagi calon sarjana (Brotowidjoyo 1993:143).
KU
TIP
AN
TID
AK
LA
NG
SU
NG
Seperti yang dikemukakan oleh Brotowidjoyo (1003:147) bahwa skripsi pada dasarnya adalah latihan menulis ilmiah bagi calon sarjana. Naskah teknis ini sekaligus berfungsi sebagai pelengkap persyarataan akhir untuk memperoleh gelar sarjana bagi seorang mahasiswa.
CA
TA
TA
N K
AK
I (FO
OT
NO
TE
)
Catatan kaki atau footnote adalah keterangan mengenai sumber referensi atau isi yang ditempatkan di kaki tulisan. Catatan ini diperlukan selain untuk menunjukkan tempat/ sumber yang kita kutip, menguatkan pendapat yang kita kemukakan, memberi referensi silang (cross-references), juga sebagai tempat memberi komentar atau tanggapan terhadap pendapat narasumbernya.
I B I D
Ibid
Singkatan dari Ibiddem adalah catatan kaki yang digunakan untuk menyebutkan sumber referensi yang sama persis dengan sumber referensi sebelumnya. Apabila berbeda halaman, tinggal menuliskan Ibid, halaman….
Contoh :
1) JS. Badudu, 1994, Cakrawala Bahasa Indonesia, Jakarta, Gramedia, halaman 63.
2) Ibid, halaman 72. • .
OP
CIT
Op. Cit Singkatan dari Operet Citato adalah catatan
kaki yang digunakan untuk menunjukkan sumber referensi yang sama yang telah disisipi oleh sumber referensi lain, dan dari halaman yang berbeda.
Contoh :
1) JS. Badudu, 1994, Cakrawala Bahasa Indonesia, Jakarta, Gramedia, halaman 57.
2) Mochtar Lubis, 1987, Teknik Magang, Jakarta, Balai Pustaka, halaman 31.
3) JS. Badudu, Op. Cit, hal 68..
LO
C C
IT
Loc Cit Singkatan dari Locco Citato adalah catatan
kaki yang digunakan untuk menunjukkan sumber referensi yang sama yang telah disisipi oleh sumber referensi lain dan dari halaman yang sama.
Contoh :
1) Henry Tarigan, 1988, Menulis Sebagai Suatu Aspek Keterampilan Berbahasa,
Jakarta, Gramedia, halaman 91
2) Umar, 1988, Para, Jakarta, Pustaka Jaya, halaman 56
3) Henry Tarigan, Loc Cit.