Proses Nitrocarburizing

Proses nitrocarburizing merupakan proses pengembangan dari proses nitriding dimana

keduanya sama-sama menggunakan unsur nitrogen serta bertujuan untuk mendapatkan kekerasan

pada permukaan logam.

Kedalaman lapisan nitrida pada proses nitrocarburizing bergantung pada jenis material,

temperatur dan lamanya waktu pemanasan. Dalam keadaan atmosfer yang kaya akan nitrogen

maka hal ini akan mengurangi resiko dalam pembentukan sementit, melalui pengaturan aktivasi

nitrogen yang berada pada keadaan atmosfer akan mencegah terjadinya porositas serta dapat

meningkatkan ketebalan lapisan logam.

Proses pengerasan permukaan yang dilakukan pada material ASSAB XW-42 (AISI D2),

dengan menggunakan proses nitrocarburizing pada temperatur 570°C dengan memvariasikan

waktunya selama 1 jam, 2 jam dan 3 jam, pada gambar 3.4 memperlihatkan skema proses

nitrocarburizing.

Gambar 3.4 Proses Nitrocarburizing

Dimana, t1 = 1 jam pada temperatur 570°C

t2 = 2 jam pada temperatur 570°C

t3 = 3 jam pada temperatur 570°C

Spesimen

Spesimen uji yang dipakai pada proses penelitian ini adalah material uji baja perkakas

ASSAB XW-42 yang berbentuk balok dengan ketebalan 10 mm, dengan lebar 20 mm, dan

panjang 25 mm. Jumlah spesimen yang dipersiapkan untuk penelitian ini sebanyak 16 spesimen

dengan pembagian sebagai berikut :

1. 1 spesimen awal untuk uji komposisi kimia.

2. 2 spesimen untuk proses pengerasan kemudian dicelup cepat.

3. 2 spesimen untuk proses temper I pada temperatur 530°C selama 2 jam.

4. 2 spesimen untuk proses temper II pada temperatur 530°C selama 2 jam.

5. 9 Spesimen hasil proses pengerasan kemudian dilanjutkan dengan proses temper yang

selanjutnya dilakukan proses nitrocarburizing pada temperatur 570°C, dimana 3 spesimen

pada proses nitrocarburizing dilakukan selama 1 jam, 3 spesimen selama 2 jam dan 3

spesimen lagi dilakukan pada proses nitrocarburizing selama 3 jam. Pada gambar 3.5

diperlihatkan spesimen uji baja perkakas ASSAB XW-42.

Gambar 3.5 Spesimen Uji Baja Perkakas ASSAB XW-42 Dalam Satuan (mm