Nilai intrinsik merupakan suatu estimasi dari nilai sebenarnya yang didasarkan atas data risiko dan pengembalian yang akurat. Nilai intrinsik dapat diestimasi, tetapi tidak dapt diukur dengan akurat. Mengestimasi nilai intrinsik adalah inti dari analisis efek, dan sesuatu yang dikuasai oleh investor yang berhasil. Nilai intrinsik adalah suatu konsep jangka panjang yang mencerminkan baik tindakan yang tidak tepat tindakan yang tidak tepat maupun tindakan yang tepat. Tujuan dari manajemen hendaknya mengambil tindakan yang dirancang untuk memaksimalkan nilai intrinsik perushaan bukan dari harga pasarnya saat ini. Namun perlu dicatat bahwa memaksimalkan nilai intrinsik akan memaksimalkan harga rata-rata jangka panjang dan tidak selalu berarti saham saat ini. Nilai intrisik naik karena perusahaan menahan dan menginvestasikan kembali labanya yang cenderung menaikan keuntungan. Harga saham akan cenderung

Harga pasar adalah nilai saham berdasarkan informasi yang diperkirakan tetapi memiliki kemungkinan salah seperti yang dilihat investor marginal. Investor marginal adalah investor yang menentukan harga saham.

Ekuilibrium adalah situasi dimana harga pasar aktual sama dengan nilai instrinsik, sehingga investor bersikap indiferen antara menjual atau membeli saham.

Pasar keuangan telah mengalami perubahan selama dua dekade terakhir. Kemajuan teknologi dibidang komputer dan telekomunikasi, disertai dengan globalisasi perbankan dan [erdagangan telah mengarahkan pada dilakukannya deregulasi. Keadaan ini menyebabkan naiknya persaiangan diseluruh dunia di mana hasilnya adlaah pasar yang jauh lebih efisien dan memiliki keterkatian international.