modul tutor sistem integumen

17
BUKU PEGANGAN TUTOR SISTEM INTEGUMEN MODUL LUKA Disusun oleh : TIM PENGAJAR SISTEM INTEGUMEN 1. Andan Firmansyah : NIM.p4200210039 2. Ikram Bauk : NIM.p4200210028 1

Upload: galapuang

Post on 20-Jan-2016

138 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

MODUL S1 KEPERAWATAN

TRANSCRIPT

Page 1: Modul Tutor Sistem Integumen

BUKU PEGANGAN TUTORSISTEM INTEGUMEN

MODUL LUKA

Disusun oleh : TIM PENGAJAR

SISTEM INTEGUMEN

1. Andan Firmansyah : NIM.p42002100392. Ikram Bauk : NIM.p42002100283. Mardin : NIM.p4200210030

Disajikan pada Mahasiswa Semester VSTIKES BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

SULAWESI BARAT2011

1

Page 2: Modul Tutor Sistem Integumen

KATA PENGANTAR

Sistem Integumen menyajikan 1 modul dengan judul “LUKA” terdiri dari 1 skenario

tentang gangguan pada sistem Integumen. Diharapkan skenario ini memotivasi

mahasiswa untuk belajar dan mencari jawaban dengan pendekatan ilmiah.

Dari modul yang disajikan ini diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami tentang

konsep-konsep sistem Integumen, mampu mengintegrasikannya dalam praktek-praktek

keperawatan/kesehatan yang ada dan mampu untuk berkomunikasi secara efektif dengan

individu, keluarga, dan kelompok.

Proses pembelajaran pada PBL meliputi kegiatan seperti pertemuan dengan tutor, belajar

mandiri dengan mencari informasi/teori baik dari ahli, buku-buku, jurnal di perpustakaan

maupun melalui internet dan membuat penyajian laporan hasil diskusi dari kegiatan PBL

ini

Besar harapan kami kiranya dengan kegiatan PBL ini mahasiswa dapat lebih aktif untuk

mencari jawaban dan berusaha menyelasaikan masalah-masalah yang kemungkinan

ditemukan dalam praktik keperawatan.

Polewali , November 2011

Koordinator PBL Sistem Integumen

2

Page 3: Modul Tutor Sistem Integumen

MODULGangguan Fungsi Integumen

SASARAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari modul ini, mahasiswa diharapkan dapat :

1. Memahami konsep gangguan Integumen

2. Memahami mekanisme gangguan Integumen

3. Melakukan asuhan keperawatan pada gangguan Integumen

TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah selesai mempelajari modul ini, mahasiswa diharapkan sudah mampu:

1. Mampu memberikan pendidikan kesehatan kepada klien sebagai upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier serta mampu membuat rancangan penyuluhan kesehatan pada gangguan sistem integumen

2. mampu membuat keputusan etik3. mampu mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan

asuhan keperawatan4. mampu menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar

dapat mengambil keputusan untuk dirinya (nursing advokasi).5. mampu mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan sesuai standar

yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif sehingga pelayanan yang diberikan efisien dan efektif *)

6. mampu menjamin kualitas asuhan holistik secara kontinyu dan konsisten *)7. mampu menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien

terhadap gangguan integumen *)

3

Page 4: Modul Tutor Sistem Integumen

4

PETA KONSEP “LUKA”

LUKA

ULKUS DIABETIK

(DM)

LUKA BAKAR

ULKUS VENA

ULKUS ARTERI

FISTEL

TRAUMA

ALERGI/DERMATITIS

CA KULIT

Definisi, Etiologi, Patomekanisme,

Diagnosis, Manajemen Askep,

Komplikasi

Page 5: Modul Tutor Sistem Integumen

PEMICU

SKENARIO I :Klien Bernama Tn.M Umur 50 Tahun, Masuk Rumah sakit dengan keluhan

Mengalami Luka pada area Abdomen yang tidak kunjung sembuh dialami sejak 3 bulan yang lalu pasca operasi Tumor Abdomen.

Karakteristik luka: Merah, Bengkak, Bernanah, Gatal di area sekitar luka, serta teraba hangat. Karakteristik nyeri: Hilang timbul dan bertambah bila beraktifitas. Sifat Eksudat: Dari sedikit sampai Banyak , kadang mencapai lebih dari

500cc/24jamTanda-tanda vital menunjukkan TD : 140/90 mmHg, S: 38oC, P: 24

x/menit, N: 88x/menit.Pemeriksaan Diagnostik: Leukosit Meningkat lebih dari 10000 mm3, GDS

lebih dari 140mg/dl

SKENARIO II :Klien Bernama Ny.M Umur 45 Tahun, Masuk Rumah sakit dengan keluhan

Mengalami Luka pada area Kaki yang tidak kunjung sembuh dialami sejak 4 bulan yang lalu

Karakteristik luka: Merah, Bengkak, Bernanah, Gatal di area sekitar luka, serta teraba hangat, bulu-bulu kaki rontok dan cenderung mengkilat. Karakteristik nyeri: Hilang timbul dan bertambah bila beraktifitas. Dan

biasanya meningkat pada malam hariSifat Eksudat: Dari sedikit sampai Banyak dan BerbauTanda-tanda vital menunjukkan TD : 140/90 mmHg, S: 38oC, P: 24

x/menit, N: 88x/menit.Pemeriksaan Diagnostik: Leukosit Meningkat lebih dari 10000 mm3, GDS lebih dari 120mg/dl

STRATEGI PEMBELAJARAN

1. Diskusi kelompok difasilitasi oleh tutor

2. Diskusi kelompok tanpa tutor

3. Konsultasi pakar

4. Kuliah khusus dalam kelas

5. Aktivitas pembelajaran individual di perpustakaan dengan menggunakan buku ajar,

majalah, video dan internet.

5

Page 6: Modul Tutor Sistem Integumen

Dalam diskusi kelompok dengan menggunakan metode curah pendapat dan diskusi, anda

diharapkan memecahkan problem yang terdapat dalam scenario ini, yaitu dengan

mengikuti 7 langkah penyelesaian di bawah ini :

1. Dengan Brain Storming, klarifikasi semua istilah yang asing (bila ada)

2. Tentukan masalah (aspek atau konsep) pada skenario di atas yang tidak anda

mengerti. Buat pertanyaan tentang hal tersebut.

3. Dengan menggunakan pengetahuan masing-masing jawablah atau jelaskanlah

masalah tersebut.

4. Cobalah menyusun penjelasan tersebut secara sistematik

5. Tentukan masalah-masalah yang belum terjawab dengan baik dan jadikanlah hal

tersebut sebagai tujuan pembelajaran selanjutnya.

6. Untuk menjawab atau memecahkan masalah tersebut, carilah informasi yang

diperlukan sebanyak-banyaknya dari kepustakaan, pakar, dan lain-lain sumber

informasi.

7. Diskusikan dan lakukan sintese dari semua informasi yang anda temukan.

Bila dari hasil evaluasi laporan kelompok ternyata masih ada informasi yang diperlukan

untuk sampai pada kesimpulan akhir, maka proses 5 dan 6 bisa diulangi dan selajutnya

dilakukan lagi langkah 7. Kedua langkah di atas bisa diulang-ulang di luar tutorial, dan

setelah informasi dianggap cukup maka pelaporan dilakukan dalam diskusi akhir, yang

biasanya dilakukan dalam bentuk diskusi panel dimana semua pakar duduk bersama

untuk memberikan penjelasan atas hal-hal yang masih belum jelas.

TUGAS UNTUK MAHASISWA

Kegiatan pembelajaran pada Problem Base Learning (PBL) sangat menuntut keaktifan

peserta didik dalm mencapai tujuan pembelajaran dari modul yang telah disiapkan pada

Sistem pendengaran. Proses pembelajaran dalam hal ini meliputi :

1. Diskusi kelompok untuk mengidentifikasi masalah yang ada dan menbuat

pertanyaan-pertanyaan, konsep ilmiah dan hubungan antara disiplin ilmu terkait.

Untuk mengarahkan diskusi, mahasiswa diharapkan dapat menentukan kata kunci

dari skenario di atas. Diskusi akan didampingi oleh tutor untuk 2 kali pertemuan,

6

Page 7: Modul Tutor Sistem Integumen

dan diwajibkan untuk membuat laporan hasil diskusi yang akan dilaporkan pada

diskusi panel.

2. Melakukan aktivitas pembelajaran individual baik di perpustakaan dengan

menggunakan buku ajar, jurnal, textbook, ataupun melalui media elektronik seperti

internet, slide ataupun video dan mendiskusikan hasil temuan dengan sesama anggota

kelompok.

3. Melakukan diskusi kelompok tanpa dipandu oleh tutor dalam rangka curah pendapat

antar anggota kelompok untuk menganalisis informasi dalam menyelesaikan masalah

yang ada. Jadwal yang ditentukan oleh anggota kelompok sendiri.

4. Peserta didik dapat berkonsultasi pada nara sumber yang ahli sesuai dengan masalah

yang ada untuk memperoleh pengertian yang lebih mendalam.

5. Mengikuti kegiatan pada skills lab.

PROSES PEMECAHAN MASALAH/LANGKAH-LANGKAH

Dalam melaksanakan PBL, ada 7 langkah (seven Jumps) yang biasa ditempuh untuk

mencapai tujuan pembelajaran :

1. L1 : Menjelaskan istilah dan konsep

2. L2 : Menetapkan masalah/problem dasar pada skenario dan membuat pertanyaan

untuk membantu menentukan masalah yang ada

3. L3 : Menganalisis masalah dan menjawab pertanyaan

4. L4 : Menarik kesimpulan dari L3

5. L5 : Merumuskan sasaran pembelajaran

6. L6 : Mengumpulkan informasi tambahan baik dari perpustakaan, internet, dsb

7. L7 : Menyampaikan kesimpulan akhir

JADWAL KEGIATAN

Sebelum dilakukan pertemuan antara kelompok mahasiswa dan tutor, mahasiswa

dibagi menjadi kelompok-kelompok diskusi yang terdiri dari 9-10 orang tiap kelompok.

1. Pertemuan pertama dalam kelas besar dengan tatap muka atau satu arah untuk

penjelasan dan Tanya jawab. Tujuan : menjelaskan tentang modul dan cara

menyelesaikan modul, dan membagi kelompok diskusi. Pada pertemuan pertama

buku modul dibagikan.

7

Page 8: Modul Tutor Sistem Integumen

2. Pertemuan kedua : diskusi tutorial 1 dipimpin oleh mahasiswa yang terpilih menjadi

ketua dan penulis kelompok, serta difasilitasi oleh tutor. Tujuan :

memilih ketua dan sekretaris kelompok

brain storming untuk proses 1 - 5

pembagian tugas

3. Pertemuan ketiga : diskusi tutorial 2 seperti pada tutorial 1. Tujuan : untuk

melaporkan informasi baru yang diperoleh dari pembelajaran mandiri dan melakukan

klasifikasi, analisa dan sintese dari semua informasi.

4. Anda belajar mandiri baik sendiri-sendiri maupun berkelompok. Tujuan : untuk

mencari informasi baru yang diperlukan.

5. Diskusi mandiri : diskusi ini sama dengan diskusi tutorial dan apabila informasi

yang diperlukan telah cukup, maka hasil dari diskusi mandiri ini digunakan untuk

membuat laporan penyajian dan laporan tertulis. Diskusi mandiri bisa dilakuakn

berulang-ulang diluar jadwal.

6. Pertemuan keempat : Diskusi panel dan Tanyajawab pakar. Tujuan : untuk

melaporkan hasil analisa dan sintese informasi yang ditemukan untuk menyelesaikan

masalah pada scenario. Bila ada masalah yang belum jelas atau terjadi salah persepsi,

maka bisa diselesaikan oleh pakar yang hadir pada pertemuan ini. Laporan penyajian

dibuat oleh kelompok dalam bentuk sesuai urutan yang tercantum pada buku kerja.

7. Masing-masing mahasiswa kemudian diberi tugas untuk menuliskan laporan sesuai

dengan scenario yang telah didiskusikan bersama pada kelompoknya. Laporan

ditulis dalam bentuk laporan penyajian dan laporan lengkap.

8. Pertemuan terakhir : laporan kasus dilakukan dalam kelas besar oleh masing-masing

mahasiswa.

Catatan :

Laporan penyajian kelompok serta semua laporan hasil diskusi kelompok

serta laporan kasus masing-masing mahasiswa diserahkan satu rangkap ke

koordinator PBL Integumen melalui ketua kelompok

Semua laporan akan diperiksa dan dinilai oleh pakarnya masing-masing dan

dikembalikan ke mahasiswa melalui koordinator untuk perbaikan.

8

Page 9: Modul Tutor Sistem Integumen

Setelah diperbaiki, dua rangkap masing-masing laporan diserahkan ke

koordinator PBL Integumen

Semua mahasiswa wajib menyalin laporan dari kelompok dan mahasiswa lain

untuk dipakai sebagai salah satu bahan ujian.

TIME TABLE

PERTEMUAN

I II III IV V VI VII

Petemuan 1

(penjelasan)

Pertemua

n mandiri

(Brain

storming)

Tutorial I

Pengumpula

n informasi,

analisa dan

sintese

Mandir

i

Kuliah

konsultas

i

Tutorial

II

(lapora

n &

diskusi)

Pertemua

n terakhir

(laporan)

SUMBER INFORMASI / SUMBER PEMBELAJARAN

A. Buku ajar dan jurnal

B. Diktat dan hand-out

C. Sumber lain : internet

D. Nara sumber (dosen pengampu)

9

Page 10: Modul Tutor Sistem Integumen

TUGAS TUTOR

A. Pra tutorial

1. Mempelajari dengan seksama modul ini

2. Melihat kelengkapan ruang tutorial

B. Tutorial tahap 1

1. Mengecek daftar kehadiran mahasiswa dan menandatanganinya.

2. Memfasilitasi mahasiswa dalam pemilihan ketua dan sekretaris

3. Memfasilitasi diskusi agar berjalan sesuai urutannya yaitu :

Menyusun kata kunci

Membuat daftar pertanyaan sebanyak-banyaknya.

Membahas tujuan pembelajaran

4. Membagi tugas pencarian informasi Menilai setiap mahasiswa dan

menandatanganinya

5. Mengingatkan mahasiswa agar pertemuan selanjutnya masing-masing sudah

mengisi lembaran kerja.

C. Tutorial tahap 2

10

PETUNJUK UNTUK TUTOR

Page 11: Modul Tutor Sistem Integumen

1. Mengecek daftar kehadiran mahasiswa dan menandatanganinya

2. Membantu mahasiswa menunjuk ketua dan sekretaris

3. Mengecek apakah mahasiswa datang dengan membawa lembaran kerjanya.

4. Memfasilitasi diskusi agar berjalan sesuai urutannya yaitu :

Mahasiswa mendiskusikan satu persatu komponen paradigma yang

menyebabkan masalah kesehatan/keperawatan, etiologi, mendiagnosisnya.

Mahasiswa menganalisis kembali tabel yang dibuat berdasarkan setiap

komponen paradigma dan kata kunci.

Menguraikan masalah mulai dari masalah yang terdekat ke masalah yang

paling jauh.

Tutor menanyakan beberapa pertanyaan mendasar yang perlu diketahui

mahasiswa dan mendiskusikannya.

Mahasiswa mencatat pertanyaan yang belum terjawab untuk ditanyakan

dalam diskusi panel atau ditanyakan langsung kepada dosen pengampu.

5. Membuat penilaian terutama saat mahasiswa melaporkan informasi yang

diperoleh.

D. Saat diskusi panel.

1. Wajib mengikuti diskusi panel

2. Membuat penilaian pada penampilan, cara menjawab, isi jawaban dan lain-

lain pada mahasiswa yang melapor atau menjawab pertanyaan.

Skenario 1 :

1. Luka post OP tumor di abdomen

2. Eksudat lebih dari 500cc/24jam

3. Tanda-tanda Infeksi : Merah, Bengkak, Bernanah, Gatal di area sekitar luka, serta

teraba hangat

Skenario 2 :

1. Meningkat Pada Malam Hari

11

KEYWORDS

Page 12: Modul Tutor Sistem Integumen

2. Tanda-tanda Infeksi : Merah, Bengkak, Bernanah, Gatal di area sekitar luka, serta

teraba hangat

3. bulu-bulu sekitar betis rontok dan cenderung mengkilat

Pertanyaan Penting Skenario 1 & 2

1. Sebutkan dan jelaskan perubahan fisiologis sistem Integumen.

2. Sebutkan dan jelaskan etiologi dari masing-masing penyakit tersebut di atas!

3. Sebutkan dan jelaskan patomekanisme dari masing-masing penyakit tersebut!

4. Sebutkan dan jelaskan tanda dan gejala dari masing-masing penyakit tersebut!

5. Jelaskan pengkajian fisik pada sistem Integumen !

6. Sebutkan pemeriksaan diagnostik dari masing-masing penyakit tersebut!

7. Sebagai seorang perawat jelaskan asuhan keperawatan yang harus diterapkan pada masing-masing penyakit tersebut!

8. Sebutkan dan jelaskan beberapa komplikasi dari masing-masing penyakit tersebut

PENJELASAN :

12

Page 13: Modul Tutor Sistem Integumen

13