mikosis v

Upload: vania-viestarila-zamri

Post on 08-Aug-2018

266 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    1/43

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    2/43

    MIKOSIS penyakit yang

    disebabkan oleh jamurSUPERFISIALIS

    DERMATOFITOSIS NON-DERMATOFITOSIS

    PROFUNDA MISETOMA, SPOROTRIKOSIS,

    KROMOMIKOSIS, ZIGOMIKOSIS, FIKOMIKOSIS

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    3/43

    MIKOSIS PROFUNDA

    Beberapa penyakit yang disebabkan oleh jamurdengan gejala klinis terntentu di bawah kulit

    misalnya traktus intestinalis, respiratorius,urogenital, susunan KV, SSS, otot, tulang, & kulit

    Kelainan dapat berupa afek primer maupun

    akibat proses dari ringan di bawahnya (perkontinuitatum)

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    4/43

    Penyakit kronik, supuratif &granulomatosa

    Lesi kulit yang sirkumskrip denganpembengkakan seperti tumor jinak& harus disertai butir-butir

    Inflamasi dapat menjalar daripermukaan sampai ke bagiandalam dapat menyerang subkutis,fasia, otot, & tulang

    Misetoma

    Infeksi kronis disebabkan oleh

    Sporotrichium schenkii& ditandaidengan pembesaran KGB

    Kulit & jaringan subkutis di atasnodus bening sering melunak &pecah membentuk ulkus yangindolen

    Sporotrikosis

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    5/43

    Penyakit jamur yang disebabkanbermacam-macam jamurberwarna

    Pembentukan nodus verukosakutan yang perlahan-lahansehingga membentuk vegetasipapilomatosa yang besar

    Penyakit tidak ditularkan darimanusia ke manusia, sumberpenyakit berasal dari alam &terjadi infeksi melalui trauma

    Kromomikosis

    Berbagai infeksi yang

    disebabkan oleh bermacam-macam jamur

    Penyakit ini disebabkan olehjamur yang pada dasarnyaoportunistik, maka pada orangsehat jarang ditemukan

    Zigomikosis,Fikomikosis

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    6/43

    Dermatofitosis Non-Dermatofitosis

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    7/43

    DERMATOFITOSIS

    Penyakit pada jaringan yang mengandungzat tanduk, misalnya stratum korneumpada epidermis, rambut dan kuku.

    Golongan jamur dermatofita bersifat keratofilik(mencerna keratin)

    Microsporum, Trichophyton,Epidermophyton.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    8/43

    DERMATOFITOSIS

    Tinea Kapitis

    Tinea Korporis

    Tinea KrurisTinea Pedis

    TineaUnguium

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    9/43

    TINEA KAPITIS

    Sinonim: scalp ringworm, tinea tonsurans

    Infeksi dermatofita pada kulit kepala, alis mata danbulu mata yang disebabkan oleh spesies dari genus

    Microsporum dan Trichophyton.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    10/43

    GREYPATCH RINGWORM

    Oleh genus Microsporum

    Sering ditemukan pada anak-anak

    Dimulai dengan papul merah kecil di sekitar rambut

    Melebar & membentuk bercak menjadi pucat dan bersisik Keluhan penderita rasa gatal

    Warna rambut abu-abu & tidak berkilat lagi

    Rambut mudah patah & terlepas dari akarnya, sehingga mudahdicabut dengan pinset tanpa rasa nyeri

    Lampu Wood: fluoresensi hijau kekuningan

    KERION

    Reaksi peradangan berupa pembengkakan yang menyerupaisarang lebah dengan sebukan sel radang yang padat di sekitarnya

    Penyebab: M. canis & M. gypseum lebih sering dilihat

    T. tonsurans agak kurang

    T. violaceum sedikit sekali dilihat

    Dapat menimbulkan jaringan parut dan berakibat alopesiamenetap

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    11/43

    BLACKDOT RINGWORM

    Oleh T. tonsurans & T. violaceum

    Rambut yang terkena infeksi patah pada muara

    folikel tepat pada rambut yang penuh spora Ujung rambut yang hitam di dalam folikel

    rambut blackdot

    Ujung rambut yang patah bila tumbuh kadang-kadang masuk ke bawah permukaan kulit

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    12/43

    TINEA KORPORIS

    Sinonim: tinea sirsinata, tinea glabrosa, kurap

    Dermatofitosis pada kulit tubuh tidak berambut(glabrous skin)

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    13/43

    Lesi bulat atau lonjong

    Batas tegas terdiri dari: eritema, skuama, kadang denganvesikel dan papul di tepi

    Daerah tengahnya lebih tenang (central healing) Kadang-kadang terlihat erosi dan krusta akibat garukan

    Lesi dengan pinggir yang polisiklik

    Bentuk dengan tanda radang yang lebih nyata lebihsering pada anak-anak

    Dalamklinik

    Tanda radang mendadak biasanya tidak terlihat lagi

    Dapat terjadi pada tiap bagian tubuh dan bersama-samadengan kelainan pada sela paha

    Bila disebabkan oleh T. Rubrum biasanya dilihat bersama-sama dengan tinea unguium

    Menahun

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    14/43

    T. concentricum

    Dimulai dengan bentuk papul coklat perlahan-lahanmenjadi besar

    Stratum korneum bagian tengah terlepas daridasarnya & melebar

    Terbentuk lingkaran skuama yang konsentris

    Lingkaran skuama yang bertemu membentuk pinggiryang polisiklik

    Pada permulaan infeksi dapat merasa sangat gatal

    Kasus menahun, lesi kulit dapat menyerupai iktiosis Tinea unguium sering menyertai

    TineaImbrikata

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    15/43

    TINEA FAVOSA

    Trikofiton schoenleini, T.

    violasum dan T. gipsum. Bintik-bintik kecil di bawah

    kulit yang berwarna merahkekuningan krusta yangberbentuk cawan (skutula)

    Bau busuk seperti bau tikus"moussy odor".

    Rambut di atas skutulaputus-putus dan mudah lepasdan tidak mengkilat lagi.

    Sembuh jaringan parutdan alopesia yang permanen.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    16/43

    TINEA KRURIS

    Sinonim: eczema marginatum, dhoble itch, jockey itch, ringwormof the groin

    Dermatofitosis pada lipat paha, daerah perineum, dan sekitar anus.

    Bersifat akut atau menahun, bahkan dapat merupakan penyakit

    yang berlangsung seumur hidup.

    Peradangan tepi lebih nyata daripada daerah tengahnya.

    Efloresensi polimorfik.

    Bila penyakit ini menjadi menahun, dapat berupa bercak hitam

    disertai sedikit sisik. Erosi dan keluarnya cairan biasanya akibat garukan.

    Pria lebih sering terkena daripada wanita.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    17/43

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    18/43

    TINEA PEDIS

    Sinonim: athletes foot, ringworm of the foot, kutuair

    Dermatofitosis pada kaki, terutama pada sela-sela

    jari dan telapak kaki.

    Sering menyerang orang dewasa yang banyakbekerja di tempat basah atau orang yang setiap hariharus memakai sepatu yang tertutup.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    19/43

    Bentuk vesikuler subakut

    - Mulai dari sela jari ke telapak / punggung kaki

    - Perasaan gatal yang hebat

    - Terlihat vesikel dan bula agak dalam di bawah kulit

    - Isi vesikel cairan jernih kental

    - Setelah pecah meninggalkan sisik melingkar koleret

    - Jamur pada atap vesikel

    Bentuk hiperkeratosis- Sering disebut moccasin foot

    - Kulit menebal dan bersisik terutama di telapak kaki, tepi &punggung kaki

    - Eritema biasanya ringan terutama terlihat di tepi lesi

    - Pada tepi lesi kadang dapat dilihat papul atau vesikel

    Bentuk interdigitalis

    - Tampak berupa maserasi, skuamasi serta erosi

    - Di celah terutama jari IV dan V

    - Bila menahun terjadi fisura dilingkari sisik halus & nyeri

    - Dapat disertai infeksi sekunder oleh bakteri seperti ersipelas atauselulitis

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    20/43

    Bentukinterdigitalis

    Bentukvesikulersubakut

    Bentukhiperkeratosis

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    21/43

    TINEA UNGUIUM

    Sinonim: dermatophytic onychomycosis, ringwormof the nail

    Kelainan kuku yang disebabkan oleh jamur

    dermatofita.

    Dermatofitosis yang paling lama dan sukardisembuhkan.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    22/43

    Subungual distalis

    Dimulai dari tepi distal /distolateral kuku

    Menjalar ke proksimal& di bawah kukuterbentuk sisa kukuyang rapuh

    Permukaan distal kukuhancur & terlihat hanya

    kuku rapuh menyerupaikapur

    Leukonikia trikofita

    Atau Leukonikiamikotika

    Keputihan dipermukaan kuku yangdapat dikerok untukdibuktikan adanyaelemen jamur

    Penyebab: T.

    mentagrophytes

    Subungual proksimalis

    Dimulai dari pangkalkuku bagian proksimal

    Khas: kuku bagiandistal masih utuh

    Biasanya penderitatinea unguiummempunyaidermatofitosis di

    tempat lain yang sudahsembuh atau yangbelum

    Kuku kaki >> kukutangan

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    23/43

    PEMERIKSAAN PENUNJANG

    Pemeriksaanmikologik: sediaanbasah & biakan

    Bahan klinis:kerokan kulit,rambut, dan kuku

    Tempat kelainandibersihkan

    dengan spiritus70%

    Kulit tidak berambut:dari bagian tepikelainan sampai

    bagian sedikit di luarkelainan sisik kulit &kulit dikerok dengan

    pisau tumpul steril

    Kulit berambut:rambut dicabut

    pada bagian kulitkelainan, kemudiankulit dikerok untuk

    mengumpulkan sisikkulit

    Kuku: dari permukaankuku yang sakit &

    dipotong sedalam-dalamnya sehingga

    mengenai seluruh tebalkuku, bahan di bawah

    kuku diambil pula

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    24/43

    Pemeriksaan langsungsediaan basah dilakukan

    dengan mikroskoppembesaran 10x10, lalu

    pembesaran 10x45

    Meletakan bahan di atas

    gelas alas, ditambah 1-2tetes KOH

    10% untuk rambut & 20%untuk kulit dan kuku

    Dapat ditambahkan zatwarna untuk melihatelemen jamur lebihnyata (tinta Parker

    superchroom blue black)

    Kulit & kuku: terlihat hifasebagai 2 garis sejajar,

    bersekat, bercabang maupunspora berderet (artospora)

    Rambut: mikrospors ataumakrospora dapat tersusundi luar rambut (ektotriks)

    atau di dalam rambut(endotriks)

    Pembiakan dengan mediumagar dekstrosa Sabouraud

    Ditambahkan kloramfenikol

    & klorheksimid untukmenghindarkan kontaminasibakterial atau jamur

    kontaminan

    DIAGNOSIS BANDING

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    25/43

    DIAGNOSIS BANDINGTinea pedis

    - Dermatitis: biasanya batasnya tidak jelas, bagiantepi tidak lebih aktif dari bagian tengah

    - Sifilis II: berupa kelainan kulit di telapak tangan &kaki, lesi merah & basah, terdapat kondiloma lata,pembesaran KGB menyeluruh

    Tinea unguium

    - Psoriasis: lekukan-lekukan pada kuku (nail pits),lesi-lesi pada bagian lain badan dapat menolongmembedakannya dengan tinea unguium

    Tinea korporis

    - Dermatitis seboroika: dapat terlihat pada tempat-tempat predileksi misalnya di kulit kepala (scalp),lipatan kulit, belakang telinga, daerah nasolabial

    - Psoriasis: kelainan kulit pada tempat predileksiyaitu daerah ekstensor seperti lutut, siku &punggung; lekukan-lekukan pada kuku; lesi yanglebih merah, skuama lebih banyak & lamelar

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    26/43

    Tinea kruris

    - Eritrasma: penyakit terseringberlokalisasi di sela paha, eritema &skuama pada seluruh lesi (tanda

    khaspenyakit ini), lampu Wood adanyafluoresensi merah (coral red)

    Tinea kapitis

    - Alopesia aerata: rambut di bagian pinggirkelainan mula-mula mudah dicabut dari

    folikel, tetapi pangkal yang patah tidaknampak

    - Dermatitis seboroik: lesi pada kulit kepalalebih merata, lesi seboroika pada tempatpredileksi lain, blefaritis

    - Kerion kadang-kadang sukar dibedakan

    dengan karbunkel- Lupus eritematosus: alopesia yangmenimbulkan sikatriks memerlukanpemeriksaan lebih lengkap untukmembedakannya dengan favus, lampuWood menunjukkan fluoresensi pada

    rambut yang terserang oleh favus

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    27/43

    TATA LAKSANA

    Pengobatan pencegahan

    Alas kaki harus pas betuldan tidak terlalu ketat

    Pasien dengan hiperhidrosisdianjurkan memakai kaosdari bahan katun yangmenyerap keringat

    Pakaian & handuk agarsering diganti & dicuci

    bersih-bersih dengan airpanas

    Terapi lokal

    Lesi-lesi yang meradangakut harus dirawat dengankompres basah secaraterbuka dengan berselang-selang

    Mengoleskan toksiklat,haloprogin, tolnaftate &derivat imidazol sebanyak

    2x sehari Lesi hiperkeratosis yang

    tebal menggunakankeratolitik (asam salisilat 3-6%)

    Infeksi jamur pada kuku,kuku yang menebal

    ditipiskan secara mekanis,pemakaian haloproginlokal, pencabutan kuku jaridengan operasi bersamaandengan terapi griseofulvinsistemik

    Terapi sistemik

    Pemberian griseofulvin,setelah sembuh klinisdilanjutkan 2 minggu agartidak residif

    Untuk kerion stadium dinidiberikan KS sistemikseperti prednison 3x5mgatau prednisolon 3x4mg

    selama 2 minggu Pemberian ketokonazol

    pada kasus resistengriseofulvin, 200 mg perhari selama 10 hari 2minggu pada pagi harisetelah makan,

    kontraindikasi untukpenderita kelainan hepar

    Itrakonazol pemilihan yangbaik sebagai penggantiketokonazol, untukpenyakit kulit & selaputlendir oleh jamur

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    28/43

    PROGNOSIS

    Perkembangan penyakit dermatofitosisdipengaruhi oleh bentuk klinik dan penyebabpenyakitnya di samping faktor-faktor yangmemperberat atau memperingan penyakit

    Apabila faktor-faktor yang memperberat penyakitdapat dihilangkan, umumnya penyakit ini dapathilang sempurna

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    29/43

    NON-DERMATOFITOSIS

    Infeksi yang terjadi pada kulit yang paling luar

    Karena jamur ini tidak dapat mencerna keratin

    kulit sehingga hanya menyerang lapisan kulitbagian luar

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    30/43

    NON-DERMATOFITOSIS

    Keratomikosis

    Otomikosis

    PiedraTinea Nigra

    Palmaris

    Pitiriasisversikolor

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    31/43

    PITIRIASIS VERSIKOLOR

    Penyakit jamur superfisial yang kronik

    Disebabkan oleh Malassezia furfur

    Sinonim: tinea versikolor, kromofitosis, panu

    Bercak berskuama halus berwarna putih sampai coklathitam, gatal ringan

    Bentuk tidak teratur sampai teratur, batas jelas sampai difus

    Meliputi muka, kulit kepala yang berambut, leher, lengan,ketiak, badan, lipat paha, tungkai atas

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    32/43

    TH

    suspensi selenium sulfide, derivat azol(mikonazol, isokonazol), sulfur

    presipitatum, tolnaftat, haloprogin,ketokonazol

    Pengobatan diteruskan 2 minggusetelah fluoresensi negatif &

    sediaan langsung negatif

    DD

    Dermatitis seboroika, morbus hansen, pitiriasis alba, vitiligo

    PP:

    Lampu Wood: fluoresensi kuningkeemasan

    Sediaan langsung kerokan kulit + KOH20%: hifa pendek & spora bulat yang dapat

    berkelompok

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    33/43

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    34/43

    TINEA NIGRA PALMARIS

    Infeksi jamur superfisial yang asimtomatik padastratum korneum telapak tangan maupuntelapak kaki.

    Disebabkan oleh Cladosporium wermeckii.

    Berupa bercak-bercak tengguli hitam dansesekali bersisik.

    Faktor predisposisi belum diketahui kecuali hiperhidrosis.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    35/43

    Sediaan langsung KOH 10%: hifa bercabang, bersekat

    berwarna hitam atau hijau tua dengan spora yangbergerombol.

    Biakan agar Sabouraud: koloni menyerupai ragi &koloni filamen berwarna hijau tua atau hitam.

    DD/: dermatitis kontak, tinea versikolor, nevuspigmentosus.

    Th/: salap salisil sulfur, tinctura jodii.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    36/43

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    37/43

    PIEDRA

    Infeksi jamur pada rambut, ditandai dengan benjolan(nodus) sepanjang rambut.

    Disebabkan oleh Piedraia hortai (black piedra) atauTrichosporon beigelii (white piedra).

    Sinonim: black piedra, white piedra, tinea nodosa,piedra nostros, trikomikosis nodularis, trikomikosisnodosa, Beigel disease.

    Gejala klinis: krusta melekat erat sekali pada rambut

    yang terserangdan bila rambut disisir terdengar suarametal (klik).

    Th/: memotong rambut yang terinfeksi atau mencucirambut dengan larutan sublimat 1/2000 setiap hari.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    38/43

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    39/43

    Menyerang rambutkepala

    Daerah tropis

    Menyerang rambutdi bawah kutikel,

    membengkak &pecah untukmenyebar disekitar rambut

    KOH 10%: hifa

    berseptum,teranyam padatberwarna tengguli& terdapat askusyang mengandungaskospora

    Piedrahitam Menyerangjanggut & kumis

    Daerah beriklimsedang

    Menyerang rambutyang telah rusak,benjolan berwarna

    coklat muda &tidak begitumelekat erat padarambut

    KOH 10%: terlihat

    anyaman hifa disekeliling rambut,benjolan lebihmudah dilepas &berwarna kehijau-hijauan yang

    transparan

    Piedraputih

    OTOMIKOSIS

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    40/43

    OTOMIKOSIS

    Infeksi jamur kronik atau

    subakut pada liang telingaluar & lubang telinga luar

    dengan inflamasi eksudatif& gatal.

    Penyebab utama: Aspergillus,

    Penisilium, Mukor.

    Bakateri: Pseudomonasaeruginosa, Proteus spp.

    Rasa penuh & sangat gatal didalam telinga, liang telinga

    merah sembab & banyakkrusta, gangguan

    pendengaran, nyeri & supurasi,tulang rawan dapat terserang,

    membrana timpani jarang.

    KOH 20%: hifa tanpa spora.

    Th/: memasukkan kapas yangtelah dibasahi larutan

    permanganas kalikus 1/10.000,irigasi untuk membersihkanserumen atau kotoran lain

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    41/43

    KERATOMIKOSIS

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    42/43

    KERATOMIKOSIS

    Infeksi jamur pada kornea

    mata yang menyebabkanulserasi & inflamasi setelah

    trauma pada bagiantersebut diobati dengan AB

    & KS.

    Sinonim: keratitis mikotik.

    Trauma ulkus korneahipopion

    Lesi mulai dengan benjolanyang menonjol sedikit di

    atas permukaan, berwarnaputih kelabu & berambut

    halus.

    Terbentuk halo lebarberbatas tegas berwarnaputih kelabu mengelilingititik pusatnya, dalam haloterlihat garis-garis radial.

    Biakan dari bahan yangdiambil dari kerokan dalamdasar atau pinggir ulkus

    menghasilkan jamur padapemeriksaan.

    Th/: larutan nistatin danamfoterisin B yang diberikantiap jam, dapat dijarangkanbila telah terjadi perbaikan.

  • 8/23/2019 MIKOSIS V

    43/43