metode skoring

14
Evaluasi Sumberdaya Lahan Prosedur dan Teknik Evaluasi Lahan : Aplikasi teknik scoring

Upload: aqyu-denganmyu

Post on 27-May-2015

3.494 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Metode skoring

Evaluasi Sumberdaya Lahan

Prosedur dan Teknik Evaluasi Lahan :Aplikasi teknik scoring

Page 2: Metode skoring

Metode scoring

• Adalah metode pemberian skor / harkat terhadap masing-masing value parameter lahan untuk menentukan tingkat kemampuan lahannya.

• Skor / harkat ditentukan berdasarkan kriteria yang telah ada

Teknik pemberian skor ada 3 macam antara lain :

1. Penjumlahan dan pengurangan

2. Perkalian dan pembagian

3. Kombinasi dari poin 1 dan 2

Page 3: Metode skoring

• Contoh hasil pengharkatan : Kelas lereng

• Lereng datar akan memiliki skor paling besar karena tingkat kemampuan lahannya semakin tinggi dan pembatas lahan semakin kecil

Page 4: Metode skoring

• Weighting digunakan apabila setiap karakter lahan memiliki peranan berbeda dalam menentukan kemampuan lahan / kesesuaian lahan

Metode pembobotan / weighting

No Karakter lahan Bobot1 Kemiringan lereng 32 Tekstur tanah 23 Curah hujan 34 Drainase 1

Page 5: Metode skoring

Parameter yang digunakan dalam penentuan kemampuan lahan

No Faktor penghambat /pembatas

Bobot Jumlah kelas

Harkat

Maksimum Minimum

1 Tekstur tanah 1 5 5 1

2 Kedalaman tanah 1 5 5 1

3 Permeabilitas 1 5 5 1

4 Salinitas 1 4 4 1

5 Ancaman banjir 2 5 10 2

6 Kepekaan erosi 2 5 10 2

7 Drainase 1 6 6 1

8 Lereng permukaan 2 7 14 2

Page 6: Metode skoring

Interval kelas = Nilai tertinggi – nilai terendah

Jumlah kelas interval (8 kelas)

Penentuan kelas kemampuan lahan

Page 7: Metode skoring
Page 8: Metode skoring
Page 9: Metode skoring
Page 10: Metode skoring
Page 11: Metode skoring
Page 12: Metode skoring
Page 13: Metode skoring
Page 14: Metode skoring

No Faktor penghambat /pembatas

Satuan lahan

LU 1 LU 2 LU 3 LU 4 LU 5 LU 6

1 Tekstur tanah

Agak halus

Agak halus

sedangAgak kasar

kasar sedang

2 Kedalaman tanah > 90 > 90 50 - 90 25 - 50 25 - 50 < 25

3 Permeabilitas

< 0.5 – 2.0

2 – 6.25 0.52 - 2 >12.56.25 – 12.5

12.5

4 Salinitas 0 – 0.15 0 – 0.15

0 – 0.15

0 – 0.15 0 – 0.150 – 0.15

5 Ancaman banjir

Kadang-kadang

Kadang

kadang

Tidak pernah

Tidak pernah

Tidak pernah

Tidak pernah

6 Kepekaan erosi

0.11 – 0.2

0.21 – 0.32

0.21 – 0.32

0.33 – 0.43

0.44 – 0.55

0.56 – 0.64

7 Drainase buruk

Agak buruk

Agak baik

baik baikAgak baik

8 Lereng permukaan 0 - 3 3 - 8 8 - 15 15 -30 30 - 45 8 - 15

Contoh kasus : perhitungan kemampuan lahan