menggali keuntungan dari pohon nangka
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
1/33
MENGGALI KEUNTUNGAN DARI POHON NANGKA
I. PENDAHULUANPohon nangka umumnya berukuran sedang, sampai sekitar 20 m tingginya,
walaupun ada yang mencapai 30 m. Batang bulat silindris, sampai sekitar 1 m garis
tengahnya. Tajuknya padat dan lebat, melebar dan membulat apabila di tempat
terbuka. Seluruh bagian tumbuhan mengeluarkan getah putih pekat apabila dilukai.
Daun tunggal, tersebar, bertangkai 1-4 cm, helai daun agak tebal seperti kulit,
kaku, bertepi rata, bulat telur terbalik sampai jorong (memanjang), 3,5-12 5-25 cm,
dengan pangkal menyempit sedikit demi sedikit, dan ujung pendek runcing atau agak
runcing. Daun penumpu bulat telur lancip, panjang sampai 8 cm, mudah rontok dan
meninggalkan bekas serupa cincin.
Tumbuhan nangka berumah satu (monoecious), perbungaan muncul pada
ketiak daun pada pucuk yang pendek dan khusus, yang tumbuh pada sisi batang atau
cabang tua. Bunga jantan dalam bongkol berbentuk gada atau gelendong, 1-3 3-8
cm, dengan cincin berdaging yang jelas di pangkal bongkol, hijau tua, dengan serbuk
sari kekuningan dan berbau harum samar apabila masak. Bunga nangka disebut babal.
Setelah melewati umur masaknya, babal akan membusuk (ditumbuhi kapang) dan
menghitam semasa masih di pohon, sebelum akhirnya terjatuh. Bunga betina dalam
bongkol tunggal atau berpasangan, silindris atau lonjong, hijau tua.
Buah majemuk (syncarp) berbentuk gelendong memanjang, seringkali tidak
merata, panjangnya hingga 100 cm, pada sisi luar membentuk duri pendek lunak.
'Daging buah', yang sesungguhnya adalah perkembangan dari tenda bunga, berwarna
kuning keemasan apabila masak, berbau harum-manis yang keras, berdaging,
terkadang berisi cairan (nektar) yang manis. Biji berbentuk bulat lonjong sampai
jorong agak gepeng, panjang 2-4 cm, berturut-turut tertutup oleh kulit biji yang tipis
coklat seperti kulit, endokarp yang liat keras keputihan, dan eksokarp yang lunak.
Keping bijinya tidak setangkup.
1
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
2/33
II. ISI
1. SEJARAH SINGKAT
Nangka merupakan tanaman buah berupa pohon yang berasal dari India dan
menyebar ke daerah tropis termasuk Indonesia. Di Indonesia pohon ini memiliki
beberapa nama daerah antara lain nongko/nangka (Jawa, Gorontalo), langge
(Gorontalo), anane (Ambon), lumasa/malasa (Lampung), nanal atau krour (Irian
Jaya), nangka (sunda). Beberapa nama asing yaitu: jacfruit, jack (Inggris), nangka
(Malaysia), kapiak (Papua Nugini), liangka (Filipina), peignai (Myanmar), khnaor
(Kamboja), mimiz, miiz hnang (laos), khanun (Thailand), mit (Vietnam).
NANGKA
( Artocarpus heterophyllus Lamk)
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Rosales
Famili : Moraceae
Genus : Artocarpus
Spesies : A. heterophyllus
Nama binomial Artocarpus
heterophyllus Lamk
Deskripsi
Habitus : Pohon, tinggi 10-15 m.
Batang : Simpodial, hijau kotor.
2
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
3/33
Daun : Pangkal tumpul, panjang 5-15 cm, lebar 4-5 cm, tangkai panjang + 2
cm, hijau.
Bunga : Majemuk, bentukbulir, sllindris, berkelamin dua, di ketiak daun,
tangkai bulat memanjang, hijau,bulir betina silindris, ujung
berpon-pori, kepala putik pipih.
Buah : Bum, bulat atau lonjong, hijau kekuningan.
Biji : Bulat telur, berkulit tipis, putih.
Akar : Tunggang, kuning kecoklatan.
Nangka merupakan tanaman pohon dan bercabang banyak. Daunnya kaku
berbentuk lonjong, permukaan bagian atas daun lebih licin dan berwarna terang
daripada bagian bawah daun. Buahnya berukuran besar dan berbentuk bulat lonjong,
permukaannya kasar dan berduri. Nangka dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian
10-20 meter. Tanaman ini mulai berbuah setelah berumur tiga tahun. Panjang buah
berkisar antara 30-90 cm, sedangkan bijinya berukuran lebih kurang 3,5 cm. Tanaman
nangka termasuk spesies Arthocarphus heterophilus, Genus Arthocarpus, Familia
Moracea, Ordo Urtilcales, dan Subklas Dicotyledonae. Umumnya buah nangka
dijadikan buah meja yang dikonsumsi setelah makan.
2. JENIS TANAMAN
Di Indonesia lebih dari 30 kultivar di Jawa terdapat lebih dari 20 kultivar.
Berdasarkan sosok pohon dan ukuran buah nangka terbagi dua golongan yaitu pohon
nangka buah besar dan pohon nangka buah mini.
1) Nangka buah besar: tinggi mencapai 20-30 m; diameter batang mencapai 80 cm
dan umur mulai berbuah sekitar 5-10 tahun.
3
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
4/33
2) Nangka buah kecil: tinggi mencapai 6-9 m; diameter batang mencapai 15-25 cm
dan umur mulai berbuah sekitar 18-24 bulan.
Berdasarkan kondisi, daging buah nangka dapat dibedakan menjadi 3 jenis,yaitu:
4
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
5/33
1) Nangka bubur: daging buah tipis, lunak agak berserat, beraroma keras mudah
lepas dari buah.
2) Nangka salak: daging buah tebal, agak kering aromanya kurang keras. (nangka
celeng dan nangka belulang).
3) Nangka cempedak: daging buah tipis, liat dan beraroma harum spesifik.
Varietas-varietas unggul nangka yang ditanam di Indonesia yaitu: nangka
bilulang/nangka celeng, nangka cempedak, nangka dulang, nangka kandel, nangka
kunir, nangka merah, nangka salak, nangka mini, dan nangka misin.
3. MANFAAT TANAMAN
Hasil dan Kegunaan
Nangka terutama dipanen buahnya. "Daging buah" yang matang seringkali
dimakan dalam keadaan segar, dicampur dalam es, dihaluskan menjadi minuman
(jus), atau diolah menjadi aneka jenis makanan daerah : dodol nangka, kolak nangka,
selai nangka, nangka goreng tepung, keripik nangka, dan lain - lain.
Nangka juga digunakan sebagai pengharum es krim dan minuman, dijadikan
madu nangka, konsentrat atau tepung. Biji nangka, dikenal sebagai "beton", dapat
direbus dan dimakan sebagai sumber karbohidrat tambahan. Buah nangka muda
sangat digemari sebagai bahan sayuran. Di Sumatera, terutama di Minangkabau,
dikenal masakan gulai nangka. Di Jawa Barat buah nangka muda antara lain dimasak
sebagai salah satu bahan sayur asam.
Di Jawa Tengah dikenal berbagai macam masakan dengan bahan dasar buah
nangka muda (disebut gori), seperti sayur lodeh, sayur megena, oseng - oseng gori,
dan jangan gori (sayur nangka muda). Di Yogyakarta nangka muda terutama dimasak
5
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
6/33
sebagai gudeg. Sementara diseputaran Jakarta dan Jawa Barat, bongkol bunga jantan
(disebut babal atau tongtolang) kerap dijadikan bahan rujak.
Ketupat gulai nangka, contoh olahan dari "buah" nangka muda. Daun - daun
nangka merupakan pakan ternak yang disukai kambing, domba maupun sapi. Kulit
batangnya yang berserat, dapat digunakan sebagai bahan tali dan pada masa lalu juga
dijadikan bahan pakaian. Getahnya digunakan dalam campuran untuk memerangkap
burung, untuk memakal (menambah) perahu dan lain lain.
1) Daging buah nangka muda (tewel) dimanfaatkan sebagai makanan sayuran.
6
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
7/33
Gulai nangka muda tampak lezat dan mengundang selera
Salah satu olahan daging buah nangka yang sudah terkenal di dalam maupun
luar negeri.Makanan yang dibuat dari bahan dasar buah nangka ini yaitu
Gudeg.Hampir di setiap sudut Jogja ada tuh warung makan Gudeg, hehehe. Di jalan
kaliurang antara perempatan kentungan ama kantor pos polisi depok yang jaraknya
cuma 3 km aja kalo pagi ada lebih 5 lesehan gudeg yang siap melayani anda, tentu
saja harus bayar. Trus gudeg yang terkenal kayak Yu Djum, Yu Narni, Gudeg
Mijilan, Gudeg Bu Ahmad,Gudeg Pawon, Gudegayooo yang tau ditambahin yaaa.
7
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
8/33
Daging buah nangka yang sudah dikupas dan dihilangkan bijinya tampak
segar, siap untuk disajikan sebagai makanan penutup.daging buah nangka juga dapat
diolah menjadi makanan-makanan lain yang siap dijual kepada konsumen.seperti
gambar dibawah ini..
Kue keju nangka.
8
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
9/33
Keripik daging buah nangka, cocok untuk camilan saat santai.
9
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
10/33
2) Tepung biji nangka digunakan sebagai bahan baku industri makanan (bahan
makan campuran).
Pemanfaatan Tepung Biji Nangka sebagai Media Isolasi Enzim Amilase
Enzim merupakan protein yang berfungsi sebagai biokatalis dalam sel hidup.
Kelebihan enzim dibandingkan katalis biasa adalah (1) dapat meningkatkan produk
beribu kali lebih tinggi; (2)bekerja pada pH yang relatif netral dan suhu yang relatifrendah; dan (3) bersifat spesifik dan selektif terhadap subtrat tertentu. Enzim telah
banyak digunakan dalam bidang industri pangan, farmasi dan industri kimia lainnya.
Dalam bidang pangan misalnya amilase, glukosa-isomerase, papain, danbromelin,
sedangkan dalam bidang kesehatan contohnya amilase, lipase, dan protease. Enzim
dapat diisolasi dari hewan, tumbuhan dan mikroorganisme.
Mikroorganisme adalah sumber yang potensial sebagai bahan baku untuk
produksi enzim. Hal ini disebabkan (1) ekonomis, karena dapat dihasilkan dalam
waktu yang cukup pendek dan media yang cukup murah; (2) kondisi reaksi seperti pH
dan temperatur, mudah diatur dibandingkan dengan tumbuhan dan hewan; dan (3)
peningkatan produksi enzim dapat dikondisikan dengan cara penambahan induser
tertentu.
Jika dibandingkan dengan berbagai jenis tanaman yang umum dipakai sebagai
penghasil karbohidrat, maka biji nangka termasuk memiliki kadar bahan kimia yang
10
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
11/33
relatif potensial. Kandungan kimia biji nangka jika dibandingkan dengan beberapa
tanaman sumber karbohidrat lainnya dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Komposisi kimia biji nangka dan sumber karbohidrat lain per 100 gram
bahan yang dapat dimakan. Komponen Biji Nangka
Biji nangka merupakan bahan yang sering terbuang setelah dikonsumsi
walaupun ada sebagian kecil masyarakat yang mengolahnya untuk dijadikan makanan
misalnya dibakar atau diolah menjadi kolak. Berdasarkan Tabel 1 terlihat bahwa
kandungan kimia yang relatif lengkap pada biji nangka sumber karbohidrat lainnya.
Hal ini memungkinkan biji nangka dapat digunakan sebagai medium pertumbuhan
dari Aspergillus oryzae untuk menghasilkan enzim amilase.
Untuk pengujian aktivitas enzim amilase dari Aspergillus oryzae pada medium
pati biji nangka dibutuhkan adalah sebagai berikut: spektrofotometer, sentrifus,
autoklaf, pH meter, neraca analitis dan alat gelas.
Sedangkan tahap penelitiannya adalah sebagai berikut:
Pembuatan pati biji nangka dilakukan dengan cara 1 kg pati biji nangka
dimasukkan ke dalam larutan NaHSO4 400 ppm. Untuk memperkecil volume dan
menghilangkan lendir, biji nangka dipotong halus, dijemur, digiling halus sampai
11
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
12/33
didapatkan tepung dengan ayakan ukuran 50 mesh.Pembuatan medium fermentasi
dilakukan dengan cara 40 gr pati biji nangka dicampur dengan 1,4 grkamar dengan
kecepatan 1000 rpm.
Penentuan aktivitas enzim amilase dilakukan dengan mengambil 1 ml filtrat
hasil fermentasi ditambahkan 3 ml larutan di Nitro-salisilat (DNS), dipanaskan
sampai mendidih selama 10 menit,didinginkan pada suhu kamar, dikocok,
ditambahkan 5 ml aquades, diukur serapannya pada panjang gelombang 550 nm
dengan spektrofotometer.
Penentuan kondisi fermentasi optimum Aspergillus oryzae untuk isolasi enzim
amilase dengan menggunakan pati biji nangka dilakukan terhadap (1) waktu
fermentasi optimum; (2) jumlah tepung biji nangka yang diberikan pada medium
fermentasi; dan (3) pH optimum fermentasi.
Ke dalam 6 buah erlemeyer yang berisi 50 media fermentasi diinokulasikan 5
ml inokulum, dikocok dengan shaker incubator pada suhu 400C dengan kecepatan
1000 rpm. Waktu fermentasi divariasikan selama 12, 24, 36, 48, 72, dan 84 jam,
selanjutnya disentrifugasi dengan kecepatan 5000 rpm. Filtrat yang didapat
merupakan enzim amilase kasar dan dilakukan pengujian aktivitasnya. Hal yang sama
dilakukan terhadap konsentrasi pati biji nangka dengan variasi 1%, 2%, 3%, 4%, 5%,
dan 6%, demikian juga terhadap pH optimum divariasikan dengan 5,4; 5,6; 5,8; 6,0;
dan 6,2.
Informasi Teknis No. 41. Pusat Penelitian dan Pengembangan Kehutanan dan
Konservasi Alam, Bogor Jakarta, Februari 2000
12
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
13/33
RESEP MAKANAN
Biji nangka dapat juga dijadikan aneka resep makanan, salah satunya adalah :
COOKIS BIJI NANGKA
Bahan :
- Biji nangka (standar 100 gram),
- Garam halus 1,08 gram,
- Gula halus 34 gram,
- Soda kue 0,45 gram,
- Bubuk skim 2 gram,
- Shortening 32 gram, dan
- air secukupnya.
Alat :
- Oven, mixer, pisau, alat penggiling (blender),
ayakan, dan cetakan.
Cara Membuat :
oKeringkan biji nangka dalam oven bersuhu 50C
agar kulitnya mengeras. Kemudian, rendam biji
tadi dalam air dingin selama 1 jam.
oKelupaskan kulit biji hingga diperoleh daging biji
tanpa kulit.
oIris-iris biji nangka dalam oven atau dijemur
hingga benar-benar kering.
13
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
14/33
3) Daun muda dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak.
4) Kayu nangka dianggap lebih unggul daripada jati untuk pembuatan meubel,
konstruksi bangunan pembubutan, tiang kapal, untuk tiang kuda dan kandang sapi
( di Priangan), dayung, perkakas, dan alat musik.Berikut ini adalah contoh gambar
dari hasil olahan kayu nangka :
a. Gambar diatas merupakan potongan-potongan kayu nangka yang siap diolah
menjadi barang-barang yang dapat menghasilkan keuntungan yang besar seperti
gambar dibawah ini.
14
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
15/33
b. Alat perkantoran dan rumah tangga dari kayu nangka
Gambar pintu yang dibuat dari kayu nangka tampak kuat dan kokoh
15
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
16/33
Bangku dari kayu nangka yang tahan lama
c. Rumah santai di kawasan pariwisata yang dapat disewakan untuk pengunjung yang
sedang rekreasi.
16
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
17/33
d. Patung budha dari kayu nangka yang sudah dicat warna emas tidak kalah bagusnya
dari patung budha yang dibuat dari logam kuningan, serta patung gajah duduk yang
tanpak cantik dan mempesona.
e. Patung dari kayu nangka yang sering digunakan dalam upacara adat didaerah
tertentu yang sangat tinggi harganya hingga puluhan juta.
17
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
18/33
f. Patung-patung diatas merupakan hasil seni yang banyak dicari oleh para kolektor
yang ingin menghiasi rumah mereka karena bentuknya yang
unik,cantik,menggemaskan serta memiliki daya pikat tersendiri.
18
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
19/33
g. Topeng kayu nangka untuk hiasan rumah
19
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
20/33
h. Hasil olahan kayu nangka yang dibuat untuk alat musik seperti gitar diatas yang
sangat menawan.bahkan dari produk gitar terkenal seperti, Yamaha, Fender, dan
Ibanez juga tertarik untuk menggunakan kayu nangka sebagai alternative dalam
pembuatan gitar mereka.
20
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
21/33
Kerajinan dari kayu nangka, mainan yang digemari anak-anak sampai orang dewasa
21
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
22/33
5) Pohon nangka dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Akar : membantu pengobatan demam, demam malaria
Daun : mengobati bisul
Biji : mengobati mencret/diare
Ramuan : Dua buah nangka yang masih kecil (kebabal nangka) ditumbuk atau
diparut, lalu peras dengan setengah cangkir air. Tambahkan seujung sdt garam.
Kemudian saring. Minum dua kali sehari.
Daun tanaman, ini juga di rekomendasikan oleh pengobatan ayurveda sebagai
obat antidiabetes karena ekstrak daun nangka memberi efek hipoglikemi (Chandrika,
2006). Selain itu daun pohon nangka juga dapat digunakan sebagai pelancar ASI,
borok (obat luar), dan luka (obat luar). Daging buah nangka muda (tewel)
dimanfaatkan sebagai makanan sayuran yang mengandung albuminoid dan
karbohidrat. Sementara biji nangka dapat digunakan sebagai obat batuk dan tonik
(Heyne. K, 1987). Biji nangka dapat diolah menjadi tepung yang digunakan sebagai
bahan baku industri makanan (bahan makan campuran). Khasiat kayu sebagai anti
spasmodic dan sedative, daging buah sebagai ekspektoran, daun sebagai laktagog.
Kayu nangka dianggap lebih unggul daripada jati untuk pembuatan meubel,
22
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
23/33
konstruksi bangunan pembubutan, tiang kapal, untuk tiang kuda dan kandang sapi,
dayung, perkakas, dan alat musik. Getah kulit kayu juga telah digunakan sebagai obat
demam, obat cacing dan sebagai antiinflamasi. Pohon nangka dapat dimanfaatkan
sebagai obat tradisional. Kandungan kimia dalam kayu adalah morin, sianomaklurin
(zat samak), flavon, dan tanin. Selain itu, dikulit kayunya juga terdapat senyawa
flavonoid yang baru, yakni morusin, artonin E, sikloartobilosanton, dan artonol B
(Ersam T, 2001). Bioaktivitasnya terbukti secara empiric sebagai antikanker,
antivirus, antiinflamasi, diuretil, dan antihipertensi (Ersam T, 2001).
4. SENTRA PENANAMAN
Merupakan buah utama bahkan dianggap sebagai pangan pokok pada saat
kekurangan pangan. Di Asia Tenggara, nangka terutama dipelihara di pekarangan dan
dikebun buah campuran; pada tahun 1980-an beberapa kebun buahnya yang luas
ditanamai nangka sebagai tanaman tumpang sari dengan Nangka. Karena buahnya
mudah sekali busuk, tidak dapat dilakukan perdagangan ekspor ke Australia, Eropa
dan sebagainya dari pabrik-pabrik pengalengan di Malaysia.
5. SYARAT TUMBUH
Iklim
1) Angin berperan dalam membantu penyerbukan bunga pada tanaman nangka.
2) Pohon nangka cocok tumbuh di daerah yang memilki curah hujan tahunan ratarata
1.500-2.500 mm dan musim keringnya tidak terlalu keras. Nangka dapat tumbuh di
daerah kering yaitu di daerah-daerah yang mempunyai bulan-bulan kering lebih dari 4
bulan
3) Sinar matahari sangat diperlukan nangka untuk memacu fotosintesa dan
pertumbuhan, karena pohon ini termasuk intoleran. Kekurangan sinar matahari dapat
menyebabkan terganggunya pembentukan bunga dan buah serta pertumbuhannya.
4) Rata-rata suhu udara minimum 16-21 derajat C dan suhu udara maksimum 31- 31,5
derajat C.
5) Kelembaban udara yang tinggi diperlukan untuk mengurangi penguapan.
23
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
24/33
Media Tanam
1) Pohon nangka dipelihara di berbagai tipe tanah, tetapi lebih menyenangi aluvial,
tanah liat berpasir/liat berlempung yang dalam dan beririgasi baik.
2) Umumnya tanah yang disukai yaitu tanah yang gembur dan agak berpasir. Pohon
ini hidup pada tanah tandus sampai subur dengan kondisi reaksi tanah asam sampai
alkalis. Bahkan pada tanah gambutpun pohon ini dapat tumbuh dan menghasilkan
buah.
3) Pohon nangka tahan terhadap pH rendah (tanah masam) dengan pH 6,0-7,5, tetapi
yang optimum pH 67.
4) Kedalaman air tanah yang cocok bagi pertumbuhan nangka adalah 1-2 m atau
antara 1-2.5 m. Karena perakarannya sangat dalam, maka sebaiknya ditanam pada
tanah yang cukup teball lapisan atasnya (kira-kira 1 m).
Ketinggian Tempat
Pohon nangka dapat tumbuh dari mulai dataran rendah sampai ketinggian tempat
1.300 m dpl. Namun ketinggian tempat yang terbaik untuk pertumbuhan nangka
adalah antara 0-800 m dpl.
Ciri dan Umur Panen
Kematangan buah ditentukan melalui kriteria sebagai berikut:
1) Apabila buah tersebut dipukul-pukul dengan benda (misalnya punggung pisau)
akan berbuyi nyaring.
2) Perubahan warna kulit buahnya dari hijau pucat ke kuning kehijau-hijauan atau
kecoklat-coklatan.
3) Mengeluarkan bau yang khas atau aromanya harum.
4) Durinya mulai lunak dan jarak satu duri dengan duri lainnya semakin lebar
5) Kulit buah terlihat seperti akan pecah.
Cara Panen
Cara pemetikan buah nangka matang ialah gagangnya dipotong dengan pisau
tajam dan buah nangka itu diturunkan dengan hati-hati.
24
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
25/33
Pohon nangka yang berbuah besar berbuah pada umur 5-10 tahun sedangkan
nangka mini pada umur 1,5-2 tahun. Pada umumnya buah masak setelah 8 bulan sejak
bunganya muncul. Periode Panen
Umur maksimum produksi buah 20-30 tahun, sesudah itu harus diremajakan.
Hasil buah per tahun per pohon beragam umumnya berkisar 8-12 buah/pohon/tahun.
PASCAPANEN
Pengumpulan
Buah nangka dikumpulkan oleh pemborong atau dibawa langsung ke pasar
dan dijual ke pedagang eceran atau dibelah dan dilepas satu-satu untuk dijual
langsung ke konsumen.
Penyimpanan
Daging buah nagka yang tebal itu seringkali diekstrak, dibersihkan, dan dijual
dalam keadaan ekstrak segar. Jika persediaan melimpah, buah nangka diawetkan,
caranya ialah: daging buah dipisahkan dari bijinya, kemudian dicuci, dipipihkan, dan
dijemur ditambah gula atau sirop, atau tanpa diberi apa-apa. Hasil olahan ini dijual
sebagai kue kering. Di semenanjung Malaysia dilakukan pengalengan.
25
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
26/33
Penanganan Lain
Daging buah nangka digunakan untuk mengharumkan es krim dan
minuman/dijadikan madu nangka, konsentrat, atau tepung dan dimanfaatkan dalam
pembuatan minuman. Biji nangka bisa dibuat tepung biji nangka yang dicampurkan
ke dlam tepung gandum untuk pembuatan roti. Penggunaan tepung biji nangka
sebagai bahan substitusi sebagian tepung terigu dalam pembuatan cookies dan BMC
(Bahan Makanan Campuran).
26
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
27/33
27
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
28/33
ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA TANAMAN
Perkiraan analisis usaha tani tanaman nangka buah besar seluas 1 ha pada
tahun 1999 di daerah Sukabumi (Jawa Barat).
a) Biaya produksi tahun ke-1
1. Tanah 1 ha @ m2 x Rp. 15.000,- Rp. 15.000.000,-
2. Bibit 150 pohon @ Rp. 50.000,- Rp. 7.500.000,-
3. Pupuk
- Kandang 9500 kg @ Rp. 60,- Rp. 570.000,-
- Urea 1400 kg @ Rp. 1.600,- Rp. 2.240.000,-
- TSP 1400 kg @ Rp. 1.500,- Rp. 2.100.000,-
- KCl 1400 kg @ Rp. 1.600,- Rp. 2.240.000,-
- NPK 1400 kg @ Rp. 2.800,- Rp. 3.920.000,-
- Hormon/mineral 70 liter @ Rp. 3.500,- Rp. 245.000,-
4. Obat dan pestisida
- Insektisida 150 liter @ Rp. 5.000,- Rp. 750.000,-
- Fungisida 150 liter @ Rp. 5.000,- Rp. 750.000,-
5. Alat dan bangunan
- Bangunan dan sumur Rp. 2.500.000,-
- Alat semprot 2 unit @ Rp. 75.000,- Rp. 150.000,-
- Cangkul 2 buah @ Rp. 5.000,- Rp. 10.000,-
- Sabit 2 buah @ Rp. 3.500,- Rp. 7.000,-
- Garpu 2 buah @ Rp. 3.000,- Rp. 6.000,-
- Golok 2 buah @ Rp. 7.500,- Rp. 15.000,-
- Gunting pangkas 3 buah @ Rp. 5.000,- Rp. 15.000,-
- Gergaji pangkas 2 buah @ Rp. 6.000,- Rp. 12.000,-
- Ember 5 buah @ Rp. 3.000,- Rp. 15.000,-
6. Tenaga kerja tetap
- Upah 5 bok 12 x 2 orang x Rp. 30.000,- Rp. 3.600.000,-
- Pakaian 5 x Rp. 45.000,- Rp. 225.000,-
- THR 5 x Rp. 25.000,- Rp. 125.000,-
7. Tenaga kerja lepas
- Membuat lubang tanam 15 OH @ Rp. 3.000,- Rp. 45.000,-
- Memupuk dan menanam 25 OH @ Rp. 3.000,- Rp. 75.000,-
Jumlah biaya produksi tahun ke-1 Rp. 42.115.000,-
28
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
29/33
2) Pendapatan dan keuntungan
1. Tahun ke-5 produk ke 1: 0,25x150x30xRp. 30.000 Rp. 33.750.000,-
Keuntungan Rp. 33.750.000 Rp. 42.115.000 = - Rp. 8.365.000,-
2. Tahun ke-6 produk ke 2: 0,25x150x60xRp. 30.000 Rp. 67.500.000,-
Keuntungan Rp. 67.500.000-Rp.8.365.000+Rp. 16.765.000 Rp. 42.370.000,-
3) Investasi rata-rata perpohon: Rp. 175.096,-
Keterangan: pada tahun ke-7 keuntungan sudah dapat menutupi investasi yang
dikeluarkan.
29
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
30/33
III. PENUTUP
Prospek buah nangka sebenarnya dapat dikatakan cukup cerah. Perrmintaan
komoditas buah ini selalu menunjukkan peningkatan, baik di dalam negeri maupun di
luar negeri. Sayangnya, besarnya permintaan belum dapat diimbangi dengan
produksinya. Kondisi tersebut antara lain disebabkan masih jarangnya perkebunan
nangka yang dikelola dengan pendekatan agribisnis. Pemeliharaan kultivar-kultivar
unggul merupakan langkah yang penting sekali dalam menutup perbedaan antara
potensi dan budidaya.
Ada beberapa kultivar yang baru dan rasanya memikat konsumen yang sudah
biasa memakannya; kultivar-kultivar ini dapat digunakan untuk menembus pasaran
lain. Jika kultivar-kultivar dapat menggeser populasi yang berasal dari benih, menjadi
mudahlah mempelajari fenotipe pohonnya, mengingat semua pohon dari satu kultivar
memilki genotipe yang sama. Ini berarti perbedaan antar pohon dalam irama
pertumbuhan, waktu berbunga, intensitas penyerbukan, pembentukan buah dan hasil
produksi mungkin disebabkan oleh adanya faktor-faktor lingkungan. Jadi pengamatan
fenologi suatu kultivar di berbagai lingkungan dapat memberikan gambaran
bagaimana berfungsinya pohon dan memberikan pertanda untuk menyisihkan faktor-
faktor pembatas hasil.
30
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
31/33
DAFTAR PUSTAKA
1) Anonimous, 1975. Bertanam Pohon Buah-buahan Jilid II. Yayasan Kanisius,
Jakarta
2) Anonimous, 1993. Ragam Buah Unggul Nasional. Bonus Trubus No. 289-
Desember 1993/Tahun XXIV
3) Anonimous, 1984. Nangka Misin, Gabungan Nangka dan Cempedak. Buletin
Informasi Pertanian, 1983/1984; No. 05. Departeman Pertanian.
4) Candrika, 2006, Hypoglycaemic Action Of The Flavanoid Fraction of
Artocarpus heterophyllus Leaf, Afr. J. Trad. CAM, 3 (2) : 42-50
5) Ersam, T., 2001, Senyawa Kimia Makromolekul beberapa Tumbuhan
Artocarpus Hutan Tropika Sumatera Barat, Disertasi ITB, Bandung
6) Harry, N.R, 1994. Nangka. Dalam Lembaran Informasi Prosea. No.7.
PROSEA Indonesia- Yayasan PROSEA, Bogor. Hal: 41-42
7) Heyne, K, 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia Cetakan I. Badan Litbang
Kehutanan, Jakarta
8) Lembaga Biologi Nasional
LIPI, 1977. Buah-buahan Cetakan Kedua. PN.
Balai Pustaka, Bogor
9) Saptorini, N, Eti Widayati, dan Lila Sari, 1994. Membuat Tanaman Cepat
Berbuah Edisi VIII. Penerbit: Penebar Swadaya, Jakarta
10)Suharti, Sri dan Harun Alrasyid, 1993. Pedoman Teknis Tanaman Buah
Nangka (Artocarpus Heterophyllus Lamk). Informasi Teknis No. 41.
31
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
32/33
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kehutanan dan Konservasi Alam, Bogor
Jakarta, Februari 2000
11) Syamsuhidayat, S.S and Hutapea, J.R, 1991, Inventaris Tanaman Obat
Indonesia, edisi kedua, Departemen Kesehatan RI, Jakarta
32
-
7/23/2019 Menggali Keuntungan Dari Pohon Nangka
33/33
Riwayat penulis : Mujib Ridwan, lahir di Yogyakarta pada
tanggal 26 Maret 1986 adalah seorang mahasiswa fakultas
saintek jurusan biologi UIN Yogyakarta.lulus SMA tahun
2006, lulus SMP tahun 2002 dan SD tahun 1999.pengalaman
organisasi kurang hanya mengikuti kegiatan UKM
olahraga.Buku pertama yang ditulisnya adalah
Mengungkap Budidaya, Manfaat, Khasiat dan Bisnis Lebah
Madu .
Buku ini memang disiapkan penulisnya untuk memenuhi tugas mata kuliah
Kewirausahaan.Akan tetapi masyarakat umum juga dapat menggunakan buku
ini.Beberapa karakteristik buku ini antara lain : isinya mudah dipahami, bahasanya
sederhana dan ganbarnya jelas.Buku ini bisa membantu semua pihak yang ingin
memahaminya secara mendalam.
Inti dari buku ini menjelaskan bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk
memulai suatu usaha dalam MENGGALI KEUNTUNGAN DARI POHON
NANGKA.Dengan demikian, buku ini sangat berguna bagi siapa saja yang ingin
mempelajari dan mempraktekkannya.