matrix-determinan.ppt
TRANSCRIPT
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
1/25
MATEMATIKA I
MATRIX DAN DETERMINAN
RETNO ANGGRAINI
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
2/25
Definisi Matrix
Matrix adalah kumpulan angka yangdisusun berdasarkan baris dan kolom
1 3 5
2 4 6
Ordo Matrix adalah ukuran matrix yangmenunjukkan jumlah baris dan jumlah
kolomContoh : {A} dgn ordo 2x3 = memiliki 2
baris dan 3 kolom
{ }
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
3/25
OPERASIONAL MATRIX
PENJUMLAHAN MATRIX : {A} +{B}
yaitu penjumlahan antar dua atau lebihmatrix dgn ordo matrix yg sama
PENGURANGAN MATRIX : {A}-{B}yaitu penguranan antar dua atau lebihmatrix dgn ordo matrix yg sama
PERKALIAN MATRIX1. Dengan skalar : n.{A}
2. Antar Matrix : {A}.{B}
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
4/25
Membentuk matrix
Contoh dlm Sistem Persamaan linear
20 x1 + 3 x2= 3
10 x1 - 5 x2 = 5maka dapat dibentuk matrix
20 3 x1 3
10 -5 x2 5{ } } }{ {=
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
5/25
ILMU HITUNG MATRIX
Penjumlahan Matrix
{A}+{B} = {C}
Pengurangan Matrix
{A}{B} = {C}
Perkalian Matrix dengan skalar
n.{A} = {nA)}
Perkalian antar matrix
{A}x{B} = {C}
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
6/25
SIFAT PENJUMLAHAN DAN
PENGURANGAN MATRIX
{A} + {B} = {B} + {A}
{A} + ({B}+{C}) = ([A}+{B}) + {C}
{A} + 0 = {A}
{A} + {-A} = 0
{A}{B} {B} {A}
{A} - ({B}-{C}) ([A}-{B}) - {C}{A} - 0 = {A}
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
7/25
MATRIX KHUSUS
Matrix segitiga
a. Segitiga Atas
b. Segitiga BawahMatrix Diagonal
Matrix Identitas
1 2 3
0 1 4
0 0 5{
{
}1 0 0
2 1 0
3 2 0
}1 0 00 5 0
0 0 4{ }
}1 0 0
0 1 0
0 0 1{
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
8/25
SIFAT PERKALIAN MATRIX
PERKALIAN SKALAR
c({A}+{B}) = c{A} + c{B}
(c+k) {A} = c{A} + k{A}
c(k{A}) = (ck) {A}{I} {A} = {A}
PERKALIAN MATRIX
(k{A}){B} = k (AB) = A (kB)
A(BC) = (AB) C
(A+B) C = AC + BCC (A+B) = CA + CB
AB BA
AB = 0 bukan berarti A atau
B atau keduanya = 0
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
9/25
TRANSPOSE MATRIX
Tranpose matrix adalah penukaran posisi
pada matrix. Baris menjadi kolom dan
kolom menjadi baris
{A} bxk: {A}T= {A} kxb
Contoh :
1 2 3
2 4 53 6 7
{A} =
{ {}{ A }
T
=
1 2 3
2 4 63 5 7 }
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
10/25
SIFAT TRANSPOSE MATRIX
(A+B)T= AT+ BT
(AT)T= A
l(A)
T
= (lA)
T
(AB)T=BTAT
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
11/25
INVERS MATRIX
Invers matrix adalah kebalikan dari suatu
matrix
Disimbolkan {A}-1=
Dimana {A}-1= {adjoin}
1
A1
Det
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
12/25
DETERMINAN
Determinan merupakan
besaran skalar yang
berhubungan dengan matrix
Disimbolkan det{A)atau IAI
Matrix ordo 2x2
{A} = { }
det{A} = adbc Matrix ordo 3x3
{A} = { }
det{A} = I I
dgn ke kanan + kekiri -
a b
c d
a b c
d e f
g h ia b c
d e fg h i
a b
d eg h
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
13/25
CONTOH DETERMINAN
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
14/25
METODE PERHITUNGAN
DETERMINAN
MATRIX ORDO 2X2
ad - bc
MATRIX ORDO 3X3
aturan sarrus : perkalian menyilang. Dgn
pemberian tanda arah kekanan (+) arah kekiri (-)
MATRIX ORDO NXN
- Ekspansi Baris- Ekspansi Kolom
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
15/25
Ekspansi Baris
Mereduksi salah satu baris untukmemperkecil ordo matrix, guna menentukan
matrix minor dan menghitung determinan dari
matrixContoh reduksi baris
2 3 4
3 5 6
4 6 8
3 5 6
4 6 8
Mereduksi baris kedua
Untuk kemudian dijadikan
Pivot untuk perhitungan
determinan
{{
}}
2 3 4
3 5 6
4 6 8{ {2 3 4
6 8} }
Mereduksi baris pertama
Untuk kemudian dijadikan
Pivot untuk perhitungan
determinan
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
16/25
Determinan dgn Metode Ekspansi Kolom
Jika suatu matrix {A} =
Maka Determinan dari matrix {A} dengan
reduksi kolom pertama adalah :
IAI = aji.(-1)i+jAji
dimana :
aji nilai matrix pada posisi ij yang direduksi
Aji matrix yang telah terduksi
a11 a12 a13
a21 a22 a23a31 a32 a33{ }
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
17/25
Contoh
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
18/25
Ekspansi Kolom
Mereduksi salah satu kolom untukmemperkecil ordo matrix, guna menentukan
matrix minor dan menghitung determinan dari
matrixContoh reduksi kolom
2 3 4
3 5 6
4 6 8
2 3
3 5
4 6
Mereduksi kolom pertama
Untuk kemudian dijadikan
Pivot untuk perhitungan
determinan
{{
}}
2 3 4
3 5 6
4 6 8{ {3 4
5 6
6 8} }
Mereduksi kolom ketiga
Untuk kemudian dijadikan
Pivot untuk perhitungan
determinan
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
19/25
Determinan dgn Metode Ekspansi Baris
Jika suatu matrix {A} =
Maka Determinan dari matrix {A} dengan
reduksi baris pertama adalah :
IAI = aij.(-1)i+jAij
dimana :
aij nilai matrix pada posisi ij yang direduksi
Aij matrix yang telah terduksi
{ A } =
a11 a12 a13
a21 a22 a23a31 a32 a33{ }
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
20/25
Contoh
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
21/25
SIFAT SIFAT DETERMINAN
Harga determinan akan tetap walaupun posisi matrixberubah baris menjadi kolom atau kolom menjadi baris(Transpose matrix)
Jika dua baris atau kolom di tukarkan tempatnya makanilainya menjadi (-)
Jika ada dua baris/kolom yang identik maka hargadeterminannya akan = 0
Jika elemen salah satu baris atau kolom semua dikalikandengan faktor yang sama maka nilai determinanya punakan dikalikan dgn faktor yang sama pula
Jika elemen salah satu baris/kolom ditambah/dikurangidgn kelipatan elemen baris atau kolom lain maka nilaideterminannya akan tetap
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
22/25
ADJOIN MATRIX BUJUR SANGKAR
Matrix yang berkenaan dengan perhitungan
invers matrix
Langkah pembentukan adjoint matrix
1.Membentuk matrix Kofaktor {C}
2. Mentranspose matrix kofaktor {C}T
A11 A12 A13
A21 A22 A32
A31 A32 A33{C} = { }
A11 A21 A31
A12 A22 A32
A13 A23 A33
{C}T=
{ }
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
23/25
Contoh
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
24/25
-
7/22/2019 MATRIX-DETERMINAN.ppt
25/25
Contoh