materi perencanaan pembangunan bantul1
TRANSCRIPT
Bantul, 19 Desember 2016
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
DI KABUPATEN BANTUL
BIODATA
2
NAMAUNIT KERJAALAMAT KANTOR
PEKERJAAN LAIN
MUJAHID AMRUDINBAPPEDA KAB. BANTULJL JENDRAL SEDIRMAN NOMOR 1 BANTULMANTUP BARU BATURETNO BANGUNTAPAN BANTULPENGAJAR DI LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH (LKPP) JAKARTA
1. DEFINISI PERENCANAAN2. REGULASI PERENCANAAN3. IMPLEMENTASI DI KABUPATEN BANTUL
OUTLINE
Definisi
• D. Conyers dan Hills (1984):– Perencanaan adalah proses yang kontinyu, terdiri dari keputusan atau
pilihan dari berbagai cara untuk menggunakan sumber daya yang ada, dengan sasaran untuk mencapai tujuan tertentu di masa mendatang.
• Jhingan:– Perencanaan adalah teknik/cara untuk mencapai tujuan, untuk
mewujudkan maksud dan sasaran tertentu yang telah ditentukan sebelumnya dan telah dirumuskan dengan baik oleh Badan Perencana Pusat. Tujuan tersebut mungkin untuk mencapai sasaran social, politik atau lainnya.
• MT Todaro (Economic Development, 7 th ed., 2000):– Perencanaan Ekonomi adalah upaya pemerintah secara sengaja untuk
mengkoordinir pengambilan keputusan ekonom dalam jangka panjang serta mempengaruhi, mengatur dan dalam beberapa hal mengontrol tingkat dan laju pertumbuhan berbagai variable ekonomi yang utama untuk mencapai tujuan pembangunan yang tela ditentukan sebelumnya.
PERENCANAAN adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. PEMBANGUNAN DAERAH adalah pemanfaatan sumber daya yang dimiliki untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang nyata, baik dalam aspek pendapatan, kesempatan kerja, lapangan berusaha, akses terhadap pengambilan kebijakan, berdaya saing, maupun peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM).PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH adalah suatu proses penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan didalamnya, guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dalam suatu lingkungan wilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu.
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Syarat Perencanaan Kebijakan Publik
1. Consistency 2. Socially & culturally acceptable3. Economically & finacially feasible4. Technically workable5. Administrativelly, Managerially,
Organizationally TRACTABLE6. Legally permissible 7. Politically defendable
7
PRINSIP & PENDEKATAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH(Pasal 3, Pasal 6 & Pasal 11)
Prinsip Perencanaan Pembangunan Daerah: Satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional Dilakukan bersama pemangku kepentingan sesuai peran dan
kewenangan Mengintegrasikan RTRW dgn rencana pembangunan Dilaksanakan berdasarkan kondisi, potensi serta dinamika daerah,
nasional dan globalPendekatan Perencanaan Pembangunan Daerah:• Politik, (penjabaran dari agenda-agenda pembangunan yang
ditawarkan KDH terpilih)• Teknokratik, (menggunakan metoda dan kerangka pikir ilmiah)• Partisipatif, (melibatkan semua pemangku kepentingan)• Top down & Bottom Up (diselaraskan melalui musyawarah nasional,
provinsi, kabupaten/ kota, kecamatan dan desa)Pendekatan Penyusunan Program, Kegiatan & Penganggaran:• Berdasarkan prestasi kerja (Performance Budgeting System)• Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (Medium Term Expenditure
Framework)• Perencanaan Penganggaran terpadu (Unified Budgeting System)• Pagu Indikaif & Prakiraan maju (Resource Envelope & Forward
Estimate)• Mengacu pada SPM, sesuai dgn kondisi nyata dan kebutuhan
masyarakat dan urusan wajib serta urusan pilihan yang menjadi tanggungjawab SKPD.
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Kondisi Kini,Masalah
Harapan, VisiStandard/SPMGap
PROGRAM / KEGIATAN
Kebutuhan &Kemampuan
RPJM/RKPD
Indikator & Target Sasaran Terukur
ANGGARAN
Indikator & Target KinerjaStandard BelanjaStandr Satuan Harga
MASALAH
POTENSI
PERENCANAANSASARANTARGET
Dan lain-lain
SUMBER DAYA MANUSIASUMBER DAYA ALAM
SUMBER DAYA KEUANGANDan lain-lain
PERENCANAAN MENJAWAB PERMASALAHAN
Peningkatan Kapasitas SDM
Koordinasi yg semakin baik antar stakeholder
Peningkatan sumberdaya yang berkualitas
Sarana Prasarana yang memadai & berkualitas
Dunia Usaha yg kondusif
TANTANGAN DALAM PEMBANGUNAN DAERAH
1. Mengurangi ketimpangan
2. Memberdayakan Masyarakat
3. Mengentaskan kemiskinan
4. Menambah lapangan kerja
5. Menjaga kelestarian SDA
.
INSTRUMEN DALAM STRATEGIC PLANNING
VISI/MISISPM
ORGANISASIPRVAT/PUBLIC
PERENCANAAN- Jangka Panjang (RPJPD)- Jangka Menengah ( RPJMD)- Jangka Pendek /Tahunan (RKPD)
APA YANG AKAN DICAPAI BAGAIMANA CARA MENCAPAINYAINDIKATOR & TARGET TERUKUR- TUJUAN- SASARAN- Outcome- Output
- PROGRAM- KEGIATAN- ANGGARAN (APBD)- Pendapatan- Belanja (Input)Standard
BelanjaStd Satuan Harga
Dasar Hukum Perencanaan & Penganggaran PERENCANAAN :
1. UU 25/2004 tentang Sistem Perencanaan pembangunan nasional
2. UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah3. PP 08/2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
4. PERMENDAGRI 54/2010 tentang Pelaksanaan PP 08/2008
PENGANGGARAN :1. UU 17/2003 tentang Keuangan Negara2. UU 1/2004 tentang Perbendaharaan Negara3. UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah4. PP 58/2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah5. PERMENDAGRI 13/2006 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah6. PERMENDAGRI 59/2007 tentang Perubahan atas
PERMENDAGRI 13/2006.
13
RUANG LINGKUP PERENCANAAN DALAM PERMENDAGRI NOMOR 54 TAHUN 2010
DOKUMEN PENETAPAN TAHAPANTATA CARA
PENYUSUNAN
RPJPD (20 th) PERDA Psl 20 s.d Psl 49 Lampiran II
RPJMD (5 th) PERDA Psl 50 s.d Psl 84 Lampiran III
RENSTRA SKPD (5 th)
PENGESAHAN KDH
Psl 85 s.d Psl 98 Lampiran IV
RKPD (1 th) PERKADA Psl 99 s.d Psl 133 Lampiran V
RENJA SKPD (1 th)
PENGESAHAN KDH
Psl 134 s.d Psl 154 Lampiran VI
DATA DAN INFORMASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
DAERAH
14
TAHAPAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN DAERAH
1 • PERSIAPAN PENYUSUNAN
2• PENYUSUNAN
RANCANGAN AWAL
3 • PELAKSANAAN MUSRENBANG
4• PERUMUSAN
RANCANGAN AKHIR
5 • PENETAPAN
15
SINKRONISASI PERENCANAAN & PENGANGGARAN PUSAT DAN DAERAH
DALAM SATU KESATUAN SITEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL
RPJPN
DIP
ERH
ATIK
AN
PEDOMAN
5 TAHUN
PEDOMAN
PEDOMAN DIJABARKAN
DIJABARKAN
20 TAHUN
DIACU
RPJMN RKP
RPJPD
PROV
RPJMD PROV
RKPD PROV
RENSTRA SKPD PROV
RENJA SKPD PROV
DIA
CU
DIA
CU D
AN
DIS
ERAS
IKA
N
DIP
ERH
ATIK
AN
PEDOMAN DIJABARKAN
PEDOMAN
1 TAHUN
DIACU
RPJPD
KAB/K
RPJMD KAB/K
RKPD
KAB/K
DIA
CU
RENSTRA SKPD
K/K
RENJA SKPD K/K
RENSTRA K/L
RENJA K/L
PEDOMAN
PEDOMAN
DIA
CU D
AN
DIS
ERAS
IKAN
PEDOMAN DIACU
PEDOMAN
RAPBN
RAPBD
PROV
RAPBD
KAB/K
PEDOMAN
PEDOMAN
PEDOMAN
16
Persiapan Penyusunan
RPJPDPengola
han data dan
informasi
Perumusan Permasala
han Pembangu
nan Daerah
Masukan dari SKPD
Pelaksanaan Forum
Konsultasi Publik
Penelaahan RTRW
kab/kota & RTRW
kab/kota Lainnya
Perumusan visi dan misi daerah
Perumusan sasaran
pokok dan arah kebijakan
Analisis isu-isu
strategis
Rancangan Awal
RPJPD
Musrenbang RPJPD
Konsultasi rancangan
akhir RPJPD
dengan GUBERNUR
Rancangan Akhir RPJPD
Pembahasan dan
penetapan Perda RPJPD
BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RPJPD KAB/KOTA
(Lampiran II Permendagri No 54/2010)
Penelaahan RPJPN &
RPJPD prov & kab/kota
lainnya
Analisis Gambaran
umum kondisi daerah
Penyelarasan visi, misi
dan arah kebijakan
RPJPD kab/kota
1 2
3
5
4
17
Penyelarasan program
prioritas dan kebutuhan pendanaan
Pembahasan dengan DPRD
utk memperoleh masukan dan
saran
BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RPJMD KABUPATEN/KOTA
(Lampiran III Permendagri No 54/2010)Persiapa
n Penyusunan RPJMD
Pengolahandata
dan informa
si
Perumusan Permasalahan Pembangunan
Daerah
Rancangan Awal RPJMD
Musrenbang RPJMD
Konsultasi rancangan
akhir RPJMD dengan
GUBERNUR
Rancangan Akhir
RPJMD
Pembahasan dan
penetapan Perda RPJMD
VISI, MISI dan Program
KDH
Penelaahan RPJPD
Kab/Kota
Penelaahan RPJMN, RPJMD Provinsi dan
kab/kota lainnya Perumus
an Tujuan
dan Sasaran
Perumusan
Penjelasan visi
dan misi PerumusanIndikasi rencana
program prioritas yang
disertai kebutuhan pendanaan
Analisis pengelola
an keuangan
daerah serta
kerangka pendanaa
n
Analisis Gambaran
umum kondisi daerah
Hasil evalu
asi capai
an RPJM
D
Penelaahan RTRW
Kab/kota & RTRW
daerah lainnya
Penyusunan
Rancangan Renstra
SKPDRancangan
RPJMD
Analisis isu-isu
strategisPembahasan
dgn SKPD Kab/Kota
Penetapan Indikator
Kinerja Daerah
1 2
3
5
4
Pelaksanaan Forum
Konsultasi Publik
Perumusan Kebijakan umum dan program
pembangunan daerah
Perumusan Strategi dan
arah kebijakan
18
Rumusan Strategi dan Arah Kebijaka
n Rumusan
Tujuan Sasara
n
Rumusan
Visi & Misi
Kesepakatan
KDH dgn DPRD
Fungsi Legislasi, Budget
& Pengawasa
n
Indikator Kinerja DaerahThn 1 s.d Thn 5
Program/Indikator Program/Pagu Per-program
Setiap SKPD 5 Thn
Rancangan Awal
RPJMD
Penyusunan
Rancangan Renstra SKPD
Rancangan
RPJMD
MUSRENBANG
RPJMD
Rancangan AkhirRPJMD
PEMBAHASAN
RAPERDARPJMD
PERDARPJMD
Konsultasi dgn MDN/
Gubernur
Kebijakan umum
dan program pembangunan Daerah 5 thn
IndikasI rencana program prioritas disertai
kebutuhan pendanaan 5
thn
Pembahasan
Dengan DPRD
Rancangan
RENSTRA
SKPD
Forum SKPD
PERAN DAN FUNGSI DPRD DALAM PENYUSUNAN RPJMD
BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RKPD KAB/KOTA
(Lampiran V Permendagri No 54/2010)
Rancangan Awal RKPD
Musrenbang RKPD
kab/kota
Rancangan Akhir RKPD
Perumusan prioritas
dan sasaran
pembangunan
beserta pagu
Forum Konsult
asi Publik
Perumusan
Kerangka Ekonomi
& Kebijakan
Keuda
Pengolahan data dan
informasi
Analisis Ekonom
i & keuda
Perumusan Permasalah
an Pembangunan Daerah
Telaahan kebijaka
n nasional
&provinsi
SE Penyusu
nan Renja-SKPD
Penyusunan
Rancangan Renja
SKPD kab/kota
Rancangan RKPD
VERIFIKASI
Bappeda
Persiapan
Penyusunan
RKPDPokok-pokok pikiran DPRD
Kab/Kota
Berita Acara
Musrenbang
kecamatan
Analisis Gambar
an Umum Kondisi Daerah
Evaluasi Kinerja RKPD Tahun Lalu
ReviewRPJMD
Dok RKPD kab/kota
tahun berjalan
Perumusan program prioritas daerah beserta
pagu indikatif
Penyelarasan Rencana program prioritas daerah beserta
pagu indikatif
PENYUSUNAN KUA &
PPAS
Penetapan PERBUP/PE
RWALttg RKPD
1
2
3
4
5
IndikasI rencana program prioritas
yang disertai
kebutuhan pendanaanRPJMD (5
Thn)
Kesepakatan
KDH dgn DPRD
PERDA RPJMD
Pokok-pokok pikiran DPRD
Kab/Kota
Hasil Jaring
Asmara/Kunker/Reses Dapil/
RANCANGAN
AWALRKPD
Analisis Ekonom
i & keuda
Analisis Gambar
an Umum Kondisi Daerah
Evaluasi Kinerja RKPD Tahun Lalu
Penyusunan
Rancangan Renja
SKPD kab/kota
Rancangan
RKPD
Musrenbang RKPD
kab/kota
RKPD
KESEPAKATAN
KUA & PPAS
PERDA APBD
Fungsi Legislasi, Budget
& Pengawasan
RANCANGAN
AKHIR RKPD
PERAN DAN FUNGSI DPRD DALAM PENYUSUNAN RKPD
1. Inventarisasi jenis program/kegiatan yang diusulkan DPRD dalam dokumen rumusan hasil penelaahan pokok-pokok pikiran DPRD tahun lalu dan dikelompokkan kedalam urusan SKPD.
2. Kaji pandangan dan pertimbangan yang disampaikan berkaitan dengan usulan program/kegiatan hasil penelaahan.
3. Indikator kinerja yang diusulkan serta lokasi yang diusulkan.
4. Lakukan pengecekan dan validasi oleh tim penyusun RKPD yang berasal dari SKPD terkait terhadap kebutuhan riil di lapangan dengan mempertimbangkan asas manfaat, kemendesakan, efisiensi dan efektivitas.
5. Rumuskan usulan program dan kegiatan yang dapat diakomodasikan dalam rancangan awal RKPD
Penelaahan Pokok-Pokok Pikiran DPRD
BAGAN ALIR TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN RENJA SKPD KABUPATEN/KOTA
(Lampiran VI Permendagri No 54/2010)
Rancangan Renja-SKPD
kab/kota
Pembahasan Renja
SKPD pada Forum SKPD
Kabupaten/Kota
Pengesahan Renja-
SKPD oleh KDH
Perumusan program
dan kegiatan, indikator kinerja,
dana indikatif
Pengolahan data
dan informas
i
Isu-isu penting
penyelenggaraan
tugas dan fungsi SKPD
Analisis Gambara
n Pelayanan SKPD
Penyempurnaan
Rancangan Renja SKPD
kab/kota
Persiapan
Penyusunan Renja
SKPD
hasil evaluasi capaian Renstra SKPD
kab/kota
hasil evaluasi pelaksanaan Renja-SKPD
kab/kota tahun lalu
Perumusan
Sasaran
Perumusan
Tujuan
Telaahan Rancangan Awal RKPD
kab/kota
Usulan program & kegiatan
dari masyarakat
SE KDHperihal
penyampaian rancangan awal
RKPD sebagai bahan penyusunan
rancangan Renja-SKPD kab/kota
Sinkronisasi Kebijakan Nasional
dan Provinsi
Musrenbang Kecamatan
Musrenbang Desa
Penyesuaian
Rancangan Renja SKPD
kab/kota
Penyesuaian
Rancangan Renja SKPD
kab/kotaPenyusunan
Rancangan RKPD
Musrenbang RKPD
Perumusan Ranc. akhir RKPD
Per KDH RKPD
kab/kota
Penetapan Renja-
SKPD oleh Kepala SKPD
RENJA-SKPD
Kab/Kota
1
2
3
4
23
DASAR HUKUM SINKRONISASI RKPD-KUA - PPAS & RAPBD
Pasal 17 ayat (2) UU 17/2003
Penyusunan RAPBD berpedoman pada RKPD dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan bernegara.
Pasal 18 ayat (1) UU 17/2003
Pemerintah Daerah menyampaikan KUA tahun anggaran berikutnya sejalan dengan RKPD, sebagai landasan penyusunan RAPBD kepada DPRD selambat-lambatnya pertengahan Juni tahun berjalan.
Pasal 18 ayat (3) UU 17/2003
Berdasarkan KUA yang telah disepakati dengan DPRD, Pemerintah Daerah bersama DPRD membahas PPAS untuk dijadikan acuan bagi setiap SKPD.
Pasal 25 ayat (2) UU 25/2004
RKPD menjadi pedoman penyusunan RAPBD.
Pasal 16 PP 58/2005
Penyusunan APBD berpedoman pada RKPD dalam rangka mewujudkan pelayanan kepada masyarakat untuk tercapainya tujuan bernegara.
24
RKPD
RENJA SKPD
KUA PPAS
RKA-SKPD
RAPBD
DPRDRPJMD
TUJUAN SINKRONISASI RKPD-KUA-PPAS & RAPBD(UTK MENCAPAI TUJUAN BERNEGARA)
TUJUAN BERNEG
ARA(UUD 1945)
EPPD
DPA-SKPD
LAKIP
LPKD & LKPJ
KEWENANGAN
PEMERINTAHAN
DAERAH