materi 10. monev

8/16/2019 Materi 10. Monev

http://slidepdf.com/reader/full/materi-10-monev 1/13

186

MATERI – 10

MONITORING DAN EVALUASI

PENGENDALIAN PENYAKIT

TIDAK MENULAR

Kementerian Kesehatan RI

Ditjen Pengendalian

Penyakit dan Penyehatan

Lingkungan

Direktorat Pengendalian

Penyakit Tidak menular

Tahun 2012



Materi - 10

Monitoring dan Evaluasi Pengendalian Penyakit Tidak Menular

Daftar Isi

HalI Deskripsi Singkat ………………………………...……………………… 188II Tujuan Pembelajaran ..…………………………………………………. 188III Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan …………………………… 188I Bahan Belajar ……………………………………………………………. 18! "angkah#"angkah $egiatan pembelajaran .………………………….. 18!I %raian materi ……………………………………………………………..

Pokok Bahasan 1

Pelaksanaan monitoring dan e&aluasi pengendalian PT'...............

18!

18!

Pokok Bahasan (Indikator e&aluasi pengendalian Pengendalian PT'............................. 1!)

II *e+erensi …………………………………………………………………..... 1!,III -&aluasi …………………………………………………………………..... 1!,

Materi - 10

Monitoring dan Evaluasi Pengendalian Penyakit Tidak Menular

/aktu 0 1 P Teori2 ( P Praktek3

18,



I. Deskripsi Singkat

Tuntutan globalisasi2 suatu +enomena 4ang mun5ul pada akhir abad ke ( 4ang

ditandai dengan terjadin4a interpenetrasi dan interdependensi dari semua sektor

baik ekonomi2 politik dan sosial buda4a2 men4ebabkan terjadin4a trans+ormasimas4arakat lokal menjadi mas4arakat global dunia3 sehingga batas negara

menjadi tidak jelas. Disamping itu2 ditemukan pre&alensi pen4akit menular

mengalami penurunan2 sedangkan pen4akit tidak menular 5enderung mengalami

peningkatan.

Berdasarkan *iset $esehatan Dasar *iskesdas3 tahun (, menunjukkan

bah7a dari 1 sepuluh3 besar pen4ebab kematian tertinggi di Indonesia2 enam

diantaran4a adalah karena pen4akit tidak menular. Stroke merupakan pen4ebab

kematian tertinggi 129:32 disusul TB ,2:32 hipertensi 628:32 5edera 62:32

perinatal 62:32 Diabetes 'ellitus 2,:32 tumor 2,:32 pen4akit hati 2(:32

pen4akit jantung is5hemik 21:32 dan pen4akit saluran na+as ba7ah 21:3.

Pelatihan T;T 'anajemen Pengendalian PT' adalah salah satu upa4a 4ang

dilakukan Direktorat enderal PP < P" => Direktorat PPT' dalam membenahi

pengelolaan pengendalian PT' di daerah melalui peningkatan pengetahuan dan

keterampilan para narasumber ? +asilitator diklat ditingkat propinsi dan

kabupaten ? kota.

@gar upa4a pen4elenggaraan pelatihan T;T ini menjadi e+ekti+2 maka materi

monitoring dan e&aluasi pen4akit kanker dianggap merupakan materi inti2

sehingga peserta latih dapat menguasai materi tersebut dalam pen4elenggaraan

pelatihan manajemen pengendalian pen4akit kanker. 'ateri 'odul pelatihan inimen5akup pengertian monitoring < e&aluasi dan indikator e&aluasi. Dengan

demikian2 para peserta latih dapat memahami dan melatihkan 5ara monitoring

dan e&aluasi2 jika kembali ke tempat asal.

II. Tujuan Pemelajaran

Setelah mengikuti sesi ini peserta latih mampu melaksanakan tentang monitoring

dan e&aluasi pengendalian PT'

III. Pokok !a"asan Dan Su Pokok !a"asan

Pokok bahasan monitoring dan e&aluasi pengendalian PT'2 dalam modul ini

dibagi menjadi dua sub pokok bahasan sebagai berikut0

1. Pelaksanaan monitoring dan e&aluasi pengendalian PT'(. Indikator e&aluasi pengendalian Pengendalian PT'

I#. !a"an elajar $

188



1. Depkes *I2Pedoman Pengembangan Pela4anan Pen4akit Tidak 'enular di

Puskesmas2 tahun (1(.

(. Depkes *I2 Pedoman 'anajemen Pengendalian Pen4akit Tidak 'enular2

Tahun (1(.

#. %angka" & %angka" 'egiatan Pemelajaran $

1. $egiatan I 0 Penjelasan dan bina situasi menit3

'enggali pendapat peserta latih tentang pengertian monitoring #

e&aluasi dan bagaimana 5ara melakukan monitoring # e&aluasi

dengan benar (. $egiatan II 0 Penjelasan tentang materi sub pokok bahasan tentang

pengertian monitoring dan e&aluasi pengendalian pen4akit PT'

dan men4ampaikan 5ara pen5atatan dan pelaporan +ormulir

monitoring dan e&aluasi pengendalian PT' 1 menit3). $egiatan III 0 Penjelasan tentang indikator e&aluasi pen4akit tidak menular2

dengan menjelaskan indikator 1 menit39. $egiatan I 0 Penugasan membuat po7er point dalam kelompok 1 menit3

#I. (raian Materi $

'onitoring dan e&aluasi dapat dipandang sebagai bagian dari +ungsi

managemen penga7asan2 4ang bertujuan untuk menga7asi proses

pelaksanaan kegiatan agar dapat berjalan sesuai ren5ana 4ang telah ditetapkan.

Dalam praktekn4a monitoring lebih ditekankan pada proses managemensedangkan e&aluasi pada hasil#hasil pelaksanaan kegiatan. Aang jelas bah7a

kegiatan monitoring dilakukan se5ara terus menerus dalam 7aktu 4ang lebih

singkat karena objekn4a proses2 sedangkan 7aktu pelaksanaan e&aluasi

dilakukan se5ara berkala2 4akni paling sedikit dalam kurun 7aktu enam bulan

atau satu tahun maupun lima tahun.

Pokok !a"asan 1

Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pengendalian PTM

1. Pengertian monitoring dan e&aluasi.

a. Monitoring

'onitoring adalah kegiatan penga7asan 4ang dilakukan se5ara terus

menerus terhadap objek atau indikator untuk menemukan hal#hal 4ang

menghambat kelan5aran sebahagian atau seluruh proses kegiatan ? program

4ang sedang dilaksanakan.

$ondisi ? hambatan 4ang ditemukan pada saat monitoring2 hendakn4a

segera dilakukan perbaikan2 sehingga proses berjalan lan5ar. Sumber da4a

input 4ang kurang 4ang menghambat proses pelaksanaan kegiatan2 segera

dilengkapi atau sarana dan prasarana 4ang tidak ber+ungsi segera diperbaiki

18!



sehingga kegiatan dapat berjalan sebagaimana mestin4a. Peralatan medis

sering tidak dikalibrasi2 adakalan4a terdapat pemakaian bahan#bahan

laboratoium 4ang kadaluarsa media ?kit reagensia3. ;leh karean4a peralatan

dan bahan tersebut perlu dimonitor.

Sebagaimana disebutkan di atas bah7a monitor ditekankan pada proses

pelaksanaan kegiatan2 sasaran monitor adalah proses2 maka perbaikan

dilakukan segera setelah monitoring tanpa menunggu data lengkap2 tidak

perlu pengolahan data dan tidak perlu pula analisis data. Berbeda haln4a

dengan kegiatan e&aluasi2 e&aluasi dilakukan berdasarkan data#data 4ang

dikumpulkan2 kemudian diolah2 seterusn4a data hasil olahan dibandingkan

dengan standar 4ang ditetapkan.

. Evaluasi

-&aluasi umumn4a dipahami sebagai kegiatan 4ang membandingkan antarahasil#hasil 4ang n4ata di5apai dengan hasil#hasil 4ang seharusn4a di5apai.

amun dalam perkembangann4a2 tern4ata hasil#hasil 4ang di5apai ditentukan

oleh sumber da4a input dan kelan5aran proses2 maka e&aluasi tersebut tidak

saja ditujukan pada produk 4ang diharapkan2 akan tetapi penilaian juga

ditujukan pada penilaian input dan penilaian proses.

Demikian selanjutn4a bah7a sekalipun 5akupan telah direalisir 1 :2 akan

tetapi karena pengaruh lingkungan2 man+aat dan keuntungan 4ang diperoleh

belum optimal2 maka penilaian dikaitkan dengan derajat kesehatan

mas4arakat sebagai keriteria keberhasilan pen4elenggaraan program Cprogram kesehatan. Bertitik tolak dari hal#hal tersebut2 maka e&aluasi 4ang

dilakukan men5akup penilaian input2 penilaian proses2 penilaian output2

penilaian out5omes2 penilaian bene+its dan penilaian dampak.

@gar pelaksanaan pengukuran kinerja berlangsung dengan akurat2 maka

perlu dikumpulkan data dan mendeteksi permasalahan se5ara terus menerus

4ang disebut monitoring per+orman5e pemantauan kinerja3. @da beberapa

5ara untuk melakukan pengukuran kinerja aktual2 4aitu 0Pengamatan

obser&asi3 se5ara pribadi0 Berarti bah7a pimpinan selalu memantau dan

memperhatikan akti&itas pega7ai.

Hal#hal 4ang diobser&asi seperti metode?5ara kerja 4ang dilaksanakan2

kuantitas dan kualitas pekerjaan2 sikap para pega7ai2 dan obser&asi lapangan

di 7ila4ah kerja kerjan4a. ;bser&asi se5ara pribadi terutama berguna untuk

menge5ek dan men5atat hal#hal 4ang tidak tampak intangibles3 $egiatan

e&aluasi dilakukan dengan menilai hasil atau output 4ang telah dihasilkan.

Sebagai dasar pengambilan keputusan tentang tingkat keberhasilan 4ang

telah di5apai.

-&aluasi dapat dilakukan se5ara internal maupun eksternal untuk membantu

pembuat keputusan mempelajari dan menerapkan hasil e&aluasi tersebut.

1!



Se5ara khusus2 e&aluasi lebih mengutamakan pada efektifitas2 dampak dan

sustainailitas. %ntuk mengukur tingkat keberhasilan pelaksanaan

Pengendalian PT' Sismas diperlukan alat ukur dengan menggunakan

indikator 4ang telah ditetapkan sebelumn4a.

Instrumen pemantauan dapat menggunakan format seagai erikut $

PEM)*T)()* PE*+E*D)%I)* PTM DI P(S'ESM)S

o Tahap $egiatan Aa?tidak

1 Input Tersedian4a SD'

Tersedian4a alat deteksi E* PT'

Tersedian4a obat E* PT'

( Proses Terselenggaran4a promosi kesehatan mengenai E* PT'

Terselenggaran4a kegiatan Deteksi Dini E* tatalaksana E* PT' di

Puskesmas

Terselenggaran4a tatalaksana E* PT' di Puskesmas

Terselenggaran4a Pen5egahan $omplikasi dan *ehabilitasi

Terselenggaran4a sur&eilans E* dan kasus PT'

Terselenggaran4a Pertemuan $oordinasi "intas Program dan "intasSektor terkait

Terselenggaran4a pengendalian PT' di kelompok#kelompok

mas4arakat

) ;utput 'as4arakat …..

$elompok mas4arakat…..

P-'@T@%@ P-F-D@"I@ PT' DI DI@S $@B?$;T@

o Tahap $-FI@T@ Aa?tidak

1 Input Pelatihan SD'

Pen4edian alat deteksi E* PT'

1!1



Pen4edian obat E* PT'

( Proses Terselenggaran4a @d&okasi

Terselenggaran4a sosialisasi

Terselenggaran4a promosi kesehatan mengenai E* PT'

Terselenggaran4a sur&eilans E* dan kasus PT'

Terselenggaran4a Pertemuan $oordinasi "intas Program dan "intas

Sektor terkait

Bimtek? super&ise

) ;utput Puskesmas…..

Indikator keberhasilan kegiatan Pengendalian PT' Puskesmas pela4anan PT'

harus memperhatikan0

Indikator keberhasilan kegiatan Pengendalian PT' Dinkes kab?kota harus

memperhatikan0

o Indikator Target *ealisasi 5apaian

PE%)'S)*))* 'E+I)T)*

o $egiatan Pokok?

penunjang

$egiatan Hasil +rekuensi @nggaran $eterangan

Promosi $esehatan pen4uluhan

Deteksi dini E* PT'

1!(

o Indikator Target *ealisasi 5apaian



Penatalaksanaan

E* PT'

Pengobatan hipertensi

Penatalaksanaan

Pen5egahan$omplikasi dan

*ehabilitasi

$onseling

Sur&eilans E*?

kasus

Pen5atatan

Bimtek? super&isi bimtek posbindu

ejaring Pertemuan tk desa

PE*,)P)I)* I*DI')T

; IDI$@T;* T@*F-T *-@"IS@SI =@P@I@

Pokok a"asan /

Indikator evaluasi pengendalian pengendalian PTM

1!)



* 'E+I)T)*I*DI')T

I*P(T PSES (TP(T

1 @d&okasi #Pedoman @d&okasi

PPT'#@d&okasi $it

#Tim @d&okasi

#@lokasi Dana

#Pelatihan ad&okator

PPT'# Pendampingan

ad&okasi langsung

di Propinsi2 $ab?

$ota

#$ebijakan PT'

Perda32#@lokasi

Pendanaan di

@PBD

$elembagaan?Pen

gelola PT' di

Pusat dan Daerah

#S;P

( Sur&eilans

Eaktor

*isiko E*3

dan *egistri

PT'

#SP$ 0 Pedoman S- E*

PT'2

uklak S- E* PT'2

uknis S- E* PT'.

#Pelatihan T;T3 S- PT'

#Sarana penunjang S- E*

PT' hard7are2 so+t7are2

SD'3

#Pengumpulan2

Pengolahan2 @nalisis

Tersedian4a data

dan in+ormasi E*2

pen4akit2

ke5a5atan2

kematian akibat

PT'

) Promosi

$esehatan

#*egulasi gula2 natrium2

lemak2 dan bahan

karsinogenik pada

makanan

#SP$ 0 Pedoman

promosi PT'#'edia $I-

#@lokasi dana

#Sosialisasi regulasi

dan SP$ promosi

PT'2 melalui media

5etak2 elektronik2

edutainment

#Pen4uluhan2$onseling2

-dutainment2 Pekan

$eselamatan di

alan2 $ampan4e

'asal2 Seminar

#Pelatihan promosi

kesehatan bagi

petugas PT'

#Pelatihan tenaga

pen4uluh2 konselor2

#Peningkatkan

pengetahuan

mas4arakat

#Peningkatan

pemberda4aan

mas4arakattentang PT'

#Perubahan

perilaku

mas4arakat

1!9

INDIKATOR K!IATAN PN!NDALIAN PN"AKIT TIDAK #N$LAR



edukator

#Pendistribusian

#'edia promosi PT'

#Pelaksanaan

kegiatan PT' di

lingkungan

pemukiman2

sekolah2 tempatkerja2 hotel2 TT%

Perlindunga

n

population

at risk

#*egulasi dan Peraturan

#Petunjuk Praktis bagi

mas4arakat

#uknis konseling

#$ampan4e dan

sosialisasi

#*egulasi

#Promosi melalui

media 5etak dan

elektronik

#Integrasi konseling

dalam kegiatan

Posbindu PT'

Penurunan Eaktor

*isiko PT'

9 Deteksi

Dini PT'

#SP$ 0 Pedoman juknis

kegiatan Posbindu PT'

#Tenaga terlatih deteksi

dini E* PT'

#Posbindu PT' $it

#Terlaksanan4a

$egiatan Deteksi

Dini E* PT' dalam

kegiatan Posbindu

Terkendalin4a E*

PT' di

mas4arakat

#SP$ 0 Pedoman

pengendalian Pen4akit

Tiroid2 ;steoporosis2 S"-2

dan Thalasemia#Pelatihan akes dan

$ader

#uknis pemeriksaan

kesehatan bagi

pengemudi

#uknis deteksi dini tindak

$D*T

#Terlaksanan4a

kegiatan deteksi dini

Pen4akit Tiroid2

;steoporosis2 S"-2dan Thalasemia

#Pemeriksaan

$esehatan pada

Pengemudi

#Terlaksanan4a

deteksi dini tindak

$D*T

#Terdeteksin4a

kasus Pen4akit

Tiroid 2

;steoporosis2S"-2 dan

Thalasemia3

#'enurunn4a

kejadian

ke5elakaan lalu

lintas dari sisi

kesehatan

#Terdeteksin4a E*

tindak $D*T

1!



Tindak

"anjut Dini

dan

Tatalaksana

PenderitaPT'

#S;P ? uknis

$ega7atdaruratan PT'

Serangan antung2 Paru2

Strok2 D' dan =edera3

bagi petugas kesehatan#S;P ? uknis


Serangan antung2 Paru2

Strok2 D' dan =edera3

bagi mas4arakat

#'as4arakat terlatih

dalam penanganan


#Petugas kesehatan

terlatih dalam penanganan$ega7atdaruratan PT'

#Sarana dan Prasarana

penunjang respon 5epat di

mas4arakat dan institusi

pela4anan kesehatan

#Sistem kega7atdaruratan

PT' komunikasi2

transportasi2 tatalaksana2

rujukan3

#Pedoman TatalaksanaPT' di +asilitas pela4anan

dasar

#uknis Tatalaksana PT'

di +asilitas pela4anan

dasar

#Pen4edian obat#obatan

PT' di +asilitas

pela4anan dasar

# *egulasi tentang lama

pemberian obat PT' 1

bulan di +asilitas

pela4anan dasar

#Sistem rujukan termasuk

rujukan balik dari *umah

Sakit3

#Pedoman Tatalaksana

PT' di *S

#uknis Tatalaksana PT'

di *S

#Pen4edian obat#obatan

PT' di *S

#Terlaksanan4a

penanganan

kega7atdaruratan

PT'

#Penatalaksanaan

PT' 4ang optimal di

+asilitas pela4anan

dasar

#Terlaksanan4a

sistem rujukan

termasuk rujukan

balik dari *umah

Sakit3

#Terlaksanan4a tata

laksana kasus PT'

di sarana *ujukan

se5ara optimal

#Terlaksanan4a

sistem rujukan balik

ke +asilitas

pela4anan dasar

#Tertanganin4a

kasus

kega7atdaruratan

untuk menurunkan

kejadianke5a5atan dan

kematian akibat

PT'

#'enurunn4a

kejadian

komplikasi?ke5a5at

an dan kematian

akibat PT'

#'enurunn4a

kejadian

komplikasi?ke5a5at

an dan kematian

akibat PT'

1!6



#Sistem rujukan termasuk

rujukan balik ke

Pela4anan Dasar3

#Pedoman *ehabilitasi

bersumber da4a

mas4arakat bagi

Pen4andang 5a5at

Sur&i&or

Diabetesi

#uknis pera7atan kasus

PT' melalui kunjungan

rumah home care3

#Tenaga terlatih dalam

rehabilitasi medi5

#Sarana dan Prasarana

4ang menunjang

*ehabilitasi

#Terlaksanan4a

rehabilitasi bagi

pen4andang 5a5at2

sur&i&or dan

diabetesi di

mas4arakat

#Pera7atan kasus

PT' melalui

kunjungan rumah

home care3

#Tersedian4a

akses pela4anan

kesehatan bagi

pen4andang 5a5at2

sur&i&or dan

diabetesi di

mas4arakat

#Tersedian4a

+asilitas khusus

untuk pen4andang

5a5at2 sur&i&or2

dan diabetesi di

tempat umum

#'enurunn4a

kejadian

ke5a5atan dan

kematian akibat

PT'

#Peningkatan

kualitas hidup

bagi pen4andang

5a5at2 sur&i&or dan

diabetesi

6 ejaring

$erja dan

$emitraan

#*egulasi di setiap tingkat

pemerintahan

#uknis ejaring meliputi

mekanisme kerja

#*en5ana @ksi

asional dan

Daerah

#Dana operasional jejaring di Pusat dan

Daerah

#Sekerteriat jejaring

#P;@ PPT'

Implementasi

kegiatan PPT' di

Pusat dan Daerah

#II. eferensi $

1. Depkes *I2Pedoman Pengembangan Pela4anan Pen4akit Tidak 'enular

di Puskesmas2 tahun (1(.

1!,



(. Depkes *I2 Pedoman 'anajemen Pengendalian Pen4akit Tidak 'enular2

Tahun (1(.

#III.Evaluasi $

-&aluasi pelatihan dilaksanakan dengan mengadakan pre test dan post test.

1!8

materi 10. monev

Documents