manajemen_puskesmas1

44
DOSEN : dr. ACHMAD FARICH, MM

Upload: almizany

Post on 02-Jul-2015

198 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Manajemen_Puskesmas1

DOSEN :

dr. ACHMAD FARICH, MM

Page 2: Manajemen_Puskesmas1

PENDAHULUAN

Kesehatan merupakan suatu kebutuhan mendasar bagi kehidupan manusia

Pengelolaan kesehatan masyarakat tidaklah cukup jika hanya berorientasi kepada pengobatan penyakit, tetapi perlu dilakukan pengelolaan pelayanan kesehatan yang lebih luas

Page 3: Manajemen_Puskesmas1

PENGERTIAN MANAJEMEN

Manajemen merupakan suatu rangkaian atau proses untuk mengelola masalah untuk dipecahkan bersama guna mencapai tujuan yang telah ditentukan.

Manajemen untuk mencapai Tujuan Organisasi ( Management By Objective / MBO ).

Management By Objective pada awal dikenalkan oleh Peter Drucker ( 1950 ), yang melihat dalam pelaksanaan untuk mencapai tujuan biasanya sering terjadi konflik intenal yang disebabkan oleh kepentingan individu – individu atau kelompok dalam organisasi akibat tidak dipahaminya tujuan organisasi.

Manajemen merupakan kerjasama sekelompok orangDengan metode pendekatan kerjasama ini maka manajemen lebih

menekankan pada pentingnya kerjasama staf, sehingga tujuan akan dicapai dengan efektif dan efisien. Staf disini dilihat sebagai sumberdaya manusia yang penting untuk mencapai tujuan, tetapi satf yang satu dan lainnya dapat saling sinergi bekerjasama dengan saling memanfaatkan sarana / fasilitas masing-masing.

Dengan penekanan pada kerjasama, efektif dan efisien, maka pelaksanaan pencapaian tujuan akan terasa lebih mudah.

Page 4: Manajemen_Puskesmas1

PENGERTIAN MANAJEMEN lanjutan

Manajemen dari aspek Perilaku ManusiaManajemen ditinjau dari aspek perilaku manusia dimana akan

mempengaruhi perilaku organisasi.Manusia sebagai man power ( sumber daya utama ) akan saling

berinteraksi untuk membentuk perilaku organisasi. Untuk memudahkan dalam mencapai tujuan maka pendekatan kepemimpinan dan pengambilan keputusanlah yang dinilai tepat, sehingga disini manajemen bisa dianggap sebagai “ Management is a decision making proceess”

Manajemen sebagai suatu ProsesManajemen sebagai suatu proses adalah manajemen yang banyak

dipakai dalam suatu organisasi, dimana setiap tahapan dalam proses mencapai tujuan akan tergambar jelas, dan banyak ahli telah mengungkap teori-teori tentang manajemen yang menjelaskan manajemen adalah suatu proses. Departemen kesehatan sendiri dalam menerapkan manajemen kesehatan juga menggunakan manajemen ini.

Manajemen proses adalah suatu rangkaian manajemen yang meliputi dari proses perencanaan/Planning, pengorganisasian/ Organization, pelaksanaan/ Actuating, dan monitoring/ Controlling, ( Goerge Terry )

Page 5: Manajemen_Puskesmas1

Pengertian fungsi manajemen menurut beberapa ahli

Budgeting

ControllingControllingReportingControlling

Staffing, Directing

Commanding/Coordinating

Staffing, Directing, Coordinating

Actuating

OrganizingOrganizingOrganizingOrganizing

PlanningPlanningPlanningPlanning

Koonzt O’Donnel

H. FayolL. M GullickGoerge Terry

Page 6: Manajemen_Puskesmas1

MANAJEMEN PUSKESMAS

Kegiatan Manajemen Puskesmas meliputi semua rangkaian kegiatan mulai dari :

• PERENCANAAN (P1)• PENGORGANISASIAN dan PELAKSANAAN ( P

2 )• PEMANTAUAN, PENGAWASAN dan

PENILAIAN KINERJA ( P 3 ).

Secara umum kegiatan pelayanan di Puskesmas dapat dikelompokkan dalam 2 (dua) kelompok, yaitu : kegiatan pelayanan di dalam gedung Puskesmas dan kegiatan pelayanan di luar gedung Puskesmas berdasarkan konsep wilayah kerja ( sekurang-kurangnya 1 setiap Kecamatan ���� SKN Tahun 2004 ).

Page 7: Manajemen_Puskesmas1

PUSKESMAS INDUK• DENGAN RAWAT INAP (TT)

• NON RAWAT INAP (NON TT)

PUSKESMAS PEMBANTUPUSKESMAS PEMBANTU

BIDAN DI DESABIDAN DI DESA

PARTISIPASI MASYARAKAT

POSYANDUPOSYANDU PODPOD POLINDESPOLINDES JPKMJPKM DLLDLL

Luar gedung

Luar gedung & dalam gedungDalam gedung

Page 8: Manajemen_Puskesmas1

Terdapat tiga fungsi utama Puskesmas, yakni :(1) pusat penggerak pembangunan berwawasankesehatan, (2) pusat pemberdayaan masyarakat di bidangkesehatan(3) pusat pelayanan kesehatan tingkat dasar.

Sekurang-kurangnya ada enam jenis pelayanantingkat dasar yang harus dilaksanakan olehPuskesmas, yakni :

promosi kesehatan, kesehatan ibu, anak dankeluarga berencana, perbaikan gizi, kesehatan lingkungan, pemberantasanpenyakit menular dan pengobatan dasar. ( SKN 2004 )

Page 9: Manajemen_Puskesmas1

Mutu manajemen pelayanan kesehatan masyarakat

Dasar penyelenggaraan pelayanan KESMAS yang bermutu :

1. UU no 23 th 1992 tentang kesehatan

2. UU no 29 tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran

3. UU no 32 tahun 2004 Tentang pemerintah Daerah

4. PP No 32 tahun1996 Tentang Tenaga Kesehatan

5. Inpres no 7 tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Perangkat Daerah

6. Permenkes no NOMOR 1419/MENKES/PER/X/2005tentang Praktik dokter dan dokter gigi

Page 10: Manajemen_Puskesmas1

Dasar penyelenggaraan pelayanan KESMAS yang bermutu Lanjutan . . .

7. KepMenkes No 1457/MENKES/SK/X/2003tentang Standar Pelayanan Minimal

8. Sistem Kesehatan Nasional tahun 2004

Page 11: Manajemen_Puskesmas1

MUTU MANAJEMEN PUSKESMASI. PERENCANAAN :

LANGKAH-LANGKAH

�Analisa Situasi�Mengidentifikasi Masalah dan penetapan

prioritas masalah�Merumuskan tujuan program dan target yang

akan dicapai.�Mengkaji faktor-faktor yang membantu dan

menghambat tujuan.�Merumuskan kegiatan yang harus

dilaksanakan.

Page 12: Manajemen_Puskesmas1

II. PENGORGANISASIAN DAN PELAKSANAAN

II. PENGORGANISASIAN

• Merupakan langkah kegiatan pertama menentukan :

• Personil

• Biaya

• Tugas dan wewenang

• Waktu kegiatan

• Sasaran

• Sarana dan prasarana

• Pencatatan dan pelaporan

Page 13: Manajemen_Puskesmas1

CONTOH ORGANISASI PUSKESMAS :

KA PUSKESMAS

UNIT

TATA USAHA

UNIT

PENGOBATAN

UNIT

KIA DAN KB

UNIT

PROMOSI KESH

UNIT

PENCEGAHAN & PEMBERANTASAN

UNIT

PROGRAM PENUNJANG

KA PUSK PEMBANTU BIDAN DI DESA

Page 14: Manajemen_Puskesmas1

PELAKSANAAN

Merupakan pelaksanaan kegiatan yang telah direncanakan, dan dilaksanakan oleh organisasi / tim yang telah dibentuk.

Meliputi :

1. Upaya kesehatan masyarakat

2. Pencatatan dan pelaporan

3. Keterlibatan Lintas Sektoral dan program (Keterpaduan)

4. Pengelolaan keuangan

5. Pengelolaan obat

6. Pemanfaatan & Pemeliharaan sarana

Page 15: Manajemen_Puskesmas1

PEMANTAUAN, PENGAWASAN dan PENILAIAN KINERJA ( P 3 ).

PEMANTAUAN :Memantau pelaksanaan kegiatan Puskesmas melalui :• Melihat langsung• Melihat catatan hasil kegiatan• Melalui laporan• Pertemuan Lokakarya mini

Manfaatnya dapat mengetahui :• Pelaksanaan sesuai dengan rencana apa tidak• Adanya kendala / hambatan dalam pelaksanaan• Keterlibatan staf, lintas sektoral• Penggunaan sarana dan anggaran

Page 16: Manajemen_Puskesmas1

PENGAWASAN :Pimpinan Puskesmas Wajib melakukan pengawasan melalui :• Pengawasan melekat secara berjenjang• Pembinaan Pegawai

Manfaat pengawasan :• Mengetahui adanya penyimpangan pelaksanaan• Mengetahui adanya Kelemahan Perencanaan• Mengetahui adanya Kelemahan Personil• Mengetahui adanya Pemborosan atau tidak.

Page 17: Manajemen_Puskesmas1

PENILAIAN KINERJA.Penilaian Kinerja Puskesmas dilakukan setahun sekali, melalui alat / instrumen yang telah di tentukan (Mawas diri), awalnya di sebut Stratifikasi Puskesmas.

Manfaat PK Pusk :• Mengetahui Hasil Kinerja Puskesmas.• Untuk Menentukan Rencana yang akan datang• Untuk memacu kinerja staf• Untuk mengukur keberhasilan capaian di tingkat yang lebih atas (Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional)

Page 18: Manajemen_Puskesmas1

PELAYANAN PROFESIONAL

Pelayanan Kesehatan Masyarakat harus dilakukan

secara profesional, dengan menitik beratkan pada :

1. Tenaga Kesehatan PP No 32 tahun1996 Tentang

Tenaga Kesehatan

2. Peralatan Standar

3. Pembiayaan

4. Obat-obatan

Page 19: Manajemen_Puskesmas1

1. Tenaga Kesehatan

Dalam Peraturan Pemerintah No 32 tahun1996dijelaskan bahwa tenaga kesehatan terdiri dari :a. tenaga medis;b. tenaga keperawatan;c. tenaga kefarmasian;d. tenaga kesehatan masyarakat;e. tenaga gizi;f. tenaga keterapian fisik;g. tenaga keteknisian medis.

Page 20: Manajemen_Puskesmas1

1. Tenaga medis meliputi dokter dan dokter gigi.2. Tenaga keperawatan meliputi perawat dan

bidan.3. Tenaga kefarmasian meliputi apoteker, analis

farmasi dan asisten apoteker.4. Tenaga kesehatan masyarakat meliputi

epidemiolog kesehatan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan,

5. penyuluh kesehatan, administrator kesehatandan sanitarian.

6. Tenaga gizi meliputi nutrisionis dan dietisien.7. Tenaga keterapian fisik meliputi fisioterapis,

okupasiterapis dan terapis wicara.8. Tenaga keteknisian medis meliputi radiografer,

radioterapis, teknisi gigi, teknisi elektromedis, analis kesehatan, refraksionis optisien, otorikprostetik, teknisi transfusi dan perekam medis.

Page 21: Manajemen_Puskesmas1

Disamping jenis ketenagaan kesehatan, juga disyaratkan memiliki keterampilan tehnis yang bisa diperoleh melalui :

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Tenaga kesehatan wajib memiliki pengetahuan danketerampilan di bidang kesehatan yang dinyatakandengan ijazah dari lembaga pendidikan (ps 3)

Page 22: Manajemen_Puskesmas1

Peralatan Standar

+Minor Surgery Kit

+Ambulance

++Pusk Keliling

++Sanitarian Kit

++Penyuluhan Kit

++Laboratotium sederhana

++Poli Gigi Kit

++KB Kit

++KIA Kit

++BP Kit

PUSKESMAS TTPUSK NON TTPERALATAN

Page 23: Manajemen_Puskesmas1

Pembiayaan :

Pembiayaan Kesehatan ditentukan oleh :

• Kebutuhan riil obat

• Peralatan

• Jasa

• dengan memperhatikan tingkat kemampuan

masyarakat pengguna pelayanan

SELISIH KEBUTUHAN BIAYA DAN KEMAMPUAN MASYARAKAT DI CUKUPI DENGAN SUBSIDI PEMERINTAH (Pusat dan Daerah)

Page 24: Manajemen_Puskesmas1

Obat-obatan :

• Wajib menggunakan obat-obatan generik yang

telah di standarisasi.

• Penggunaan obat untuk kebutuhan pelayanan

kesehatan masyarakat wajib mengikuti Standar

pengobatan di Puskesmas.

Page 25: Manajemen_Puskesmas1

Standar Pelayanan Minimal bidangKesehatan

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN RINOMOR 1457/MENKES/SK/X/2003

2a. Pelayanan kesehatan Ibu dan Bayi :1. Cakupan kunjungan Ibu hamil K4 ( 95 %);2. Cakupan pertolongan persalinan oleh Bidanatau tenaga kesehatan yang memilikikompetensi kebidanan (90 %);3. Ibu hamil risiko tinggi yang dirujuk (100 %);4. Cakupan kunjungan neonatus (90 %);5. Cakupan kunjungan bayi (90%);6. Cakupan bayi berat lahir rendah / BBLR yang ditangani (100%).

Page 26: Manajemen_Puskesmas1

b. Pelayanan kesehatan Anak Pra sekolah danUsia Sekolah:

1. Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anakbalita dan pra sekolah (90%);2. Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dansetingkat oleh tenaga kesehatan atau tenagaterlatih / guru UKS/Dokter Kecil (100%);3. Cakupan pelayanan kesehatan remaja (80%).

c. Pelayanan Keluarga Berencana :Cakupan peserta aktif KB (70%).

d. Pelayanan imunisasi :Desa/ Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)(100%).

e. Pelayanan Pengobatan / Perawatan :1. Cakupan rawat jalan (15 %);2. Cakupan rawat inap (1,5 %).

Page 27: Manajemen_Puskesmas1

f. Pelayanan Kesehatan Jiwa :Pelayanan gangguan jiwa di sarana pelayanankesehatan umum (15%).

g. Pemantauan pertumbuhan balita :1. Balita yang naik berat badannya (80 %);2. Balita Bawah Garis Merah (< 15 %).

h. Pelayanan gizi :1. Cakupan balita mendapat kapsul vitamin A 2 kali per tahun (90%);2. Cakupan ibu hamil mendapat 90 tablet Fe (90%);3. Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada bayi Bawah Garis Merah dari keluarga miskin(100%);4. Balita gizi buruk mendapat perawatan (100%).

Page 28: Manajemen_Puskesmas1

i. Pelayanan Obstetrik dan Neonatal Emergensi Dasardan Komprehensif :

1. Akses terhadap ketersediaan darah dankomponen yang aman untuk menangani rujukanibu hamil dan neonatus (80%);2. Ibu hamil risiko tinggi / komplikasi yang ditangani(80%);3. Neonatal risiko tinggi / komplikasi yang ditangani(80%).

j. Pelayanan gawat darurat :Sarana kesehatan dengan kemampuan pelayanangawat darurat yang dapat diakses masyarakat(90%).

k. Penyelenggaraan penyelidikan epidemiologi danpenanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) dan GiziBuruk :

1. Desa/kelurahan mengalami KLB yang ditangani< 24 jam (100%);2. Kecamatan bebas rawan gizi (80%).

Page 29: Manajemen_Puskesmas1

l. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Polio: Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per 100.000 penduduk < 15 tahun ( ≥1).m. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit TB Paru: Kesembuhan penderita TBC BTA positif (> 85%).n. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit ISPA: Cakupan balita dengan pneumonia yang ditangani(100%).o. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit HIVAIDS:

1. Klien yang mendapatkan penanganan HIV-AIDS(100%);2. Infeksi menular seksual yang diobati (100%).

p. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit DemamBerdarah Dengue (DBD) : Penderita DBD yang ditangani (80%).q. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Diare:Balita dengan diare yang ditangani (100%).

Page 30: Manajemen_Puskesmas1

r. Pelayanan kesehatan lingkungan : Institusi yang dibina (70%).s. Pelayanan pengendalian vektor: Rumah/bangunanbebas jentik nyamuk Aedes (>95%).t. Pelayanan hygiene sanitasi di tempat umum : Tempatumum yang memenuhi syarat (80%).u. Penyuluhan perilaku sehat :

1. Rumah tangga sehat (65%);2. Bayi yang mendapat ASI- eksklusif (80%);3. Desa dengan garam beryodium baik (90%);4. Posyandu Purnama (40%).

v. Penyuluhan Pencegahan dan PenanggulanganPenyalahgunaan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif(P3 NAPZA) berbasis masyarakat:

Upaya penyuluhan P3 NAPZA oleh petugaskesehatan ( 15%).

Page 31: Manajemen_Puskesmas1

w. Pelayanan penyediaan obat dan perbekalankesehatan:

1. Ketersedian obat sesuai kebutuhan (90%);2. Pengadaan obat esensial (100%);3. Pengadaan obat generik (100%).

x. Pelayanan penggunaan obat generik:Penulisan resep obat generik (90%).

y. Penyelenggaraan pembiayaan untukpelayanan kesehatan perorangan:

Cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar(80%).

z. Penyelenggaraan pembiayaan untukKeluarga Miskin dan masyarakat rentan :

Cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan KeluargaMiskin dan masyarakat rentan (100%).

Page 32: Manajemen_Puskesmas1

(3) Di luar jenis pelayanan yang tersebut pada ayat (2), Kabupaten/Kota tertentu wajib menyelenggarakan jenis pelayanansesuai dengan kebutuhan antara lain :

Pelayanan Kesehatan Kerja : Cakupan pelayanan kesehatan kerjapada pekerja formal (80%).

b. Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut : Cakupan pelayanan kesehatanpra usia lanjut dan usia lanjut (70%).

c. Pelayanan gizi : Cakupan wanita usia subur yang mendapatkankapsul yodium (80%).

d. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit HIVAIDS : Darahdonor diskrining terhadap HIV-AIDS (100%).

e. Pencegahan dan pemberantasan penyakit Malaria: Penderitamalaria yang diobati (100%).

f. Pencegahan dan pemberantasan penyakit Kusta: Penderita kustayang selesai berobat (RFT rate) (>90%).

g. Pencegahan dan pemberantasan penyakit Filariasis:Kasus filariasis yang ditangani ( ≥ 90%).

Page 33: Manajemen_Puskesmas1

Out put /produk pelayanan terlaksananya pelayanan

Out put /produk Kebijakan, konsep, pedoman

3.

Tahapan : persiapan dan pelayanan

Tahapannya : perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pemantauan, penilaian dan pengawasan

4.

Bisa dilakukan oleh 1 orang atau lebih

Melibatkan lebih dari 2 orang2.

Aksi atau Kegiatan yang dilakukan membantu menyelesaikan masalah dari yang dilayani

Manajemen merupakan suatu rangkaian atau proses untuk mengelola masalah untuk dipecahkan bersama guna mencapai tujuan yang telah ditentukan.

1.

PELAYANANMANAJEMENNO

BEDA MANAJEMEN DAN PELAYANAN

Page 34: Manajemen_Puskesmas1

Manajemen Puskesmas

MANAJEMEN PUSKESMASKegiatan Manajemen Puskesmas meliputi semua rangkaian

kegiatan mulai dari :• PERENCANAAN (P1), meliputi :

•Perencanaan bulanan : Jadwal harian petugas, rencana kegiatan harian•Perencanaan tahunan : Rencana Kerja Tahunan Puskesmas dan Rencana Kerja Aksi

• PENGORGANISASIAN dan PELAKSANAAN ( P 2 )•Pengorganisasian meliputi : Penyiapan Tempat, tenaga, peralatan, dana, metode dan fasilitas yang diperlukan lainnya.•Pelaksanaan adalah kegiatan PELAYANAN

• PEMANTAUAN, PENGAWASAN dan PENILAIAN KINERJA ( P 3 ).

Page 35: Manajemen_Puskesmas1

MANAJEMEN PUSKESMAS lanjutan

• PEMANTAUAN, PENGAWASAN dan PENILAIAN KINERJA ( P 3 ).

•Pemantauan adalah kegiatan untuk melihat melihat

langsung pelaksanaan kegiatan yang telah direncanakan

(monitoring)

•Pengawasan untuk melihat apakah kegiatan berjalan

sesuai dengan perencanaan dan aturan yang berlaku

atau tidak

•Penilaian / Evaluasi adalah rangkaian kegiatan untuk

menilai

•Apakah tujuan kegiatan telah tercapai atau tidak,

•Apakah Perencanaannya tepat atau tidak

•Apakah pelaksanaan telah sesuai atau tidak

Page 36: Manajemen_Puskesmas1

FormatifSebagai bagian dari upaya manajer untuk memperbaiki tugas-tugas staf, kualitas dan produksitifitas kerja

1. Formatif ( Evaluasi proses )2. Sumatif, evaluasi terhadap

hasil / dampak ( Out put dan Out come)

SIFAT

Setiap saat sesuai dengan fungsi manajer

Biasanya dilakukan setelah kegiatan selesai, tetapi sering juga dilakukan sebelum kegiatan selesai ( Evaluasi Input atau Proses )

WAKTU

Pihak dalam ( Manajer )Pihak Luar ( Agar lebih objektif )PELAKSA

NA

Data PrimerData Primer dan SekunderSUMBER DATA

PENGAWASANEVALUASIKRITERIA

BEDA EVALUASI DAN PENILAIAN

Page 37: Manajemen_Puskesmas1

UPAYA PELAYANAN

• PELAYANAN PROMOTIF / PENINGKATAN KESEHATAN

• PELAYANAN PREVENTIF / PENCEGAHAN KESEHATAN

• PELAYANAN KURATIF / PENGOBATAN• PELAYANAN REHABILITATIF / PEMULIHAN

DILAKSANAKAN DIDALAM DAN LUAR GEDUNG

Page 38: Manajemen_Puskesmas1

KEGIATAN/UPAYA POKOK PUSKESMAS1. UPAYA KESEHATAN WAJIB PUSKESMAS

a. Upaya Promosi Kesehatan

b. Upaya Kesehatan Lingkungan

c. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana

d. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

e. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

f. Upaya Pengobatan

2. UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN PUSKESMAS

a. Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)

b. Upaya Kesehatan Usia Lanjut (USILA).

c. Upaya Kesehatan Mata

d. Upaya Kesehatan Jiwa

e. Upaya Kesehatan kerja

f. DLL

Page 39: Manajemen_Puskesmas1

1. PROMOSI KESEHATAN

Upaya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kesehatan bertujuan untuk meningkatkan PERAN SERTA MASYARAKAT DI BIDANG KESEHATAN.

Kegiatan Promosi Kesehatan dilaksanakan di dalam dan luar gedung Puskesmas.

Pelayanan Dalam gedung Puskesmas melalui :

•Penyuluhan kelompok

•Penyuluhan perorangan :

•Pojok ASI, Pojok Gizi, Pojok Kesling, Imunisasi, KIA, DSB

Page 40: Manajemen_Puskesmas1

2. Upaya Kesehatan Lingkungan

MERUPAKAN PROGRAM PENINGKATAN KESEHATAN LINGKUNGAN MASYARAKAT.

Kegiatan dalam Puskesmas meliputi :

•Pendataan, melalui :

•Family forder.

•Register kunjungan peny. Menular

•Laporan Kesling

•Penyuluhan, Pojok Kesling

•Kunjungan rumah

Page 41: Manajemen_Puskesmas1

3. Upaya Kesehatan Ibu dan Anakserta Keluarga Berencana

PELAYANAN DALAM GEDUNG MELIPUTI :

•Pencatatan dan pelaporan

•Pelayanan :

•Pemeriksaan Bayi Sehat dan sakit

•Pemeriksaan Anak Sehat dan sakit

•Pemeriksaan Kesehatan Remaja dan reproduksi

•Pemeriksaan Ibu Hamil, nifas dan Menyusui

•Pertolongan persalinan

•Rujukan

Page 42: Manajemen_Puskesmas1

4. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

PELAYANAN DALAM GEDUNG MELIPUTI :1. Pencatatan dan pelaporan2. Pelayanan :

• Konsultasi gizi• Penyuluhan Gizi

Page 43: Manajemen_Puskesmas1

5. Upaya Pencegahan danPemberantasan Penyakit Menular

Kegiatan pencegahan melalui :

•Imunisasi

Pemberantasan Penyakit Menular :

•TB Paru

•Kecacingan

•Kusta

•ISPA

•Hepatitis

•HIV AID

Page 44: Manajemen_Puskesmas1

6. Upaya Pengobatan

Pelayanan dalam gedung meliputi :

1. Pencatatan dan palaporan

2. Pemeriksaan

3. Pemeriksaan penunjang ( Lab, Radiologi)

4. Pengobatan

5. Rujukan