makalah teknologi pengemasan dan penyimpanan ervan

Upload: ervantogatorop

Post on 06-Jul-2018

288 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    1/67

    MAKALAH KULIAH TEKNOLOGI PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN

     JUDUL

    MANGGIS ; SIRUP MANGGIS

    BAYAM ; KERIPIK BAYAM

    PADI ; TEPUNG BERAS

    KACANG TANAH ; MENTEGA

    DAGING SAPI ; DENDENG

    IKAN TUNA : GELATIN TULANG IKAN

    DISUSUN OLEH:

    ERVAN TOGATOROP G31113302

    PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIANFAKULTAS PERTANIAN

    UNIVERSITAS HASANUDDINMAKASSAR

    2016Kata Pengantar

    1

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    2/67

    Puji syukur penulis/penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat

    hidayah dan rahmat-Nya sehingga penulis/penyusun dapat menyelesaikan makalah ini.

    Makalah ini disusun sebagai salah satu tugas mahasiswa pada mata kuliah Teknologi

    Pengemasan dan Penyimpanan.

    Penyusunan Makalah ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dari

     banyak pihak. Oleh karena itu penulis/penyusun mengu!apkan terima kasih yang

    sebesar-besarnya kepada"

    #. Pro$. %r. &r. 'alil (enisa M). selaku dosen koordinator mata kuliah Teknologi Pengemasan

    dan Penyimpanan yang memberi banyak masukan terkait pelaksanaan mata kuliah

    Teknologi Pengemasan dan Penyimpanan.

    *. +ekan-rekan &lmu dan Teknologi Pangan angkatan *,# yang memberi banyak

     bantuan motiasi dan dorongan bagi penulis dalam penyusunan Makalah kuliah TeknologiPengemasan dan Penyimpanan.

    )emoga Makalah ini dapat berman$aat bagi pemba!a pada umumnya dan penulis/penyusun

     pada khususnya penulis juga menyadari bahwa Makalah ini sendiri jauh dari kata

    kesempurnaan untuk itu penulis/penyusun meminta maa$ dan menerima saran serta kritik yang

     bersi$at membangun demi kebaikan penulis sendiri. khir kata penulis mengu!apakan terima

    kasih.

     Makassar ,0 Mei *,#1

    Penyusun

    Eran Togatorop

    DAFTAR ISI

    2

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    3/67

    HALAMAN SAMPUL.................................................................................. #

    KATA PENGANTAR .................................................................................... *

    DAFTAR ISI..................................................................................................

    BAB 1 PENDAHULUAN..............................................................................

    BAB. II TINJAUAN PUSTAKA.................................................................. 2

    . MN(((&)............................................................................................ 3

    4. 4YM................................................................................................... #,5. P%&......................................................................................................... #3

    %. 65N( TN7.................................................................................. *#

    E. %(&N( )P&........................................................................................ *38. &6N T9N P%&.................................................................................. *:

    BAB. III METODE....................................................................................... *

    . )&+9P MN((&).................................................................................... *

    4. 6E+&P&6 4YM.................................................................................... 25. TEP9N( 4E+);................................................................................. 3

    %. MENTE( 65N( TN7............................................................... :E. %EN%EN( %(&N( )P&..................................................................... <

    8. (E=T&N T9=N( &6N...................................................................... 2#

    BAB. IV PEMBAHASAN............................................................................. 2*

    . )&+9P MN((&).................................................................................... 2*

    4. 6E+&P&6 4YM.................................................................................... 215. TEP9N( 4E+);................................................................................. 20

    %. MENTE( 65N( TN7............................................................... 2<

    E. %EN%EN( %(&N( )P&..................................................................... 38. (E=T&N T9=N( &6N...................................................................... 31

    BAB. V SIMPULAN...................................................................................... 1#

    DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... 1

    I.PENDAHULUAN

    Pangan merupakan kebutuhan dasar yang paling esensial bagi manusia untuk 

    mempertahankan hidup dan kehidupan. Pangan sebagai sumber >at gi>i ?karbohidrat lemak

     protein itamin mineral dan air@ menjadi landasan utama manusia untuk men!apai kesehatan

    dan kesejahteraan sepanjang siklus kehidupan. ?4aliwatidkk *,,2@ Produksi pangan di sia

    Tenggara terus meningkat tetapi banyak penduduknya yang tidak memperoleh makanan

    3

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    4/67

    sehingga banyak penduduk yang tetap menderita kelaparan. 6ekurangan pangan bukanlah suatu

    hal yang baru persoalan baru tentang kekurangan pangan adalah ke!enderungan para petani di

    negara-negara bukan industri beralih ke tanaman perdagangan dan pada saat bersamaan jumlah

     penduduk yang meningkat se!ara !epat ?7arperet.al#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    5/67

    sekali ?5ronBuist #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    6/67

     berbiji.+asa manggis boleh dibandingkan dengan strawberi putik dengan rasa-rasa manis limau.

    4uah manggis jarang dijual di negara 4arat ke!uali di kedai run!it sia.

    6ulit manggis menghasilkan warna merah dan amat sukar ditanggalkan.Manggis dibuka

    dengan mengopek bukannya dipotong. 4uah manggis dipegang dengan kedua belah tangan

    ditekan perlahan-lahan sehingga kulitnya terbelah. )elepas itu ia mudah untuk membuka dan

    mengambil isinya.Dalaupun ia sudah tertanam beribu-ribu tahun buah manggis tidak dikenali di

    kebanyakan tempat di dunia. =a>imnya ia ditanam di tenggara sia dan tempat lain beriklim

    tropika rasanya memang tiada bandingan. Mengandungi kulit berwarna ungu tua dan memiliki

    isi berwarna putih yang manis )ai>nya pula seakan sebiji oren.

    II.2 Tekn!g" Pa#$a%anen B&a' Mangg"#

    Kekera#an K&!"t B&a'

    Menurut Pantasti!o ?#at osmotik akti$ dalam akuola

     permeabilitas protoplasma dan elastisitas dinding sel. Terjadinya di$usi yang terus-menerus

    meningkatkan jenjang energi sel dan mengakibatkan meningkatnya tekanan yang mendorong

    sitoplasma ke dinding sel dan menyebabkan dinding sel tegang. )alah satu masalah dalam

    mempertahankan kualitas manggis adalah terjadinya pengerasan kulit buah pada manggis yang

    disimpan lebih dari dua minggu. )uhu ideal penyimpanan manggis adalah 2-: 5. Pada suhu ini

    6

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    7/67

    manggis dapat disimpan sampai 22 hari namun mengalami pengerasan kulit yang menyebabkan

     buah sulit dibuka ?Poerwanto *,,*@.

    Menurut penelitian >har ?*,,0@ buah manggis yang disimpan pada suhu #, 5 untuk 

    semua kombinasi perlakuan kulitnya masih dapat dibuka denga tangan sampai hari ke-,

    sedangkan pada suhu #3 5 kulit buah manggis masih dapat dibuka dengan tangan sampai hari

    ke-2, ke!uali perlakuan tanpa bahan pelapis dan tanpa dikemas plastik PE serta pada suhu ruang

    kulit manggis dapat dibuka dengan tangan hingga *, hari penyimpanan.

    Per&(a'an )arna K&!"t *an Ke!%ak B&a'

    Perubahan warna kulit buah manggis merupakan salah satu parameter kematangan

    manggis. )etelah panen dan selama penyimpanan buah manggis akan mengalami perubahan

    warna kulit buah. 7asil penelitian )uyanti et al. ?#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    8/67

    Penurunan total padatan terlarut selama penyimpanan disebabkan kadar gula sederhana yang

    mengalami perubahan menjadi alkohol aldehida dan asam amino. 4erdasarkan penelitian >har 

    ?*,,0@ pada suhu penyimpanan #, 5 dan suhu #3 5 total padatan terlarut dalam batas yang

    normal. Total padatan terlarut terendah pada suhu #, 5 selama , penyimpanan diperoleh dari

     perlakuan bahan pelapis kitosan tanpa dikemas yaitu #1.# briF. Total padatan terlarut terendah

     pada suhu penyimpanan #3 5 selama 2, penyimpanan diperoleh dari perlakuan bahan pelapis

    lilin komersial tanpa dikemas yaitu sebesar #.11 briF.

    Re#%"ra#" *an Tran#%"ra#"

    Menurut Pantasti!o ?#at

    hidrat arang lemak dan protein@ menjadi produk yang lebih sederhana dan energi. ktiitas ini

    ditujukan untuk memenuhi kebutuhan energy sel agar tetap hidup. 4erdasarkan pola respirasi dan

     produksi etilen selama pendewasaan dan pematangan buah dibedakan menjadi klimakterik dan

    nonklimakterik. 6omoditi dengan laju respirasi tinggi menunjukkan ke!enderungan lebih !epat

    rusak. Pengurangan laju respirasi sampai batas minimal pemenuhan energi sel tanpa

    menimbulkan $ermentasi akan dapat memperpanjang umur ekonomis produk nabati. Manipulasi

    $aktor ini dapat dilakukan dengan teknik pelapisan ?coating @ penyimpanan suhu rendah atau

    memodi$ikasi atmos$ir ruang penyimpan. )ebagian besar perubahan-perubahan $isikokimiawi

    yang terjadi dalam buah yang sudah dipanen berhubungan dengan metabolisme oksidati$

    termasuk didalamnya respirasi. +espirasi aerob merupakan peristiwa pembakaran >at makanan

    yang melibatkan oksigen ?O*@ untuk dipertukarkan dengan karbondioksida ?5O*@. Oksidasi

     biologi dikaitkan sangat erat dengan penelitianpenelitian mengenai perubahan-perubahan mutu

    gangguan-gangguan $isiologis daya simpan kemasakan penanganan komoditi dan banyak 

     perlakuan-perlakuan pas!a panen ?Pantasti!o #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    9/67

    ?7ari )etelah ntesis@ terus mengalami peningkatan sampai dengan hari #, 7)P?*2.31

    mg5O*/kg/jam@ dan mengalami penurunan sampai hari terakhir pengamatan seperti yang

    ditunjukkan oleh buah klimakterik. Transpirasi adalah hilangnya air dalam bentuk uap air dari

    tubuh tumbuhan melalui penguapan ?Tjondronegoro et al . #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    10/67

    Tabel ,. 6andungan Nutrisi 4uah Manggis per #,, gam

    6andungan 'umlah

    6alori 1*,, 6kal

    6arbohidrat #3.1, mg

    =emak ,.1, mg

    Protein ,.1, mg

    6alsium :.,, mg

    Iitamin 5# *.,, mg

    Iitamin 4# ,., mg

    8os$or ,.:, mg

    Jat besi ,.:, mg

    II. BAAM

    1. Sa-&r Ba-a+

    4ayam ?maranthus sp.@ merupakan tanaman semusim dan tergolong sebagai tumbuhan

    52 yang mampu mengikat gas 5O* se!ara e$isien sehingga memiliki daya adaptasi yang tinggi

     pada beragam ekosistem. 4ayam memiliki siklus hidup yang relati$ singkat umur panen tanaman

    ini -2 minggu. )istem perakarannya adalah akar tunggang dengan !abang-!abang akar yang

     bentuknya bulat panjang menyebar ke semua arah. 9mumnya perbanyakan tanaman bayam

    dilakukan se!ara generati$ yaitu melalui biji ?7adisoeganda #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    11/67

    Pada umumnya organ-organ yang penting pada tanaman bayam adalah sebagai berikut

    #. kar

    4entuk tanaman bayam adalah terma ?perdu@ tinggi tanaman dapat men!apai #3 sampai *

    m berumur semusim atau lebih. )istem perakaran menyebar dangkal pada kedalaman antara *,-

    2, !m dan berakar tunggang.

    *. 4atang

    4atang tumbuh tegak tebal berdaging dan banyak mengandung air tumbuh tinggi diatas

     permukaan tanah. 4ayam tahunan mempunyai batang yang keras berkayu dan ber!abang banyak.

    4ayam kadang-kadang berkayu dan ber!abang banyak 

    . %aun

    %aun berbentuk bulat telur dengan ujung agak merun!ing dan urat-urat daun yang jelas.

    Darna daun berariasi mulai dari hijau muda hijau tua hijau keputihputihan sampai berwarna

    merah. %aun bayam liar umumnya kasap ?kasar@ dan kadang berduri.

    2. 4unga

    4unga bayam berukuran ke!il berjumlah banyak terdiri dari daun bunga 2-3 buah benang

    sari #-3 dan bakal buah *- buah. 4unga keluar dari ujung-ujung tanaman atau ketiak daun yang

    tersusun seperti malai yang tumbuh tegak. Tanaman dapat berbunga sepanjang musim.

    Perkawinannya bersi$at uniseksual yaitu dapat menyerbuk sendiri maupun menyerbuk silang.

    Penyerbukan berlangsung dengan bantuan angin dan serangga.

    3. 4iji

     4iji berukuran sangat ke!il dan halus berbentuk bulat dan berwarna !oklat tua sampai

    mengkilap sampai hitam kelam. Namun ada beberapa jenis bayam yang mempunyai warna biji

     putih sampai merah misalnya bayam maksi yang bijinya merah

    )e!ara umum bayam dapat tumbuh sepanjang tahun baik di dataran rendah maupun

    dataran tinggi ?pegunungan@. Tanaman bayam tidak menuntut persyaratan tumbuh yang sulit

    asalkan kondisi tanah subur penyiraman teratur dan saluran drainase lan!ar. 4ayam juga sangat

    11

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    12/67

    toleran terhadap keadaan yang tidak menguntungkan sekalipun serta tidak memiliki jenis tanah

    tertentu. kan tetapi untuk pertumbuhan yang baik memerlukan tanah yang subur dan bertekstur 

    gembur serta banyak mengandung bahan organik. %erajat keasaman tanah ?p7@ yang baik untuk 

    tumbuhnya adalah antara 1-0. pabila tanaman berada di bawah p7 1 bayam akan merana.

    )edangkan di atas p7 0 tanaman akan menjadi klorosis ?warnanya putih kekuning-kuningan

    terutama pada daun-daun yang masih muda@.

    PAS/APANEN SAUR BAAM

    #. Pengumpulan

    Pengumpulan dilakukan setelah panen dengan !ara meletakkan di suatu tempat yang teduh

    agar tidak terkena sinar matahari langsung karena dapat membuat daun layu.

    *. Penyortiran dan Penggolongan Penyortiran dilakukan dengan memisahkan bayam yang busuk dan rusak dengan bayam

    yang baik dan segar. %isamping itu juga penggolongan terhadap bayam yang daunnya besar dan

    yang daunnya ke!il. )etelah itu diikat besar-besar maupun langsung degan ukuran ibu jari.

    . Penyimpanan

    Penyimpanan untuk menjaga kesegaran bayam dapat diperpanjang dari #* jam tempat

    terbuka ?suhu kamar@ menjadi #*-#2 hari dengan perlakuan suhu dingin mendekati , derajat 5

    misalnya dengan remukan es.

    2. Pengemasan dan Pengangkutan

    Pengemasan ?pewadahan@ dalam telombong atau dedaunan yang digulungkan menyelimuti

    seluruh bagian bayam sehingga terhindar dari pengaruh langsung sinar matahari. Pengangkutan

    ke pasar dengan !ara dipikul maupun angkutan lainnya seperti mobil atau gerobak.

    3. Pen!u!ian

    Pen!u!ian hasil panen pada air yang mengalir dan bersih atau air yang disemprotkan

    melalui selang maupun pan!uran.

    1. Penanganan =ain

    4ayam dapat diolah menjadi berbagai jenis masakan. )ewaktu memasak bayam ialah tidak 

     boleh terlalu lama. 4ayam !ukup hanya direbus selama K 3 menit. Memasak bayam terlalu lama

    akan menyebabkan daun-daunnya menjadi han!ur ?lonyoh@ rasanya tidak enak dan kandungan

    itamin 5-nya menguap ?menghilang@

    12

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    13/67

    Penanganan Panen dan Pas!apanen )ayuran %aun yang 4erkualitas Menjaga kualitas

    sayuran daun dapat dilakukan dengan !ara mengurangi atau menghindari kerusakan sayuran

    sebelum panen dan saat lepas panen. Penanganan sayuran daun yang baik "

    #. Panen pada umur panen yang tepat ?pada umumnya sayuran daun dapat dipanen *# 7ari

    )etelah Tanam@

    *. Panen pada &ndeks panen yang tepat ?daun berwarna hijau terang dan tekstur batang tegar@

    . Panen pada waktu yang tepat ?panen pada pagi hari untuk mengurangi proses penguapan yang

    dapat memper!epat pelayuan@

    2. 7indari penumpukan sayuran untuk men!egah kerusakan mekanis $isik maupun $isiologis

    yang memberikan kerusakan terhadap komoditi.

    3. =akukan pemotongan akar untuk menghindari kontaminasi kotoran pen!u!ian sayuran pada

    air mengalir dan pengemasan

    PENGEMASAN BAAM

    Pengemasan merupakan sistem yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang menjadi siap

    untuk ditransportasikan didistribusikan disimpan dijual dan dipakai. danya wadah atau

     pembungkus dapat membantu men!egah atau mengurangi kerusakan melindungi produk yang

    ada di dalamnya melindungi dari bahaya pen!emaran serta gangguan $isik ?gesekan benturan

    getaran@. %i samping itu pengemasan ber$ungsi untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau

     produk industri agar mempunyai bentuk-bentuk yang memudahkan dalam penyimpanan

     pengangkutan dan distribusi. %ari segi promosi wadah atau pembungkus ber$ungsi sebagai

     perangsang atau daya tarik pembeli. 6arena itu bentuk warna dan dekorasi dari kemasan perlu

    diperhatikan dalam peren!anaannya.

    9ntuk mempertahankan kesegaran dan ketegaran sayur dapat dilakukan pengemasan.

    Penggunaan kemasan plastik sebagai bahan pengemas mempunyai keunggulan dibandingkan

    dengan bahan kemasan lainnya. 6emasan ini memiliki si$at yang ringan dan mempunyai

    adaptasi yang tinggi terhadap produk tidak korosi$ seperti wadah logam transparan kuattermoplastik dan memiliki permeabilitasnya terhadap uap air 5O* dan O*.

    Pengemasan dengan metode akum !ara kerjanya adalah dengan menekan tombol ON

     pada alat program diakti$kan untuk pengaturan gas diatur sesuai permintaan akum dan seal

    diatur tombol +eprog ditekan tutup pengemas dibuka. )elanjutnya pengemas yang telah diisi

     bahan makanan dimasukkan ke dalam a!uum sealer. 9jung terbuka pengemas diletakkan tepat

    13

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    14/67

     pada bagian sealer. )elanjutnya penutup a!uum sealer diturunkan hingga rapat tunggu sampai

     proses sealing selesai buka penutup alat lalu tekan tombol power pada posisi O88.

    M&t& Sa-&ran *an Kan*&ngan G"0"n-a

     8aktor penentu mutu sayuran" warna tekstur !ita rasa dan kandungan gi>i.

    Darna pada sayuran disebabkan oleh kandungan pigmen

    K!r"! menyebabkan warna hijau. )etelah panen kloro$il terdegradasi sehingga

    menyebabkan perubahan warna menjadi kuning.

    Karten"*3 terdapat 2 jenis karotenoid yaitu"

    6aroten orange ?wortel@

    Lanto$il kuning ?jagung@

    =ikopen merah ?tomat@

    6rosetin?warna kuning orange@ pada kunyit

    F!a4n"* pigmen warna putih merah kuning biru dan ungu. 8alonoid terdiri dari

    antosianin antosantin dan tannin. 8laonoid sangat peka terhadap perubahan keasaman.

     Jat gi>i penting dalam sayuran"

    )erat Mineral ?kalsium $os$or besi natrium@ Iitamin ? 5 tiamin ?4#@ niasin ?4@ asam

    $olat ?4

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    15/67

     berbuih@ lalu keripik dimasukan ke dalam larutan gula. +asa pedas didapat dari penambahan

    !abai setelah keripik digoreng dengan !ara !abai bubuk di!ampur pada keripik sampai rata.

    )eiring dengan kemajuan teknologi sekarang ini keripik dapat dibuat dari berbagai ma!am

    umbi-umbian dengan rasa yang berbeda-beda. Namun yang paling umum di pasaran adalah

    keripik dengan rasa asin atau gurih ?)ulistiyowati *,,#@.

    III. PADI

    Tumbuhan padi ?Ory>a satia =@ termasuk golongan tumbuhan (ramineae yang mana

    ditandai dengan batang yang tersusun dari beberapa ruas. Tumbuhan padi bersi$at merumpun

    artinya tanaman tanamannya anak beranak. 4ibit yang hanya sebatang saja ditanamkan dalam

    waktu yang sangat dekat dimana terdapat *,-, atau lebih anakan/tunas tunas baru ?)iregar

    #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    16/67

    ?*@ Masak kuning tingkat ini biasanya terjadi kurang lebih tujuh hari setelah masak susu !iri-

    !irinya ialah" seluruh bagian tanaman telah menguning batang mengering gabah sudah

    keras dan gabah sudah sulit dipe!ahkan dengan kuku jari tangan kita.

    ?@ Masak penuh terjadi kurang lebih tujuh hari setelah padi masak kuning. 5iri-!irinya ialah "

    seluruh bagian tanaman menguning batang mengering dan gabah mengeras.

    ?2@ Masak mati !iri-!irinya adalah" isi gabah keras serta kering !abang-!abang dengan mudah

    dipatahkan dan gabah sudah mulai rontok dari malainya atau batangnya.

    )ekitar sepuluh hari sebelum panen sawah harus dikeringkan agar masaknya padi

     berlangsung serentak. )elain itu keringnya sawah akan lebih memudahkan pemanenan.

    Pemanenan padi harus dilakukan pada saat yang tepat. Panen yang terlalu !epat dapat

    menyebabkan kualitas butir gabah menjadi rendah yaitu banyak butir hijau atau butir berkapur.

    4ila hal ini yang terjadi nantinya akan diperoleh beras yang mudah han!ur saat digiling.

    )ebaliknya panen yang terlambat dapat menurunkan produksi karena banyak butir gabah yang

    sudah dimakan burung atau tikus.

    Pemanenan padi harus dilakukan pada umur panen yang tepat menggunakan alat dan

    mesin panen yang memenuhi persyaratan teknis kesehatan ekonomi dan ergonomis serta

    menerapkan sistem panen yang tepat. 6etidaktepatan dalam melakukan pemanenan padi dapat

    mengakibatkan kehilangan hasil yang tinggi dan mutu hasil yang rendah. Pada tahap ini

    kehilangan hasil dapat men!apai

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    17/67

    Pe+anenan Tana+an Pa*"

    Pemanenan padi merupakan kegiatan akhir dari pra panen dan awal dari pas!a panen.

    9saha tani padi tidak akan menguntungkan atau tidak akan memberikan hasil yang memuaskan

    apabila proses pemanenan dilakukan pada umur panen yang tidak tepat dan dengan !ara yang

    kurang benar. 9mur panen padi yang tepat akan menghasilkan gabah dan beras bermutu baik

    sedang !ara panen yang baik se!ara kuantitati$ dapat menekan kehilangan hasil. Oleh karena itu

    komponen teknologi pemanenan padi perlu disiapkan.

    da beberapa !ara untuk menentukan umur panen padi yaitu berdasarkan"

    a. 9mur tanaman menurut diskripsi arietas

     b. 6adar air gabah

    !. Metode optimalisasi yaitu hari setelah berbunga rata dan

    d. 6enampakan malai ?)etyono dan 7asanuddin #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    18/67

    dengan !ara dibanting/digebot atau menggunakan pedal thresher .Panen padi dengan !ara potong

    atas atau potong tengah bila dilakukan perontokannya menggunakan mesin perontok.

    2. Pen&+%&kan *an Peng&+%&!an

    Penumpukan dan pengumpulan merupakan tahap penanganan pas!a panen setelah padi

    dipanen. 6etidak-tepatan dalam penumpukan dan pe-ngumpulan padi dapat mengakibatkan

    kehilangan hasil yang !ukup tinggi. 9ntuk menghindari atau mengurangi terjadinya kehilangan

    hasil sebaiknya pada waktu penumpukan dan pengangkutan padi menggunakan alas. Penggunaan

    alas dan wadah pada saat penumpukan dan pengangkutan dapat menekan kehilangan hasil antara

    ,

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    19/67

    gebot adalah mampu menghemat tenaga dan waktu mudah diperasikan dan mengurangi

    kehilangan hasil kapasitas kerja 03 A #,, kg per jam dan !ukup dioperasikan oleh # orang.

    Penggunaan pedal thresher dalam perontokan dapat menekan kehilangan hasil padi sekitar *3

    C. 4erikut ini !ara perontokan padi dengan pedal thresher "

    a@ Pedal perontok diinjak dengan kaki naik turun.

     b@ Putaran poros pemutar memutar silinder perontok.

    !@ Putaran silinder perontok yang memiliki gigi perontok diman$aatkan dengan

    memukul gabah yang menempel pada jerami sampai rontok.

    d@ rah putaran perontok berlawanan dengan posisi operator ?men-jauh dari operator@.

    56 Perntkan %a*" *engan %7er t're#'er

    Power thresher merupakan mesin perontok yang menggunakan sumber tenaga penggerak 

    enjin. 6elebihan mesin perontok ini dibandingkan dengan alat perontok lainnya adalah kapasitas

    kerja lebih besar dan e$isiensi kerja lebih tinggi. Penggunaan power thresher dalam perontokan

    dapat menekan kehilangan hasil padi sekitar C. 4erikut ini !ara perontokan padi dengan  power 

    thresher " a@ Pemotongan tangkai pendek disarankan untuk merontok dengan mesin perontok tipe

    throw in dimana semua bagian yang akan dirontok masuk ke dalam ruang perontok.

     b@ Pemotongan tangkai panjang disarankan untuk merontok se!ara manual denngan alat atau

    mesin yang mempunyai tipe  Hold on dimana tangki jerami dipegang hanya bagian ujung padi

    yang ada butirannya ditekankan kepada alat perontok.

    !@ )etelah mesin dihidupkan atur putaran silinder perontok sesuai dengan yang

    diinginkan untuk merontok padi

    d@ Putaran silinder perontok akan mengisap jerami padi yang di-masukkan dari pintu

     pemasuk-kan.

    e@ 'erami akan berputar-putar di dalam ruang perontok tergesek terpukul dan terbawa oleh gigi

     perontok dan sirip pembwa menuju pintu pengeluaran jerami.

    $@ 4utiran padi yang rontok dari jerami akan jatuh melalui saringan perontok sedang jerami akan

    terdorong oleh plat pendorong ke pintu peng-eluaran jerami.

    g@ 4utiran padi potongan jerami dan kotoran yang lolos dari saringan perontok akan

     jatuh ke ayakan dengan bergoyang dan juga terhembus oleh kipas angin.

    h@ 4utiran hampa atau benda-benda ringan lainnya akan tertiup terbuang melalui pintu

     pengeluaran kotoran ringan.

    19

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    20/67

    i@ 4enda yang lebih besar dari butiran padi akan terpisah melalui ayakan yang berlubang

    sedangkan butir padi akan jatuh dan tertampung pada pintu pengeluaran padi bernas.

    (. Penger"ngan

    Pengeringan merupakan proses penurunan kadar air gabah sampai men!apai nilai tertentu

    sehingga siap untuk diolah/digiling atau aman untuk disimpan dalam waktu yang lama.

    6ehilangan hasil akibat ketidaktepatan dalam melakukan proses pengeringan dapat men!apai

    *# C. Pada saat ini !ara pengeringan padi telah berkembang dari !ara penjemuran menjadi

     pengering buatan.

    #@ Pengeringan Padi dengan 5ara Penjemuran

    Penjemuran merupakan proses pengeringan gabah basah dengan meman$aatkan panas sinar 

    matahari. 9ntuk men!egah ber!ampurnya kotoran kehilangan butiran gabah memudahkan pe-

    ngumpulan gabah dan meng-hasilkan penyebaran panas yang merata maka penjemuran harus

    dilakukan dengan menggunakan alas. Penggunaan alas untuk penjemuran telah berkembang dari

    anyaman bambu kemudian menjadi lembaran plastik/terpal dan terakhir lantai dari semen/beton.

    4erikut ini !ara penjemuran gabah basah.

    a@ 5ara penjemuran dengan lantai jemur 

    %ari berbagai alas pen-jemuran tersebut lantai dari semen merupakan alas penjemuran

    terbaik. Permuka-an lantai dapat dibuat rata atau bergelombang. =antai jemur rata pembuatannya

    lebih mudah dan murah namun tidak dapat mengalirkan air hujan se!ara !epat bahkan

    adakalanya menyebabkan genangan air yang dapat merusakkan gabah. =antai jemur 

     bergelombang lebih di-anjurkan karena dapat mengalirkan sisa air hujan dengan !epat. 4erikut

    ini !ara penjemuran dengan lantai jemur "

    • 'emur gabah di atas lantai jemur dengan ketebalan 3 !m A 0 !m untuk musim kemarau dan #

    !m A 3 !m untuk musim penghujan.

    • =akukan pembalikan setiap # A * jam atau 2 A 1 kali dalam sehari dengan menggunakan

    garuk dari kayu.

    •Daktu penjemuran " pagi jam ,:.,, A jam ##.,, siang jam #2.,, A #0.,, dan tempering time

     jam ##.,, A jam #2.,,.

    • =akukan pengumpulan de-ngan garuk sekop dan sapu.

     5ara penjemuran dengan alas terpal/plastik 

    las terpal/plastik dapat juga dipakai untuk alas penjemuran. 4eberapa keuntungan

     pengguna-an alas terpal/plastik adalah " Memudahkan pengumpulan untuk pengarungan gabah

    20

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    21/67

     pada akhir penjemuran. Memudahkan penyelamatan gabah bila pada waktu penjemuran hujan

    turun se!ara tiba-tiba. %apat mengurangi tenaga kerja buruh di lapangan. 4erikut !ara

     penjemuran dengan alas terpal/plastik " 'emur gabah di atas alas terpal/plastik dengan ke-tebalan

    3 A 0 !m untuk musim kemarau atau # A 3 !m untuk musim peng-hujan.

    IV. KA/ANG TANAH

    6a!ang tanah berasal dari 4rasilia yang diduga masuk ke &ndonesia pada pertengahan abad

    ke-#1 yang konon memiliki beberapa nama antara lain ka!ang brudul ?'awa@ ka!ang !ina dan

    ka!ang brol. Pola tanam ka!ang tanah sudah tersebar di seluruh penjuru dunia dengan total luas

     panen K*# juta hektar dimana produktiitas rata-ratanya ## ton/hektar polong kering. dapun di

    sia ternyata &ndonesia menempati urutan ketiga terbesar menurut luas arealnya 13,.,,, hektar 

    setelah &ndia < juta hektar dan 5ina ** juta hektar sedangkan di dunia merupakan urutan

    ketujuh sebagai produsen ka!ang tanah terbesar setelah &ndia 5ina merika )erikat )enegal

     Nigeria dan 4ra>il ?&ndrasti *,,@

     6a!ang tanah juga dikatakan mengandung bahan yang dapat membina ketahanan tubuh

    dalam men!egah beberapa penyakit. Mengkonsumsi satu ons ka!ang tanah lima kali seminggu

    dilaporkan dapat men!egah penyakit jantung. Memakan segenggam ka!ang tanah setiap hari

    terutama pesakit ken!ing manis dapat membantu kekurangan >at. 6a!ang tanah mengandung

    Omega yang merupakan lemak tak jenuh ganda dan Omega < yang merupakan lemak tak jenuh

    tunggal. %alam # ,ns ka!ang tanah terdapat #: gram Omega dan #0 gram Omega <

    ?Dikipedia *,,

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    22/67

    &&.* )yarat Mutu 6a!ang tanah

    dapun syarat mutu biji ka!ang tanah yang diajukan oleh konsumen ?luar negeri@ sebagai

     berikut "

    dapun standar biji ka!ang tanah yang boleh diperdagangkan yaitu" Tabel 3. )tandar biji

    ka!ang tanah

    9ntuk memperoleh mutu yang baik ka!ang tanah harus disimpan dengan kadar air #* A 

    #C. Penyimpanan yang tidak sesuai akan menghasilkan biji ka!ang tanah yang mutunya

    menurun akibat pertumbuhan kapang spergillus $laus kadar air tinggi atau keberadaan

    insekta. 6a!ang tanah yang terkontaminasi dengan a$latoksin akan mempengaruhi hasil olahan

    ?Obrien *,,#@

    II.5 Tekn!g" Pa#$a%anen Ka$ang Tana'

     %i &ndonesia ka!ang tanah dikonsumsi sebagai makanan sehari-hari dalam bentuk 

    makanan ringan sebagian sebagian bahan tambahan dalam industri pangan dan sebagian ke!il

    lainnya diolah untuk diambil minyaknya. Penanganan pas!apanen ka!ang tanah meliputi panen

    yang dapat dilakukan pada tingkat kadar masih tinggi ?lebih dari *:-2C@ ataupun ketika kadar 

    air ka!ang tanah sudah !ukup rendah ?*,-*2C@ perontokan pengeringan dan pengupasan kulit.

    22

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    23/67

    Mirip dengan yang terjadi pada kedelai penanganan pas!apanen ka!ang tanah umumnya

    dilakukan se!ara tradisional ke!uali kegiatan perontokan dan pengupasan kulit. 6a!ang tanah

    dipanen dengan !ara men!abutnya dari tanah menggunakan tangan lalu menjemurnya di bawah

    sinar matahari. Polong ka!ang tanah kemudian dilepaskan dari batangnya juga menggunakan

    tangan kemudian dijemur lagi untuk menurunkan kadar airnya. 6a!ang tanah umumnya

    disimpan dalam bentuk polong karena lebih aman dari serangan hama. )e!ara umum kegiatan

     pokok pas!a panen ka!ang tanah adalah sebagai berikut "

    a. )etelah dipanen brangkasan ka!ang tanah dipotong lebih kurang #, !m kemudian

    dibersihkan.

     b. Pemipilan Pipil polong

    6a!ang tanah dari batangnya dengan tangan.

    !. Pengeringan

    Tebarkan polong ka!ang tanah di atas anyaman bambu atau tabir sambil dijemur dibawah

    terik matahari sampai kering ?6adar air

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    24/67

    ka!ang tanah yang digerakkan menggunakan pedal sedangkan pedagang besar biasanya

    menggunakan mesin pengupas ka!ang tanah berkapasitas besar yang digerakkan oleh mesin

    diesel.

    Mesin pengupas ka!ang tanah memper!epat proses se!ara pengupasan se!ara signi$ikan

    dari #.* kg/orang-jam dengan !ara manual menjadi ,-3, kg/orang-jam. 9ntuk melengkapi

    mesin pengupas ka!ang tanah perontok mekanis ka!ang tanah juga diperkenalkan untuk 

    memper!epat proses perontokan ka!ang tanah se!ara manual yang mempunyai kapasitas sekitar 

    #, kg/orang-jam menjadi sekitar , kg/orang-jam dengan perontok mekanis tenaga pedal atau

    sekitar *,, kg/orang-jam menggunakan perontok berpenggerak motor listrik.

    Perkiraan susut maksimum yang dapat terjadi bila penanganan pas!apanen ka!ang tanah

    dilakukan se!ara manual diperlihatkan pada Tabel . 5ukup menarik untuk menemukan bahwa

    susut terbesar terjadi pada kegiatan panen di mana polong ka!ang tanah yang tertinggal dapat

    men!apai ##-#2C. lat panen yang dapat mengurangi jumlah polong ka!ang tanah yang

    tertinggal di tanah terutama bila tanahnya kurang gembur perlu diran!ang untuk menekan susut

     panen.

    Ta(e! . Perk"raan #&t +ak#"+&+ -ang *a%at ter,a*" %a*a %enanganan %a#$a%anen

    ka$ang tana' #e$ara tra*"#na!

    6egiatan Pas!apanen )usut 'umlah ?C@ )usut Mutu ?C@

    %ipanen pada 6 *,-*2C#. Panen #2., H ,.#

    *. Perontokan #., *.,

    . Pengangkutan H ,.# H ,.#

    2. Penjemuran ,.3 2.,

    3. Penyimpanan H ,.# *.,

    1. Pengupasan #.3 H ,.#

    'umlah #0., :.,

    %ipanen pada 6 *:-2C

    #. Panen ##., H ,.#

    *. Penjemuran di lahan ., 2.,

    . Perontokan ,.3 *.,2. Pengangkutan H ,.# H ,.#

    3. Penjemuran ,.3 2.,

    1. Penyimpanan H ,.# *.,

    0. Pengupasan #.3 H ,.#

    'umlah #1.3 #*.,

    s!"#$: P$%&'&$(&) 1*+*

    24

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    25/67

    V. DAGING SAPI

    %aging adalah otot hewan yang tersusun dari serat-serat yang sangat ke!il masing-masing

     berupa sel memanjang yang disatukan oleh jaringan ikat membentuk berkas ikatan yang pada

    kebanyakan daging jelas kelihatan lemak pembuluh darah dan urat syara$ ?(amman dan)herrington #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    26/67

    Tabel #. 6omposisi %aging )api )egar 

    K+%#"#" 8*a!a+ 199g *ag"ng6Dag"ng Sa%"

    A B /

     ir ?C@ 11 0, 03

     Protein ?C@ :.: #< .3 =emak ?C@ #2 3 .3

     5a ?mg@ ## - -

     P ?mg@ #0, - - 8e ?mg@ *.: - -

     Energi ?6al/#,,g@ *,0 - -

    )umber " %epkes ?#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    27/67

    men!egah terjadinya kerusakan mempertahankan mutu menghindarkan terjadinya kera!unan

    sehingga dapat mempermudah penanganan dan penyimpanan dari bahan pangan ?nonymous

    *,,1@. 6omposisi dendeng giling dapat dilihat pada Tabel * berikut"

    Tabel *. 6omposisi %endeng (iling

    K+%nen Ka*ar 8:6

    ir ?C@ *3Protein ?C@ #:

    =emak ?C@ <

    6arbohidrat

    5a ?mg/ #,, gram@

    3*

    ,

    P ?mg/ #,, gram@ *0,

    )umber " Dinarno #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    28/67

    Produk olahan seperti dendeng dapat dibuat dari irisan tipis ?dendeng sayat@ atau dari

    daging giling ?dendeng giling@. %endeng dengan penambahan gula merah garam dan bumbu

    yang memiliki rasa manis karena memiliki kandungan gula yang tinggi dengan itu $laour yang

    kuat berasal dari bumbu dan daging yang dikeringkan membiarkan dendeng karakteristik $laour 

    yang berbeda dari bahan pangan atau makanan tradisional basah lainnya ?4u!kle Edwards 8leet

    dan Dooton #at gi>i penting bagi proses kelangsungan hidup

    manusia. Manusia telah meman$aatkan ikan sebagai bahan pangan sejak beberapa abad yang

    lalu. )ebagai bahan pangan ikan mengandung >at gi>i utama berupa protein lemak itamin dan

    mineral. Protein ikan menyediakan lebih kurang */ dari kebutuhan protein hewani yang

    diperlukan oleh manusia. 6andungan protein ikan relati$ besar yaitu antara #3-*3C/#,, g daging

    ikan. 6andungan lemak daging merah ikan lebih tinggi dibandingkan daging putih ikan. 'umlah

    mineral pada daging ikan hanya sedikit. &kan juga dipandang sebagai sumber kalsium besi

    tembaga dan yodium ?'unianto *,,@.

    &kan tuna ?Thunnus sp.@ merupakan ikan pelagis besar dan bernilai ekonomis tinggi dan

    tersebar hampir di seluruh perairan &ndonesia. Menurut )aanin ?#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    29/67

     pesies " Thunnus sp.

    II.2 M&t& Ikan Segar

    Penanganan ikan setelah penangkapan atau pemanenan memegang peranan penting untuk 

    memperoleh nilai jual ikan yang maksimal. )alah satu $aktor yang menentukan nilai jual ikan

    dan hasil perikanan yang lain adalah tingkat kesegarannya. )emakin segar ikan sampai ke tangan

     pembeli maka harga jual ikan tersebut akan semakin mahal. Tingkat kesegaran ikan ini sangat

    terkait dengan !ara penanganan ikan ?'unianto *,,@.

    Menurut 7adiwiyoto ?#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    30/67

      6esegaran ikan tidak dapat ditingkatkan tetapi hanya dapat dipertahankan. Oleh

    karenanya sangat penting untuk mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi setelah ikan

    mati. %engan demikian dapat dilakukan tindakan penanganan yang baik dalam upaya

    mempertahankan kesegaran ikan ?'unianto *,,@.

      Para+eter Ikan Segar

    Tingkat kesegaran adalah tolak ukur untuk membedakan ikan yang bermutu baik dan

     buruk. &kan dikatakan masih segar jika perubahan-perubahan biokimia mikrobiologi dan $isika

    yang terjadi belum menyebabkan perubahan-perubahan si$at ikan pada waktu masih hidup.

    6esegaran ikan dapat digolongkan ke dalam 2 kelas mutu ?7adiwiyoto #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    31/67

    sisik mudah lepas dan sudah menyebarkan bau busuk. Nilai organoleptik untuk ikan pada kondisi

    ini yaitu # sampai 2.

    II.5 L"+(a' T&!ang Ikan

    6egiatan pengolahan ikan akan menghasilkan limbah sisa atau hasil sampingan. Menurut

    8ahrul ?*,,3@ hasil samping atau limbah merupakan bagian dari tubuh ikan ?selain daging@ yang

    tidak terpakai pada pengolahan hasil-hasil perikanan sebab dianggap tidak dapat menghasilkan

     produk yang memiliki nilai tambah. 7asil samping tersebut salah satunya adalah tulang ikan

    tulang ikan tergolong kedalam jenis limbah yang bersi$at organik jika tidak terman$aatkan dan

    apabila diman$aatkan lagi akan menghasilkan produk yang bernilai tambah. =ebih lanjut

    dinyatakan bahwa umumnya pengolahan tulang ikan dijadikan sebagai 0 bahan baku tepung ikan

    dan kerupuk yang memiliki nilai ekonomi yang lebih rendah jika dibandingkan dengan gelatin.

    Pada ikan tuna yang diolah menjadi produk loin akan menghasilkan hasil samping berupa tulang

    sekitar #3C kepala sekitar ,C sisa kulit dan sisik sekitar #,C ?Diratmaja *,,1@. Menurut

    7adiwiyoto ?#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    32/67

    BAB III. METODE

    III.1 SIRUP MANGGIS

    #. )iapkan kulit manggis kurang lebih dari 3 buah manggis. 'umlah ini menjadi perkiraanminimal nda bisa menambah kulit tersebut sesuai selera. )emakin banyak kulit yang

    digunakan akan semakin bagus kandungan jus tersebut.

    *. =angkah selanjutnya !u!i bersih kulit manggis. mbil daging kulit manggis

    menggunakan sendok. Pilih daging yang berwarna keunguan saja sebab ada beberapa

    kulit manggis yang terdapat ber!ak hitam. 4isanya kulit tersebut rasanya pahit.

    . )etelah semua diambil dagingnya langkah selanjutnya adalah di blender. 5ampurkan

    dengan #3, ml air.

    2. )etelah proses blender selesai ini ditandai dari daging kulit manggis sudah han!ur dan

    lembut. Cara membuat jus kulit manggis selanjutnya adalah merebus jus tersebut sampai

    mendidih. )etelah itu dinginkan dan jus siap di minum.

    3. 9ntuk menambah selera dan rasa jus menjadi lebih nikmat nda bisa men!ampurkan

    dengan madu atau susu kental baik putih maupun !okelat. Maka rasa pahit dan getir pada

    kulit manggis akan berkurang sehingga menjadikan jus herbal ini semakin nikmat untuk 

    di minum.

    Pen-"+%anan %a*a At+#"r Ter+*""ka#" *an Terkntr!

    4uah manggis yang dibungkus kantong plastik polietilen dengan ketebalan 2, mikron

    ?,2 mm@ serta diberi lubang jarum ? pin-prick @ sebanyak lima buah kemudian disimpan pada

    suhu 35 dapat bertahan selama #: hari dengan tingkat kerusakan buah di bawah lima persen.

    Pada kondisi demikian ditemukan gejala gejala keretakan kulit buah dan pembeningan daging

     buah ?translucent @ disamping pengerasan kulit dan terdapatnya getah pada daging buah. 6ondisi

    tersebut dapat diklasi$ikasikan sebagai kerusakan ?Pankasemuk et al #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    33/67

    ?lubang jarum@ sebanyak *3 buah pada suhu #35 dapat memperpanjang daya simpan buah

    sampai lima minggu.

    Penyimpanan buah manggis dengan pengaturan komposisi 5O*  dan O*  dapat

    memperpanjang daya simpan buah. 6ader ?*,,3@ merekomendasikan !omposisi O *  dan 5O*

     pada penyimpanan buah manggis dengan metode menggunakan 5 ?controlled [email protected] yang dianjurkan adalah 3C O* dan 3-#,C 5O*  dan buah dapat disimpan sampai

    empat minggu

    4uah Manggis

    33

    %i!u!i

    6ulit buah dan 4iji%ibelah

    4ubur buah

    %i-4lan!hing pada suhu :,o 5

    ?tQ menit@

    %aging buah

    %ihaluskan

    %isaring

    %i!ampur 

    %imasak 

    %ipasteurisasi

    %ikemas dalam 4otol

    )irup Manggis

    ir 3, CEkstrak 6ulit

    4uah *,Cdan (ula dan

    Maltodekstrin

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    34/67

    III. KERIPIK BAAM

    .# Pengolahan 4ayam

    .#.# 4ahan dan lat

    4ahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan keripik bayam meliputi bayam tepung

    mo!al tepung tapioka maltodekstrin dan minyak goreng. 4umbu - bumbu yang ditambahkan

    yaitu garam halus ketumbar bubuk bawang putih bubuk dan kunyit bubuk.

    Peralatan yang digunakan dalam pembuatan keripik bayam meliputi blender nampan

    sendok pan!i peralatan penggorengan kompor gas timbangan digital Ohaus loyang ayakan

    dan baskom.

    .* Penyimpanan

    34

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    35/67

    6eripik 4ayam )etelah selesai pembuatan keripik bayam maka proses yang selanjutnya

    dilakukan adalah mengisi keripik bayam kedalam kemasan plastik. 'enis kemasan plastik yang

    digunakan yaitu plastik Polipropilen yang berukuran panjang kurang lebih *3 !m dengan

    ketebalan ,#, mm. 6emasan plastik jenis Polipropilen sangat mempunyai keunggulan yaitu

    harganya yang relati$ murah dan mempunyai si$at transparan sehingga warna keripik bayam

    dapat terlihat jelas dan begitu menarik perhatian para konsumen. 7al ini sangat memberikan

    kemudahan dalam penanganan serta transportasi produk. Proses pengemasan keripik bayam

    sangatlah mudah dalam melakukan pemgemasan dan tidak mudah retak karena ukurannya yang

     begitu ke!il. )etelah pengemasannya selesai keripik bayam tersebut di timbang terlebih dahulu

    dengan menggunakan alat ukur dengan ukuran kurang lebih *,, gram kemudian direkatkan

    dengan sealer.

    III. TEPUNG BERAS

    III.1 PEMBUATAN TEPUNG BERAS

    Tepung 4eras digiling dari endosperm dari kernel padi dapat dibeli di toko-toko khusus

    tepung beras merupakan tepung berprotein rendah sehingga membuat tepung tersebut menjadi

    tepung umum dalam penggunaan pembuatan !ake yang dipanggang. Tepung beras digunakan

    dalam membuat kue tertentu dan cookies terutama etnis Timur Tengah dan produk sian.

    Tepung beras bisa digunakan untuk membuat berbagai ma!am makanan tepung beras dibuat

    dengan !ara menggiling beras putih sampai tingkat kehalusan tertentu. 4iasanya tepung beras

    digunakan dalam pembuatan kue tradisional yang kebanyakan merupakan kue basah seperti

    nagasari lapis dan sebagainya. kan tetapi saat ini tepung beras sering digunakan untuk 

    membuat !ake atau kue kering bahkan sebagai adonan !ampuran makanan gorengan. 6ue kering

    dan makanan gorengan yang dihasilkan tepung beras teksturnya lebih renyah sedangkan !ake

    tepung beras teksturnya lebih padat jika dibandingkan dengan !ake dari tepung terigu. 7ali ini

    disebabkan karena kandungan lemak dan protein tepung beras lebih rendah dibandingkan tepung

    terigu

    4erikut adalah penjabaran bagaimana proses pembuatan tepung beras.

    #. 4eras diayak atau ditampi untuk menghilangkan kotoran seperti kerikil sekam dan gabah.

    *. 4eras yang sudah bersih kemudian digiling sampai halus dengan menggunakan penggiling

    sammer mill yang berpenyaring :, mesh. 4eras dapat di!u!i terlebih dahulu sampai bersih

    kemudian direndam di dalam air yang mengandung natrium bisul$it # ppm ?# g natrium bisul$it

    35

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    36/67

    di dalam # m air @ selama 1 jam. )etelah itu beras ditiriskan dan dikeringkan sehingga

    dihasilkan beras lembab. )elanjutnya beras lembab ini digiling sampai halus. 4eras lembab ini

    lebih mudah dihaluskan sehingga penggilingannya lebih !epat dan hemat energi. )etelah

    digiling tepung beras perlu dijemur atau dikeringkan sampai kadar air dibawah #2C.

    III.2 Pen-"+%anan

    Penyimpanan merupakan tindakan untuk mempertahankan gabah/beras agar tetap dalam

    keadaan baik dalam jangka waktu tertentu. 6esalahan dalam melakukan penyimpanan gabah/

     beras dapat mengakibatkan terjadinya respirasi tumbuhnya jamur dan serangan serangga

     binatang mengerat dan kutu beras yang dapat menurunkan mutu gabah/beras.

    a. Pen-"+%anan Ga(a' *engan S"#te+ /&ra'

    )istem !urah yaitu gabah yang sudah kering di!urahkan pada suatu tempat yang dianggap

    aman dari gangguan hama maupun !ua!a Penyimpanan gabah dengan sistem !urah dapat

    dilakukan dengan menggunakan silo. )ilo merupakan tempat menyimpan gabah/beras dengan

    kapasitas yang sangat besar. 4entuk dan bagian komponen silo adalah sebagai berikut "

    Penyimpanan gabah/beras de-ngan silo dilakukan dengan !ara sebagai berkut "

    #@ (abah yang disimpan dialirkan melalui bagian atas silo dengan menggunakan

    eleator dan di!urahkan ke dalam silo.

    *@ 6e dalam tumpukan gabah tersebut dialirkan udara panas yang dihasilkan oleh

    kompor pemanas dan kipas yang terletak di bagian bawah silo.

    @ 6ondisi gabah dipertahankan dengan mengatur suhu udara panas dan aerasi.

    (. Pen-"+%anan Ga(a' *engan Ke+a#an;)a*a'

    Penyimpanan gabah dengan kemasan dapat dilakukan dengan menggunakan karung. 4eberapa

    aspek penting yang perlu diperhatikan dalam penyimpanan gabah dengan karung adalah "

    #@ 6arung harus dapat melindungi produk dari kerusakan dalam pengangkutan dan atau penyim- panan.

    *@ 6arung tidak boleh meng-akibatkan kerusakan atau pen-!emaran oleh bahan kemasan dan tidak 

    membawa OPT.

    36

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    37/67

    56 6arung harus kuat dapat menahan beban tumpukan dan melindungi $isik dan tahan terhadap

    gon!angan serta dapat mempertahankan ke-seragaman. 6arung harus diberi label berupa tulisan

    yang dapat menjelaskan tentang produk yang dikemas.

    1. Pengg"!"ngan

    Penggilingan merupakan proses untuk mengubah gabah menjadi beras. Proses penggilingan

    gabah meliputi pengupasan sekam pemisahan gabah penyosohan pengemasan dan pe-

    nyimpanan. 4agian komponen mesin penggiling terdiri dari "

    a. Motor penggerak 

     b. Pengupas sekam biasanya dipakai tipe roll   karet. Terdapat * buah roll karet yang berputar 

     berlawanan dengan ke!epatan putar yang berbeda. 'arak antara * roll   karet dapat diatur 

    tergantung jenis gabah yang akan dikupas biasanya */ besarnya gabah. %iameter kedua roll 

    karet sama berariasi ,, A 3,, mm dan lebar #*, A 3,, mm.

    !. Pemisah gabah mempunyai tipe yaitu "

    separator tipe kompartmen merupakan kotak os!ilator terdiri dari # * atau 2 lapis/dek.

    separator tipe dek terdiri dari sampai 0 rak dengan posisi miring rak disusun dengan jarak 3

    !m.

    Separatortype saringan terdiri dari ayakan saringan yang bergetar berjumlah 1 A #3 ayakan.

    d. Penyosoh

    tipe mesin penyosoh yang dipakai untuk ri!e milling unit adalah tipe jet parlour.

    udara dialirkan melalui poros yang tipis dan lubang dari tabung.

    %inding heksagonal yang berlubang membungkus tabung besi yang berputar. 'arak renggang

    dinding heksagonal dan tabung besi dapat diatur dengan sekrup.

    9nit pembawa/!oneyor.

    e. Proses penggilingan gabah dila-kukan dengan !ara sebagai berikut"

    #@ 7idupkan mesin*@ Masukkan gabah yang akan dikupas ke dalam hoper melalui bagian atas kemudian masuk 

    diantara kedua rol karet.

    @ tur renggang rol.

    2@ 7asil pengupasan berkisar

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    38/67

    Penyangraian

    Kacang Tanah

    Penghancuran dan penghalusan

    Penghancuran dan penghalusan Air

    Pemasaan

    Kuli!

    Pencampuran

    "en!ega Kacang

    #ula halus$ men!ega

    Pengemasan

    dihasilkan tidak banyak yang retak sehingga bila disosoh akan memperoleh persentase beras

    kepala yang relati$ tinggi.

    III.< MENTEGA KA/ANG TANAH

    &&&.# Pembuatan Mentega 6a!ang tanah

    III.2 Pen-"+%anan Dan Penge+a#an Mentega Ka$ang Tana'

    )ebelum dilakukan pengisian botol yang digunakan sebagai pengemas disterilisasi terlebih

    dahulu. 4otol di!u!i bersih dan direndam selama , menit dalam wadah yang berisi air yang

    telah ditambahkan klor sebanyak 3 A #, ppm. 6emudian botol dan tutup botol direbus sampai

    38

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    39/67

    mendidih lalu dikeringkan dalam oen. )elanjutnya dilakukan pengisian mentega ke dalam

     botol mentega diisi sampai * !m di bawah mulut botol lalu ditutup .

    III.< DENDENG DAGING SAPI

    III.1 Pe+(&atan Den*eng Sa%"

    39

      %aging *3, gr 

      Pen!u!ian

      Penirisan

     

     Nanas

    # " kontrol

    * " 3 C

    " #, C

    (ula merah 3, gr 

    6etumbar * gr 

    Meri!a * gr 

    4awang putih 03 gr 

    (aram 3 gr 

    Pen!ampuran bahan dan

     penggilingan ?daging

     bumbu dan nanas@

    Pen!etakan dendeng ?ketebalan

    2 mm

    Pengeringan oen ?1,,5

    selama #1 jam@

    9ji kadar air 

    Penyimpanan selama # *

    dan 2 minggu dalam suhu

    kamar 

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    40/67

     

    III.5 Pen-"+%anan Den*eng Sa%"

    %aging sangat memenuhi syarat untuk pertumbuhan dan perkembangbiakkan

    mikroorgansime karena mempunyai kadar air atau kelembaban yang tinggi adanya oksigen

    tingkat keasaman dan kebasaan ?p7@ serta kandungan nutrisi yang tinggi. 6arena itu daging

    sangat mudah mengalami kerusakan apabila disimpan pada suhu kamar ?Dinarno #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    41/67

    III.= GELATIN TULANG IKAN TUNA

    III.1 Pe+(&atan Ge!at"n

    41

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    42/67

    BAB IV. PEMBAHASAN

    IV.1 SIRUP MANGGIS

    IV.1. Pe+anenan

    )ebagian besar petani memanen buah manggis dengan dipetik menggunakan tangan

    untuk buah yang terjangkau menggunakan galah berkait dan buah dibiarkan jatuh ke tanah. Oleh

    karena buruknya !ara pemanenan menyebabkan banyak buah mengandung getah kuning dan

    memarnya kulit buah. Pemanenan terbaik dilakukan dengan !ara memetik dengan tangan untuk 

    menghasilkan buah dengan mutu baik. Pemanenan dilakukan se!ara hati hati dan buah

    ditampung dalam keranjang. Tetapi tidak semua manggis dapat dipetik menggunakan tangan

    6ondisi tanaman manggis yang berumur puluhan tahun dengan ketinggian tanaman sekitar #3-*,

    m mengakibatkan buah tidak dapat dijangkau oleh tangan.

    Pemberian hamparan kain sebagai penampung buah yang jatuh dapat mengurangi luka

    memar dan getah. 9ntuk memudahkan pemanenan telah diran!ang alat panen buah manggis

    yaitu galah berkantung yang dilengkapi dengan pengait tangkai buah dan galah berkantung

    dilengkapi dengan pisau pemotong tangkai buah. Pisau pemotong tangkaibuah dihubungkan

    dengan tali. Tangkai alat pemotong terbuat dari aluminium yang dapat disambung sambung

    sesuai dengan jarak petik buah di pohon.

    %ari hasil pengujian di lapang buah manggis yang dipanen menggunakan galah

     berkantung yang dilengkapi pisau pemotong tangkai buah menghasilkan manggis dengan mutu

    yang baik. Permukaan kulit buah mulus kerusakan sepal buah hanya tujuh persen ?)uyanti et al

    #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    43/67

    IV.2. Srta#" *an Gra*"ng

    Peningkatan nilai tambah buah manggis mutlak memerlukan sortasi dan grading.

    Pemilihan mutu didasarkan kepada berat/ukuran buah kemulusan kulit buah dan keutuhan sepal

     buah sehingga akan diperoleh nilai tambah karena harga buah manggis dapat ditentukan

     berdasarkan mutu buah.

    Proses sortasi buah setelah panen dapat memisahkan buah yang mulus dan tidak !a!at.

    )elanjutnya buah dikelompokan berdasarkan ukuran buah dan bergetah tidaknya. 5ara

    menghilangkan getah yang menempel pada permukaan buah dengan !ara dibersihkan dengan

    kain atau disikat dengan sikat yang halus. 9kuran berat dan diameter buah dipilah pilah sesuai

    dengan kriteria menurut standar mutu perdagangan baik untuk pasar dalam negeri maupun pasar 

    luar negeri.

    )tandar mutu perdagangan buah manggis untuk perdagangan di &ndonesia telah

    ter!antum dalam )N& ?,#-*##-#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    44/67

    IV.5. Pen-"+%anan

    )eperti halnya produk hortikultura lainnya buah manggis mempunyai daya simpan yang

    singkat.6erusakan buah seperti sepal dan tangkai buah menjadi tidak segar buah mengeras dan

     jaringan daging buah yang matang bergetah sehingga sukar dibelah dan sulit untuk memisahkan

    daging dengan kulitnya. 6erusakan tersebut sering kali dijumpai setelah pengangkutan dan

     penyimpanan ?Tongde dan )uwanagul #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    45/67

    suhu yang terlalu rendah dapat menyebabkan kerusakan buah akibat suhu dingin ?chilling 

    injury@. Penyimpanan pada suhu #*-#25 mampu memperpanjang daya simpan buah sampai *,

    hari tanpa chilling injury. Chiling injury akan terjadi bila suhu penyimpanan kurang dari #,5

    ?5hoe!hom #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    46/67

    6omposisi yang dianjurkan adalah 3C O* dan 3-#,C 5O*  dan buah dapat disimpan sampai

    empat minggu.

    IV.2 KERIPIK BAAM

    . Pemisahan batang dan daunnya

    )ebelum sayur bayam diolah menjadi keripik terlebih dahulu dipisahkan pada batang dan

    daunnyakemudian daunnya yang diambil untuk membuat keripik tersebut.)etelah daunnya yang

    diambil kemudian di!u!i dengan menggunakan air bersih. )ayur bayam yang digunakan untuk 

     pembuatan keripik daunbayam ini yakni dengan jumlah #3, g.

    4. Pen!ampuran adonan dengan !ara manual

    donan di!ampur dengan menggunakan tangan . pen!ampuran adonan yakni tepung beras

    sebanyak #3, g bawang putih 2 siung ?dihaluskan@ ketumbar #, g ?dihaluskan@ dan

    ditambahkan gula dan garam se!ukupnya. )etelah adonan dimasukkan kedalam baskom

    kemudian ditambahkan air sebanyak # gelas.6eseluruhan adonan di!ampur dengan rata dan agak 

    mengental.

    5. Penggorengan

    Penggorengan dilakukan dengan menggunakan minyak panas dengan api yang ke!il.

    Minyak yang sudah panas kemudian dimasukkan daun bayam yang sudah dimasukkan dalam

    adonan tersebut se!ara sehelai demi sehelai ?selembar daun bayam@. 6eripik daun bayam

    tersebut telah matang dan dapat diangkat apabila keripik daun bayam tersebut telah berwarna

    agak ke!oklatan.

    %. Pendinginan

    )ebelum dikemas terlebih dahulu keripik didinginkankarena apabila keripik akan dikemas

    dalam keadaan panas teksturnya akan berubah pada saat akan dikonsumsi.

    E. Pengemasan

    Pengemasan merupakan salah satu !ara dalam memberikan kondisi yang tepat bagi bahan

     pangan untuk menunda proses kimia dalam jangka waktu yang diinginkan. 6erusakan yang

    disebabkan oleh lingkungan dapat dikontrol dengan pengemasan. 6erusakan ini antara lain

    46

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    47/67

    absorbsi uap air dan gas interaksi dengan oksigen dan kehilangan serta penambahan !itarasa

    yang tidak diinginkan. 6erusakan yang bersi$at alamiah dari produk tidak dapat di!egah dengan

     pengemasan kerusakan ini antara lain adalah kerusakan se!ara kimiawi ?'enie dan 8ardia>

    *,##@. Menurut Mu!htadi ?*,##@ kerusakan kimiawi antara lain disebabkan karena perubahan

    yang berkaitan dengan reaksi en>im rekasi hidrolisis dan reaksi pen!oklatan non en>imatis yang

    menyebabkan perubahan penampakan.

    6eripik 4ayam )etelah selesai pembuatan keripik bayam maka proses yang selanjutnya

    dilakukan adalah mengisi keripik bayam kedalam kemasan plastik. 'enis kemasan plastik yang

    digunakan yaitu plastik Polipropilen yang berukuran panjang kurang lebih *3 !m dengan

    ketebalan ,#, mm. 6emasan plastik jenis Polipropilen sangat mempunyai keunggulan yaitu

    harganya yang relati$ murah dan mempunyai si$at transparan sehingga warna keripik bayam

    dapat terlihat jelas dan begitu menarik perhatian para konsumen. 7al ini sangat memberikan

    kemudahan dalam penanganan serta transportasi produk. Proses pengemasan keripik bayam

    sangatlah mudah dalam melakukan pemgemasan dan tidak mudah retak karena ukurannya yang

     begitu ke!il. )etelah pengemasannya selesai keripik bayam tersebut di timbang terlebih dahulu

    dengan menggunakan alat ukur dengan ukuran kurang lebih *,, gram kemudian direkatkan

    dengan sealer.

    IV.5 TEPUNG BERAS

    Tepung 4eras digiling dari endosperm dari kernel padi dapat dibeli di toko-toko khusus

    tepung beras merupakan tepung berprotein rendah sehingga membuat tepung tersebut menjadi

    tepung umum dalam penggunaan pembuatan !ake yang dipanggang. Tepung beras digunakan

    dalam membuat kue tertentu dan cookies terutama etnis Timur Tengah dan produk sian.

    Tepung beras bisa digunakan untuk membuat berbagai ma!am makanan tepung beras dibuat

    dengan !ara menggiling beras putih sampai tingkat kehalusan tertentu. 4iasanya tepung beras

    digunakan dalam pembuatan kue tradisional yang kebanyakan merupakan kue basah seperti

    nagasari lapis dan sebagainya. kan tetapi saat ini tepung beras sering digunakan untuk 

    membuat !ake atau kue kering bahkan sebagai adonan !ampuran makanan gorengan. 6ue kering

    dan makanan gorengan yang dihasilkan tepung beras teksturnya lebih renyah sedangkan !ake

    tepung beras teksturnya lebih padat jika dibandingkan dengan !ake dari tepung terigu. 7ali ini

    disebabkan karena kandungan lemak dan protein tepung beras lebih rendah dibandingkan tepung

    terigu

    47

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    48/67

    4erikut adalah penjabaran bagaimana proses pembuatan tepung beras.

    #. 4eras diayak atau ditampi untuk menghilangkan kotoran seperti kerikil sekam dan gabah.

    *. 4eras yang sudah bersih kemudian digiling sampai halus dengan menggunakan penggiling

    sammer mill yang berpenyaring :, mesh. 4eras dapat di!u!i terlebih dahulu sampai bersih

    kemudian direndam di dalam air yang mengandung natrium bisul$it # ppm ?# g natrium bisul$it

    di dalam # m air @ selama 1 jam. )etelah itu beras ditiriskan dan dikeringkan sehingga

    dihasilkan beras lembab. )elanjutnya beras lembab ini digiling sampai halus. 4eras lembab ini

    lebih mudah dihaluskan sehingga penggilingannya lebih !epat dan hemat energi. )etelah

    digiling tepung beras perlu dijemur atau dikeringkan sampai kadar air dibawah #2C.

    4eras diman$aatkan terutama untuk diolah menjadi nasi makanan pokok terpenting warga

    dunia. 4eras juga digunakan sebagai bahan pembuat berbagai ma!am penganan dan !ookies.

    4idang industri pangan beras diolah menjadi tepung beras. Proses pengolahan tepung beras

    sangatlah mudah beras ditampi atau diayak untuk menghilangkan kotoran seperti kerikil dan

    gabah. 4eras dapat di!u!i terlebih dahulu sampai bersih setelah itu ditiriskan dan dikeringkan

    sehingga menghasilkan beras yang lembab. )elanjutnya beras lembab ini digiling sampai halus

    dengan menggunakan penggiling hammer mill yang berpenyaring :, mesh. 4eras lembab ini

    lebih mudah dihaluskan sehingga penggilingannya lebih !epat dan hemat energi. )etelah

    digiling tepung beras perlu dijemur atau dikeringkan sampai kadar air dibawah #2C

    48

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    49/67

    IV. < MENTEGA KA/ANG TANAH

    Proses Pembuatan Mentega 6a!ang 5ampur ?MiFed Peanut 4utter@ Proses pembuatan

    mentega ka!ang !ampur ?MiFed Peanut butter@ terdiri dari beberapa tahap sebagai berikut"

    a. )ortasi

    6a!ang tanah yang akan diolah menjadi mentega ka!ang dipilih yang sudah matang atau

    tua dan sehat ka!ang tanah dan ka!ang mete yang sehat adalah ka!ang yang tidak busuk !a!at

    atau pe!ah dan bebas hama penyakit. 6ondisi tua dan matang diperlukan agar mentega ka!ang

    yang dihasilkan mempunyai aroma yang kuat dan memberikan tekstur yang halus dan rasa enak ?)atuhu #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    50/67

    Tahap ini merupakan tahap yang kritis dimana penggilingan disamping bertujuan untuk 

    menghan!urkan ka!ang tanah menjadi bentuk pasta ternyata juga sangat berdampak terhadap

    stabilitas emulsi mentega yang terbentuk. Perlu diperhatikan bahwa semakin ke!il ukuran

     partikel pasta akan semakin stabil emulsi mentega yang terbentuk. 9ntuk menjaga stabilitas

    disamping $aktor ukuran partikel pasta maka selama penggilingan sering ditambah dengan

     bahan pembantu seperti >at pengawet emulsi$ier ?5M5@ sebanyak 33C gula dan garam

    ?&ndrasti *,,@. 9niersitas )umatera 9tara

    $. Pengemasan

    )ebelum dilakukan pengisian botol yang digunakan sebagai pengemas disterilisasi terlebih

    dahulu. 4otol di!u!i bersih dan direndam selama , menit dalam wadah yang berisi air yang

    telah ditambahkan klor sebanyak 3 A #, ppm. 6emudian botol dan tutup botol direbus sampai

    mendidih lalu dikeringkan dalam oen. )elanjutnya dilakukan pengisian mentega ke dalam

     botol mentega diisi sampai * !m di bawah mulut botol lalu ditutup ?7ambali et al. *,,1@.

    Pada pembuatan mentega ka!ang digunakan bahan bahan penunjang yang mempengaruhi

    si$at produk mentega ka!ang. 4ahan penunjang antara lain gula yang ber$ungsi sebagai pemberirasa manis menaikkan tingkat iskositas dan juga memperpanjang umur simpan dari produk 

    mentega karena si$at gula juga sebagai pengawet. Mentega ber$ungsi sebagai bahan yang

    memperkuat jaringan diantara !ampuran bahan-bahan yang digunakan.

    Olahan ka!ang menjadi mentega ka!ang menghasilkan si$at organoleptik berupa warna

    !oklat muda rasa ka!ang aroma ka!ang tekstur berminyak dan kenampakan yang menarik.

    Pada proses pengolahan mentega ka!ang terdapat tahapan pembuatan mentega ka!ang

    terdiri dari tahap penyangraian pendinginan dan pengulitan penghan!uran dan penghalusan

     pen!ampuran pemasakan pengemasan.

    Penyangraian adalah proses pengeringan yang relati$ !epat. 6adar air ka!ang tanah akan

    menyusut dari 3C menjadi ,3C. Pengurangan kandungan air ini dibarengi dengan keluarnyaminyak dari permukaan kotiledon. Minyak ka!ang ini keluar melalui sitoplasma sehingga

    sitoplasma menjadi bebas dari minyak ?nonim *,#2@

    Tahap penyangraian ka!ang tanah dipanaskan pada *,5 ?#1, 5@ dan ditahan pada suhu

    ini selama 2, sampai 1, menit untuk men!apai tingkat kematangan yang tepat. )emua ka!ang-

    ka!angan harus seragam dalam pengadukan saat penyangraian. Pada tahap ini terjadi

     pengurangan kadar air pada ka!ang tanah. )aat memasak selesai. Pada waktu memasak yang

    tepat selesai ka!ang goreng dikeluarkan dari panas se!epat mungkin untuk menghentikan

    memasak dan menghasilkan produk yang seragam ?nonim *,#*@.

    %i dalam tahap pendinginan ini dimaksudkan untuk memudahkan pengupasan kulit ari

    ka!ang dan untuk men!egah perubahan warna ka!ang tanah menjadi lebih gelap sehingga

    kualitas warna dan aroma tetap terjaga serta juga menjaga kualitas rasa dari proses penyangraian

    tersebut ?nonim *,#2@.

    50

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    51/67

    Pengupasan 6ulit ri tahap pengupasan kulit ari dilakukan dengan !ara menggesek-

    gesekan ini dimaksudkan untuk menghindari timbulnya rasa pahit serta memperbaharui

     penampilan produksi mentega ka!ang tanah agar lebih menarik ?nonim *,#2@.

    Penggilingan/penghalusan Tahap ini merupakan tahap yang kritis dimana penggilingan

    disamping bertujuan untuk menghan!urkan ka!ang tanah menjadi bentuk pasta ternyata juga

    sangat berdampak terhadap stabilitas emulsi mentega yang terbentuk. Perlu diperhatikan bahwa

    semakin ke!il ukuran partikel pasta akan semakin stabil emulsi mentega yang terbentuk. 9ntuk 

    menjaga stabilitas disamping $aktor ukuran partikel pasta maka selama penggilingan sering

    ditambah dengan bahan pembantu seperti >at pengawet emulsi$ier ?5M5@ sebanyak 33C gula

    dan garam ?nonim *,#2@

    6ulit ka!ang tanah yang baru matang dibuang dengan !ara menggesek-gesek kemudian

    diulek menjadi butiran-butiran ke!il dan diteruskan dengan pen!ampuran dengan menggunakan

    mixer yang sebelumnya dibuat adonan dari !ampuran garam gula mentega dan emulsi$ier/telur.

    Pen!ampuran & ini dilakukan agar minyak tidak keluar. Mentega ka!ang !ampuran tradisional

     biasanya tidak mengandung emulsi$ier akibatnya minyak keluar dari mentega yang telah

    disimpan beberapa lama. Mentega ka!ang tanpa emulsi$ier harus disimpan di dalam lemari es

    agar minyak tidak keluar ?%ae!urlee *,#,@.

    Penambahan bahan pengemulsi agar minyak tidak keluar dari mentega ka!ang ternyata

    dapat menambah !ita rasa. Mentega ka!ang dengan resep baru ini ternyata lebih lembut dan bisa

    disimpan lebih lama ?%ae!urlee *,#,@

    )ebelum dilakukan pengisian botol yang digunakan sebagai pengemas disterilisasi terlebihdahulu. 4otol di!u!i bersih dan direndam selama , menit dalam wadah yang berisi air yang

    telah ditambahkan klor sebanyak 3 A #, ppm. 6emudian botol dan tutup botol direbus sampai

    mendidih lalu dikeringkan dalam oen. )elanjutnya dilakukan pengisian mentega ke dalam

     botol mentega diisi sampai * !m di bawah mulut botol lalu ditutup ?nonim *,#2@

    Pengemasan mentega ka!ang stabil se!ara otomatis dikemas dalam botol ditutup dan

    diberi label. 6arena kemasan yang tepat merupakan $aktor utama dalam mengurangi oksidasi

    ?tanpa oksigen oksidasi tidak dapat terjadi@ produsen menggunakan kemasan akum ?nonim

    *,#*@.

    Mekanisme pembuatan mentega ka!ang adalah pertama ka!ang dilakukan proses

     penyangraian perubahan yang terjadi adalah perubahan $isik yaitu ka!ang menjadi setengah

    matang dan mudah dihan!urkan pada proses selanjutnya 6emudian penghan!uran dimana

    ka!ang mengalami perubahan $isik menjadi bubur ka!ang. Terakhir adalah proses pemasakan

    sekaligus pen!ampuran dengan bahan-bahan penunjang. Perubahan $isik yang terjadi adalah

    ka!ang menjadi berubah warna menjadi !okelat tekstur sedikit lengket karena pengaruh gula

    51

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    52/67

    Perubahan kimia berupa menaiknya nilai gi>i dari ka!ang karena di!ampur dengan bahan-bahan

    lain.

    Penambahan bahan-bahan pada pembuatan mentega ka!ang memiliki $ungsinya masing-

    masing. Penambahan gula pada produk bukan saja untuk menghasilkan rasa manis meskipun

    si$at ini sangatlah penting. 'adi gula bersi$at untuk menyempurnakan rasa asam !ita rasa juga

    memberikan kekentalan. %aya larut yang tinggi dari gula memiliki kemampuan mengurangi

    kelembaban relati$ ?E+7@ dan daya mengikat air adalah si$at-si$at yang menyebabkan gula

    dipakai dalam pengawetan pangan ?4u!kle et al #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    53/67

    Emulsi$ier air dan minyak merupakan !airan yang saling berbaur tetapi saling ingin

    terpisah karena mempunyai berat jenis yang berbeda. Pada suatu emulsi biasanya terdapat tiga

     bagian utama yaitu bagian yang terdispersi yang terdiri dari butir-butir yang biasanya terdiri dari

    lemak bagian kedua disebut media pendispersi yang juga dikenal sebagai continous phase, yang

     biasanya terdiri dari air dan bagian ketiga adalah emulsifier yang ber$ungsi menjaga agar butir 

    minyak tadi tetap tersuspensi di dalam air ?Dinarno *,,2@.

    9ntuk memperoleh mutu yang baik ka!ang tanah harus disimpan dengan kadar air #* A 

    #C. Penyimpanan yang tidak sesuai akan menghasilkan biji ka!ang tanah yang mutunya

    menurun akibat pertumbuhan kapang  spergillus flavus kadar air tinggi atau keberadaan

    insekta. 6a!ang tanah yang terkontaminasi dengan a$latoksin akan mempengaruhi hasil olahan

    ?nonim *,#2@

    IV.? DENDENG DAGING SAPI

    %aging merupakan hasil pemotongan ternak yang telah melalui proses rigormortis dalam

     proses rigormortis tersebut otot akan mengalami kehilangan glikogen dan mengakibatkan otot

    menjadi kaku setelah itu en>im-en>im proteolitik pada daging akan bekerja dalam memperbaiki

    keempukan. Pada $ase rigormortis kemampuan daging dalam mengikat air akan menurun

    demikian pula daya putus daging yang semakin menurun dan mengakibatkan meningkatnya nilai

    susut masak pada daging maka perlu dilakukan penambahan bahan sebagai bahan pengikat.

    Pengawetan dan pengolahan daging merupakan suatu !ara menyimpan daging untuk jangkawaktu yang !ukup lama agar kualitas maupun kebersihannya tetap terjaga. Tujuan pengawetan

    dan pengolahan adalah untuk memperpanjang daya simpan untuk meningkatkan !ita rasa yang

    sesuai dengan selera konsumen. da beberapa !ara pengawetan yaitu" pendinginan pelayuan

     pengasapan pengeringan pengalengan dan pembekuan.

    %endeng merupakan salah satu produk awetan daging yang dikeringkan dalam proses

     pembuatanya yang sangat populer di &ndonesia. %endeng adalah lembaran daging yang

    dikeringkan dengan menambahkan !ampuran gula garam serta bumbu-bumbu lain. %endeng

    dapat dibuat dari berbagai jenis daging ternak. Namun yang umum dijumpai di pasaran adalah

    dendeng sapi. 4elakangan ini juga mulai dikenal dendeng ikan udang beki!ot dan bahkan

    keong emas.

    53

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    54/67

    %endeng yang bermutu baik harus memenuhi spesi$ikasi persyaratan mutu seperti pada

    dendeng sapi sehingga produk yang dihasilkan dapat diterima di pasaran dan memiliki nilai

    ekonomis yang tinggi. )pesi$ikasi persyaratan mutu dendeng dapat dilihat pada Tabel berikut "

    Tabel . )pesi$ikasi Persyaratan Mutu %endeng )api ?)N& ,#-*

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    55/67

    mengendalikan keasaman dan kebasahan serta menerapkan bentuk dan rupa. 4ahan pembantu

    yang digunakan adalah garam gula bumbu-bumbu yaitu bawang putih lada dan kaldu ayam

    ?Dinarno *,,2@.

    )elain kesegaran dan mutu daging bumbu merupakan $aktor kun!i yang menentukan

    kualitas dan daya terima dendeng. Pembuatan dendeng di &ndonesia umumnya menggunakan

     bumbu garam gula lengkuas ketumbar asam dan bawang merah. 6adang-kadang ada juga

    yang menambahkan lada dan bawang putih. (ula yang ditambahkan dapat berupa gula merah

    maupun gula pasir. 5ampuran bumbu berguna untuk menambah aroma !ita rasa dan untuk 

    memperpanjang daya awet. 4eberapa jenis rempah telah diketahui mempunyai daya antimikroba

    ?stawan *,,2@.

    Pernyataan ini juga dudukung oleh 'ohnson ?#at penambah aroma dan bau juga merupakan >at anti.

    Pembuatan produk ini juga biasanya disesuaikan dengan kebiasaan-kebiasaan makan dari

    masyarakat didaerah dimana produk ini dibuat jadi komposisi !ampuran bahan bumbu sesuai

    dengan seleranya ?4u!kle dkk. #at

     pemberi rasa@ dan mempertahankan daya simpan. E$ek pengawetan garam adalah mengurangi

    kandungan air bahan pangan sehingga pertumbuhan mikroba terhambat. Pertumbuhan bakteri

    akan terhambat pada konsentrasi garam *C. Penggunaan garam dianjurkan tidak terlalu banyak 

    karena akan menyebabkan terjadinya penggumpalan ? salting out @ dan rasa produk yang terlalu

    asin ?4u!kle dkk  #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    56/67

    Penambahan gula pada dendeng ber$ungsi untuk melunakkan melalui jalan men!egah

     penguapan air dan tidak begitu kering sehingga lebih disukai konsumen ?)oeparno #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    57/67

    memiliki rasa gurih dan manis berbau harum dan dapat membangkitkan kesan sedap dimulut

    ?8arrell #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    58/67

     b. Metode 4asa

    Metode pembuatan gelatin dengan proses basa hampir sama dengan proses asam namun

     perbedaanya terdapat pada larutan perendaman bahan ?tulang ikan@ yang digunakan. 'enis larutan

     perendaman yang digunakan adalah larutan basa ?alkali@. Tulang ikan Tuna %egreasing ?suhu

    :,5 , menit@ Pembersihan Pengeringan tulang * hari Penge!ilan ukuran tulang %emineralisasi

    dalam larutan asam * hari Perendaman ossein dalam akuades selama # hari Pen!u!ian sampai

     p7 netral Ekstraksi pada suhu :,5-

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    59/67

    6arakteristik $isik

    a@ +endemen

    %alam pembuatan gelatin dari tulang ikan sangat penting bagi kita untuk mengetahui nilai

    rendemen gelatin. +endemen merupakan perbandingan dari jumlah ?g@ hasil dengan jumlah ?g@

     bahan baku. +endemen gelatin adalah perbandingan jumlah gelatin yang diperoleh dari

    hidrolisis kolagen dengan jumlah bahan baku. Nilai rendemen dinyatakan dalam persentasi ?C@.

    %engan mengetahui nilai rendemen maka akan dapat diperhitungkan aspek ekonomi pembuatan

    gelatin. 'umlah rendemen gelatin ditentukan oleh jenis pelarut atau metode pembuatannya dan

    lama perendaman. (elatin yang diproses dengan asam akan menghasilkan nilai rendemen yang

    lebih besar dibandingkan dengan gelatin yang diperoleh dari proses basa ?Diratmaja *,,1@.

     b@ Titik gel dan titik leleh

    Menurut )!heiber dan (areis ?*,,0@ titik gel dan titik leleh sangat menentukan aplikasi

    gelatin itu sendiri seperti pada pembuatan kapsul. Titik gel ?gelation point@ adalah suhu dimana

    gelatin mulai dapat membentuk gel sedangkan titik leleh ?melting point@ adalah suhu dimana

    gelatin mulai meleleh. Titik gel dan titik leleh mempengaruhi karakteristik kekuatan gel.

    6arakteritik kimia gelatin

    a. %erajat keasaman ?p7@

    59

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    60/67

    Menurut Nurilamala ?*,,2@ nilai p7 dari gelatin akan menentukan tujuan aplikasi gelatin

     p7 netral !o!ok untuk produk daging $armasi $otogra$i dan sebagainya sedangkan p7 rendah

    sangat baik digunakan untuk produk jui!e mayonnaise sirop asam dan produk pangan yang

     bersi$at asam lainnya. Nilai p7 akan menentukan kekuatan gel dari gelatin ikan. )emakin tinggi

    nilai p7 semakin rendah nilai kekuatan gel dari gelatin tulang ikan yang dihasilkan. Nilai p7

    yang diharapkan adalah mendekati p7 netral sehingga dapat diaplikasikan se!ara luas

    ?miruldin *,,0@.

     b. 6adar air

    6adar air adalah kandungan air bahan yang dapat dinyatakan berdasarkan bobot basah dan

     bobot kering. 6adar air merupakan parameter penting dari suatu produk pangan karena

    kandungan air dalam makanan ikut menentukan a!!eptability kesegaran penampakan tekstur

    !itarasa dan mutu bahan pangan serta daya tahan bahan ?Dinarno *,,*@. Menurut 6usnandar 

    ?*,##@ air dalam pangan juga berperan sebagai media pindah panas sebab air dapat bersi$at

    kondukti$ sehingga air dapat memindahkan panas dalam proses pengolahan. #<

    !. 6adar abu

    Menurut 8ennema ?*,,:@ kadar abu merupakan salah satu komposisi proksimat dari suatu

     pangan. 6adar abu digambarkan sebagai kandungan mineral dalam pangan namun tidak dapat

    menyatakan total kandungan mineral yang terdapat di dalam pangan tersebut. Menurut 8atimah

    ?*,,:@ penentuan kadar abu berhubungan erat dengan kemurnian serta kebersihan suatu bahan

     pangan yang dihasilkan.

    d. 6adar protein

    Protein merupakan kandungan yang tertinggi di dalam gelatin. (elatin sebagai salah satu

     jenis protein konersi yang dihasilkan melalui proses hidrolisis kolagen. Menurut 8ahrul ?*,,3@

    kandungan protein suatu jaringan hidup ?organisme@ akan menentukan kandungan protein

    kolagen yang dihasilkan.

    e. 6adar lemak

    Menurut Dinarno ?*,,*@ kadar lemak suatu produk pangan dapat mempengaruhi

    kemungkinan daya simpan suatu produk karena lemak berpengaruh pada perubahan mutu selama

     penyimpanan. =emak berhubungan dengan mutu kerusakan lemak dapat menurunkan nilai gi>i

    serta menyebabkan penyimpanan rasa dan bau

    60

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    61/67

    BAB V. SIMPULAN

    #. 4uah manggis merupakan buah musiman. 4uah ini memiliki nilai ekonomis tinggi yang

    dapat menghasilkan deisa negara yang !ukup besar jika mengetahui man$aat dari setiap

     bagian dari buah manggis tersebut. Tetapi kebanyakan masyarakat menganggap bahwa

     buah mangis ini hanya bisa di makan bagian daging buahnya saja karena banyaknya

    kandungan itamin 5 pada daging buah tersebut padahal bagian kulit buah manggis yang

    menutupi dagingnya juga banyak terdapat khasiat yang bisa di man$aatkan*. 4ayam ?maranthus sp.@ merupakan tanaman semusim dan tergolong sebagai tumbuhan

    52 yang mampu mengikat gas 5O* se!ara e$isien sehingga memiliki daya adaptasi yang

    tinggi pada beragam ekosistem. 4ayam dapat diolah menjadi berbagai produk seperti

    keripik. 6eripik adalah makanan ringan ?sna!k $ood@ yang tergolong jenis makanan

    !ra!kers yaitu makanan yang bersi$at kering renyah ?!rispy@ dan kandungan lemaknya

    tinggi. Produk makanan ringan seperti keripik di pasaran saat ini sangat banyak 

    ma!amnya baik dari bentuknya ?ada yang tipis bergelombang bulat segi empat dansegitiga@ dan rasanya ?ada yang asin manis asin pedas dan manis pedas@.

    . Tepung beras merupakan salah satu alternati$ bahan dasar dari tepung komposit dan

    terdiri atas karbohidrat lemak protein mineral dan itamin. Tepung beras adalah produk 

    setengah jadi untuk bahan baku industri lebih lanjut. 9ntuk membuat tepung beras

    61

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    62/67

    membutuhkan waktu selama #* jam dengan !ara beras direndam dalam air bersih

    ditiriskan dijemur dihaluskan dan diayak menggunakan ayakan :, mesh2. 6a!ang tanah kaya dengan lemak mengandung protein yang tinggi >at besi itamin E

    dan kalsium itamin 4 kompleks dan $os$orus itamin dan 6 lesitin kolin dan

    kalsium. 6andungan protein dalam ka!ang tanah adalah jauh lebih tinggi dari daging

    telur dan ka!ang soya. 6a!ang tanah dapat dibuat menjadi mentega

    3. Pembuatan dendeng yang biasa dilakukan terdiri dari tahap-tahap berikut" persiapan

     bahan pengirisan atau penggilingan pemberian bumbu pen!etakan ?untuk dendeng

    giling@ dan pengeringan. Persiapan meliputi pemilihan daging dan pembersihan dari

    kotoran dan lapisan lemak maupun urat. Pengirisan dimaksud untuk memperluas

     permukaan daging sehingga pengeringan akan berlangsung dengan !epat. )edangkan

     penggilingan akan memudahkan pen!ampuran bumbu hingga homogen dan daging

    mudah dibentuk. Pengeringan dendeng bisa dilakukan dengan penjemuran maupun

    dengan menggunakan oen hingga men!apai kadar air tertentu1. Pada ikan tuna yang diolah menjadi produk loin akan menghasilkan hasil samping

     berupa tulang sekitar #3C kepala sekitar ,C sisa kulit dan sisik sekitar #,C

    ?Diratmaja *,,1@. Menurut 7adiwiyoto ?#

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    63/67

    DAFTAR PUSTAKA

    nonim. *,,. )tandar mutu produk hortikultura. 4uah A 4uahan 4erdasarkan )tandart

     Nasional &ndonesia. %irektorat Pengolahan dan Pemasaran 7asil Pertanian 'akarta.

    *,,:. Penanganan Pas!a Panen. ailable at http"//warintek.slemankab.go.id.

    %iakses pada tanggal 0 Mei *,#1 pukul ,1.3* D&4.

    *,##. Penanganan Panen dan Pas!a Panen 4uah. ailable at http"//yusu$sila-

    tumbuhan.blogspot.!om. %iakses pada tanggal 0 Mei *,#1 pukul ,0.#3 D&4.

    risamita '. 7. 6uswardani &. dan 'ahjani =. T. #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    64/67

    Tongdee ). 5. and )uwanagul. #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    65/67

    %irektorat Pembinaan 6esehatan Masyarakat. #i pangan &ndonesia.

    %irektorat Pembinaan 6esehatan Masyarakat %epartemen 6esehatan 'akarta. 00 hlm.

    nonim. *,,2a. Produk spesial depot sehat" 7omepage. http"//www.depotsehat.!omprod

     Udetail.phpVQ5+PE

    nonim. *,,2b. 5hinese red ri!e eFtra!t. Natural 7ealth Notebook.!om www.natural

    healthnotebook.!om/7erbs/)ingle 7erbs/+ed +i!e EFtra!t.htm

    ila =.. de and E. Mar!he>an. *,,,. 5ontrol o$ red ri!e seed banks under di$$erent lowland

    management systems. &nternational +i!e +esear!h Notes *3?#@" ,W#.

    4al!h E.P.M. M. (idekel M.). Nieto =.7. Estrella and N.O. lejo. #ing and 9nderstanding +ain$ed

    Enironment. T.P. Tuong ).P. 6am =. Dade ). Pandey 4..M. 4ouman and 4. 7ardy

    ?Eds.@. &++& =os 4anos. p. 30W0

    nonim. ?*,#2@. Mentega Ka$ang. http"//repository.usu.a!.id/. %iakses" ,0 Mei *,#1

     +uckle6..?/0. I!+& Pangan. 9niersitas &ndonesia Press.'akarta

     (avecurlee ?1220. Peanut Butter . http"//www.wikipedia.!om. %iakses" ,0 Mei *,#1

    7engky irawan. ?*,#,@. Pe+(&atan +entega ka$ang tana'. http"//kamiitp,:.blogspot.!om.%iakses" ,0 Mei *,#1

     3etaren ). 4 . Pengantar Tekn!g" M"n-ak *an Le+ak Pangan. 5etakan Pertama. 'akarta" 9&-Press.

    #eiss E.. 5. Oil Seed Crops. Logman Inc. New 5ork. 9). Dynne '.%. %.. Emery.

    #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    66/67

    #inarno 8.(. 1226. K"+"a Pangan *an G"0". PT (ramedia Pustaka 9tama. 'akarta

    %epartemen 6esehatan +&. #

  • 8/17/2019 Makalah Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan Ervan

    67/67

    Mardiana. *,##. Pengaruh ketebalan yang berbeda dan tingkat penambahan nanas ?nanas

    !omosus@ terhadap kualitas dendeng giling daging sapi. 8akultas Peternakan 9niersitas

    7asanuddin Makassar.

    Mu!htadi T. +. dan )ugiyono. #