makalah sejarah asia timur

33
Sejarah Asia Timur Awal Modernisasi Jepang Oleh : Nama : Edi Suari (A1A112033) Kifli (A1A112) M. Hifzi (A1A112021) Dosen : Mansyur, S. Pd, M. Hum Dr. Herry Porda NP, M. Pd PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH JURUSAN PENDIDIKAN IPS FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Upload: hifzi-rezpector

Post on 29-Nov-2015

420 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

Sejarah Asia Timur: Restorasi Meiji

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Sejarah Asia Timur

Sejarah Asia Timur

Awal Modernisasi Jepang

Oleh :

Nama : Edi Suari (A1A112033)

Kifli (A1A112)

M. Hifzi (A1A112021)

Dosen : Mansyur, S. Pd, M. Hum

Dr. Herry Porda NP, M. Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH

JURUSAN PENDIDIKAN IPS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BANJARMASIN

2013

Page 2: Makalah Sejarah Asia Timur

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas

berkat, rahmat dan hidayah-Nya juwalah kami dapat menyusun dan menyelesaikan

makalah dengan pembahasan “sejarah awal moderniasi di Jepang” ini.

Makalah ini disusun agar penyusun maupun pembaca dapat memahami dan

menambah pengetahuan tentang awal modernisasi di Jepang, juga dapat melihat dan

menghargai aspek historis yang membentuk perkembangan di Jepang. Makalah ini

disusun berdasarkan hasil kajian dari berbagai sumber. Dalam penyajiannyapun

terdapat berbagai rintangan, baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang

datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari

Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.

Kami menyadari bahwa penyajian makalah ini belum sempurna, namun kami

telah berusaha menyusunnya dengan sebaik mungkin. Kami Berharap tujuan dari

penyusunan makalah ini dapat tercapai dan semoga banyak ilmu dan manfaat yang

bisa diambil oleh pembaca dari makalah ini. Atas perhatian pembaca kami ucapkan

terima kasih.

Banjarmasin, Maret 2013

Penulis

Page 3: Makalah Sejarah Asia Timur

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………...

DAFTAR ISI……………………………………………………………..

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………..

A. Latar Belakang…………………………………………………….

B. Rumusan Masalah…………………………………………………

C. Tujuan Penulisan………………………………………………….

BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………

A. Pembukaan Negara………………………………………………..

B. Jatuhnya Tokugawa……………………………………………….

C. Restorasi Meiji…………………………………………………….

D. Pembangunan Negara Modern…………………………………….

E. Organisasi Pemerintahan Baru…………………………………….

F. Perubahan Ekonomi dan Kebudayaan…………………………….

BAB III PENUTUP……………………………………………………….

A. Kesimpulan………………………………………………………..

B. Saran……………………………………………………………….

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..

Page 4: Makalah Sejarah Asia Timur

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Jepang sebelum Restorasi Meiji adalah bangsa yang hancur karena konflik

sosial dan bentrokan antarkelompok. Akibatnya, kehidupan ekonomi pun tidak tertata

dengan baik. Restorasi Meiji 1868 adalah sejarah penting bagi Jepang karena menjadi

pemantik bagi pembaharuan. Tak heran jika Restorasi Meiji berpengaruh luas dan

abadi bagi bangsa Jepang hinga sekarang.

Di bawah kaisar Meiji, Jepang dapat berkembang pesat dalam waktu relatif

singkat. Untuk mencapai kemajuan itu mungkin memerlukan waktu berabad-abad

lamanya. Yang dimaksud adalah bahwa Jepang langsung dapat memasuki

pembentukan negara modern, dengan industri negara modern pula.

B. Rumusan Masalah

Apa Restorasi Meiji?

Apa yang menyebabkan Keshogunan Tokugawa jatuh?

Bagaimana Jepang saat zaman Meiji?

C. Tujuan Penulisan

Mengetahui apa Restorasi Meiji.

Mengetahui sebab Keshogunan Tokugawa jatuh.

Mengetahui Jepang saat zaman Meiji.

Page 5: Makalah Sejarah Asia Timur

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pembukaan Negara

Saat Jepang tenggelam dalam tidurnya yang panjang dalam keterasingan,

evolusi bentuk Negara modern dan persatuan nasional sedang berlangsung di bagian

Barat dunia. Lebih dari itu, perkembangan kapitalisme mengakibatkan revolusi

industri yang menyebabkan bangsa Barat melihat ke luar negeri untuk mencari

pasaran bagi hasil industrinya dan untuk sumber-sumber bahan baku baru. Dengan

cara ini tangan dunia Barat mulai merentang ke Jepang.

Bangsa pertama yang mengetuk pintu Jepang ialah Rusia. Pada tahun 1792

Rusia yang telah meluaskan wilayahnya hingga ke Siberia, mengirim seorang

utusannya, Adam Laxmann, ke Nemuro di Hokkaido untuk memulangkan awak kapal

Jepang yang kandas di Rusia, dan untuk mengajukan nota resmi yang memohon

dibukanya hubungan perdagangan antara kedua Negara itu. Bakufu memberitahu

utusan ini tentang kebijaksanaan pengasingan Jepang, mengatakan bahwa

pembicaraan lebih lanjut harus dilakukan di Nagasaki, dan memintanya supaya

pulang kembali. Setelah itu Rusia mengirim utusan ke Nagasaki, tetapi utusan ini pun

diusir oleh penguasa Jepang, yang menyebabkan Rusia kemudian menggunakan

kekuatan militernya untuk menyerang wilayah bagian Utara Jepang. Karena itu

Bakufu meletakkan Hokkaido langsung di bawah pengawasannya dan memperkuat

pertahanan di sana. Sementara itu tentara bayaran bakufu bernama Kondo Juso

menjelajahi daerah Kuriles, dan Mamiya Rinzo membuat survai atas Karafuto

(Sakhalin) dan memastikan bahwa apa yang selama ini dianggap bagian dari benua

sebenarnya merupakan pulau-pulau tersendiri.

Pada tahun 1853 Komodor Perry, komandan dari Squardon Hindia Timur dan

Amerika Serikat memasuki pelabuhan Uraga dengan kapal-kapal perangnya

membawa surat dari presiden Amerika yang ingin membuka hubungan dagang

Page 6: Makalah Sejarah Asia Timur

dengan Jepang. Bakufu memohon pertimbangan dari istana dan para daimyo

mengenai cara membalas surat itu. Terjadi perselisihan paham antara mereka yang

mendukung dibukanya negara dan mereka yang menuntut supaya orang-orang

“biadab” ini diusir. Tetapi ketika Perry kembali pada tahun berikutnya untuk meminta

jawaban, bakufu menyerah dan perjanjian persahabatan antara Jepang dan Amerika

Serikat ditandatangani. Perjanjian itu mengatur bahwa dua pelabuhan, Shimoda dan

Hakodate akan dibuka bagi kapal-kapal Amerika untuk member persediaan bahan

bakar, air dan makanan. Ini disusul dengan perjanjian yang serupa dengan Inggris,

Rusia dan Belanda. Dengan demikian, pintu Negara Jepang sekali lagi dibuka setelah

pengasingan yang berlangsung sepanjang dua abad.

B. Jatuhnya Tokugawa

Pada tahun 1853 Komodor Perry, komandan dari Squardon Hindia Timur dan

Amerika Serikat memasuki pelabuhan Uraga dengan kapal-kapal perangnya

membawa surat dari presiden Amerika yang ingin membuka hubungan dagang

dengan Jepang. Bakufu memohon pertimbangan dari istana dan para daimyo

mengenai cara membalas surat itu. Terjadi perselisihan paham antara mereka yang

mendukung dibukanya negara dan mereka yang menuntut supaya orang-orang

“biadab” ini diusir. Tetapi ketika Perry kembali pada tahun berikutnya untuk meminta

jawaban, bakufu menyerah dan perjanjian persahabatan antara Jepang dan Amerika

Serikat ditandatangani. Perjanjian itu mengatur bahwa dua pelabuhan, Shimoda dan

Hakodate akan dibika bagi kapal-kapal Amerika untuk member persediaan bahan

bakar, air dan makanan. Ini disusul dengan perjanjian yang serupa dengan Inggris,

Rusia dan Belanda. Dengan demikian, pintu Negara Jepang sekali lagi dibuka setelah

pengasingan yang berlangsung sepanjang dua abad.

Menyusul perjanjian persahabatan tersebut, Amerika Serikat kemudian

mendorong bakufu untuk mengadakan perjanjian dagang, tetapi istana tidak

mengizinkan. Menteri bakufu Li Naosuke tidak mengindahkan penolakan dari istana

dan menandatanagani perjanjian dan pada tahun 1858 perjanjian dagang dan

Page 7: Makalah Sejarah Asia Timur

persahabatan ditandatangani antara Jepang dan Amerika Serikat. Perjanjian ini

kurang adil; di samping Shimoda dan Hakodate, empat pelabuhan lain, yaitu

Kaganawa, Nagasaki, Niigata dan Hyogo serta kota Edo dan Osaka terbuka buat

perdagangan; diakui pula hak menetap bagi warga Negara Amerika, penempatan

seorang menteri dan konsul, serta hak ekstra teritorial buat warga Negara Amerika;

dan kedua Negara itu juga mengadakan perjanjian tentang pabean. Dalam beberapa

tahun berikutnya perjanjian serupa diadakan dengan Belanda, Rusia, Inggris dan

Prancis. Penandatanganan perjanjian oleh bakufu tanpa izin kaisar menyebabkan

kekesalan yang meluas dan gerakan anti-bakufu semakin gencar. Li Naosuke

mengambil tindakan represif yang keras melawan oposisi dan banyak orang yang

setia kepada kaisar dibunuhnya. Kebencian terhadap Li sendiri memuncak, dan pada

akhirnya ia dibunuh oleh samurai tak bertuan dari clan Satsuma dan Mito. Pada saat

yang sama pembukaan hubungan dagang dengan Negara-negara asing sangat

mengacaukan perekonomian Jepang. Pembelian barang-barang ekspor dalam jumlah

besar menyebabkan ketidak-seimbangan dalam permintaan dan persediaan yang

mengakibatkan kenaikan harga. Lebih dari itu, nilai emas dan perak sangat berbeda di

Jepang jika dibandingkan dengan nilainya di Negara lain, pedagang asing membawa

perak untuk membeli mata uang emas Jepang, sehingga emas mengalir keluar Jepang

dalam jumlah besar. Karenanya bakufu mengedarkan mata uang emas dengan mutu

yang lebih rendah yang menyebabkan harga-harga semakin melonjak.

Setelah wafatnya Li Naosuke, bakufu berusaha mengendalikan krisis melalui

kerjasama dengan istana, tetapi kekuasaannya berangsur-angsur menurun. Sementara

itu perasaan anti-orang asing menjadi lebih runcing. Clan Choshu menembak kapal

asing yang melalui selat Shimonoseki dan sebagai pembalasan, tempat-tempat

pertahanannya sendiri diduduki, sementara clan Satsuma diserang pasukan Inggris di

Kagoshima. Clan yang kuat ini cepat menyadari bahwa “mengusir orang biadab”

sebenarnya mustahil, tetapi terus juga beersikeras dalam usaha pengusiran sebagai

cara untuk mempersulit kedudukan bakufu.

Page 8: Makalah Sejarah Asia Timur

Clan Choshu pada mulanya menyerukan kesetiaan pada kaisar dan pengusiran

orang-orang asing, sementara clan Satsuma menyerukan kerjasama antara istana dan

bakufu. Tidak lama kemudian fraksi yang menyerukan dijatuhkannya bakufu

berkuasa di kedua clan tersebut, dan pada tahun 1866 kedua clan tersebut

menandatangani parjanjian aliansi rahasia. Di istana, Iwakura Tomomi dan

bangsawan berpangkat rendah lainnya, berusaha mengeluarkan perintah rahasia dari

kaisar untuk menjatuhkan bakufu ke tangan clan Satsuma dan Choshu. Tetapi pada

hari itu shogun kelima belas, Yoshinubo atas kehendaknya sendiri mengusulkan

pengembalian tampuk pemerintahan kepada istana. Ia melakukan ini sebagai hasil

peringatan yang disampaikan oleh penguasa clan Tosa kepada bakufu yang

menyatakan bahwa satu-satunya jalan untuk menghindari campur tangan dan untuk

memelihara kemerdekaan Jepang, ialah dengan mengembalikan pemerintahan

langsung oleh kaisar secara damai. Istana menerima petisi Yoshinobu dan

mengeluarkan perintah yang menyatakan pemulihan pemerintahan kaisar di tangan

kaisar Meiji (tahun 1868).

C. Restorasi Meiji

Jepang sebelum Restorasi Meiji adalah bangsa yang hancur karena konflik

sosial dan bentrokan antarkelompok. Akibatnya, kehidupan ekonomi pun tidak tertata

dengan baik. Restorasi Meiji 1868 adalah sejarah penting bagi Jepang karena menjadi

pemantik bagi pembaharuan. Tak heran jika Restorasi Meiji berpengaruh luas dan

abadi bagi bangsa Jepang hinga sekarang.

Kaisar Mutsuhito (1852-1912) atau Kaisar Meiji mereformasi Jepang secara

mendasar. Kekuasaan dikembalikan kepada kaisar. Jepang juga mengadopsi beberapa

institusi Barat, termasuk pemerintahan modern, sistem hukum, dan militer.

Page 9: Makalah Sejarah Asia Timur

Dalam tahun pertama pemerintahannya, Kaisar Meiji memindahkan ibu kota

kekaisaran dari Kyoto ke Edo, tempat kedudukan pemerintahan feodal. Kota itu

dinamakan Tokyo yang bermakna Ibu Kota Timur.1

Pada masa ini kaisar justru mendorong rakyat Jepang agar belajar lebih tekun

untuk menyamai keunggulan bangsa-bangsa lain. Kaisar menyuruh tunas-tunas muda

Jepang yang cerdas untuk belajar ke Eropa dan Amerika. Perintah kaisar tersebut

didukung pula oleh keinginan dari dalam diri bangsa Jepang untuk tekun dalam

menjalankan segala hal sehingga bangsa Jepang dapat sejajar dengan bangsa-bangsa

lain yang memiliki keunggulan dan kebesaran.

Restorasi Meiji terjadi pada 1866 sampai 1869, tiga tahun yang mencakup

akhir Zaman Edo dan awal Zaman Meiji. Restorasi Meiji juga dikenal dengan sebutan

Meiji Ishin, Revolusi, atau Pembaruan. Ini adalah rangkaian kejadian yang

menyebabkan perubahan pada struktur politik dan sosial Jepang. Restorasi ini

merupakan akibat langsung dari dibukanya Jepang pada kedatangan kapal dari dunia

Barat yang dipimpin oleh perwira angkatan laut asal AS, Matthew Perry.

Pembentukan Aliansi Sat Cho, yaitu antar Saigo Takamori, pemimpin

Satsuma, dan Kido Takayoshi, pemimpin Choshu, adalah titik awal dari Restorasi

Meiji. Aliansi ini dicetuskan oleh Sakamoto Ryoma dengan tujuan melawan

Keshogunan Tokugawa dan mengembalikan kekuasaan kepada kaisar.

Keshogunan Tokugawa resmi berakhir berakhir pada 9 November 1867,

ketika Shogun Tokugawa ke-15, Tokugawa Yoshinobu, memberikan kekuasaannya

kepada kaisar dan 10 hari kemudian mundur dari jabatannya. Titik ini adalah awal

restorasi kekuasaan imperial. Walau begitu, Yoshinobu masih tetap memiliki

kekuasaan yang signifikan.

Restorasi Meiji merupakan usaha besar-besaran kaisar Meiji untuk

menciptakan Jepang baru, yaitu transformasi dari Negara yang terisolasi dan miskin

menjadi Negara yang modern. Restorasi Meiji membawa perubahan besar dalam

1 Mangandaralam, Syahbuddin. Mengenal dari Dekat Jepang, Negara Matahari Terbit, PT Remaja Rosdakarya, Bandung: 1993. hal. 19

Page 10: Makalah Sejarah Asia Timur

kehidupan bangsa Jepang, terutama pendidikan. Sebelum Restorasi Meiji, Jepang

melaksanakan pendidikannya berdasarkan sistem masyarakat feodal, yaitu pendidikan

untuk samurai, petani, tukang, pedagang, serta rakyat jelata. Kegiatan ini

dilaksanakan di kuil dengan bimbingan para pendeta Buddha yang terkenal dengan

sebutan Terakoya (sekolah kuil).

Dalam kurun waktu bergulirnya Restorasi Meiji (Meiji Ishin) dan decade

sesudahnya, bangsa Jepang telah membuktikan diri kepada dunia sebagai bangsa

yang memiliki kompetensi ilmu pengetahuan dan teknologi maju yang dapat

disejajarkan dengan AS dan Negara-negara maju lainnya. Hal yang terpenting dari

Restorasi Meiji adalah pembaharuan di bidang pendidikan, yaitu mengubah sistem

pendidikan dari tradisional menjadi modern (saat itu dimulai dengan mengadopsi

sistem Jerman), program wajib belajar, mengirim mahasiswa Jepang untuk belajar ke

luar negeri (Prancis dan Jerman), dan meningkatkan anggaran sektor pendidikan

secara drastis.

D. Pembangunan Negara Modern

Setelah pembangunan untuk memulihkan pemerintahan oleh kaisar, fraksi

anti-bakufu menghasut para pengikut bakufu untuk menyatakan permusuhan secara

terbuka dan melancarkan serangan dengan maksud manghukum Yoshinobu karena

memusuhi kaisar. Tetapi berkat pembicaraan antara Katsu Yasuyoshi yaitu tentara

bayaran bakufu dan Saigo Takamori, perwira staf pasukan kekaisaran, Istana Edo

yang selama ini menjadi tempat kediaman Shogun, berpindah tanpa pertumpahan

darah. Nama Edo diganti menjadui Tokyo, dan kaisar pindah ke sana dari Kyoto

untuk mendirikan rezim baru.

Langkah pertama pemerintahan baru ini ialah mengambil alih, atas nama

istana, seluruh tanah dan rakyat yang hingga saat itu berada di bawah kekuasaan para

daimyo, dan menghapus hubungan feodal yang telah berlaku sekian lamanya. Ini

terjadi melalui petisi yang diajukan ke istana di bawah pimpinan keempat clan yaitu

Satsuma, Choshu, Tosa dan Hizen. Petisi itu memohon supaya para daimyo diizinkan

Page 11: Makalah Sejarah Asia Timur

memberikan tanah dan rakyatnya kepada kaisar. Bentuk gerakan ini merupakan

akibat kesetiaan kepada kaisar yang memuncak sejak tahun-tahun terakhir

pemerintahan bakufu. Istana mendirikan pemerintahan pusat dengan menghapus clan

dan mendirikan perfektur yang diperintah oleh gubernur yang ditunjuk oleh

pemerintah.

Satu langkah penting lainnya adalah penghapusan sistem pangkat feodal.

Perbedaan antara samurai, petani, tukang dan pedagang dihapus, dan hak-hak pribadi

atas kebebasan memilih pekerjaan, tempat tinggal, hak milik dan kebebasan dalam

perkawinan diakui. Bekas samurai yang berjumlah sekitar dua juta orang, menjadi

masalah sosial yang menyulitkan, tetapi pemerintah menangani masalah ini dengan

memberikan kepada mereka pensiun berbentuk obligasi yang berlaku secara turun

temurun, dan menyalurkan tenaga mereka dalam pekerjaan sebagai petani, tukang

dan pedagang. Sistem wajib militer diberlakukan ; semua laki-laki berumur dua puluh

tahun ke atas, dengan beberapa pengecualian, diharuskan menjalankan tugas militer.

Akhirnya pemerintahan baru mengubah sistem pajak tanah yang selama ini

menjadi sumber sebagian besar penghasilan tahunan para samurai. Pertama-tama

larangan jual-beli tanah pertanian dicabut dan akte tanah dikeluarkan sebagai bukti

pemilikan atas tanah ; harga setiap bidang tanah ditentukan dan dikenakan pajak

sebesar tiga persen. Sistem pembayaran dalam bentuk bentuk uang, dan landasan

keuangan pemerintah diperkuat dengan menolak keluwesan dalam jumlah pajak yang

harus dibayar menurut besarnya panen setiap tahun. Pembaharuan lain dalam bidang

ekonomi mencakup usaha memperkenalkan sistem keuangan baru atas dasar sistem

desimal dengan yen, sen dan rin sebagai unit dasarnya; memajukan pembangunan

industri baru melalui pabrik percontohan yang diselenggarakan oleh pemerintah; dan

memperbaiki hubungan dan angkutan melalui sistem pos modern, telepon dan

telegrap, jalan kereta api dan sebagainya.

Dalam bidang urusan luar negeri, segera sesudah pembentukannya,

pemerintahan baru menyatakan kebijaksanaan untuk membuka negara dan

mengadakan hubungan persahabatan dengan negara-negara lain. Ditentukan juga

Page 12: Makalah Sejarah Asia Timur

bahwa kaisar akan menerima kunjungan menteri-menteri asing dan diplomasi Jepang

akan dijalankan atas nama kaisar. Utusan yang dipimpin oleh Iwakura Tomomi

sebagai duta besar berkuasa penuh dikirim ke Eropa dan Amerika untuk berusaha

mengubah perjanjian yang tidak adil, tetapi tidak banyak berhasil. Namun utusan ini

sekali lagi sangat terkesan oleh kemajuan yang yang dicapai peradaban asing dan

oleh kekayaaan negara-negara besar, dan kembali ke Jepang dengan keyakinan penuh

bahwa Jepang harus bekerja keras untuk mencapai tingkatan yang sama secepat

mungkin.

Sekitar waktu itu Jepang membuka hubungan dagang dengan Korea dan Cina,

dan beberapa persoalan wilayah yang telah lama tertunda dibereskan. Pertikaian

dengan Cina mengenai hak atas kepulauan Ryukyu diselesaikan dengan masuknya

kepulauan itu kedalam perfektur Okinawa sebagai bagian Negara Jepang, dan

perjanjian untuk menukar Sakhalin dengan kepulauan Kuriles diadakan dengan

Rusia. Sakhalin menjadi wilayah Rusia sedangkan Kepulauan Kuriles menjadi

wilayah Jepang.

Sebagai dasar ideologis bagi pemerintahan kaisar yang baru dipulihkan

kembali itu ditekankan pentingnya “agama Shinto asli” dari aliran Hirata At-sutane.

Dalam usaha untuk memurnikan agama Shinto, perpaduan lama antara Buddha dan

Shinto ditolak dan diadakan perbedaan yang jelas antara kuil Buddha dan tempat

ibadat Shinto. Beberapa kuil bahkan dihancurkan. Sehubungan dengan agama

Kristen, larangan Bakufu terhadap agama tersebut masih berlaku untuk sementara,

tetapi setelah perjalanan utusan Iwakura ke negara-negara Barat, pemerintah mulai

meneliti kembali larangan itu dan akhirnya mencabutnya.

Sekolah-sekolah baru didirikan menurut gaya Barat, dan sistem pendidikan

diatur kembali supaya dapat memberikan pendidikan bagi rakyat tanpa membedakan

tingkatan social, kekayaan atau jenis kelamin. Gagasan-gagasan baru dari barat juga

mulai masuk. Yang amat penting di antara karya-karya yang dipengaruhi Barat ialah

tulisan Fukuza Yukichi yang mengajarkan gagasan akan kebebasan, persamaan hal,

Page 13: Makalah Sejarah Asia Timur

kemerdekaan nasional dan penghargaan terhadap ilmu pengetahuan empiris. Semua

itu sangat membantu usaha penghapusan pandangan hidup feodal yang kuno.

Pembaharuan terjadi secara teratur dan mempengaruhi seluruh pemerintahan,

ekonomi, agama dan pendidikan. Jepang yang feodal sedang berusaha sekuat tenaga

mengangkat dirinya ke taraf yang sama seperti negara-negara modern lainnya.

Bahkan unsur-unsur praktis dalam kehidupan sehari-hari mengalami perubahan yang

nyata. Kebiasaan membawa pedang ditinggalkan, konde yang dahulu dipakai pria

dicukur, dan orang Jepang mulai memakai pakaian gaya Barat di luar rumah; lampu

tradisional yang ditutup kertas diganti dengan lampu minyak dan gas; dan sebagai

ganti tandu dipakai kereta berkuda atau kereta yang ditarik orang. Kebiasaan baru ini

sangat dikagumi oleh orang-orang zaman itu, yang menamakannya bummei-kaika,

yaitu “peradaban dan penerangan.”

E. Organisasi Pemerintahan Baru

Setelah Bakufu maka yang menjadi kepala pemerintahan adalah Tenno.

Tetapi dalam kenyataannya yang memegang kekuasaan pemerintah bukanlah Tenno.

Karena pada waktu itu Tenno masih muda (umur 14 tahun). Dalam pemerintahan

baru itu Tenno hanya dianggap sebagai symbol kekuasaan. Jabatan-jabatan tinggi

dipegang oleh Putra Kerajaan. Sedangkan yang memegang kekuasaan pemerintahan

adalah kelompok Samurai. Kelompok Samurai ini merupakan oligarki yang

mengendalikan pemerintah dalam restorasi Meiji.

Oleh karena itu pada tahun 1863, pemerintah mengadakan perubahan struktur

pemerintahan. Perubahan pemerintahan itu adalah sebagai pengganti pemerintahan

Bakufu. Pemerintahan baru itu dikepalai sendiri oleh Tenno. Stuktur pemerintahan

baru itu terdiri dari 3 (tiga) jabatan dan 8 (delapan) badan direktorat, yaitu :

1. Eksekutif junior

2. Penasehat junior

3. Wakil eksekutif

Page 14: Makalah Sejarah Asia Timur

Sedangkan 8 bidang direktorat tersebut adalah:

1. Penasehat khusus Gizo

2. Direktorat agama

3. Direktorat dalam negeri

4. Direktorat angkatan laut

5. Direktorat angkatan darat

6. Direktorat angkatan udara

7. Direktorat angkatan kerajaan

Dengan adanya perubahan bentuk pemerintahan itu, kaisar mengumumkan

piagam sumpah kepada para bangsawan dan para pejabat yang berkumpul di istana

Kyoto. Sumpah itu adalah untuk membentuk prinsip-prinsip dasar pemerintahan yang

kuat, dan meniru model barat.

Pada 6 April 1868, untuk pertama kalinya dalam sejarah Jepang Meiji Tenno

mengangkat “sumpah setia“ ( Charter Outh ) dihadapan para Daimyo dan Aristokrat.

Charter Outh pada prinsipnya berisi empat asas, yakni :

Asas Musyawarah

Musyawarah merupakan sesuatu yang harus dipegang teguh. Semua peraturan

negara akan ditetapkan dengan jalan musyawarah. Dalam hal ini akan dibentuk

Setempat.

Asas Persatuan

Seluruh rakyat Jepang harus bersatu dan sependapat, agar ketertiban dalam

masyarakat dapat terpelihara dengan baik. Hak-hak bagi semua lapisan masyarakat

akan dijamin oleh negara.

Asas Keadilan

Segala tradisi lama yang merugikan bangsa dan negara dihapuskan.

Persamaan hak dan kewajiban akan dijadikan dasar kehidupan nasional.

Asas Pendidikan

Pendidikan merupakan kombinasi antara sistem pendidikan lama dan baru ,

yang merupakan campuran cara berpikir Cina dan Jepang serta pendidikan Barat akan

Page 15: Makalah Sejarah Asia Timur

dijadikan dasar bagi terciptanya negara baru yang maju dan modern seperti barat.

Jepang juga akan mengambil dan mempergunakan tenaga-tenaga yang cakap dari luar

guna pembangunan bangsa dan negara Jepang.

Dari isi sumpah setia tersebut dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa

pelaksanaan pemerintahan negara dipimpin oleh Kaisar, dibantu rakyat. Tujuannya

untuk kepentingan dan kesejahteraan rakyat.

Restorasi yang dijalankan Meiji Tenno meliputi berbagai bidang, salah

satunya dalam bidang pemerintahan, langkah-langkah yang diambil oleh Meiji Tenno

dalam mengadakan restorasi dalam bidang politik, yaitu :

1. Kaisar berpegang teguh pada Charter Outh.

2. Sistem pemerintahan meniru sistem pemerintahan Barat yaitu pemerintahan

dibagi ke dalam Departemen-departemen. Akan dibentuk Konstitusi baru

yang akan dipimpin oleh Ito Hirobumi.

3. Sistem pemerintahan feodal dihapus. Seluruh tanah negara akan dibagi ke

dalam prefecture. Prefecture adalah suatu daerah yang dikepalai oleh seorang

profect ( Kepala Departemen).

4. Pemerintah mengijinkan adanya National Assembly.

Awal tahun 1868 sistem feodal masih tetap dipakai, secara resmi system

pemerintahan feodal dihapus tahun 1871 dengan dikeluarkannya Imperial Rescript

oleh Kaisar. Sesudah itulah golongan samurai mendapat kesempatan memegang

jabatan dalam pemerintahan. Negara dibagi menjadi propinsi yang diperintah oleh

Gubernur yang dipilih dan diangkat olek kaisar. Para Daimyo yang kehilangan

jabatan ada penyaluran dari pemerintah, yang mempunyai kecakapan diberi jabatan

tertentu dan yang tidak memiliki kecakapan diberhentikan dan dipensiun.

Walaupun secara resmi pemerintahan feodal telah dihapuskan , namun rakyat

masih belum merasa puas karena pemerintahan masih dimonopoli oleh segolongan

revolusioner, dan masih bersifat oligarkhi. Rakyat menuntut agar kaisar segera

membentuk pemerintahan dengan adanya perwakilan dari rakyat. Hal ini ditanggapi

Page 16: Makalah Sejarah Asia Timur

oleh Kaisar dengan mengeluarkan suatu pernyataan bahwa ia akan memerintah

menurut kehendak rakyat dan akan membentuk konstitusi. Pembentukan komstitusi

dilakukan oleh Ito yang kemudian dikenal sebagai Bapak Konstitusi Jepang, dengan

para pembantunya dan ternyata berhasil. 11 Februari 1889 secara resmi Konstitusi

diumumkan oleh kaisar kepada seluruh rakyat.

Konstitusi 1889 mengandung pokok-pokok pikiran antara lain :

a. Kedudukan Kaisar

Menurut Konstitusi, Kaisar adalah sumber dari segala kekuasaan. Kedudukan

Kaisar suci dan tidak dapat diganggu gugat. Kekuasaan praktis ( real power )

dijalankan oleh badan pemerintahan atas nama Kaisar. Jadi dalam menjalankan

pemerintahan khususnya dalam kekuasaan legislatif, Kaisar dibantu atau didampingi

oleh Diet.

b. Diet ( DPR )

Sistem perwakilan di Jepang menganut system seperti di Eropa Barat, yaitu

perwakilan yang terdiri dari dua kamar ( bicameral ), yaitu :

House Of Peers ( Upper House), anggotanya terdiri dari para bangsawan

tinggi yang dipilih dari para pembayar pajak yang tinggi dalam negara.

House Of Representative, anggotanya terdiri dari rakyat biasa yang

ditunjuk atau dipilih.

Semua undang-undang harus mendapat pengesahan dari Diet dan persetujuan

harus didasarkan pada kelebihan suara yang mutlak.

c. Kabinet

Kabinet ( The Council Of Minister ) langsung bertanggung jawab kepada

Kaisar. Menurut Konstitusi 1889, Kabinet yang diketuai oleh Perdana Menteri

mempunyai Departemen sebagai berikut :

Departemen Dalam Negeri

Departemen Luar Negeri

Departemen Pendidikan

Departemen Perhubungan

Page 17: Makalah Sejarah Asia Timur

Departemen Keuangan

Departemen Kehakiman

Departemen Perdagangan dan Industri

Departemen Pertanian dan Kehutanan

Departemen Kereta Api

Departemen Seberang Laut

d. Prive Council ( DPA )

Tugasnya sebagai penasehat Kaisar. Di samping Prive Council, Kaisar masih

mempunyai penasehat langsung yaitu Genro atau ahli-ahli negara. Genro adalah suatu

lembaga yang dibentuk di luar undang-undang.

Berdasarkan Konstitusi 1889, bentuk pemerintahan Jepang adalah Monarkhi

Konstitusional. Di mana Kabinet bertanggung jawab kepada Kaisar. Struktur

Organisasi dari Pemeritahan Jepang yang baru adalah :

Kaisar sebagai penguasa tertinggi dalam menjalankan pemerintahan. Kaisar

dibantu oleh :

Kabinet yang bertanggung jawab langsung kepada Kaisar.

Prive Council yang berfungsi sebagai penasehat Kaisar.

Genro yang berfungsi sebagai penasehat Kaisar.

F. Perubahan Ekonomi dan Kebudayaan

Restorasi Meiji termasuk juga melakukan revolusi dalam bidang ekonomi,

dimana sistem ekonomi feodal runtuh dan digantikan dengan sistem ekonomi

kapitalis modern. Baik segi persoalan politik maupun ekonomi di Jepang, semuanya

memperoleh pengaruh barat.

Dua hal yang harus diperhatikan dalam masalah ekonomi, yaitu :

1. Bagaimana cara untuk menguasai kembali sumber-sumber perekonomian,

penghasilan nasional, terutama untuk kepentingan pemerintah Jepang. Hal ini

Page 18: Makalah Sejarah Asia Timur

ditempuh dengan cara antara lain : membuat jalan-jalan kereta api, mendirikan

bank-bank, mengijinkan pelayaran bagi kapal-kapal asing.

2. Bagaimana cara untuk mengembangkan ekonomi Jepang yang sebaik-

baiknya. Hal ini ditempuh dengan jalan :

Mengirimkan misi untuk belajar pengetahuan ekonomi Barat.

Membuka hubungan ekonomi dengan bangsa-bangsa barat secara luas.

Membuka pabrik-pabrik.

Pembangunan di bidang ekonomi meliputi juga bidang pertanian,

perindustrian dan perdagangan. Namun yang paling berhasil adalah di bidang

perindustrian dan perdagangan. Perdagangan Jepang maju pesat karena adanya

dumping policy. Di bidang industry muncul golongan baru yang disebut Zaibatsu,

terdiri dari Keluarga Mitsui, Sumimoto dan Jassuda.

Bersamaan dengan cita-cita restorasi, pengaruh kebudayaan barat lambat laun

dapat mempengaruhi kebudayaan kehidupan rakyat Jepang. Karena kuatnya dorongan

restorasi tersebut, maka penyerapan orang asing semakin cepat. Bahkan, seorang

terkemuka Jepang bernama Inoue Kaoru menganjurkan agar pakaian barat diterima

sebagai pakaian tetap di Jepang. Sebenarnya sejak akhir zaman Bakufu kehidupan ala

Eropa sudah dapat dilihat oleh masyarakat di sepanjang kota. Salah satu kehidupan

ala Eropa pada zaman Bakufu itu adalah meluasnya pakaian kostum barat yang

dipakai orang Jepang. Tetapi sebelum pamakaian kostum barat tersebut meluas di

Jepang, pakaian orang Jepang hanya terdiri dari 2 (dua) potong. Karena begitu

meluasnya kostum barat tersebut, sehingga pakaian kerja Jepang diganti dengan

kostum barat karena dianggap lebih praktis.

Serdadu adalah orang yang pertama-tama memakai pakaian ala Eropa. Karena

sejak akhir zaman Bakufu, para serdadu itu sudah sering mengadakan latihan dan

memerlukan pakaiaan yang praktis. Karena begitu meluasnya pemakaian kostum

barat dalam kalangan. Masyarakat, pada zaman Meiji baik masyarakat biasa, pegawai

pemerintah maupun kaisar mulai memakai pakaian Eropa. Melihat keadaan tersebut

Page 19: Makalah Sejarah Asia Timur

sehingga pemerintah menetapkan undang-undang bahwa pakaian seragam dan

pakaian resmi harus menggunakan kostum ala Eropa.

BAB III

PENUTUP

Page 20: Makalah Sejarah Asia Timur

A. KESIMPULAN

Jepang sebelum Restorasi Meiji adalah bangsa yang hancur karena konflik

sosial dan bentrokan antarkelompok. Akibatnya, kehidupan ekonomi pun tidak tertata

dengan baik. Restorasi Meiji 1868 adalah sejarah penting bagi Jepang karena menjadi

pemantik bagi pembaharuan. Tak heran jika Restorasi Meiji berpengaruh luas dan

abadi bagi bangsa Jepang hinga sekarang.

Restorasi Meiji yang terjadi di Jepang telah mengubah Jepang menjadi negara

modern dan imperialis, di mana pembangunan yang dilakukan pada akhirnya

menjerumuskan mereka kedalam Perang dunia II. Jepang yang tadinya merupakan

masyarakat yang kolot dan terisolir secara drastis berubah menjadi masyarakat yang

modern.

Restorasi Meiji ini tidak akan mampu berjalan jika tidak diimbangi dengan

kemampuan dan etos kerja yang baik dari masyarakatnya. Sebuah bangsa tidak akan

bisa maju jika tidak ada keinginan dari dalam bangsa itu untuk merubahnya. Satu hal

yang mesti kita ingat dari Restorasi Meiji adalah bahwa antara unsure-unsur baru dan

unsur-unsur tradisional semuanya berjalan secara bersama-sama. Jadi bisa kita

katakan meskipun Jepang mengalami perubahan di berbagai bidang dan sektor. Nilai-

nilai tradisi leluhurnya tetap terjaga dengan baik hingga sekarang. Ini memberikan

pelajaran bagi kita bahwa modernisasi bukan berarti merubah pola hidup dan tradisi

lama leluhur yang positif dengan budaya barat.

B. SARAN

Page 21: Makalah Sejarah Asia Timur

DAFTAR PUSTAKA

Page 22: Makalah Sejarah Asia Timur

Sakamoto, Taro. Jepang Dulu dan Sekarang, Gadjah Mada University Press, Jakarta:

1982.

Susilo, Taufik Adi. Spirit Jepang: 30 Inspirasi & Kunci Sukses Orang-Orang Jepang,

Garasi, Jogjakarta: 2009.

Mangandaralam, Syahbuddin. Mengenal dari Dekat Jepang, Negara Matahari Terbit,

PT Remaja Rosdakarya, Bandung: 1993.

http://zuardey.blogspot.com/2012/05/restorazi-meiji-dan-modernisasi-jepang.html

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/29054/4/Chapter%20II.pdf