makalah oi wb,undp

7/26/2019 Makalah OI Wb,Undp

1/31

WORLD BANK (WB) DAN UNITED NATION DEVELOPMENTPROGRAMME (UNDP)

Makalah ini ditujukan untuk memenuhi mata kuliah:

Organisasi Internasional

Dosen pengampu:

Inggrid Galuh M, MHSPS

Akbar Averroes Sabil ! "###$%

A&&issa S'abri&a ! "####

Bella *+&i&,si' $ "#####-"

.a/l0 I1a1 s0a23a&i $ "#### !

.ikri Ma'ir L+bis "####

Mei/i&a Ali4a "#####-5

Pra0o,a 6ae&al P+7ra "#####$-

PROGRAM ST DI I!M H " #GA# I#T$R#ASIO#A!%A& !TAS SOSIA! DA# I!M PO!ITI&

#I'$RSITAS IS!AM #$G$RIS(ARI% HIDA(AT !!AH

)A&ARTA*+ -


2/31

KATA PENGANTAR

Puji dan s.ukur kami u/apkan kepada Tuhan (ang Maha $sa atas

segala limpahan rahmat dan karunia#(A sehingga kami dapatmen.elesaikan pen.usunan makalah Organisasi Internasional .ang 0erjudul

1World Bank /a& United Nation Development Programme 23

Makalah ini disusun agar pem0a/a dapat memperluas ilmu mengenai

1World Bank dan United Nation Development Programme 2, .ang kami

sajikan 0erdasarkan 0uku .ang kami 0a/a dari 0eragam sum0er3 Makalah ini

mem0alas mengenai sejarah ter0entukn.a World Bank dan United Nation

Development Programme , per0edaan dan persamaan antara World Bank dan

International Monetary Fund 4IM%5, struktur dan lem0aga World Bank dan

#DP, tujuan dan prinsip World Bank dan #DP, tantangan dan peluang

World Bank dan #DP, studi kasus terhadap masalah .ang dialami oleh

World Bank dan #DP serta 0agaimana pendeketan HI dalam melihat kasus

dalam kedua organisasi internasional terse0ut3

Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan se0aik60aikn.a dan

mendapat 0antuan dari 0er0agai pihak sehingga dapat memperlan/ar

pen.usunan makalah ini3 ntuk itu kami sampaikan terima kasih kepada

semua pihak .ang telah 0erkontri0usi dalam pem0uatan makalah ini3

Terlepas dari semua itu, kami men.adari sepenuhn.a 0ah7a masih ada

kekurangan, oleh karena itu kami mohon maa8 atas segala kekurangann.a3

Akhir kata kami 0erharap semoga makalah ilmiah tentang Organisasi

Internasional World Bank dan #DP dapat mem0erikan man8aat 0agipem0a/a3


3/31

Tanggerang Selatan, *+ Mei

*+ -

Pen.usun

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Pernyataan Masalah

Dalam era *+an ini telah 0an.ak perkem0angan dalam dunia

internasional khususn.a pada studi Hu0ungan Internasional 4HI53 Dalam

Hu0ungan Internasional tidak dapat dipungkiri 0ah7a terdapat 0an.ak aktor6

aktor .ang 0erlaku di dalamn.a seperti #egara, organisasi internasional,

re9im internasional, maupun perusahaan6perusahaan asing .ang /ukup

0erpengaruh dalam dunia internasional3 Pada kesempatan ini penulis akan

meneliti mengenai organisasi internasional dengan pem0ahasan khusus

.aitu World Bank 4 "5 dan United Nation Development Programme 4 #DP53

Hal ini dirasa menarik dimana dapat diketahui 0ah7a Organisasi

internasional merupakan aktor penting .ang memiliki peran .ang /ukup

signi;kan terhadap sistem internasional3 World Bank dan #DP merupakan

organisasi Internasional .ang penting, dimana keduan.a 0erperan dalam

mem0antu perkem0angan ekonomi maupun isu6isu glo0al kotemporer 0agi

#egara6negara 0erkem0ang3

Maka makalah ini akan menjelaskan dan mendeskripsikan 0agaimana

World Bank dan #DP untuk ikut 0erperan akti8 dalam 0eragam

permasalahan .ang terjadi khususn.a di #egara6negara 0erkem0ang3

8! Per7a&0aa& Masala'


4/31

"erdasarkan uraian diatas, maka terdapat 0e0erapa susunan

pertan.aan se0agai 0erikut:a3 "agaimana sejarah pem0entukan World Bank dan #DP ameroon 4*+ 5NNN>had 4*+ 5NNNGuinea 4*+ @5!i0.a 4*+ @5Mala7i 4*+ 5NNN

ganda 4*+ 5NNNnited Repu0li/ o8 Tan9ania

Chttp:FF7773undp3orgF/ontentFundpFenFhomeFoperationsFeJe/utiEe 0oardFmem0ershipF diakses pada Mei *+ -


13/31

4*+ -5

Asia@Pa>i4> S7a7es( 1e1bers)

>hina 4*+ -5India 4*+ @5

!ao People s Demo/rati/Repu0li/ 4*+ 5NNN#epal 4*+ -5Repu0li/ o8 &orea 4*+ 5NNNSamoa 4*+ -6*+ 5NNN

(emen 4*+ @5

Eas7er& E+rou0a 4*+ -5$/uador 4*+ -5Haiti 4*+ 5NNN'ene9uela, "oliEarian Repu0li/o8 4*+ @5

Wes7er& E+ro


14/31

!8 8 Da&a O


15/31

S+1ber:

'77


16/31

.ang hendak di/apai .aitu mem0angun dan mem0erda.akan mas.arakat

untuk mendukung pelaku !G"T mengetahui hak6hakn.a dan juga dapat

memiliki akses hukum, B dengan 0egitu komunitas !G"T dengan mudah

dapat melaporkan pelanggaran atas hak asasi mereka, tujuan lain dari #DP

ini pun termasuk memo0ilisasi mas.arakat hingga ter7ujud adEokasi hukum

serta mendorong peru0ahan ke0ijakan .ang menjamin hak6hak !G"T3

Dalam program "!IA6* ini pun #DP menghendaki terjadin.a dialog dengan

para pemanggu kepentingan seperti organisasi keagamaan, s7asta, otoritas

hukum, dan institusi pendidikan3 Dialog ini diarahkan untuk men.udahi

stigma, diskriminasi, dan tindakan .ang mengganggu !G"T3 Pada kasus ini

mengam0il /ontoh di Indonesia, dimana terdapat pro kontra atas dana danprogram .ang dijalankan oleh #DP terkait kasus !G"T3 Struktur sosial

Indonesia .ang tidak 0isa menerima stigma !G"T menghasilkan respon .ang

kontra atas dana .ang dialokasikan pada organisasi !G"T di Indonesia3

#DP dengan SAID melakukan kerjasama untuk melakukan dialog

dengan #egara6negara di Asia dengan judul dialog 1 Being


17/31

menghentikan alokasi dana kepada organisasi !G"T di Indonesia3 Pemerintah

Indonesia pada tahun *+ - men/o0a untuk mengkon;rmasi dana .ang

di0erikan #DP kepada Indonesia dan menginstruksikan kepada #DP

Indonesia untuk tidak ikut dalam program !G"T seperti di Thailand3 @ akil

presiden Indonesia, )usu8 &alla mengatakan 0ah7a tidak ada dana dari #DP

kepada komunitas !G"T di Indonesia, kalaupun terdapat aliran dana

kemungkinan 0erasal dari lem0aga mas.arakat atau organisasi non6

pemerintah 4#GO53

2.1.7 Analisa Funding UNDP terhada !"#unitas L$B% di Negara&negara Asia%enggara .

Publik dikejutkan dengan kabar bahwa United Nations Development Program (UNDP)

memberikan bantuan dana sebesar 8 juta dollar kepada program LGB di negara!negara "sia

enggara seperti hailand# $ndonesia dan %ilipina. ujuan UNDP ini sendiri adalah membangun

dan memberda&akan mas&arakat untuk mendukung LGB dan komunitasn&a mengetahui hak!

hakn&a. ujuan akhirn&a adalah untuk menggerakan komunitas LGB mendorong pemerintah

melakukan perubahan kebijakan demi terjaminn&a hak!hak LGB ini# &aitu meningkatkan

kapasitas pemerintah mulai dari otoritas hukum hingga lembaga '" untuk merumuskan

kebijakan berkaitan dengan orientasi seksual dan identitas gender .8

Bila melihat dari ka*amata neo!liberal institusional# sebelumn&a kita harus melihat dulu

UNDP sebagai +rganisasi $nternasional mendapatkan suntikan dana dari negara!negara maju

untuk mensukseskan programn&a# dalam kasus ini adalah "merika ,erikat dan kedutaan ,wedia

di hailand. UNDP bergerak sebagai sebuah institusi &ang membawa pengaruh terhadap aktor

lain dalam 'ubungan $nternasional. - Dikutip dari UNDP sendiri# tujuan dari bantuan dana

sebagai langkah mensukseskan program ini adalah untuk meningkatkan peran kaum LGB

@Pemerintah panggil undp untuk jelaskan dana kampan.e !G"Thttp:FFnasional3kompas3/omFreadF*+ -F+*F BF * B FPemerintah3Panggil3 #DP3untuk3)elaskan3Dana3&ampan.e3!G"T diakses pada Mei *+ -

http:FF7773thejakartapost3/omFne7sF*+ -F+*F BFkalla6re uests6undp6not68und6lg0t6groups3html


18/31

dalam pembuatan kebijakan pemerintah dari berbagai aspek serta meningkatkan pemahaman

pemegang saham dengan dimensi pembangunan &ang baru# &aitu dengan keberadaan kaum

LGB ini. /

indakan UNDP ini tentun&a menimbulkan respon dari negara!negara terkait karena bantuan dana tersebut berpotensi menimbulkan polemik karena bertentangan dengan nilai!nilai

norma &ang ada# khususn&a di $ndonesia. 'al tersebut akan menimbulkan e0ek domino serta

memberikan keuntungan terhadap pihak!pihak tertentu. UNDP sebagai pemberi dana tersebut

justru mampu melahirkan kontro1ersi di mas&arakat negara!negara terkait mengenai apakah

komunitas LGB harus mendapat bantuan dana dan dukungan atau tidak. Pergesekan nilai di

mas&arakat dapat terjadi dan hal ini disebabkan oleh pengaruh besar institusi internasional &aitu

UNDP. Dalam hal tersebut# maka institusi memberi pengaruh &ang akan bere0ek domino

terhadap aktor lainn&a satu sama lain dimana akan ada pihak &ang untung dan rugi.

2.2 World Bank

2.2.1 Latar Bela!ang World Bank

,edikit mengulas pada materi sebelumn&a# bahwa ada institusi &ang di*iptakan pada

satu kon0rensi &ang sama. $ % adalah salah satu dari dua lembaga &ang di*iptakan pada

kon0erensi &ang diadakan di Bretton 2oods# New 'ampshire# pada tahun -33. Lembaga lain

&ang di*iptakan selain $ % ialah Bank Dunia. Bank Dunia diran*ang dengan memiliki tujuan

umum untuk mendanai pro&ek!pro&ek khusus untuk membantu negara!negara dalam

merekonstruksi pas*a perang dan pengembangan.

?Ro0ert O &eohane, Q#eoli0eral Institutionalism: a Perspe/tiEe on orld Politi/s, inInternasional Institutions and tate Po-er , "oulder: estEie7 Press, ? ?, pp3 6*+

*+ http:FF7773asia6pa/i;/3undp3orgF/ontentFr0apFenFhomeFoperationsFproje/tsFoEerEie7F0eing6lg0t6in6asia3html

* )3 Samuel "arkin, International Organi9ation: Theories and Institutions, PA!GRA'$MA>MI!!A# , *++-3 Hlm3 ?


19/31

Dalam perkembangan&a# tujuan awal dibuatn&a Bank Dunia adalah untuk membantu

membangun kembali negara!negara 4ropa &ang han*ur akibat Perang Dunia $$. 5 Dan pinjaman

pertama &ang diku*urkan pada waktu itu adalah untuk Peran*is pada tahun -36 untuk

rekonstruksi pas*a!perang. 7emudian pada tahun - / dan -9/!an# 0okus Bank Dunia

mengalami perluasan# salah satun&a pendanaan pro&ek!pro&ek besar in0rastruktur# seperti

bendungan# jaringan listrik# sistem irigasi# dan jalan untuk Negara!negara anggota.

"kan tetapi# seiring berkembangn&a tantangan dan situasi &ang ada. Pada tahun -6/!an#

Bank Dunia mengalihkan perhatian untuk pengentasan kemiskinan. Pro&ek &ang berhubungan

dengan produksi pangan# pembangunan pedesaan dan perkotaan# populasi# kesehatan dan gi:i

&ang diran*ang untuk menjangkau mas&arakat miskin se*ara langsung menjadi pilihan 0okus

Bank Dunia. 7emudian pada -8/!an# Bank Dunia terus memperbesar 0okus pada isu!isu

pembangunan sosial. asalah kehidupan sosial# termasuk pendidikan# komunikasi# warisan

buda&a# dan pemerintahan &ang baik.

2.2.2 Fungsi

World Bank sebagai organisasi internasional &ang bertujuan untuk merekonstruksi negara

negara pas*a Perang Dunia $$. ,e*ara tidak langsung# 0ungsi World Bank tidak begitu jauh dari

lingkup tujuan utaman&a# menjembatani# dan mengembangkan negara!negara &ang awal mula

han&a negara &ang mengalami kerusakan pas*a PD $$# kemudian meluas kepada negara berkembang. Disini penulis akan memaparkan beberapa 0ungsi atau tujuan se*ara spesi0ik &ang

tertera dalam Articles of Agreement.

ujuan pembentukan Bank Dunia berdasarkan Pasal Articles of Agreement 24 :

) embantu perbaikan dan pembangunan wila&ah negara anggota dengan memberi

0asilitas penanaman modal untuk tujuan produkti0;

** I0id3

*C http:FF77737orld0ank3orgFenFa0outFar/hiEesFhistor. diakses pada tanggal Mei*+ -

* I#T$R#ATIO#A! "A#& %OR R$>O#STR >TIO# A#D D$'$!OPM$#T Arti/les o8Agreement 4As amended e e/tiEe )une *@, *+ *5 diakses pada tanggal Mei *+ -


20/31

) eningkatkan penanaman modal asing swasta. "pabila modal swasta tidak tersedia#

maka perlu melengkapi penanaman modal swasta dengan men&ediakan pinjaman untuk

tujuan produkti0# diluar dana modaln&a &ang dinaikkan oleh pinjaman dengan beberapa

sumber lain5) eningkatkan pertumbuhan nera*a perdagangan internasional dan memelihara

keseimbangan dalam nera*a pemba&aran dengan mendorong penanaman modal

internasional bagi pengembangan sumber produkti0 negara anggota3) emberi pinjaman atau menjaminkan pinjaman pinjaman untuk pro&ek pembangunan di

negara kurang maju dari modal bank atau dengan dana &ang dipinjam;) endorong pembentukan modal di negara kurang maju dengan menjaminkan atau ikut

serta dalam penanaman modal swasta# walaupun ken&ataann&a bank tidak bertindak

sebagai penjamin atau peserta dalam penanaman modal sejenis;

-5 en&ediakan bantuan teknik kepada negara kurang maju# &ang keban&akan tidak mempun&ai tenaga e


21/31

International Development Association ($D") merupakan bagian dari Bank Dunia &ang

membantu negara!negara termiskin di dunia. Diawasi oleh 65 negara pemegang saham# $D"

bertujuan untuk mengurangi kemiskinan dengan memberikan pinjaman dan hibah untuk program

&ang mendorong pertumbuhan ekonomi# mengurangi kesenjangan# dan meningkatkan kondisi

kehidupan mas&arakat . 9

Dalam mekanismen&a ini bahwa kredit $D" memiliki muatan bunga nol atau sangat rendah

dan pemba&aran &ang membentang jangka waktu &ang sangat lama lebih dari sampai 3/

tahun# termasuk masa tenggang sampai / tahun.

b) International $inance %orporation ($%>)

$%># anggota dari 7elompok Bank Dunia# merupakan institusi pembangunan global terbesar

&ang ber0okus sepenuhn&a pada sektor swasta di negara!negara berkembang. 6$%> merupakan

sumber pinjaman untuk mendanai pro&ek!pro&ek swasta di negara &ang sedang berkembang

dengan memberikan dana dan men&ediakan nasihat untuk penanaman modal dengan

bekerjasama dengan in1estor swasta.

*) & ltilateral Investment ' arantee Agenc( ( $G")

$G" adalah anggota kelompok Bank Dunia. isi $G" adalah untuk mempromosikan

in1estasi asing langsung (%D$) ke negara!negara berkembang untuk membantu mendukung pertumbuhan ekonomi# mengurangi kemiskinan# dan meningkatkan kehidupan mas&arakat. 8

Dengan begitu Negara berkembang akan mendapatka peluang lebih besar mendatangkan

in1estror &ang akan membantu perkembangan pertumbuhan ekonomi Negara Negara

berkembang untuk lebih baik kedepan&a.

d) International *ettlement for *ettlement of Investment Disp tes ($>,$D)

*- http:FFida37orld0ank3orgFa0outF7hat6ida 4diakses pada tanggal Mei *+ -5

*@http:FF7773i8/3orgF7psF7/mF/onne/tF/orp eJt /ontentFi8/ eJternal /orporate siteFa0out i8/ ne7 diakses pada tanggal Mei *+ -

* https:FF7773miga3orgF7ho67e6are 4diakses pada tanggal Mei *+ -5
https://www.miga.org/Pages/Who%20We%20Are/MIGA-Member-Countries.aspxhttps://www.miga.org/Pages/Who%20We%20Are/MIGA-Member-Countries.aspxhttps://www.miga.org/Pages/Who%20We%20Are/MIGA-Member-Countries.aspx


22/31

$>,$D adalah lembaga terkemuka di dunia &ang ditujukan untuk pen&elesaian sengketa

in1estasi internasional. - Lembaga $>,$D akan men&ediakan 0asilitas bagi pen&elesaian

pertikaian in1estasi antara pemerintah dengan in1estor asing swasta melalui mediasi atau

arbitrasi &ang diakui internasionl sebagai lembaga independen dan depolitisasi. Dan $>,$D

didirikan berdasarkan %onvention on t)e *ettlement of Investment Disp tes +et,een *tates and

Nationals of -t)er *tates tahun -99 dan telah dirati0ikasi oleh 5 negara.

2.2.* Angg"ta +"rld Ban!

Untuk menjadi anggota Bank# dibawah $B?D# negara harus terlebih dahulu bergabungdengan organisasi International &oneter( $ nd ($ %). 7eanggotaan dalam $D"# $%> dan $G"

tersebut juga tergantung pada keanggotaan dalam $B?D . Dengan demikian# Negara jika ingin

menjadi anggota dari Bank Dunia# ia harus menjadi anggota $ % ($nternational oneter& %und)#

&ang meliputi perjanjian untuk mengamati peraturan praktek 7euangan $nternasional &ang

berlaku. @uga disertai penjelasan mengenai pokok!pokok in0ormasi perekonomian Negara

tersebut demi la&ak atau tidakn&a suatu negara dalam menerima bantuan.

aka# jika semua pers&aratan telah dilakukan# negara tersebut dapat dipertimbangkan

menjadi anggota Bank Dunia. Dan ini jumlah Negara &ang menjadi anggota Bank Dunia#

diambil dari website resmi world bank. Untuk $B?D# ia memiliki anggota berjumlah 8- negara.

2.2., Persa#aan dan Per(edaan World Bank dan IMF

Perbedaan antara 2orld Bank dan $ % 5/ # diantaran&a=

*? https:FFi/sid37orld0ank3orgFappsFI>SID $"Fa0outFPagesFde8ault3aspJ diaksespada tanggal Mei *+ -

C+ )3 Samuel "arkin, International Organi9ation: Theories and Institutions, PA!GRA'$MA>MI!!A# , *++-3 hal. /5! / .


23/31

. emberikan pinjaman untuk tujuan &ang berbeda. $ % memberikan pinjaman

kepada pemerintah suatu negara untuk tujuan anggaran belanja se*ara umum#

sedangkan 2orld Bank memberikan pinjaman kepada pemerintah suatu negara

khusus untuk membia&ai pro&ek pembangunan tertentu. Pro&ek &ang dimaksud

adalah pro&ek in0rastruktur# baik itu p)(sical infrast ct re# seperti pembangunan

jalan# pembangunan pembangkit listrik# maupun ) man infrastr ct re &ang akan

mendorong kemajuan ekonomi seperti# pengembangan sistem pendidikan.. %okus pada bidang ekonomi &ang berbeda. $ % *enderung 0okus pada masalah

stabilitas ekonomi makro# sedangkan 2orld Bank *enderung 0okus pada

pertumbuhan ekonomi mikro. +leh karena itu# 2orld Bank harus tahu bagaimana

kondisi ekonomi nasional suatu negara se*ara detail dengan melakukan birokrasi

penelitian &ang lebih besar# karena harus melakukan penelitian &ang besar# maka pegawai tetap 2orld Bank adalah -.5// orang. @umlah tersebut tiga kali lipat lebih

ban&ak dari pegawai tetap $ %.5. idak ada institusi regional &ang memiliki peran seperti $ % atau dengan kata lain

tidak ada regional monetar( f nds # tetapi ada beberapa institusi regional &ang

berperan seperti 2orld Bank atau lebih dikenal dengan regional development

+anks . Diantaran&a adalah "sian De1elopment Bank ("DB)# "0ri*an

De1elopment Bank ("DB)# $nter!"meri*an De1elopment Bank ($"DB)# dan

4uropean Bank 0or ?e*onstru*tion and De1elopment (4B?D).3. $ % tidak terdiri dari beberapa komponen# sedangkan 2orld Bank dibangun

dengan sejumlah bagian berbeda dan memiliki tugas &ang berbeda. Bagian &ang

asli dan masih menjadi inti dari 2orld Bank adalah $nternational Bank 0or

?e*onstru*tion and De1elopment ($B?D) &ang bertugas meminjamkan uang bagi

negara anggota untuk pro&ek pembangunan# International Development

Association ($D") &ang bertugas men&ediakan pinjaman kepada negara!negara

miskin dengan pers&aratan &ang mudah# $nternational %inan*e >orporation ($%>)

&ang bertugas membuat pinjaman bagi perusahaan!perusahaan swasta di negara

berkembang# & ltilateral Investment ' arantee Agenc( ( $G") &ang

men&ediakan jaminan in1estasi bagi in1estor!in1estor di negara berkembang# dan

International %entre of t)e *ettlement of Investment Disp tes ($>,$D) &aitu badan

arbitrase.


24/31

2.2., Studi -asus Peran +"rld Ban! Dala# -e(i/a!an -esehatan Ind"nesia

Bank dunia (2orld Bank) merupakan sebuah lembaga keuangan internasional &ang men&ediakan

pinjaman kepada negara berkembang untuk program pemberian modal. Bank dunia se*ara umummemiliki tujuan untuk mengurangi kemiskinan. Namun selain tujuan umum tersebut# perlu pula

kita melihat tujuan &ang tertuang dalam dokumen konstitusi dasar dari dua institusi Bank dunia#

&aitu $B?D dan $D". Dimana seperti diatur dalam pasal anggaran dasar $B?D disebutkan

tujuan pendiriann&a adalah untuk hal!hal sebagaimana berikut 5 =

. embantu pembangunan dan perbaikan di wila&ah negara anggota dengan men&ediakan

pinjaman maupun penanaman modal untuk kepentingan produksi

. endorong penanaman modal asing dengan *ara pemberian jaminan atau dengan berpartisipasi langsug dalam pemberian pinjaman.

5. endorong pertumbuhan nera*a jangka panjang dalam perdagangan internasional dan

mempertahankan keseimbangan dalam nera*a pemba&aran.3. engatur pinjaman!pinjaman agar lebih berman0aat dan untuk pro&ek!pro&ek &ang lebih

diperlukan. enghubungkan kegiatan umum &ang mempun&ai dampak terhadap penanaman modal

atau perdagangan internasional dalam wila&ah Negara anggota.

,edangkan menurut pasal anggaran dasar $D"# bahwa tujuann&a adalah untuk membantu pembangunan ekonomi# menaikkan produkti0itas dan menaikkan kehidupan negara!negara

berkembang# terutama negara!negara anggota# khususn&a men&ediakan dana &ang diperlukan

untuk pembangunan dengan pers&aratan &ang lebih ringan dan luwes serta kurang membawa

pengaruh terhadap nera*a pemba&aran jika dibandingkan dengan pinjaman biasa. 5

Namun tidak lepas dari tujuan!tujuan diatas. ,etelah naik n&a ?obert ,. * Namara menjadi

Presiden Bank Dunia pada tanggal "pril -98. Di dalam masa jabatann&a dia berusaha

mende0inisikan Bank Dunia bukan han&a sekedar institusi keuangan# namun juga agen perubahan dalam bidang pembangunan. Pergeseran ini dimulai pada tahun - /!an# ketika

C )ell. !eEi9a3 *++?3 &anggung ?a-a( Bank Dunia dan IMF se(agai u()ek 9ukumInternasional" o media" ?akarta, hal >@/>1

C* I0id


25/31

pembangunan ekonomi di&akini bukan menjadi satu!satun&a alat pembangunan# melainkan pula

in1estasi dalam berbagai sektor# seperti pendidikan# kewirausahaan# dan kesehatan. 55

* Namara melalui Bank Dunia telah mengajukan berbagai ma*am program pembangunan

dalam bidang kesehatan# serta pula dengan mengajukan rekomendasi tentang arah perumusankebijakan kesehatan global termasuk di $ndonesia. Dimana $ndonesia pada tahun ///

mendapatkan bantuan kesehatan sebesar A5 # 9 juta dengan program Pro1in*ial 'ealth Proje*t

$.53

Program ini terdiri dari 5 pro&ek &ang saling bersinergi satu sama lain# dengan berdasarkan

re0ormasi pembangunan kesehatan $ndonesia. iga pro&ek tersebut adalah Pro1in*ial 'ealth

Proje*t (P'P) $ dengan No. 558 / ($D" >redit)# pro&ek ini kemudian disetujui pada tanggal

@uni /// dan e0ekti0 berjalan pada tanggal "gustus tahun ///# serta ditutup pada tanggal 5Desember //6. Pro&ek selanjutn&a &aitu P'P $$ dengan No. 5 56/ ($D" >redit)# pro&ek ini

disetujui pada tanggal 9 @uni // dan menjadi e0ekti0 pada tanggal 3 "pril // # serta ditutup

pada tanggal 5 @uli //-. Pro&ek terakhir &aitu P'P $$$ ('2, Proje*t) dengan No. 5683/ ($D"

>redit)# pro&ek ini disetujui pada tanggal @uni //5 dan menjadi e0ekti0 pada 5/ Desember

//5# serta ditutup pada 5 Desember //8. Dimana ada 5 poin &ang ingin di*apai program ini#

&aitu desentralisasi kesehatan# peningkatan kualitas dan kapasitas institusi kesehatan di setiap

le1el pemerintahan# dan peningkatan e0ekti0itas manajemen kesehatan dan kebijakan bagi tenaga

kesehatan.

Program P'P ini termasuk pinjaman lunak dengan suku bunga 5. (*ukup rendah) serta

dengan jangka waktu pengembalian dan masa tenggang &ang *ukup panjang. ,ehingga program

ini dianggap program &ang tidak memberatkan $ndonesia. Ditambah dengan bagaimana program

ini berhasil meningkatkan sektor kesehatan $ndonesia dengan desentralisasi kesehatan#

mewujudkan sistem asuransi kesehatan nasional. Dengan 0akta bahwa program ini juga

CC )enni8er Prah Ruger3 *++B3 &he 'hanging 2ole o the World Bank in =lo(al 9ealth"Ameri/an )ournal o8 Pu0li/ Health 'ol3 ?B3 Ameri/an Pu0li/ Health Assos/iation, hal3-+6@+

C I0id Hal3 --3


26/31

mengurangi angka kematian ba&i# meningkatn&a pela&anan persalinan dan imunisasi# lalu

meningkatn&a angka harapan hidup.

,ehingga program dan bantuan Bank Dunia kepada peningkatan sektor kesehatan $ndonesia

sangat besar dan memberikan ban&ak pengaruh positi0. Dimana sekarang mas&arakat $ndonesiasudah merasakan pela&anan kesehatan &ang jauh lebih baik dari sebelum re0ormasi dulu.

2.2.0 Pandangan Ne"li(eral Institusi"nal %erhada Studi -asus +"rld Ban!

2orld Bank atau Bank Dunia sebagai salah satu organisasi internasional dibentuk untuk

membantu negara berkembang mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan perekonomian

negara berkembang. Dimana dengan sistem pinjaman dan sebagain&a. Dimana dana 2orld Bank

ini sendiri didapat dari negara!negara maju &ang menanamkan modal atau uangn&a disana.

Dimana uang dan modal &ang ditanamkan ini akan dipinjamkan ke negara berkembang &ang

membutuhkan dan akan menghasilkan keuntungan kepada negara kreditur berupa bunga dan

in1estasi &ang terbuka ke negara tersebut. ,ementara negara debitur juga mendapatkan

keuntungan dari hal ini# dimana negara debitur mendapatkan ku*uran dana untuk meningkatkan

kesejahteraan n&a. idak han&a dalam bidang ekonomi# namun dapat kita lihat dari kasus diatas

bisa juga di sektor!sektor &ang lain seperti kesehatan.

Neoliberal $nstitusional memiliki asumsi dasar bahwa setiap negara harus membuat

institusi. Dimana institusi ini akan mempermudah hubungan antar negara. Dan dalam perspekti0

neoliberal institusional ini juga dianggap bahwa institusi akan memberikan keuntungan a+sol te

atau a+sol te gain kepada negara anggotan&a. $ni lah &ang dapat dilihat dari studi kasus

$ndonesia dan 2orld Bank. Dimana Bank Dunia &ang mempun&ai tujuan untuk memperbaiki

sektor kesehatan dunia demi menjaga stabilitas ekonomi internasional memberikan bantuan

kepada $ndonesia &ang pada saat pas*a re0ormasi sedang gen*ar!gen*arn&a melakukan

pembangunan. erbukti saja sektor kesehatan $ndonesia pas*a program P'P itu menjadi

meningkat.

Dari penjelasan diatas# ini membuktikan bahwa konsep a+sol te gain &ang dibawa atau

ada dalam perspekti0 neoliberal institusional terjadi dalam kasus ini. ,ehingga menurut

neoliberal institusional setelah mendapatkan a+sol te gain ini maka akan terjadi perdamaian


27/31

dimana para aktor baik negara maupun organisasi internasional akan bersikap diplomatis untuk

mengejar atau mendapatkan keuntungan absolut ini.

2.' Peluang dan %antangan World Bank dan UNDP

a. Peluang dan %antangan World Bank dan UNDP terhada gl"(alisasi

World Bank dan UNDP merupakan lembaga &ang menangani masalah pembangunan.

7eduan&a sama!sama memiliki misi pembangunan pada kemanusiaan dan negara. Globalisasi

sendiri hadir sebagai bentuk alternati0 pembangunan antara World Bank dan UNDP. ,alah satu

tantangan &ang akan dihadapi adalah ban&akn&a lembaga atau fo ndation &ang mun*ul dan

melakukan c)arit( kepada negara!negara berkembang. "rtin&a disini terjadi reduksi 0ungsi dariUNDP atau World Bank itu sendiri. 5 Baik World Bank atau UNDP keduan&a memiliki

mekanisme &ang mirip dalam pengambilan keputusan &aitu memiliki tendensi kepada negara

pen&umbang terbesar. 'al tersebut tidak terdapat pada lembaga atau sektor pri1at &ang akan

melakukan bantuan. Pada kasus gempa &ang terjadi tahun //9 di Cog&akarta bantuan justru

ban&ak berdatangan dari negara!negara arab baik dari negara maupun non negara &ang memiliki

hubungan se*ara ideologis dengan lembaga!lembaga &ang ada di $ndonesia. "rtin&a bantuan

&ang ada justru lebih mudah datang dari lembaga non developent organi ation . eskipun &ang

disebut pembangunan atau development bukanlah han&a bantuan dana namun respon terhadap

suatu masalah menjadi titik penting dari sebuah pembangunan. Disisi lain peluang justru terbuka

dengan ban&akn&a in0ormasi &ang tersebar luas sehingga UNDP maupun World Bank dapat

memiliki in0ormasi &ang maksimal sehingga program pembangunan &ang lebih e0ekti0.

(. Peluang dan %antangan World Bank dan UNDP terhada Negara (er!e#(ang

7edua lembaga ini memiliki bentuk tugas pembangunan &ang sama &aitu tugas mereka

memberikan progam pembangunan terhadap negara berkembang. antangann&a ada pada

bagaimana kedua lembaga tersebut mampu melaksanakan program!program pembangunan &ang

CB )ames D3 ol8ensohn, The >hallenges o8 Glo0ali9ation: The Role o8 orld "ank,*++ , ashington


28/31

ada. Permasalahan timbul ketika re:im &ang ada tidak sesuai dengan program &ang di*anangkan

World Bank atau UNDP. Dalam beberapa kasus seperti &ang terjadi di keban&akan negara!negara

di benua a0rika baik World Bank maupun UNDP tidak mampu menjalankan program karena

kondisi politik sosial ekonomi suatu negara tidak stabil. 'al tersebut memaksa kedua lembaga

tersebut untuk tidak menjalankan program. Disisi lain ada potensi kerjasama &ang dapat

dibangun lebih jauh lagi. Dengan sistem pendanaan World Bank dan UNDP &ang memiliki

donatur dari negara!negara maju maka hubungan antara negara!negara maju dan negara!negara

berkembang dapat dijalin lebih lanjut guna pembangunan dan in1estasi.

BAB III

-ESIMPULAN

Dapat dikatakan bahwa Bank Dunia memiliki pengaruh besar pada anggaran dan pengoperasian

negara!negara berkembang dibandingkan pemerintah dari negara!negara itu sendiri. ,elain

beberapa perubahan &ang terjadi beberapa tahun belakangan ini# tetap ada jarak &ang signi0ikan

antara misi &ang diungkap oleh Bank Dunia mengenai pengurangan kemiskinan dengan dampak

dari kebijakann&a serta pro&ek!pro&ek mereka. Belakangan ini# kita juga telah melihat

pentingn&a gerakan global &ang telah menantang Bank Dunia untuk melindungi bukan untuk

menghan*urkan lingkungan# melakukan pemberda&aan ketimbang melakukan pemiskinan

komunitas# dan juga harus lebih transparan# akuntabel# dan demokratis dalam pendekatann&a

pada pembangunan. anpa pemantauan serta tekanan publik &ang independen# jarak antara


29/31

tataran retorika dan realitas Bank Dunia akan tetap jauh dan pada ken&ataann&a akan terus

menjauh.

Begitu pula dengan UNDP &ang merupakan suatu badan bentukan Perserikatan Bangsa!

Bangsa untuk pengembangan jaringan global atau eksekuti0 papan di ajelis Umum PBB.UNDP memberikan saran ahli# pelatihan# dan memberikan dukungan kepada negara!negara

berkembang dengan penekanan pada peningkatan bantuan kepada negara!negara. Untuk

men*apai DGs dan mendorong perkembangan global# UNDP mem0okuskan pada kemiskinan#

'$ E"$D,# pemerintahan demokratis# energi dan lingkungan# dan pen*egahan krisis dan

pemulihan. UNDP juga mendorong perlindungan hak asasi manusia dan pemberda&aan

perempuan dalam program!programn&a. ,elain itu# tahunan UNDP menerbitkan Laporan

Pembangunan anusia untuk mengukur dan menganalisa kemajuan dalam pembangunan. ,elain

global lapor# UNDP juga menerbitkan regional# nasional# dan lokal Laporan Pembangunan

anusia.

DAF%A PUS%A-A

Media eta!

%idel Ra.a ??@3 2 Qualitative methods in in ormation retrieval research!"!i0arar. In8ormation S/ien/e Resear/h3

!e Ro. A3 "ennet3 ??@3 International #rgani$ations% Principles and Issues"#e7 )erse.: Prenti/e Hall In/3

&he Ne- Book o .no-ledge U/0 vol"1 , 4#e7 (ork Grolier In/ororated, ?@@5

nited #ation, "asi/ and %a/ts3 A0out the united nations, 4#e7 (ok: nited#ations Pu0li/ation, ? +3

)3 Samuel "arkin3 International organi$ation% theories and Institutions , 4#e7 (ork: PalgraEe Ma/millan, *++-5 /hap ?3


30/31

United Nations" 2ule o Procedure o the +3ecutive Boar o &he United NationDevelopment Programme and o &he United Nations Population und"4UN% Ne- 5ork, 61178"

"eing !G"T in Asia: Indonesia >ountr. Report, A parti/ipant reEie7 andanal.sis o8 the legal and so/ial enEironment 8or les0ian, ga., 0iseJualand transgender 4!G"T5 persons and /iEl so/iet.3

I#T$R#ATIO#A! "A#& %OR R$>O#STR >TIO# A#D D$'$!OPM$#T Arti/les o8 Agreement 4As amended e e/tiEe )une *@, *+ *5 diakses padatanggal Mei *+ -

)ames D3 ol8ensohn, The >hallenges o8 Glo0ali9ation: The Role o8 orld

"ank, *++ , ashington

Ro0ert O &eohane, Q#eoli0eral Institutionalism: a Perspe/tiEe on orld

Politi/s, in Internasional Institutions and tate Po-er , "oulder:

estEie7 Press, ? ?

)enni8er Prah Ruger3 *++B3 &he 'hanging 2ole o the World Bank in =lo(al

9ealth" Ameri/an )ournal o8 Pu0li/ Health 'ol3 ?B3 Ameri/an Pu0li/

Health Assos/iation3

)ell. !eEi9a3 *++?3 &anggung ?a-a( Bank Dunia dan IMF se(agai u()ek 9ukum Internasional" o media" ?akarta"

Me/ia Elek7ro&ik

http:FF7773un3orgFa0outunFmain0odies3htm , diakses pada Mei *+ -

http:FF7773undp3orgF/ontentFundpFenFhomeFoperationsFa0out us3html,diakses pada Mei *+ -

# >apital DeEelopment %unds,http:FF7773un/d83orgFenglishFa0out un/d8FindeJ3php diakses pada Mei *+ -

# DeEelopment %und 8or omen, http:FF7773uni8em3orgFa0outF diaksespada Mei *+ -


31/31

http:FF7773undp3orgF/ontentFundpFenFhomeFoperationsFa0out us3html,diakses pada Mei *+ -

United Nations Development Programme 3 http:FF7773undp3orgFa0utus3htm 3

diakses pada Mei *+ -http:FF7773undp3orgF/ontentFundpFenFhomeFoperationsFeJe/utiEe 0oardFme

m0ershipF diakses pada Mei *+ -

A0out #DP s Donor, http:FF7773undp3orgFpartnersFdonorsFindeJ3shtmldiakses pada Mei *+ -

http:FFnasional3repu0lika3/o3idF0eritaFnasionalFumumF -F+*F @Fo*o-.eC? 6tujuan6undp6gelontorkan6dana6untuk6lg0t6ke6indonesia diakses pada

Mei *+ -

Pemerintah panggil undp untuk jelaskan dana kampan.e !G"Thttp:FFnasional3kompas3/omFreadF*+ -F+*F BF * B FPemerintah3Panggil3 #DP3untuk3)elaskan3Dana3&ampan.e3!G"T diakses pada Mei *+ -

http:FF77737orld0ank3orgFenFa0outFar/hiEesFhistor. diakses pada tanggal Mei *+ -

http:FF77737orld0ank3orgFenFa0outFhistor. diakses pada tanggal Mei*+ -

http:FFida37orld0ank3orgFa0outF7hat6ida 4diakses pada tanggal Mei *+ -5

http:FF7773i8/3orgF7psF7/mF/onne/tF/orp eJt /ontentFi8/ eJternal /orporate siteFa0out i8/ ne7 diakses pada tanggal Mei *+ -

https:FF7773miga3orgF7ho67e6are 4diakses pada tanggal Mei *+ -5

https:FFi/sid37orld0ank3orgFappsFI>SID $"Fa0outFPagesFde8ault3aspJ diaksespada tanggal Mei *+ -

http:FF7773thejakartapost3/omFne7sF*+ -F+*F BFkalla6re uests6undp6not68und6lg0t6groups3html

makalah oi wb,undp

Documents