lp_dm

5
LAPORAN PENDAHULUAN DIABETES MELLITUS PATOFISIOLOGI DIABETES MELITUS Terjadi defisiensi Insulin karena gangguan sel beta pankreas, kegemukan, stress. Kegemukan merupakan faktor predisposisi herediter. Kegemukan sering menjadi predisposisi NIDDM, sering muncul pada usia di atas 40 tahun. ETIOLOGI DM Pada IDDM biasa karena tidak adekuat produksi pankreas Pada NIDDM karena terjadi peningkatan kebutuhan insulin Etiologi lain : pankreatitis, tumor pankreas, obesitas, hipertiroid, akromegali, kehamilan, infeksi. PROSES BIOKIMIA Metabolisme glukosa reaksi cukup kompleks, membutuhkan insulin Insulin berfungsi sebagai penghantar glukosa dari ekstrasel ke intrasel Metabolisme glukosa : katabolisme/fase penggunaan glukosa & anabolisme/fase sintesa glukosa Katabolisme : fase pemecahan glukosa menjadi molekul yang lebih kecil & dihasilkan energi dalam 3 proses katabolisme utama : glikolisis, siklus krebs, & glikogenolisis

Upload: rio-ady-irwansyah

Post on 05-Feb-2016

8 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

diabetes melitus

TRANSCRIPT

Page 1: LP_DM

LAPORAN PENDAHULUAN

DIABETES MELLITUS

PATOFISIOLOGI DIABETES MELITUS

Terjadi defisiensi Insulin karena gangguan sel beta pankreas, kegemukan,

stress. Kegemukan merupakan faktor predisposisi herediter. Kegemukan sering

menjadi predisposisi NIDDM, sering muncul pada usia di atas 40 tahun.

ETIOLOGI DM

Pada IDDM biasa karena tidak adekuat produksi pankreas

Pada NIDDM karena terjadi peningkatan kebutuhan insulin

Etiologi lain : pankreatitis, tumor pankreas, obesitas, hipertiroid, akromegali,

kehamilan, infeksi.

PROSES BIOKIMIA

Metabolisme glukosa reaksi cukup kompleks, membutuhkan insulin

Insulin berfungsi sebagai penghantar glukosa dari ekstrasel ke intrasel

Metabolisme glukosa : katabolisme/fase penggunaan glukosa & anabolisme/fase

sintesa glukosa

Katabolisme : fase pemecahan glukosa menjadi molekul yang lebih kecil &

dihasilkan energi dalam 3 proses katabolisme utama : glikolisis, siklus krebs,

& glikogenolisis

Glikolisis : proses awal katabolisme glukosa; sudah terjadi pemecahan menjadi

molekul yang lebih kecil & pelepasan energi

Siklus Krebs : atau siklus asam sitrat; siklus paling lengkap; perubahan kimia

yang lebih jauh; menghasilkan CO2, H2O & energi. Merupakan gabungan

karbohidrat, protein, lemak menjadi asetil-KoA. Asetil-KoA dengan asam

dikarboksilat 4-karbon menghasilkan oksaloacetat dan sitrat. Selanjutnya dari

serangkaian proses tersebut dilepaskan CO2, H2O & energi “Jalan

Metabolisme Bersama” untuk karbohidrat, protein dan lemak.

Glikogenolisis adalah proses dimana glikogen dalam hati berubah bentuk menjadi

glukosa dan kemudian dilepaskan ke sirkulasi untuk peningkatan gula darah.

Anabolisme karbohidrat sintesis glikogen & glukoneogenesis

Sintesa glikogen : perubahan glukosa, fruktosa & galaktosa menjadi glikogen

proses ini sangat tergantung insulin.

Page 2: LP_DM

Glukoneogenesis : transformasi dari asam piruvat & laktat menjadi glukosa atau

glikogen yang digunakan sel untuk energi

Secara ringkas dapat disimpulkan bahwa metabolisme karbohidrat meliputi :

1. Transport aktif glukosa dari ekstrasel ke intrasel & metabolisme glukosa

menghasilkan energi.

2. Penyimpanan glukosa dalam bentuk glikogen & lemak untuk persediaan energi.

3. Perubahan glikogen manjadi glukosa untuk digunakan saat gula darah menurun.

4. Perubahan protein menjadi glukosa jika persediaan glikogen & glukosa habis

Defisiensi insulin glukosa tidak dapat dihantarkan dari ekstrasel ke intrasel

kebutuhan energi tidak terpenuhi kelemahan.

Kompensasi : lemak & protein tubuh dibakar, dari hasil pembakaran banyak

diproduksi benda keton ketoasidosis.

Gula dalam darah meningkat hiperglikemia (N=>140 gr/dl, PP>200)

hiperosmolar perpindahan cairan dari CIS ke CES dehidrasi.

Ambang daya tampung ginjal terhadap glukosa 180 mg/dl jika melampaui

bocor glukosuria.

Menimbulkan 4 gejala utama diabetes mellitus : (1) Poliuri, (2) Polidipsi, (3)

Poliphagia, (4) Penurunan berat badan.

PROSES FISIKA YANG TERJADI PADA DM

Gangguan vaskuler yang terjadi pada DM sesuai dengan hukum hidrodinamika

dalam fisika yaitu hukum Poiseulle :

Q = pr 4 t

8ln

Q adalah volume cairan yang mengalir di dalam pipa dalam waktu t, p adalah

perubahan tekanan pada ke-2 ujung pipa, r adalah radius pipa, l adalah panjang pipa

dan n viskositas cairan.

Dari rumus diatas jika terdapat peningkatan viskositas, tekanan vaskular meningkat,

mempersedikit jumlah cairan yang melalui pipa gangguan sirkulasi.

gangguan vaskularisasi :

ginjal : nefropati

Page 3: LP_DM

mata : retinopati

Neurophati : kemungkinan disebabkan gangguan vaskularisasi & peningkatan gula

darah yang dapat mengganggu proses metabolisme yang pada akhirnya

mempengaruhi fungsi neuron

Neurophati sensorik perlukaan gangguan vaskularisasi gangren

osteomyletis

KOMPLIKASI

Akut : hipoglikemia & ketoasidosis

Kronik : makroangiophati (atherosklerosis), mikroangiophati (retinophati,

nephrophati), neurophati, mudah terinfeksi.

THERAPI INSULIN

Konsentrasi

Spuit

Persiapan

Penyimpanan

Penyuntikan sendiri

Rotasi penuntikan

KOMPLIKASI PENGOBATAN

Hipoglikemi

Lipodistropi

Alergi

Resisten insulin

Efek somogyi

PENANGANAN DM

Pengaturan makan

Latihan

Oral anti hiperglikemia insulin

Pendidikan kesehatan