laprak spermatogenesis

2
Spermatogenesis merupakan proses pembentukan proses pembentukan spermatozoa yang terjadi di tubulus semineferis. Spermatogenesis diawali dengan pembelahan secara mitosis dari spermatogonium menjadi spermatosit primer yang bersifat diploid. Spermatosit primer ini kemudian mengalami miosis I dan menjadi spermatosit sekunder yang haploid. Spermatosit sekunder kemudian mengalami pembelahan miosis II dan menjadi spermatid. Spermatid kemudian akan mengalami proses spermiogenesis atau proses pematangan spermatid menjadi sprematozoa. Pada proses tersebut akan terjadi kondensansi inti spermatid, fagositosis sitoplasma residual oleh sel sertoli dan pembentukan akrosom serta bagian spermatozoan lain s eperti lleher, midpiece dan ekor. 1,2 Pada proses spermatogenesis terdapat dua sel yang memiliki peran penting yaitu sel Leydig dan sel sertoli. Sel leydig terletak di jaringan intertubuler tubulus semneferus, dan berfungsi menghasilkan testosteron. Sedangkan sel sertoli trletak pada tubulus semineferus dan berfungsi sebagai pemberi nutrisi pada sperma. 2 Keterangan gambar 1. Lumen , merupakan rongga pada bagian tengah tubulus semineferus 2. Spermatozoa, terdapat di lapisan tepat di luar lumen dan nampak telah memiliki ekor 3. Spermatid, sel spermatid nampak seperti sel dengan ruang kosong 4. Spermatosit primer, berbentuk seperti sel spermatid namun inti tampak gelap 1 2 3 4 5 6 7

Upload: nufa-nurul-falahiyyah

Post on 07-Dec-2015

227 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

contoh laprak

TRANSCRIPT

Page 1: Laprak Spermatogenesis

Spermatogenesis merupakan proses pembentukan proses pembentukan spermatozoa yang terjadi di tubulus semineferis. Spermatogenesis diawali dengan pembelahan secara mitosis dari spermatogonium menjadi spermatosit primer yang bersifat diploid. Spermatosit primer ini kemudian mengalami miosis I dan menjadi spermatosit sekunder yang haploid. Spermatosit sekunder kemudian mengalami pembelahan miosis II dan menjadi spermatid. Spermatid kemudian akan mengalami proses spermiogenesis atau proses pematangan spermatid menjadi sprematozoa. Pada proses tersebut akan terjadi kondensansi inti spermatid, fagositosis sitoplasma residual oleh sel sertoli dan pembentukan akrosom serta bagian spermatozoan lain s eperti lleher, midpiece dan ekor.1,2

Pada proses spermatogenesis terdapat dua sel yang memiliki peran penting yaitu sel Leydig dan sel sertoli. Sel leydig terletak di jaringan intertubuler tubulus semneferus, dan berfungsi menghasilkan testosteron. Sedangkan sel sertoli trletak pada tubulus semineferus dan berfungsi sebagai pemberi nutrisi pada sperma.2

Keterangan gambar

1. Lumen , merupakan rongga pada bagian tengah tubulus semineferus2. Spermatozoa, terdapat di lapisan tepat di luar lumen dan nampak telah memiliki ekor3. Spermatid, sel spermatid nampak seperti sel dengan ruang kosong4. Spermatosit primer, berbentuk seperti sel spermatid namun inti tampak gelap5. Spermatogonium, berada diantara membran basalis6. Membran Basalis, merupakan membran yang melapisis tubulus semineferus7. Sel leydig, terdapat di antara tubulus semineferus

Refrensi :

1. Sadler TW. Langman’s Medical Embriology, 12th edition. United States of America. Lippincott William & Wilkins. 2012

2. Sherwwod L. Fundamental of Human Physiology 4th edition. Canada. Brooks/Cole.2010

1

2

3

4

5

6

7