lapprak diskriminan aida ulfa faza

Upload: aida-ulfa-faza

Post on 19-Feb-2018

246 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    1/13

    1. PENDAHULUAN

    Studi Perencanaan Wilayah dan Kota merupakan studi yang memiliki ruang lingkup

    analisis statistik yang luas. Analisis-analisis statistik tersebut pada dasarnya merupakan

    instrumen yang memiliki fungsi untuk mempermudah proses perencanaan. Adapun salah satu

    analisis statistik yang digunakan oleh studi Perencanaan Wilayah dan Kota adalah analisisdiskriminan. Analisis cluster merupakan salah satu metode analisis dalam proses perencanaan di

    mana kaitannya dengan Perencanaan Wilayah dan Kota, analisis diskriminan memiliki

    keunggulan untuk mengetahui faktor pembeda/ mengetahui perbedaan yang jelas antar grup

    yang telah terbentuk. Penentuan perbedaan antar masing-masing grup/kelompok tentunya dapat

    mempermudah analisis dalam perencanaan sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan

    dengan lebih mudah dan ringkas.

    Analisis diskriminan adalah salah satu teknik statistik yang bisa digunakan pada

    hubungan dependensi hubungan antar !ariabel dimana sudah bisa dibedakan

    mana!ariabelrespon dan mana !ariabel penjelas". Analisis diskriminan bermanfaat pada

    situasi di mana sampel total dapat dibagi menjadi group-group berdasarkan karateristik !ariabelyang diketahui dari beberapa kasus. #ujuan utama dari analisis multipel diskriminan adalah

    untuk mengetahui perbedaan antar grup $air, %&&'".

    Analisis diskriminan merupakan teknik menganalisis data, dimana !ariabel dependen

    merupakandatakategorik atau kualitatif ordinal atau rasio", sedangkan !ariabel independen

    berupa data kuantitatif inter!al atau rasio". Analisis diskriminan merupakan salah satu

    dari analisis multi!ariat dengan metode dependensi. (i mana kita mengenal ada dua metode

    dalam analisis multi!ariat, yaitu metode dependensi dan metode interdependensi. )ang

    dimaksud dengan metode dependensiyaitu !ariabel-!ariabelnya tidak saling bergantung satu

    dengan yang lain, sedangkan metode interdenpendensi adalah antar!ariabelnya ada saling

    ketergantungan Statistikan, *+%". Adapun dalam analisis diskriminan terdapat beberapa

    asumsi yang digunakan, yaitu

    %. #idak adanya multikolinieritas antara !ariabel independen $ubungan linear antar !ariable

    independen".

    *. ariabel independen mengikuti distribusi normal.

    . Adanya homogenitas !arians antara kelompok data atriks !arians-co!arians !ariabel

    penjelas berukuran p0p pada kedua kelompok harus sama".

    2. STUDI KASUS

    Kecamatan 1epring dan Kecamatan Pegandon merupakan salah satu kecamatan yang

    terdapat di Kabupaten Kendal yang masuk ke dalam ka2asan perkotaan. Pengembangan dan

    pembangunan yang merata di Kecamatan 1epiring dan Kecamatan Pegandon tentunyamerupakan hal yang utama. Adapun kaitannya dengan pemerataan, output dari pengembangan

    dan pembangunan yang ingin dicapai adalah pembentukan Kecamatan 1epiring dan Pegandon

    yang keseluruhan kelurahan/desanya bersifat perkotaan, karena berdasarkan Peraturan Kepala

    3adan Pusat Statistik nomor 4 tahun *+%+, terdapat beberapa kelurahan/desa di Kecamatan

    1epiring dan Pegandon yang bersifat perkotaan dan perdesaan. Pengembangan dengan tujuan

    pemerataan tentunya harus didasarkan oleh faktor-faktor penentu/pembeda apa saja antar

    kelurahan yang ada, yakni kelurahan dengan sifat perkotaan dan perdesaan sehingga

    perencanaan pengembangan dapat dilakukan dengan lebih spesifik dan terstruktur.

    aka dari itu, dalam penelitian ini akan dianalisis bagaimana perbedaan antara kelurahan

    dengan sifat perkotaan dan sifat perdesaan di Kecamatan 1epiring dan Pegandon. Peraturan

    %

    http://www.statistikian.com/2012/10/variabel-penelitian.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/variabel-penelitian.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/variabel-penelitian.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/pengertian-data.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/pengertian-data.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/pengertian-data.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/pengertian-data.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/pengertian-data.htmlhttp://www.statistikian.com/2012/10/variabel-penelitian.html
  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    2/13

    Kepala 3adan Pusat Statistik nomor 4 tahun *+%+, beberapa kriteria 2ilayah perkotaan antara

    lain ditentukan oleh kepadatan penduduk, persentase rumah tangga pertanian, dan keberadaan

    akses pada fasilitas perkotaan. Adapun salah satu fasilitas perkotaan tersebut antara lain adalah

    fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan dan fasilitas ekonomi. Analisis pembeda antara

    kelurahan perkotaan dan kelurahan perdesaan di Kecamatan 1epiring dan Pegandon, KabupatenKendal dilakukan dengan analisis diskriminan dengan metode Stepwise yang terdapat di

    softwareSPSS. 3erikut ini adalah data yang digunakan untuk analisis.

    Tabel 1. Klasifikasi Desa-Kota dan Jula! "asilitas Pe#kotaan

    di Ke$aatan %e&i#in! dan Pe!andon

    No. Desa'Kelu#a(an Klasifikasi

    Kepadatan

    Penduduk

    5i2a/Km*"

    Persentase

    6umah

    #angga

    Pertanian

    5umlah

    7asilitas

    Pendidikan

    5umlah fasilitas

    kesehatan

    5umlah fasilitas

    ekonomi

    % Pandes Perdesaan *%% %89 % % +

    * Podosari Perdesaan %88 %&9 % + +

    3otomulyo Perkotaan *%+4 %*9 + %: ;ondang Perkotaan *8' *

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    3/13

    A. %ase P#o$essin!

    Analsis %ase P#o$essin! Sua#

    =n2eighted 1ases > Percent

    alid *4 %++.+

    ?0cluded issing or out-of-range groupcodes

    + .+

    At least one missing

    discriminating !ariable

    + .+

    3oth missing or out-of-rangegroup codes and at least one

    missing discriminating !ariable

    + .+

    #otal + .+

    #otal *4 %++.+

    Analisis output

    %ase P#o$essin! Sua# di atas menunjukkan N 2/yang berarti jumlah data yang

    !alid dan total yang dimasukkan berjumlah *4 buah data *4 nama kelurahan". Adapun angka

    %++9 menunjukkan bah2a data terolah %++9 tanpa adanya missing.

    +. 0#ou& Statisti$s0#ou& Statisti$s

    Status (esa ean Std. (e!iationalid > list2ise"

    =n2eighted Weighted

    Kota Kepadatan Penduduk *8

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    4/13

    Tests of Eualit of 0#ou& *eans

    Wilks@ ambda 7 df% df* Sig.

    Kepadatan Penduduk .

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    5/13

    6a#iables Ente#ed'eo4eda7b7$7d

    Step ?ntered

    in. ( SFuared

    ?0act 7

    Statistic 3et2een ;roups Statistic df% df* Sig.

    % Persen Keluarga#ani

    *.

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    6/13

    6a#iables Not in t(e Analsis

    Step #olerance in. #olerance Sig. of 7 to ?nter in. ( SFuared 3et2een ;roups

    + Kepadatan Penduduk %.+++ %.+++ .++% *.' Kota and (esa

    Persen Keluarga #ani %.+++ %.+++ .+++ *.umber of

    ariables ambda df% df* df

    ?0act 7

    Statistic df% df* Sig.

    % % .'88 % % *' %4.:84 % *'.+++ .+++

    * * .'++ * % *' %*.+*+ * *:.+++ .+++

    Analisis Eutput

    (iketahui terdapat dua stepdalam analisis diskrminan yang dilakukan. Pada step %, kolom

    WilksB ambda diketahui nilainya +.'88 atau '8.89 satu !ariabel tidak dapat dijelaskan oleh

    perbedaan antara kelurahan perkotaan dan kelurahan perdesaan. Adapun pada step *. Kolom

    WilksBambda memilii nilai +.' atau '+9 satu !ariabel tidak dapat dijelaskan oleh perbedaan

    antara kelurahan perkotaan dan kelurahan perdesaan. Pada kolom ?0act pada kedua step,

    nilainya +.++ C+.+'" yang berarti tingkat signifikansinya tinggi.

    %. Analisis Sua# of %anoni$al Dis$#iinant "un$tions

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    7/13

    1. Ei!en4alues

    Ei!en4alues

    7unction ?igen!alue 9 of ariance 1umulati!e 91anonical

    1orrelation

    % %.++*a %++.+ %++.+ .4+4

    a. 7irst % canonical discriminant functions 2ere used in the analysis.

    Analisis Eutput

    #abel ?igen!alues dapat digunakan sebagai pengukur keeratan hubungan pada kolom

    1anonical 1orrelation" antara discriminant score dengan kelompok kelurahan perkotaan dan

    kelurahan perdesaan. Angka +.4+4 pada kolom 1anonical 1orrelation yang mendekati %

    menunjukkan bah2a persamaan yang nanti akan dibentuk semakin !alid.

    9ilks; Labda

    #est of 7unctions"

    Wilks@

    ambda

    1hi-sFuare df Sig.

    % .'++ %

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    8/13

    Analisis Eutput

    =ntuk mengetahui masuk atau tidaknya suatu desa ke dalam kategori desa perkotaan atau desa

    perdesaan dilihat dari 7unctions at ;roup 1entorids. #erdapat nilai tengah dari 7unctions at

    ;roup 1entroids yaitu -%.%

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    9/13

    8. Tabel %lassifi$ation esult

    %lassifi$ation esultsb7$

    Status

    (esa

    Predicted ;roup embership

    #otalKota (esa

    Eriginal 1ount Kota & * %%

    (esa % %' %ama nama !ariabel data yang diinginkan*"pe tipe !ariabel data yang dibutuhkan, missal numerik, dan string.

    +idt jumlah huruf atau angka disetiap data data

    'eimals jumlah angka dibelakang koma jika angka numeric

    abel pelabelan suatu nama yang muncul dalam output

    Value berhubungan dengan label, mengkodekan.

    %issing untuk mengetahui berapa banyak data yang tidak diolah

    1oloums untuk menentukan jumlah karakter yang akan ditampilkan

    !lign untuk memilih perataan tulisan

    %easure untuk menentukan skala data yang digunakan

    '. enginput data yang akan dianalisis ke tampilan data view. (ata yang sudah ada di s.

    ?0cel dapat di cop"ke dalam data view.

    %%

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    12/13

    +. Analisis Disk#iinan

    %. Klik enu!nal"-e . lassif" . 'isriminant.

    2& asukkan !ariabel dependent ke dalam kotak rouping Variable. Sedangkan

    !ariabel lainnya masukkan ke dalam kotak ndependents. Karena !ariabel

    dependent berciri data kategori, SPSS minta masukan kode kategori yang dipakai.

    =ntuk itu, buka ikon 'efine ange lalu sesuai kode !ariabel dependent, maka

    masukkan angka % satu" pada bagian inimum dan angka * dua" pada bagian

    a0imum. alu tekan ontinue&

    %*

  • 7/23/2019 Lapprak Diskriminan Aida Ulfa Faza

    13/13

    3& asukkan semua !ariabel pada kolom Nndependents. (iba2ahnya, pilih seStepwise %etod

    4& Klik pada Statistiskemudian e)listopsi %eans, nivariate !56V!, Bo78s dan

    #iser8s. alu klik 1ontinue.

    9& Klik%etod, pilih%aalanobis

    distanedan e) Summar" of stepsserta plilih se probabilit"dengan aturan yang

    telah disesuaikan, ontinue&

    & Pilihlassif",pilih!ll roup e(ual , check;eave one out lassifiation, Klikontinue&

    4. Eutput analisis (iksriminan akan

    muncul di lembar kerja

    %