laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

ANALISIS PENANGANAN DALAM MENYELESAIKAN

PROBLEMATIKA PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BAITUL

MAAL WAT TANWIL MUAMALAH TULUNGAGUNG

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Perbankan Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh :

RAHMA SARI UTAMI

NIM. 12401173093

Dosen Pembimbing Lapangan :

SISWAHYUDIANTO, M.M.

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG

2020

ii

HALAMAN PENGESAHAN/PERSETUJUAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Perbankan

Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di setujui

dan disahkan pada :

Hari : Selasa

Tanggal : 18 Februari 2020

Di : Tulungagung

Judul Laporan : Analisis Penanganan Dalam Menyelesaikan Problematika

Pembiayaan Murabahah Di Baitul Maal Wat Tanwil

Muamalah Tulungagung

MENYETUJUI

DOSEN PAMONG DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

HASAN SULTONI, S.H.I., M.Sy. SISWAHYUDIANTO, M.M.

NIDN. 2015068402

MENGESAHKAN

a.n DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

SISWAHYUDIANTO, M.M.

NIDN. 2015068402

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. karena dengan rahmat,

karunia, serta taufik dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

Laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Perbankan Syariah yang

dilaksanakan di KSPPS BMT Muamalah Tulungagung dengan judul “Analisis

Penanganan Dalam Menyelesaikan Problematika Pembiayaan Murabahah

Di Baitul Maal Wat Tanwil Muamalah Tulungagung”.

Sholawat serta salam semoga selalu teriring untuk baginda Rasul

Muhammad SAW, dengan selalu mengikuti dan menjalankan ajaran beliau,

semoga kita termasuk umatnya yang kelak mendapatkan syafa’atul ‘udzma fi

yaum al makhsyar.

Penyusunan laporan akhir ini, tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak,

oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag., selaku Rektor IAIN Tulungagung.

2. Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam IAIN Tulungagung.

3. Muhammad Aqim Adlan, S.Ag., S,Pd., M.E.I., selaku Ketua Jurusan

Perbankan Syariah.

4. Siswahyudiyanto, M.M., selaku kepala laboratorium Fakultas Ekonomi Dan

Bisnis Islam IAIN Tulungagung.

5. Siswahyudiyanto, M.M., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)

Praktik Pengalaman Lapangan di BMT Muamalah Tulungagung.

6. H. Nyadin, M.A.P., selaku Pimpinan BMT Muamalah Tulungagung.

7. Agung Hariyadi, S.E,Sy., selaku Manager BMT Muamalah Tulungagung .

8. Hasan Sultoni, S.H.I., M.Sy., selaku Dosen Pamong yang telah memberikan

bimbingan serta pengarahan selama Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di

BMT Muamalah Tulungagung.

iv

9. Seluruh staff di BMT Muamalah Tulungagung yang telah membantu dan

membimbing kami selama proses Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).

10. Semua pihak yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalam

menyelesaikan laporan PPL ini.

Penulis berharap semoga Laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini dapat

berguna dan bermanfaat baik bagi penulis maupun bagi semua pihak yang

membutuhkannya untuk pengembangan di masa-masa yang akan datang. Penulis

menyadari bahwa Laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh Karena itu kritik dan saran diharapkan demi sempurnanya

Laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini.

Wassalamu’alaikum, Wr. Wb.

Tulungagung, Februari 2020

Penulis

Rahma Sari Utami

NIM. 12401173093

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN/PENGESAHAN ............................................... ii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ iii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ v

BAB I PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran........................................................................................... 1

B. Tujuan dan Kegunaan .................................................................................. 2

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan .................................................................. 3

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga ............................................................................................ 4

B. Pelaksanaan Praktik ..................................................................................... 8

C. Permasalahan di Lapangan .......................................................................... 8

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat Praktik......................................... 9

BAB III PEMBAHASAN

A. Kajian Teori ............................................................................................... 10

B. Temuan Di Tempat Praktik Pekerjaan Lapangan (PPL) ........................... 11

C. Analisa Temuan Studi................................................................................ 13

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................ 17

B. Saran .......................................................................................................... 17

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 19

vi

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Berita Acara Serah Terima Mahasiwa PPL

Presensi Kehadiran Harian Individual

Presensi Kehadiran Kelompok

Berita Acara Harian Individual

Form Bukti Konsultasi dengan DPL

Foto-foto Kegiatan PPL

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Di Indonesia terdapat banyak lembaga-lembaga keuangan syariah yang

berkontribusi dalam pembangunan ekonomi. Salah satunya lembaga keuangan syariah

adalah baitul maal wat tanwil. BMT (Baitul Maal Wat Tanwil) merupakan Lembaga

Keuangan Syariah yang termasuk ke lembaga sosial ekonomi yang memiliki ruang

lingkup mikro. Usaha BMT mengarah pada usaha-usaha pengumpulan dan penyaluran

dana non profit dan profit. Kini, BMT semakin menunjukkan keeksistensinya tak

terkecuali juga di Provinsi Jawa Timur khususnya di Tulungagung. Salah satunya BMT

di Tulungagung, yaitu BMT Muamalah Tulungagung. Meskipun banyak BMT di

Tulungagung, namun kegiatan operasional dari masing–masing BMT berbeda karena para

pengelolanya berbeda dan mereka memiliki nasabah berserta kebutuhannya yang juga

berbeda–beda. Mereka bahkan bersaing dalam mencari nasabah dan membuat strategi

pemasaran supaya dapat menarik banyak nasabah. BMT diberi kesempatan untuk

menggerakkan sektor real pada tataran mikro, kecil dan menengah yang tidak mampu

dijangkau bank maupun BPRS. Melalui BMT, para pengusaha kecil dan pemilik UMKM

yang terkadang hanya memiliki modal sedikit bahkan tidak punya dan jaminan yang

dimiliki juga kecil, maka tetap bisa melakukan pembiayaan dan pengembangan usahanya

melalui BMT.

Sama seperti lembaga syariah yang lain, BMT Muamalah Tulungagung juga

memiliki tugas salah satunya adalah penyaluran dana dilakukan dengan akad murabahah

melalui produk pembiayaan. Produk inilah yang dominan dipraktekkan di BMT

Muamalah dan nasabahnya kebanyakan adalah pemilik UMKM yang membutuhkan dana

cepat dan ringan. Bai’al – Murabahah adalah jual beli barang pada harga asal dengan

tambahan keuntungan yang disepakati, penjual harus memberi tahu harga produk yang ia

beli dan menentukan keuntungan sebagai tambahannya. 1

Dalam menyalurkan dana kepada masyarakat untuk menambah modal guna

kelancaran usaha yang dijalankannya, maka pihak BMT memberikan kebijakan dan

pengelolaan diantaranya dengan adanya berbagai fasilitas pembiayaan yang ditawarkan

kepada masyarakat untuk memberikan pinjaman dengan jangka waktu yang bervariasi dan

pembagian hasil yang ditetapkan serta prosedur dalam pemberian pembiayaan yang tidak

1 Binti Nur Asiyah, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, (Yogyakarta: Kalimedi, 2015), hlm. 223.

2

membingungkan nasabahnya, akan tetapi BMT tidak mudah dalam pemberian fasilitas

pembiayaan, karena BMT harus mengenal nasabahnya. Tujuan dari prosedur pemberian

pembiayaan adalah untuk memastikan kelayakan suatu pembiayaan diterima atau di

tolak.2

Dalam pelaksanaan pemberian pembiayaan hampir setiap BMT mengalami

masalah-masalah umum yang harus dipecahkan, maupun mengalami faktor-faktor yang

dapat menyebabkan pembiayaan menjadi bermasalah.

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian

yang berjudul “Analisis Penanganan Dalam Menyelesaikan Problematika

Pembiayaan Murabahah Di Baitul Maal Wat Tanwil Muamalah Tulungagung”.

B. Tujuan dan Kegunaan

1. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penyusunan laporan penelitian ini yang berjudul “Analisis

Penanganan Dalam Menyelesaikan Problematika Pembiayaan Murabahah Di Baitul

Maal Wat Tanwil Muamalah Tulungagung” yaitu, untuk mengetahui bagaimana

penanganan dalam menyelesaikan problematika pembiayaan murabahah Di Baitul

Maal Wat Tanwil Muamalah Tulungagung.

2. Kegunaan Penelitian

a. Kegunaan Teoritis

Laporan hasil Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini diharapkan dapat dijadikan

salah satu sumber pengetahuan bagi para pelajar maupun mahasiswa mengenai

memahami penanganan dalam menyelesaikan problematika pembiayaan murabahah.

Dan dapat menambah literatur atau referensi dan menambah wawasan bagi para

pembaca.

b. Kegunaan Praktis

1) Untuk Almamater

Sebagai bahan referensi mahasiswa IAIN Tulungagung untuk penelitian di

bidang perbankan di masa yang akan datang dan sebagai referensi

perbendaharaan perpustakaan IAIN Tulungagung. Selain itu, sebagai salah satu

media penyerapan informasi yang bermanfaat untuk penyelarasan kurikulum

2 Kasmir, Manajemen Perbankan, ( Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2004), hlm. 95

3

dengan perkembangan kebutuhan di lapangan dan sebagai media sosialisasi

untuk penyebarluasan informasi kepada masyarakat.

2) Untuk BMT Muamalah Tulungagung

Sebagai masukan dan pertimbangan bagi Lembaga Keuangan Syariah

dalam penanganani problematika pembiayaan murabahah secara efektif dan

tepat.

3) Untuk Penelitian Selanjutnya

Dengan adanya laporan hasil Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini

diharapkan dapat menjadi bahan literatur atau referensi para peneliti baru yang

akan membahas atau mengkaji lebih dalam lagi dan menguak fenomena baru

yang mungkin terjadi di masa depan mengenai penanganan dalam menyelesaikan

problematika pembiayaan murabahah

4) Untuk Mahasiswa

Menambah wawasan keilmuan dan tidak hanya memahmi secara teori saja,

namun juga mengetahui secara langsung praktek secara teori saja, namun juga

mengetahui secara langsung praktek yang diterapkan lembaga keuangan syariah

terutama BMT mengenai penanganan dalam menyelesaikan problematika

pembiayaan murabahah serta mengetahui cara kerja professional untuk bekal

ketika terjun langsung ke dalam dunia kerja yang sesungguhnya.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

1. Waktu Pelaksanaan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Perbankan Syariah Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam Jurusan IAIN Tulungagung gelombang I ini di dilaksanakan

pada hari Selasa, 07 Januari 2020 sampai dengan Jum'at, 07 Februari 2020. Kegiatan

PPL berlangsung setiap hari Senin s/d Sabtu. Jam kerja untuk hari Senin s/d Jumat

yaitu pukul 07.30-15.00 WIB, sedangkan untuk hari Sabtu yaitu pukul 07.30-13.00

WIB.

2. Tempat Pelaksanaan

Tempat atau lokasi pelasanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini di Kantor

BMT Muamalah Tulungagung, dengan alamat Jl. Mayjend Sungkono XI/2 Kutoanyar,

Kecamatan Tulungagung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur 66215.

4

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga

BMT Muamalah Tulungagung pada awalnya adalah suatu lembaga ekonomi

keuangan mikro syariah yang orientasinya pada profi toriented dan non profit yang

didirikan oleh beberapa alumni STAIN Tulungagung pada rapat pembentukan koperasi

yang diselenggarakan pada tanggal 15 Juli 1998 yaitu oleh Bapak Nyadin, Bapak Ahmad

Thohir, Bapak M. Agus Salim dan juga pihakpihak lainnya seperti Bapak Muh. Isa

Anshori dan Lyssa Sutiningsih, yang kemudian disahkan oleh Kepala Kantor Departemen

Koperasi Pengusaha Kecil dan Menengah Kabupaten Tulungagung

No.02/II/KDK.13/18/VIII/1998 pada tanggal 28 Agustus 1998, dengan nama koperasi

Baitul Maal Wat Tanwil “Muamalah” (KBMT Muamalah) yang sebelumnya beralamat di

Jl. HR Fatah Kios No. 33 Tulungagung yang kemudian sekarang bernama Kopsyah BMT

Muamalah yang beralamatkan di Jl. Mayjen Sungkono IV/06 Tulungagung.

Dipaparkan oleh salah satu pengurus di Kopsyah BMT Muamalah Bpk. Hasan

Sultoni bahwa sebenarnya dulu Kopsyah BMT Muamalah menjadi satu dengan BMT

Pahlawan pusat pada tahun 1998 yang beralamatkan di Jl. HR Fatah Kios No. 33 atau

depan pasar Ngemplak Tulungagung. Kemudian Kopsyah BMT Muamalah mulai berdiri

sendiri dan mencari tempat baru. Koperasi Syariah BMT Muamalah sebagai lembaga

ekonomi Keuangan Mikro di Tulungagung yang berlamatkan di Jl. Mayjend Sungkono

XI/02 Kutoanyar Tulungagung, telp. (0355) 321726. Telah beroperasi sejak tahun 1997

dan mendapatkan pengesahan dari Menteri Pengusaha Kecil dan Menengah RI dengan

Badan Hukum No: 2/BH/KDK/13/18/VIII/1998.3

Visi, misi dan tujuan merupakan rumusan dan landasan suatu lembaga organisasi

yang bisa melayani masyarakat yang kelebihan dana untuk disalurkan pada masyarakat

yang kekurangan dana atau sebagai wadah perputaran kebutuhan finansial masyarakat.

1. Visi BMT Muamalah Tulungagung

3 Modul pelatihan calon pengelola LKMS Baitul Maal wa Tamwil, (Pusat Inkubasi Bisnis Usaha Kecil:

Tulungagung, 2010)

5

Visi dari BMT Muamalah Tulungagung adalah menjadi lembaga keuangan

syariah yang mandiri, sehat, kuat dan berkualitas sehingga mampu berperan dalam

memakmurkan kehidupan.4

2. Misi BMT MuamalahTulungagung

Adapun misi dari BMT Muamalah Tulungagung adalah sebagai berikut:

a. Gerakan pembebasan anggota dan masyarakat dari belenggu rentenir, kemiskinan,

dan ekonomi ribawi.

b. Gerakan pemberdayaan meningkatkan kualitas dalam ekonomi riil dan

kelembagaannya menuju tatanan perekonomian yang makmur dan maju.

c. Gerakan keadilan membangun struktur masyarakat yang adil dan berkemakmuran,

berkemajuan, serta makmur maju berkeadilan.5

3. Struktur Organisai BMT Muamalah Tulungagung

Gambar : 4.1 Struktur Organisasi

Sumber : Modul pelatihan calon pengelola LKMS Baitul Maal Wat Tamwil, (Pusat Inbukasi

Bisnis Usaha Kecil: Tulungagung, 2010) (Kegiatan dan Usaha).

4. Susunan Pengawas, Pengelola, dan Pengurus BMT Muamalah Tulungagung

Adapun susunan kelembagaan BMT Muamalah Tulungagung adalah sebagai

berikut:

a. Susunan Pengawas BMT Muamalah Tulungagung

4 Ibid

5 Ibid

RapatAnggotaTahunan

( RAT )

INSTANSI

TERKAIT

PENGURUS

Ketua Sekretaris

Bendahara

PINBUK

ABSINDO

PENDAMPING

MANAGER UMUM

KASIR

PENGGALANGAN PEMBUKUAN PEMBIAYAAN

6

No Nama Alamat Jabatan

1 Achmad Thohir, M.Ag. Tulungagung Pengawas

2 M. Agus Salim, M.Pd. Blitar Pengawas

3 Nurul Amin, M.Ag. Tulungagung Pengawas

b. Susunan Pengelola BMT Muamalah Tulungagung


1 Agung Hariyadi, S.E,Sy. Tulungagung Manager

2 Nurul Khusnaeni, S.E. Tulungagung Kasir

3 Khairunisyah Tulungagung Pemasaran

c. Susunan Pengurus BMT Muamalah Tulungagung


1. H. Nyadin, M.AP. Tulungagung Ketua

2 Hasan Sultoni, S.H.I.,

M,Sy.

Tulungagung Sekertaris

3 Heni Suparyatin, S.E. Tulungagung Bendahara

Sumber : Modul pelatihan calon pengelola LKMS Baitul Maal Wat Tamwil, (Pusat

Inbukasi Bisnis Usaha Kecil: Tulungagung, 2010) (Kegiatan dan Usaha).

5. Produk-Produk BMT Muamalah

a. Penghimpunan

BMT Muamalah selain mampu menyalurkan dana kepada masyarakat

melalui produk pembiayaan, juga mampu menghimpun dana dari masyarakat. Bagi

masyarakat yang memiliki dana berlebihan atau bagi pemilik UMKM yang ingin

menyimpan hartanya supaya bisa dimanfaatkan oleh pengusaha lain dan

mendapatkan margin keuntungan bisa menggunakan produk simpanan di BMT.

Berikut produk simpanan dilakukan melalui:

1) Akad Mudharabah, pembiayaan mudharabah adalah bentuk kontak antara dua

pihak pertama berperan sebagai pemilik modal dan mempercayakan sejumlah

modalnya untuk mndapatkan untung. Pembiayaan mudharabah adalah kerjasama

usaha antara dua pihak, dimana pihak pertama (shahibul maal) menjadikan

seluruh modal sedangkan pihak kedua (mudharib) menjadi pengelola.

2) Tabungan Qurban dan Haji, merupakan produk yang menggunakan akad wadi’ah

atau titipan. Dimana nasabah menyimpan uangnya untuk mempersiapkan

7

membeli hewan qurban ketika Idul Adha atau untuk berangkat naik Haji ke tanah

suci. Produk ini seperti deposito berjangka, nasabah baru bisa mengambil

uangnya ketika sudah jatuh tempo. 6

b. Pembiayaan

BMT Muamalah sebagai katalisator dan mitra bagi UMKM di

Tulungagung tentu berusaha ntuk menjadi batu loncatan bagi usaha mereka dan

membantu meningkatkan ekonomi dengan memberikan produk pembiayaan yang

ringan, mudah, dan amanah. Berikut produk pembiayaan yang dlakukan:

1) Pembiayaan murabahah, merupakan pembiayaan dengan akad bai’ (jual beli),

dimana nasabah membutuhkan barang (alat tranportasi atau alat usaha) namun

tidak mempunyai biaya untuk membelinya. Nasabah datang ke BMT untuk minta

dibelikan barang yang dimaksudkan. BMT akan membelikan barang yang sesuai

dengan kriteria nasabah dari supplier, sehingga harga yang digunakan adalah

harga pasar. Kemudian barang tersebut akan dijual dari BMT ke nasabah dengan

harga baru (ditambah dengan margin keuntungan). Penentuan harga, margin

keuntungan dan jangka waktu akan dibuatkan akad untuk memperjelas transaksi.

2) Pembiayaan Bai’ Bitsaman Ajil (BBA), merupakan pembiayaan dengan akad

bai’ (jual beli), dimana pembayaran atas harga jual dilakukan dengan tempo atau

jangka waktu mendatang. Menurut PSAK 59 tentang Akuntansi Perbankan

Syariah, BBA merupakan akad jual beli yang pembayarannya dilakuakn secara

penungguhan pada jangka waktu tertentu. Mekanismenya BMT, membelikan

barang yang dibutuhkan nasabah dan memberikannya dengan perjanjian

pembayaran angsuran atau cicilan ditambah dengan keuntungan yang disetujui

semua pihak. Nasabah bisa menangguhkan pembayarannya dan melakukan

pembayaran di waktu yang telah disepakati bersama.

3) Pembiayaan dengan akad Rahn (Gadai) merupakan pembiayaan yang disertai

dengan jaminan. Gadai atau hak gadai adalah hak atas benda terhadap benda

bergerak milik si berhutang yang diserakhan kepada si pemiutang sebagai

jaminan pelunasan hutang si berhutang tersebut tadi. Si pemegang gadai berhak

menguasai benda yang digadaikan selama hutang si berhutang belum lunas,

tetapi ia tidak berhak mempergunakan benda tersebut.7

6 Ouji Hadiyati, Pengaruh Non Perfoming Financing Pembiayaan Mudharabah dan Musyaraah Pada

Bank Muamalah Indonesia, (Perbanas Institute, 2013), hal. 4 7 M. Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi dalam Islam, (Jakarta: PT Raja Grafido Persada, 2003), hal.

253

8

B. Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan di BMT Muamalah Tulungagung

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Gelombang I yang diselenggarakan IAIN

Tulungagung untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam berlangsung mulai hari selasa,

tanggal 07 Januari 2020 sampai tanggal 07 Februari 2020. Diawali dengan merekap

angsuran dan memindahkan ke buku besar yang dilakukan di kantor BMT Muamalah

sekaligus berkenalan dengan pimpinan dan seluruh karyawan yang mengelola kantor.

Kami juga diberi penjelasan mengenai teknis kegiatan secara umum dan budaya seperti

apa yang ada di BMT Muamalah. Siang harinya kami melakukan pembukaan bersama

dengan mahasiswa yang PPL di BMT Pahlawan bertempat di Graha BMT Pahlawan Beji,

Tulungagung. Hari berikutnya kegiatan PPL dimulai, adapun kegiatan yang dilakukan

adalah sebagai berikut:

1. Membersihkan kantor, seperti menyapu, mengelap meja, merapikan meja-meja, kursi,

dan lain sebagainya.

2. Berdoa bersama.

3. Mengisi presensi kehadiran pribadi dan kolektif.

4. Briefing oleh dosen pamong dan ketua BMT Muamalah mengenai produk produk

pembiayaan dan simpanan, akad-akad yang digunakan, sera cara perhitungan bagi

hasil.

5. Melakukan pekerjaan lapangan (mencari nasabah).

6. Mendatangi calon-calon nasabah, memberikan penjelasan, dan membantu melengkapi

persyaratan-persyaratan yang dibutuhkan.

7. Menyebarkan brosur-brosur BMT Muamalah Tulungagung.

8. Melaporkan setiap kegiatan harian di lapangan kepada ketua BMT Muamalah.

9. Evaluasi bersama BMT Pahlawan dan BMT Dinar Amanu yang dilakasanakan setiap

hari Jumat pukul 14.00 s.d selesai.

10. Penutupan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bersama mahasiswa dari BMT

Pahlawan di Graha BMT Pahlawan yang dihadiri pimpinan lembaga dan Dosen

Pembimbing Lapangan (DPL).

C. Permasalahan di Lapangan

Permasalahan yang ditemukan dan dihadapi selama kegiatan Praktik Pekerjaan

Lapangan (PPL) berlangsung, terdapat problematika yang paling sering dalam

pembiayaan seperti pengangsuran tidak lancar. Beberapa nasabah yang tidak menempati

jadwal pembayaran anggsuran yang sudah disepakati karena beberapa hal. Dari

permasalahan diatas dapat dirumuskan sebagai berikut:

9

1. Apa saja problematika pembiayaan murabahah di BMT Muamalah Tulungagung?

2. Apa saja faktor-faktor yang menyebabkan problematika pembiayaan murabahah di

BMT Muamalah Tulungagung ?

3. Bagaimana penanganan dalam menyelesaikan problematika pembiayaan murabahah

BMT Muamalah Tulunggagung?

D. Tanggapan Dari Pihak Lembaga di Lembaga Tempat Praktik

Dari permasalahan diatas, berikut beberapa tanggapan dari pihak BMT

Muamalah Tulungagung mengenai problematika pembiayaan murabahah merupakan

resiko yang diterima setelah ditandatangani akad murabahah. Sebagian besar

problematika pembiayaan murabahah adalah pengangsuran macet. Problematika tersebut

menjadi hal biasa yang terjadi disetiap lembaga-lembaga keuangan lainnya termasuk di

BMT Muamalah. Terdapat faktor-faktor yang menyebabkan problematika itu terjadi baik

internal maupun eksternal.

Adapun penanganan yang dilakukan dari pihak BMT dalam menyelesaikan

problematika angsuran macet pada pembiayaan murabahah adalah

1. Mengawasi dan memperhatikan nasabah yang telah muncul tanda tanda mengalami

pembiayaan bermasalah.

2. Diskusi antara pihak BMT dengan nasabah, yang dilakukan dengan pendekatan

melalui kunjungan silaturahmi dari pihak BMT ke rumah nasabah, dilanjutkan

dengan diskusi guna membahas hal-hal yang mengakibatkan pembiayaan bermasalah

dapat terjadi dan mencari solusi terbaik untuk meringankan nasabah.

3. Jika nasabah belum juga dapat melunasi angsuran sampai dengan jatuh tempo yang

telah disepakati, maka akan dilakukan pihak bank akan memberikan surat

peringatan.

4. Dari surat peringatan pertama sampai dengan surat peringatan ketiga nasabah belum

juga mampu dalam pelunasannya, maka cara lain yang di tempuh pihak BMT adalah

dengan cara lelang jaminan.

10

BAB III

PEMBAHASAN

A. Kajian Teori

1. Problematika Pembiayaan Murabahah

Secara umum, problematika pembiayaan murabahah adalah pembiayaan

bermasalah. Pembiayaan bermasalah merupakan pembiayaan yang diakibatkan oleh

nasabah yang tidak menempati jadwal pembayaran angsuran dan tidak memenuhi

persyaratan yang tertuang dalam akad murabahah.8 Menurut Bank Indonesia dalam

PBI No. 5/7/2003, penilaian dan klasifikasi kualitas pembiayaan bermasalah dibagi

menjadi lima golongan yaitu lancar (kolektabilitas 1), dalam perhatian khusus

(kolektabilitas 2), kurang lancar (kolektabilitas 3), diragukan (kolektabilitas 4), dan

macet (kolektabilitas 5). Keberadaan pembiayaan bermasalah dalam jumlah yang

tinggi akan menimbulkan kesulitan sekaligus akan menurunkan tingkat kesehatan

bank yang bersangkutan.

2. Faktor-Faktor Penyebab Problematika Pembiayaan Murabahah

Adapun faktor-faktor yang menyebabkan problematika pembiayaan

murabahah yaitu:9

a. Internal

Dalam hal ini pihak analisis pembiayaan kurang teliti dalam mengecek kebenaran

dan keaslian dokumen maupun salah dalam melakukan perhitungan dalam ratio-ratio

yang ada. Akibatnya apa yang harusnya terjadi tidak diprediksi sebelumnya. Suatu

pembiayaan bermasalah dapat pula terjadi akibat kolusi dari pihak analisis

pembiayaan dengan pihak debitur sehingga dalam analisisnya dilakukan secara tidak

obyektif.

b. Eksternal

Problematika pembiayaan yang disebabkan oleh nasabah diakibatkan oleh 2 (dua)

hal yaitu:

8 Azharsyah Ibrahim & Arinal Rahmati, Analisis Solutif Penyelesaian Pembiayaan

Bermasalah di Bank Syariah: Kajian Pada Produk Murabahah di Bank Muamalat Indonesia

Banda Aceh. Iqtishadia, Volume 10 Nomor 1, 2017, hlm. 76.

9Muthiaturrohmah, Tugas akhir : Problematika Dan Cara Mengatasi Pembiayaan Macet Pada Produk

Murabahah di BPRS Gala Mitra Abadi Purwodadi. (Salatiga: IAIN Salatiga, 2016), hlm. 28

11

1) Ada unsur kesengajaan, artinya nasabah sengaja tidak mau membayar

kewajibannya kepada kreditur sehingga pembiayaan yang diberikan dengan

sendiri macet.

2) Adanya unsur ketidaksengajaan, artinya nasabah memiliki kemauan untuk

membayar akan tetapi tidak mampu dikarenakan usaha yang dibiayai terkena

musibah misalnya kebanjiran atau kebakaran.10

3. Penanganan Problematika Pembiayaan Murabahah

Dalam rangka menimalisir pembiayaan bermasalah, perlu diambil langkah-

langkah untuk penanganan pembiayaan tersebut berdasarkan pada kelancaran

pembayarannya. Ada beberapa strategi yang dapat dilakukan, yaitu: pertama,

melanjutkan hubungan dengan nasabah. Strategi ini dilakukan apabila nasabah dinilai

kooperatif dan masih memiliki prospek usaha, serta melakukan langkah-langkah

restrukturisasi (rescheduling, reconditioning atau restructuring). Dalam kondisi ini,

pihak kreditur akan menghubungi nasabah dan memberitahukan perihal rencana

restrukturisasi atas pembiayaannya. Pihak kreditur akan melakukan penghimpunan

data dan informasi lengkap atas nasabah yang pembiayaannya bermasalah. Kemudian

dilakukan evaluasi/analisa restrukturisasi berdasarkan strategi penyelamatan yang

ditetapkan melalui kesepakatan bersama. Kedua, memutuskan hubungan dengan

nasabah jika dinilai tidak lagi kooperatif dan/atau sudah tidak memiliki prospek

usaha. Penyelesaian pembiayaan dilakukan melalui: penyerahan agunan/aset yang

berupa eksekusi objek jaminan dan gugatan perdata.11

B. Temuan Di Tempat Praktik Pekerjaan Lapangan (PPL)

1. Problematika Pembiayaan Murabahah di BMT Muamalah Tulungagung

Problematika terjadi di BMT Muamalah adalah pembiayaan bermasalah.

Terdapat berbagai faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Namun sebagian

besar pembiayaan bermasalah dikarenakan nasabah tidak dapat menepati jadwal

pembayaran angsuran.

2. Faktor-Faktor Penyebab Problematika Pembiayaan Murabahah di BMT Muamalah

Tulungagung

10

Kasmir, Manajemen Perbankan, ( Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2004), hlm. 102. 11

Azharsyah Ibrahim dan Arinal Rahmati, Analisis Solutif Penyelesaian Pembiayaan

Bermasalah di Bank Syariah: Kajian Pada Produk Murabahah di Bank Muamalat Indonesia

Banda Aceh. Iqtishadia, Volume 10 Nomor 1, 2017, hlm. 79

12

Terdapat beberapa faktor-faktor penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah

pembiayaan murabahah, yaitu :

a. Dari pihak nasabah

1) Ada unsur kesengajaan

Nasabah sengaja tidak mau membayar kewajibannya. Hal tersebut seperti

nasabah tidak bisa mengatur keuangannya dengan mendahulukan kepentingan

yang lain dan terdapat pembiayaan di bank lain, Nasabah terkadang melakukan

pembiayaan lebih dari satu tempat sehingga masalah tersebut menjadi penyebab

kemacetan nasabah dikarenakan besarnya kewajiban yang didapat lebih besar

daripada pendapatannya.

2) Ada unsur ketidaksengajaan

Nasabah memiliki kemauan untuk membayar akan tetapi tidak mampu

dikarenakan usaha yang dibiayai terkena musibah seperti bencana dan penipuan,

hal lain yang menyebabkan ketidaksengajaan nasabah adalah nasabah pembiayaan

meninggal dunia dan apabila nasabah memiliki kemauan untuk membayar, akan

tetapi disaat bersamaan mengalami musibah terkena penyakit dan harus

mempergunakan dananya untuk berobat dan kemampuan membayar tidak ada,

dikarenakan ekonomi nasabah menurun.

b. Dari pihak BMT

Faktor dari pihak BMT sendiri yang menyebabkan pembiayaan

bermasalah bisa terjadi, disebabkan karena berbagai hal, seperti:

1) Analisa yang kurang akurat

Dalam menganalisa pengajuan pembiayaan, pihak marketing/AO kurang teliti

dalam menganalisa data nasabah yang mengakibatkan terjadinya kekeliruan dalam

penilaian data nasabah. Pada saat survey prospek pembiayaan di daerah perkotaan,

pihak marketing/AO mengalami kesulitan. Dikarenakan di daerah perkotaan,

tetangga-tetangga yang survey di sedang bekerja. Sehingga survey mengenai calon

nasabah kurang maksimal atau terdapat informasi yang terlewat.

2) Jangka waktu pembiayaan terlalu lama

Jangka waktu pembiayaan yang terlalu lama terkadang mengakibatkan

nasabah lalai dan terlena dalam pelunasan pembiayaan.

3. Penanganan Problematika Pembiayaan Murabahah di BMT Muamalah Tulungagung

Adapun penanganan dalam menyelesaikan problematika pembiayaan

murabahah adalah sebagai berikut :

a. Diawasi dan diperhatikan

13

Nasabah yang mengalami pembiayaan bermasalah menjadi PR bagi BMT. Oleh

karena itu, nasabah tersebut akan dipantau dan diperhatikan secara terus-menerus

guna melihat perkembangan sampai dimana pembiayaan tersebut bermasalah.

Biasanya pihak BMT yang bertanggung jawab mengawasi dan memperhatikan

adalah karyawan yang menganalisis prospek pembiayaan nasabah tersebut.

b. Persuasif

Hal selanjutnya yang dilakukan oleh pihak BMT dalam menangani pembiayaan

bermasalah kepada nasabah yaitu dilakukan secara persuasif. Persuasif adalah

diskusi antara pihak BMT dengan nasabah, yang dilakukan dengan pendekatan


dengan diskusi guna membahas hal-hal yang mengakibatkan pembiayaan

bermasalah dapat terjadi dan mencari solusi terbaik untuk meringankan nasabah.

Misalnya, diberi jangka waktu dan memastikan kesanggupan nasabah dalam

menyelesaikan angsurannya/kewajibannya, dari diskusi tersebut akan terjadi

kesepakatan antara pihak bank dengan nasabah agar angsuran dapat kembali lancar

atau pelunasan pada pembiayaan.

c. Diberikan Surat Peringatan

Jika nasabah belum juga dapat melunasi angsuran sampai dengan jatuh tempo

yang telah disepakati, maka akan dilakukan pihak bank akan memberikan surat

peringatan. Hal tersebut digunakan untuk memberi teguran secara yuridis.

d. Lelang jaminan

Dari surat peringatan pertama sampai dengan surat peringatan ketiga nasabah

belum juga mampu dalam pelunasannya, maka cara lain yang di tempuh pihak

BMT adalah dengan cara lelang jaminan, lelang jaminan dilakukan bukan berasal

dari keputusan satu pihak saja melainkan berdasarkan kesepakatan yang telah

ditentukan diakad, antara pihak bank dengan nasabah dalam pencairan yang telah

dibahas sebelumnya pada akad pembiayaan murabahah.12

C. Analisis Temuan Studi

Dari hasil analisis penulis, ditemukan bahwa:

1. Problematika Pembiayaan Murabahah di BMT Muamalah Tulungagung

12

Wawancara dengan Bapak Hasan Sultoni, S.H.I., M.Sy. sebagai Dosen Pamong di BMT Muamalah

Tulungagung, pada hari Selasa, 04 Februari 2020, pukul 13.00 WIB.

14

Problematika terjadi di BMT Muamalah adalah pembiayaan bermasalah.

Pembiayaan tersebut yang diakibatkan oleh nasabah yang tidak menempati jadwal

pembayaran angsuran dan tidak memenuhi persyaratan yang tertuang dalam akad

murabahah.

2. Faktor-Faktor Penyebab Problematika Pembiayaan Murabahah

Adapun faktor-faktor yang menyebabkan problematika pembiayaan

murabahah yaitu:

a. Dari pihak nasabah

1) Ada unsur kesengajaan

Nasabah sengaja tidak mau membayar kewajibannya. Hal tersebut seperti

nasabah tidak bisa mengatur keuangannya dengan mendahulukan kepentingan

yang lain dan terdapat pembiayaan di bank lain, Nasabah terkadang

melakukan pembiayaan lebih dari satu tempat sehingga masalah tersebut

menjadi penyebab kemacetan nasabah dikarenakan besarnya kewajiban yang

didapat lebih besar daripada pendapatannya.

2) Ada unsur ketidaksengajaan

Nasabah memiliki kemauan untuk membayar akan tetapi tidak mampu

dikarenakan usaha yang dibiayai terkena musibah seperti bencana dan

penipuan, hal lain yang menyebabkan ketidaksengajaan nasabah adalah

nasabah pembiayaan meninggal dunia dan apabila nasabah memiliki kemauan

untuk membayar, akan tetapi disaat bersamaan mengalami musibah terkena

penyakit dan harus mempergunakan dananya untuk berobat dan kemampuan

membayar tidak ada, dikarenakan ekonomi nasabah menurun.

Dengan kata lain, faktor yang menyebabkan problematika pembiayaan

salah satunya adalah dari pihak nasabah yang merupakan faktor eksternal.

b. Dari pihak BMT

Faktor dari pihak BMT sendiri yang menyebabkan pembiayaan bermasalah

bisa terjadi, disebabkan karena berbagai hal, seperti:

1) Analisa yang kurang akurat

Dalam menganalisa pengajuan pembiayaan, pihak marketing/AO kurang

teliti dalam menganalisa data nasabah dan saat survey prospek pembiayaan di

daerah perkotaan, pihak marketing/AO mengalami kesulitan. Dikarenakan di

daerah perkotaan, tetangga-tetangga yang survey di sedang bekerja. Sehingga

survey mengenai calon nasabah kurang maksimal atau terdapat informasi yang

terlewat.

15

2) Jangka waktu pembiayaan terlalu lama

Jangka waktu pembiayaan yang terlalu lama terkadang mengakibatkan

nasabah lalai dan terlena dalam pelunasan pembiayaan.

Dengan kata lain, faktor yang menyebabkan problematika pembiayaan

yang kedua adalah dari pihak BMT sendiri yang merupakan faktor internal.

3. Penanganan Problematika Pembiayaan Murabahah

Adapun penanganan dalam menyelesaikan problematika pembiayaan

murabahah adalah sebagai berikut :

a. Diawasi dan diperhatikan

Nasabah yang mengalami pembiayaan bermasalah menjadi PR bagi BMT..

Biasanya pihak BMT yang bertanggung jawab mengawasi dan memperhatikan

adalah karyawan yang menganalisis prospek pembiayaan nasabah tersebut.

b. Persuasif

Diskusi antara pihak BMT dengan nasabah, yang dilakukan dengan pendekatan


dengan diskusi guna membahas hal-hal yang mengakibatkan pembiayaan bermasalah

dapat terjadi dan mencari solusi terbaik untuk meringankan nasabah. Misalnya, diberi

jangka waktu dan memastikan kesanggupan nasabah dalam menyelesaikan

angsurannya/kewajibannya.

c. Diberikan Surat Peringatan

Jika nasabah belum juga dapat melunasi angsuran sampai dengan jatuh tempo

yang telah disepakati, maka akan dilakukan pihak bank akan memberikan surat

peringatan. Hal tersebut digunakan untuk memberi teguran secara yuridis.

d. Lelang jaminan

Dari surat peringatan pertama sampai dengan surat peringatan ketiga nasabah

belum juga mampu dalam pelunasannya, maka cara lain yang di tempuh pihak BMT

adalah dengan cara lelang jaminan, lelang jaminan dilakukan bukan berasal dari

keputusan satu pihak saja melainkan berdasarkan kesepakatan yang telah ditentukan

diakad, antara pihak bank dengan nasabah dalam pencairan yang telah dibahas

sebelumnya pada akad pembiayaan murabahah.

Diatas merupakan beberapa strategi yang meliputi : pertama, melanjutkan

hubungan dengan nasabah. Strategi ini dilakukan apabila nasabah dinilai kooperatif

dan masih memiliki prospek usaha, serta melakukan langkah-langkah restrukturisasi

16

(rescheduling, reconditioning atau restructuring). Kedua, memutuskan hubungan

dengan nasabah jika dinilai tidak lagi kooperatif dan/atau sudah tidak memiliki

prospek usaha. Penyelesaian pembiayaan dilakukan melalui: penyerahan agunan/aset

yang berupa eksekusi objek jaminan dan gugatan perdata.

17

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Problematika pembiayaan murabahah di BMT Muamalah Tulungagung adalah

pembiayaan bermasalah. Pembiayaan tersebut yang diakibatkan oleh nasabah yang

tidak menempati jadwal pembayaran angsuran dan tidak memenuhi persyaratan yang

tertuang dalam akad murabahah.

2. Faktor-faktor penyebab problematika pembiayaan murabahah di BMT Muamalah

Tulungagung yaitu:

b. Faktor Internal yang berasal dari pihak BMT disebabkan karena berbagai hal,

seperti analisa yang kurang akurat dan jangka waktu pembiayaan terlalu lama.

c. Faktor eksternal yang berasal dari pihak nasabah seperti ada unsur kesengajaan

nasabah sengaja tidak mau membayar kewajibannya dan ada unsur

ketidaksengajaan dikarenakan usaha yang dibiayai terkena musibah, nasabah

pembiayaan meninggal dunia dan apabila nasabah memiliki kemauan untuk

membayar.

3. Penanganan problematika pembiayaan murabahah di BMT Muamalah Tulungagung

adalah sebagai berikut : diawasi dan diperhatikan, persuasif atau diskusi antara pihak

BMT dengan nasabah membahas hal-hal yang mengakibatkan pembiayaan

bermasalah, diberikan Surat Peringatan, dan lelang jaminan.

B. Saran

1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebagai pengelola praktik, diharapkan selalu

menjaga hubungan baik dengan instansi/lembaga tempat Praktik Pengalaman

Lapangan (PPL) umumnya, dan BMT Muamalah Tulungagung khususnya, sehingga

dapat terjalin hubungan kerjasama yang berkelanjutan, memberikan pengarahan yang

lebih jelas dan terstruktur kepada mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), dan

berkenan untuk menerima mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang

selanjutnya.

2 Untuk BMT Muamalah Tulungagung

Untuk, pihak BMT bisa menjadi pembelajaran agar dapat meminimalkan

problematika pembiayaan murabahah.

18

3. Untuk Mahasiswa

Untuk mahasiswa sebagai peserta Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), lebih

mempersiapkan diri dalam melakukan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), serta

diharapkan lebih giat dan profesional dalam praktik di lapangan dan mengembangkan

ilmu yang diperoleh dari kegiatan PPL.

19

DAFTAR PUSTAKA

Hadiyati, Ouji. 2013. Pengaruh Non Perfoming Financing Pembiayaan

Mudharabah dan Musyaraah Pada Bank Muamalah Indonesia. Perbanas

Institute

Hasan, M. Ali. 2003. Berbagai Macam Transaksi dalam Islam. Jakarta: PT Raja

Grafido Persada

Ibrahim, Azharsyah & Arinal Rahmati. 2017. Analisis Solutif Penyelesaian

Pembiayaan Bermasalah di Bank Syariah: Kajian Pada Produk Murabahah

di Bank Muamalat Indonesia Banda Aceh. Iqtishadia, Volume 10 Nomor 1

Kasmir. 2004. Manajemen Perbankan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Muthiaturrohmah. 2016. Tugas akhir: Problematika Dan Cara Mengatasi

Pembiayaan Macet Pada Produk Murabahah di BPRS Gala Mitra Abadi

Purwodadi”. Salatiga: IAIN Salatiga

Modul pelatihan calon pengelola LKMS Baitul Maal wa Tamwil, 2010. Pusat

Inkubasi Bisnis Usaha Kecil: Tulungagung

Nur, Binti Asiyah. 2015. Manajemen Pembiayaan Bank Syariah, Yogyakarta:

Kalimedi

Wawancara dengan Bapak Hasan Sultoni, S.H.I., M.Sy. sebagai Dosen Pamong di

BMT Muamalah Tulungagung, pada hari Selasa, 04 Februari 2020, pukul 13.00

WIB

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I

JURUSAN PERBANKAN SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Rahma Sari Utami/12401173093/Perbankan

Syariah.

Bentuk kegiatan adalah :

Hari perdana kami melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba pukul

07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama.

Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG

dari SMK. Di hari ini juga, kami memulai berkenalan untuk satu sama lain.

Kemudian dilanjutkan, dengan membekalan dan penjelasan mengenai apa

yang kami lakukan untuk 30 hari ke depan di BMT Muamalah.

Di hari pertama ini tidak banyak yang kami lakukan mengingat bahwa

hari pertama PPL. Namun, kami perlahan lahan mengamati aktivitas di

kantor dengan menjaga teller di depan bersama dan bertanya mengenai

kantor. Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor

dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, melanjutkan kembali aktivitas sampai

menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami

melaksanakan doa bersama.

Tulungagung, 07 Januari 2020

MENGETAHUI : Pembimbing/Dosen Pamong

HASAN SULTONI, S.H.I., M.Sy.





TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 08 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Rahma Sari Utami/12401173093/ Perbankan

Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba pukul

07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami merekap angsuran dan memindahkan ke buku besar.

Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan

dilanjutkan istirahat. Setelah itu, kami mengadakan acara pembukaan PPL

bersama dengan BMT Pahlawan di Graha. Acara tersebut berisi mengenai

serah terima dari pihak kampus ke pihak pimpinan. Turut hadir beberapa

DPL dari BMT lain yang dibawah naungan pinbuk Tulungagaung. Acara

pembukaan PPL dilangsukan secara baik hingga tak terasa pukul 15.00

waktunya pulang.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 09 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari ketiga dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba pukul

07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami melanjutkan merekap angsuran dan memindahkan ke buku besar. Kemudian kami di briefing kembali oleh Pak Titan mengenai tugas di lapangan untuk mencari nasabah di UMKM atau di pasar-pasar.

Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah istirahat, kami mendapatkan kunjungan DPL. Agenda kunjungan beliau adalah menandatangani berita acara serah terima dan memberikan kami nasehat untuk menjaga sikap dan rajin. Setelah itu, melanjutkan kembali aktivitas sampai menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Jumat tanggal 10 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari keempat dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba pukul

07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan mulai melayani anggota penabung, pembayaran arisan dan pembayaran angsuran

Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, agenda selanjutanya adalah arisan. Arisan ini dilaksanakan setiap tanggal 10. Kami juga turut membantu membungkus droprise untuk anggota yang beruntung. Kemudian kami kembali menjaga teller sampai dengan waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.

Tulungagung,10 Januari 2020







TAHUN 2020

Pada hari ini, Sabtu tanggal 11 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kelima dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Hari ini kami

mengikuti pelatihan BMT di Graha Pahlawan. Acara tersebut dimulai pukul 09.00 s.d. 16.00 dan dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama diisi oleh Pak Huda dari Bank BNI Syariah Tulungagung. Di sela-sela pelatihan terdapat coffee break. Beliau menjelaskan mengenai akad-akad, tips dan trik untuk menghidari kejahatan atm.

Tiba waktu istirahat, kami makan siang dan dilanjutkan sholat dzuhur. Setelah itu, pukul 13.00 adalah sesi kedua diisi oleh Pak Nyadin dari Pimpinan Pinbuk Tulungagung. Di sela-sela pelatihan terdapat coffee break. Beliau menjelaskan mengenai sistematis ke BMT-an, perhitungan serta strategi dalam mendapatkan nasabah. Tidak terasa pukul 16.00 berakhir dan pulang.


MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong






TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 13 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari keenam dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba pukul

07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami akan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan. Sebelumnya kami di briefing oleh Pak Titan mengenai tugas di lapangan.

Pukul 08.30, Kami pergi ke Pasar Ngemplak untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedangan makanan ringan, sembako, sayuran, tempe dan buah-buahan. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan setiap hari senin s.d kamis pukul 08.30 s.d 13.00.

Pukul 13.00, kami kembali ke kantor untuk melaporkan kegiatan dilapangan tadi. Setelah itu, melanjutkan kembali aktivitas menjaga teller sampai menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.








TAHUN 2020



Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari ketujuh dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba pukul

07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi ke Pasar Wage untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang boneka, pakaian, tembikar, dan kerudung. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedelapan dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Plosokandang. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang makanan, counter, dan minuman. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kesembilan dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Plosokandang. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang makanan, counter, dan minuman. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 11.00. Pukul 11.00, kami ditugaskan untuk menyurvei kelayakan pembiayaan nasabah senilai 200 jt di Rejotangan dan mengambil data data administrasi untuk regristrasi pembiayaan.









TAHUN 2020



Syariah

Bentuk kegiatan adalah :

Hari kesepuluh dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran.

Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, kami kembali menjaga teller sampai dengan waktu pulang pukul 14.00. Pukul 14.00 kami pergi ke Graha Pahlawan untuk evaluasi bersama-sama BMT lainnya dibawah naungan Pinbuk Tulungagug. Evaluasi tersebut dipimpin oleh Pak Nyadin berlangsung kurang lebih 60 menit. Tiba 15.00 selesai evaluasi dan pulang.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Sabtu tanggal 18 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kesebelas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran dan tabungan sampai waktu pulang pukul 12.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.








TAHUN 2020



Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Pasar Ngemplak dan Ngunut. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang sembako, counter, warung makan dan degan. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari ketiga belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Pasar Sumbergempol. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang sembako, telur, plastic dan tembikar, dan pisang. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari keempat belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Pasar Tamanan. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang sembako, telur, pisang dan buah-buahan dan sayur mayur. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kelima belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Pasar dan Desa Sumberingin Kulon. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang sembako, bibit tanaman, sayur mayor, dan usaha kayu. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari keenam belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran.

Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, kami kembali menjaga teller sampai dengan waktu pulang pukul 14.00. Pukul 14.00 kami pergi ke Graha Pahlawan untuk evaluasi bersama-sama BMT lainnya dibawah naungan Pinbuk Tulungagug. Evaluasi tersebut dipimpin oleh Pak Nyadin berlangsung kurang lebih 60 menit. Tiba 15.00 selesai evaluasi dan pulang.








TAHUN 2020



Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari ke tujuh belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah. Tiba

pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Pasar Ngunut Baru dan Kedungwaru. Kami menjumpai 6 (enam) pedagang-pedagang mulai dari pedagang sembako, aksesoris, mainan, buah-buahan dan tas sepatu laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedelapan belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah.

Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Pasar Sumbergempol. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang sembako, galon, pembuat batako, penjual makanan dan pembuat pagar. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kesembilan belas dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah.

Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Pukul 08.30, Kami pergi untuk memulai survey UMKM dan menawarkan pembiayaan di sekitar Pasar Pulotondo. Kami menjumpai 5 (lima) pedagang-pedagang mulai dari pedagang sembako, baju, buah-buahan dan sayur mayur. Kegiatan melakukan survey UMKM dan menawarkan pembiayaan ini laksanakan sampai pukul 13.00.









TAHUN 2020



Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua puluh satu dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah.

Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran.

Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, kami kembali menjaga teller sampai dengan waktu pulang pukul 14.00. Pukul 14.00 kami pergi ke Graha Pahlawan untuk evaluasi bersama-sama BMT lainnya dibawah naungan Pinbuk Tulungagug. Evaluasi tersebut dipimpin oleh Pak Hasan berlangsung kurang lebih 60 menit. Tiba 15.00 selesai evaluasi dan pulang.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Sabtu tanggal 01 Bulan Februari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua puluh dua dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah.

Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran dan tabungan sampai waktu pulang pukul 12.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.

Tulungagung, 01 Februari 2020







TAHUN 2020

Pada hari ini, Senin tanggal 03 Bulan Februari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua puluh tiga dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah.

Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran dan tabungan. Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, berkonsultasi mengenai laporan praktikum lapangan dan melanjutkan kembali aktivitas sampai menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 04 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah.

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua puluh empat dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah.

Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran dan tabungan.

Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, melanjutkan kembali aktivitas sampai menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Rabu tanggal 05 Februari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua puluh lima dalam melaksanakan PPL di BMT Muamalah.

Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran, dan tabungan. Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, melanjutkan kembali aktivitas sampai menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 06 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua puluh dua enam dalam melaksanakan PPL di BMT

Muamalah. Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran, dan tabungan. Kemudian merekap data anggota pembiayaan. Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, melanjutkan kembali aktivitas sampai menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama.








TAHUN 2020

Pada hari ini, Kamis tanggal 07 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di lembaga KSPPS BMT Muamalah Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I Perbankan Syari’ah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :


Syariah

Bentuk kegiatan adalah : Hari kedua puluh dua tujuh dalam melaksanakan PPL di BMT

Muamalah. Tiba pukul 07.25, dan melanjutkan bersih-bersih kantor secara bersama-sama. Setelah itu, dilanjutkan doa bersama dengan pihak karyawan, anak PSG dari SMK. Di hari ini kami menjaga teller di depan dan melayani anggota pembayaran angsuran, dan tabungan. Tiba waktu dzuhur, kami sholat berjamaah di masjid dekat kantor dan dilanjutkan istirahat. Setelah itu, melanjutkan kembali aktivitas sampai menunggu waktu pulang pukul 15.00. Saat sebelum pulang, kami melaksanakan doa bersama. Namun, pada hari ini dilaksanakan acara penutupan PPL bersama BMT lainnya dibawah naungan PINBUK Tulungagung di Graha Pahlawan.


MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong


1. PEMBUKAAN PPL

2. KEGIATAN MENAWARKAN PRODUK PEMBIAYAAN

DI PASAR-PASAR

3, KEGIATAN DI KANTOR

4. PELATIHAN

5. PENUTUPAN PPL

laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

Documents