laporan kegiatan semipro 2014 bidang budaya.docx

7/18/2019 laporan kegiatan semipro 2014 bidang budaya.docx

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-kegiatan-semipro-2014-bidang-budayadocx-56d60cb65e8f9 1/20

LAPORAN KEGIATAN

FESTIVAL JARAN BODHAG

DALAM RANGKA EVENT SEMINGGU

DI KOTA PROBOLINGGO

Disusun oleh :

BIDANG BUDAYA

TAHUN 2 14



1. LATAR BELAKANG KEGIATAN

Kota Probolinggo dengan kekayaan ragam seni budaya dan potensi

yang di miliki senimannya selayaknya di berikan ruang ekspresi dan unjuk kreasi

yang memadai, guna memberikan perannya dalam laju pembangunan dan

perkembangan masyarakat. Sebagaimana yang kita ketahui seni memliki fungsi

yang sangat multi dimensi,karena selain membanguna jagad lahir seni juga

membangun jagad batin, selain sebagai hiburan seni juga menawarkan ajaran-

ajaran tentang kehidupan, selain sebagai hobi, seni juga sebagai profesi bagi

pelakunya.

Jaran Bodhag adalah salah satu kesenian tradisional Kota

Probolinggo. Dalam terminologi bahasa Madura “Jeren/Jaran” berarti kuda,

sedangkan “Buddheg / Bodhag” berarti wadah nasi. Jaran Bodhag mulai

muncul dan di kenal oleh masyarakat Kota Probolinggo sejak awal

kemerdekaan. Salah satu sumber menerangkan bahwa Jaran Bodhag

merupakan kesenian turunan (Hybrid) dari kesenian yang ada sebelumnya

yaitu jaran Kencak, namun Jaran Bodhag tidak menggunakan kuda asli,tetapi

menggunakan semacam bentuk tiruan kuda dari bahan rotan dan kayu.

Bentuk penyajian jaran bodhag adalah arak-arakan dan diiringi musikkenong telo yang terdiri dari kenong, gong, kendang, dengan tambahan sronen.

Tampilan Jaran Bodhag terdiri dari dua orang pembawa Jaran Bodhag serta dua

orang janis/penari pengiring/pembawa Jaran Bodhag. Pada penyajiannya

kesenian Jaran Bodhag menampilkan tembang-tembang tradisi lokal yang

disebut dengan kenong telo.

Pakaian Jaran Bodhag sangat gemerlap, menarik, unik yang di desain

sendiri oleh pemiliknya dengan segala kemampuan estetiknya dengan di

maksud untuk menarik perhatian penonton.Jaran Bodhag biasanya tampil ketika

ada masyarakat yang merayakan khitanan dan perayaan-perayaan tradisional

lain di masyarakat sebagai salah satu acara hiburan.

Tetapi seiring dengan perkembangan jaman kesenian Jaran Bodhag

sudah hampir punah, di karenakan banyak genarasi pemuda yang enggan untuk



mempelajari kesenian Jaran Bodhag. Oleh karena itu Dinas Pemuda Olahraga,

Budaya dan Pariwisata melalui Kegiatan Seminggu di Kota Probolinggo

mengagendakan beberapa kegiatan bagi seniman untuk menyemarakkan

hiburan yang apresiatif, edukatif dan kontruktif. Salah satu kegiatan nya adalah

Festival Jaran Bodhag.

Dimana festival Jaran Bodhag ini bisa di ikuti oleh seluruh seniman Jaran

Bodhag dari Kota Probolinggo dan Kabupaten Probolinggo dan semua peserta

Jaran Bodhag akan mendapatkan uang pembinaan.

2. MAKSUD DAN TUJUAN

A. Maksud di adakan kegiatan festival Jaran Bodhag adalah :

1. Meningkatkan kreatifitas, produktifitas dan kwalitas serta kwantitas

seniman Jaran Bodhag

2. Meningkatkan apresiasi antar seniman

3. Meningkatkan penguatan jati diri dan pembangunan karakter bangsa

melalui seni dan budaya

B. Tujuan di adakan kegiatan festival Jaran Bodhag adalah :

1. Melestarikan dan mengembangkan kesenian tradisional khususnya

Kesenian Jaran Bodhag

2. Mengenalkan/Mempromosikan produk kesenian daerah/lokal

3. Memberikan apresiasi kepada seniman untuk memotivasi dalam berkarya

dan mengembangkan kesenian tradisional khusunya Kesenian Jaran

Bodhag.

3. WAKTU DAN LOKASI PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan Festival Jaran Bodhag dilaksanakan pada :

Hari : Selasa

Tanggal : 17 Juni 2014

Pukul : 08.00 s/d selesai

Tempat : Halaman Museum Probolinggo

Jl. Suroyo 17 Probolinggo



4. INPUT

A. Material Bantu/Pendukung

1. Belanja Jasa Hiburan

2. Belanja Pembuatan Spanduk/Banner/Bagdrop

3. Belanja jasa Publikasi

4. Belanja sewa meja kursi, tenda,panggung

5. Belanja Sewa Sound System

6. Belanja Dekorasi

7. Belanja Trophi

B. SDM

1. Kelompok Kesenian Jaran Bodhag

2. Panitia Festival Kesenian Jaran Bodhag

3. Tamu undangan dari unsur : SKPD, Kecamatan, Kelurahan

4. Unsur Keamanan : Kepolisian, Pol PP, Dishub

5. OUTPUT

Terlaksananya Kegiatan Festival Jaran Bodhag dengan jumlah peserta 11

Kelompok Seniman Jaran Bodhag

6. OUTCOME

Meningkatnya kreativitas seniman Jaran Bodhag sehingga akan menarik jumlah

wisatawan yang datang di Kota Probolinggo

7. IMPAC

1. Terpeliharanya Kesenian Jaran Bodhag yang merupakan kesenian

tradisional khas Kota Probolinggo

2. Meningkatnya Animo masyarakat dalam memajukan kesenian Jaran Bodhag

8. KENDALA YANG DIHADAPI

A. KENDALA

Banyak peserta yang sudah mendaftar untuk mengikuti festival Jaran

Bodhag tetapi pada saat pelaksanaan mereka tiba-tiba mengundurkan diri

tanpa konfirmasi terlebih dahulu



B. SOLUSI

Diperlukan komitmen yang jelas bagi peserta yang mengikuti festival Jaran

Bodhag dan bagi peserta yang mengundurkan diri di wajibkan untuk

memberitahu kepada kepada panita

9. PENUTUP

A. KESIMPULAN

Festival Jaran Bodhag merupakan wadah/tempat bagi seniman Jaran

Bodhag untuk meningkatkan kreativias dalam berseni. Dengan adanya

festival Jaran Bodhag di harapkan masyarakat akan lebih mengenal dan

mencintai kesenian asli Kota Probolinggo sehingga kesenian tersebut akan

tetap berkembang dan lestari tidak tergerus dengan perubahan jaman.

B. SARAN

Diharapkan setiap tahun selalu dilaksanakan Kegiatan Festival Jaran Bodhag,

sehingga kesenian tersebut akan tetap berkembang

Mengetahui,

KEPALA BIDANG KEBUDAYAAN PEJABAT PELAKSANA TEKNIS KEGIATAN

YUDHA HARTANTO, SP, MM ERMINI HARIASIH, S.Sos, M.Si

Pembina Pembina

NIP. 19690508 199603 1 002 NIP. 19590312 198401 2 001

LAPORAN KEGIATAN

FESTIVAL Hadroh al banjari




DI KOTA PROBOLINGGO

Disusun oleh :

BIDANG BUDAYA

TAHUN 2 14

1. LATAR BELAKANG KEGIATAN

Kota Probolinggo mempunyai banyak kelompok kesenian salah

satunya adalah kesenian Hadroh.Hampir di setiap kelurahan terdapat kelompok

Hadroh yang aktif diikuti oleh masyarakat setempat. Oleh karena itu Dalam



rangka seminggu di Kota Probolinggo (SEMIPRO) Tahun 2014 dan gerakan

Kota Probolinggo bersholawat dilaksaakan festival Hadroh Al-Banjari

Festival Hadroh merupakan ajang silaturrahim dan syiar agama islam

melalui lantunan nada dan syair sholawat yang diselenggarakan oleh Dinas

Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata Kota Probolinggo.


A. Maksud dilaksanakan Festival Hadroh Al Banjari adalah :

- Melestarikan kesenian islami

- Meningkatkan kreatifitas seniman hadroh

B. Tujuan dilaksanakan Festival Hadroh Al Banjari adalah :

- Mencari seniman hadroh yang berbakat dan kreatif- Menumbuhkan rasa cinta terhadap Agama Islam

- Memperkuat uk’uwah islamiyah


Kegiatan Festival Hadroh Al Banjari di laksanakan pada :

Hari : Kamis


Waktu : 07.00 WIB s/d selesai

Tempat : Gedung Islamic Center

Jl. Basuki Rahmad 13 Probolinggo

4. INPUT

A. Material Pembantu/Pendukung

- Belanja Trophi

- Belanja Jasa Publikasi

- Belanja Dokumentasi

- Belanja Dekorasi

- Belanja Hiburan

- Belanja Pembuatan spanduk/banner/bagdrop

- Belanja Sewa Meja kursi, tenda/panggung

- Belanja Sewa Sound System



B. SDM

- Seniman Hadroh

- Panitia Hadroh

- Tamu Undangan dari unsur : SKPD, Kecamatan, Kelurahan

- Keamanan : Pol PP dan Dishub

5. OUTPUT

Terlaksananya Festival Hadroh Al Banjari dengan jumlah peserta sebanyak 29

kelompok seniman hadroh

6. OUTCOME

Dengan adanya festival Hadrah Al Banjari maka kesenian lokal/daerah yangbersifat religi akan tetap berkembang dan lestari

7. IMPACT

- Kesenian Hadroh Al Banjari bisa menjadi icon wisata bagi wisatawan yang

datang ke Probolinggo

- Masyarakat akan lebih mengenal dan mencintai kesenian hadroh

8. KENDALA YANG DIHADAPI

A. KENDALA

Banyak seniman Hadroh yang berminat untuk megikuti Festival Hadroh tetapi

karena keterbatasan waktu maka tidak semua seniman hadroh yang bisa

berpatisipasi

B. SOLUSI

Adana perpanjangan waktu penyelenggaraan festival hadroh sehingga

semua seniman hadroh bisa ikut berpartisipasi

9. PENUTUP

A. KESIMPULAN

Hadroh Al Banjari merupakan kesenian daerah / lokal yang bersifat religi.

Untuk menambah rasa cinta dan bangga terhadap Agama maka Dinas

Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata mengadakan Festival Hadroh,



dimana pesertanya adalah seniman Hadroh Al Banjari yang berasal dari

Kota/Kabupaten Kota Probolinggo.

B. SARAN

Untuk meningkatkan kualitas Kesenian Hadroh di harapkan ada pembinaandari Pemerintah Daerah. Sehingga seniman hadroh mempunyai

wadah/tempat untuk mengembangkan bakat dan kreatifitasnya.

Mengetahui,



Pembina Pembina

NIP. 19690508 199603 1 002 NIP. 19590312 198401 2 001



LAPORAN KEGIATAN

LOMBA TARI TRADISIONAL


DI KOTA PROBOLINGGO

Disusun oleh :

BIDANG BUDAYA

TAHUN 2 14



1. LATAR BELAKANG

Dalam rangka melestarikan, mengembangkan dan pemanfaatan serta

bagian dari pengelolaan keragaman seni dan budaya di Probolinggo maka Dinas

Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata berupaya mempertahankan

keragaman dimaksud lewat penyelenggaraan lomba tari tradisional.

Lomba tari tradisonal di selenggarakan pada saat ada kegiatan yang di

selenggarakan tiap tahun yaitu kegiatan Seminggu di Kota Probolinggo

(SEMIPRO) yang diaksanakan pada tanggal 14 sampai dengan 21 Juni 2014.

Lomba tari tradisional di ikuti oleh pelajar SMP dan SMA/SMK Se Kota

Probolinggo.


A. Maksud di selenggarakan lomba tari tradisional adalah :

- Meningkatkan kreatifitas, produktivitas dan kwalitas serta kwantitas

pelajar di Kota Probolinggo

- Meningkatkan apresiasi antar pejar

- Mengenalkan tari tradisional kepada para pemuda/pelajar sehingga ada

rasa bangga dan cinta terhadap tari tradisional

B. Tujuan di selenggarakan lomba tari tradisional adalah :- Tari tradisional akan lestari dan berkembang sehingga tidak akan hilang

tergerus perkembangan jaman

- Meningkatkan rasa nasionalisme


Kegiatan lomba tari tradisional dilaksanakan pada :

Hari : Rabu


Pukul : 08.00 WIB sd selesai

Tempat :Gedung Kesenian Probolinggo

Jl. Suroyo 17 Probolinggo



4. INPUT

A. MATERIAL BANTU/PENDUKUNG

- Belanja Trophi

- Belanja Jasa Publikasi


- Belanja Dekorasi

- Belanja Jasa Hiburan/Kesenian

- Belanja Pembuatan Spanduk/Banner/Bagdrop

- Belanja sewa meja dan kursi

- Belanja sewa sound system

C. SDM

- Panitia Lomba tari tradisional- Peserta Lomba tari tradisional

- Tamu Undangan dari unsur : SKPD, Kecamatan, Keluarahan

dan Sekolahan

- Keamanan ; Dishub dan Pol PP

5. OUTPUT

Terlaksananya kegiatan lomba tari tradisional yang di ikuti oleh 16 peserta daripelajar SMP dan SMA/SMK Se Kota Probolinggo

6. OUTCOME

Kesenian tradisional akan berkembang seiring dengan perkembangan jaman

dan pemuda/pemudi mengetahui dan mencintai kesenian tradisional

7. IMPAC

- Kesenian Tradisional akan bisa berkembang dan daerah bisa

mempromosikan serta menyebar luaskan kesenian tradisional ke Daeah

lain

- Adanya anemo masyarakat untuk mempelajari kesenian tradisional

8. KENDALA YANG DIHADAPI DAN SOLUSI

A. KENDALA

Kegiatan lomba tari tradisional di adakan tidak bertepatan dengan liburan

sekolah, sehingga sekolah yang ikut lomba tari tradisional cuma sedikit



B. SOLUSI

Waktu di adakan lomba seharusnya bertepatan dengan liburan sekolah

sehingga banyak yang ikut berpartisipasi dengan persiapan yang matang

9. PENUTUP

A. KESIMPULAN

Untuk mengembangkan dan melestarikan kesenian tradisional diperlukan

wadah/tempat untuk berkreatif dan apresiatif. Salah satunya adalah melalui

lomba tari tradisional. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini

pemuda/pemudi dan masyarakat bisa mengenal dan mencintai kesenian

tradisional.

B. SARAN

- Untuk pelaksanaan lomba yang melibatkan pelajar di harapkan pada saatliburan sekolah

- Kegiatan lomba bagi pelajar sebaiknya di adakan setiap tahun sehingga

ada wadah bagi pelajar untuk menyalurkan kreatifitasya dan bakat yang

di miliki

Mengetahui,



Pembina Pembina

NIP. 19690508 199603 1 002 NIP. 19590312 198401 2 001



LAPORAN KEGIATAN

LOMBA mural


DI KOTA PROBOLINGGO

Disusun oleh :

BIDANG BUDAYA

TAHUN 2 14



1. LATAR BELAKANG

Dalam rangka mensukseskan kegiatan SEMIPRO (Seminggu di Kota

Probolinggo) yang dilaksanakan tiap tahun, maka Pemerintah Kota Probolinggo

melalui Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata mengagendakan beberapa

kegiatan bagi pelajar tingkat SMA/SMK Se Kota Probolinggo untuk menyemarakkan

hiburan yang aspresiatif, edukatif dan konstruktif. Salah satu kegiatan yang

mendukung Kegiatan SEMIPRO adalah Kegiatan Lomba Mural.

Lomba mural ini mengangkat tema “Warna-Warni Seni Budaya Kota

Probolinggo” Dengan adanya kegiatan ini di harapkan para pemuda/pelajar lebih

mengenal dan bangga dengan semua kebudayaan yang ada di Kota Probolinggo


A. Maksud di selenggarakan lomba tari tradisional adalah :

- Adanya tempat/wadah bagi anak muda/pelajar untuk menyalurkan bakat

dan kreatifitas yang dimiliki

- Adanya rasa memiliki dan bangga dengan budaya khas Probolinggo

B. Tujuan di selenggarakan lomba tari tradisional adalah :

- Menanamkan rasa Nasionalisme

- Lingkungan menjadi indah dan asri

- Pemuda/Pelajar akan mengetahui budaya yang ada di Probolinggo


Lomba mural dilaksanakan pada :

Hari : Selasa


Pukul : 07.00 WIB s/d 14.00 WIB

Tempat : Kampung Seni

Jl. Hayam Wuruk Kota Probolinggo

4. INPUT

A. Material Bantu/Pendukung

- Belanja Trophi

B. SDM

- Peserta lomba mural

- Panitia Lomba Mural

- Keamanan dari unsur : Pol PP,Dishub dan Polisi



5. OUTPUT

Terlaksananya lomba mural yang diikuti oleh 12 Kelompok pelajar tingkat

SMA/SMK

6. OUTCOME

Generasi pemuda akan mengetahui dan mengenal budaya khas Probolinggo

7. IMPACT

- Berkembang dan lestarinya budaya khas Probolinggo

- Kunjungan wisatawan ke Probolinggo akan meningkat

8. KENDALA YANG DI HADAPI DAN SOLUSI

A. KENDALA

Waktu pelaksanaan kegiatan tidak bertepatan dengan hari libur sekolah

sehingga sedikit sekolahan yang mau berpartisipasi untuk mengikuti lomba

B. SOLUSI

Waktu pelaksanaan kegiatan sebaiknya dilaksanakan pada saaat liburan

sekolah shingga akan ada kesiapan bagi sekolah untuk berpatisipasi dalam

kegiatan ini

9. PENUTUP

A. KESIMPULAN

Lomba Mural merupakan tempat/wadah bagi anak muda untuk menyalurkan

hobi, bakat dan kreatifitas yang dimiliki. Selain itu generasi muda akan

mengetahui dan mengenal kebudayaan Pobolinggo sehingga mereka akan

bangga dan cinta terhadap budaya yang dimilki.

B. SARAN

Diharapkan kegiatan ini setiap tahun selalu di adakan supaya lingkungan

menjadi bersih dan rapi

Mengetahui,


YUDHA HARTANTO, SP, MM SUBANDRI, S.Sos

Pembina Penata Tk. INIP. 19690508 199603 1 002 NIP. 19640708 198512 1 001



LAPORAN KEGIATAN

PAWAI BUDAYA


DI KOTA PROBOLINGGO

Disusun oleh :

BIDANG BUDAYA

TAHUN 2 14



1. LATAR BELAKANG

Probolinggo memiliki kekayaan seni budaya dengan berbagai

keragaman etnis dan adat istiadat. Ini merupakan produk budaya yang

mempesona sebagai hasil kreativitas kearifan lokal yang deikembangkan dalam

bentuk pengemasan artistik dan memberikan spirit tersendiri bagi seniman untukmengembangkan kehidupan berkeseniannya.

Keragaman Seni Budaya yang mempesona dan mengagumkan

merupakan aset daerah yang perlu dikembangkan dan di promosikan agar

kedepan dapat menjadi kekuatan ekonomi yang handal serta memberikan

manfaat bagi masyarakat bangsa dan negara.

Pawai Budaya yang diselenggarakan pada saat Seminggu di Kota

Probolinggo menampilkan Kesenian dari dalam daerah maupun kesenian dariluar daerah.Dengan adanya pawai budaya masyarakat dapat melihat kekayaan

budaya yang kita miliki dan merupakan wahana untuk menyuguhkan kembali

sifat-sifat pluralistik masyarakat Probolinggo yang multikultural dan pencitraan

kembali kekuatan budaya sebagai aset daerah yang harus ditangani secara

serius.


A. Maksud diselenggarakan kegiatan pawai budaya adalah :

- Meningkatkan aktifitas, kreatifitas dan produktifitas seniman dan

mendorong iklim berkesenian di Probolinggo yang kondusif, kompetitif

dan apresiatif

- Meningkatkan penguatan jati diri dan pembangunan karakter bangsa

melalui seni budaya

B. Tujuan diselenggarakan kegiatan pawai budaya adalah :

- Meningkatkan rasa nasionalisme

- Meningkatkan sektor pariwisata untuk mendorong perkembangan

ekonomi kreatif berbasis seni dan budaya

- Melesatarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah




Kegiatan pawai budaya dilaksanakan pada :

Hari : Minggu


Pukul : 12.00 WIB s/d selesaiTempat : Halaman Pemkot

Jl. Panglima Sudirman No. 17 Probolinggo

4. INPUT

A. MATERIAL


- Belanja Dekorasi

- Belanja Jasa Hiburan- Belanja Pembuatan Spanduk

- Belanja Sewa Mobil

B. SDM

- Pelaku Jasa Hiburan

- Keamanan dari Pol PP, Dishub dan Polisi

- Tamu Undangan dari unsur : SKPD, Camat, Lurah

- Masyarakat

5. OUTPUT

Terlaksananya pawai budaya dengan jumlah peserta sebanyak 44 peserta

6. OUTCOME

Berkembangnya kebudayaan daerah akan mejadikan sektor pariwisata

meningkat baik wisatawan lokal maupun mancanegara

7. IMPAC

- Meningkatnya PAD Daerah

- Adanya kerjasama antar daerah khususnya di bidang seni dan budaya di

karenakan di dalam pawai ada tamu undangan dari daerah lain untuk

mengikuti pawai

- Masyarakat akan mengetahui jenis kebudayaan daerah



8. KENDALA YANG DIHADAPI DAN SOLUSI

A. KENDALA

Karena keterbatasan waktu para peserta pawai tidak bisa menampilkan

atraksi keseniannya secara maksimal

B. SOLUSI Dibutuhkan penambahan waktu pada saat ada kegiatan pawai

9. PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pawai Budaya merupakan Kegiatan yang dapat meningkatkan jati diri dan

karakter suatu daerah yang harus di lestarikan dan di kembangkan. Hal ini

dapat menjadikan daerah destinasi pariwisata unggulan yang dapatmenjadikan daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara, sehingga

akan bedampak kepada meningkatnya PAD (Pendapatan Asli Daerah)

B. SARAN

Pawai Budaya diharapkan bisa di laksanakan tiap tahun dan

pelaksanaannya pada saat liburan sekolah biar kegiatan pawai budaya

lebih ramai dan masyarakatanya antusias untuk mensukseksan kegiatan

tersebut

Mengetahui,


YUDHA HARTANTO, SP, MM SUBANDRI, S.Sos

Pembina Penata Tk. I

NIP. 19690508 199603 1 002 NIP. 19640708 198512 1 001

laporan kegiatan semipro 2014 bidang budaya.docx

Documents