laporan kasus efusi perikard masif

Upload: shintapedia

Post on 09-Mar-2016

399 views

Category:

Documents


55 download

DESCRIPTION

Efusi Perikard

TRANSCRIPT

DIAGNOSIS DAN TATALAKSANA EFUSI PERIKARD MASIF

OLEH :Shinta Pedia Dinanti (110100324)Josua Wibowo Sitorus (110100220) Sri Ganes (110100479)

Pembimbing: dr. Yuke Sarastri, Sp.JP

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI DOKTERDEPARTEMEN KARDIOLOGI DAN KEDOKTERAN VASKULARFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARARSUP H. ADAM MALIKMEDAN2015

iii

LEMBAR PENGESAHANTelah dibacakan pada tanggal: November 2015Nilai:

(dr. Yuke Sarastri, Sp.JP)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kasus ini dengan judul Diagnosis dan Tatalaksana Efusi Perikard Masif.Penulisan laporan kasus ini adalah salah satu syarat untuk menyelesaikan Kepaniteraan Klinik Senior Program Pendidikan Profesi Dokter di Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing, dr. Abdul Halim Reynaldo, Sp.JP yang telah meluangkan waktunya dan memberikan banyak masukan dalam penyusunan laporan kasus ini sehingga penulis dapat menyelsaikan laporan kasus tepat pada waktunya.Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tulisan yang telah disusun ini masih banyak terdapat kekurangan di dalam penulisannya, baik di dalam penyusunan kalimat maupun di dalam teorinya, mengingat keterbatasan dari sumber referensi yang diperoleh penulis serta keterbatasan penulis selaku manusia biasa yang selalu ada kesalahan. Oleh karena itu, penulis membutuhkan kritik dan saran. Semoga karya tulis ini bermanfaat bagi semua pihak.

Medan, November 2015

Penulis

DAFTAR ISILEMBAR PENGESAHANiKATA PENGANTAR .iiDAFTAR ISIiiiBAB 1 PENDAHULUAN1BAB 2 LAPORAN KASUS2BAB 3 PEMBAHASAN183.1 Anatomi dan Fisiologi Perikardium183.2 Efusi Perikardium191. 1. 1. 2. 2. 1. Definisi191. Etiologi191. Patogenesis201. Diagnosis201. Penatalaksanaan 241. Prognosis27BAB 4 DISKUSI KASUS DAN KESIMPULAN28DAFTAR PUSTAKA . 30

30

BAB 1PENDAHULUAN

0. Latar BelakangPerikarditis adalah peradangan perikardium parietalis, viseralis atau keduanya. Respons perikard terhadap peradangan bervariasi dari efusi perikardium, deposisi fiebrin, proliferasi jaringan fibrosa, pembentukan granuloma, atau kalsifikasi.1Efusi perikardium kronik masif jarang ditemui, prevalensinya 2 - 3,5% dari semua efusi perikardium besar.1 Efusi perikardium yang berlanjut menjadi tamponade jantung dan perikarditis konstriktif merupakan 2 penyebab kematian tersering.2 Insidens tamponade jantung di Amerika Serikat adalah 2 kasus per 10.000 populasi. Lebih sering pada anak laki-laki (7:3), sedangkan pada dewasa tidak ada perbedaan bermakna (laki-laki:perempuan 1,25:1). 1Etiologi terdiri dari infeksi, penyakit autoimun sistemik, sindrom pasca-infark miokard, kelainan metabolik, kehamilan, trauma, neoplasma, iatrogenik, dan obat-obatan.1Gejala efusi perikardium tidak spesifik dan berkaitan dengan penyakit dasarnya. Efusi perikardium bisa akut atau kronik dan perkembangan penyakit berpengaruh besar terhadap gejala.1Untuk menegakkan diagnosis efusi pericardium diperlukan anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang yang tepat. Ekokardiografi merupakan metode noninvasif yang akurat untuk membuktikan adanya efusi perikardium dan tamponade jantung.2

BAB 2STATUS PASIENKepaniteraan Klinik SeniorDepartemen Kardiologi dan Kedokteran VaskularFakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Rekam Medik No : 00.65.74.92Tanggal : 22 Oktober 2015Hari : Rabu

Nama Pasien : Desi SudarsihUmur : 37 tahunSeks : Pr

Pekerjaan : IRTAlamat : Percut Sei Tuan, Deli SerdangAgama : Islam

Keluhan utama: Sesak NafasAnamnesa: Sesak nafas sudah dirasakan oleh os sejak 1 bulan yang lalu dan semakin memberat dalam 2 minggu ini. Sesak nafas dikeluhkan os setiap waktu, baik saat beraktifitas maupun saat istirahat atau pada posisi terlentang dan sedikit berkurang dengan perubahan posisi tidur ke sebelah kanan.. Riwayat terbangun tiba-tiba saat malam hari akibat sesak disangkal. Sesak nafas dikatakan oleh os tidak dipengaruhi oleh cuaca. Sebelumnya os sempat dirawat di RS Haji dengan keluhan yang sama, didiagnosa pemebesaran jantung, sudah di terapi namun os lupa nama obatnya. Nyeri dada tidak dijumpai. Riwayat nyeri dada sebelumnya, lemas, mual, dan muntah tidak dijumpai. Kaki bengkak tidak dijumpai. Batuk dikeluhkan os 1 bulan ini. Batuk berdahak, konsistensi encer, warna putih jernih. Demam (+) sejak 2 minggu yang lalu. Demam menggigil (-), demam hilang dengan obat penurun panas. Riwayat keringat malam batuk berdarah dijumpai 2 bulan yang lalu, volume + 1 sdm per kali batuk. Penurunan berat badan dijumpai + 10 kg dalam 1 bulan. Riwayat penyakit jantung(-), DM (-), hipertensi (-), penyakit tumor (-), penyakit ginjal (-) Riwayat keluarga mengalami keluhan yang sama disangkal os. Riwayat trauma disangkal.

Faktor risiko PJK: -Riwayat penyakit terdahulu: -Riwayat pemakaian obat: Tidak jelas

Status Presens:KU: SedangKesadaran: Compos MentisTD: mmHgHR: 76 x/mRR: 28 x/mSuhu: 36,3 CSianosis:(-)Orthopnoe:(+)Dispnoe:(+)Ikterus:(-)Edema:(-/-)Pucat:(-)

Pemeriksaan Fisik :Kepala : Mata : anemis (-/-), ikterik (-/-) : Telinga/hidung/mulut : Dalam Batas NormalLeher : JVP : R+3 cmH2ODinding toraks: Inspeksi: Simetris Fusiformis Palpasi: Stem Fremitus kanan < kiri kesan melemah di lap.paru kananPerkusi: Sonor pada kedua lapangan paruBatas Jantung :- Atas : ICS II sinistra- Bawah: Diafragma- Kanan : 2 cm lateral LMCS- Kiri : LPSDAuskultasiJantung :S1 (N)S2 (N)S3 (-)S4 (-): regulerMurmur : (-)Tipe: -Grade: -Puntum Maximum: -Radiasi: - Suara Pernafasan : Vesikuler melemah Suara tambahan : - Wheezing : (-)Abdomen : Soepel, BU(+) N, H/L/R tidak teraba Asites : (-)Ekstremitas : Superior: Sianosis (-)Clubbing (-) Inferior: Edema (-/-)Pulsasi arteri (+) Akral: Hangat

Elektrokardiogram

Interpretasi rekaman EKG :Sinus takikardi ; QRS rate: 104x/i; QRS axis: normoaxis ; gelombang P (+) , interval PR: 0,16 s ; durasi kompleks QRS: 0,08 s; ST elevasi (-); ST depresi (-), VES(-).Kesan EKG : Sinus Takikardi

Foto Toraks

Interpretasi Foto ToraksCTR sulit dinilai kesan jantung membesar, apex jantung terangkat, pinggang jantung mendatar, kedua hilus tidak dapat dievaluasi

Kesan : Kesan kardiomegali. Efusi pleura kananHasil Laboratorium: (tanggal 22 Oktober 2015)Hemoglobin : 13.00 g%(13,2 17,3)Eritrosit : 4.31x 106/mm3(4,20 4,87)Leukosit: 17.7x 103/mm3(4,5 11,0)Hematokrit: 34.90% (43 49)Trombosit: 296 x 103/mm3(150 450)MCV: 81.0 fL(85 95)MCH: 24.6 pg(28 32)MCHC: 30.40 g % (33 35)RDW: 19.2 %(11,6 14,8)MPV: 9.8 fL (7,0 10,2)PDW: 11.6 fLPCT: 0.29 %Hitung jenis: Neutrofil: 85.6 % (37 80) Limfosit: 9 % (20-40) Monosit: 4.8 % (2-8) Eosinofil: 0.5% (1-6) Basofil: 0.01 % (0-1)Ginjal Ureum: 31.9mg/dL (