laporan hasil survey (tanggal 16-18 juni 2018) di calon...

22
LAPORAN HASIL SURVEY (Tanggal 16-18 Juni 2018) DI CALON LOKASI KBPM DESA PIDO & DESA LIPANG KECAMATAN ALOR TIMUR LAUT O L E H RUDI LEMA KILLA UNIVERSITAS TRIBUANA KALABAHI 2018

Upload: lamnga

Post on 19-Jun-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LAPORAN HASIL SURVEY

(Tanggal 16-18 Juni 2018)

DI CALON LOKASI KBPM

DESA PIDO & DESA LIPANG

KECAMATAN ALOR TIMUR LAUT

O

L

E

H

RUDI LEMA KILLA

UNIVERSITAS TRIBUANA

KALABAHI

2018

ii | P a g e

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................................ i

Daftar Isi .............................................................................................. ii

Daftar Tabel……………………………………………………………. iii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................... 1

A LATAR BELAKANG ........................................................ 1

B TUJUAN .............................................................................. 2

C PELAKSANAAN SURVEY ............................................... 2

BAB II GAMBARAN UMUM DESA LIPANG ............................. 3

BAB III GAMBARAN UMUM DESA PIDO……………………... 8

BAB IV REKOMENDASI - REKOMENDASI ............................... 13

BAB IV PENUTUP ............................................................................ 14

Lampiran-Lampiran ................................................................................

iii | P a g e

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dinaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas

penyertaan-Nya, maka kami dapat melakukan survey ke Desa Lipang dan Desa Pido

Kecamatan Alor Timur Laut pada Hari Sabtu, tanggal 16 sampai dengan hari Senin,

tanggal 18 bulan Juni Tahun 2018 dan menyampaikannnya dalam bentuk laporan.

Laporan ini berisikan gambaran umum sederhana tentang Potensi wilayah,

permasalahan, peluang dan tantangan yang mungkin akan dihadapi dalam

pelaksanaan kegiatan KBPM UNTRIB di wilayah dimaksud. Untuk itu, kami

membuka diri terhadap segala masukan,kritik dan saran yang bersifat membangun

baik mengenai metode survey dan keakuratan data demi perbaikan pada survey-

survey berikutnya.

Melalui laporan ini juga tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada

Ketua LPM UNTRIB, Tokoh - tokoh masyarakat Desa Lipang dan Desa Pido (

Pemerintah Desa, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda,

Kelompok- kelompok usaha) serta semua komponen masyarakat lainnya yang telah

berpartisipasi memberikan dukungan baik moril maupun materiel dalam kelancaran

Survey KBPM 2018.

Akhirnya, laporan ini dapat diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan

dan berguna bagi kita. Terima Kasih, TUHAN YESUS memberkati.

Juni 2018

Hormat Kami

Team Survey

iv | P a g e

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Sarana Prasarana / Infrastruktur Pembangunan Di Desa Lipang … 6

Tabel 2. Program Pemberdayaan yang ada di Desa Lipang ……………….. 7

Tabel 3. Nama- Nama Suku Di Desa Lipang……………………………….. 7

Tabel 4. Sarana Prasarana / Infrastruktur Pembangunan Di Desa Pido……. 11

Tabel 5. Program Pemberdayaan yang ada di Desa Pido………………….. 11

Tabel 6. Nama- Nama Suku Di Desa Pido…………………………………. 12

1 | P a g e

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kegiatan Belajar dan Pengabdian Masyarakat selanjutnya disingkat KBPM

merupakan satu bentuk kegiatan dari hakekat keberadaan Perguruan Tinggi yakni

melaksanakan Tri Dharma-nya yakni dharma Pengabdian Pada Masyarakat selain

dharma Penelitian dan dharma Pengajaran. KBPM merupakan suatu kewajiban

yang harus dilaksanakan oleh setiap Perguruan Tinggi baik swasta maupun

negeri di Indonesia, karena melalui Kegiatan KBPM atau sebutan lainnya apapun

bentuknya pada hakekatnya merupakan upaya persiapan mahasiswa menjelang

masa akhir study untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama ini atau

dengan kata lain sebagai upaya menyiapkan mahasiswa untuk melewati proses

belajar bersama-sama masyarakat, belajar dari masyarakat guna memperkaya

pengetahuan yang diperoleh dibangku perkuliahan dengan pengalaman praktis di

lokasi KBPM.

Berdasarkan konsepsi diatas, maka mahasiswa diharapkan dapat

mengaplikasikan ilmu pengetahuan, tehknologi dan seni yang dimilikinya

sekaligus menjadi wadah belajar hal-hal kemasyarakatan lainnya yang tidak

diperoleh dibangku perkuliahan sehingga perlu adanya kombinasi antara apa

yang perlu diaplikasikan sekaligus memperoleh informasi atau pengetahuan baru

berkaitan dengan kehidupan kemasyarakatan yang dapat dijadikan sebagai

sumber pengetahaua baru baginya. Dengan demikian maka secara akademis

melalui KBPM ketiga unsur dharma perguruan tinggi dipadukan dalam suatu

implementasi program yang sinergis.

Merujuk pada konsep KBPM diatas maka Universitas Tribuana Kalabahi

pada tahun kademik 2017/2018 ini menetapkan 10 (sepuluh) Lokasi KBPM

termasuk Desa Lipang dan Desa Pido dalam wilayah Kecamatan Alor Timur

Laut (selanjutnya disingkat ATL) sebagai dua pusat aktifitas KBPM tahun 2018.

KBPM tahun akademik ini’ Sengaja’’ di prioritaskan pada lokasi yang terpencil

atau terisolir dengan harapan agar Universitas Tribuana dapat memperoleh input

2 | P a g e

data yang akurat lewat mahasiswa yang ber-KBPM disana maupun dosen yang

akan mendampingi berkaitan dengan potensi dan permasalahan yang dihadapi

oleh masyarakat khususnya di daerah terpencil dan terisolir dimaksud.

B. TUJUAN

Adapun tujuan dari pelaksanaan Survey di Desa Lipang dan Desa Pido adalah :

1) Membangun kesepahaman bersama antara Universitas Tribuana Kalabahi

dengan pemerintah Desa Lipang dan Desa Pido serta masyarakatnya

berkaitan dengan rencana pelaksanaan KBPM di kedua wilayah dimaksud,

mengingat kedua lokasi ini sangat terisolir dari akses transportasi dan

informasi.

2) Melakukan identifikasi awal berkaitan dengan keadaan desa, karakteristik

desa, potensi dan permasalahan yang ada di Desa Lipang dan Desa Pido

untuk kepentingan pelaksanaan KBPM UNTRIB 2018.

3) Merumuskan dan merekomendasikan hasil survei kepada panitia KBPM

untuk ditindaklanjuti sebagai referensi pelaksanaan kegiatan KBPM tahun

akademik 2017/2018 di Desa Lipang dan Desa Pido Kecamatan Alor Timur

Laut.

C. PELAKSANAAN SURVEY

1. WAKTU DAN TEMPAT

Team Survei melakukan identifikasi awal bersama dengan Pemerintah Desa

pada tanggal 16 Juni 2018 sampai dengan tanggal 18 Juni tahun 2018 .

Adapun tempat – tempat yang disurvey adalah di Pido, Dusun I Desa Lipang

(Ibukota Desa) dan Pumi, Dusun II Desa Pido (Ibukota Desa)

2. PELAKSANA SURVEY

Rudi Lema Killa (Dosen) dan Petrus Malese (Mahasiwa) yang tergabung

dalam Team Survey

3. PEMBIAYAAN

Biaya yang dipergunakan dalam kegiatan survei oleh team survey pada

tanggal 16 sampai dengan tanggal 18 bulan Juni tahun 2018 adalah sebesar

RP. 600.000 ( Enam Ratus Ribu Rupiah ).

3 | P a g e

BAB II

GAMBARAN UMUM DESA LIPANG

A. LETAK DAN LUAS WILAYAH

Letak : Dataran Tinggi ( Pegunungan dan dalam Lembah)

Luas : 9,89 KM2.

Secara administrasi Desa Lipang terdiri dari 2 ( Dua ) Dusun, ada 4( Empat) RW

dengan 8 ( Delapan) RT dengan batas – batas wilayah sebagai berikut antara

lain :

a. Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Kenaring Bala, dan Desa Air

Mancur (Kecamatan ATL)

b. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Langkuru Utra (Kecamatan

Pureman)

c. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Lela (Kecamatan Alor

Selatan)

d. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Pido (Kecamatan ATL)

Wilayah Desa Lipang terletak di poros jalur jalan menuju ke Pumi, pusat Desa

Pido yang adalah wilayah terjauh dan terisolir yang berada di daerah perbatasan

dengan Kecamatan Pureman dan Kecamatan Alor Timur. Lama jarak tempuh

dari Kalabahi ke Desa Lipang ± 3 jam perjalanan dengan kondisi jalan yang

terbilang baik adalah dari kalabahi sampai di Desa Kenaring Bala (Dusun Alata)

dan kondisi jalan selanjutnya masuk dalam kategori kurang baik atau

berbahaya baik menggunakan kenderaan bermotor roda dua maupun roda

empat(Panser) sampai di ibukota Desa Lipang di Pido. Sedangkan lama jarak

tempuh dari Desa Lipang ke ibukota kecamatan (Bukapiting) dapat ditempuh

dalam 1,5 jam perjalanan kembali menyusuri jalan kea arah Kalabahi.

4 | P a g e

B. KEADAAN PEMERINTAHAN

Ibukota desa Lipang : Pido

Dusun I : Kangpu

Dusun II : Foshing

Kepala Desa : Darius Kain Lebo

Sekertaris Desa : Hermanus Makunimau

Kaur Pemerintahan : Titus Betwel Lalinde

Kaur Pembangunan : Daniel Moding

Kaur Umum : David Lukas Tande

C. POTENSI SUMBER DAYA ALAM DAN IKLIM

KEADAAN TANAH.

Desa Lipang mempunyai topografi yang berbukit dan lembah, Ibukota Desa

terletak di Pido yang memiliki tingkat kesuburan tanah yang sangat baik

untuk pemukiman penduduk maupun usaha-usaha pertanian kecil seperti

tanaman sayur-sayuran dan umbi-umbian. Jika dibandingkan dengan daerah

lainnya yaitu lebih banyak potensi sumber–sumber mata air ± dilengkapi

dengan perpipaan/Ledeng untuk semua warga khususnya di dusun I. Selain

itu, sumber pengairan lainnya yaitu aliran anak sungai LIWA dan anak

sungai PANGWA membentuk suatu aliran yang disebut sungai LIPANG

yang melintasi wilayah desa Lipang dan selanjutnya melintasi desa Pido.

POTENSI SUMBER DAYA ALAM

Desa Lipang memiliki potensi sumber daya alam yang cukup untuk

menopang sektor pendapatan masyarakat secara umum. Adapun potensi hasil

tersebut antara lain : Kemiri, Cengkeh, Lada, Pala dan Vanili. Sedangkan

bahan makanan adalah jagung, beras, kacang-kacangan dan umbi-umbian

yang digunakan sebagai makanan pokok masyarakat Pido secara umum.

5 | P a g e

KEADAAN SUHU UDARA

Suhu udara di Desa Lipang tergolong dingin dengan tingkat kelembaban yang

cukup tinggi dengan curah hujan rata – rata berkisar 3 mm/ tahun dan tekanan

suhu udara berkisar 18 Oc-28 º c dengan kelembaban rata – rata 18 %

D. KEADAAN PENDUDUK

Jumlah penduduk Desa Lipang sampai dengan Pertengahan Tahun 2018

berjumlah 543 Jiwa yang terdiri dari 156 Kepala Keluarga (KK)

Dari jumlah penduduk Desa Lipang tersebut tersebar pada dua (2) Dusun yakni

Dusun I yang berada di KONGPU atau tepatnya di ibukota desa yakni Pido dan

Dusun II yang terletak di FOSHING yang terletak di belakang bukit MAUBILE

yang ditempuh dengan berjalan kaki ± 3 KM dari ibukota desa di Pido. Dari

kedua Dusun ini terbagi kedalam empat ( 4 ) Rukun Warga (RW) dan Delapan

(8) Rukun tetangga (RT) yang tersebar di beberapa perkampungan kecil di sekitar

perkampungan lama masyarakat desa Pido di wilayah perbukitan MAUBILE

tersebut.

E. SARANA PRASARANA

Desa Lipang terletak di daerah pegunungan yang merupakan hamparan yang

mana merupakan daerah terpencil, dan terisolir atau jauh dari ke pusat

pemerintahan kecamatan Alor Timur Laut. Akan tetapi, Desa Lipang merupakan

desa penghubung antara beberapa desa antar kecamatan yakni dengan desa Lela

Kecamatan Alor selatan dan desa Langkuru Utara Kecamatan Pureman.

Walaupun merupakan daerah terisolir, namun dengan berbagai upaya masyarakat

dapat melakukan pembangunan sarana dan prasarana yang dapat menunjang

sejumlah kegiatan antara lain dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

6 | P a g e

Tabel 1. Sarana Prasarana / Infrastruktur Pembangunan Di Desa Lipang

No Bidang Jenis Sarana Jumlah Keterangan

1 Pendidikan PAUD/KOBER(

Kelompok

Bermain)

1 Unit Kober GETSEMANI

( Ds I, Pido )

SD 2 Unit SD GMIT Pido 1

SD Negeri Pido

SMP - Tidak Ada SMP

SMU 1 Unit SMA Negeri Pido

2 Kesehatan Pos Kesehatan

Desa

1 Paket

POSKEDES ada tetapi

Tenaga Kesehatannya Jarang

di tempat

3 Keagamaan Gereja 7 Unit GMIT Ebenheizer Pido.

(Dusun I)

GMIT Lus Lapubuh, GMIT

Ora Et Labora Foshing,

GMIT Betel Willingtas,

GMIT Efata Tapu, GMIT

Pniel Lipu dan GKII Ileba

(Dusun II)

4 Ekonomi Kios 6 Unit Tidak ada Bangsal Pasar dan

hari Pasar

Kios di Dusun I ( Fandi,

Kagbung, Tombol)

Kios di Dusun II (Kuimok,

Dewa, Mahal, Epi)

5 Transportasi Panser dan Motor

Ojek

2 Unit

Panser, 10

Unit

Motor

Biaya Transport Panser Rp 1

Juta,Motor Ojek Rp. 100

Ribu (dari/ ke Kalabahi)

6 Penerangan Diesel, Genset

dan Pelita

3 Unit

Diesel

Lainya mayoritas Pelita

7 Pemerintahan Kantor 2 Unit Kantor Desa, BPD, LPM

8 Air Bersih Perpipaan - Melayani seluruh warga

Sumber Data : Pengamatan & Wawancara dengan Kaur Pembangunan Desa

Lipang Tahun 2018

F. LEMBAGA MITRA PEMBERDAYAAN YANG ADA DI DESA LIPANG

Desa Lipang terletak di daerah pegunungan dan lembah yang juga merupakan

desa mitra dari beberapa program pemberdayaan masyarakat di desa. Beberapa

program pemberdayaan antara lain dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

7 | P a g e

Tabel 2. Program Pemberdayaan yang ada di Desa Lipang

No NAMA PROGRAM

1 PUAP

2 ANGGUR MERAH

3 GEMA MANDIRI/TRI KRIDA

4 PD DANA DESA

5 PKH (PROGRAM KELUARGA HARAPAN )

Sumber Data : Wawancara dengan Kaur Pembangunan Desa Lipang 2018

G. NAMA SUKU- SUKU DI DESA LIPANG

Desa Lipang terletak di daerah pegunungan yang memiliki kesatuan masyarakat

suku dan memiliki anak – anak suku. Beberapa suku besar antara lain dapat

dilihat dalam tabel berikut ini :

Tabel 3. Nama- Nama Suku Di Desa Lipang

No Nam Suku Nama Kepala Suku

1 TIMAU LORENS LAURE

2 LAUBAL DARIUS KAIN LEBO

3 KAUNGBUK LUKAS LAURE

Sumber Data : Wawancara dengan Kaur Pembangunan Desa Lipang 2018

8 | P a g e

BAB III

GAMBARAN UMUM DESA PIDO

A. LETAK DAN LUAS WILAYAH

Letak : Dataran Tinggi ( Pegunungan dan dalam Lembah)

Luas : 11, 3 0KM2.

Secara administrasi Desa Pido terdiri dari 2 ( Dua ) Dusun, ada 5 (Lima) RW

dengan 8 ( Delapan) RT dengan batas – batas wilayah sebagai berikut antara

lain :

a. Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Kenaring Bala, dan (Kecamatan

ATL)

b. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Langkuru Utra (Kecamatan

Pureman)

c. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Lipang (Kecamatan ATL)

d. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Padang Panjang (Kecamatan Alor

Timur)

Wilayah Desa Pido terletak di ujung timur Kecamatan ATL, pusat Desa Pido

yang adalah wilayah terjauh dan terisolir yang berada di daerah perbatasan

dengan Kecamatan Pureman dan Kecamatan Alor Timur. Lama jarak tempuh

dari Kalabahi ke Desa Lipang ± 3,5 jam perjalanan dengan kondisi jalan yang

terbilang baik adalah dari kalabahi sampai di Desa Kenaring Bala (Dusun Alata)

dan kondisi jalan selanjutnya masuk dalam kategori kurang baik atau

berbahaya baik menggunakan kenderaan bermotor roda dua maupun roda

empat(Panser) sampai di ibukota Desa Pido di Pumi. Sedangkan lama jarak

tempuh dari Desa Pido ke ibukota kecamatan (Bukapiting) dapat ditempuh dalam

2 jam perjalanan kembali menyusuri jalan ke arah Desa Lipang menuju Kalabahi.

B. KEADAAN PEMERINTAHAN

Ibukota desa Lipang : Pumi

Dusun I : Pumi

Dusun II : Peimang

9 | P a g e

Kepala Desa : Paulus M. Laure

Sekertaris Desa : Metusalak Laubesing

C. POTENSI SUMBER DAYA ALAM DAN IKLIM

KEADAAN TANAH.

Desa Pido mempunyai topografi yang berbukit dan lembah, Ibukota Desa

terletak di Pumi yang memiliki tingkat kesuburan tanah yang sangat baik

untuk pemukiman penduduk maupun usaha-usaha pertanian kecil seperti

tanaman sayur-sayuran dan umbi-umbian. Jika dibandingkan dengan daerah

lainnya yaitu lebih banyak potensi sumber–sumber mata air ± dilengkapi

dengan perpipaan/Ledeng untuk semua warga khususnya di dusun II Pumi.

Selain itu, sebagai sumber air lainnya yaitu aliran anak sungai LIWA dan

anak sungai PANGWA membentuk suatu aliran yang disebut sungai

LIPANG yang melintasi wilayah desa Lipang dan selanjutnya melintasi desa

Pido.

POTENSI SUMBER DAYA ALAM

Desa Lipang memiliki potensi sumber daya alam yang cukup untuk

menopang sektor pendapatan masyarakat secara umum. Adapun potensi hasil

tersebut antara lain : Lemon, Kemiri, Cengkeh, Lada, Pala dan Vanili.

Sedangkan bahan makanan adalah jagung, beras, kacang-kacangan dan umbi-

umbian yang digunakan sebagai makanan pokok masyarakat Desa Pido

secara umum

KEADAAN SUHU UDARA

Suhu udara di Desa Pido tergolong dingin dengan tingkat kelembaban yang

cukup tinggi dengan curah hujan rata – rata berkisar 3 mm/ tahun dan tekanan

suhu udara berkisar 18 Oc-29 º c dengan kelembaban rata – rata 18 %

10 | P a g e

D. KEADAAN PENDUDUK

Jumlah penduduk Desa Pido sampai dengan Pertengahan Tahun 2018 berjumlah

1150 Jiwa yang terdiri dari 211 Kepala Keluarga (KK)

Dari jumlah penduduk Desa Lipang tersebut tersebar pada dua (2) Dusun yakni

Dusun II yang berada di PUMI atau tepatnya di ibukota desa Pido dan Dusun I

yang terletak di PEIMANG yang terletak di belakang bukit PUMI yang

ditempuh dengan berjalan kaki ± 3 KM dari ibukota desa di Pumi. Dari kedua

Dusun ini terbagi kedalam lima ( 5 ) Rukun Warga (RW) dan Delapan (8) Rukun

tetangga (RT) yang tersebar di beberapa perkampungan kecil dalam satu wilayah

Pumi dan Peimang tersebut.

E. SARANA PRASARANA

Desa Pido terletak di daerah pegunungan yang merupakan hamparan yang mana

merupakan daerah terpencil, dan terisolir atau jauh dari ke pusat pemerintahan

kecamatan Alor Timur Laut. Desa Pido merupakan desa terakhir kearah timur

Kecamatan ATL, berbatasan dengan dan desa Langkuru Utara Kecamatan

Pureman. Dan desa Padang Panjang Kecamatan Alor Timur. Walaupun

merupakan daerah terisolir, namun dengan berbagai upaya masyarakat dapat

melakukan pembangunan sarana dan prasarana yang dapat menunjang sejumlah

kegiatan antara lain dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

Tabel 4. Sarana Prasarana / Infrastruktur Pembangunan Di Desa Pido

No Bidang Jenis Sarana Jumlah Keterangan

1 Pendidikan PAUD/KOBER(

Kelompok

Bermain)

1 Unit PAUD PANBAK

( Ds II, Pumi )

SD 2 Unit SD Inpres Pido 2 Peimang

SD Negeri Pumi

SMP 1 Unit SMP SATU ATAP PUMI

SMU - -

2 Kesehatan Pos Kesehatan

Desa

1 Paket

Tidak ditempati dan Tidak

ada Tenaga Kesehatan

selama dua (2) Tahun

Terakhir

3 Keagamaan Gereja 9 Unit GKI Kalibuta Pumi, GMIT

11 | P a g e

Aumang, GBIS Aumang,

GBI Longpu, GBIS Peimang,

GBIS Uga GBIS Ilemang,

GKI Ute,GBI Kanmang

4 Ekonomi Kios 5 Unit Ada Bangsal Pasar dan hari

Pasar adalah hari Rabu

5 Transportasi Panser dan Motor

Ojek

2 Unit

Panser, 7

Unit

Motor

Biaya Transport Panser Rp 1

Juta,Motor Ojek Rp. 100-150

Ribu (dari/ ke Kalabahi)

6 Penerangan Listrik Tenaga

Surya

Seluruh

wilayah

Dusun II

Pumi,

Kecuali

Dusun I

Lainya mayoritas Pelita,

Diesel/genset

7 Pemerintahan Kantor 1 Unit Kantor Desa, BPD, LPM

8 Air Bersih Perpipaan - Sumber air melimpah dan

melayani seluruh warga Pumi

Sumber Data : Pengamatan & Wawancara dengan Kepala Desa Pido, Tahun

2018

F. LEMBAGA MITRA PEMBERDAYAAN YANG ADA DI DESA PIDO

Desa Pido terletak di daerah pegunungan dan lembah yang juga merupakan desa

mitra dari beberapa program pemberdayaan masyarakat di desa. Beberapa

program pemberdayaan antara lain dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

Tabel 5. Program Pemberdayaan yang ada di Desa Pido

No NAMA PROGRAM

1 PUAP

2 ANGGUR MERAH

3 GEMA MANDIRI/TRI KRIDA

4 PD DANA DESA /PNPM MANDIRI

5 PKH (PROGRAM KELUARGA HARAPAN )

6 PANSINMAS

Sumber Data : Wawancara dengan Kepala Desa Pido 2018

12 | P a g e

G. NAMA SUKU- SUKU DI DESA PIDO

Desa Lipang terletak di daerah pegunungan yang memiliki kesatuan masyarakat

suku dan memiliki anak – anak suku. Beberapa suku besar antara lain dapat

dilihat dalam tabel berikut ini :

Tabel 6. Nama- Nama Suku Di Desa Pido

NO NAM SUKU

1 FRAMA

2 TALALING

3 LAUMAU/TANGMA

4 TANGMAU FRAMAU

5 LAUT FRAGUPEI

Sumber Data : Wawancara dengan Kepala Desa Pido 2018

13 | P a g e

BAB IV

REKOMENDASI

A. REKOMENDASI PROSES PELAKSANAAN KBPM

Berdasarkan hasil survei dari team, maka direkomendasikan beberapa hal

berkaitan dengan pelaksanaan KBPM di Desa Lipang dan Desa Pido adalah

sebagai berikut :

1. Perlu adanya rumusun Konsep KBPM yang baku yang menjadi pedoman

bagi dosen, mahasiswa dan pemerintah desa Lipang dan Pido serta

Masyarakat dalam kegiatan KBPM selama 2 (dua) bulan di Lokasi KBPM

dengan melihat

2. Berkaitan dengan sarana transportasi dari dan ke dua desa tersebut sebaiknya

menggunakan Panser yang dimiliki oleh Desa Lipang atau milik masyarakat

desa Pido dengan ongkos sebesar Rp. 1 Juta untuk sekali pakai.

3. Mahasiswa di Lokasi KBPM Desa Lipang dan Desa Pido sebaiknya dapat

membantu staf pengajar baik di SD, SMP. Maupun SLTA untuk mendorong

peningkatan SDM murid mengingat keterbatasan Guru atau tenaga pengajar

4. Dalam penyusunan rencana KBPM perlu adanya koordinasi dan kerjasama

dengan Pendamping Program di desa.

5. Perlu dilakukan penataan adminisatrasi desa pada saat KBPM secara tertib.

B. REKOMENDASI MATERI – MATERI PEMBEKALAN KBPM

Materi – materi yang perlu dipersiapkan bagi mahasiswa KBPM di desa Pido

adalah sebagai berikut :

1. Materi berkaitan dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat di Desa

2. Materi berkaitan dengan pertanian tanaman Holtikultura (Sayur-sayuran dan

umbi/kacang-kacangan)

3. Materi berkaitan dengan Penelitian Sederhana untuk menghasilkan tulisan-

tulisan mengenai cerita rakyat atau masyarakat hukum adat di desa.

14 | P a g e

BAB V

PENUTUP

Demikian laporan hasil survey oleh team Survey KBPM ini dibuat dan

diajukan kepada panitia KBPM UNTRIB 2018 untuk diketahui selanjutnya

diperhatikan dalam pembekalan KBPM khususnya bagi lokasi penempatan di

Desa Pido dan Desa Lipang.

Atas kerja sama dan koordinasi yang baik, maka terlebih dahulu kami

mengucapakan Terima Kasih.

Rabu, 20 Juni 2018

Penanggung Jawab Survey

Rudi Lema Killa,SH.,MKn