laporan fiswan jantung mamalia
DESCRIPTION
fisiologi hewanTRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Mamalia adalah vertebrata atau hewan yang memiliki tulang belakang yang
tubuhnya yang ditutupi oleh bulu-bulu, pada mamalia mempunyai gelenjar susu
(glandula mamae) yang baik sedangkan pada mamalia jantan tidak terdapat
kelenjar susu (glandula mamae). Anggota gerak depan mamalia dapat
termodifikasi untuk berlari, untuk menggali lubang, untuk berenang dan lain-lain
sedangkan pada jari-jari nya terdapat kuku yang dilapisi oleh zat tanduk, cakar
yang tajam dan juga terdapat tracak (Fikri, 2001).
Mamalia adalah kelompok yang tertinggi dari dunia hewan. Istilah untuk
“mammal” berhubungan dengan kelenjar mammae (kelenjar susu) pada hewan
betina untuk menyusui anaknya. Pemeliharaan anak oleh induknya merupakan
perkembangan yang sangat tinggi pada classis ini dan mencapai klimaksnya pada
spesies manusia. Bermacam-macam mamalia hidup di berbagai habitat, mulai dari
daerah kutub sampai daerah tropis, dari laut sampai ke hutan-hutan yang paling
lebat dan gurun pasir yang paling kering. Beberapa spesies hewan liar diburu
untuk mendapatkan bulu-bulunya (rambut). Beberapa rodentia dan karnivora
merusak ladang-ladang dan ternak, beberapa hewan mamalia merupakan reservoir
dari berbagai penyakit (Murad, 1997).
Mamalia merupakan kelompok terbesar dan tertinggi dari kingdom animalia.
Mamalia mencakup tikus, monyet, paus, kelelewar, kucing, manusia dan bentuk
kehidupan lain. Disamping sekelompok besar dari spesies langka. Semuanya
kurang lebih ditubuhnya tertutupi oleh adanya bulu atau rambut dan berdarah
panas. Beragam jenis mammalia hidup di berbagai bentuk habitat dari daerah
kutub sampai ke gurun atau hutan. Banyak yang mempunyai kebiasaan hidup
malam hari dan istirahat pada siang hari, sehingga jarang terlihat. Beberapa
spesies yang liar diburu untuk kesenangan dan lainnya untuk diambil bulunya
(Storer 1990).
Banyak mamalia membutuhkan tempat berlindung untuk beristirahat, tidur,
menghindari udara dingin dan memelihara anaknya. Celah-celah alam pada batu-
batu merupakan tempat-tempat bagi tikus misalnya dan beberapa karnivora.
Selain itu, mamalia seringkali mempergunakan suaranya untuk menyatakan emosi
serta menyalurkan idenya diantara individu. Makanan dari mamalia yang berkuku
dan kebanyakan rodentia terutama tumbuh-tumbuhan dan hewan-hewan itu
sendiri merupakan makanan dari karnivora. Mamalia yang herbivora, contohnya
kuda, lembu, kerbau, kambing hidupnya berkelompok. Kepentingannya bagi
manusia adalah bahwa mamalia merupakan sumber daging, pakaian, kulit untuk
sepatu, tas dan keperluan lain (Murad 1997).
Beberapa hewan mamalia melakukan migrasi untuk mencari makanan,
seperti kelelawar tertentu yang hidup di daerah utara pada musim panas, pada
musim dingin insekta jarang didapat. Tetapi beberapa spesies ada yang
merupakan ancaman fisik atau sumber penyakit bagi manusia. Pada mammalia
secara garis besarnya ada tiga sistem peredaran darah yaitu circylatio magna
(peredaran darah besar), circulatio parva (peredaran darah kecil), system protae.
Pada sistem respirasi, terdiri atas nares anteriores, cavum nasi, nares posteriores,
larynx. Adapun alat suara pada mammalia adalah apparatus vocalis (Soewasono
1983).
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1.2. Karaktertik Mamalia
Rambut mamalia tersusun dari protein yang disebut keratin. Rambut mamalia
berfungsi tertentu, yaitu sebagai insulasi yang memperlambat pertukaran panas
dengan lingkungan, segabai indera peraba antara lain pada kumis, sebagai
pelindung dari gesekan maupun sinar matahari, sebagai penyamar atau pertahanan
untuk melindungi dari mangsa, dan sebagai penciri kelamin. Tiga tulang telinga
tengah yang dimiliki mammalia terdiri atas tulang martil, tulang landasan, dan
tulang sanggurdi. Ketiga tulang tengah berperan dalam pendengaran, yaitu
meneruskan getaran suara dari membran timpani (gendang telinga) ke telinga
dalam (Anonimb 2009: 1).
Mamalia diduga berasal dari reptil sinodon yaitu periode triasik yang giginya
berdiferensiasi. Dimasa itu mamalia itu kecil, tapi kemudian terbentuk mamalia
yang besar-besar. Mamalia berplesenta berasal dari mammalia insektivora. Alasan
mengapa mamalia itu diduga berasal dari reptil yaitu memilki dua kondil
oksipetal; buka satu rahang bawah bersendi dengan tengkorak; tidak ada pada
tulang kuadrat, giginya hanya dua golongan gigi yaitu gigi susu dan gigi
permanen dan tidak dalam satu golongan serta berganti-ganti (Mukayat, 1990).
Ciri-ciri classis mamalia adalah tubuh umumnya ditutupi oleh rambut
(beberapa spesies sedikit rambutnya), yang secara periodik berganti kulitnya
mempunyai banyak kelenjar (lemak, keringat, bau, dan susu). Tengkorak dengan
2 occipital condyles; vertebrae leher umumnya 7, ekor umumnya panjang dan
mudah bergerak. Daerah hidung umumnya ramping. Mulut dengan gigi-gigi
(jarang yang tidak ada) dalam socket atau alveoli, terdapat pada kedua rahangnya
dan berdiferensiasi berhubungan dengan kebiasaan makannya. Lidah umumnya
mudah bergerak dan mata dengan kelopak yang dapat bergerak. Telinga dengan
pinae (daun telinga) luar yang berotot. Empat anggota badan pada Cetacea tidak
ada anggota tulang belakang (Murad, 1997).
1.3.