laporan akuntabilitas kinerja instansi · pdf filededdy triyono nugroho adi, m.si. s2 peneliti...

61
L I P I LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) UPT BALAI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BIOMATERIAL LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA TAHUN ANGGARAN 2012 LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT BALAI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BIOMATERIAL CIBINONG, BOGOR 2012

Upload: danganh

Post on 16-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

L I P I

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

(LAKIP)

UPT BALAI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BIOMATERIAL

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA TAHUN ANGGARAN 2012

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT BALAI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BIOMATERIAL

CIBINONG, BOGOR 2012

Page 2: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

i

KATA PENGANTAR

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini merupakan pertanggung-

jawaban dari keseluruhan pelaksanaan Program dan Kegiatan yang telah dilaksanakan UPT Balai

Penelitian dan Pengembangan (BPP) Biomaterial pada tahun anggaran 2012. Selain

penganggaran dari Kegiatan Tematik, LAKIP ini juga melaporkan kegiatan-kegiatan dari

penganggaran Kegiatan Kompetitif dan Insentif Penguatan Kemampuan Peneliti dan

Perekayasa.

Laporan ini menyampaikan secara kronologis Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) sesuai

dengan Rencana Aksi (Action Plan) 2010-2014, Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Penetapan

Kinerja Tahunan (PKT) yang telah ditetapkan untuk merealisasikan Tujuan dan Sasaran yang

tercantum di dalam Visi dan Misi UPT BPP Biomaterial.

Kami menyadari bahwa Laporan ini masih mempunyai banyak kekurangan dan

kelemahan, sehingga perlu disempurnakan. Namun demikian, kami berharap bahwa Laporan

ini akan menjadi acuan untuk memperbaiki kinerja; serta memberikan motivasi untuk

pelaksanaan Program dan Kegiatan UPT BPP Biomaterial yang lebih baik pada tahun anggaran

berikutnya.

Cibinong, 17 Januari 2013

Kepala UPT BPP Biomaterial-LIPI

P Prof. (Ris.) Dr. Sulaeman Yusuf

NIP: 195812021985031001

Page 3: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

ii

IKHTISAR EKSEKUTIF

Kinerja kegiatan UPT BPP Biomaterial merupakan gambaran dari tingkat pencapaian

sasaran seluruh program dan kegiatan yang dilaksanakan dalam upaya merealisasikan visi dan

misinya. Disamping itu, kinerja kegiatan ini dapat pula dianggap sebagai tolok ukur untuk

melihat seberapa jauh kesesuaian antara visi dan misi yang dicanangkan dengan kebijakan,

program dan kegiatan yang dilaksanakannya. Dengan demikian, nilai kinerja kegiatan UPT BPP

Biomaterial tidak hanya dilihat sebagai cerminan tingkat pencapaian, namun harus juga dilihat

dalam kerangka kesesuaian.

Tujuan dan sasaran untuk mencapai visi dan misi tersebut telah ditetapkan dalam

Rencana Aksi 2010 - 2014, yaitu (1) Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan

Teknologi (Iptek), (2) Pengembangan Kelembagaan, dan (3) Pengembangan Kerjasama. Sejak

tahun pertama Rencana Aksi 2010 - 2014, selain Penelitian dan Pengembangan Iptek, kegiatan

di UPT BPP Biomaterial lebih ditekankan pada Penguasaan dan Pemanfaatan Iptek. Oleh karena

itu, selain 6 Kegiatan Tematik untuk memperkuat kompetensi inti, terdapat 4 Kegiatan

Kompetitif, dan 7 Kegiatan Insentif Peneliti dan Perekayasa yang diarahkan pada Penerapan

Teknologi. Tahun ini 1 Kegiatan Kompetitif telah berakhir, yaitu Aplikasi Teknologi Pervaporasi

untuk Proses Pemurnian Bioetanol Berkualitas Bahan Bakar, namun terdapat penambahan 1

Kegiatan Kompetitif, yaitu Pemberdayaan Masyarakat Desa Temiang di Cagar Biosfer Giam Siak

Kecil, Bukit Batu Menuju Konsep Biovillage LIPI.

Kendala-kendala yang dihadapi dalam pencapaian tujuan dan sasaran; langkah-langkah

yang telah dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut; serta realisasi yang telah

dicapai dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1. Kendala-kendala yang Dihadapi, Langkah-langkah yang Telah Dilakukan, serta Realisasi yang Telah Dicapai.

Kendala-kendala yang dihadapi

Langkah-langkah yang telah dilakukan

Realisasi yang telah dicapai

Anggaran

Terbatasnya anggaran untuk Program Penelitian dan Pengembangan Iptek

Mencari anggaran selain dari Kegiatan Tematik

Mendapatkan 4 Kegiatan Kompetitif, dan 7 Kegiatan Insentif Peneliti dan Perekayasa

Page 4: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

iii

Terbatasnya anggaran untuk Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Kantor

Perlu peningkatan anggaran untuk terlaksananya Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Kantor dengan baik

Sudah ada kenaikan yang cukup signifikan

Terbatasnya anggaran untuk Pengadaan Alat Pengolahan Data dan Laboratorium

Mencari anggaran hibah atau sumber anggaran lainnya

Sedang diusahakan

Tidak adanya anggaran untuk perbaikan alat apabila terjadi kerusakan dan pemeliharaan Alat Pengolah Data, Jaringan Informasi dan Laboratorium

Anggaran dari Program Penelitian dan Pengembangan Iptek serta Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Kantor

Perlu diusulkan anggaran khusus untuk perbaikan dan pemeliharaan alat

Sumber Daya Manusia

Sebagian besar PNS masih Kandidat Peneliti, Teknisi dan Pranata Komputer

Mewajibkan PNS untuk memasuki jabatan fungsional

Terdapat 1 Kandidat Peneliti menjadi Peneliti Pertama dan 1 Peneliti Pertama menjadi Peneliti Muda

Sebagian besar PNS dan CPNS berpendidikan S1, sehingga belum mencapai komposisi S3 : S2 : S1 yang ideal

Memberi kesempatan pada PNS untuk melanjutkan pendidikan

Terdapat 1 Peneliti yang menyelesaikan pendidikan S3, 4 Peneliti yang menyelesaikan pendidikan S2, dan 16 Peneliti yang sedang melanjutkan studi di dalam/luar negeri

Sarana dan Prasarana

Terbatasnya sarana dan prasarana Pengolah Data, Jaringan Informasi dan Laboratorium

Mengusulkan kepada Settama atau BPK - LIPI untuk meningkatkan anggaran sarana dan prasarana

Belum ada

Bengkel mekanik membutuhkan workshop untuk menampung peralatan

Pembangunan workshop untuk beberapa alat

Belum mencukupi

Ruang seminar yang belum memenuhi persyaratan

Mengusulkan anggaran untuk memperbaiki ruang seminar

Ruang seminar sudah lebih baik

Hanya memiliki 2 buah kendaraan dinas roda 4, dimana 1 buah kendaraan dinas sudah tidak layak dipakai

Telah mendapatkan 1 buah kendaraan dinas roda 4 pada tahun anggaran 2009 dan melelang 1 buah kendaraan dinas yang lama

Dibutuhkan 1 kendaraan dinas lagi untuk kelancaran kegiatan

Page 5: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

iv

DAFTAR ISI

HALAMAN

KATA PENGANTAR i

IKHTISAR EKSEKUTIF ii

DAFTAR ISI iv

DAFTAR TABEL v

DAFTAR LAMPIRAN vi

BAB I PENDAHULUAN A. Kedudukan B. Tugas Pokok dan Fungsi C. Struktur Organisasi D. Kompetensi Inti

1 1 1 2 2

BAB II RENCANA AKSI DAN RENCANA KINERJA A. Rencana Aksi B. Rencana Kinerja Tahunan

7 7 7

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA A. Realisasi Anggaran Belanja B. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) C. Sarana dan Prasarana D. Penetapan Kinerja Tahunan E. Capaian Kinerja Kegiatan F. Pengukuran Kinerja Kegiatan

9 9

11 13 14 14 14

BAB IV PENUTUP 16

Page 6: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

v

DAFTAR TABEL HALAMAN Tabel 1 Kendala-kendala yang Dihadapi, Langkah-langkah yang Telah

Dilakukan, serta Realisasi yang Telah Dicapai ii

Tabel 2 Kelompok Penelitian di UPT BPP Biomaterial 3 Tabel 3 Data PNS yang Telah Menyelesaikan Pendidikan di Dalam/Luar

Negeri 5

Tabel 4 Data PNS yang Melanjutkan Pendidikan di Dalam/Luar Negeri 6 Tabel 5 Tabel 6

Realisasi Anggaran Belanja DIPA Tahun 2012 Realisasi Anggaran Tata Kelola Pendukung Penelitian Biomaterial

9 9

Tabel 7 Tabel 8 Tabel 9

Realisasi Anggaran Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan Iptek Komposisi Karyawan UPT BPP Biomaterial Tahun 2012 Data PNS Berdasarkan Tugas Pekerjaan

10 11 12

Tabel 10 Data PNS Berdasarkan Jabatan Fungsional Peneliti 12 Tabel 11 Data PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan Formal 13 Tabel 12 Hasil Publikasi, Paten, Prototipe dan Kerjasama 14

Page 7: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

vi

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Rencana Aksi 2010-2014 Lampiran 2 Rencana Kinerja Tahunan 2012 Lampiran 3 Penetapan Kinerja Tahunan 2012 Lampiran 4 Pengukuran Kinerja Kegiatan Tahun 2012

Page 8: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Kedudukan

Sebagai negara tropis dengan wilayah yang sangat luas, kekayaan dan keanekaragaman

sumberdaya alam hayati (SDAH) yang sangat tinggi (mega bio-diversity) di Indonesia merupakan

aset utama pembangunan berkelanjutan (sustainable development). SDAH tersebut tidak hanya

dilindungi, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran dan masa depan bangsa yang

lebih baik, sehingga harus terus digali potensinya dan ditingkatkan nilai tambahnya. Eksploitasi

SDAH yang sangat berlebihan (over-exploitation), terutama penebangan kayu dari Hutan Alam,

mengakibatkan menurunnya kualitas lingkungan hidup dan ekosistem, serta kelangkaan dan

kepunahan berbagai jenis flora, fauna dan mahluk hidup lainnya, sehingga mengancam

terlaksananya pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

UPT Balai Penelitian dan Pengembangan (BPP) Biomaterial didirikan berdasarkan

Keputusan Kepala LIPI No. 1020/M/2002 tanggal 12 Juni 2002 dan berada di bawah koordinasi

Kedeputian Ilmu Pengetahuan Hayati (IPH). Oleh karena itu tugas dan fungsi yang dilakukan

merupakan implementasi dari kebijakan yang telah dirumuskan oleh Kedeputian IPH, yaitu

pelaksanaan di bidang penelitian ilmu pengetahuan hayati. UPT BPP Biomaterial dibentuk

dalam rangka pengelolaan dan pemanfaatan SDAH secara lestari dan maksimal dengan

menciptakan produk-produk substitusi unggulan yang diolah dari bahan baku alternatif melalui

kegiatan penelitian dan pengembangan (litbang),serta komersialisasi pada dunia usaha/industri.

B. Tugas Pokok dan Fungsi

UPT BPP Biomaterial mempunyai tugas melakukan litbang material unggul dan strategis

dari bahan alam hayati dalam upaya meningkatkan nilai tambah, mencari bahan baku alternatif,

mengembangkan proses ramah lingkungan serta melakukan kerjasama dengan pihak pengguna

dalam rangka penerapan dan komersialisasi produk/proses hasil litbang biomaterial.

Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, UPT BPP Biomaterial menyelenggarakan

fungsi:

1. Pelaksanaan litbang material unggul dan strategis dari bahan alam hayati dalam upaya

meningkatkan nilai tambah, mencari bahan baku alternatif, mengembangkan proses

ramah lingkungan serta melakukan kerjasama dengan pihak pengguna dalam rangka

penerapan dan komersialisasi produk/proses hasil litbang biomaterial.

Page 9: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

2

2. Pelaksanaan urusan tatausaha dan rumah tangga.

C. Struktur Organisasi

Struktur organisasi UPT BPP Biomaterial terdiri dari Kepala UPT (Eselon III), dibantu

Kepala Sub-bagian Tata Usaha (Eselon IV), Kepala Seksi Pengembangan Teknologi (Eselon IV),

dan Kelompok Jabatan Fungsional.

Kepala Sub-bagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian,

keuangan, perlengkapan, tata persuratan dan kearsipan, rumah tangga, dan pelayanan jasa

ilmiah/kerjasama serta pemasyarakatan ilmu pengetahuan. Untuk membantu bidang

administrasi, Kepala Sub-bagian Tata Usaha dibantu oleh Koordinator Kepegawaian, Umum dan

Kerjasama.

Kepala Seksi Pengembangan Teknologi mempunyai tugas mengkoordinasi litbang

material unggul dan strategis dari bahan alam hayati dalam upaya meningkatkan nilai tambah,

mencari bahan baku alternatif, mengembangkan proses ramah lingkungan serta melakukan

kerjasama dengan pihak pengguna dalam rangka penerapan dan komersialisasi produk/proses

hasil litbang biomaterial.

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan

jabatan fungsional masing-masing. Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari jabatan fungsional

Peneliti dan jabatan fungsional lainnya (Rekayasa, Litkayasa, Teknisi, Pranata Komputer, dst.).

Selain itu juga dibentuk Tim Perencanaan, Monitoring, dan Evaluasi (PME) yang terdiri dari

Kepala UPT, Kepala Seksi Pengembangan Teknologi dan 2 Peneliti Senior yang bertugas

merencanakan, mengawasi dan mengevaluasi kegiatan.

D. Kompetensi Inti

Kelompok Jabatan Fungsional di UPT BPP Biomaterial terbagi dalam 6 Kelompok

Penelitian (Kelti) berdasarkan bidang keahlian dan tugasnya, serta masing-masing dikoordinasi

oleh seorang fungsional Peneliti Senior sebagai Ketua Kelti, yaitu:

1. Kelti Pengendalian Serangga Hama dan Biodegradasi

2. Kelti Konversi Biomassa

3. Kelti Biokomposit

4. Kelti Rekayasa dan Modifikasi Biomaterial

5. Kelti Struktur

6. Kelti Alih Teknologi

Page 10: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

3

Kelti Alih Teknologi bertugas melakukan kerjasama dengan pihak pengguna dalam

rangka penerapan dan komersialisasi produk/proses hasil litbang biomaterial, sedangkan

Kelompok Pranata Komputer menunjang kegiatan penelitian melalui pembangunan jaringan

komunikasi.

Pada Tabel 2 dapat dilihat nama, pendidikan, jabatan, bidang keahlian dan jumlah SDM

masing-masing Kelti dan Kelompok Pranata Komputer tersebut.

Tabel 2. Kelompok Penelitian di UPT BPP Biomaterial.

Nama Pendidikan Jabatan Bidang Keahlian

Kelti Pengendalian Serangga Hama dan Biodegradasi (9 orang)

Prof. Dr. Sulaeman Yusuf, M.Agr. S3 Peneliti Utama Biologi Kayu

Deni Zulfiana, M.Si. S2 Peneliti Muda Mikrobiologi

Arief Heru Prianto, S.Hut. S1 Peneliti Muda Teknologi Hasil Hutan

Didi Tarmadi, S.Hut. S1 Peneliti Pertama Teknologi Hasil Hutan

Titik Kartika, S.Si., M.Sc. S2 Peneliti Pertama Biologi

Khoirul Himmi Setiawan, S.Si. S1 Peneliti Pertama Kimia Analitik

Maya Ismayati, S.Si. S1 Peneliti Pertama MIPA Kimia

Anis Sri Lestari S.Si. S1 Peneliti Pertama Biologi

Ikhsan Guswenrivo, S.T. S1 Kandidat Peneliti Kimia Analis

Kelti Konversi Biomassa (10 orang)

Dr. Euis Hermiati, M.Sc. S3 Peneliti Madya Teknologi Pangan

Deddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia

Widya Fatriasari, S.Hut., M.M. S2 Peneliti Muda Teknologi Hasil Hutan

Fitria, STP., M.FoodSi. S2 Kandidat Peneliti Teknologi Pertanian

Triyani Fajriutami, S.T.P., M.Eng. S2 Kandidat Peneliti Teknologi Pertanian

Riksfardini A. E., S.Si., M.Biotech S2 Kandidat Peneliti Biologi

Dede Heri Yuli Yanto, S.Si., M.Eng S2 Kandidat Peneliti Kimia

Faizatul Falah, S.T., M.Sc. S2 Peneliti Pertama Teknik Kimia

Sita Heris Anita, S.Si. S1 Peneliti Pertama Biologi

R. Permana Budi Laksana, A.Md. D3 Kandidat Teknisi Analis Kimia

Kelti Biokomposit (11 orang)

Prof. Dr. Subyakto, M.Sc. S3 Peneliti Utama Teknologi Kayu

Dr. Sasa Sofyan Munawar, M.P. S3 Peneliti Pertama Teknologi Kayu

Dr. Lisman Suryanegara, M.Agr. S3 Peneliti Pertama Kimia

Firda Aulya Syamani, S.T.P, M.Si. S2 Peneliti Muda Rekayasa Bahan

Ismail Budiman, S.Hut., M.Si. S2 Peneliti Muda Rekayasa Bahan

Wida B. Kusumaningrum, S.T., M.M. S2 Peneliti Pertama Teknik Kimia

Mohamad Gopar, S.T. S1 Peneliti Muda Teknik Kimia

Kurnia Wiji Prasetiyo, S.Hut. S1 Peneliti Pertama Teknologi Hasil Hutan

Ismadi, S.T. S1 Peneliti Pertama Teknik Mesin

Nanang Masruchin, S.T., M.Sc S2 Peneliti Pertama Teknik Kimia

Lilik Astari, S.Si. S1 Peneliti Pertama MIPA Biologi

Page 11: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

4

Kelti Rekayasa dan Modifikasi Biomaterial (7 orang)

Dr. Wahyu Dwianto, M.Agr. S3 Peneliti Madya Teknologi Kayu

Sukma Surya Kusuma, S.Hut, M.Si. S2 Peneliti Muda Teknologi Hasil Hutan

Sandi Sufiandi, S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

Ika Wahyuni, S.Si., M.Sc. S2 Peneliti Pertama Kimia

Yusup Amin, S.Hut. S1 Peneliti Pertama Teknologi Hasil Hutan

Danang Sudarwoko Adi, S.Hut. S1 Peneliti Pertama Teknologi Hasil Hutan

Teguh Darmawan, S.T. S1 Kandidat Peneliti Teknik Mesin

Kelti Struktur (6 orang)

Prof. Dr. Bambang Subiyanto, M.Agr. S3 Peneliti Utama Teknologi Kayu

Triastuti, S.T., M.Sc. S2 Peneliti Pertama Teknik Sipil

Dany Perwita Sari, S.T., M.Sc. S2 Peneliti Pertama Teknik Arsitektur

Ananto Nugroho, S.T. S1 Peneliti Pertama Teknik Sipil

Luna N. Ngeljaratan, S.T. S1 Peneliti Pertama Teknik Sipil

Dwi Hadi Restuningsih, S.T. S1 Kandidat Teknisi Teknik Sipil

Kelompok Alih Teknologi (4 orang)

Ari Kusumaningtyas, S.T. S1 Kandidat Peneliti Teknik Industri

Lucky Risanto, S.T. S1 Kandidat Peneliti MIPA Kimia

Helbert, S.Si. S1 Kandidat Peneliti Teknologi Pertanian

Anggita Sari Praharasti , S.T.P. S1 Kandidat Peneliti Biologi

Kelompok Pranata Komputer (3 orang)

Herry Samsi, ST., M.T S2 Kandidat Pranata

Komputer Teknik Elektro

Fathul Bari, S. Komp. S1 Pranata

Komputer Ilmu Komputer

Syam Budi Iryanto, A.Md. D3 Pranata

Komputer Elektronika

Instrumentasi

Pada Kelti Pengendalian Serangga Hama dan Biodegradasi terdapat 5 orang anggota

yang sedang melanjutkan pendidikan S2-nya, yaitu Arief Heru Prianto, S.Hut. dan Didi Tarmadi,

S.Hut. di dalam negeri; Khoirul Himmi Setiawan, S.Si. dan Maya Ismayati, S.Si. di Jepang; serta

Ikhsan Guswenrivo, S.T. di Malaysia; sedangkan Titik Kartika, S.Si., M.Sc. telah menyelesaikan

S2-nya di Jepang dan melanjutkan studinya ke S3.

Pada Kelti Konvesi Biomassa terdapat 3 orang anggota yang telah menyelesaikan

pendidikan S2-nya, yaitu Fitria, STP., M.FoodSi. di Australia; Triyani Fajriutami, STP., M.Eng. di

Korea; dan Faizatul Falah, ST. di dalam negeri; sedangkan Ketua Kelti, Dr. Euis Hermiati, M.Sc.

telah menyelesaikan studi S3-nya di dalam negeri. Tiga (3) orang anggota sedang melanjutkan

pendidikan S3-nya, yaitu dan Widya Fatriasari, S.Hut., M.M. di dalam negeri; Riksfardini A.

Ermawar, S.Si., M.Biotech di Australia; Dede Heri Yuli Yanto, S.Si., M.Eng. di Jepang; serta 1

orang anggota sedang melanjutkan pendidikan S2-nya di dalam negeri, yaitu Sita Heris Anita,

S.Si.

Page 12: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

5

Pada Kelti Biokomposit terjadi pengangkatan 1 orang Peneliti Pertama menjadi Peneliti

Muda, yaitu Ismail Budiman, S.Hut., M.Si.; pengukuhan gelar Profesor Riset bagi Ketua Kelti, Dr.

Subyakto, M.Sc.; 1 orang anggota Kelti telah menyelesaikan pendidikan S3-nya, yaitu Dr. Lisman

Suryanegara, M.Agr. di Jepang; 2 orang telah menyelesaikan pendidikan S2-nya, yaitu Ismail

Budiman, S.Hut., M.Sc. dan Wida B. Kusumaningrum, S.T., M.M. di dalam negeri; 3 orang

sedang melanjutkan pendidikannya, yaitu Firda Aulya Syamani, STP, M.Si. (S3), Kurnia Wiji

Prasetiyo, S.Hut. (S2), dan Ismadi, ST. (S2); serta Nanang Masruchin, ST. telah menyelesaikan

S2-nya di dalam negeri.

Pada Kelti Rekayasa dan Modifikasi Biomaterial terdapat 1 orang anggota telah

menyelesaikan pendidikan S1-nya, yaitu Teguh Darmawan, S.T.; 1 orang sedang melanjutkan

pendidikan S2-nya di dalam negeri, yaitu Yusup Amin, S.Hut.; 1 orang sedang melanjutkan

pendidikan S3-nya di Jepang, yaitu Sandi Sufiandi, S.T., M.Si.; serta 1 orang telah menyelesaikan

S2-nya di dalam negeri, yaitu Ika Wahyuni, S.Si., M.Sc.

Pada Kelti Struktur, Prof. Dr. Bambang Subiyanto, M.Agr. ditugaskan menjadi Kepala

Pusat Inovasi LIPI; Yetvi Rosalita, ST., M.Si. mutasi ke Pusbindiklat LIPI; 2 orang anggota Kelti

telah menyelesaikan pendidikan S2-nya, yaitu Triastuti, S.T., M.Sc. di Perancis dan Dany Perwita

Sari, S.T., M.Sc. di Korea; dan 1 orang sedang melanjutkan pendidikan S2-nya di dalam negeri,

yaitu Ananto Nugroho, S.T.

Pada Kelti Alih Teknologi tidak terjadi perubahan; sedangkan Kelompok Pranata

Komputer ada 1 orang anggota telah menyelesaikan pendidikan S2-nya di dalam negeri, yaitu

Herry Samsi, S.T; 1 orang sedang melanjutkan pendidikan S2-nya di dalam negeri, yaitu Fathul

Bari, S.Komp dan 1 orang sedang melanjutkan pendidikan S1-nya di dalam negeri, yaitu Syam

Budi Iryanto, A.Md.

Tabel 3. Data PNS yang Telah Menyelesaikan Pendidikan di Dalam/Luar Negeri

No. Nama Strata Negara Lama Belajar

TMT Berakhir

1 Dr. Euis Hermiati, M.Sc. S3 Indonesia 01-09-2008 01-09-2012

2 Herry Samsi, S.T., M.T. S2 Indonesia 18-08-2010 18-08-2012

3 Faizatul Falah, S.T., M.Sc. S2 Indonesia 14-08-2010 30-08-2012

4 Ika Wahyuni, S.Si., M.Sc S2 Indonesia 20-08-2010 30-08-2012

5 Nanang Masruchin, S.T., M.Sc. S2 Indonesia 20-08-2010 30-08-2012

Page 13: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

6

Tabel 4. Data PNS yang Melanjutkan Pendidikan di Dalam/Luar Negeri

No. Nama Strata Negara Lama Belajar

TMT Berakhir

1 Arief Heru Prianto, S.Hut. S2 Indonesia 08-2009 08-2011

2 Titik Kartika, S.Si., M.Si. S3 Jepang 01-04-2012 31-03-2015

3 Yusup Amin, S.Hut. S2 Indonesia 20-08-2010 30-08-2012

4 Didi Tarmadi, S.Hut. S2 Indonesia 20-08-2010 30-08-2012

5 Ismadi, S.T. S2 Indonesia 20-08-2010 30-08-2012

6 Kurnia Wiji Prasetyo, S.Hut. S2 Indonesia 20-08-2010 30-08-2012

7 Khoirul Himmi Setiawan, S.Si. S2 Jepang 10-2011 03-2013

8 Widya Fatriasari, S.Hut., M.M. S3 Indonesia 20-08-2010 30-08-2013

9 Firda Aulya Syamani, S.T.P., M.Si. S3 Indonesia 20-08-2010 30-08-2013

10 Ananto Nugroho, S.T. S2 Indonesia 09-2011 09-2013

11 Maya Ismayati, S.Si. S2 Jepang 12-2011 11-2013

12 Riksfardini A. E., S.Si.M.Biotech S3 Australia 14-02-2011 14-02-2014

13 Dede Heri Yuli Yanto, S.Si.,M.Eng S3 Jepang 01-05-2012 23-09-2014

14 Sita Heris Anita, S.Si S2 Indonesia 01-09-2012 01-09-2014

15 Fathul Bari, S.Komp S2 Indonesia 01-07-2012 01-07-2014

16 Syam Budi Iryanto, A.Md S1 Indonesia 01-09-2011 01-09-2013

Pada Tabel 3 dan Tabel 4 tercantum nama-nama PNS yang telah menyelesaikan dan

sedang melanjutkan pendidikan di dalam/luar negeri. Sejalan dengan kebijakan Pimpinan untuk

mendorong para Peneliti melanjutkan pendidikannya, maka pada tahun 2012 ini terdapat 1

orang Peneliti yang telah menyelesaikan S3-nya dan 4 orang yang telah menyelesaikan S2-nya;

serta 16 orang Peneliti yang sedang melanjutkan pendidikan, yaitu 5 orang tugas belajar di luar

negeri dan 11 orang tugas belajar di dalam negeri.

Page 14: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

7

BAB II

RENCANA AKSI DAN RENCANA KINERJA

A. Rencana Aksi

UPT BPP Biomaterial berada di bawah koordinasi IPH - LIPI. Oleh karena itu, Rencana

Aksi yang dilakukan merupakan implementasi dari Renstra Koordinatif (Renkor) yang telah

dirumuskan oleh Kedeputian IPH.

Rencana Aksi 2010-2014 UPT BPP Biomaterial yang berisi uraian mengenai Visi, Misi,

Tujuan, Sasaran, Kebijakan dan Program dalam rangka mencapai Tugas Pokok dan Fungsi UPT

BPP Biomaterial disertai dengan Indikator Sasaran dapat dilihat pada Lampiran 1.

B. Rencana Kinerja Tahunan

Rencana Kinerja Tahunan (RKT) merupakan Uraian Kegiatan, Indikator Kinerja dan

Target berdasarkan Sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Aksi 2010-2014, dengan

memperhatikan Sasaran pada Renkor IPH dan Rencana Strategis (Renstra) LIPI. Untuk setiap

Sasaran telah ditetapkan Indikator Kinerja dan Target, demikian pula dengan setiap Program

dan Kegiatan yang dilaksanakan. RKT UPT BPP Biomaterial tahun 2012 dapat dilihat pada

Lampiran 2.

Kegiatan-kegiatan UPT BPP Biomaterial pada tahun 2012 disusun untuk mendukung

Program (1) Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan Iptek, dan (2) Dukungan Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI, sebagai berikut:

1. Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan Iptek:

1.1. Litbang Tematik, Kompetitif dan Insentif Peneliti dan Perekayasa

2. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI:

2.1. Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

2.2. Pembayaran Gaji dan Tunjangan

2.3. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

2.4. Pengembangan kerjasama dengan pihak swasta/industri dan pengguna lainnya

Sejak tahun pertama Rencana Aksi 2010 - 2014, selain Penelitian dan Pengembangan

Iptek, kegiatan di UPT BPP Biomaterial lebih ditekankan pada Penguasaan dan Pemanfaatan

Iptek. Oleh karena itu, selain 6 Kegiatan Tematik untuk memperkuat kompetensi inti, terdapat 4

Kegiatan Kompetitif dan 7 Kegiatan Insentif Peneliti dan Perekayasa yang diarahkan pada

Penerapan Teknologi. Seluruh kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:

Page 15: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

8

Sub Kegiatan Tematik: 1. Pengembangan Potensi Mikroorganisme Entomopatogen dan Bahan Alam. 2. Pembuatan Membran Berbasis Selulosa Bakteri untuk Pemurnian Bioetanol. 3. Pembuatan Bio-nanokomposit Berbasis Mikrofibril Selulosa untuk Bahan Baku Industri. 4. Pengembangan Teknologi dan Inovasi Eco House dengan Memanfaatkan Bahan

Biomaterial. 5. Pengembangan Kayu Kurang Dikenal (LKS) sebagai Bahan Baku Produk Biomaterial

Unggulan Untuk Dikembangkan di Daerah Bencana. 6. Penelitian dan Pengembangan Bio-Fertilizer Berbasis Bahan Alam.

Sub Kegiatan Kompetitif:

1. Pembuatan Beton Cerdik dengan Penguatan Serat Karbon dari Serat Alam untuk Aplikasi Prasarana Otomotif.

2. Pembuatan dan Pemanfaatan Mikrofibril Selulosa dari Limbah Industri Kelapa Sawit untuk Aplikasi Komponen Otomotif.

3. Produksi Bioetanol Berbahan Baku Kayu. 4. Pemberdayaan Masyarakat Desa Temiang di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil, Bukit Batu

Menuju Konsep Biovillage LIPI. Sub Kegiatan Insentif Peneliti & Perekayasa:

1. Teknologi Pembuatan dan Aplikasi Komposit Serat Alam untuk Media Tanam Vertikal. 2. Produksi Maltodektrin dari Pati Sagu Menggunakan Irradiasi Gelombang Mikro. 3. Pengembangan Teknologi Pelengkungan Kayu untuk Diaplikasikan pada Pusat Pengrajin

Kayu di Kalsel. 4. Pengembangan Teknologi Pewarnaan Kayu untuk Kerajinan Rakyat di Pontianak 5. Pemanfaatan Biomassa Limbah Industri Pertanian/Kehutanan untuk Memproduksi

Pellet sebagai Sumber Energi Terbarukan. 6. Pengembangan Hidrolisa Biomassa Berlignoselulosa untuk Produksi Bioetanol. 7. Pengembangan Pupuk Organik untuk Kelapa Sawit.

Page 16: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

9

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Realisasi Anggaran Belanja

Sumber anggaran dari DIPA untuk membiayai seluruh Kegiatan Tematik di UPT BPP

Biomaterial beserta dan realisasinya tertera pada Tabel 5 dan Tabel 6; sedangkan rincian

anggaran Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan Iptek dari seluruh Kegiatan Tematik,

Kompetitif dan Insentif Peneliti dan Perekayasa beserta dan realisasinya dapat dilihat pada

Tabel 7. Pembahasan mengenai Realisasi Anggaran Belanja DIPA Tahun 2012 ini diuraikan pada

Pengukuran Kinerja Kegiatan (F).

Tabel 5. Realisasi Anggaran Belanja DIPA Tahun 2012.

Uraian Anggaran Semula

(Rp)

Anggaran Revisi (Rp)

Realisasi (Rp)

Prosentase (%)

Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan IPTEK*

1.015.128.000 211.525.000 394.144.210 186,33

Tata Kelola Pendukung Penelitian Biomaterial**

4.958.273.000 5.062.322.000 4.969.510.220 98,17

Jumlah 5.973.401.000 5.273.847.000 5.363.654.430 101,70

Keterangan: *lihat Tabel 7; **lihat Tabel 6.

Tabel 6. Realisasi Anggaran Tata Kelola Pendukung Penelitian Biomaterial.

Uraian Anggaran Semula

(Rp)

Anggaran Revisi (Rp)

Realisasi (Rp)

Prosentase (%)

Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

1.288.795.000 1.288.795.000 1.256.751.883 97,51

Pembayaran Gaji dan Tunjangan 3.679.457.000 3.679.457.000 3.621.008.337 98,41

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

94.070.000 94.070.000 91.750.000 97.53

Jumlah 5.062.322.000 5.062.322.000 4.969.510.220 98,17

Page 17: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

10

Tabel 7. Realisasi Anggaran Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan Iptek.

Uraian Anggaran Semula

(Rp)

Anggaran Revisi (Rp)

Realisasi (Rp)

Prosentase (%)

Pengembangan Potensi Mikroorganisme Entomopatogen dan Bahan Alam

100.000.000 14.340.000 51.120.000 356,49

Pembuatan Membran Berbasis Selulosa Bakteri untuk Pemurnian Bioetanol

100.000.000 7.440.000 21.100.000 283,60

Pembuatan Bio-nanokomposit Berbasis Mikrofibril Selulosa untuk Bahan Baku Industri

250.000.000 44.692.000 98.470.000 220,33

Pengembangan Teknologi dan Inovasi Eco House dengan Memanfaatkan Bahan Biomaterial

100.000.000 3.990.000 40.270.000 1009,2

Pengembangan Kayu Kurang Dikenal (LKS) sebagai Bahan Baku Produk Biomaterial Unggulan Untuk Dikembangkan di Daerah Bencana

100.000.000 10.560.000 34.400.000 325,76

Penelitian dan Pengembangan Bio-Fertilizer Berbasis Bahan Alam

250.000.000 15.375.000 128.644.210 836,71

Jumlah Sub Kegiatan Tematik 900.000.000 96.397.000 374.004.210 387.98

Kegiatan PNBP 115.128.000 115.128.000 20.140.000 17,49

Jumlah Sub Kegiatan Tematik + PNBP

1.015.128.000 211.525.000 394.144.210 186,33

Pembuatan Beton Cerdik dengan Penguatan Serat Karbon dari Serat Alam untuk Aplikasi Prasarana Otomotif

344.840.000 344.840.000 100,00

Pembuatan dan Pemanfaatan Mikrofibril Selulosa dari Limbah Industri Kelapa Sawit untuk Aplikasi Komponen Otomotif

350.760.000 350.722.600 99,98

Produksi Bioetanol Berbahan Baku Kayu 390.000.000 389.089.750 99,77

Pemberdayaan Masyarakat Desa Temiang di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil, Bukit Batu Menuju Konsep Biovillage LIPI

320.000.000 319.906.300 99,97

Jumlah Sub Kegiatan Kompetitif 1.405.600.000 1.404.558.650 99,93

Page 18: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

11

Uraian Pagu (Rp)

Realisasi (Rp)

Prosentase (%)

Teknologi Pembuatan dan Aplikasi Komposit Serat Alam untuk Media Tanam Vertikal

220.227.273 220.209.132 99,99

Produksi Maltodektrin dari Pati Sagu Menggunakan Irradiasi Gelombang Mikro

220.227.273 220.210.452 99,99

Pengembangan Teknologi Pelengkungan Kayu untuk Diaplikasikan pada Pusat Pengrajin Kayu di Kalsel

220.227.273 220.213.053 99,99

Pengembangan Teknologi Pewarnaan Kayu untuk Kerajinan Rakyat di Pontianak

220.227.273 220.217.022 99,99

Pemanfaatan Biomassa Limbah Industri Pertanian/Kehutanan untuk Memproduksi Pellet sebagai Sumber Energi Terbarukan

176.181.818 176.157.828 99,98

Pengembangan Hidrolisa Biomassa Berlignoselulosa untuk Produksi Bioetanol

220.227.273 220.212.825 99,99

Pengembangan Pupuk Organik untuk Kelapa Sawit

220.227.273 220.220.192 99,99

Jumlah Sub Kegiatan Insentif Peneliti & Perekayasa

1.497.545.455 1.497.440.503 99,99

Jumlah Total 3.114.670.455 3.296.143.363 -

B. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)

Sampai dengan 31 Desember 2012, jumlah SDM di UPT BPP Biomaterial adalah

sebanyak 95 orang; terdiri dari 77 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 18 orang Honorer.

Tabel 8. Komposisi Karyawan UPT BPP Biomaterial Tahun 2012.

Status Orang Tugas Pekerjaan Orang

PNS 77 PNS:

CPNS 0 Peneliti & Kandidat Peneliti 46

Kandidat Teknisi 4

Pranata Komputer 2

Kandidat Pranata Komputer 1

Administrasi 15

Pengemudi 2

Pemelihara Kebun 1

Satpam 6

Jumlah PNS & CPNS 77 77

Honorer:

Administrasi 1

Rumah Tangga 6

Satpam 11

Jumlah Honorer 18 18

Jumlah Seluruhnya 95 95

Page 19: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

12

Pada Tabel 8 dapat dilihat bahwa tahun ini tidak ada penerimaan CPNS baru, tetapi ada

pengurangan 1 orang tenaga honorer Satpam. Dari 77 orang PNS tersebut, terdapat 46 orang

Peneliti dan Kandidat Peneliti, 4 orang Kandidat Teknisi, 2 orang Pranata Komputer dan 1

Kandidat Pranata Komputer, 15 orang Administrasi, 2 orang Pengemudi, 1 orang Pemelihara

Kebun, dan 6 orang Satpam. Sedangkan komposisi Honorer sampai saat ini adalah 1 orang

Administrasi, 6 orang Rumah Tangga, dan 11 orang Satpam.

Berikut ini adalah data-data PNS yang dikelompokkan berdasarkan tugas pekerjaaan

(Tabel 9), jabatan fungsional Peneliti (Tabel 10), dan tingkat pendidikan formal (Tabel 11).

Tabel 9. Data PNS Berdasarkan Tugas Pekerjaan.

Tugas Pekerjaan 2007 2008 2009 2010 2011 2012

Peneliti 11 12 16 29 35 36

Kandidat Peneliti 14 23 25 14 9 10

Teknisi - - - - - -

Kandidat Teknisi 2 4 6 6 6 4

Pranata Komputer - - 1 2 2 2

Kandidat Pranata Komputer 3 3 2 1 1 1

Administrasi 7 7 10 14 15 15

Pengemudi - - - 2 2 2

Pemelihara Kebun - - 1 1 1 1

Satpam - - 1 6 6 6

Jumlah 37 49 61 75 77 77

Pada Tabel 9 dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan jumlah Peneliti sebanyak 1 orang

yang sebelumnya adalah Kandidat Peneliti. Selain itu 2 Kandidat Teknisi beralih fungsi menjadi

Kandidat Peneliti, sedangkan peningkatan jumlah Peneliti Muda sebanyak 1 orang (Tabel 10).

Tabel 10. Data PNS Berdasarkan Jabatan Fungsional Peneliti.

Jabatan Fungsional Peneliti 2007 2008 2009 2010 2011 2012

Peneliti Utama 4 4 3 2 2 2

Peneliti Madya 2 2 2 3 3 3

Peneliti Muda 1 2 3 5 6 7

Peneliti Pertama 4 4 8 19 24 24

Kandidat Peneliti 14 23 25 14 9 10

Jumlah 25 35 41 43 44 46

Page 20: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

13

Tabel 11. Data PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan Formal.

Tingkat Pendidikan 2007 2008 2009 2010 2011 2012

S3 5 6 5 6 6 7

S2 2 5 9 12 17 20

S1 23 29 33 34 30 28

S0 (D2/D3) 3 4 8 7 8 6

SLTA 4 5 6 13 13 13

SLTP - - - 2 2 2

SD - - - 1 1 1

Jumlah 37 49 61 75 77 77

Pada tahun ini jumlah PNS yang telah menyelesaikan pendidikan S3 dan S2-nya masing-

masing sebanyak 1 orang dan 4 orang. Hal ini sejalan dengan kebijakan Pimpinan untuk

mendorong para Peneliti untuk melanjutkan pendidikannya. Pada Tabel 11 dapat dilihat bahwa

perbandingan jumlah S3 : S2 : S1 adalah 7 : 20 : 28 atau 1 : 3 : 4. Perbandingan ini sudah cukup

ideal jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yaitu 1 : 3 : 5.

C. Sarana dan Prasarana

Pengembangan sarana dan prasarana pada tahun dana 2012 diperoleh dari Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sarana dan prasarana yang tersedia di UPT BPP

Biomaterial adalah tanah tempat berdirinya gedung perkantoran dan laboratorium seluas

sekitar 6500 m2, serta gedung perkantoran dan laboratorium dua lantai seluas 3369,82 m2.

Banyaknya ruangan sudah cukup memadai dan pemakaian ruangan telah diatur serta dibagi

sesuai dengan peruntukkan dan kemudahan berinteraksi.

Peralatan UPT BPP Biomaterial yang berada di Pusat Penelitian (Puslit) Fisika - Serpong

telah dipindahkan dan telah dilakukan mutasi pemindahan barang dari Puslit Fisika kepada UPT

BPP Biomaterial. Peralatan utama sebagai fasilitas/aset penelitian yang dimiliki adalah:

1. Peralatan Laboratorium Kimia: UV - Vis Spectrophotometer; Viscometer; Ovens; Hot

plate stirrers; Shaking water bath; Extraction apparatus; Balances.

2. Peralatan Laboratorium Microbiologi: UV Laminar flow; Autoclaves; Incubator; Shakers.

3. Peralatan Laboratorium Proses: Universal Testing Machine (UTM); Bamboo crusher;

Glue spreader; Sawing machines; Hammer mill; Disc mill; Hot and cold pressing

machines; Wood bending machine; Digester; Beater hollander; Stone refiner; Ultra

turrax homogenizer.

Page 21: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

14

UPT BPP Biomaterial masih kesulitan untuk menampung peralatan yang berukuran

cukup besar tersebut karena belum tersedia workshop atau ruangan bengkel mekanik yang

luas. Oleh karena itu diharapkan realisasi pembangunan workshop tersebut dapat dilakukan

dengan segera.

D. Penetapan Kinerja Tahunan

Penetapan Kinerja merupakan pernyataan komitmen untuk mencapai kinerja yang jelas

dan terukur dalam rentang waktu satu tahun; dan merupakan ikhtisar RKT yang telah

disesuaikan dengan ketersediaan dana, SDM, serta sarana dan prasarana. Aktualisasi kinerja

sebagai realisasi Penetapan Kinerja dilaporkan sebagai Akuntabilitas Kinerja. Uraian mengenai

Program Utama, Sasaran, Indikator Kinerja dan Target Outputs dan Outcomes, serta

Anggarannya dapat dilihat pada Lampiran 3.

E. Capaian Kinerja Kegiatan

Tabel berikut adalah rekapitulasi capaian kinerja kegiatan berupa publikasi ilmiah,

pendaftaran paten, kerjasama dan protitipe produk yang dibiayai oleh Kegiatan Tematik,

Kompetitif, Insentif Peneliti dan Perekayasa, serta lainnya.

Tabel 12. Hasil Publikasi, Paten, Prototipe dan Kerjasama.

Publikasi, Paten, Prototipe dan Kerjasama

Tematik Kompetitif PKPP Lain-lain Jumlah

Laporan Teknik 11 - - - 11

Jurnal Internasional 0 0 0 9 9

Jurnal Nasional 0 0 0 6 6

Prosiding Internasional 2 1 0 14 17

Prosiding Nasional 3 2 0 13 18

Presentasi Seminar Internasional 3 3 2 31 39

Presentasi Seminar Nasional 8 2 3 7 20

Paten 0 1 0 0 1

Kerjasama 1 1 1 6 9

Prototipe dan Alat Cetak 1 1 1 3 6

Media Cetak dan Elektronik 3 0 1 3 7

Jumlah 32 11 8 92 143

F. Pengukuran Kinerja Kegiatan

Pengukuran Kinerja Kegiatan Program (1) Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan

Iptek, dan (2) Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI dapat dilihat

Page 22: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

15

pada Lampiran 4, sedangkan realisasi anggaran Penelitian, Penguasaan dan Pemanfaatan Iptek

untuk Sub Kegiatan Tematik, Kompetitif, dan Insentif Peneliti dan Perekayasa dapat dilihat pada

Tabel 7.

Pada tahun ini terjadi revisi anggaran untuk 6 Sub Kegiatan Tematik yang sangat drastis,

sedangkan realisasi 4 Sub Kegiatan Kompetitif dan 7 Sub Kegiatan Insentif Peneliti dan

Perekayasa cukup tinggi, yaitu masing-masing adalah 99,93% dan 99,99% (Tabel 7). Pencapaian

target berupa Laporan Teknik yang dihasilkan dari Sub Kegiatan Tematik adalah 11 judul

penelitian dari 10 judul yang ditargetkan (capaian 110%). Capaian ini lebih rendah dari tahun

sebelumnya, yaitu sebanyak 12 judul penelitian. Judul-judul penelitian tersebut dapat dilihat

pada Laporan Teknik 2012.

Capaian Publikasi Ilmiah yang dihasilkan dari seluruh kegiatan jauh lebih tinggi dari

tahun sebelumnya (Tabel 12), yaitu 50 buah dari target sebanyak 20 buah (capaian 250%),

sedangkan pada tahun sebelumnya adalah 33 buah. Publikasi Ilmiah tersebut terdiri dari 9 buah

Jurnal Internasional, 6 buah Jurnal Nasional, 17 buah Prosiding Internasional dan 18 buah

Prosiding Nasional.

Dari 4 buah pendaftaran paten yang ditargetkan hanya tercapai 1 buah (capaian 25%).

Capaian ini lebih rendah dari tahun sebelumnya yang menghasilkan 3 buah paten. Target 11

paket teknologi, 2 paket formulasi, 2 data base dapat dicapai 100%, sedangkan target 5 buah

prototipe produk dapat dicapai 6 buah (capaian 120%).

Dari hasil pengukuran kinerja tersebut menunjukkan bahwa Program Penelitian,

Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek telah mencapai indikator kinerja outputs yang ditargetkan,

kecuali realisasi anggaran Sub Kegiatan Tematik. Namun demikian, masih perlu ditingkatkan

upaya agar hasil-hasil penelitian tersebut dapat dipublikasikan pada jurnal ilmiah, baik nasional

maupun internasional. Disamping itu, perlu dipertahankan rata-rata 2-3 buah paten/tahun atau

lebih banyak lagi pendaftaran paten dari hasil-hasil penelitian yang dilakukan.

Persentase realisasi anggaran Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Teknis Lainnya LIPI, meliputi (1) Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran,

(2) Pembayaran Gaji dan Tunjangan, dan (3) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan masing-

masing adalah 97,51%, 98.,41%, dan 97,53%.

Persentase realisasi anggaran Pengembangan Kerjasama dengan Pihak Swasta/Industri

dan Pengguna lainnya masih rendah, yaitu 17,49% (tahun lalu 65,46%), walaupun telah tercapai

2 buah kontrak riset/jasa pengujian. Pada tahun berikutnya diperlukan usaha yang sungguh-

sungguh untuk memenuhi target sesuai dengan kemampuan SDM dan peralatan.

Page 23: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

16

BAB IV

PENUTUP

Laporan Akuntabilitas Kinerja ini merupakan pertanggung jawaban dari keseluruhan

pelaksanaan Program dan Kegiatan yang telah dilaksanakan UPT BPP Biomaterial pada Tahun

Anggaran 2012.

Sesuai dengan Rencana Aksi 2010-2014, 3 Program UPT BPP Biomaterial yang meliputi

(1) Penelitian dan Pengembangan Iptek, (2) Pengembangan Kelembagaan dan (3)

Pengembangan Kerjasama tersebut dilaksanakan untuk mendukung Program (1) Penelitian,

Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek, serta (2) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Tugas Teknis Lainnya LIPI. Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek meliputi

Penelitian dan Pengembangan Sub Kegiatan Tematik, Kompetitif, serta Insentif Peneliti dan

Perekayasa; sedangkan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

LIPI meliputi (1) Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran, (2) Pembayaran

Gaji dan Tunjangan, (3) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan, dan (4) Pengembangan Kerjasama

dengan Pihak Swasta/Industri dan Pengguna lainnya.

Dilihat dari substansinya, capaian dari Program Penelitian, Penguasaan, dan

Pemanfaatan Iptek telah mencapai target yang ditetapkan, terutama jumlah Publikasi Ilmiah.

Realisasi anggaran Sub Kegiatan Kompetitif serta Insentif Peneliti dan Perekayasa cukup tinggi,

yaitu masing-masing 99,93% dan 99,99%, sedangkan Sub Kegiatan Tematik kekurangan

anggaran akibat revisi.

Realisasi anggaran untuk Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

cukup tinggi (97,51%). Demikian pula dengan Pembayaran Gaji dan Tunjangan (98,41%) dan

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan (97,53%). Namun perlu usaha yang sungguh-sungguh

untuk memenuhi target realisasi anggaran Pengembangan Kerjasama dengan Pihak

Swasta/Industri dan Pengguna lainnya yang masih rendah, yaitu 17,49%.

Page 24: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

Lampiran 1. RENCANA AKSI

TAHUN: 2010 - 2014

INSTANSI : UPT Balai Penelitian dan Pengembangan Biomaterial - LIPI VISI : Menjadi UPT terdepan dalam penelitian dan pengembangan biomaterial dan mitra strategis sektor industri dalam menghadapi

persaingan global MISI : Melaksanakan penelitian dan pengembangan material unggul dan strategis dari bahan alam hayati dalam upaya meningkatkan nilai

tambah, mencari bahan baku alternatif, mengembangkan proses ramah lingkungan dan melakukan kerjasama dengan pihak pengguna dalam rangka penerapan hasil penelitian dan pengembangan.

TUJUAN SASARAN CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN KETERANGAN

URAIAN INDIKATOR KEBIJAKAN PROGRAM

1 2 3 4 5 6

Mendukung upaya pelestarian sumberdaya alam hayati (SDAH) melalui kegiatan penelitian dan pengembangan (litbang) teknologi pemanfaatkan SDAH potensial dan limbah biomassa menggunakan proses dan untuk menghasilkan produk ramah lingkungan

Berkembangnya teknologi pengolahan bahan baku alternatif dari SDAH potensial dan limbah biomassa untuk menghasilkan produk yang ramah lingkungan dalam rangka mendukung pelestarian SDAH

Tersedianya pembaruan dan penyempurnaan teknologi pengolahan bahan baku alternatif dari SDAH dan limbah biomassa, antara lain dalam hal fungsi dan fitur, harga/biaya, desain, metode, standar dan prototype

Terbitnya publikasi dan paten dalam bidang teknologi pengolahan bahan baku alternatif dari SDAH potensial dan limbah biomassa.

Tersedianya rekomendasi kebijakan sehubungan dengan pemanfaatan SDAH dan limbah biomassa

Tersedianya pilot plant, produk dan usaha komersial berbasis teknologi yang sudah dikembangkan

Adanya pengakuan otoritas keilmuan dalam bidang pemanfaatan SDAH dan limbah biomassa

Meningkatkan dan memfasilitasi program litbang teknologi pengolahan bahan baku alternatif dari SDAH potensial dan limbah biomassa untuk menghasilkan produk yang ramah lingkungan dalam rangka mendukung upaya pelestarian SDAH

Penelitian dan pengembangan teknologi pengolahan bahan baku alternatif dari SDAH potensial dan limbah biomassa menggunakan proses dan untuk menghasilkan produk yang ramah lingkungan.

Penanggung Jawab: Ka UPT, Ka Sie Pengembangan Teknologi, Ka Sub Bag Tatausaha dan Koordinator Sub Kegiatan

Page 25: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

1 2 3 4 5 6

Meningkatkan efisiensi dan kinerja kelembagaan

Meningkatnya efisiensi dan kinerja kelembagaan

Tercapainya alokasi dana yang memadai untuk program litbang, kelembagaan dan kerjasama.

Tercapainya tingkat realisasi yang tinggi dalam penggunaan anggaran pada program litbang, kelembagaan dan kerjasama

Terpenuhinya kebutuhan sumberdaya manusia (SDM), sesuai dengan jumlah dan kompetensi yang diperlukan

Termanfaatkannya sarana dan prasarana yang tersedia secara optimum

Mendukung upaya penyelenggaraan kelembagaan yang lebih efisien untuk peningkatan kinerja institusi

Pengembangan kelembagaan

Penanggung Jawab: Ka UPT dan Ka Sub Bag Tatausaha

Meningkatkan daya guna hasil litbang pada industri, masyarakat dan pengguna lainnya

Meningkatnya pemanfaatan hasil litbang oleh pihak industri, masyarakat dan pengguna lainnya

Tercapainya peningkatan jumlah mitra kerjasama.

Terbentuknya kontrak riset tingkat nasional.

Tercapainya peningkatan PNBP

Meningkatkan kerjasama dengan institusi pemerintah ataupun swasta, di dalam maupun di luar negeri dan pengguna lainnya dalam rangka penerapan hasil litbang.

Pengembangan kerjasama dengan pihak swasta/ industri dan pengguna lainnya

Penanggung Jawab: Ka UPT, Ka Sie Pengembangan Teknologi dan Ka Sub Bag Tatausaha

Page 26: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

Lampiran 2. RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) 2012

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek

Jumlah publikasi dan HKI Jumlah hasil yang dipakai

10 judul laporan teknik

10 buah publikasi

ilmiah

5 paket teknologi

1 paket

formulasi

2 data base

1 prototipe produk

Tematik: Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek

Pengembangan Potensi Mikroba Entomopatogen dan Bahan Alam

Inputs: Anggaran Semula (Rp) Anggaran Revisi (Rp) SDM Peneliti Utama Peneliti Muda Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Outputs: Teknologi produksi

dan karakterisasi komponen bio-aktif dari mikroorganisme entomopatogen dan ekstraktif bahan alam

Prototipe produk biopestisida

Laporan Teknik Publikasi ilmiah Outcomes: Tersedianya bahan

baku biopestisida berbasis mikroorganisme entomopatogen dan ektraktif bahan alam

Rupiah Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

Paket

Judul Buah

Paket

100.000.000,- 14.340.000,-

1 2 2 1

1

1

2 2

1

Page 27: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Benefits: Mengembangkan

biopestisida berbasis bahan bioaktif yang ramah lingkungan

Impacts: Mengurangi dampak

negatif terhadap lingkungan dan kesehatan akibat penggunaan bahan pestisida berbahaya

Tematik Studi pengembangan material selulosa bakteri sebagai bahan baku membrane pervaporasi dehidrasi bioetanol

Inputs: Anggaran Semula (Rp) Anggaran Revisi (Rp) SDM Peneliti Madya Peneliti Muda Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Pembantu Peneliti/

Teknisi Outputs: Teknologi

pembuatan membran berbasis selulosa bakteri untuk proses

Rupiah Rupiah

Orang Orang Orang Orang Orang

Paket

100.000.000,- 7.440.000,-

1 1 2 1 3

1

Page 28: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

pemurnian bioetanol

Laporan Teknik Publikasi Ilmiah Outcomes: Tersedianya

membran selulosa yang dapat diaplikasikan pada proses pervaporasi untuk keperluan pemurnian bioetanol

Benefits: Studi tentang bio-

material maju Terjadi peningkatan

pemanfaatan biomassa selulosa bakteri sebagai material alternatif proses pemurnian etanol

Impacts: Menurunnya laju

eksploitasi sumberdaya energi fossil

Judul Buah

Paket

1 3

1

Page 29: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Tematik Pembuatan Bionanokomposit Berbasis Mikrofibril Selulosa untuk Bahan Baku Industri

erat Alam untuk Biokomposit

Inputs: Anggaran Semula (Rp) Anggaran Revisi (Rp) SDM Peneliti Utama Peneliti Muda Peneliti Pertama Pembantu Peneliti/

Teknisi Outputs: Teknologi

pembuatan biokomposit untuk produk kemasan

Laporan Teknik Publikasi ilmiah Outcomes: Tersedianya

prototipe biokomposit untuk produk kemasan

Benefits: Meningkatkan

pemanfaatan dan nilai tambah serat alam yang renewable dan sustainable

Rupiah Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

Judul Judul

Paket

250.000.000,- 44.692.000,-

1 2 4 2

1

1 2

1

Page 30: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

sebagai K

Impacts: Mengurangi

penggunaan serat sintesis sebagai bahan baku industri demi menjaga kelestarian lingkungan

Tematik Pengembangan Teknologi dan Inovasi Eco House dengan Memanfaatkan Bahan Biomaterial

Inputs: Anggaran Semula (Rp) Anggaran Revisi (Rp) SDM Peneliti Teknisi Outputs: Teknologi proses

pembuatan beton ringan berbasis limbah

Laporan Teknik Publikasi Ilmiah Outcomes: Tersedianya beton

ringan berbasis limbah untuk material bangunan

Rupiah Rupiah

Orang Orang

Paket

Judul Buah

Paket

100.000.000,- 3.990.000,-

4 1

1

1 1

1

Page 31: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Benefits: Memanfaatkan

limbah cangkang kerang sebagai bahan bangunan yang ramah lingkungan sebagai material untuk rumah tahan gempa dan hemat energi

Impacts: Mengurangi limbah

kerang yang dapat merusak lingkungan dengan memanfaatkannya secara maksimal sebagai campuran beton

Mengurangi penggunaan semen dalam campuran beton sehingga beton lebih bernilai ekonomis

Tematik Pengembangan Kayu Kurang Dikenal (LKS) sebagai Bahan Baku Produk Biomaterial Unggulan Untuk

Inputs: Anggaran Semula (Rp) Anggaran Revisi (Rp) SDM

Rupiah Rupiah

100.000.000,- 10.560.000,-

Page 32: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Dikembangkan di Daerah Bencana

Peneliti Madya Peneliti Muda Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Pembantu Peneliti Outputs: Prototipe produk

berbahan dasar kayu lesser-known species

Laporan Teknik Publikasi Ilmiah Outcomes: Penambahan

alternatif pemanfaatan kayu lesser-known species untuk dikembangkan di daerah bencana.

Peningkatan sifat kayu lesser-known species

Benefits: Meningkatkan nilai

guna maupun nilai ekonomis kari kayu LKS.

Mendorong masyarakat (petani)

Orang Orang Orang Orang Orang

Paket

Judul Buah

Paket

Paket

1 1 2 2 2

1

2 2

1

1

Page 33: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

ataupun kalangan investor untuk melakukan perbanyakan penanaman jenis LKS secara berkelanjutan

Impacts: Mengurangi

ketergantungan masyarakat dan industri pada kayu-kayu komersil.

Membuka peluang untuk membuat tegakan dari pohon LKS sehingga dapat menyerap lebih banyak CO2 dari alam.

Tematik Penelitian dan Pengembangan Bio-Fertilizer Berbasis Bahan Alam

Inputs: Anggaran Semula (Rp) Anggaran Revisi (Rp) SDM Peneliti Madya Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Outputs:

Rupiah Rupiah

Orang Orang Orang

250.000.000,- 15.375.000,-

1 1 5

Page 34: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Publikasi Ilmiah Outcomes: Tersedianya

teknologi dan produk pupuk organik hayati berbasis bahan alam untuk bidang pertanian, khususnya tanaman jagung

Benefits: Meningkatkan crop-

yield pertanian jagung.

Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam budidaya tanaman jagung kaitannya dengan analisis ekonomi

Impacts: Memperbaiki

lingkungan dan kesuburan lahan pertanian jagung

Kemandirian dalam penyediaan sarana produksi

Buah

Paket

1

1

Page 35: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Swasembada Pangan

Meningkatnya ketahanan pangan

Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek

Jumlah publikasi dan HKI Jumlah hasil yang dipakai

5 buah publikasi

ilmiah

2 buah paten

4 paket

teknologi

Kompetitif: Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek

Pembuatan Beton Cerdik dengan Penguatan Serat Karbon dari Serat Alam untuk Aplikasi Prasarana Otomotif

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Kepala Peneliti Anggota Tenaga Teknisi Outputs: Teknologi

pembuatan beton cerdik dengan penguatan serat karbon dari serat alam

Publikasi Ilmiah Paten Outcomes: Tersedianya serat

karbon untuk aplikasi komposit beton cerdik yang mempunyai keunggulan ramah lingkungan, kuat, dan dapat mendeteksi beban dinamis pada beton.

Rupiah

Orang Orang Orang

Paket

Buah Buah

Paket

344.840.000,-

1 3 2

1

1 1

1

Page 36: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Benefits: Serat karbon yang

dibuat dari serat alam akan dapat digunakan sebagai pengganti serat karbon komersial

Impacts: Dimanfaatkannya

potensi sumber daya alam Indonesia yang melimpah, yaitu serat alam yang diproses menjadi serat karbon

Kompetitif Pembuatan dan Pemanfaatan Mikrofibril Selulosa dari Limbah Industri Kelapa Sawit untuk Aplikasi Komponen Otomotif

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Kepala Peneliti Anggota Tenaga Teknisi Outputs: Teknologi

pembuatan komposit plastik untuk komponen otomotif

Rupiah

Orang Orang Orang

Paket

350.760.000,-

1 3 2

1

Page 37: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Publikasi Ilmiah Paten Outcomes: Tersedianya

komposit plastik berbahan baku Microfibril Cellulose (MFC) tandan kosong dan pelepah sawit dengan polipropilena untuk penggunaan komponen otomotif

Benefits: Serat limbah padat

sawit sebagai serat alam yang berlimpah menjadi penguat bahan komposit plastik pada industri otomotif dapat menggantikan polimer sintetis yang tidak terbarukan dan sulit didaur ulang.

Impacts: Adanya material

komposit plastik

Buah Buah

Paket

2 1

1

Page 38: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

yang berasal dari bahan alami yang ringan, kuat, dan ramah lingkungan serta mudah untuk diaplikasikan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi dunia industri plastik/ pengguna plastik.

Kompetitif Produksi Bioetanol Berbahan Baku Kayu

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Kepala Peneliti Anggota Tenaga Teknisi Tenaga Lapangan Outputs: Teknologi proses

pembuatan bioetanol skala laboratorium

Studi rancang bangun alat pembuatan bioetanol

Publikasi Ilmiah Outcomes: Dikuasainya metode

sakarifikasi dan

Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

Paket

Buah

Paket

390.000.000,-

1 3 2 2

1

1

6

1

Page 39: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

fermentasi simultan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik

Benefits: Didapatkannya

bahan baku kayu yang berpotensi dengan teknologi proses produksi bioetanol yang tepat sebagai sumber energi alternatif

Impacts: Pemakaian bahan

baku kayu untuk bioetanol tidak berkompetisi dengan bahan baku pangan

Kompetitif Pemberdayaan Masyarakat Desa Temiang di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil, Bukit Batu Menuju Konsep Biovillage LIPI

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Kepala Peneliti Anggota Tenaga Teknisi Tenaga Lapangan Outputs: Teknologi budidaya

ikan sungai

Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

320.000.000,-

1 3 2 2

1

Page 40: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

setempat Hasil analisa biji

Bintangur untuk bahan baku biodiesel

Model pengembangan ekowisata hutan rawa gambut

Pembibitan Meranti Bakau dan jenis-jenis kayu langka lainnya.

Publikasi Ilmiah Outcomes: Diberdayakannya

masyarakat di Desa Temiang dengan mengembangkan potensi yang ada di desa tersebut

Benefits: Meningkatnya

kesejahteraan masyarakatnya

Impacts: Tercipta Model Desa

Konservasi (MDK), sesuai dengan Konsep Biovillage

Paket

Paket

Lokasi

Buah

1

1

3

2

Page 41: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

LIPI

Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek

Jumlah publikasi dan HKI Jumlah hasil yang dipakai

4 prototipe produk

5 buah

publikasi ilmiah

2 buah paten

2 paket

teknologi

1 paket formulasi

Insentif Peneliti & Perekayasa: Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek

Teknologi Pembuatan dan Aplikasi Komposit Serat Alam untuk Media Tanam Vertikal

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Muda Peneliti Pertama Outputs: Prototipe komponen

industri otomotif Publikasi Ilmiah Paten Outcomes: Tersedianya

komposit Microfibril Cellulose (MFC) TKKS dan Polipropilena sebagai bahan baku pembuatan komponen otomotif

Benefits: Serat alam sebagai

penguat bahan komposit pada industri otomotif dapat menggantikan polimer sintetis yang tidak terbarukan dan sulit

Rupiah

Orang Orang

Paket

Buah Buah

Paket

220.227.272,75

1 4

1

2 1

1

Page 42: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

didaur ulang

Impacts: Adanya material

komposit alami yang ringan, kuat, dan ramah lingkungan serta mudah untuk diaplikasikan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi dunia industri

Insentif Peneliti & Perekayasa

Produksi Maltodekstrin dari Pati Sagu Menggunakan Irradiasi Gelombang Mikro

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Madya Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Kandidat Teknisi Outputs: Teknologi produksi

maltodekstrin dari pati sagu menggunakan irradiasi gelombang mikro

Publikasi Ilmiah Outcomes: Dikuasainya proses

Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

Buah

Paket

220.227.272,75

1 2 2 2

1

2

1

Page 43: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

produksi maltodekstrin dari bahan pati menggunakan iradiasi gelombang mikro

Benefits: Tersedianya

alternatif metode produksi maltodekstrin dari bahan pati

Impacts: Peningkatan

produksi maltodekstrin

Mengurangi impor maltodekstrin

Insentif Peneliti & Perekayasa

Pengembangan Teknologi Pelengkungan Kayu untuk Diaplikasikan pada Pusat Pengrajin Kayu di Kalsel

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Madya Peneliti Muda Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Outputs: Teknologi

pelengkungan kayu yang efisien dan

Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

220.227.272,75

1 1 2 1

1

Page 44: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

ekonomis Prototipe produk

kayu lengkung Publikasi Ilmiah Outcomes: Tersedianya

teknologi pelengkungan kayu yang dapat diaplikasikan dan dikembangkan pada industri kerajinan kayu

Benefits: Memberikan

keuntungan secara ekonomis terutama dari aspek penghematan bahan baku untuk menghasilkan produk komponen kayu berbentuk lengkung.

Impacts: Teknologi

pelengkungan kayu mempunyai peluang untuk dikembangkan pada

Buah

Buah

Paket

1

1

1

Page 45: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

skala industri Mengurangi tekanan

terhadap hutan alam/tanaman dalam penyediaan bahan baku kayu.

Insentif Peneliti & Perekayasa

Pengembangan Teknologi Pewarnaan Kayu Untuk Kerajinan Rakyat di Pontianak

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Utama Peneliti Muda Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Outputs: Teknologi

pewarnaan kayu untuk kerajinan

Informasi mengenai mekanisme penyerapan zat warna oleh kayu

Prototype produk kerajinan

Publikasi ilmiah

Outcomes: Tersedianya

teknologi pewarnaan kayu dan informasi mekanisme

Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

Paket

Buah

Buah

Paket

220.227.272,75

1 1 2 1

1

1

1

1

1

Page 46: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

penyerapan zat warna oleh kayu

Tersedianya produk hasil pewarnaan yang dapat diaplikasikan untuk kerajinan

Benefits: Meningkatkan nilai

tambah dari kayu sehinga bernilai ekonomis tinggi

Pengembangan aplikasi teknologi pewarnaan kayu yang mudah dan praktis

Meningkatkan nilai dekoratif/ motif alami dari produk kerajinan yang dihasilkan

Impacts: Mengurangi

penggunaan cat sehingga lebih aman dan ramah lingkungan

Terbukanya peluang usaha dan lapangan pekerjaan

Paket

1

Page 47: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Insentif Peneliti & Perekayasa

Pemanfaatan Biomassa Limbah Industri Pertanian/Kehutanan untuk Memproduksi Pellet sebagai Sumber Energi Terbarukan

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Pertama Outputs: Teknologi

pembuatan pellet dari limbah pertanian dan kehutanan untuk bahan bakar

Publikasi ilmiah Outcomes: Dikuasainya

teknologi pembuatan pellet dengan bahan terbarukan (limbah pertanian dan kehutanan)

Benefits: Pemanfaatan limbah

pertanian dan kehutanan untuk bahan bakar yang efektif dan kompak sebagai alternatif bahan bakar fosil yang tidak

Rupiah

Orang

Paket

Buah

Paket

176.181.818,20

5

1

2

1

Page 48: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

terbarukan Impact : Meningkatkan nilai

ekonomi limbah pertanian dan kehutanan

Memberikan alternatif bahan bakar yang terbaharukan dari material hayati

Insentif Peneliti & Perekayasa

Pengembangan Hidrolisis Biomassa Lignoselulosa untuk Produksi Bioetanol

Inputs: Anggaran SDM Peneliti Muda Peneliti Pertama Kandidat Peneliti Tenaga lapangan

Outputs: Teknologi konversi

biomassa lignoselulosa menjadi bioetanol menggunakan pretreatment biologis dan iradiasi gelombang mikro dan hidrolisis enzimatis

Publikasi Ilmiah

Rupiah

Orang Orang Orang orang

Paket

Buah

220.227.272,75

1 3 1 2

1

2

Page 49: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Outcomes: Dikuasainya proses

pretreatment biologis dan iradiasi gelombang mikro dan hidrolisis enzimatis

Benefits: Tersedianya

alternatif metode pretreatment biologis dan iradiasi gelombang mikro pada biomassa dikombinasikan dengan hidrolisis enzimatis

Impacts: Mempermudahkan

proses hidrolisis serta fermentasi dalam meningkatan produksi bioetanol

Mengurangi penggunaan bahan pangan sebagai bahan baku energi.

Paket

1

Insentif Peneliti & Perekayasa

Pengembangan Pupuk Organik Untuk

Inputs: Anggaran

Rupiah

220.227.272,75

Page 50: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Kelapa Sawit SDM Peneliti Muda Peneliti Pertama Outputs: Diseminasi

Teknologi Paket Unit Produksi Outcomes: Tersedianya

teknologi dan produk pupuk organik hayati untuk kelapa sawit

Benefits: Meningkatkan

pasokan pupuk organik untuk perkebunan kelapa sawit

Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam budidaya kelapa sawit

Impacts: Memperbaiki

lingkungan dan kesuburan lahan perkebunan kelapa

Orang Orang

Paket

Paket

Paket

2 3

1

1

1

Page 51: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

sawit Kemandirian dalam

penyediaan sarana produksi pupuk organik

Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk

Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) Terbinanya SDM

Laporan akuntabilitas kinerja yang berkualitas dan akuntabel Status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas (LK LIPI) Jumlah sumberdaya manusia (SDM) yang terbina

100%

100%

35 peneliti + 9 kandidat

peneliti 6 kandidat

teknisi 2 pranata

komputer + 1 kandidat

pranata komputer 15 tenaga

administrasi

Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI: Tata Kelola Pendukung Penelitian Biomaterial

Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

Inputs: Anggaran Semula Anggaran Revisi SDM Peralatan Outputs: DIPA SPP SPJ Keuangan Buku Kas Laporan Keuangan Surat menyurat/

agenda Paket pengadaan

barang dan jasa Perjalanan Dinas

- Uang Harian - Transport - Penginapan

Biaya satpam Biaya Cleaning

Service Langganan listrik

Rupiah Rupiah Orang Unit

Berkas Berkas Berkas Berkas Berkas Berkas

paket

OH OH OH

Orang Orang

Bulan

1.288.795.000,- 1.288.795.000,-

20 5

1

150 250

3 12

700

7

164 94 10 12 6

12 12

Page 52: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

umum + 2 supir + 6 cleaning

servic 1 tenaga

kebun 5 satpam PNS + 12 satpam honorer

Langganan telepon Langganan air Langganan Website Langganan internet Pemeliharaan

gedung & bangunan kantor : - Pemeliharaan

gedung bangunan kantor

Pemeliharaan peralatan & Mesin : - Kendaraan

bermotor roda 4 - perbaikan AC - Mesin Potong

Rumput - Pompa air - Pemeliharaan

inventaris kantor Kepegawaian :

- Diklat penjenjangan /teknis fungsional /prajabatan

- Peningkatan SDM/ kursus/pelatihan

- Pengangkatan pegawai (formasi)

- DP3 pegawai - Kenaikan gaji

berkala/pangkat - Izin cuti

Bulan Bulan Bulan Bulan

m

2

Unit Unit Unit

Tahun

Pegawai

Orang

Orang

Orang

Orang Orang

Orang

12 12 12

2.200

2 22 3

1

77

8

8

10

77 30

25 23

Page 53: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

- Karpeg/karis/karsu/askes

- Tanda penghargaan

- Jabatan fungsional - Jabatan struktural - Laporan absensi - Penyusunan DUK/

bezeting/laporan - Mutasi Pegawai

Outcomes: Tersedianya

anggaran lembaga Terselenggaranya

tertib administrasi lembaga

Benefits: Memperlancar

penyelenggaraan tugas lembaga

Impacts: Memperkuat citra

lembaga

Orang

Orang

Orang Orang Bulan

Berkas Orang

%

%

%

%

3

13 3

12

77 -

100

100

100

100

Pembayaran Gaji dan Tunjangan

Inputs: Anggaran Semula Anggaran Revisi SDM Peralatan Outputs:

Rupiah Rupiah Orang Unit

3.679.457.000,- 3.679.457.000,-

2 2

Page 54: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Daftar Gaji & Tunjangan

Outcomes: Terlaksananya

pembayaran gaji pegawai

Peningkatan kualitas dan kuantitas pegawai

Terpenuhinya hak pegawai

Terselenggaranya tertib administrasi

Benefits: Meningkatnya

kinerja pegawai Impact: Meningkatkan

produktivitas lembaga

Berkas

%

%

%

%

%

%

13

100

100

100

100

100

100

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

Inputs: Anggaran Semula Anggaran Revisi SDM Peneliti Madya Peneliti Muda Kandidat Peneliti Administrasi

Rupiah Rupiah

Orang Orang Orang Orang

94.070.000,- 94.070.000,-

1 2 4 2

Page 55: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Outputs: Publikasi Ilmiah Paket Unit Produksi Outcomes: Alih teknologi hasil

penelitian menjadi pilot project / pilot plan.

Benefits: Terkirimnya

teknologi litbang kepada pengguna yang tepat melalui aplikasi industri dan pembentukan / pengembangan usaha

Impacts: Penguatan industry

berbasis teknologi Terbuka

kesempatan munculnya industry baru melalui pemanfaatan research development.

Paket Paket

Paket

1 1

Paket

Memperkuat Jumlah bimbingan Bimbingan Program Dukungan Jasa Bimbingan Inputs:

Page 56: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

SASARAN PROGRAM KEGIATAN KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7 8 9

jaringan antara LIPI dengan industri

Mahasiswa,

Jasa Pengujian dan Jasa Pembuatan Alat Pencampur Perekat

Rp. 115.128.000

Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI: Pengembangan kerjasama dengan pihak swasta/industri dan pengguna lainnya

Mahasiswa, Jasa Pengujian dan Jasa Pembuatan Alat Pencampur Perekat

Anggaran SDM Koordinator Peneliti Peneliti Utama Peneliti Pembantu Peneliti Outputs: Alat Pencampur

Perekat Laporan Tugas akhir Mahasiswa Outcomes: Terlaksananya

pelayanan terhadap stakeholder

Benefits: Meningkatkan

pelayanan terhadap stakeholder

Impacts: Mendorong

kegiatan penelitian

Rupiah

Orang Orang Orang Orang

Paket

buah

115.128.000,-

1 2 3 1

1

10

Page 57: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

Cibinong, 6 Februari 2012 Kepala UPT Balai Litbang Biomaterial,

Dr. Suprapedi, M.Eng. NIP: 196109261988031002

Page 58: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

Lampiran 3. PENETAPAN KINERJA TAHUNAN (PKT) 2012

PROGRAM UTAMA SASARAN INDIKATOR KINERJA Outputs INDIKATOR KINERJA Outcomes ANGGARAN (x Rp 1.000) URAIAN TARGET URAIAN TARGET

1 2 3 4 5 6 7

Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek

Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian

Laporan Teknik Publikasi Ilmiah Paten

10 20 4

Meningkatnya jumlah publikasi dan HKI

10 judul laporan teknik

20 buah publikasi

ilmiah

4 buah paten

Tematik Semula

1.015.128 Revisi

211.525

Kompetitif 1.405.600

PKPP

1.497.545

Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek

Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis

Paket Teknologi Paket Formulasi Data Base Prototipe Produk

11 2 2 5

Meningkatnya jumlah hasil yang dipakai

11 paket teknologi

2 paket

formulasi

2 data base

5 prototipe produk

Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI

Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance)

Laporan akuntabilitas kinerja yang berkualitas dan akuntabel Status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas

1

100%

Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran Pembayaran Gaji dan Tunjangan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

100%

100%

100%

1.288.795

3.679.457

94.070

Program Dukungan Terbinanya SDM Jumlah sumberdaya manusia 35 peneliti + Tersedianya infrastruktur kegiatan 1 Paket

Page 59: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI

(SDM) yang terbina

9 kandidat peneliti

6 kandidat teknisi

2 pranata komputer + 1 kandidat

pranata komputer 15 tenaga

administrasi umum + 2 supir + 6 cleaning

servic 1 tenaga

kebun 5 satpam PNS + 12 satpam honorer

intermediasi dan alih teknologi.

Meningkatnya kualitas SDM melalui : Publikasi Ilmiah (Seminar dan Jurnal), Penyertaan Pendidikan dan Pelatihan (Pelatihan, Diklat, Kursus, Seminar) Berjalannya tugas dan fungsi alih teknologi di UPT BPP Biomaterial

1 Paket

1 Paket

Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI

Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi

Bimbingan Mahasiswa,

Jasa Pengujian Jasa Pembuatan Alat Pencampur Perekat

10 laporan

1 paket

Terlaksananya pelayanan terhadap stakeholder

115.128

Cibinong, 29 Februari 2012 Kepala UPT Balai Litbang Biomaterial,

Dr. Suprapedi, M.Eng. NIP: 196109261988031002

Page 60: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

Lampiran 4. PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PKK) TAHUN 2012

PROGRAM KEGIATAN PERSENTASE PENCAPAIAN

TARGET (%)

KET

SASARAN INDIKATOR KINERJA SATUAN RENCANA TINGKAT CAPAIAN (TARGET)

REALISASI

1 2 3 4 5 6 7 8

Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Iptek

Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian

Laporan Teknik

Judul 10 11 110

Publikasi Ilmiah

Buah 20 50 250

Paten

Buah 4 1 25

Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis

Paket Teknologi

Paket 11 11 100

Paket Formulasi

Paket 2 2 100

Data Base

Buah 2 2 100

Prototipe Produk

Buah 5 6 120

Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya LIPI

Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance)

Laporan akuntabilitas kinerja yang berkualitas dan akuntabel

Dokumen

1 1 100

Status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas

- 100% 100% 100

Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

Rp 1.288.795.000,- 1.256.751.883,- 97,51

Pembayaran Gaji dan Tunjangan

Rp 3.679.457.000,- 3.621.008.337,- 98,41

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

Rp 94.070.000 91.750.000 97,53

Page 61: LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI · PDF fileDeddy Triyono Nugroho Adi, M.Si. S2 Peneliti Pertama Kimia Widya Fatriasari, ... S.T., M.Si. S2 Peneliti Pertama Teknik Interdisipliner

PROGRAM KEGIATAN PERSENTASE PENCAPAIAN

TARGET (%)

KET

SASARAN INDIKATOR KINERJA SATUAN RENCANA TINGKAT CAPAIAN (TARGET)

REALISASI

1 2 3 4 5 6 7 8

Terbinanya SDM Mengikuti Diklat Fungsional dan

TOEFEL

Orang 3 4 133

Melanjutkan Studi Orang 12 16

133

Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi

Bimbingan Mahasiswa Orang

10

30 300

Jasa Pengujian

Paket

1 2 200

Kerjasama

Paket

2 9 450

Terlaksananya pelayanan terhadap stakeholder

Rp

115.128.000,- 20.140.000,- 17,49

Cibinong, 17 Januari 2013 Kepala UPT Balai Litbang Biomaterial,

Prof. Dr. Sulaeman Yusuf NIP: 195812021985031001