lapkeg_rpjmdesa_2011-2015_desabulo

50
Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes Page | 1 LAPORAN PELAKSANAAN PERTEMUAN DAN PENYUSUNAN RPJM DESA DAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN Tanggal, 25 – 27 Januari 2010 ALUR KEGIATAN HARI PERTAMA : 25 Januari 2010 Pengantar Pelaksanaan Kegiatan RPJMDes Kecamatan Bulo merupakan daerah pegunungan yang terletak 50km dari ibukota kabupaten. Kecamatan Bulo dahulunya adalah bagian dari Kecamatan Mapilli yang dimekarkan menjadi satu kecamatan tersendiri pada tahun 2007. Dari data tahun 2008, Kecamatan Bulo dihuni sekitar 1.669 jiwa dengan mayoritas penduduknya adalah petani kakao. Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar sebagai pusat pemerintahan kabupaten bekerjasama dengan UNICEF dijadikan Desa Bulo sebagai desa percontohan dari 2 wilayah terpilih (Kelurahan Takatidung dan Desa Bulo) di Kabupaten Polman dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa/Kelurahan (PJMDes/Kel.) Tahun 2011 - 2015. Pertemuan dan penyusunan RPJMDes/kel di Desa Bulo dilaksanakan selama 3 hari yang dimulai pada tanggal 25-27 Januari 2010 yang dihadiri oleh Kepala Bappeda, Camat, Kepala Desa Bulo, Perwakilan UNICEF, LSM (Yasmib), serta warga setempat sebagai peserta. Pelaksanaan RPJMDes di Desa Bulo berjalan sesuai jadwal kegiatan yang dihantarkan oleh Hj. Agusnia Hasan Sulur dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dalam memandu proses pembukaan acara kegiatan penyusunan RPJMDes. Disamping itu, dalam penuturannya juga memaparkan alur dan proses pelaksanaan RPJMdes yakni; latar belakang dan dasar pelaksanaan RPJMDes, isu-isu strategis dan kebijakan yang perlu diperhatikan dalam rangka pemecahan permasalahan pembangunan daerah, Tujuan RPJMDes, Output RPJMDes, serta sumber pendanaannya.

Upload: sembadha

Post on 19-Oct-2015

39 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 1

    LAPORAN PELAKSANAAN PERTEMUAN DAN PENYUSUNAN RPJM DESA

    DAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN Tanggal, 25 27 Januari 2010

    ALUR KEGIATAN HARI PERTAMA : 25 Januari 2010

    Pengantar Pelaksanaan Kegiatan RPJMDes

    Kecamatan Bulo merupakan daerah pegunungan

    yang terletak 50km dari ibukota kabupaten. Kecamatan

    Bulo dahulunya adalah bagian dari Kecamatan Mapilli yang

    dimekarkan menjadi satu kecamatan tersendiri pada tahun

    2007. Dari data tahun 2008, Kecamatan Bulo dihuni sekitar

    1.669 jiwa dengan mayoritas penduduknya adalah petani

    kakao. Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar sebagai

    pusat pemerintahan kabupaten bekerjasama dengan

    UNICEF dijadikan Desa Bulo sebagai desa percontohan dari 2 wilayah terpilih (Kelurahan Takatidung dan

    Desa Bulo) di Kabupaten Polman dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah

    Desa/Kelurahan (PJMDes/Kel.) Tahun 2011 - 2015.

    Pertemuan dan penyusunan RPJMDes/kel di Desa

    Bulo dilaksanakan selama 3 hari yang dimulai pada tanggal

    25-27 Januari 2010 yang dihadiri oleh Kepala Bappeda,

    Camat, Kepala Desa Bulo, Perwakilan UNICEF, LSM

    (Yasmib), serta warga setempat sebagai peserta.

    Pelaksanaan RPJMDes di Desa Bulo berjalan sesuai

    jadwal kegiatan yang dihantarkan oleh Hj. Agusnia Hasan

    Sulur dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dalam

    memandu proses pembukaan acara kegiatan penyusunan RPJMDes. Disamping itu, dalam penuturannya

    juga memaparkan alur dan proses pelaksanaan RPJMdes yakni; latar belakang dan dasar pelaksanaan

    RPJMDes, isu-isu strategis dan kebijakan yang perlu diperhatikan dalam rangka pemecahan

    permasalahan pembangunan daerah, Tujuan RPJMDes, Output RPJMDes, serta sumber pendanaannya.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 2

    I. Latar Belakang

    A. Dasar Hukum

    SE Mendagri No. 640/75/SJ Tanggal 12 Maret 2009 Perihal Penyusunan RKPD dan Musrenbang

    Tahun 2010

    Dalam perihal ini, perlu mendapatkan perhatian merumuskan isu-isu strategis dan kebijakan

    dalam rangka memecahkan permasalahan pembangunan daerah:

    1. Tercapainya wajib belajar 9 (sembilan) tahun melalui peningkatan penyediaan dan

    pemenuhan kecukupan sarana dan prasarana pelayanan pendidikan, dalam rangka

    optimalisasi pencapaian Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM).

    2. Tercapainya pelayanan kesehatan yang berkualitas melalui peningkatan kualitas dan

    kecukupan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan serta keterjangkauan pelayanan

    kesehatan bagi masyarakat tidak mampu. Termasuk peningkatan pelayanan kesehatan Ibu dan

    Anak berdasarkan hasil Analisis Situasi Ibu dan Anak (ASIA).

    3. Pemenuhan kecukupan pangan serta peningkatan kualitas gizi untuk memberantas gizi

    buruk/busung lapar dan gizi kurang termasuk gangguang akibat kekurangan garam yodium.

    B. Dasar Pelaksanaan

    SE Mendagri No. 440/1110/III/Bangda Tanggal 27 Mei 2009, tentang Juknis Analisis Situasi Ibu

    dan Anak (ASIA)

    Dalam Musrenbang Tahun 2010 maka perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut:

    1. Sesuai dengan mekanisme perencanaan pembangunan daerah, proses ASIA agar dapat

    dimulai pada tahun sebelum proses perencanaan pembangunan daerah dilakukan sehingga

    hasil ASIA dapat mulai diintegrasikan pada tahap penyusunan rancangan awal untuk semua

    dokumen perencanaan.

    2. Proses ASIA agar melibatkan berbagai pemangku kepentingan yang teerkait dengan

    permasalahan ibu dan anak melalui diskusi yang dinamis dan partisipatif mulai dari para

    perencana SKPd terkait, DPRD, kelompok mediasi seperti lSM, perguruan tinggi, organisasi

    profesi, media massa, serta masyarakat itu sendiri yang umumnya sebagai kelompok sasaran

    program pembangunan termasuk didalamnnya ibu dan anak.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 3

    II. Tujuan

    Untuk mengintegrasikan Analisis Situasi Ibu dan Anak (ASIA) dalam menyusun rencana program

    dan kegiatan sehingga kualitas perencanaan pembangunan sumberdaya manusia menyangkut

    kepentingan ibu dan anak dapat lebih terarah mulai dari tingkat bawah dalam hal ini tingkat

    Pemerintah Desa/Kelurahan.

    Untuk memperbaiki situasi ibu dan anak dalam pemenuhan hak-haknya

    Mengawal proses perencanaan pembangunan pro ibu dan anak yang berbasis hak.

    III. Output

    a. Matriks program 5 tahunan

    b. Hasil musrenbang desa/kelurahan

    IV. Waktu dan Tempat

    Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari dengan tanggal ditetapkan berdasarkan kesiapan pihak

    Pemerintah Desa/Kelurahan. Selain itu, sebaiknya dilaksanakan sebelum pelaksanaan musrenbang

    desa/kelurahan.

    Adapun tempat pelaksanaan kegiatan adalah Desa Bulo Kecamatan Bulo Kab. Polman.

    V. Sumber Pendanaan

    Sumber pendanaan adalah dari Bappeda yang didukung oleh UNICEF dan dari Pemerintah Desa Bulo.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 4

    Sambutan dari Kepala Desa Bulo

    Pada hari pertama pelaksanaan Pertemuan dan

    Penyusunan RPJMdes dan Musrenbang Desa, Kepala Desa

    Bulo dalam sambutannya diawali dengan penjelasan

    gambaran umum tentang Desa Bulo, hal ini dimaksud agar

    pihak pemerintah dan instansi yang terkait dapat lebih jauh

    mengetahui kondisi Desa Bulo. Adapun terselip kata bijak

    yang telah dilotarkan oleh Kepala Desa Bulo yakni; tak

    kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta.

    Dalam sambutan berikutnya juga menjelaskan tentang kewilayahan Desa Bulo yang luas

    daerahnya 22,40 km2 dengan jumlah penduduk mencapai 1.100 jiwa. Dari jumlah tersebut, mayoritas

    penduduk Desa Bulo bekecimpung dibidang petani coklat atau petani kakao 100%.

    Dari hasil pendataan yang disampikan oleh kepala Desa Bulo, terdapat 60 kk masyarakat miskin

    dan merupakan desa tertinggal. Demikian pula dengan status pendidikan masyarakat tergolong masih

    sangat rendah, baik tingkat SMP, SMA, apalagi tamatan sarjana. Kepala Desa Bulo sangat mengharapkan

    agar pengembangan pendidikan masyarakat dapat segera terealisasikan agar tercipta masyarakat yang

    terampil dan bermutu.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 5

    Sambutan dari perwakilan UNICEF

    Dalam sambutannya, Bapak Wuriyanto Nugroho

    menjelaskan tentang peranan UNICEF yang telah diberi

    mandat oleh dewan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)

    untuk mengawal perlindungan hak-hak anak sesuai pasal

    45 dari Konvensi Hak Anak (KHA) dan berperan dalam

    pelaporan tentang bagaimana perkembangan dari

    perlindungan hak-hak anak. Menurut Wuriyanto Nugroho,

    keterkaitan UNICEF dengan RPJMDes, yakni adanya

    integrasi antara perencanaan tingkat desa yang berbasis pada informasi atau data hasil analisis situasi

    ibu dan anak.

    Adanya hasil analisis situasi ibu dan anak, kemudian

    dimasukkan atau diitegrasikan dalam perencanaan

    pembangunan desa. Dengan demikian, hal ini semakin

    memperkuat status bahwa Indonsia sudah menerapkan

    isu-isu yang terkait dengan perlindungan ibu dan anak.

    Demikian pula semakin memperkuat bukti bahwa

    Indonesia memang konsen atau menaruh kepedulian yang

    sangat tinggi terhadap kepentingan ibu dan anak.

    Dalam penyusunan profil RPJMDes, Bapak Wuriyanto Nugroho mengharapkan agar dalam

    penyusunan profil dan pelaporan nantinya mencantumkan informasi mengenai geografis, dan

    iklim/kondisi alam. Sebelum mengakhiri sambutannya, Bapak Wuriyanto tak luput melontarkan ucapan

    terima kasih dan mengapresiasi atas apa yang telah diupayakan di Kabupaten Polman untuk

    MusrenbangDes berbasis ASIA.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 6

    Sambutan Camat sekaligus Membuka Acara secara Resmi

    Setelah Bapak Wuriyanto Nugraha sebagai

    perwakilan dari UNICEF menyampaikan arahan-arahannya,

    kini saatnya Bapak Arifin sebagai Camat Bulo membuka

    secara resmi Pertemuan dan Penyusunan RPJMDes Tahun

    2011-2015 serta Musrenbang Desa tahun 2010 yang

    sebelumnya menyampaikan sambutan Bupati Kabupaten

    Polewali Mandar menyangkut Pelaksanaan Musyawarah

    Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes).

    Sambutan bupati yang disampaikan oleh camat bulo, tidak terlepas dari kaitannya dengan

    RPJMDes. Adapun yang dimaksud antaralain, yakni; (1) Program pengembangan sarana dan prasarana

    dengan pembangunan prasarana jalan, jembatan, irigasi,

    pasar, dan lain-lain. (2) Peningkatan sumberdaya manusia

    melalui perbaikan sarana dan prasarana pendidikan dan

    kesehatan. (3) program kewilayahan komoditas dengan pola

    sistematis dengan pengembangan komoditi ternak,

    pengembangan agrowisata, dan lain-lain. (4) Repitalisasi

    pertanian terutama untuk mendukung ketahanan pangan

    dan Gernas peningkatan produksi kakao. (5) Penguatan

    koperasi kemandirian masyarakat, (6) Penguatan pertambangan dan industri. (7) Program penguatan

    investasi dan peningkatan penanaman modal daerah. (8) Program perluasan tenaga kerja, (9) Program

    lainnya termasuk program penanggulangan kemiskinan atau PNPM.

    Camat bulo juga menyampaikan tentang keseriusan

    dalam menyelenggarakan musrenbang yang dimulai dari

    musrenbang tingkat desa, musrenbang kecamatan,

    musrenbang kabupaten, hingga musrenbang tingkat

    nasional yang tidak terlepas dari prioritas program

    pembangunan dan sumber dana yang ada.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 7

    Pemaparan RPJMD Kab. Polman Tahun 2009-1014

    Pemaparan RPJMD Kabupaten disampaikan oleh

    Bapak H. Syahruddin Haruna (Kepala Bappeda Kab.

    Polman) sebagai nara sumber. Dalam pemaparannya,

    Kepala Bappeda menyampaikan dan menjelaskan babarapa

    hal, yakni; Peraturan Daerah No. 6 Tahun 2009 tentang

    Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun

    2009-2014 dimana diundangkan pada tanggal 31 Juli 2009

    yang telah ditetapkan sebelumya oleh Bupati Polewali

    Mandar pada tanggal 29 Juli 2009 dan landasan-landasan hukum mengenai sistem perencanaan

    pembangunan, pemaparan tentang maksud dan tujuan RPJMD, Alur penyusunan RPJMD, Visi Misi

    Bupati Polewali Mandar, kebijakan-kebijakan umum pemerintah daerah, serta menyampaikan harapan

    rencana program prioritas pembangunan daerah/desa dengan kriteria usulan yang dibutuhkan

    masyarakat. Olehnya itu, Kepala Bappeda juga memaparkan masalah infrastruktur desa sebagaimana

    dapat mendukung pembangunan demi peningkatan taraf hidup masyarakat pada umumnya dan

    terkhusus pada Desa Bulo.

    Pemaparan RPJM Desa/Kelurahan

    Pemaparan RPJM Desa disampaikan secara jelas dari pihak LSM

    YASMIB (Rosniaty) yang menegaskan bahwah RPJM Desa merupakan

    bagian dari RPJM Kabupaten yang tidak boleh saling bertentangan

    sebagaimana telah dipaparkan sebelumnya oleh Kepala Bappeda. Dari

    penjelasan Ibu Rosniaty, bahwa RPJM desa, desa juga menyusun satu

    dokumen perencanaan strategis/jangka menengah desa/kel yang

    berjangka waktu 5 tahun dan ditetapkan dengan Peraturan Desa/Kel

    yang telah disusun oleh tim perumus. Persoalan yang tidak kalah

    penting adalah RPJM yang perspektif ibu dan anak. Masalah ibu dan

    anak dianggap tidak serius sehingga kadang tidak terakomodir dalam

    penyusunan program prioritas dalam RPJM. Hal-hal lain yang dijelaskan tentang RPJMdes yakni;

    mengenai maksud dan tujuan RPJM Desa, hasil/keluaran yang meliputi visi, misi, program dan kegiatan

    indikatif, prinsip-prinsip RPJM Desa, alur penyusunan, sistematika RPJM Desa, serta pembelajaran kritis

    RPJM Desa kepada masyarakat.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 8

    Pemaparan Data dan Potensi Desa/Kelurahan

    Proses selanjunya adalah pemaparan data dan

    potensi desa, ini disampaikan oleh Hikmah, ST, M.Si sebagai

    Kepala Bidang Sosbud Bappeda Kab. Polewali Mandar.

    Adapun yang paparan yang disajikan, yakni; mengenai

    kondisi umum desa ditinjau dari aspek sosial budaya, aspek

    ekonomi, aspek fisik dan prasarana, serta potensi-potensi

    daerah. Menurut Hikmah ST. M.Si, bahwa adanya angka

    kemiskinan di Desa Bulo disebabkan karena terisolirnya

    Desa Bulo dari fasilitas-fasilitas pelayanan mencakup aspek pelayanan kesehatan. Data Desa Bulo

    melalui RPJM Desa, diharapkan setiap saat melakukan update dimana nantinya menghasilkan informasi-

    informasi yang akurat sehingga penanganannya bisa lebih baik dan terarah.

    Dilihat dari pembagian kelompok umur dari seluruh

    jumlah penduduk yakni 2.312 dengan kelompok umur

    tertinggi adalah berada pada umur 1014 tahun.

    Sedangkan dilihat dari tingkat pendidikan, Desa Bulo masih

    berada dibawah rata-rata atau dengan katalain masyarakat

    bulo masih banyak masyarakat belum pernah mengenyang

    pendidikan. Dengan demikian, sasaran 5 tahun kedepan

    mendapat sentuhan dan perhatian serius dari pihak

    pemerintah dan pihak-pihak yang terkait.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 9

    Pembagian Kelompok

    POKJA FISIK DAN PRASANA

    Pokja Fisik dan Prasarana mencakup beberapa aspek,

    antara lain; aspek sarana dan prasarana jalan dan

    jembatan, optimalisasi pengelolaan pertambangan,

    optimalisasi pengawasan tata ruang, serta pengendalian

    lingkungan hidup,

    POKJA EKONOMI

    Adapun aspek-aspek yang mencakup bidang

    ekonomi antaralai, yakni; akuntabilitas manajemen

    keuangan dan asset, human resources (SDM) pelaku

    ekonomi, produktivitas pertanian, peternakan,

    perkebunan, kehutanan dan perikanan serta perwilayahan

    komoditas unggulan, iklim usaha yang kondusif dan

    pengembangan daya saing usaha masyarakat, Penguatan

    lembaga keuangan mikro, koperasi usaha kecil, menengah dan makro, perwilayahan komoditas

    unggulan, serta promosi usaha dan penanaman modal daerah.

    POKJA SOSIAL BUDAYA

    Pokja sosial budaya terkait dengan aspek-aspek bidang

    social budaya, antaralain; kualitas perencanaan,

    sumberdaya manusia, pengendalian intern pemerintahan,

    pengembangan sarana dan prasarana balai latihan kerja,

    potensi kepariwisataan, penelitian dan pengembangan

    kepariwisataan, penguatan implementasi nilai keagamaan

    dalam kehidupan masyarakat, pemeliharaan nilai-nilai

    budaya lokal, Peningkatan angka partisipasi kasar dan angka partisipasi murni pada semua tingkat

    satuan pendidikan berbasis kinerja, peran pemuda dalam pembangunan, pemberdayaan gender,

    Peningkatan angka usia harapan hidup, Penurunan prevalensi kurang gizi anak balita, Penurunan angka

    kematian anak dan ibu melahirkan, kualitas pembangunan kependudukan dan keluarga berencana,

    kehidupan sosial bagi penyandang cacat, anak terlantar, yatim piatu dan pakir miskin, serta pemahaman

    dan penegakan hukum dan HAM.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 10

    Mekanisme dan Alur Diskusi

    POKJA FISIK DAN PRASARANA

    Pada pokja fisik dan prasarana, yang menjadi fasilitor dalam

    memberikan pengantar tentang mekanisme dan alur diskusi

    pelaksanaan RPJM Desa adalah Rusman Toni dari LSM Mandar ST. FM

    Kabupaten Polewali Mandar yang didampingi oleh Himawan dari Tim

    Bappeda Kab. Polman dan dibantu oleh anggota tim lainnya serta

    diamati/disaksikan dari pihak SKPD-SKPD yang terkait.

    POKJA EKONOMI

    Fasilitator yang memandu/pengantar mekanisme

    dan alur diskusi pelaksanaan RPJM desa pada pokja

    ekonomi adalah Aco Musaddad dari LSM Yasmib

    didampingi oleh Suherman dari Tim Bappeda dan dibantu

    oleh anggota tim lainnya demi suksenya pelaksanaan RPJM

    Desa serta diamati/disaksikan dari pihak SKPD-SKPD yang

    terkait.

    POKJA SOSIAL BUDAYA

    Fasilitator dari Pokja Sosial Budaya adalah Ibu Rosniaty dan Hj.

    Agusnia Hasan Sulur. Disini terlihat, semangat dan keseriusan Ibu Hj.

    Agusnia Hasan Sulur dari Tim/Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

    dalam menjelaskan tentang mekanisme dan alur diskusi pelaksanaan

    RPJM Desa di Desa Bulo yang juga dibantu oleh tim lainnya dari

    Bappeda Kabupaten Polewali Mandar serta diamati/disaksikan dari

    pihak SKPD-SKPD yang terkait.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 11

    Diskusi Kelompok untuk merumuskan isu/masalah Setelah fasilitator mengawali diskusi tentang jenis isu/masalah yang dirasakan/dialami oleh masyarakat, setiap peserta pada masing-masing pokja diminta menuliskan 1 atau lebih jenis isu/masalah pada metaplan yang telah disediakan oleh panitia.

    Pada setiap bidang pokja, hasil penulisan jenis isu/masalah pada

    metaplan dari masyarakat, kemudian ditempelkan di kertas plano

    yang sudah disiapkan oleh fasilitator untuk mengelompokkan

    masalah yang diidentifikasi peserta berdasarkan sektor. Jika

    terdapat usulan masalah dari masyarakat tidak sesuai dengan

    bidang pokja yang tempatinya, maka akan diserahkan pada bidang

    pokja yang bersangkutan untuk di analisis.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 12

    Identifikasi Masalah Hasil Metaplan yang Dituliskan Masyarakat RPJMDes di Desa Bulo 1. BIDANG EKONOMI

    - Mengingat banyaknya hasil masyarakat tidak bermanfaat itu disebabkan karena jauh

    dari pasar dari sumberdaya manusia agak kurang dan juga prasarana jalan yang sangat

    tidak baik jadi potensi-potensi yang ada tidak bermanfaat.

    - Kurangnya penyuluh yang terjun langsung kepetani

    - Lahan persawaahan 25 ha tidak mempunyai pengairan desa

    - Kekurangan permodalan

    - Kurangnya PKS masyarakat

    - Tidak adanya tempat pemasaran hasil komoditi

    - Kurangnya transportasi

    - Kurangnya hubungan kabupaten/tidak ada signal

    - Tidak ada modal

    - Kurangnya SDM

    - Kurang bimbingan dan penyuluhan perkebunan

    - Tidak ada pasar

    - SDM masih kurang

    - Kurang modal

    - Masih banyak warga yang tidak memiliki sertifikat tanah (rumah dan kebun)

    - Kegiatan penyuluhan perkebunan/pemeliharaan 15%

    - Kegiatan 15

    - Teknilogi petik olah jual 0,1%

    - Penguatan midal kelompiok masyarakat

    - Bantuan Alat pertanian (hand traktor)

    - Butuh midal usaha

    - Tenaga penyuluh pertanian kurang

    - Kurangnya pembasmian/pengendalian hama babi

    - Kurangnya SDM

    - Kurangnya fasilitas pertanian dan penyuluhan pertanian serta pengadaan bibit unggul

    - Saya (warga bulo) sebagai petani kakao mengiginkan suoaya hasil bias masimal namun ada

    kendala-kendala sehingga hasilnya tidak memuaskan.

    - Produksi hasil pertanian kurang karena pemeliharaannya tidak masimal (kurang modal) serta

    akses ekonomi tidak terpenuhi.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 13

    - Pemasaran kakao tidak lancer

    - Tenaga penyuluh kurang

    - Harga kakao rendah dan dimainkan pedagang kecil, tidak ada standar harga sampai di petani.

    - Kurang nya persediaan pupuk dan sangat mahal

    - Fasilitas pertanian kurang

    - Factor-faktor/penguatan modal ke kelompok

    - Kantong-kantong ekonomi terisolasi

    - Jajan-jalan kekebun di suatu hamparan

    - SDM masih kurang (butuh penyuluhan proposional di bidang budidaya kakao yang hamper

    100%)

    - Jalanan dari Desa Bulo ke Kota Wonomulyo kami inginkan bias diperhatikan, agar hubungan

    lancer, terutama hasil di daerah kami.

    - Banyak potensi di desa tidak bias dipasarkan karena lebih banyak ongkos dari pada harga.

    - Butuh modal khusus untuk perempuan

    - Butuh binaan langsung dari orang pintar/karena banyak potensi yang ada.

    - Perlu ada pasar untuk menjual hasil bumi

    - Ada hasil, susahnya jadikan uang karena jauh pasar, kurangnya akses transportasi.

    - Masih kurangnya bantuan modal untuk kelompok tani

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 14

    Hasil Pengelompokan Isu/Masalah

    1. Masih Kurangnya Modal Usaha Untuk KLP Tani

    2. Tidak Adanya Transportasi Desa Kota / Kab

    3. Tidak Adanya Modal

    4. Kurangnya SDM

    5. Transportasi Tidak Lancar

    6. Kurangnya Pembasmian Hama Babi

    7. Kurangnya Bimbingan Penyuluhan Pertanian

    8. Tidak Ada Pasar

    9. Tidak Ada Irigasi Tehnis ( 25 HA ).(Pispra )

    10. Tudak / Kurangnya Penyuluhan Pendidikan / Keterampilan /Sosial Masyarakat

    11. Modal Khusus Perempuan

    12. Butuh penyuluhan untuk semua bidang

    13. Akses ekonomi tidak mendukung

    14. Prasarana jalan kurang baik (fispra)

    15. Peningkatan SDM untuk mengelola sumberdaya alam

    16. Sumberdaya alam tidak dikelola secara maksimal

    17. Lokasi ada tapi tidak ada alat

    18. Tidaka ada dukungan listrik (fispra)

    19. Pengembangan ikan air tawar belum tersentuh dengan baik

    20. Pengembangan durian Bangkok belum terpenuhi.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 15

    1. BIDANG FISIK DAN PRASARANA

    1. Masalah didesa bulo

    Agus M:

    - Jalanan Kurang bagus

    2. Apa hak bapak yang tidak terpenuhi?

    - Janji janji seperti kalau ALI BAAL jadi bupati periode ke- 2 jalanan ke desa lenggo di

    bulo

    - Pembangkit listrik akan dibuat di daerah palappang karua

    3. Apa hak Bapak tidak terpenuhi?

    - Produksinya kurang, karna pemeliharaannya tidak maksimal ( Kurang modal) tidak

    bisa dilalui kendaraan roda dua.

    4. Kurangnya fasilitas

    5. Apa hak bapak yang tidak terpenuhi

    - Pembukaan jalan tani

    6. Potensi alam di bulo belum bisa di kelola dengan maksimal karena sulit menjangkau

    lahan karna berbukit dan jalan belum memadai.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 16

    ALUR KEGIATAN HARI KEDUA : 26 Januari 2010

    Pelaksanaan hari kedua RPJMDesa, Kepala Bidang Sosial

    Budaya memberikan pengantar serta penjelasan mengenai

    pengisian matriks melalui identifikasi masalah, serta

    penggalian gagasan/masalah.

    Fasilitator mengajak peserta untuk mengelompokkan masalah yang

    diindetifikasi peserta dan memilih masalah yang paling utama

    (berdasarkan tingkat prioritasnya).

    Permasalahan setiap sektor diurutkan berdasarkan

    prioritas (mengacu pada kriteria) serta pengisian tabel

    mengacu pada masalah utama yang telah dibuatkan urutan

    prioritas

    Kriteria seleksi bidang ekonomi , dalam memlih masalah yang paling utama berdasarkan tingkat prioritasnya

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 17

    Tabel hasil pada masalah utama yang mengacu pada kriteria Serta urutan prioritas 1. POKJA EKONOMI

    MASALAH UTAMA KELOMPOK SASARAN

    BESARNYA MASALAH (LUASNYA DAN PARAHNYA PENDUDUK YANG TERKENA

    DAMPAK)

    HAK TIDAK TERPENUHI

    1. Masih kurangnya modal usaha

    2. Masih rendahnya SDM

    3. Kurangnya akses ekonomi

    PETANI - Kakao (80%) - Sawah (10%) - Buah-buahan (10)

    - 80% petani kakao - 10% petani sawah - 10% petani buah-buahan

    - Modal usaha - Fasilitas pertanian - Pengembangan SDM - Belum ada bantuan bibit

    secara maksimal - Penyuluhan pertanian

    masih kurang - Harga produksi mahal - Obat-obatan tidak

    terpenuhi - Pengendalian hama

    2. BIDANG FISIK DAN PARASARANA

    Masalah Utama Kelompok

    sasaran

    Besarnya Masaalah(Luas/Parahnya/perduduk yang terkena

    dampak)

    Hak Yang Tidak Terpenuhi

    1 Sumber penerangan (Listrik) Semua warga Semua warga Akses informasi

    Akses Tehnologi

    2 Akses jalan ke sawah / kebun

    (jalan tani belum ada/ memadai)

    Petani Semua petani Efisiensi waktu

    efisiensi Tenaga

    akses pasar

    3 Proses belajar terganggu Murid SD 026

    Bulo Pelayanan pendidikan yang optimal

    siswa SMP negeri ulo

    4 Kebutuhan air bersih Semua warga Semuas warga Air bersih

    5 Kondisi jalan dan jembatan dari desa ihing ke desa bulo

    Semua warga Semua warga Akses Jalan

    Akses Ekonomi

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 18

    3. BIDANG SOSIAL BUDAYA - Pendidikan

    Masalah Utama Kelompok sasaran Besarnya Masaalah(Luas/Parahnya/perduduk yang

    terkena dampak) Hak Yang Tidak Terpenuhi

    1 - Kurangnya sarana dan prasarana Usia Dini - Baru ada 1 PAUD (1 Dusun) di 5 Dusun - Hak Pendidikan bagi anak usia Dini

    PAUD Data Bappeda)

    - Kurangnya kesadaran orang tua - Yang tertampung hanya 38 dari 53 Anak Usia Dini - Hak Pendidikan bagi anak usia Dini

    tentang PAUD (data Puskesmas 53 Usia balita umur 1-5 tahun)

    2 Masih banyaknya buta Aksara - Masyarakat (umur

    10-44 Thn) - 95 orang yang buta Aksara (Data Puskesmas Bulo ) - Hak Pendidikan bagi anak

    usia Dini tidak mengenyam Pendidikan.

    3 Banyak anak yang putus sekolah

    - Anak Usia Sekolah - SD = 57 orang (data Puskesmas) - Hak Pendidikan bagi anak

    usia Dini SMP = 1 orang (data Puskesmas)

    SMA = 5 orang (data Puskesmas)

    4 Tenaga Guru PNS yang kurang - Calon PNS (Guru) - Guru SD Cuma = 2 orang (murid 130 )

    5 Minat Baca Murid SD Kurang - Anak Usia Sekolah

    (SD) - 75 % Anak yang tidak memiliki buku pelajaran

    (lengkap) - Hak Pendidikan bagi anak usia Dini

    - Kependudukan dan Catatan Sipil

    Masalah Utama Kelompok sasaran Besarnya Masaalah(Luas/Parahnya/perduduk yang

    terkena dampak) Hak Yang Tidak Terpenuhi

    1 Masih banyaknya anak yang tidak Umur 0 - 18 Tahun - 50 % dari 300 anak yang belum punya Akte Kelahiran

    Hak atas kewarganegaraan

    - Pemerintahan, Agama, dan lain-lain

    Masalah Utama Kelompok sasaran Besarnya Masaalah(Luas/Parahnya/perduduk yang

    terkena dampak) Hak Yang Tidak Terpenuhi

    1 Pengadaan Insentif Guru Mengaji

    2 Kurangnya Sertifikat rumah dan - Masyarakat yang belum memiliki

    - 90 % Masyarakat tidak memiliki Sertifikat - Hak atas kepemilikan lahan

    Kebun (Tanah dan Bangunan) Sertifikat

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 19

    - Kesehatan

    Masalah Utama Kelompok sasaran Besarnya Masaalah(Luas/Parahnya/perduduk yang terkena

    dampak) Hak Yang Tidak

    Terpenuhi

    1 Akses layanan kesehatan (rawat inap - Masyarakat

    - Fasilitas Puskesmas yang tidak memenuhi standar rawat inap

    - Hak Kesehatan

    yang jauh) (kasus ada pasien yang meninggal di jalan karena harus di

    bawa ke Polewali)

    2 Alat Penyimpanan Vaksin yang tidak

    - Bayi (0-1 thn) - Tidak semua bayi bisa di imunisasi (vaksin tersedia

    karena - Hak Kesehatan

    dapat di fungsikan harus di simpan pada suhu 2-8 C)

    - Fasilitas listrik kurang memadai

    3 Kurangnya Tenaga Bidan

    - Masyarakat - 1 orang PTT, 1 orang di Puskesmas (Masyarakat kurang

    ter- - Hak Kesehatan

    layani secara keseluruhan)

    4 Tingginya kasus diare & Penyakit - Masyarakat - Tersebar di seluruh Kecamatan Bulo (termasuk Desa Bulo) - Hak Kesehatan

    Kulit - Kasus 300 orang perbulan

    5 Kurang tersedia Air Bersih pada

    - Masyarakat 151 KK - Hampir 100 % tidak memiliki sumber Air Bersih - Hak atas layanan Air

    Bersih Musim kemarau & Hujan (data Puskesmas)

    6 Dukun lebih di percaya dari pada

    - ibu Hamil dan Bayi - 85 % Masyarakat ke Dukun (yang di tolong oleh dukun 1

    orang - Hak atas layanan kesehatan

    Bidan perbulan)

    - Bidan PTT tidak menetap/jarang di Desa

    - Sebelumnya ada dokter PTT tapi sudah lulus (sekarang tidak

    ada dokter)

    7 Dukun KIT (Alatnya tidak Ada/lengkap)

    - Dukun 3 orang - Alat bantu yang memadai tidak ada (Kualitas persalinan) - Hak atas layanan

    kesehatan contohnya : Sarung tangan, gunting dll

    8 Kurangnya pemahaman orang Tua - Orang Tua - Kasus Anak kurang Gizi

    untuk membawa anaknya ke Posyandu - Kurangnya kunjungan ke Posyandu

    (Manfaat Posyandu)

    9 Insentif Kader Posyandu Tidak ada - Kader Posyandu - 30 orang perbulan dari 53 balita

    -

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 20

    Fasilitator melakukan analisis Sebab-Akibat berdasarkan masalah yang

    telah dibuatkan sesuai Urutan Prioritas serta Melakukan Identifikasi

    Kebutuhan

    Teknik Penyusunan Program dan Proyeksi

    Sumber Pendanaan di Tingkat Desa

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 21

    Diskusi kelompok tentang analisis kebutuhan dengan membuat pohon masalah serta penyelesaian masalahnya dengan membuat pohon tujuan.

    Pohon Masalah Desa Bulo yang telah dipadukan dari Bidang Fispra, Bidang Ekonomi, dan Bidang Sosial Budaya

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 22

    HASIL GABUNGAN POHON MASALAH

    DARI BIDANG POKJA RPJMDesa

    KEMISKINAN TINGGI

    KEMISKINAN TINGGI

    Diare

    Penyuluhan Kesehatan

    Kurang

    Tenaga Kesehatan

    Kurang

    Air Bersih

    Kurang

    Sumber Air Bersih Sulit

    Program Bantuan

    Fasilitas AB Kurang

    Tak mampu

    mengadakan

    fasilitas Air

    Bersih secara

    Strategis

    Akses Pelayanan Kesehatan Rendah (Tidak Ada Rawat Inap)

    Kurang Bidan

    Tidak ada Pengangkatan

    Bidan Baru

    Bidan Tidak

    Menetap

    Listrik Tidak

    Ada

    Penyimpanan Vaksin tidak

    ada

    Bidan Tidak

    Menetap

    Dukun lebih

    disukai

    Tidak ada

    Fasilitas Bidan

    Akses Pelayanan Kesehatan Rendah (Tidak Ada Rawat Inap)

    Prasarana transportasi (jalan putus)

    APBD belum menganggarkan

    rehab

    Skil usaha

    rendah

    Kurang penyuluhan pertanian

    Kurang pelatihan pertanian

    Balai pelatihan

    SKILL

    Pendidkan Rendah

    Lembaga .

    Desa tidak ada

    Pola Pikir Usaha

    Rendah

    Kemitraan

    Kurang

    Informasi

    Kurang

    Pembanguan Pasar

    kecamatan

    Akses Modal

    Rendah

    Kualitas SDM Rendah

    Kualitas Guru

    Kurang

    Jumlah Guru SD

    Kurang

    Angka Putus

    sekolah Tinggi

    Guru Tak Betah Tinggal Di Bulo

    Fasilitas Perumahan

    Guru Tidak Ada

    Tidak ada Pengankatan

    Guru Baru

    Orang setempat tidak dimanfaatkan

    Jarak

    Biaya

    Sarana/ Prasarana

    Transportasi

    Tidak Ada Sekolah Lanjutan

    KEBIJAKAN PEMERINTAH, DUKUNGAN MASYARAKAT - Partisipasi

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 23

    POHON MASALAH DAN POHON TUJUAN DESA BULO

    DITINJAU DARI SETIAP BIDANG POKJA 1. POKJA EKONOMI

    POHON MASALAH

    Masih banyak masy. Hidup digaris

    kemiskinan

    Kurangnya akses

    kimitraan

    Masih rendahnya

    SDM/skill

    Masih kurangnya

    modal usaha

    Kurangnya informasi

    Pola Pikir Tidak Sekolah

    Warisan Budaya tidak Mendidik

    Miskin

    Kurangnya penyuluhan tenaga ahli

    Ahli ekonomi

    Ahli pertanian dan perkebunan

    Pemkab belum menugaskan tenaga penyuluh secara

    merata

    Balai Industri

    Tradisi lokal Biaya mahal

    Masih tinggi biaya sekolah

    Kebijakan Pemkab

    Pola pikir Masih kurang

    informasi

    - Masih tingginya angka kemiskinan di desa bulo karena tradisi local

    - Kebijakan pemerintah belum menyentuh - Pola pikir masyarakat masih rendah

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 24

    Berkurangnya masyarakat desa bulo

    hidup dibawah garis kemiskinan

    Terbentuknya

    kemitraan

    Terpenuhinya SDM

    Adanya modal usaha

    Mendapatkan

    informasi

    Pola pikir sudah

    maju/meningkat

    Sudah mengeyam

    pendidikan

    Warisan budaya

    sudah positif

    Hidup

    berkecukupan

    Adanya penyuluhan - Ahli ekonomi - Ahli pertanian

    Tradisi maju

    Biaya murah Pola Pikir sudah

    Maju

    Mendapakan banyak

    informasi

    Kebijakan pemkab

    pendidikan gratis

    Pemkab telah membentuk TIM penyulu dgn merata

    dan sesuai bidang

    - Pola pikir masyarakat telah berkembang dibidang ekonomi dan pertanian / perkebunan karena didukung oleh SDM yang baik

    - Kebijakan pemkab telah menyentuh/mendukung masyarakat desa bulo

    POHON TUJUAN

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 25

    2. POKJA FISIK DAN PRASARANA

    - Pendidikan

    - Kesehatan

    1. Kondisi FISIK SD 020 Bulo

    2. Fasilitas sarana penunjang bulo (tidak ada

    laboratorium )

    Rehab Bangunan Kelas Baru

    Pengadaan Laboratorium

    1. Masalah air bersih

    2. Penataan Lingkungan

    Pembuatan sumur gali

    Cincin Sumur

    - Swadaya

    - Bantuan

    Drainase Rabat beton

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 26

    - Pekerjaan Umum

    - Kelistrikan

    1. Akses pemasaran jalan Tani (Jalan tani

    belum memadai)

    2. Tidak ada pengairan untuk pertanian

    Bayak waktu yang terbuang

    Berpengaruh pada pendapatan

    Banyak mengurus tenaga

    Produksi hasil pertanian masih tradisional

    Kelistrikan

    PLN Belum Bisa

    Genset operasional Tinggi

    Manfaatkan potensi lokal

    Air terjun

    Sumber Air tersedia

    Akses informasi lebih

    terlayani

    Akses informasi tidak

    terpenuhi

    Dapat meningkatkan

    ekonomi masyarakat

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 27

    3. POKJA SOSIAL BUDAYA

    POHON MASALAH

    - Kesehatan I

    Tingginya Kasus Diare dan Gatal-gatal -

    Tersebar di seluruh Kec. Bulo (termasuk

    Desa Bulo) Kec. Matangnga

    Sarana Air bersih kurang

    memadai

    - 151 KK ( 100 % tidak punya)

    Kurangnya kesadaran tentang

    pentingnya kesehatan

    Kualitas Kader Posyandu yang

    masih kurang

    Kurang Penyuluhan Kesehatan

    Jumlah Bidang terbatas

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 28

    - Kesehatan II

    Akses Kualitas layanan kesehatan

    yang belum maksimal

    (Kasus ada pasien yang meninggal

    di jalan karena harus di bawa ke

    Polewali

    Pendarahan pasca

    persalinan

    Puskesmas yang belum

    berstatus Rawat Inap

    Kurangnya kemitraan

    Dukun dan Bidan

    Peralatan Dukun tidak

    ada

    Kurangnya Tenaga Bidan

    (Bidan PTT 1 orang,

    Puskesmas 1 orang)

    Jangkauan

    layanan terbatas

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 29

    - Kependudukan dan Catatan Sipil

    - Tata Pemerintahan

    Banyak Anak USia 0 18 Tahun yang belum memiliki Akte Kelahiran

    ( 50 % dari 300 anak yang belum punya Akte Kelahiran)

    Orang Tua Tidak mendaftarkan anaknya

    Kurangnya pengetahuan

    masy tentang makanan

    bergizi

    Kurangnya kesadaran

    orang tua

    Sosialisasi tentang pentingnya

    Akte Kelahiran yang masih

    kurang (baru 1 kali)

    Penyebab Langsung

    Penyebab tidak

    Langsung

    Jarak Capil masih jauh

    (di Polewali)

    Jarak untuk mengurus jauh (Kantor PErtanahan di Polewali)

    Pengurusan Biaya mahal (1

    sertifikat harga 2,5 Juta + Biaya

    Transportasi)

    Kurangnya Pemahaman tentang

    pentingnya Sertifikat.

    KEpemilikan Sertifikat Tanah &

    Bangunan yang masih kurang ( 90 %

    tidak punya)

    Pengurusan yang berbelit-belit Tidak ada Sosialisasi

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 30

    - Pendidikan I

    - Pendidikan II

    Biaya Sekolah yang tinggi

    Jarak sekolah yang jauh Sarana dan Prasarana

    Transportasi yang kurang

    memadai

    Tingginya Angka Putus Sekolah -

    Tidak bisa melanjutkan ke sekolah

    lanjutan ( 30 orang)

    Tidak ada sekolah lanjutan di

    Bulo (Sarana + Prasarana)

    Guru yang sudah terangkat tidak

    betah tinggal di Desa Bulo

    Kurang warga bulo yang terangkat

    jadi PNS

    - Banyak SDM 8 orang

    1. Nadir (L)

    2. Suyuti (L)

    3. Nasrul (L)

    4. Misbah (P)

    5. Jamilah (P)

    6. Roswati (P)

    7. Musdalifah (P)

    Satatus Sukarela

    Kualitas dan Kuantitas guru kurang maksimal

    - Tenaga guru hanya 3 orang (PNS Guru SD

    2 orang, Kepsek 1) dari 130 orang murid

    SD

    Guru PNS bukan warga penduduk

    setempat

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 31

    POHON TUJUAN

    - Pendidikan

    MENURUNNYA ANGKA PUTUS SEKOLAH

    - Anak Tamat SMP bias Melanjutkan sekolah - Anak bias elanjutkan sekolah - Biaya Murah - Waktu ditempuh semakin singkat

    Tersedianya sarana SLTA

    Meringankan beban biaya sekolah

    23 KM jalan diperbaiki

    PUTUS SEKOLAH - Membangun sarana SLTA - Bea siswa bagi siswa yang kurang mampu - Memperbaiki sarana dan prasarana

    transportasi

    TERCUKUPINYA GURU YANG BERDEDIKASI

    - Jaminan proses belajar mengajar yang berkesinambungan

    - Regulasi tentang penempatan guru di daerah terpencil

    - Jumlah guru memadai

    Tersedianya fasilitas perumahan yang layak untuk guru yang berasal dari Bulo

    2 unit rumah guru yang direhab

    GURU BERDEDIKASI - Kebijakan tentang penempatan guru

    di daerah terpencil yaiut, tunjangan khusus, syarat pindah 10 tahun (rekomendasi Kepala Desa)

    - Pengangkatan tenaga honorer dari Warga Bulo.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 32

    - Kesehatan

    MENURUNNYA KASUS DIARE DAN GATAL-GATAL

    Terjaminnya kualitas kesehatan lingkungan

    1000% kk bias mengakses sarana air bersih

    DIARE DAN GATAL-GATAL - Penyediaan sarana air bersih - Penyuluhan tentang cara hidup yang

    sehat - Pelatihan kader posyandu -

    Meningkatnya kesadaran masyarakat

    meningkatnya kualitas kader yang bisa melakukan penyuluhan

    MAKSIMALNYA LAYANAN KESEHATAN

    Akses layanan kesehatan yang baik

    Tersedianya sarana dan prasarana rawat inap

    DIARE DAN GATAL-GATAL - Penyediaan sarana air bersih - Penyuluhan tentang cara hidup yang sehat - Pelatihan kader posyandu -

    Regulasi tentang penempatan bidan di desa

    Tersedianya bidan yang berdedikasi

    Tersedianya persalinan dan pasca

    yang semakin baik

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 33

    - Catatan Sipil dan Kependudukan

    TERPENUHINYA KEPEMILIKAN AKTE KELAHIRAN BAGI ANAK USIA 0 18

    TAHUN

    Meningkatnya anak yang memiliki akte kelahiran

    Akses layanan akte

    kelahiran

    AKTE KELAHIRAN - Pelayanan akte kelahiran - Sosialisasi akte kelahiran

    meningkatnya pengetahuan dan

    kesehatan orang tua tentang akte

    kelahiran

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 34

    - Pemerintahan, Agama, dan lain-lain

    MENINGKATNYA KEPEMILIKAN SERTIFIKAT TANAH DAN BANGUNAN

    Jumlah tanah dan bangunan yang bersertifikat semakin banyak

    Data yang akurat tentang tanah dan bangunan yang belum bersertifikat

    AKTE KELAHIRAN - Pendataan tentang tanah bangunan yang

    belum bersertifikat - Penyediaan layanan sertifikasi tanah dan

    bangunan di kecamatan - Sosialisasi sertifikasi tanah dan bangunan

    Kemudahan akses kepengurusan sertifikat

    Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 35

    Pengisian Matriks Program/Kegiatan untuk 5 Tahun

    Pokja Fisik dan Prasarana Himawan sedang membacakan rencana program/kegiatan untuk mengisi Tahun pelaksanaan serta sumber pendanaannya

    Ibu Rosniaty saat memparkan kembali hasil program/kegiatan

    usulan masyarakat untuk perencanaan 5 tahun mendatang

    Aco Musaddaq didampingi oleh Suherman dari Tim Bappeda sedang mengisi Matriks 5 Tahunan untuk serta sumber pendanaannya dari hasil usulan masyarakat yang merupakan program/kegiatan prioritas

    Suasana peserta saat pengisian mastriks 5 tahunan di rumah Kepala Desa Bulo

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 36

    HASIL PENGISIAN TABEL PROGRAM/KEGIATAN 5 TAHUNAN

    1. BIDANG EKONOMI

    NO PROGRAM KELOMPOK SASARAN VOLUME LOKASI TAHUN SUMBER DANA

    INDIKATOR 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD I APBD II ADD LAINNYA

    1 BANTUAN MODAL 1. (Bibit, pupuk, obat-obatan) 2. Modal 3. Alat-alat pertanian (hand traktor, mesin

    dros, pompanisasi dan alat pengering kakao)

    4. Bantuan bibit durian Bangkok (oton)

    Petani

    Kakao (100%)

    Sawah (30%)

    Buah-buahan (durian) 40 %

    Ternak

    10 klp (@25 orang) 80 Masyarakat 3 kelompok 10 kelompok

    Bulo 5 dusun 5 dusun 5 dusun 5dusun 5 dusun

    2 PELATIHAN (PENULUHAN) 1. Pengembangan kakao 2. Pengolahan buah durian 3. Pengembangan sapi 4. Pelatihan pemb. Mebel 5. Pelatihan pengolahan buah aren 6. Penyuluhan perikanan

    Petani kakao

    Petani buah (durian)

    Petani ternak

    Masyarakat umum

    Masyarakat umum

    Masyarakat umum

    10 kelompok 75 orang (3 klp) 3 kelompok 25 orang (5 dusun) 25 orang 50 orag

    5 dusun 5 dusun 5 dusun 5 dusun 5 dusun 5 dusun

    3 TENAGA AHLI PENDAMPING 1. Tenaga ahli bidang ekonomi 2. Pertanian (pertanian, perkebunan, dan

    peternakan perikanan) industry rumah tangga (home industri)

    3. Pembangungan demplot

    Masyarakat umum Masyarakat umum Masyarakat umum

    3 orang 25 orang 125 orang

    Level kab. 5 dusun 5 dusun

    4 PERIKANAN AIR TAWAR 1. Bantuan bibit lele jumbo

    Masyarakat umum 50 orang 5 dusun

    5 PEMBENTUKAN LEMBAGA KEUANGAN DESA (KOPERASI) - Diimplementasikan di tahun 2010

    Masyarakat umum 5 dusun 5 dusun

    6 PENGADAAN BALAI INDUSTRI PUSAT PELATIHAN

    Masyarakt umum 1 unit 5 dusun

    7 BANTUAN KUD Masyarakat umum 1 unit 5 dusun

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 37

    2. BIDANG FISIK DAN PRASARANA

    No. Program Volume Lokasi

    Tahun Sumber biaya

    Indikator 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Pengadaan listrik (tenaga air)/ dari bakaru (sudah

    pernah di survei) Desa Ihing, Pulliwa, Bulo

    200 KK - Palappang Karaja Dusun

    Balondo

    2 Rabat beton (jalan poros desa Ihing - Desa Bulo 10 KM - Desa Inhing & Desa Bulo

    3 Rehabilitasi total

    - Jembatan Sungai Sikata 10 x 6 M - Desa Inhing

    - Jembatan Poang Sendana 15 x 6 M - Desa Inhing

    4 Perintisan jalan Tani 5 Paket (20

    KM)

    - Dusun Bulo

    PNPM Perdesaan

    - Dusun Batu Menganga

    - Dusun Tali Bubu

    - Dusun Bolundau

    - Dusun Taba-Tabang

    5 Perintisan Jalan dari ibu kota kecamatan ke Desa

    Lenggo

    Skala kecil - Desa Bulo

    Swadaya

    6 Pembangunan Pasar Desa - Desa Bulo

    7 Rehab total Gedung SD 026 Bulo

    - Ruang kelas 3 Ruang - Dusun Bulo

    8 Pembangunan Ruang Kantor 2 Ruang - Dusun Bulo

    9 Pengadaan Air bersih 200 KK - Semua dusun PNPM Pedesaan

    10 Pembangunan Laboratorium SMP Neg Bulo 1 Unit - Dusun Boulo

    11 Perumahan Guru

    12 Penyusunan RDTR Kecamatan 1 Doc

    13 Pembangunan Riol Ibu kota Kecamatan - Dusun Bulo

    14 Penyediaan sarana air bersih (prioritas) 15 KK - lima Dusun

    PNPM & Swadaya

    masyarakat

    15 Perbaikan sarana dan prasarana transportasi (

    Jalan poros mapilli - Bulo )

    23 KM - Antar desa dan kecamatan

    Bulo - Mapilli

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 38

    3. BIDANG SOSIAL BUDAYA

    - Pendidikan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Tahun Sumber biaya

    Indikator 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Pembangunan Sarana SLTA (SMK) 1 unit Desa Bulo 2 SMP, 2 MTS

    di dukun oleh Desa lain ( Ds. Pulliwa,

    Ds.Ihing,Ds.Patambanua,Kecamatan

    Matangnga Pembebasan Tanah)

    2 Beasiswa bagi siswa kurang mampu 60 KK Desa Bulo

    (SMP ke SMA)

    3 Rehabilitasi Perumahan Guru 2 unit/Thn Desa Bulo

    4 Pembuatan Regulasi tentang Penem- 1 Tingkat Kabupaten

    patan guru di daerah terpencil

    5 Pengangkatan tenaga Honorer jadi 8 org SD 026 Bulo

    PNS (dari warga setempat)

    6 Rehab total Gedung SD 026 Bulo

    3 ruang kls 1 Perumahan

    guru SD 026 Bulo

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 39

    - Catatan Sipil dan Kependudukan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Tahun Sumber biaya

    Indikator 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Pengadaan layanan Akte Kelahiran 1 unit Kec. Bulo

    di Kecamatan Bulo (Jemput Bola)

    2 Sosialisasi Akte Kelahiran 150 anak Desa Bulo

    - Pemerintahan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Tahun Sumber biaya

    Indikator 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Pendataan Tanah dan Bangunan se Ds.Bulo Desa Bulo

    yang belum bersertifikasi/SPPT

    2 Penyediaan layanan Sertifikasi/SPPT 90% Kecamatan Bulo

    di Kecamatan

    3 Sosialisasi Sertifikat/SPPT Tanah & 90% Desa Bulo

    Bangunan

    4 Pembangunan Kantor Desa Bulo 1 unit Desa Bulo

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 40

    - Kesehatan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Tahun Sumber biaya

    Indikator 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Penyuluhan tentang cara hidup 151 KK 5 Dusun di Desa

    Bulo Swadaya

    yang sehat

    2 Pelatihan kader posyandu 25 orang Desa Bulo

    dari 5

    Dusun

    3 Peningkatan Status Puskesmas 1 unit Desa Bulo

    menjadi Rawat Inap

    4 Regulasi tentang penempatan 1 Kab. Polman

    Bidan di Daerah Terpencil

    5 Kemitraan Bidan dan Dukun 3 dukun Desa Bulo

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 41

    Penandatanganan Berita Acara RPJM Desa

    Aco Musaddaq saat membacakan lembar penandatangan berita acara

    RPJMDes Tahun 2011-2015 yang telah dilaksanakan selama 2 hari

    dimulai dari tanggal 25 Januari sampai tanggal 26 Januari 2010 dimana

    setelah penandatangan tersebut dilanjutkan Musrenbandes Tahun

    Anggaran 2011.

    Kepala Desa Bulo menandatangani berita acara RPJM Desa

    disaksikan Camat Bulo beserta warga setempat. Dimana

    Desa Bulo salah satu desa terpilih untuk menjadi

    percontohan dalam menyusun profil desa yang

    berpesfektif Ibu dan Anak

    Aco Musaddaq perwakilan dari fasilitator saat menandatangi berita

    acara RPJM Desa disaksikan Kibid Sosial Budaya (Hikmah, ST, MM)

    Perwakilan dari Warga Desa Bulo saat penandatangan

    berita acara RPJM Desa Tahun 2011-2015

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 42

    Musayawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes)

    Tahun Anggaran 2011

    Kepala Bidang Sosial Budaya Bappeda (Himah) dalam

    memberikan pengantar dan pemaparannya tentang pelaksanaan

    Musrenbang desa yang merupakan program tahunan yang

    dilanjutkan penyampaian program/kegiatan yang terakomodir dalam

    APBD 2010 dan Rancana Program Tahun 2011. Dari hasil

    kesepakatan warga setempat, Musrenbang Desa ini dilaksanakan

    malam hari setelah RPJMDes. Hal ini disebabkan, menurut warga

    bahwa kondisi alam keesokan harinya diperkirakan tidak seperti

    biasanya dan akan menjadi kendala bagi tim, dimana curah hujan

    cukup tinggi yang menyebabkan terputusnya akses transportasi.

    Warga Desa Bulo dalam diskusinya menyampaikan

    program/kegiatan yang diusulkan dalam RPJMDes

    sebagamana merupakan program/kegiatan untuk

    Rencana Program Tahun 2011.

    Diskusi warga dalam menggali masalah dan kebutuhan untuk perencanaan program/kegiatan tahun anggaran 2011. Diskusi ini dibagi dalam 3 kelompok (Fispra, Ekonomi, dan sosbud)

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 43

    Pemaparan Matriks Program & Kegiatan Tahun 2011

    Setiap Pokja (Fispra, Ekonomi, dan Sosbud), Fasilitator

    memaparkan kembali identifikasi masalah dan kebutuhan

    berdasarkan RPJMdes serta menyelaraskan hasil RPJMDes dengan

    masalah yang dianggap masih ada, dengan meminta masukan dari

    peserta/warga. Setelah masalah tersebut, proses selanjutnya

    fasilitator membuat matriks program/kegaiatan tahunan 2011.

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 44

    PROGRAM/KEGIATAN

    MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA (MUSRENBANGDES) TAHUN ANGGARAN 2011

    2. BIDANG EKONOMI

    NO PROGRAM KELOMPOK SASARAN VOLUME LOKASI SUMBER DANA

    INDIKATOR APBN APBD I APBD II ADD LAINNYA

    1 BANTUAN MODAL 5. (Bibit, pupuk, obat-obatan) 6. Modal 7. Alat-alat pertanian (hand traktor, mesin

    dros, pompanisasi dan alat pengering kakao)

    8. Bantuan bibit durian Bangkok (oton)

    Petani

    Kakao (100%)

    Sawah (30%)

    Buah-buahan (durian) 40 %

    Ternak

    10 klp (@25 orang) 80 Masyarakat 3 kelompok 10 kelompok

    Bulo 5 dusun 5 dusun 5 dusun 5dusun 5 dusun

    2 PELATIHAN (PENULUHAN) 7. Pengembangan kakao 8. Pengolahan buah durian 9. Pengembangan sapi 10. Pelatihan pemb. Mebel 11. Pelatihan pengolahan buah aren 12. Penyuluhan perikanan

    Petani kakao

    Petani buah (durian)

    Petani ternak

    Masyarakat umum

    Masyarakat umum

    Masyarakat umum

    10 kelompok 75 orang (3 klp) 3 kelompok 25 orang (5 dusun) 25 orang 50 orag

    5 dusun 5 dusun 5 dusun 5 dusun 5 dusun 5 dusun

    3 TENAGA AHLI PENDAMPING 4. Tenaga ahli bidang ekonomi 5. Pertanian (pertanian, perkebunan, dan

    peternakan perikanan) industry rumah tangga (home industri)

    6. Pembangungan demplot

    Masyarakat umum Masyarakat umum Masyarakat umum

    3 orang 25 orang 125 orang

    Level kab. 5 dusun 5 dusun

    4 PERIKANAN AIR TAWAR 4. Bantuan bibit lele jumbo

    Masyarakat umum 50 orang 5 dusun

    5 PEMBENTUKAN LEMBAGA KEUANGAN DESA (KOPERASI) - Diimplementasikan di tahun 2010

    Masyarakat umum 5 dusun 5 dusun

    6 PENGADAAN BALAI INDUSTRI PUSAT PELATIHAN

    Masyarakt umum 1 unit 5 dusun

    7 BANTUAN KUD Masyarakat umum 1 unit 5 dusun

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 45

    5. BIDANG FISIK DAN PRASARANA

    No. Program Volume Lokasi Sumber biaya

    Indikator APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    Pekerjaan Umum

    1 Rehab Jln. A. Depu - A. Latanratu 1.700 M - Kelurahan Takkatidung

    2 Rabat beton Jalan A. Maddarramang + tulap 900 M - Lingkungan mangaramba

    - Lingkungan Pa'jala

    3 Rabat Beton jalan benur mulia + tulap 400 M - Lingkungan Alli-Alli

    4 Pengerasan jalan Kartini 300 M - Lingkungan Galung Latoa

    5 Pengerasan jalan Mr. Supomo 300 M - Lingkungan Galung Latoa

    6 Rehab jalan setapak 50 M - Lingkungan Kampung Pa'jala

    7 Rehab jalan setapak 500 M - Lingkungan Galung Latoa

    8 Perintisan jalan dari BTN Ampi Permai ke Jl. A. Latanratu 1000 M - Lingkungan Takkatidung

    Pendidikan

    1 Rehab total gedung MIS Alli-Alli 1 Unit - Lingkungan Alli-Alli

    2 Rehab total gedung SDN 009 Takkatidung 1 Unit - Lingkungan Alli-Alli

    3 Rehab total gedung SDN 027 Takkatidung 1 Unit - Lingkungan Takkatidung

    4 Rehab total TK Pertiwi 1 Unit - Lingkungan Galung Latoa

    Kesehatan

    1 Pengadaan Mobiler posyandu (tempat tidur, kursi, dll 5 Paket - Lingkungan Galung Latoa

    - Lingkungan Mangaramba

    - Lingkungan Alli-Alli

    - Lingkungan Takkatidung

    - lingkungan Kampung Pa'jala

    2 Pengadaan Air bersih 5 Unit - Semua Lingkungan

    3 Pengadaan MCk/WC Umum 2 Unit - Lingkungan Mangaramba

    - lingkungan Kampung Pa'jala

    - Lingkungan Alli-Alli

    Tata Ruang & Pemukiman

    1 Pengadaan kontainer sampah 5 Unit - Semua Lingkungan

    2 Pengadaan motor sampah 5 Unit - Semua Lingkungan

    3 Penataan Lingkungan pemukiman (perbaikan saluran air RT) 100 M - Lingkungan Kampung Pa'jala

    300 M - Lingkungan Mangaramba

    4 Rehab rumah warga 300 RT - Semua Lingkungan

    Pengairan

    1 Pengerutan muara sungai Mangaramba, Alli-Alli dan pemsangan TALUD

    500 M - Lingkungan Mangaramba

    500 M - Lingkungan Alli-Alli

    2 Pembangunan tanggul pantai 1.500 M - Lingkungan Mangaramba

    1.500 M - Lingkungan Alli-Alli

    3 Pembangunan Drainase Jalan. A. Mattalitti 1.000 M - Lingkungan Alli-Alli

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 46

    6. BIDANG SOSIAL BUDAYA

    - Pendidikan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Sumber biaya

    Indikator APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Pembangunan Sarana SLTA (SMK) 1 unit Desa Bulo 2 SMP, 2 MTS

    di dukun oleh Desa lain ( Ds. Pulliwa,

    Ds.Ihing,Ds.Patambanua,Kecamatan

    Matangnga Pembebasan Tanah)

    2 Beasiswa bagi siswa kurang mampu 60 KK Desa Bulo

    (SMP ke SMA)

    3 Rehabilitasi Perumahan Guru 2 unit/Thn Desa Bulo

    4 Pembuatan Regulasi tentang Penem- 1 Tingkat Kabupaten

    patan guru di daerah terpencil

    5 Pengangkatan tenaga Honorer jadi 8 org SD 026 Bulo

    PNS (dari warga setempat)

    6 Rehab total Gedung SD 026 Bulo

    3 ruang kls 1 Perumahan

    guru SD 026 Bulo

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 47

    - Catatan Sipil dan Kependudukan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Sumber biaya

    Indikator APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Pengadaan layanan Akte Kelahiran 1 unit Kec. Bulo

    di Kecamatan Bulo (Jemput Bola)

    2 Sosialisasi Akte Kelahiran 150 anak Desa Bulo

    - Pemerintahan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Sumber biaya

    Indikator APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Pendataan Tanah dan Bangunan se Ds.Bulo Desa Bulo

    yang belum bersertifikasi/SPPT

    2 Penyediaan layanan Sertifikasi/SPPT 90% Kecamatan Bulo

    di Kecamatan

    3 Sosialisasi Sertifikat/SPPT Tanah & 90% Desa Bulo

    Bangunan

    4 Pembangunan Kantor Desa Bulo 1 unit Desa Bulo

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 48

    - Kesehatan

    No. Program/Kegiatan Volume Lokasi Sumber biaya

    Indikator APBN APBD I APBD II APB Desa Lainnya

    1 Penyuluhan tentang cara hidup 151 KK 5 Dusun di Desa

    Bulo Swadaya

    yang sehat

    2 Pelatihan kader posyandu 25 orang Desa Bulo

    dari 5

    Dusun

    3 Peningkatan Status Puskesmas 1 unit Desa Bulo

    menjadi Rawat Inap

    4 Regulasi tentang penempatan 1 Kab. Polman

    Bidan di Daerah Terpencil

    5 Kemitraan Bidan dan Dukun 3 dukun Desa Bulo

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 49

    Penandatanganan Berita Acara Musrenbang Desa Tahun Anggaran 2011

    Aco Musaddaq saat membacakan lembar penandatangan

    berita acara Musrenbangdes yang disaksikan oleh Camat

    Bulo.

    Perwakilan masyarakat saat menandatangi berita acara musrenbandes

    Perwakilan masyarakat dari Pokja Ekonomi saat menandatangi berita acara musrenbandes

    Perwakilan masyarakat dari Fispra Ekonomi saat menandatangi berita acara Musrenbandes

    Perwakilan masyarakat dari Sosbud Ekonomi saat menandatangi berita acara Musrenbandes

  • Laporan Kegiatan RPJMDes dan Musrenbangdes

    Page | 50

    Penutupan Pertemuan dan Penyusunan RPJMDes Tahun 2011-2015

    Serta Musrenbangdes Tahun Anggaran 2011

    Pertemuan dan Penyusunan RPJM Desa dan

    Musrenbangdes di Desa Bulo Kecamatan Bulo di tutup

    dengan hormat oleh Camat Bulo dengan harapan, apa yang

    telah direncanakan hari ini dapat terwujud dengan baik

    tanpa suatu kekecewaan. Camat Bulo sangat berterima

    kasih kepada semua pihak karena telah berpartisipasi demi

    kemajuan Masyarakat Kecamatan Bulo secara umum.

    Pemberian kenang-kenangan dari fasilitator dihibur oleh nyanyian merdu Masyarakat Bulo sebagai ucapan terima kasih dan kerjasamanya

    Suasana saat selesainya acara (Tim Bappeda, Fasilitator, dan Masyarakat Bulo)