lapkas placenta previa

Upload: haruno-rosydz

Post on 02-Jun-2018

304 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    1/30

    PLASENTA PREVIA Hemorragic Antepartum

    Holilis Buyung SaputraMEDICAL SCHOOL OF MUHAMMADIYAH JAKARTA UNIVERSITY

    CASE REPORTCLINICAL STAGE OF OBSTETRIC AND

    GYNECOLOGYBeloved Mentor : Dr. Mas

    A. Yasa,Sp.OG

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    2/30

    CASE REPORT plasentaprevia

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    3/30

    Nama : Ny. MUmur : 36 tahunPekerjaan : Ibu Rumah TanggaMasuk RS : 27 desember 2013Pukul : 8.30Dokter : dr. Mas A. Yasa, SpOG

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    4/30

    Keluar darah dari jalan lahir 3 jam SMRS (05.30)

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    5/30

    Pasien G4P2A1 (36 thn) hamil 37 minggu,datang ke RS dengan keluhan keluar darahpervaginam 3 jam SMRS.

    OS mengaku keluar darah ini secara tiba tiba,

    tanpa rasa sakit dan berwarna merah terang. 2minggu yang lalu, Os juga mengeluhkan hal yangsama seperti sekarang kemudian dirawat di RSUDCianjur dengan diagnosa plasenta previa. Kembali

    kontrol 4 hari yang lalu, dan dikatakan oleh dokerharus bedrest.

    OS mengaku tidak adanya keluar lendirmaupun cairan dari jalan lahir. Mual muntah demamdisangkal. Gerakan janin masih dirasakan aktif.12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    6/30

    Riwayat hipertensi disangkalRiwayat DM dan asma disangkal

    Diabetes melitus (-) hipertensi (-) asma dan penyakit sistemiklainnya disangkal

    12/4/2014

    Sejak usia kehamilan 24 minggu periksa Antenatal Care dibidan Cikancah

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    7/30

    Nikah ke-1, masih nikah, lama nikah 22 tahun

    Menarche: umur 12 tahun, teratur, tidak nyeri saat haid,lama haid 7 hari, siklus 28 hari.HPHT : LUPA

    Alergi obat OS tidak tahu Alergi makanan, minuman maupun cuaca disangkal

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    8/30

    12/4/2014

    Suka semua jenis makanan, nafsumakan selama kehamilan baik,Olahraga jarang, Rokok (-). Alkohol (-)

    Tempat bersalin

    Penolong

    Thn Aterm JenisPersalinan

    Penyulit Anak JK BB Keadaan

    1 Klinik Bidan 1995 + Spontan - 3500 Hidup2 Klinik Bidan 2003 + Spontan - 3700 Hidup

    3 ABORTUS

    4 SEKARANG

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    9/30

    KU : BaikKesadaran : compos mentisTekanan darah : 100/70Nadi : 78x/menit

    Pernapasan : 20x/menitSuhu : 36 C

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    10/30

    Kepala : NormocephalMata : anemis (-), ikterus (-)Jantung : BJ I dan BJ II reguler

    gallop (-), murmur (-)

    Paru paru : vesiculer +/+Ekstremitas : dalam batas normal

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    11/30

    Pemeriksaan luarI : Baik

    Leopold I : TFU 29 cm, bagian besar lunak, presentasi bokong Leopold II : bagian keras memanjang disisi kiri ibu Leopold III : teraba bagian besar bulat keras, presentasi kepala Leopold IV : Belum masuk PAP His : -Bunyi jantung : 138x/menit

    Pemeriksaan dalam tidak dilakukan

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    12/30

    Ibu: G4P2A1(36 thn) hamil 37 minggu suspect plasentaprevia totalis

    Bayi : janin tunggal, hidup intrauterin, presentasi12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    13/30

    12/4/2014

    1. USG2. EKG3. CEK LABORATURIUM LENGKAP4. R/ SC

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    14/30

    12/4/2014

    Janin tunggal hidup intrauterin letak oblik

    TBC 2810-2900 grPlasenta di corpus hingga kebawah hingga OUI

    amnion jumlah cukupTidak nampak kelainan kongenital mayor

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    15/30

    12/4/2014

    TGL/ JENIS 27-12-2013 28-12-2013 29-12-2013 22-6-2013HB 10.6 (11.7-15.5) 10.1 10.1LEUKOSIT 7.16 (5-9) 9.66

    TROMBOSIT 279 (150-400)

    HEMATOKRIT 33 (35-47)

    GOL. DARAH A +

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    16/30

    TANGGAL 27-12-2013 28-12-2013 29-12-2013

    TD 110/70mmHg 110/70mmHg 110/70mmHg KONJUNGTIVA Anemis (-) Anemis (-) Anemis (-)

    PAYUDARA Kencang Lembek Lembek

    LAKTASI Keluar (sedikit) Keluar Keluar ABDOMEN Lemas Lemas Lemas

    UTERUS Kontraksi baik Kontraksi baik Kontraksi baik

    TFU 2 jari bwh pusat 2 jari bwh pusat 3 jari bwh pusat

    PERINEUM Utuh Utuh UtuhBAYI 2500gr,47cm,cacat (-) 2500gr,47cm,cacat (-) 2500gr,47cm,cacat (-)

    BAB/BAK -/+ +/+ +/+

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    17/30

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    18/30

    Plasenta previa adalah plasenta yang berimplantasi pada SBR -segmen bawah rahim sehingga dapat menutupi sebagian atau

    seluruh ostium uteri internum.

    (Chalik 2008) ; Terdapat 4 jenis plasenta previa :

    Plasenta previa totalis : seluruhnya ostium uteri internum tertutupoleh plasentaPlasenta previa partialis : sebagian ostium uteri internum tertutupoleh plasenta

    Plasenta previa marginalis : tepi plasenta berada ditepi ostiumuteri internumPlasenta letak rendah : pada segmen bawah uterus, akan tetapibelum menutupi pembukaan jalan lahir

    12/4/2014

    PENATALAKSANAAN

    STATUS OBSTETRI PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    19/30

    Menurut de Snoo , berdasarkan pada pembukaan 4-5 cm:plasenta previa sentralis (totalis), bila pada pembukaan 4-5cm teraba plasenta menutupi seluruh osrium.plasenta previa lateralis , bila pada pembukaan 4-5 cmsebagian pembukaan ditutupi oleh plasenta, dibagi dua: plasenta previa lateralis posterior; bila sebagian menutupi

    ostium bagian belakang. Plasenta previa lateralis anterior : bila menutupi ostium

    bagian depan. Plasenta previa marginalis: bila sebagian kecil atau hanya

    pinggir ostium yang ditutupi plasenta.

    12/4/2014

    PENATALAKSANAAN

    STATUS OBSTETRI PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    20/30

    Menurut Browne :

    tingkat I : lateral placenta previa

    Pinggir bawah plasenta berinsersi sampai ke segmen bawah rahim,namun tidak sampai ke pinggir pembukaan.

    tingkat 2 : Marginal plasenta previa

    Plasenta mencapai pinggir pembukaan (ostium)

    tingkat 3 : Complate plasenta previa

    plasenta menutupi osteum waktu tertutup, dan tidak menutupi bilapembukaan hampir lengkap.

    tingkat 4 : Central plasenta previa

    plasenta menutupi seluruhnya pada pembukaan hampir lengkap.12/4/2014

    PENATALAKSANAAN

    STATUS OBSTETRI PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    21/30

    W HO: d i s e l u r u h d u n i a; l e b i h d a r i 5 8 5 . 0 0 0 i b um e n i n g g a l t i a p t a h u nsa a t h a m i l / b e r sa l i nse t i a p m e n i t a d a 1pe rempuan yangm e n i n g g a l

    AKI : 390 per 100.000 kelahiranhidup (2009)Penyebab terpenting kematianmaternal di Indonesia adlperdarahan (40-60%) infeksi(20-30%) dan keracunan (20-30%) ; ( ch alik 2008)

    Dinegara berkembang,kematian ibu bersalin akibatperdarahan antepartummencapai 50% dari seluruhkematian ibu bersalin(McCor m ick d kk (2002)

    Perdarahan antepartummerupakan kasus gawatdarurat yang kejadiannyaberkisar 3% dari semua

    persalinan a.l plasenta previa(kark ata 20007)

    WHY ITS IMPORTANT.....?

    PENATALAKSANAAN

    RIWAYAT KELAHIRAN PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    12/4/2014

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    22/30

    Sheiner 2001 ; resiko plasenta previa menjadi 3x lbh besar pada wanita diatasusia 35 thn dibanding 35 thnWardana 2007 ; resiko terjadinya plasenta previa akan meningkat pada wanita

    usia diatas 35 thnManuaba 2008 ; terjadinya plasenta previa pd wanita >35 thn karenaendometrium yg kurang subur sehingga meningkatkan resiko

    Di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo frekuensi plasenta previa pada primigravidayang berumur lebih dari 35 tahun kira-kira 2 kali lebih besar dibandingkan denganprimigravida yang berumur kurang dari 25 tahun.Pada para 3 atau lebih yang berumur lebih dari 35 tahun kira-kira 3 kali lebih besar

    dibandingkan dengan para 3 atau lebih yang berumur kurang dari 25 tahun(Prawirohardjo, 2009) Multipara memiliki risiko 2,76 kali lebih besar untuk mengalami terjadinyaperdarahan antepartum daripada wanita primipara (Wiji, 2007) Kejadian plasenta previa terjadi kira-kira 1 dari 200 persalinan, insiden dapat

    meningkat diantaranya sekitar 1 dari 20 persalinan pada ibu yang paritas tinggi(Decherney, Nathan, Goodwin, Laufer, 2007).

    Plas en ta p revia; ag e an d p ari tasNy. M usia 36 tahun dengan G4P2A1

    R ik j di l i d k l hi

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    23/30

    Resiko terjadinya plasenta previa pada kelahirankedua 50% lebih tinggi pada wanita dengan riwayat

    seksio sesaria sebelumnya.

    quoted from the journal : Previo us Cesarean Delivery and Risks o f Placenta Previaand Placenta l Abrup t ion ; Ju l i 2006

    Menurut Faiz & Ananth (2003) faktor risiko timbulnya plasenta previabelum diketahui secara pasti

    Hasil observasi menunjukkan adanya peningkatan trend SC padasaat ini

    ditemukannya gambaran patologis pada pasien bekas SC sehinggameningkatkan resiko plasenta previa

    Di dapatkan gambaran patologis dari miometrium dan endometriumuterus pada jaringan parut bekas SC ; polip, infiltrasi limfosit, dilatasi

    kapiler, dan infiltrasi sel darah merah bebas yang mengelilingi jaringan

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    24/30

    PENATALAKSANAAN

    STATUS OBSTETRI PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    Shein er 2001 ; Etiologi belum jelas, faktor predisposisi : Ovum yang dibuahi tertanam sangat rendah dalam rahim, menyebabkanplasenta terbentuk dekat dengan atau diatas pembukaan serviks Lapisan rahim memiliki kelainan ; fibroid atau jaringan parut ( dari previasebelumnya, sayatan, bagian bedah caesar atau aborsi) Hipoplasia endometrium : bila kawin dan hamil pada umur muda Korpus luteum bereaksi lambat dimana endometrium belum siap menerimahasil konsepsi Tumor tumor, seperti mioma uteri, polip endometrium Plasenta terbentuk secara tidak normal Faktor paritas (3x lebih sering pada wanita multipara dari pada primipara) Ibu merokok dan minum alkohol Ibu dengan usia lebih tua

    : SESUAI OLEH KASUS

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    25/30

    PENATALAKSANAAN

    STATUS GINEKOLOGI PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    12/4/2014

    perdarahan dari jalan lahir, tidak nyeri, tanpa sebab, terutama padamultivagravida

    Bagian bawah janin belum masuk PAP,atau terdapat kelainan letak janin

    pemeriksaan inspekulo : perdarahanberasal dari OUE Pemeriksaan USG : ultrasonografi dalam keadaan kandung kemih yang

    dikosongkan akan memberi kepastian diagnosis plasenta previa denganketepatan tinggi sampai 96%-98%.

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    26/30

    PENATALAKSANAAN

    PEMERIKSAANPENUNJANG PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    CARA PERSALINAN PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    12/4/2014

    Faktor faktor yang menentukan sikap atau tindakan persalinanmana yang akan dipilih adalah :

    jenis plasenta previa perdarahan : banyak, atau sedikit tetapi berulang berulang keadaan umum ibu hamil keadaan janin : hidup, gawat atau meninggal pembukaan jalan lahir paritas atau jumlah anak hidup fasilitas penolong dan rumah sakit

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    27/30

    PENATALAKSANAAN

    PLASENTA PREVIA PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    12/4/2014

    TERGANTUNG USIA KEHAMILAN DANJUMLAH PERDARAHAN

    USIA KEHAMILANPRETERM

    Pada kehamilan PRETERM, tujuanpenatalaksanaannya adalah tercapainya

    maturasi janin tanpa menyebabkangangguan kesehatan maternal secara

    bermakna

    A. Terapi Ekspektatif

    Sedapat mungkin kehamilan dipertahankan sampai kehamilan 36 minggu. Pada kehamilan 24 34 minggu, bila perdarahan tidak terlampau banyak

    dan keadaan ibu dan anak baik maka kehamilan sedapat mungkin

    dipertahankan dengan pemberian :a. Betamethasone 2 x 12 mg i.m selang 24 jamb. Tokolitik untuk mencegah adanya kontraksi uterusc. Antibiotika

    B. Terapi Aktif 1. Langsung melakukan tindakan Sectio Caesar

    Dilakukan pada kasus : Perdarahan banyak dan atau Keadaan umum ibu dan atau anak buruk

    2. Pemeri ksaan Double Setup [pemeriksaan vaginaltoucher di kamar operasi yang sudah dipersiapkan untukmelakukan tindakan seksio sesar dan penangananmasalah perinatal]

    Dilakukan pada kasus : Kehamilan > 36 minggu dan Perdarahan minimal atau cenderung berhenti dan Keadaan umum ibu dan anak baik

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    28/30

    PENATALAKSANAAN

    PEMERIKSAAN PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

    Janin Besar Janin viable dengan gawat janinK.U. Ibu

    burukNilai anak sangat tinggi (high social valuebaby)

    HiperekstensikepalaPartus tak

    majuPanggul sempit / kelainan bentuk

    panggul

    Presentasi bokong tidak sempurna, presentasi kaki, dan letak lintang

    Sudah terdapat indikasi pengakhiran kehamilan (misalnya oksitosin), tapi masihbelum inpartu

    Gangguan pertumbuhan intrauterineberat

    Indikasi ibu : plasenta

    previa

    perdarahan banyak atau berulang dan atau keadaan umum ibu danatau anak buruk

    Operator tidak berpengalaman menolong persalinan sungsangpervaginam

    Indikasi Sosial ; atas permintaan OS

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    12/4/2014

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    29/30

    PENATALAKSANAAN

    PEMERIKSAANPENUNJANG PROGNOSIS

    ETIOLOGI DIAGNOSIS

    LEOPOLD PROSES PERSALINAN

    PENDAHULUAN INSIDEN

    ANALISA KASUS PENUTUPINDIKASI SC

    L A P O R A N K A S U S P L A S E N TA P R E V I A

    12/4/2014

    Karena dahulu penanganan relatif konserfatifmaka mortalitas dan morbiditas ibu dan bayi tinggi,mortalitas ibu mencapai 8-10 % dan mortalitas janin50-80 %.

    Sekarang penanganan bersifat operatif dini,maka angka kematian dan kesakitan ibu dan perinatal jauh menurun. Kematian maternal menjadi 0,1-5 %terutama disebabkan perdarahan, infeksi, emboli udaradan trauma karena tindakan.

  • 8/10/2019 LAPKAS Placenta Previa

    30/30

    W a s s a l a m u a l a i k u m W r . W b .

    DANKE SCHN THANK YOU

    12/4/2014