Lampiran 3

Lampiran 4

INSTRUMEN PENELITIAN

Hubungan Supervisi Dengan Pelaksanaan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit Umum Dompu.

Petunjuk pengisisan :

1. Berilah tanda chek list ( ) pada yang tersedia sesuai dengan pendapat saudara. Bila saudara membatalkan jawaban yang telah di chek list maka berilah tanda silang ( X ) pada jawaban dimaksud.

2. Pendapat saudara merupakan kenyataan yang dialami atau sesuai dengan kondisi yang saudara lihat atau rasakan. Mohon saudara mengisi jawaban pertanyaan di bawah ini dengan jujur dan terus terang, karena hasil penelitian ini akan lebih akurat hasilnya bila jawaban yang diberikan mencerminkan keadaan yang sebenarnya.

Identitas Kode

1. Pendidikan:SPK/SPRBidan

D.IIID.IV/S 1

2. Umur:40 Thn

3. Lama Bekerja: 10 Thn

4. Jenis Kelamin:LakiPerempuan

5. Status Perkawinan:Belum MenikahMenikah

JandaDuda

Pernyataan dibawah ini mempunyai lima tingkat criteria jawaban :

1. Sangat setuju (Ss), bila pernyataan sangat sesuai dengan pandapat anda.

2. Setuju (S), bila pernyataan sesuai dengan pendapat anda.

3. Tidak tahu (Tt), bila pernyataan ragu-ragu dengan pendapat anda.

4. Tidak setuju (Ts), bila pernyataan kurang sesuai dengan pendapat anda.

5. Sangat tidak setuju(Sts), bila pernyataan tidak sesuai dengan pendapat anda.

KUESIONER PELAKSANAAN SUPERVISI MENURUT TANGGAPAN STAF PERAWAT

No.

Pernyataan

Ss

S

Tt

Ts

Sts

Kode

1.

Supervisor memberi penjelasan saat saya mengalami kesulitan dalam menyusun asuhan keperawatan

2.

Supervisor segera menegur saya saat melakukan kesalahan.

3.

Supervisor meyakinkan saya bahwa saya mampu melaksanakan asuhan keperawatan dengan baik.

4.

Supervisor menjelaskan pada saya tujuan dari supervisi.

5.

Supervisor memeriksa rencana asuhan keperawatan yang telah saya susun.

6.

Supervisor membantu saya dalam mengambil keputusan saat mengalami kebingungan dalam menyusun asuhan keperawatan.

7.

Supervisor memberi contoh secara langsung cara melakukan asuhan keperawatan.

8.

Supervisor mengadakan diskusi cara melakukan asuhan keperawatan

9.

Supervisor mendiskusikan hasil asuhan keperawatan yang saya lakukan dan memberikan koreksi terhadap kesalahan.

10.

Supervisor memberikan masukan terhadap asuhan keperawatan yang saya lakukan dan memberikan koreksi terhadap kesalahan.

11.

Supervisor menjelaskan pada saya metoda supervisi yang dilakukan.

12.

Supervisor memeriksa hasil dokumentasi asuhan keperawatan yang saya lakukan.

13.

Supervisor menyampaikan tujuan yang diharapkan dalam pelaksanaan supervisi.

14.

Supervisor bersikap wajar / menyenangkan dalam melakukan supervisi.

15.

Supervisor menyiapkan format penilaian asuhan keperawatan saat melakukan supervisi.

16.

Supervisor memfasilitasi perawat dalam menyelesaikan tugas atau pemberian asuhan keperawatan.

17.

Supervisor memberikan arahan sesuai dengan pelaksanaan asuhan keperawatan.

18.

Supervisor menjelaskan rencana kerja supervisi dalam pelaksanaan asuhan keperawatan.

19.

Supervisor mengajarkan cara berkomunikasi terapeutik pada pasien.

20.

Supervisor mengkoordinasikan kegiatan yang akan dilakukan dalam supervisi.

21.

Supervisor percaya perawat dapat melakukan pekerjaan dengan baik.

22.

Supervisor memberikan inspirasi dalam asuhan keperawatan.

23.

Supervisor menanyakan masalah-masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan asuhan keperawatan.

24.

Supervisor memahami kelebihan/ kekurangan yang saya miliki dalam pelaksanaan asuhan keperawatan.

25.

Supervisor menanggapi secara baik permasalahan yang saya hadapi.

26.

Supervisor melakukan penilaian keberhasilan pekerjaan perawat pelaksana.

27.

Supervisor membandingkan hasil asuhan keperawatan dengan standar.

28.

Supervisor bekerja sama dengan baik dalam pemberian asuhan keperawatan.

29.

Supervisor mencari dan menetapkan alternatif pemecahan masalah keperawatan yang saya hadapi.

30.

Kemampuan supervisor memberikan arahan tepat dengan yang saya maksudkan.